BAB I PENDAHULUAN. sependapat dengan yang dikemukakan Kotler (2005) bahwa pemasaran adalah

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I Pendahuluan 1.1 Objek Penelitian Sejarah Singkat Go-Jek Gambar 1.2 Logo Go-Jek Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada era globalisasi persaingan bisnis yang dihadapi perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang mengembangkan transportasi ojek ini semakin diminati oleh

BAB I PENDAHULUAN. diidamkan setiap perusahaan dituntut untuk memahami keinginan dan kebutuhan. kosumen dari pasar yang menjadi sasaran.

BAB 1 PENDAHULUAN. (ojek), kini telah hadir ojek online (GO-JEK), GO-JEK adalah perusahaan berjiwa

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan manusia akan sebuah jasa transportasi. Angkutan. melakukan perjalanan dengan kecepatan yang tinggi, dan salah satu

BAB I PENDAHULUAN. sangat membantu kehidupan manusia. Tidak hanya dalam bentuk membantu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran umum objek penelitian Gambaran umum perusahaan. Gambar 1.1 logo GO-JEK Sumber: GOJEK, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai salah satu kota di dunia dengan kondisi kemacetan terparah

BAB I PENDAHULUAN. menunjang kegiatan sehari-hari adalah sektor jasa transportasi. Transportasi

BAB I PENDAHULUAN. sampai pada tingkat yang paling modern kini tersedia. merupakan sasaran utama agar perusahaan dapat terus berkembang.

BAB I PENDAHULUAN. sedangkan pengirim mengikatkan diri untuk membayar uang angkutan. 1

BAB I PENDAHULUAN. mudah dan efisien. Kegitan yang dahulunya yang dikerjakan secara manual oleh

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara. xvii

BAB I PENDAHULUAN. Pemasaran modern seperti saat sekarang ini membutuhkan lebih dari

PENGETAHUAN MANAJEMEN & E-BUSINESS IMPLEMENTASI E-COMMERCE PADA PT. GOJEK INDONESIA. Disusun Untuk Memenuhi Tugas Ujian Akhir Semester

antara teknologi komputer dan telekomunikasi dengan teknologi lainnya seperti

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dan pelanggan. Didukung teknologi internet yang sudah terbukti

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi saat ini tak terhindarkan lagi dampaknya. menjadi kebutuhan pokok saat ini berdampak pada inovasi-inovasi

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan transportasi dalam berbagai kegiatannya seperti bekerja,

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

DAFTAR ISI... HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN... PERNYATAAN ORISINALITAS... KATA PENGANTAR... ABSTRAK...

BAB I PENDAHULUAN. tujuan agar masyarakat terpenuhi kebutuhannya. mengadakan promosi dan mendistribusikan barang dengan efektif.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. Gambar 1.1 Logo Go-Jek Sumber:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Ojek On-Line Ojek atau ojeg merupakan salah satu moda transportasi umum di Indonesia yang

BAB I PENDAHULUAN. lancar dan berbiaya murah (Muhammad:1998). Jadi, Transportasi berarti. tempat ke tempat lainnya (Kamaluddin:2003).

BAB I PENDAHULUAN. Merauke dan sekitar pulau kecil. Indonesia juga merupakan negara

DAFTAR ISI. LEMBAR SURAT PERNYATAAN... iii. LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... iv. LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI... vi. KATA PENGANTAR...

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan hidupnya, dan sekarang sering kita lihat di media mengenai

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan perkembangan yang sangat pesat di berbagai bidang dan selain

I. PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan industri e-commerce atau perdagangan elektronik,

BAB I PENDAHULUAN. saja yang terlibat, akan tetapi pihak swasta juga terlibat. Transportasi merupakan

BAB 1 PENDAHULUAN. Honda PT Ekajaya Karunia Abadi Surabaya berusaha melakukan kebijakan

BAB I PENDAHULUAN. untuk di dapatkan terutama di kota - kota besar di Indonesia. Oleh sebab itu gaya

BAB 1 PENDAHULUAN. yang bersaing dalam satu pasar semakin banyak dan beragam akibat keterbukaan

Tugas Analysis IFAS, EFAS dan Matriks SWOT dalam Studi Kasus PT. Gojek Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo GO-JEK Indonesia Sumber: (10 Februari 2016)

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Profil Perusahaan PT Go-Jek Indonesia Gambar 1.1 Logo Go-Jek

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia banyak perusahaan sulit mengikuti arus perubahan yang terjadi karena

BAB I PENDAHULUAN. perlunya penerapan strategi pelayanan perusahaan yang tepat. Perkembangan dunia yang

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dalam beberapa sisi memiliki dampak positif maupun negatif.

BAB I PENDAHULUAN. melakukan pembelian (Lee et al., 2011). Zeithaml et al. (2013) berpendapat bahwa

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BABl PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi dalam bentuk internet semakin maju dan

BAB I PENDAHULUAN. Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek) yang semakin berkembang.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia perdagangan saat ini yang semakin ketat. Apalagi di era

BAB I PENDAHULUAN. untuk terus mengembangkan diri di mata konsumen. manusia yang berada di dalam organisasi. Dapat disimpulkan

BAB 1 PENDAHULUAN Gambaran Umum Lazada Berikut ini adalah logo dari lazada :

BAB V PENUTUP. 1.1 Kesimpulan. Didasarkan pada hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan. pada bab IV maka dapat disimpulkan bahwa :

BAB 1 PENDAHULUAN. perdagangan semakin tinggi. Maka dengan ini upaya untuk mengantisipasi hal

BAB 1 PENDAHULUAN. nama RODEX Tours & Travel merupakan perusahaan jasa yag memberikan

BAB I PENDAHULUAN. bersaing untuk menjadi pemenangnya. Begitu juga di dunia bisnis, seluruh perusahaan akan

BAB I PENDAHULUAN. semakin cepat. Hal tersebut memiliki pengaruh pada perilaku konsumen yang

BAB I PENDAHULUAN. pasar, produsen semakin lebih kreatif terhadap jasa dan produk yang ditawarkan

BAB I PENDAHULUAN. dan atau jasa yang ditawarkan dari sebuah perusahaan transportasi.

Pengguna Internet di Indonesia (juta jiwa)

BAB I PENDAHULUAN. dengan melakukan inovasi untuk pengembangan produknya dan. mempertahankan konsumennya. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan

BAB I PENDAHULUAN UKDW. dalam bisnis serta turut mempengaruhi standar kualitas pelayanan.

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang

BAB I PENDAHULUAN. Bandung sebagai Ibu Kota Jawa Barat dan sebagai kota ketiga terbesar di

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan munculnya beberapa tuntutan yang tidak bisa ditawar para

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan sektor jasa di seluruh dunia dewasa ini telah mengalami

BAB I PENDAHULUAN. melakukan komunikasi sudah dapat dianggap menjadi kebutuhan utama. Hal ini

BAB 1 PENDAHULUAN. meningkat dan banyak bisnis online yang bermunculan. Seseorang dapat

BAB III DI PERUSAHAAN GOJEK SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi. Seiring dengan kemajuan dalam berbisnis, teknologi internet yang

BAB I PENDAHULUAN. daya saing dan memberikan kepuasan terhadap pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. sekarang telah meluas ke dalam segmen yang lebih muda. pelanggan. Terlebih lagi dalam menghadapi Coffe Shop lainnya, minimal

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Arus globalisasi dan kerjasama perdagangan antar negara dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya teknologi internet pada jejaring sosial tidak hanya

BAB I PENDAHULUAN. merupakan Ibu kota negara Republik Indonesia. Jakarta sering disebut sebagai kota

ANALISIS PERILAKU KONSUMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBELIAN SEPEDA MOTOR MERK SUZUKI

BAB I PENDAHULUAN. mempertahankan, dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan pesat pangsa pasar e-commerce di Indonesia memang sudah

BAB I PENDAHULUAN. berbelanja melalui internet (online shopping). Maraknya fenomena online

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat seiring

BAB 1 PENDAHULUAN. pangsa pasar dan mengembangkan usahanya. Oleh karena itu, perusahaan harus

BAB I PENDAHULUAN. semakin mempermudah kegiatan manusia, termasuk dalam kegiatan bisnis (Kevin

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Perkembangan kegiatan-kegiatan usaha dewasa ini bergerak dengan pesat. Salah satu

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan perpindahan dari satu tempat ketempat lain. Dengan adanya

BAB 1 PENDAHULUAN. komunikasi dalam kehidupan manusia menjadi lebih mudah dan efisien.

BAB III LANDASAN TEORI. Bisnis online adalah bisnis yang dijalankan secara online dengan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pertumbuhan ekonomi merupakan hal yang penting bagi negara,

BAB I PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya zaman, turut berkembang pula dunia bisnis.

Modul ke: Kewirausaan. Pemasaran. Fakultas TEKNIK. Martolis, Program Studi Teknik Mesin

BAB I PENDAHULUAN. kepada kepuasan pelanggan sebagai tujuan utama. Tidak terkecuali usaha dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. memenuhi permintaan pelanggan melebihi harapan harapan pelanggan.

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan tersebut adalah gadget dan kecenderungan beraktivitas di dunia

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan persaingan bisnis pada era globalisasi dewasa ini. semakin tidak dapat diprediksikan. Selain itu disertai juga dengan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang pesat

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada era modern pada saat ini teknologi mengalami perkembangan yang

BAB I PENDAHULUAN. dalam hal mobilitas dari satu tempat ketempat lain. Hal. favorit masyarakat karena dianggap paling efektif dan efisien.

BAB I PENDAHULUAN. M-DAG / PER / 3 /2016 tentang ketentuan Umum Pasal 1, perdagangan adalah

BAB I PENDAHULUAN. Pengaruh tersebut sangat terlihat dengan semakin banyaknya berbagai

kepuasan yang tinggi serta mengakibatkan pembelian ulang. Hal ini dikarenakan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS. A. Perlindungan Hukum Terhadap Penumpang Ojek Online (GO-JEK)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini merupakan era dimana teknologi semakin maju dan. berkembang pesat. Pertumbuhan manusia yang terus bertambah

BAB I PENDAHULUAN. Sekarang ini perusahaan industri sepeda motor di indonesia semakin

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Era globalisasi menyebabkan persaingan di dunia usaha semakin ketat. Untuk dapat bertahan perusahaan harus menetapkan tujuan untuk memperoleh keuntungan yang maksimal. Keuntungan yang diperoleh tersebut dapat digunakan untuk membiayai operasional perusahaan. Agar perusahaan dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka diperlukan usaha pemasaran yang maksimal dalam memperkenalkan produk atau jasanya. Pemasaran yang maksimal dapat mempengaruhi baik motivasi maupun perilaku bila produk atau jasa yang di tawarkan di desain untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Hal ini juga sependapat dengan yang dikemukakan Kotler (2005) bahwa pemasaran adalah suatu proses sosial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain. Meningkatnya poembangunan di berbagai sektor disebabkan oleh berkembangnya teknologi informasi, dan transportasi. Perkembangan pesat ini menuntut pelaku-pelaku bisnis mampu dalam menghadapi tantangan berupa persaingan bisnis yang ketat. Pelaku bisnis jasa ekspedisi baik jasa courier maupun jasa freight forwarding juga dihadapkan pada perubahan lingkungan yang semakin cepat. Perubahan lingkungan tersebut dipengaruhi beberapa faktor, antara 1

lain globalisasi ekonomi, demografi, geografi, perkembangan teknologi dan lainlain (dalam berkita-kurir.blogspot.co.id, 2015). Bandung merupakan salah satu kota besar di Indonesia dan merupakan kota padat dengan banyaknya pengunjung baik dalam negeri maupun asing dikarenakan kontur geografisnya dan banyaknya tempat wisata merupakan salah satu wilayah dengan prospek baik untuk membuka dan mengembangkan bisnis jasa transportasi. Lambat laun kemacetan di kota Bandung menciptakan kenaikan grafik dikarenakan tingginya arus di kota Bandung. Jika pebisnis mampu melihat peluang dan dapat membidiknya secara jitu, tidaklah mungkin bisnis dalam bidang jasa transportasi akan menciptakan kesuksesan dengan dengan pemasukan yang sangat menjanjikan, selain didukung jumlah kota penduduk yang sangat padat. Bandung menjelma sebagai kota yang lebih maju, di dukung dengan pembangunan yang menjanjikan di segala sektor. Penduduk kota Bandung membutuhkan fleksibilitas dan solusi khususnya dalam bidang transportasi, jasa antar kirim, pesan antar, dan semacamnya. Bila ada jawaban dari semua hal yang dibutuhkan tersebut, tidaklah mungkin akan terciptanya kota Bandung yang lebih kondusif. Zaman sekarang banyak orang yang mebutuhkan akses cepat dan mudah, karena itu merupakan ciri masyarakat modern. Hal tersebut dapat menolong berbagai macam urusan individu maupun golongan untuk menyelesaikan tanpa harus mengabaikan atau mengesampingkan kesibukan. Menganalisis perilaku konsumen akan berhasil apabila kita dapat memahami aspek-aspek psikologis manusia secara keseluruhan. Maka para pebisnis dalam memasarkan produk atau jasanya harus harus memperhatikan hal 2

ini agar menjadi pilihan utama dalam keputusan pembelian konsumen yang ingin memenuhi kebutuhan dan keinginannya. Sekarang, muncul jasa antar dengan inovasi yang dapat menarik minat konsumen, memiliki area layanan di Jakarta meliputi area JABOTABEK, Bandung, Surabaya, Makassar, dan Bali, jasa ini adalah GO-JEK. GO-JEK bermitra dengan para pengendara ojek berpengalaman dan menjadi solusi utama dalam pengiriman barang, pesan antar makanan, berbelanja dan berpergian di tengah kemacetan. GO-JEK sudah menjadi pemandangan yang umum di jalanan ibukota. GO- JEK sangatlah fenomenal karena berperan sebagai pencetus dan yang pertama dan posisinya sebagai pemuncak pasar. GO-JEK lahir dari ide sang CEO dan Managing Director Nadiem Makarim yang mengaku sebagai pengguna ojek. Ojek yang merupakan kendaraan motor roda dua ini memang transportasi yang efektif untuk mobilitas di kemacetan kota (blog.ryanmintaraga.com). Dengan pengalamannya saat naik ojek di jalanan macet inilah ia kemudian menciptakan GO-JEK, sebuah layanan antar jemput dengan ojek modern berbasis pesanan. PT GO-JEK Indonesia yang sudah melewati perjalanannya sejak tahun 2011 kini sudah memiliki 1.000 armada ojek yang tersebar diseluruh kawasan JABOTABEK (blog.ryanmintaraga.com4. 2015). Dengan perkembangannya yang pesat ini, GO-JEK telah menuai prestasi sebagai juara 1 dalam kompetisi bisnis Global Entrepreneurship Program Indonesia (GEPI) di Bali. Selain itu, GO-JEK telah memperoleh berbagai 3

penghargaan dari berbagai komunitas bisnis maupun sosial. Disitus resminya disebutkan bahwa layanan GO-JEK adalah sebagai berikut (blog.ryanmintaraga.com. 2015) : 1. Jasa kurir (90 minute delivery anywhere in the city). 2. Jasa transportasi (transparent pricing, free shower cap and masker). 3. Jasa delivery makanan (delivery your favorite food under 60 minutes in jabodetabek). 4. Jasa belanja dengan nominal di bawah 1 juta rupiah (shop for food, ticker, medicine, anything under Rp 1.000.000. (We ll pay for it first). Dari beberapa testimoni pengguna GO-JEK bisa ditarik satu kesimpulan yang sama bahwa mereka sangat puas dengan alasan yang hampir sama : tarif yang jelas dan transparanselain tentu saja sistemnya yang mengakomodir gaya hidup modern saat ini yaitu penggunaan teknologi.calon pengguna tinggal menginstal aplikasi GO-JEK di smartphone-nya untuk kemudian melakukan pemesanan sekaligus memantau status pemesanannya. Modern, transparan, dan profesional. Tidak heran jika kebanyakan pelanggan GO-JEK adalah kelas menengah yang sadar teknologi dan memiliki mobilitas tinggi (blog.ryanmintaraga.com. 2015). GO-JEK dibutuhkan karena secara tidak langsung, layanan GO-JEK berbasis aplikasi dibutuhkan masyarakat. Banyak dari pengguna gembira dengan hadirnya layanan inovasi ini. Waktu tunggu untuk layanan GO-JEK jadi berkurang, tidak perlu tawar menawar lagi di lapangan yang seringkali 4

menyesatkan. Tidak sedikit pengguna jasa ojek yang tidak mengetahui harga di lapangan, hingga akhirnya mereka terjebak pada harga tinggi pengojek konvensional. Tapi GO-JEK hadir dengan layanan online dengan tarif yang presisi (megapolitan.kompas.com. 2015). Berdasarkan latar belakang tersebut, maka penulis tertarik untuk meneliti judul, Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian: Studi Pada GO-JEK di Kota Bandung. 1.2 IDENTIFIKASI MASALAH Berdasarkan uraian penjelasan latar belakang, maka identifikasi pada penelitian ini sebagai berikut : 1) Faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian pada GO-JEK di Kota Bandung? 2) Variabel perilaku konsumen manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada GO-JEK di kota Bandung? 1.3 TUJUAN PENELITIAN Berdasarkan identifikasi masalah, maka tujuan penelitian sebagai berikut : 1) Untuk menguji dan menganalisis pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian pada GO-JEK di kota Bandung 5

2) Untuk mengetahui variabel perilaku konsumen manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada GO-JEK di kota Bandung 1.4 MANFAAT PENELITIAN Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi beberapa pihak antara lain : Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat membantu perushaan agar dapat mengetahui pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian pada GO-JEK di kota Bandung yang berujung pada pembelian berulang sehingga perusahaan dapat menjalankan strategi bisnis. Akademisi Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan pengetahuan mengenai pengaruh perilaku konsumen terhadap keputusan pembelian khususnya pada GO-JEK di kota Bandung. 6