KINERJA PROGRAM KONSELING DENGAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PELAYANAN KELUARGA BERENCANA DI KABUPATEN KLATEN TESIS Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat Magister Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (Minat Kesehatan Ibu dan Anak) Oleh Dewi Nurhayati Laila S021408011 PROGRAM PASCASARJANA ILMU KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016 i
PENGESAHAN PEMBIMBING TESIS KINERJA PROGRAM KONSELING DENGAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PELAYANAN KELUARGA BERENCANA DI KABUPATEN KLATEN TESIS Oleh Dewi Nurhayati Laila S021408011 Komisi Pembimbing Pembimbing I Nama Tanda Tangan Tanggal Dr. Uki Retno Budihastuti, dr., Sp.OG (K) NIP : 19690927 201503 2 001...... Pembimbing II Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr, M.Si NIP. 19610320 199203 2 001...... Telah dinyatakan memenuhi syarat Pada tanggal 20 Juni 2016 Mengetahui, Kepala Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Program Pascasarjana UNS Prof. Bhisma Murti, dr, MPH, MSc, PhD NIP: 1955102119941210 ii
iii
PERNYATAAN KEASLIAN DAN PERSYARATAN PUBLIKASI Saya menyatakan dengan sebenarnya bahwa: Tesis yang berjudul: Kinerja Program Konseling dengan menggunakan Alat Bantu Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Keluarga Berencana di Kabupaten Klaten ini adalah karya penelitian saya sendiri dan bebas plagiat, serta tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik serta tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitakan oleh orang lain kecuali secara tertulis digunakan sebagai acuan dalam naskah ini dan sisebutkan dalam sumber acuan serta daftar pustaka. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia meneriama sanksi sesuai ketentuan peraturan perundang undangan ( Permendiknas No. 17, tahun 2010). Surakarta, 2016 Mahasiswa, Dewi Nurhayati Laila S021408011 iv
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat dan karunia-nya yang tak terhingga. Sholawat serta salam tercurah kepada junjungan nabi besar kita, Rasulullah Muhammad SAW beserta keluarganya, sahabat dan para pengikutnya yang insha Allah akan memberikan syafaatnya di akhir jaman nanti. Tesis dengan judul Kinerja Program Konseling dengan menggunakan Alat Bantu Pengambilan Keputusan dalam Pelayanan Keluarga Berencana di Kabupaten Klaten ini dapat tersusun atas bantuan berbagai pihak dan instansi terkait baik secara moril maupun materiil. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati menghaturkan terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. Ravik Karsidi, M.S selaku Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2. Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M.Pd, selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 3. Prof. dr. Bhisma Murti, MPH, MSc, PhD selaku Kepala Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat. 4. Dr. Uki Retno Budihastuti, dr., Sp.OG (K) selaku pembimbing I, atas bimbingan, masukan, pengarahan serta motivasi bagi penulis. 5. Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr, M.Si selaku pembimbing II atas bimbingan, masukan dan motivassinya bagi penulis. 6. Keluarga tercinta, kedua orang tua serta kakak yang selalu memberikan dukungan serta doa yang tulus kepada penulis. 7. Teman-teman seperjuangan angkatan 2014 yang telah memberikan dukungan serta membantu dalam penyelesaian proposal tesis ini. Sebagai buah karya manusia, penulis menyadari tulisan ini tidak luput dari segala kekurangan. Oleh karena itu penulis berharap adanya masukan, kritikan serta saran yang membangun demi perbaikan karya ini. v Surakarta, Juni 2016 Penulis
KINERJA PROGRAM KONSELING DENGAN MENGGUNAKAN ALAT BANTU PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM PELAYANAN KELUARGA BERENCANA DI KABUPATEN KLATEN Dewi Nurhayati Laila 1), Uki Retno Budihastuti 2), Yulia Lanti Retno Dewi 3) 1) Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat 2) Bagian Obstetri dan Ginekologi RSUD dr. Moewardi 3) Fakultas Kedokteran ABSTRAK Latar Belakang: Permasalahan yang ditemui di Kabupaten Klaten diantaranya angka unmeet need yang masih tinggi yaitu sebesar 18,13%, angka drop out peserta KB aktif sebesar 29.264 peserta, dan terjadi penurunan jumlah peserta aktif sebanyak 5.705 peserta. Tingginya angka kejadian drop out peserta KB, seharusnya dapat dicegah apabila peserta memahami profil alat kontrasepsi yang dipakai dengan baik melalui konseling dengan menggunakan ABPK. Tujuan penelitian ini menganalisis pelaksanaan konseling dengan menggunakan ABPK dalam pelayanan keluarga berencana di Kabupaten Klaten. Subjek dan Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi dan kajian dokumen. Informan utama penelitian ini 6 bidan pelaksana. Informan triangulasi penelitian ini adalah 8 orang peserta KB, kepala seksi pengendalian dan KB kantor PP dan KB Kabupaten Klaten, Kepala seksi KIA KB DKK Klaten. Hasil : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ukuran dasar kebijakan sudah ada dalam bentuk modul pelatihan dan lembar balik ABPK. Tujuan kebijakan dalam program konseling dengan menggunakan ABPK sudah tepat yaitu untuk menurunkan angka kejadian drop out dan meningkatkan cakupan peserta KB. Sumber daya dalam program konseling dengan menggunakan ABPK masih kurang, masih belum merata pendistribusian ABPK. Komunikasi dalam program konseling dengan menggunakan ABPK sudah efektif. Karakteristik badan pelaksana pada pelaksanaan program konseling dengan menggunakan ABPK dalam hal persiapan tidak ada yang bersifat khusus. Dalam tahap pelaksanaan, bidan masih kurang optimal dalam menggunakan ABPK sebagai alat bantu serta dalam penggunaan teknik SATU TUJU selama konseling KB. Disposisi implementor/ sikap pelaksana dalam pelaksanaan program konseling dengan menggunakan ABPK positif, pelaksanaan program sudah sesuai dengan ketentuan yang ada namun kurang optimal, akan tetapi bidan yakin bahwa program konseling dengan menggunakan ABPK dalam pelayanan KB bila dijalankan dengan baik dapat menurunkan angka kejadian drop out peserta KB dan meningkatkan cakupan peserta KB. Kesimpulan : Kinerja program konseling dengan menggunakan alat bantu penambilan keputusan (ABPK di Kabupaten Klaten masih belum optimal, bila ditinjau dari ukuran dasar dan tujuan kebijakan, sumber daya kebijakan, komunikasi antar organisasi, karakteritik badan pelaksana dan disposisi implementor. Kata Kunci: Program konseling, ABPK, KB vi
DAFTAR ISI JUDUL... i PENGESAHAN PEMBIMBING... ii PENGESAHAN PENGUJI... iii PERNYATAAN ORISINALITAS... iv KATA PENGANTAR... v ABSTRAK... vi ABSTRACT... vii DAFTAR ISI... viii DAFTAR GAMBAR... xi DAFTAR LAMPIRAN... xii DAFTAR SINGKATAN... xiii BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang... 1 B. Rumusan Masalah... 6 C. Tujuan Penelitian... 7 1. Tujuan Umum... 7 2. Tujuan Khusus... 7 D. Manfaat... 8 1. Manfaat Teoritis... 8 2. Manfaat Praktis... 9 BAB II. TINJAUAN TEORI... 10 A. Konsep Dasar Implementasi dalam Pelaksanaan Kebijakan... 10 B. Konseling... 14 1. Pengertian... 15 2. Tujuan Konseling dalam Pelayanan KB... 16 3. Tempat dan Pemberi Pelayanan Konseling... 18 4. Jenis Konseling... 19 5. Tahap Konseling Dalam Pelayanan KB... 20 vii
C. Alat Bantu Pengambilan Keputusan... 21 1. Pengertian... 21 2. Tujuan ABPK... 23 3. Fungsi ABPK... 23 4. Kelebihan ABPK... 24 5. Prinsip ABPK... 24 6. Isi ABPK... 25 7. Hal Yang Harus Diperhatikan Dalam ABPK... 26 8. Menggunakan ABPK Untuk Kondisi Peserta KB Yang Berbeda... 27 9. Persiapan dan Cara Menggunakan ABPK... 30 D. Penelitian Yang Relevan... E. Kerangka Berpikir... 31 35 BAB III. METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian... 38 B. Tempat dan Waktu Penelitian... 38 C. Variabel Penelitian... 38 D. Populasi dan Sampel... 38 1. Populasi Penelitian... 38 2. Sampel Penelitian... 39 E. Definisi Operasional... 40 F. Instrumen Penelitian... 42 G. Validitas dan Reliabilitas... 42 H. Metode Pengumpulan Data... 43 I. Tehnik Pengolahan dan Analisis Data... 44 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Lokasi Penelitian... 46 B. Karakteristik informan... 46 C. Pelaksanaan Program Konseling dengan Menggunakan ABPK dalam Pelayanan Keluarga Berencana di Kabupaten Klaten... 48 viii
BAB V. PEMBAHASAN A. Ukuran Dasar dan Tujuan Kebijakan... B. Sumber Daya... C. Komunikasi Antar Organisasi.. D. Karakteristik Badan Pelaksana.... E. Disposisi Implementor. F. Keterbatasan Penelitian... 75 79 84 88 93 94 BAB VI. KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan... 95 B. Implikasi... 96 C. Saran... 98 DAFTAR PUSTAKA... 100 ix
DAFTAR GAMBAR Halaman Gambar 2.1 Model Implementasi Kebijakan van Meter dan van Horn... 14 Gambar 2.2 Alur Cara Menggunakan ABPK pada Kondisi Peserta KB yang Berbeda... 30 Gambar 2.3 Kerangka Berpikir... 37 x
DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1 Permohonan Menjadi Responden... 103 Lampiran 2 Persetujuan Menjadi Responden... 104 Lampiran 3 Panduan Wawancara.... 105 Lampiran 4 Rekapitulasi Jawaban Informan Bidan... 108 Lampiran 5 Rekapitulasi Jawaban Informan Triangulasi... 127 Lampiran 6 Rekapitulasi Jawaban Informan Triangulasi Peserta KB.... 147 Lampiran 7 Rekapitulasi Hasil Observasi Pelaksanaan Konseling KB (Teknik SATU TUJU).... 151 Lampiran 8 Kategori dari Sitasi... 157 Lampiran 9 Surat Ijin Penelitian.... 161 xi
DAFTAR SINGKATAN ABPK AIDS BKKBN DKK FGD HIV IMS Kemenkes RI KIE KP3AKB MDGs NKKBS PUS WHO WUS : Alat Bantu Pengambilan Keputusan : Acquired Immune Deficiency Syndrome : Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional : Dinas Kesehatan Kabupaten : Focus Group Discussion : Human Immunodeficiency Virus : Infeksi Menular Seksual : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia : Komunikasi Informasi dan Edukasi : Kantor Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB : Millenium Development Goals : Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera : Pasangan Usia Subur : World Health Organization : Wanita Usia Subur xii