PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PUGUNG MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL BASIC 6. Rion Wijaya 1, Yuri Fitrian 2

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA-SISWI BARU PADA SD N 1 PEKONDOH DENGAN VB 6

RANCANGAN SISTEM APLIKASI PERPUSTAKAAN PADA SMP NEGERI 1 PAGELARAN BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN PADA RUMAH BERSALIN DAN KLINIK BIDAN JURNALIS MENGGUNAKAN VB.NET

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (Jogiyanto 2001: 1) Sistem adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur

ANALISIS PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMA NEGERI 1 KALIREJO DENGAN MENGGUNAKAN WEB MOBILE

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG DI MINIMARKET xxx. Oleh : SITI EKA WAHYUNI Nim : SISTEM INFORMASI

SISTEM PEMBAYARAN SPP BERBASIS KOMPUTER PADA SMA KESATRIAN I SEMARANG

PERANCANGAN APLIKASI PEMBAYARAN SPP PADA SMP N 4 GADINGREJO MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0

BAB III LANDASAN TEORI. mengumpulkan (input), memanipulasi (process), menyimpan, dan menghasilkan

PEMBANGUNAN SISTEM APLIKASI PERPUSTAKAAN PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGRI 3 PRINGSEWU

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBINAAN PANTI ASUHAN PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH TEMBILAHAN. Abdur Rahim

ANALISIS PERANCANGAN KEANGGOTAAN PILISI PAMONG PRAJA KABUPATEN PESAWARAN MENGGUNAKAN PEMOGRAMAN VISUAL BASIC 6.0

SISTEM INFORMASI LAPORAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) KOTA PALOPO

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PROPERTI PADA KANTOR AGEN ELIZA & TEAM PROPERTI

SISTEM INFORMASI HARGA PANGAN POKOK PADA KANTOR KETAHANAN PANGAN KOTA LUBUKLINGGAU

PERANCANGAN APLIKASI PENGADAAN BARANG PADA PT PUPUK SRIWIDJAJA (Persero) KANTOR PEMASARAN PUSRI DAERAH LAMPUNG

BAB 2 LANDASAN TEORI. Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM KALIREJO LAMPUNG TENGAH

Yenni Ferawati Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang. Abstrak

BAB 2 LANDASAN TEORI. Komputer berasal dari bahasa Latin computare yang artinya menghitung. Jadi

APLIKASI PENJUALAN BARANG SECARA MULTIUSER PADA DISTRO THINKER MATESIH KARANGANYAR

PERANCANGAN APLIKASI PEMBAYARAN SPP PADA SMA N 1 AMBARAWA MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0

PERANCANGAN APLIKASI PEMBAYARAN SPP PADA SMA N 1 AMBARAWA MENGGUNAKAN BAHASA PEMROGRAMAN VISUAL BASIC 6.0. Anggit Susanto

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PENJADWALAN MENGAJAR SMK MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG MENGGUNAKAN PROGRAM BORLAND DELPHI 7.0

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memudahkan pengelolahan dan memanfaatkan data secara efektif dan efesien. Kantor

APLIKASI RENTAL DVD. Abstract

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ASURANSI PAKET PELANGGAN DI PANDU SIWI SENTOSA CABANG LODAYA BANDUNG

BAB III LANDASAN TEORI. menutupi kekurangan yang diidentifikasi dalam perencanaan kepegawaian.

Jurnal Ilmiah d ComPutarE Volume 2 Juni 2012

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ABSENSI KARYAWAN PADA PTPN II PATUMBAK

JURNAL SISTEM PENILAIAN AKADEMIK PADA SEKOLAH DASAR NEGERI NGLABAN 2 KECAMATAN LOCERET KABUPATEN NGANJUK

Pembuatan Sistem Informasi Persewaan Mobil Pada Rental Mobil Akur Pacitan Bayu Kristiawan, Sukadi

Vol.17 No.2. Agustus 2015 Jurnal Momentum ISSN : X

BAB II LANDASAN TEORI

APLIKASI PENJUALAN HANDPHONE PADA TOKO JAYA CELL MENGGUNAKAN MICROSOFT VISUAL BASIC 6.0

APLIKASI PEMBAYARAN PAJAK KENDARAAN BERMOTOR DI KABUPATEN TANGGAMUS MENGGUNAKAN VISUAL BASIC. Jamaludin 1, Nur Aminudin 2

APLIKASI PENGOLAHAN PENGGAJIAN KARYAWAN DAN ABSENSI PUSKESMAS CIBEURUM ABSTRAK

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PEMBAYARAN BIAYA PENDIDIKAN PADA LPKBM MADCOMS MADIUN. Puji Astuti ( )

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. sehingga menghambat kegiatan operasional dalam perusahaan.

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWAN PADA PT. JASNITA TELEKOMINDO DENGAN MENGGUNAKAN

SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 BAYAT

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BIMBINGAN KONSELING PADA MADRASAH ALIYAH NEGERI PURWOKERTO 2

VOLT. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro. Journal homepage: jurnal.untirta.ac.id/index.php/volt Vol 1, No. 2, Oktober 2016,

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sistem adalah sekumpulan elemen yang saling terkait atau terpadu untuk mencapai

PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN DAN PEMBELIAN (Studi Kasus: Rumah Makan Puti Minang Cabang Pringsewu) M. Ibnu Johan 1, Nur Aminudin 2

KOMPUTERISASI PENGOLAHAN DATA SISWA PADA SMA NEGERI 2 PRINGSEWU MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN SISWA BARU PADA SMP N 1 PUGUNG

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap Implementasi Sistem

BAB III LANDASAN TEORI

dengan sistem lainnya. Batas sistem inilah yang membuat sistem dipandang Segala sesuatu yang berada di luar sistem yang mempengaruhi sistem.

Perancangan Sistem Informasi Manajemen Penerimaan. Karyawan Outsourcing PT. MITRA JUA ABADI SIDOARJO SKRIPSI

DESAIN DAN PUBLIKASI WEBSITE PENERIMAAN SISWA BARU PADA MTsS LABUH DENGAN MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN PHP

SISTEM INFORMASI PEMBAYARAN SPP BERBASIS JARINGAN PADA SEKOLAH DASAR ISLAM AL HIKMAH SAMARINDA SEBERANG

BAB 2 LANDASAN TEORI. arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya,

BAB II LANDASAN TEORI

APLIKASI RENCANA ANGGARAN PROYEK PADA KONTRAKTOR PT. HEXA MULIA. Solmin Dosen Universitas Cokroaminoto Palopo

Sistem Informasi Pengelolaan Transportasi Pengiriman BBM Pada PT. Ratah Indah Samarinda

MULYADI, IR, M.SI DOSEN TETAP STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI ABSTRAK I. PENDAHULUAN

APLIKASI PEMBAYARAN KREDIT KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA PADA PT. FIF GROUP CABANG PRINGSEWU LAMPUNG MENGGUNAKAN PROGRAM BORLAND DELPHI 7.

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN GUDANG BENGKEL PADA AREMA MOTOR BENGKEL RESMI HONDA DENGAN DELPHI 2007 DAN SQL Server 2008

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI BERKAS KLAIM KORBAN PADA PT. JASA RAHARJA (PERSERO) DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

Pandu Wijaya Jurusan Manajemen informatika Politeknik PalComTech Palembang. Abstrak

BAB III LANDASAN TEORI

PERANCANGAN SISTEM KOMPUTERISASI PENGGAJIAN GURU (PADA SMK GAJAH MADA 01 MARGOYOSO)

PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI TRANSAKSI PEMBAYARAN SPP PADA SMA NEGERI 1 SUKOHARJO

Rancang Bangun Sistem Informasi Front-end Pada Optik TJ

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB 1 PENDAHULUAN. Sekretariat Badan Geologi adalah divisi yang bergerak melaksanakan

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis Masalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penulis melakukan penelitian pada Toko Nada Bandung yang beralamat di

SISTEM INFORMASI PENDATAAN BUKU PADA PERPUSTAKAAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH SEMARANG

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Perancangan Aplikasi Perpustakaan Berbasis Web Pada Madrasah Aliyah Darul Ihsan Kota Makassar

Rama Arta Saputra A SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN PADA PT APAC INTI CORPORA BAWEN

PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI RESTORAN

SNIPTEK 2016 ISBN:

APLIKASI PENGOLAHAN DATA KERJA TEKNISI PADA PT. GENTRACO BUANA UTAMA MENGGUNAKAN PEMOGRAMAN BORLAND DELPHI 7.0 DAN SQL SERVER 2008

BAB IV PERANCANGAN SISTEM. mengembangkan solusi yang terbaik bagi permasalahan. perancangan sistem

Perancangan Sistem Informasi Administrasi pada SMP Swasta Katolik Budi Murni 3 Medan

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PEMASANGAN SPEEDY PADA KOPERASI PEGAWAI TELKOM (KOPEGTEL) DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL.

3 METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat 3.2 Tahapan Penelitian

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III. Pembahasan. 3.1 Lokasi dan Jadwal Kerja Praktek Lokasi Kerja Praktek

BAB 2 LANDASAN TEORI. Perangkat lunak adalah perintah ( program komputer ) yang bila dieksekusi

BAB II LANDASAN TEORI

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. yang ada yaitu system informasi absensi. System ini meliputi analisis prosedur,

BAB I PENDAHULUAN. persediaan produk dalam proses awal dan kemudian dikurangi persediaan produk

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM. terdiri dari analisis perangkat lunak dan analisis perangkat keras serta analisis user

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ADMINISTRASI PADA HOTEL RIO RITA PALOPO

SISTEM INFORMASI PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) DI BADAN ARSIP DAERAH SUMATERA SELATAN DI PALEMBANG MENGGUNAKAN DELPHI 2007 DAN SQL SERVER 2008

SISTEM INFORMASI PELAYANAN PASIEN BERBASIS MULTIUSER DI PUSKESMAS GISTING KABUPTEN TANGGAMUS

PERANGKAT LUNAK BANTU TRY OUT UJIAN NASIONAL BERBASIS MULTI USER MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DAN MYSQL

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS WEB PADA STMIK PRINGSEWU LAMPUNG

Transkripsi:

PERANCANGAN APLIKASI PENERIMAAN SISWA BARU SMP NEGERI 1 PUGUNG MENGGUNAKAN BAHASA PEMOGRAMAN VISUAL BASIC 6 Rion Wijaya 1, Yuri Fitrian 2 Jurusan Sistem Informasi STMIK Pringsewu Lampung Jl. Wisma Rini No. 09 pringsewu Lampung Telp. (0729) 22240 website: www.stmikpringsewu.ac.id E-mail : rionwijaya16@gmai.com ABSTRAK SMP NEGERI 1 Pugung yang berada di Jl. Raya Rantau Tijang Kecamatan Pugung Tanggamus, dalam penerimaan siswa baru masih menggunakan cara manual. Berdasarkan masalah-masalah tersebut penulis mengajukan usul untuk memperbaiki sistem penerimaan siswa-siswi baru yang terkomputerisasi. Sehingga masalah-masalah yang terjadi dapat teratasi dengan baik, yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu pelayanan SMPN 1 PUGUNG terhadap calon siswa-siswi baru. Rancangan sistem penerimaan siswa-siswi baru meliputi pendaftaran, pembayaran, data siswa-siswi yang diterima serta pembuatan laporan-laporan yang berkaitan dengan penerimaan siswa-siswi baru. Pada rancangan sistem penerimaan siswa-siswi baru ini perlu adanya Petugas yang bertanggung jawab, yang khusus memelihara dan mengembangkan sistem sehingga bila diperlukan dapat dikerjakan dengan cepat. Kata Kunci : analisis, rancangan, penerimaan siswa-siswi baru. 1. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan perkembangan zaman saat ini yang semakin maju dan berkembang, dunia pendidikan merupakan suatu penunjang bagi geerasi bangsa Indonesia dalam meraih masa depan. Dengan harapan menjadi sekolah yang bermutu, berkualitas dan dapat menghasilkan siswa-siswi yang terampil. Maka SMPN 1 PUGUNG membutuhkan suatu system yang dapat membantu kegiatan-kegiatan sekolah. Rancangan system ini akan mendefinisikan system, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada memberikan informasi yang akurat, efisien dan efektif serta membantu mempermudah dalam penyediaan laporan kepada Kepala Sekolah, khususnya dalam kegiatan penerimaan siswa-siswi baru. Oleh karena itu Penulis akan mencoba menerapkan system komputerisasi pada SMPN 1 PUGUNG. 1.2 Rumusan Masalah Agar penulisan ini menjadi jelas, maka penyusunan dibatasi pada permasalahan yang dititikberatkan pada rancangan penerimaan siswa baru pada tahun ajaran baru menjadi kegiatan rutin sekolah. Adapun ruang lingkup yang akan dibahas meliputi pendataan calon siswa, data siswa yang diterima, pembayaran serta pembuatan laporan. Aplikasi yang dibuat menggunakan VB 6. 1.3 Batasan Masalah Batasan masalahnya adalah pengguna system ini adalah Panitia penerimaan siswa-siswi baru dan fasilitas yang digunakan adalah computer. 1.4 Tujuan Analisis dan Perancangan Untuk mempermudah dan mempercepat dalam penyeleksian siswa-siswi baru. 1.5 Manfaat penelitian Didalam penerimaan siswa baru pada SMPN 1 PUGUNG data yang diperoleh lebih terdata dan terarsip dengan baik. 2. LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Dasar Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan didalam masukan data, dimana masukan tersebut dapat berupa jenis data, frekuensi pemasukan data dan komponennya atau elemennya. Pendekatan system yang lebih menekankan pada prosedur menurut Jogiyanto HM (2005) : adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedurnya yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Pendekatan system yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya adalah kumpulan elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu. pendekatan yang menekankan pada prosedur yaitu : suatu system adalah suatu jaringan dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersamasama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Pendekatan system yang menekankan pada elemen atau komponen yaitu : system adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. 476

2.2 Elemen Sistem Menurut Andi Kristanto (2008) : Elemen-elemen yang terdapat dalam system meliputi : tujuan system, batasan system, control, input, proses, output dan umpan balik. Tujuan, batasan dan control system akan berpengaruh pada input, proses dan output. Input yang masuk dalam system akan diproses dan di olah sehingga menghasilkan output. Output tersebut akan dianalisa dan akan menjadi umpan balik ini akan muncul segala macam pertimbangan untuk input selanjutnya. Selanjutnya input ini akan berlanjut dan berkembang sesuai dengan permasalahan yang ada. Tujuan Sistem : merupakan tujuan dari system tersebut dibuat. Tujuan system dapat berupa tujuan organisasi, kebutuhan organisasi, permasalahan yang ada dalam organisasi maupun urutan prosedur untuk mencapai tujuan organisasi. Batasan Sistem : merupakan sesuatu yang membatasi system dalam mencapai tujuan system. Control Sistem : control atau pengawasan system, merupakan pengawasan terhadap pelaksanaan tujuan dari system tersebut. Input : merupakan elemen dari system yang bertugas untuk menerima seluruh system. Proses : merupakan elemen dari system yang bertugas untuk mengolah atau memproses seluruh masukan data menjadi suatu informasi yang berguna. Output : merupakan hasil dari input yang diproses oleh bagian pengolah dan merupakan tujuan akhir system. Umpan Balik : merupakan elemen dalam system yang bertugas mengevaluasi bagian output yang dikeluarkan, dimana elemen ini sangat penting demi kemajuan sebuah system. 2.3 Definisi Aplikasi Adapun pengertian aplikasi adalah penggunaan atau penerapan suatu konsep yang menjadi pokok pembahasan. Aplikasi dapat diartikan juga sebagai program computer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi software yang dirancang untuk penggunaan praktisi khusus, klasifikasi luas ini dapat dibagi menjadi dua (2) yaitu : 1. Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk menjalankan tugas tertentu. 2. Aplikasi paket, suatu program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang untuk jenis masalah tertentu. Menurut Hengky Pramana (2005) aplikasi adalah satu unit perangkat lunak yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti system perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan dan hamper semua proses kegiatan. Perancangan system adalah proses dimana keperluan pengguna dirubah kedalam bentuk paket perangkat lunak dan atau kedalam spesifikasi pada computer yang berdasarkan system informasi. 1.4 Pengertian Siswa Siswa adalah murid (terutama pada tingkat sekolah dasar dan menengah). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia murid atau orang (anak) yang sedang berguru (belajar, bersekolah). seseorang yang terdaftar pada sebuah lembaga pendidikan dan mengikuti suatu jalur studi. 1.5 Basis Data Menurut Jogiyanto (2003) Basis Data didefinisikan sebagai kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan diperangkat keras computer, dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya. Dari definisi ini, terdapat tiga hal yang berhubungan dengan basis data, yaitu sebagai berikut : 1. Data itu sendiri yang diorganisasikan dalam bentuk basis data (data base). 2. Simpanan permanen untuk menyimpan basis data tersebut. 3. Perangakat lunak untuk memanipulasi datanya. 1.6 Visual Basic Visual Basic adalah pengembangan dari bahasa komputer BASIC (Beginner s All-purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC diciptakan oleh Professor John Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz dari Perguruan Tinggi Dartmouth pada pertengahan tahun 1960-an, Bahasa program tersebut tersusun mirip dengan bahasa Inggris yang biasa digunakan oleh para programer untuk menulis program-program komputer sederhana yang berfungsi sebagai pembelajaran bagi konsep dasar pemrograman komputer. Visual Basic untuk DOS dan Windows diperkenalkan pada tahun 1991. Versi 3.0 dari Visual Basic dikeluarkan pada tahun 1993 dan lebih mengalami kemajuan yang pesat dibandingkan dengan versi sebelumnya. Visual Basic 3.0 masih menggunakan kode-kode yang berkera dalam 16 bit. Kemudian pada akhir tahun 1995 dikeluarkan Visual Basic versi 4.0 yang mendukung proses 32 bit. Pada akhir tahun 1996 dikeluarkan Visual Basic versi 5.0 dengan kelebihan yang dapat mendukung control Activex dan mulai menghapus atau menghilangkan dukungan terhadap proses 16 bit. Dan versi yang dipakai dalam E-journal ini 477

adalah Visual Basic 6.0 yang dikemas dalam satu paket Microsoft Visual Studio 6.0. Visual Basic 6.0 ialah bahasa pemrograman event-driven yang berasal dari BASIC. Even Driven artinya program menunggu sampai adanya respons dari pemakai berupa kejadian tertentu, misalnya tombol dilklik atau menu dipilih. Ketika Event terdeteksi, event yang berhubungan akan melakukan aksi sesuai dengan kode yang diberikan. 3. METODE PENELITIAN Metode penelitian yang dipakai adalah Sistem Development Life Cycle (SDLC). Definisi System Development Life Cycle (SDLC) Aplikasi penerapan dari penemuan permasalahan (problem solving) yang didapat dari pendekatan system (system approach) menjadi pengembangan dari solusi sistem informasi terhadap masalah bisnis. Menurut Turban (2003), System Development Life Cycle (SDLC) atau Siklus Hidup Pengembangan Sistem adalah metode pengembangan sistem tradisional yang digunakan sebagian besar organisasi saat ini. SDLC adalah kerangka kerja (framework) yang terstruktur yang berisi proses-proses sekuensial di mana system informasi dikembangkan. 3.1. Investigasi Sistem Berisi studi kelayakan. Studi kelayakan digunakan untuk menentukan kemungkinan suksesnya proyek pengembangan sistem yang diajukan dan menentukan kelayakan teknis, ekonomi, dan prilaku proyek. Studi kelayakan dibagi atas tiga tahap, yaitu : 1. Kelayakan teknis : Menentukan apakah hardware, software, dan komponenkomponen komunikasi dapat dikembangkan atau didapat untuk memecahkan permasalahan bisnis, serta menentukan apakah teknologi yang dimiliki perusahaan dapat memenuhi objektifitas kinerja proyek. 2. Kelayakan ekonomi : Menentukan apakah proyek memiliki resiko keuangan yang dapat diterima dan apakah organisasi dapat membiayai pengeluaran dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek. 3. Kelayakan perilaku : Berhubungan dengan isu-isu manusia pada proyek. Semua proyek pengembangan sistem memberikan perubahan di dalam organisasi, dan manusia biasanya takut akan perubahan. 3.2. Analisa Sistem Jogiyanto HM (2005). Analisa sistem adalah penentuan permasalahan bisnis yang ingin diselesaikan oleh organisasi dengan sistem informasi. Tahap ini menentukan permasalahan bisnis, mengidentifikasi sebab-sebabnya, menentukan solusi dan mengidentifikasi kebutuhan informasi yang akan digunakan untuk memenuhi solusi. Analisa system menghasilkan beberapa hal di bawah ini : 1. Kekuatan dan kelemahan dari sistem yang ada. 2. Fungsi-fungsi yang harus dimiliki sistem baru untuk memecahkan permasalahan bisnis. 3. Kebutuhan informasi pengguna (user) untuk sistem baru. 3.3. Perancangan Sistem Perancangan sistem menggambarkan bagaimana sistem dapat memenuhi tugasnya. Secara umum tahap perancangan sistem terbagi atas dua bagian yaitu ; 1. Perancangan spesifikasi logika : Menyatakan apa yang akan dilakukan sistem. Perancangan spesifikasi logika meliputi keluaran (output), masukan (input), antarmuka pemakai (user interface), proses, database, telekomunikasi, kontrol, keamanan dan tugas IS (sistem informasi). 2. Perancangan spesifikasi fisik : Menyatakan bagaimana sistem akan menjalankan fungsifungsinya. Perancangan spesifikasi fisik meliputi hardware, software, database, alatalat telekomunikasi, personil, dan prosedur. Dengan demikian, produk-produk yang dihasilkan pada tahap ini adalah perancangan : 1. Keluaran (output), masukan (input), dan antar muka pemakai (user interface) sistem. 2. Hardware, software, database, alat-alat komunikasi, personil, dan prosedur. 3. Bagaimana komponen-komponen di atas diintegrasikan. 3.4. Pemrograman Pemrograman meliputi translasi atau terjemahan dari perancangan spesifikasi ke dalam kode komputer. 3.5. Testing Testing bertujuan untuk melihat apakah kode komputer akan memberikan hasil yang diinginkan dan diharapkan dalam kondisi tertentu. Testing dirancang untuk mendeteksi kesalahan-kesalahan di dalam kode komputer. 3.6. Implementasi Implementasi dilakukan setelah sistem yang dibuat berjalan dengan baik pada sesi testing. 3.7. Operasi Setelah konversi, sistem baru dijalankan dalam periode waktu tertentu sampai sistem ini tidak lagi sesuai dengan kondisi tertentu. Setelah sistem baru distabilkan, akan dilakukan audit 478

selama sistem dijalankan untuk memperlihatkan kemampuan sistem dan menentukan apakah sistem telah digunakan secara benar. 4. ANALISIS DAN PERANCANGAN 4.1 Data Flow Diagaram (DFD) Menurut Dhanta (2009), Data Flow Diagram (DFD) yaitu salah satu alat dalam perancangan system yang menggunakan symbol-simbol untuk menggambarkan aliran data melalui serangkaian proses yang saling berhubungan. DFD merupakan alat yang cukup popular saat ini, karena dapat menggambarkan arus data didalam system dengan terstruktur dan jelas. Lebih lanjut DFD juga merupakan dokumentasi yang baik. 4.1.1 Diagram Konteks Panitia PSB Daftar calon siswa Seleksi penerimaan Calon Siswa Registrasi calon siswa 1 Aplikasi Penerimaan Siswa-siswi Baru SMPN 1 Pugung Memantau proses penerimaan Siswa baru Kepala Sekolah Rekapitulasi calon siswa Tata Usaha Entitas : Arus Data : Proses : 4.3 Rancangan Database 4.3.1 Struktur File No Name Field Type Size 1 No_Id Numeric 10 2 Nama Calon Siswa Character 30 3 Tanggal Lahir Numeric 30 4 Alamat Character 35 Tabel 1. Tabel Calon Siswa No Name Field Type Size 1 No_Id Numeric 10 2 Nama_Calon Siswa Character 30 3 Biaya_Pendaftaran Numeric 35 Tabel 2. Tabel Tata Usaha 4.4 Rancangan Antar Muka 4.4.1 Rancangan Menu Registrasi Siswa Baru SMPN 1 PUGUNG 4.1.2 DFD Level 0 No_Id : Calon Siswa 1.1 Mencari info PSB 1.2.1 Mengambil Formulir PSB 1.2.2 Mengisi Formulir Tata Usaha Daftar Calon Siswa Nama_Calon Siswa : Alamat : Save Tambah Delete Exit Gambar 1. Menu Calon Siswa 1.2 Mendaftar 1.2.3 Mengembali kan Formulir Daftar Siswa Baru Registrasi Siswa Baru SMPN 1 PUGUNG Data Calon Siswa Panitia 4.2 Entity Relationship Diagram 1 1 Siswa Daftar Panitia Kepala Sekolah No_Id : Nama_Calon Siswa : Biaya_Pendaftaran : Save Tambah Delete Exit Tata Usaha Gambar 2. Menu Tata Usaha Gambar 2. Menu Tata Usaha 479

5.1 Kesimpulan dan Saran 5.1 Kesimpulan Setelah mempelajari permasalahan yang dihadapi dan juga solusi pemecahan yang ditawarkan. Maka dapat ditarik kesimpulan yang dapat dirinci dibawah ini : Penggunaan system penerimaan siswa baru secara manual terdapat kekurangan dalam pencatatan data calon siswa baru, dengan adanya aplikasi ini kekurangan tersebut dapat diatasi. http://dwi.itssby.edu/pikti/visual%20basic/las t/bab1.doc Http://www.mikron123.com/index.php/tutorialvb/tutorial-1-mengenal-vb.htm Aplikasi ini mempunyai kemudahan untuk menyimpan data dan mengedit data seperti yang terdapat didalam form data pendaftaran, karena pada system manual penyimpanan data masih kurang teratur. Rancangan penerimaan siswa baru yang telah dibuat memiliki kemudahan dalam mencetak kwitansi pembayaran, laporan siswa baru, dan laporan pembayaran sehingga prosesnya menjadi lebih lama. Keamanan dan keutuhan data dalam system komputerisasi belum terjamin secara utuh, serta dapat menghemat tempat dan penyimpanan data calon siswa baru. 5.2 Saran Penerapan system baru akan dapat berjalan dengan baik dan lancar apabila semua pihak yang terkait mendukung penerapan system tersebut. Untuk mengoptimalkan pekerjaan, sebaiknya system informasi penerimaan siswa baru yang dilakukan secara manual diperbaharui dengan menerapkan system informasi komputerisas DAFTAR PUSTAKA Andi Kristanto (2008). Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Cetakan Pertama. Gava Media, Yogyakarta Dhanta (2009), Data Flow Diagram (DFD). Atika, Bandung Hengky Pramana (2005), Definisi Aplikasi. Bayu pratama, Yogyakarta Jogiyanto HM (2005), Analisis dan Desain. Andi, Yogyakarta Jogiyanto HM (2005). Analisa system. Andi, Yogyakarta Jogiyanto (2003), Basis Data. Andi, Yogyakarta Turban (2003), System Development Life Cycle (SDLC) atau Siklus Hidup Pengembangan Sistem, Pelita Yogyakarta 480