PROGRAM MAGISTER STUDI EKONOMI MANAJEMEN

dokumen-dokumen yang mirip
ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Dalam menganalisa laporan keuangan terdapat beberapa metode yang bisa dijadikan tolak ukur untuk menilai posisi keuangan perusahaan antara lain:

RASIO LAPORAN KEUANGAN

BAB V PENUTUP. Ace Hardware Indonesia Tbk adalah sebagai berikut: 1. Rasio likuiditas PT Ace Hardware Indonesia Tbk bila dilihat dari current

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II LANDASAN TEORI

Manajemen Keuangan. Memahami Kondisi dan Kinerja Keuangan Perusahaan. Basharat Ahmad. Modul ke: Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Hasil akhir dari proses pencatatan keuangan adalah laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan cerminan dari prestasi manajemen pada satu periode

ANALISIS RASIO KEUANGAN

MODUL ANALISIS LAPORAN KEUANGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis terhadap laporan keuangan PT. Astra Agro

BAB 11 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN

BAB IV. Analisis dan Pembahasan. dan 2012 terdapat analisis keuangan sebagai berikut :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab 2: Analisis Laporan Keuangan

hendro 6/30/2010 PRESENTASI VIII :

Analisis Laporan Keuangan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

ANALISIS KEUANGAN. 1) faktor kritis dalam analisis rasio keuangan, 2) mempelajari bagaimana analisis rasio keuangan tersebut dipergunakan dan

ANALISIS KEUANGAN. o o

PERTEMUAN 6 ANALISIS LAPORAN KEUANGAN ANDRI HELMI M, SE., MM.

Analisis Laporan Keuangan PT. UNILEVER Indonesia, Tbk Periode Tahun

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI. Manajemen keuangan adalah aktivitas pemilik dan manajemen perusahaan untuk

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS BAHAN AJAR

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

LAPORAN KEUANGNAN DAN ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. Febriyanto, S.E., M.M.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

NUR AZIZ MANAJEMEN EKONOMI 2015 ANALISIS KINERJA KEUANGAN DENGAN PENDEKATAN LIQUIDITAS, SOLVABILITAS, RENTABILITAS PADA PT.

ANALISIS EKONOMI, KEUANGAN PERUSAHAAN & INVESTASI ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

WARMING UP : Buatlah Neraca dan Laba Rugi

MAKALAH Untuk Memenuhi Tugas Manajemen Keuangan ANALISIS RASIO KEUANGAN : PT. HOLCIM tbk

Analisis Penggunaan Rasio Keuangan (BAB 1) Astried P. ANALISIS PENGGUNAAN RASIO KEUANGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS RASIO KEUANGAN SEBAGAI ALAT UKUR KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT. MANDOM INDONESIA TBK.

Analisis Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, dan Aktivitas pada PT. Kimia Farma (Persero), Tbk

BAB II URAIAN TEORITIS

Analisa Laporan keuangan

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. TOKO GUNUNG AGUNG, Tbk TAHUN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab 9 Teori Rasio Keuangan

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. dan dapat dipercaya untuk menilai kinerja perusahaan dan hasil dari suatu

III. METODOLOGI PENELITIAN

Pertemuan 3. Rasio Keuangan

LAPORAN KEUANGAN DEPRESIASI

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Financial Performance (2)

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS LAPORAN KINERJA KEUANGAN

BAB II LANDASAN TEORI

MEET 05 FOR E LEARNING ANALISA RASIO

ABSTRAK. Setiap perusahaan membutuhkan modal kerja untuk melaksanakan. lagi untuk membiayai operasi yang berikutnya.

5/15/2012. Adalah suatu metode perhitungan dan interpretasi rasio keuangan untuk menilai kinerja dan status suatu perusahaan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Pelaksanaan Analisis Laporan Keuangan pada PT. Pupuk Kalimantan

MANAJEMEN KEUANGAN. Analisis Rasio Keuangan. Riska Rosdiana SE., M.Si. Modul ke: Fakultas Ekonomi & Bisnis. Program Studi Manajemen

ANALISIS RASIO KEUANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

ANALISA LAPORAN KEUANGAN ERDIKHA ELIT

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN. By: Budi Setiawan

DAFTAR ISI. SURAT PERNYATAAN RIWAYAT HIDUP. KATA PENGANTAR DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR ISTILAH.

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

TINJAUAN PUSTAKA. Likuiditas merupakan suatu indikator yang mengukur kemampuan perusahaan

Alat analisis laporan keuangan H A S B I A N A D A L I M U N T H E S E., M. A K

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Terdapat beberapa pengertian mengenai analisis, yaitu : 1. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (2002) :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. berhasil memenangkan persaingan apabila dapat menghasilkan laba yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Manajemen membantu perusahaan untuk menghadapi perubahan-perubahan yang

ANALISA KEUANGAN Rasio Keuangan. Sumber : Syafarudin Alwi BamBang Riyanto

II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kinerja Keuangan 2.2. Laporan Keuangan

Analisa Rasio Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. seorang penganalisis untuk mengevaluasi tingkat earning dalam hubungannya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Industry) dan produk yang dihasilkan pun bermacam-macam dengan semakin

III. METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DAN HASIL PEMBAHASAN. Laporan keuangan peruahaan merupakan sumber informasi bagi pihakpihak

Ade Heryana ANALISA LAPORAN KEUANGAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. PT. Kimia Farma Tbk merupakan salah satu perusahaan di Indonesia yang

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. perusahaan serta proyeksi keuangan, dan harus mengevaluasi akuntansi. untuk meramalkan laba, deviden, dan harga saham.

TINJAUAN PUSTAKA. Koperasi (cooperative) bersumber dari kata co-operation yang artinya

Bab 1 Analisis Penggunaan Rasio Keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penguji dari pekerjaan bagian pembukuan, tetapi untuk selanjutnya laporan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI. Pada Umumnya Laporan Keuangan terdiri dari 4 laporan penting, yaitu: neraca,

BAB II KAJIAN PUSTAKA. saat tertentu atau jangka waktu tertentu. Menurut Hery (2012:3) laporan keuangan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil pembahasan mengenai kinerja keuangan PT.XYZ

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. dan pembahasan dapat disimpulkan kinerja keuangan PT Indofood Tbk adalah

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PADA PT. SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

Transkripsi:

PROGRAM MAGISTER STUDI EKONOMI MANAJEMEN MODUL ANALISA LAPORAN KEUANGAN (THE ANALYSIS OF FINANCIAL STATEMENT )

TUJUAN 1. BAGI KREDITOR : untuk melihat kemampuan borrower pada saat ini atau prospeksnya untuk membayar bunga dan pokok pinjaman. Apakah F/S mengungkapkan mengenai alasan perusahaan membutuhkan pinjaman atau membeli peralatan? Bagaimana struktur permodalan perusahaan? Berapa banyak oustanding debt?

TUJUAN BAGI KREDITOR : Seberapa baik performance perusahaan terhadap pinjaman sebelumnya. Seberapa likuid perusahaan? Apa sumber dana untuk membayar pinjaman? Seberapa baik perusahaan memanage modal kerjanya? Apakah perusahaan memperoleh Cash Flow dari operasinya?

TUJUAN 2. BAGI INVESTOR : Apakah investasi dapat dijamin! Seberapa baik performance perusahaan sebelum dan bagaimana expectationnya? Bagaimana pertumbuhan dan stabilitas Earnings? Seberapa besar resiko atas capital stucture? Bagaimana return yang Investor harapkan? Kondisi sekarang / yang akan datang Seberapa berhasil perusahaan dapat berkompetisi dalam industrinya? Seberapa baik posisi perusahaan sekarang ini atau pertumbuhannya dalam industri?

TUJUAN 3. BAGI MANAJEMEN Seberapa baik performance perusahaan saat ini, mengapa? Operasi mana yang mempunyai kontribusi positif dan yang tidak. Apa saja kelemahan dan kekuatan posisi keuangan perusahaan. Perubahan apa yang harus di implementasikan dalam rangka pengembangan kinerja dimasa yang akan datang.

TUJUAN 4. BAGI PEMEGANG SAHAM Mengukur Kinerja Para Manajemen (Board Of Directors) Mengukur Kontribusi Perusahaan kepada Pemegang saham dalam bentuk Dividen Mengukur Kontribusi Perusahaan dalam bentuk Pajak dan CSR dan lain-lain

METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN 1. Analisa vertikal 2. Analisa horizontal 3. Analisa rasio 4. Analisa dupont 5. Analisa sumber dan penggunaan dana

METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN 1. Analisa Vertikal : Menghitung ratio pos-pos dalam neraca dengan suatu jumlah tertentu dari neraca atau ratio pos-pos dalam perhitungan laba-rugi. 2. Analisa Horizontal Growth / Pertumbuhan / Trend Membandingkan pos-pos yang ada di Neraca dan Rugi Laba dengan tahun-tahun sebelumnya.

METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN 3. Analisa Rasio Rasio likuiditas Rasio Solvabilitas (Leverage) Rasio Rentabilitas (Profitabilitas) Rasio Aktivitas

METODE ANALISA LAPORAN KEUANGAN 4. Analisa Du Pont Analisa mengenai Return on Investment suatu perusahaan 5. Analisa Sumber dan Penggunaan Dana Untuk mendapatkan gambaran mengenai terjadinya sumber dan penggunaan dana dalam dua periode berurutan.

ANALISA RASIO Rasio liquiditas Mengukur Kemampuan JK Pendek No Nama Rasio Maksud Analisa Formula Interpretasi 1 Current Ratio Mengukur kemampuan memenuhi kewajiban jangka pendek 2 Quick Ratio - Acid Test Rasio Mengukur kemampuan memenuhi kewajiban JK pendek, dari aktiva lancar yang berkualitas 3 Cash Ratio Mengukur kemampuan memenuhi kewajiban JK pendek atau setara kas 4 Net Working Capital to Sales Mengukur sumber dana yang ditanam pada aktiva lancar untuk menunjang penjualan Aktiva lancar / Passiva lancar Kas + persediaan + biaya dimuka / Passiva lancar Kas + setara kas / Passiva lancar Modal kerja bersih Penjualan Semakin tinggi, semakin likuid, mampu memenuhi kewajiban JK pendek Semakin tinggi semakin likuid Semakin tinggi semakin likuid Semakin tinggi, semakin likuid/banyak sumber dana yang ditanamkan pada aktiva lancar

ANALISA RASIO Solvabilitas Peranan Modal Luar dalam pembiayan No Nama Rasio Maksud Analisa Formula Interpretasi 1 Debt Ratio Untuk mengetahui besarnya peranan modal luar dalam pembiayaan perusahaan Total Kewajiban / Total aktiva Semakin tinggi semakin besar risiko keuangan untuk kreditor juga pemegang saham 2 Debt Equity Ratio Untuk mengetahui peranan modal luar dan modal sendiri dalam pembiayaan perusahaan Total Kewajiban / Total Modal Semakin tinggi semakin besar risiko keuangan untuk kreditor dan juga pemegang saham 3 Times Interest Earned Untuk mengukur kemampuan perusahaan membayar bunga pinjaman EBIT Beban Bunga Semakin tinggi semakin baik

ANALISA RASIO Rentabilitas Kemampuan menghasilkan Laba No Nama Rasio Maksud Analisa Formula Interpretasi 1 Profit Margin Mengukur laba yang dicapai dibandingkan dengan penjualan EBIT/EBT/EAT Penjualan Semakin tinggi semakin baik 2 Return on Investment Mengukur laba yang dicapai dibandingkan dengan total aktiva yang digunakan EBIT/EBT/EAT Aktiva Semakin tinggi semakin baik 3 Return on Equity Mengukur laba yang dicapai dibandingkan dengan modal sendiri yang ditanamkan EBIT/EBT/EAT Modal Semakin tinggi semakin baik atau semakin banyak menggunakan sumber dana dari luar

ANALISA RASIO Aktifitas efisiensi penggunaan dana No Nama Rasio Maksud Analisa Formula Interpretasi 1 TATO Total Asset Turnover Mengukur efisiensi penggunaan dana yang ditanamkan pada aktiva dalam rangka usaha penjualan Penjualan / Total aktiva Semakin tinggi semakin efisien 2 FATO Fixed Assets Turnover Mengukur efisiensi penggunaan dana yang ditanamkan pada aktiva tetap dalam rangka usaha penjualan Penjualan / Total aktiva tetap Semakin tinggi semakin efisien

ANALISA RASIO Aktifitas efisiensi penggunaan dana No Nama Rasio Maksud Analisa Formula Interpretasi 3 CATO Current Assets Turnover Mengukur efisiensi penggunaan dana yang ditanamkan pada aktiva lancar dalam rangka usaha penjualan Penjualan / Total aktiva lancar Semakin tinggi semakin efisien 4 Inventory Turnover Mengukur efisiensi penggunaan dana yang ditanamkan pada persedediaan dalam rangka usaha penjualan Penjualan / Pesediaan Semakin tinggi semakin efisien 5 Average Collection Period Mengukur waktu yang dibutuhkan untuk melakukan penagihan Penjualan per hari Semakin tinggi semakin lama waktu penagihan / banyak dana ditanam pada piutang

DUPONT SYSTEM RETURN ON INVESTMENT NET INCOME TOTAL AASETS = NET INCOME PROFIT MARGIN : TOTAL SALES X TOTAL ASSETS TURNOVER : TOTAL : TOTAL SALES ASSETS TOTAL SALES - TOTAL COSTS COST OF GOODS SOLD MARKETING EXPENSES GENERAL AND ADMINISTR ATIVE EXPENSES CURRENT ASSETS FIXED ASSETS + + + + OTHER ASSETS ----------- LAPORAN LABA RUGI ------------- ------------ LAPORAN NERACA ---------------

PT UIGM LAPORAN LABA-RUGI PERIODE 1/1 s/d 31/12 (Rp. 000.000,-) 2004 2005 2006 Penjualan Bersih 3.315,00 3.442,50 3,570,00 Harga Pokok Penjualan 2.694,50 2.782,90 2.873,00 Laba Kotor 620,50 658,60 697,00 Biaya-biaya : Administrasi & Penjualan 225,00 280,50 306,00 Penyusutan 102,00 127,50 153,00 Lain-lain 51,00 107,10 153,00 Total Biaya-biaya @ (termasuk biaya bunga) 408,00 515,10 612,00 Laba sebelum pajak 212,50 144,50 85,00 Pajak (40%) 85,00 57,80 34,00 Laba setelah pajak 127,50 86,70 51,00 @ catatan : biaya bunga 6,86 8,29 13,52

LAPORAN KEUANGAN YANG SUDAH DISEDERHANAKAN PT. UIGM NERACA PER 31 DESEMBER (Rp.000.000,-) 2004 2005 2006 AKTIVA Kas dan Bank 76,50 35,70 25,50 Piutang 356,00 346,80 484,50 Persediaan 382,50 637,50 1.032,80 Aktiva lancar 815,00 1.020,00 1.542,80 Aktiva tetap (gross) 387,60 550,80 670,60 (akum. Penyusutan) 102,00 229,50 382,50 Aktiva tetap 285,60 321,30 288,10 TOTAL AKTIVA 1.100,60 1.341,30 1.830,90 PASIVA Wesel bayar (Bank) 50,00 127,50 357,00 Hutang dagang 122,40 193,80 382,50 Akrual 61,20 71,40 96,90 Hutang lancar 233,60 392,70 836,40 Pinjaman Jk. Panjang (10%) 56,10 51,00 45,90 Saham biasa 459,00 459,00 459,00 Laba yang ditahan 351,90 438,60 489,60 Sumber Jk. Panjang 867,00 948,60 994,50 TOTAL PASIVA 1.100,60 1.341,30 1.830,90

ANALISIS VERTIKAL LABA-RUG PT. UIGM 2004-2006 2004 Penjualan bersih 100,00 % Harga pokok penjualan 81,28 % Laba kotor 18,72 % Biaya-biaya : Administrasi & penjualan 7,69 % Penyusutan 3,08 % Lain-lain 1,54 % Total biaya-biaya @ (termasuk biaya bunga) 12,31 % Laba sebelum pajak 6,41 % Pajak (40%) 2,56 % Laba setelah pajak 3,85 % @ catatan : biaya bunga 0,21 %

ANALISIS VERTIKAL NERACA PT. UIGM 2004-2006 2004 AKTIVA Kas dan Bank 6,95 % Piutang 32,35 % Persediaan 34,75 % Aktiva lancar 74,05 % Aktiva tetap (gross) 35,22 % (akum. Penyusutan) 9,27 % Aktiva tetap 25,95 % TOTAL AKTIVA 100,00 % PASIVA Wesel bayar (Bank) 4,54 % Hutang dagang 11,12 % Akrual 5,56 % Hutang lancar 21,22 % Pinjaman Jk. Panjang (10%) 5,10 % Saham biasa 41,70 % Laba yang ditahan 31,97 % Sumber Jk. Panjang 78,78 % TOTAL PASIVA 100,00 %

ANALISIS HORIZONTAL LABA-RUGI PT. UIGM 2004-2006 2004 2005 Penjualan bersih 100,00 % 103,85 % Harga pokok penjualan 100,00 % 103,28 % Laba kotor 100,00 % 106,30 % Biaya-biaya : Administrasi & penjualan 100,00 % 110,00 % Penyusutan 100,00 % 125,00 % Lain-lain 100,00 % 210,00 % Total biaya-biaya @ (termasuk biaya bunga) 100,00 % 126 25 % Laba sebelum pajak 100,00 % 68,00 % Pajak (40%) 100,00 % 68,00 % Laba setelah pajak 100,00 % 68,00 % @ catatan : biaya bunga 100,00 % 120,81 %

ANALISIS HORIZONTAL NERACA PT. UIGM 2004-2006 2004 2005 AKTIVA Kas dan Bank 100,00 % 46,67 % Piutang 100,00 % 97,42 % Persediaan 100,00 % 166,67 % Aktiva lancar 100,00 % 125,15 % Aktiva tetap (gross) 100,00 % 142,11 % (akum. Penyusutan) 100,00 % 225,00 % Aktiva tetap 100,00 % 112,50 % TOTAL AKTIVA 100,00 % 121,87 % PASIVA Wesel bayar (Bank) 100,00 % 255,00 % Hutang dagang 100,00 % 158,33 % Akrual 100,00 % 116,67 % Hutang lancar 100,00 % 168,11% Pinjaman Jk. Panjang (10%) 100,00 % 90,91 % Saham biasa 100,00 % 100,00 % Laba yang ditahan 100,00 % 124,64 % Sumber Jk. Panjang 100,00 % 109,41 % TOTAL PASIVA 100,00 % 121,87 %

ANALISIS VERTIKAL LABA-RUGI PT. UIGM 2004-2006 2004 2005 2006 Penjualan bersih 100,00 % 100,00 % 100,00 % Harga pokok penjualan 81,28 % 80,84 % 80,48 % Laba kotor 18,72 % 19,16 % 19,52 % Biaya-biaya : Administrasi & penjualan 7,69 % 8,15 % 8,57 % Penyusutan 3,08 % 3,70 % 4,29 % Lain-lain 1,54 % 3,11 % 4,29 % Total biaya-biaya @ (termasuk biaya bunga) 12,31 % 14,96 % 17,14 % Laba sebelum pajak 6,41 % 4,20 % 2,38 % Pajak (40%) 2,56 % 1,68 % 0,95 % Laba setelah pajak 3,85 % 2,52 1,43 @catatan : biaya bunga 0,21 % 0,24 % 0,38 %

ANALISIS VERTIKAL NERACA PT. UIGM 2004-2006 2004 2005 2006 AKTIVA Kas dan Bank 6,95 % 2,66 % 1,39 % Piutang 32.35 % 25,86 % 26,46 % Persediaan 34,75 % 47,53 % 56,41 % Aktiva lancar 74,05 % 76,05 % 84,26 % Aktiva tetap (gross) 35,22 % 41,06 % 36,63 % (akum. Penyusutan) 9,27 % 17,11 % 20,89 % Aktiva tetap 25.96 % 23,95 % 15,74 % TOTAL AKTIVA 100,00 % 100,00 % 100,00 % PASIVA Wesel bayar (Bank) 4,54 % 9,51 % 19,50 % Hutang dagang 11,12 % 14,45 % 20,89 % Akrual 5,56 % 5,32 % 5,29 % Hutang lancar 21,22 % 29,28 % 45,68 % Pinjaman Jk. Panjang (10%) 5,10 % 3,80 % 2,51 % Saham biasa 41,70 % 34,22 % 25,07 % Laba yang ditahan 31,97 % 32,70 % 26,74 % Sumber Jk. Panjang 78,78 % 70,72 % 54,32 % TOTAL PASIVA 100,00 % 100,00 % 100,00 %

ANALISIS HORIZOTAL LABA-RUGI PT. UIGM 2004-2006 2004 2005 2006 Penjualan bersih 100,00 % 103,85 % 107,09 % Harga pokok penjualan 100,00 % 103,28 % 106,62 % Laba kotor 100,00 % 106,30 % 112,33 % Biaya-biaya : Administrasi & penjualan 100,00 % 110,00 % 120,00 % Penyusutan 100,00 % 125,00 % 150,00 % Lain-lain 100,00 % 210,00 % 300,00 % Total biaya-biaya @ (termasuk biaya bunga) 100,00 % 126,25 % 150,00 % Laba sebelum pajak 100,00 % 68,00 % 40,00 % Pajak (40%) 100,00 % 68,00 % 40,00 % Laba setelah pajak 100,00 % 68,00 % 40,00 % @ Catatan : biaya bunga 100,00 % 120,81 % 197,01 %

I, RASIO LIKUIDITAS IKHTISAR Rasio Keuangan PT. UIGM Jenis Rasio Perhitungan 2004 2005 2006 I.1, Rasio lancar I.2, Rasio Cepat I.3, MK bersih terhadap penjualan II, RASIO SOLVABILITAS Aktiva lancar Passiva lancar Ak. Lancar-sedian Passiva lancar Ak. Lancar- Psv. Lancar Penjualan 3,49 2,60 1,84 1,85 0,97 0,61 0,18 0,18 0,20 2.1, Pinjaman terhadap aktiva Total pinjaman Total aktiva 2.2, Pinjaman terhadap modal Total pinjaman Modal sediri 2.3, Laba sebelum bunga terhadap bunga EBIT Biaya bunga 26,32% 33,08% 48,19% 35,73 % 49,43% 93,01% 31,98 18,44 7,29

IKHTISAR Rasio Keuangan PT. UIGM JENIS RASIO PERHIT. 2004 2005 2006 III. RASIO AKTIVITAS 3.1, Perputaran sediaan Penjualan Bersih Sediaan 3.2. Lama Hari Penagihan Piutang Penjualan / hari 3.3. Perputaran Ak. Lancar Penjualan bersih Aktiva lancar 3.4. Perputaran Ak. Tetap Penjualan bersih Ak. Tetap 3.5. Perputaran Total Aktiva Penjualan bersih Total aktiva 8,67 5,40 3,46 38,66 36,27 48,86 4,07 3,38 2,31 11,61 10,71 12,39 3,01 2,57 1,95 IV. RASIO RENTABILITAS 4.1. Margin Usaha Laba bersih Penjulana bersih 4.2. Return on Invesment Laba bersih Total aktiva 4.3. Return on Equity Laba bersih Modal sendiri 3,85 % 2,52 % 1,43% 11,58 % 6,46 % 2,79% 15,72 % 9,66 % 5,38 %