HARKATPUAN PATROLI TERPADU JAJARAN BAHARKAM POLRI DAN KEWILAYAHAN JAKARTA, 3 S.D. 4 OKTOBER 2017 Pelaksanaan Harkatpuan Patroli Terpadu jajaran Baharkam Polri dan kewilayahan dengan metode penyampaian materi oleh narasumber dilanjutkan dengan diskusi dengan, dilaksanakan selama 2 (dua) hari tanggal 3 s.d. 4 Oktober 2017 bertempat di hotel Diradja, dengan dibuka oleh Brigjen Pol Drs. S. Yudi Hermawan jabatan Karorenmin mewakili Kabaharkam Polri dengan membacakan amanat, sebagai berikut:
2 Pada kesempatan ini, saya selaku kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri mengucapkan selamat datang bagi para peserta yang hari ini dapat melaksanakan upacara pembukaan Harkatpuan Patroli Terpadu Jajaran Baharkam Polri dan kewilayahan T.A. 2017 yang dilaksanakan hari ini tanggal 3 s.d. 4 Oktober 2017. Dalam rangka meningkatkan kemampuan operasional dan koordinasi anggota Polri pada Jajaran Baharkam Polri serta merupakan upaya peningkatan kualitas, profesionalisme personil Polri. Melalui Harkatpuan patroli terpadu jajaran Baharkam Polri dan Kewilayahan T.A. 2017 yang akan dilaksanakan selama 2 hari, memiliki arti dan makna yang sangat penting bagi organisasi di jajaran baharkam polri khususnya bagi para peserta Harkatpuan yang nantinya diharapkan dapat meningkatkan kualitas koordinasi, sinergitas dan profesionalisme personil Polri serta memiliki komitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik, transparan, akuntabel dan proporsional sehingga dapat memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan masyarakat khususnya terhadap penanggulangan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.
3 Sesuai dengan tugas utama kepolisian dalam pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat patroli kepolisian adalah tugas pokok yang sangat mendasar tetapi pada pelaksanaannya masih terkesan sendiri sendiri, kurang terkoordinir dan kurang terlihat keterpaduannya. Sehingga sangat tepat pada saat ini dilaksanakan Harkatpuan patroli terpadu yang nantinya akan menjadi pedoman bagi setiap Satker pelaksana dalam menangani setiap permasalahan di masyarakat terutama dalam mencegah terjadinya kasus kasus menonjol atau kasus yang meresahkan serta mendapat perhatian khusus oleh media massa maupun media elektronik akibat terganggunya kegiatan masyarakat. Untuk menyikapi hal tersebut diatas, Baharkam Polri sebagai aparat Harkamtibmas, penegak hukum, pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dituntut harus lebih koordinatif, profesional dan aplikatif dalam melaksanakan tugasnya dan tentunya selalu tidak henti-hentinya untuk mengembangkan diri dengan meningkatkan kemampuan operasional perorangan dalam rangka memenuhi tuntutan dan harapan masyarakat terhadap kinerja Polri.
4 yang semakin meningkat yaitu mampu merevitalisasi peran Polri untuk menjadikan polri lebih melayani, proaktif, transparan dan akuntabel, dengan berdasarkan kaidah taat hukum, taat prosedur dan taat etika, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan soliditas internal. Saya menyambut baik diselenggarakannya Harkatpuan patroli terpadu jajaran Baharkam Polri dan Kewilayahan T.A. 2017 ini, dengan harapan agar peserta Harkatpuan nantinya dapat menularkan dan mengaplikasikan materi yang diterima kepada rekan-rekannya yang belum mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Harkatpuan ini dalam rangka mewujudkan personil Polri yang berkualitas. Kita menyadari bahwa pelayanan Polri kepada masyarakat akan menumbuhkan citra positif masyarakat dan partisipasi masyarakat untuk ikut serta menciptakan dan mewujudkan kamtibmas yang kondusif. Polri juga dituntut selalu siap dan siaga serta cepat tanggap dalam menangani setiap permasalahan di masyarakat dengan menyertakan seluruh potensi dan kekuatan masyarakat yang ditunjang dengan kualitas Polri baik perorangan maupun kesatuan sesuai dengan keahliannya masing-masing.
5 Perkembangan dinamika sosial dan perubahan-perubahan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, baik cara berpikir, cara bertindak serta peralatan yang digunakan maupun perilakunya telah menciptakan konsekuensi bagi lahirnya permasalahan sosial, yang apabila tidak di antisipasi secara dini akan berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Begitu pula pola kejahatan yang terjadi, cenderung semakin berkembang, baik modus operandi, jenis kejahatan, maupun akibat yang ditimbulkannya, hal ini apabila tidak ditangani secara serius, akan mengganggu kelancaran proses pembangunan nasional untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu kita menyadari bahwa tugas Polri ke depan akan semakin berat, terlebih lagi apabila dihadapkan kepada keterbatasan sumber daya yang dimiliki Polri saat ini. Oleh karena itu Polri dituntut untuk memiliki personel-personel yang mampu melaksanakan tugas kepolisian secara profesional, bermoral serta tetap selalu berada ditengah-tengah masyarakat.
6 Pada kesempatan ini saya selaku Kabaharkam Polri akan memberikan petunjuk dan arahan kepada para peserta Harkatpuan untuk dijadikan pedoman dalam Harkatpuan patroli terpadu jajaran Baharkam Polri dan Kewilayahan T.A. 2017 ini yaitu sebagai berikut: 1. Ikuti Harkatpuan ini dengan seksama dan ketekunan serta penuh rasa tanggung jawab, agar semua materi yang diberikan para nara sumber dapat diterima dan dipahami dengan baik; 2. Taati aturan dan disiplin yang tinggi dalam mengikuti harkatpuan serta patuhi tata tertib sehingga sasaran dan target yang ingin dicapai dalam harkatpuan ini sesuai dengan program yang telah direncanakan; 3. Kembangkan semua materi yang diterima dalam harkatpuan dan sesuaikan dengan tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas namun tetap berpedoman pada ketentuan dan regulasi. 4. Serap dan pahami betul materi yang diberikan sehingga saudara-saudara dapat menerima manfaat sebagai pendukung pelaksanaan tugas operasional kepolisian di lapangan; 5. Kuasai semua materi yang diajarkan dan hasil diskusi karena nantinya saudara-saudara akan mengaplikasikan secara bersama sama dengan pengemban fungsi kepolisian lainnya; 6. Kembangkan diskusi interaktif dengan pemberi materi dan sesama peserta serta jadikan sarana harkatpuan ini untuk tempat bertanya. 7. Lakukan anev dan kaji ulang terhadap pelaksanaan tugas patroli terpadu jajaran Baharkam Polri secara profesional dengan dikaitkan karakteristik wilayah masing-masing serta hakekat ancaman yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas.