Filsafat dan Teori Pendidikan. Oleh. Fauzan AlghiFari / / TP-B

dokumen-dokumen yang mirip
Filsafat Pendidikan. Oleh Fiqi Kurnia Rachman TP-B

Falsafah ialah satu disiplin ilmiah yang mengusahakan kebenaran yang bersifat umum dan mendasar.

MAZHAB FILSAFAT PENDIDIKAN. Imam Gunawan

Dr. Muhammad Kristiawan, M.Pd FILSAFAT PENDIDIKAN

MAZHAB FILSAFAT PENDIDIKAN. Imam Gunawan

DISUSUN OLEH: DEFI DESIANA ( ) MOHAMAD RISTYO NUGROHO ( ) NOVI TRISNA ANGGRAYNI ( ) YOSSY MAHALA CHRISNA S

BAB I PENDAHULUAN. B. Rumusan Masalah 1. Apa-apa saja pengertian dari aliran-aliran filsafat pendidikan?

FILSAFAT ILMU P K L H

Filsafat Ilmu PKLH i

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah

ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN PERENIALISME

MAKALAH LANDASAN FILSAFAT KEPENDIDIKAN MATA KULIAH LANDASAN KEPENDIDIKAN DI SUSUN OLEH HEDI ZULI ARYATO NIM

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

MAKALAH KELOMPOK PENGANTAR PENDIDIKAN ALIRAN-ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN: REKONSTRUKSIONALISME, ESENSIALISME, DAN PERENIALISME

ALIRAN-ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN DI AS

MAZHAB FILSAFAT PENDIDIKAN. Imam Gunawan

RANGKUMAN Penggolongan Filsafat Pendidikan menurut Theodore Brameld: 1. Tradisi filsafat klasik yang dikembangkan oleh tokoh-tokoh dari teori Plato,

Filsafat eksistensialisme

Starlet Gerdi Julian / /

: PROF. DR. HAEDAR AKIB, M.Si FILSAFAT DAN FILSAFAT PENDIDIKAN YATI HARDIYANTI

idealisme: suatu aliran filsafat yang cara pandangnya sama dengan rasionalisme.

Resume 5# Pengembangan Kurikulum Yasyfa Harashta/ /TP-B 2015

LANDASAN DAN PRINSIP-PRINSIP KURIKULUM. Oleh : Muhammad Syamsul Arifin/

Pendidikan Jasmani, Kesehatan, Rekreasi Fakulitas Ilmu Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Kota Tasikmalaya

FILSAFAT BARAT MODERN


Sejarah Perkembangan Ilmu

PRAGMATISME (1) Pragmatisme:

DEFINISI TEORI, HIPOTESIS, MODEL, KONSTRUK, HUKUM DAN PRINSIP-PRINSIP. Jenis-Jenis Belajar. Belajar dan Survival. Studi Sistematis Terhadap Belajar

SEKlLAS PANDANG TENTANG ALlRAN FILSAFAT MODERN. Dra.Erika Revida. Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara

SATUAN ACARA PERKULIAHAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS GUNADARMA MATA KULIAH : FILSAFAT UMUM KODE MATAKULIAH /SKS = IT / 2 SKS

Sejarah Perkembangan Ilmu

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. uraian yang sudah dibahas secara keseluruhan. Penulis akan menyimpulkan bab

ORITENTASI SISTEM PENDIDIKAN DI INDONESIA Ust. Al-Bahra *, Dr. Ir, HM. Givi Efgivia, M.Kom **, Dr. Ir. Hamid Aljufri, MM, M.

MODEL KONSEP KURIKULUM. Oleh: Tim Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan

Filsafat Umum. Kontrak Perkuliahan Pengantar ke Alam Filsafat 1. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

TEORI PENDIDIKAN Abdur Rohim/

ONTOLOGI PENDIDIKAN MENURUT BERAGAM FILSAFAT DUNIA: IDEALISME, REALISME, PRAGMATISME, EKSISTENSIALISME

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

DIMENSI KONSEP KURIKULUM

1. Seseorang yang menerima ukuran moral yang tinggi, estetika, dan agama serta menghayatinya;

PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

KONSEP KURIKULUM. Oleh: Tim Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan

EKSISTENSIALISME (1) Eksistensialisme:

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

Para Filsuf [sebahagian kecil contoh] Oleh Benny Ridwan

PEMIKIRAN ESSENSIALISME, EKSISTENSIALISME, PERENIALISME, DAN PRAGMATISME DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM

Areté Volume 02 Nomor 02 September 2013 RESENSI BUKU 2. Simon Untara 1

ALIRAN FILSAFAT EKSISTENSIALISME

TEORI PENDIDIKAN. Nisa Muktiana/ nisamuktiana.blogs.uny.ac.id. Teori. Pendidikan Pribadi. Pendidikan. Pendidikan Interaksional.

Deskripsi Mata Kuliah

KAJIAN FILSAFAT ILMU DAN FILSAFAT PENDIDIKAN TENTANG RELATIVISME KULTURAL DALAM PERSPEKTIF FILSAFAT MORAL

METAFISIKA DAN PENDIDIKAN YANG REALISTIS

RESUME ALIRAN ALIRAN FILSAFAT ABAD MODERN 1 Oleh : Achmad Syauqi 2

PSIKOLOGI UMUM 1. Pertemuan II: Pengaruh Filsafat Terhadap Perkembangan Ilmu Psikologi

ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN REKONSTRUKSIONALISME DALAM TINJAUAN ONTOLOGIS, EPISTEMOLIGIS, DAN AKSIOLOGIS

Pendidikan Karakter menurut Aliran Essensialisme, Parennialisme, Progresivisme, dan Eksistensialisme. Indri Isna, Iftah Rohmatul, Ikhwalus Tazayyun

BAB I PENDAHULUAN. metafisika pada puncaknya. Kemudian pada pasca-pencerahan (sekitar abad ke-

Akal dan Pengalaman. Filsafat Ilmu (EL7090)

PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

PENDIDIKAN PANCASILA

BAB I PENDAHULUAN. terjadi di dunia memungkinkan manusia untuk terarah pada kebenaran. Usahausaha

BAB VII PENUTUP. dan di kritisi dalam menganalisis isu-isu pendidikan kontemporer. Berdasarkan

Nama Mata Kuliah. Modul ke: Filsafat Manusia. Fakultas Fakultas Psikologi. Masyhar MA. Program Studi Program Studi.

Modul ke: FILSAFAT MANUSIA JIWA DAN BADAN. Firman Alamsyah, MA. Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi PSIKOLOGI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penulisan Makalah D. Metode Penulisan Makalah

Modul ke: Kematian. 11Fakultas PSIKOLOGI. Shely Cathrin, M.Phil. Program Studi Psikologi

Pendekatan Studi Perbandingan Pemerintah

TUJUAN PENDIDIKAN ISLAM MENURUT AL-GHAZALI (Tinjauan Filsafat Pendidikan)

FILSAFAT PENDIDIKAN REALISME

BAB III LANDASAN DAN ASAS-ASAS PENDIDIKAN SERTA PENERAPANNYA

BAB V PENUTUP V. 1. KESIMPULAN

AGAMA dan PERUBAHAN SOSIAL. Oleh : Erna Karim

Kebenaran dan Cara Memperoleh Kebenaran

FILSAFAT PENDIDIKAN. Oleh Drs. Dwi Siswoyo, M. Hum

Dasar-Dasar Pengembangan Kurikulum. Filsafat Pendidikan

Nama Mata Kuliah. Modul ke: Filsafat Manusia. Fakultas Fakultas Psikologi. Masyhar MA. Program Studi Program Studi.

FILSAFAT ILMUDAN SEJARAH FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 05Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

Nama Mata Kuliah. Modul ke: Filsafat Manusia. Fakultas Fakultas Psikologi. Masyhar MA. Program Studi Program Studi.

DASAR FILSAFAT PENDIDIKAN

MODEL KONSEP KURIKULUM

Filsafat Manusia. Sosialitas Manusia. Cathrin, M.Phil. Modul ke: 03Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

PENGERTIAN FILSAFAT (1)

DASAR-DASAR ILMU PENGERTIAN ILMU KARAKTERISTIK ILMU Ernest van den Haag JENIS JENIS ILMU

BAB I PENDAHULUAN. Dengan pendidikan manusia menjadi lebih mampu beradaptasi dengan

Jenis Pengetahuan dan. Ukuran Kebenaran

EDU 3101 FALSAFAH & PENDIDIKAN DI MALAYSIA

BAHAN AJAR PEMBELAJARAN IV

Sek Se i k las tentang te filsafat Hendri Koeswara

BAB IV PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan dari pembahasan, maka penulis dapat menyimpulkan sebagai. berikut:

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA ZAMAN MODERN

Bab 3 Filsafat Ilmu. Agung Suharyanto,M.Si. Psikologi - UMA

FILSAFAT MANUSIA LANDASAN KOMUNIKASI MANUSIA & BAHASA. Ahmad Sabir, M. Phil. Modul ke: Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi PSIKOLOGI

BAB II KAJIAN TEORI. Lord John Russell. Pada usia empat tahun ibunya meninggal dunia, dan setelah

BAB IV FILSAFAT PRAGMATISME (Bahan Pertemuan Ke-5)

TUGAS FILSAFAT ILMU ILMU PENGETAHUAN, FILSAFAT, AGAMA MENEMUKAN LANDASAN UNTUK KE DEPAN DI SUSUN OLEH: 1. FRIDZ EZZA ABIGAIL KETUA

SE S J E A J R A A R H DA D N A N A L A I L R I A R N A N PSI S KO K LOGI G Pertemuan 4

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PADA MASA MODERN

BAB III ASPEK-ASPEK KAWASAN MORAL

Filsafat Ilmu dan Logika

Transkripsi:

Filsafat dan Teori Pendidikan Oleh Fauzan AlghiFari / 15105241008 / TP-B http://fauzanfari.blogs.uny.ac.id Berikut aliran-aliran dalam filsafat pendidikan : A. Filsafat Pendidikan Progresivisme Progresivisme bukan merupakan bangunan filsafat atau aliran filsafat yang berdiri sendiri, melainkan merupakan suatugerakan dan perkumpulan yang didirikan pada tahun 1918. Aliran ini berpendapat bahwa pengetahuan yang benar pada masa kini mungkin tidak benar di masa mendatang. Pendidikan harus terpusat pada anak bukannya memfokuskan pada guru atau bidang muatan. Beberapa tokoh dalam aliran ini : George Axtelle, william O. Stanley, Ernest Bayley, Lawrence B.Thomas, Frederick C. Neff. B. Filsafat Pendidikan Esensialisme Esensialisme adalah suatu filsafat pendidikan konservatif yang pada mulanya dirumuskan sebagai suatu kritik pada trend-trend progresif di sekolah-sekolah. Mereka berpendapat bahwa pergerakan progresif telah merusak standar-standar intelektual dan moral di antara kaum muda. Beberapa tokoh dalam aliran ini: william C. Bagley, Thomas Briggs, Frederick Breed dan Isac L. Kandell. Dari paparan diatas dapat disimpulkan bahwa prinsp-prinsip Esensialisme adalah : a. Esesialisme berakar pada ungkapn realisme objektif dan idealisme objektif yang modern, yaitu alam semesta diatur oleh hokum alam sehingga tugas manusia memahami hokum alam adalah dalam rangka penyesuaian diri dan pengelolaannya. b. Sasaran pendidikan adalah mengenalkan siswa pada karakter alam dan warisan budaya. Pendidikan harus dibangun atas nilai-nilai yang kukuh, tetap dan stabil.

c. Nilai kebenaran bersifat korespondensi, berhubungan antara gagasan fakta secara objektif. d. Bersifat konservatif ( pelestarian budaya ) dengan merfleksikan humanisme klasik yang berkembang pada zaman renaissance. C. Filsafat Pendidikan Perenialisme Merupakan suatu aliran dalam pendidikan yang lahir pada abad kedua puluh. Perenialisme lahir sebagai suatu reaksi terhadap pendidikan progresif. Mereka menentang pandangan progresivisme yang menekankan perubahan dan sesuatu yang baru. Perenialisme memandang situasi dunia dewasa ini penuh kekacauan, ketidakpastian, dan ketidakteraturan, terutama dalam kehidupan moral, intelektual dan sosio kultual. Oleh karena itu perlu ada usaha untuk mengamankan ketidakberesan tersebut, yaitu dengan jalan menggunakan kembali nilai-nilai atau prinsip-prinsip umum yang telah menjadi pandangan hidup yang kukuh, kuat dan teruji. Beberapa tokoh pendukung gagasan ini adalah: Robert Maynard Hutchins dan ortimer Adler. D. Filsafat Pendidikan Rekonstruksionisme Rekonstruksionisme merupakan kelanjutan dari gerakan progresivisme. Gerakan ini lahir didasarkan atas suatu anggapan bahwa kaum progresif hanya memikirkan dan melibatkan diri dengan masalah-masalah masyarakat yang ada sekarang. Rekonstruksionisme dipelopori oleh George Count dan Harold Rugg pada tahun 1930, ingin membangun masyarakat baru, masyarakat yang pantas dan adil.

Beberapa tokoh dalam aliran ini: Caroline Pratt, George Count, Harold Rugg. Tubagus Rangga Efarasti July 2012 Filsafat pendidikan merupakan terapan dari filsafat umum, maka salam membahas filsafat pendidikan akamn berangkat dari filsafat. Dalam arti, filsafat pendidikan pada dasarnya menggunakan cara kerja filsafat dan akan menggunakan hasil-hasil dari filsafat, yaitu berupa hasil pemikiran manusia tentang realitas, pengetahuan, dan nilai. Dalam filsafat terdapat berbagai mazhab, aliran-aliran, seperti materialisme, idealisme, realisme, pragmatisme, dan lain-lain. Karena filsafat pendidikan merupakan terapan dari filsafat, sedangkan filsafat beraneka ragam alirannya, maka dalam filsafat pendidikan pun kita akan temukan berbagai aliran, sekurang-kurnagnya sebanyak aliran filsafat itu sendiri. Brubacher (1950) mengelompokkan filsafat pendidikan pada dua kelompok besar, yaitu filsafat pendidikan progresif dan filsafat pendidikan Konservatif. Yang pertama didukung oleh filsafat pragmatisme dari John Dewey, dan romantik naturalisme dari Roousseau. Yang kedua didsari oleh filsafat idealisme, realisme humanisme (humanisme rasional), dan supernaturalisme atau realisme religius. Filsafat-filsafat tersebut melahirkan filsafat pendidikan esensialisme, perenialisme, dan sebagainya. E. Filsafat Pendidikan Idealisme Filsafat idealisme memandang bahwa realitas akhir adalah roh, bukan materi, bukan fisik. Pengetahuan yang diperoleh melaui panca indera adalah tidak pasti dan tidak lengkap. Aliran ini memandang nilai adalah tetap dan tidak berubah, seperti apa yang dikatakan baik, benar, cantik, buruk secara fundamental tidak berubah dari generasi ke generasi. Tokoh-tokoh dalam aliran ini adalah: Plato, Elea dan Hegel, Emanuael Kant, David Hume, Al Ghazali. F. Filsafat Pendidikan Realisme Realisme merupakan filsafat yang memandang realitas secara dualitis. Realisme berpendapat bahwa hakekat realitas ialah terdiri atas dunia fisik dan dunia ruhani. Realisme membagi realitas menjadi dua bagian, yaitu subjek yang menyadari dn mengetahui di satu pihak dan di pihak lainnya adalah adanya realita di luar manusia, yang dapat dijadikan objek pengetahuan manusia. Beberapa tokoh yang beraliran realisme: Aristoteles, Johan Amos Comenius, Wiliam Mc Gucken, Francis Bacon, John Locke, Galileo, David Hume, John Stuart Mill

G. Filsafat Pendidikan Materialisme Materialisme berpandangan bahwa hakikat realisme adalah materi, bukan rohani, spiritual atau supernatural. Beberapa tokoh yang beraliran materialisme: Demokritos, Ludwig Feurbach. H. Filsafat Pendidikan Pragmatisme Pragmatisme dipandang sebagai filsafat Amerika asli. Namun sebenarnya berpangkal pada filsafat empirisme Inggris, yang berpendapat bahwa manusia dapat mengetahui apa yang manusia alami. Beberapa tokoh yang menganut filsafat ini adalah: Charles sandre Peirce, wiliam James, John Dewey, Heracleitos. I. Filsafat Pendidikan Eksistensialisme Filsafat ini memfokuskan pada pengalaman-pengalaman individu. Secara umum, eksistensialisme menekankn pilihan kreatif, subjektifitas pengalaman manusia dan tindakan kongkrit dari keberadaan manusia atas setiap skema rasional untuk hakekat manusia atau realitas. Beberapa tokoh dalam aliran ini : Jean Paul Satre, Soren Kierkegaard, Martin Buber, Martin Heidegger, Karl Jasper, Gabril Marcel, Paul Tillich.

Daftar Pustaka : http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/handout%20%20filsafat,%20teori%20pend%20 &%20TEORI%20BELAJAR (diunduh pada 21.00wib) http://forum.indonesiamengajar.org/discussion/115/aliran-aliran-dalam-filsafat-pendidikan/p1 #catatanmaterifilsafatpendidikan (diunduh pada 21.15)