PRINSIP-PRINSIP PEMBERIAN KREDIT (KLASIK) Alat utk melihat karakter : a. Teliti daftar riwayat hidup b. Teliti reputasi calon debtur c. Bank to bank information d. Informasi dari asosiasi usaha e. Kebiasaan calon debtur f. Ketekunan kerja, hobi dll Character Kepercayaan bhw debitur memp moral, watak, sifat pribadi yg positif, kooperatif, tgjwb. Tk kejujuran dan integritas serta tekad baik Petugas memp ketrampilan psikologis praktis utk menget watak debitur Ciri-ciri orang yang memp bakat kriminal : Orang yg ramah pandai bergaul Orang yang cerdas Orang yg memp dorongan majuyg tinggi suka menghadapi tantangan Umur relatif muda < 45 thn N. Aziz Sugiharto @ 2011 1
Capacity: Penilaian kpd calon debitur mengenai kemampuan melunasi kewajiban-kewajibannya dr keg usaha yg dilakukan/yg akan dilakukan. Pendekatan Pengukuran Capacity: a. Pendekatan historis menilai past performance nasabah---gagal/maju b. Pendekatan Financiil, menilai posisi neraca, L/R beberapa periode terakhir: solvabilitas, likuiditas, rentabilitas, resiko usaha. c. Pendekatan Edukacional, menilai latar belakang pendidikan calon debtur d. Pendekatan Yuridis, sec yuridis memp kapasitas utk mewakili dirinya/badan usaha utk kontrak kredit. e. Pendekatan Managerial, menilai sejauh mana kemampuan/ketrampilan nasabah dlm melakukan fungsi2 manajamen. f. Pendekatan Teknis, utk menilai sampai sejauh mana kemampuan debtur dlm mengelola faktor2 produksinya N. Aziz Sugiharto @ 2011 2
Capital Jmlh dana/modal sendiri yg dimiliki oleh calon debitur Benteng yg kuat dlm menghadapi guncangan dr luar Self financing : tdk hrs uang tanah, bangunan, mesin dll daftar kekayayaan dikurangi hutang Constraint : batasanbatasan / hambatanhambatan yg tdk memungkinkan melakukan usaha disuatu tempat. Cth ternak babi di lingk masy Muslim N. Aziz Sugiharto @ 2011 3
Collateral Barang jaminan yg diserahkan oleh cln debitur sbg jaminan atas kredit yg akan diterimanya Manfaat Collateral Sebagai alat pengaman bila usaha yg dibiayai gagal atau sebab lain yg menjadi penyebab kredit macet --menyangkut ketidakpastian wyad Tdk hrs jaminan kebendaan, jaminan pribadi, rekomendasi, avalis dll (bonafiditas pemberi jaminan) Penilaian dr 2 sudut: ekonomis dan yuridis Kondisi Ekonomi : situasi dan kondisi politik, sosial, ekonomi, budaya dll yg dpt mempengaruhi kelancaran usaha dari dibitur. Termasuk peraturan pemerintah setempat. N. Aziz Sugiharto @ 2011 4
PRINSIP 5 P 1. Party (gol) dr calon debitur (Caharacter/Capacity/Capital) 2. Purpose (tuj) diket bank utk menget dampak thp perekonomian 3. Payment (sumber pembayaran), apakah akan memperoleh sumber pendapatan yg memadai utk membayar kredit 4. Profitability (kemampuan memperoleh laba) kemampuan membayar bunga, biaya kredit dan pokok jumlahnya dibawah keuntungan/penghasilan. 5. Protection (perlindungan) atas perush dan jaminanyg diberikan calon debitur apakah cukup aman Prinsip 3 R 1. Return (hasil yg dicapai) 2. Repayment (pembayaran kembali) 3. Risk bearing ability (kemampuan menanggung resiko) N. Aziz Sugiharto @ 2011 5
PIRAMIDA KEBIJAKSANAAN KREDIT Informasi Eksternal Top manajemen Kebijakan politis/strategis Midle Manajemen Kebijakan taktis/ implementatif Lower Manajemen Keputusan teknis operasioanal Operasional Kpelaksanaan operasional N. Aziz Sugiharto @ 2011 6
3 AZAZ POKOK KEBIJAKSANAAN PERKREDITAN 1. Azas Likuiditas : mengharuskan bank utk menjaga tingkat likuiditasnya. Bank dikatakan likuid dgn syarat : - memiliki cash aset sebesar kebutuhan yg akan digunakan utk memenuhi likuiditasnya - memiliki aset lainnya yg dpt dicairkan sewaktu-waktu tanpa mengalami penurunan nilai pasarnya - mempunyai kemampuan utk menciptakan cash aset baru melalui berbagai bentuk hutang. 2. Azas solvabilitas. Mengatur penempatan dana bank pd sektor perkreditan, surat berharga dgn resiko rendah. 3. Azas rentabilitas, pendapatan bunga diperoleh dgn kolektibilitas yg tinggi. FAKTOR LAIN YG DIPERTIMBANGKAN - Keadaan perekonomian dan politik - Peraturan BI - Kemampuan mengumpulkan dana - Volune permintaan kredit - Tingkat laba yg diharapkan - Kemampuan manajemen Bank - Tingkat persaingan Bank N. Aziz Sugiharto @ 2011 7
TUJUAN KEBIJAKSANAAN KREDIT 1. Penyediaan sarana penjagaan/pengmanan terhadap aset bank dan dana yg disimpan oleh para deposan sec memadai. 2. Sebagai dasar pedoman kerja dlm menghadapi perkembangan perekonomian khususnya yg menyangkut keg perbankan. 3. Sebagai pedoman bagi para pejabat kredit bank dlm melaksanakan tugasnya. 4. Sebagai dasar dlm melaksanakan pengawasan. CARANYA: Kebijakan hrs disosialisasikan, bersifat stimulatif, kebijaksanaan hrs sehat N. Aziz Sugiharto @ 2011 8