Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

dokumen-dokumen yang mirip
Abstract. Keyword : Cooperative learning model, picture and picture, charta media, powerpoint media, human digest

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair and Share dan Jigsaw II

Komalasari, Purwati K Suprapto, Ai Sri Kosnayani

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions

Arinil Haq, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Key words : direct observation, indirect observation, ecosystem. Abstrak

Keywords: Cooperative Model, Student Teams Achievement Division (STAD) and Two Stay Two Stray, mind mapping, the digestive system in human.

Ulpiyaturahmah, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Rahayu Siti Fatonah, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

Nourma Izmi, Purwati Kuswarini Suprapto, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Wiji Winarni, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PICTURE AND PICTURE

Raisa Rahmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

Siva Fauziah, Purwati Kuswarini Suprapto, Endang Surahman

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP RESUME

Keywords: Student Result learning, cooperative learning mode, kancing gemerincing type, and talking stick type.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEBAK KATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Anggarini Puspitasari* ) Purwati Kuswarini* )

Ikeu Dwi Astuti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

PADA SUB KONSEP SISTEM PENCERNAAN PADA MANUSIA

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

Ai Dina, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE WORD SQUARE DENGAN INDEX CARD MATCH

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM QUIZ PADA KONSEP SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 8 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Key words : talking stick, flip chart, system excretion in human

Cici Wijayanti*) Purwati Kuswarini Suprapto*) Faculty of Educational Science and Teacher s Training Siliwangi University ABSTRACT

(Difference of Students Achievement Using Double Loop Problem Solving Model and Problem Based Learning Model on The Human Respiration System)

Abstract. Key word : problem based learning model, approach and environment concepts, ecosystem.

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Index Card Match

Resti Tresnasih*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

Abstract. Key word : Cooperative Learning Model,Student Teams-Achievement Divisions, Observation Method and Discussion Method.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE DISKUSI TIGA LAPIS PADA KONSEP KINGDOM PLANTAE

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 15 KOTA TASIKMALAYA JURNAL

Devi Nur Afriliani H. Endang Surahman Suharsono

Sariyani, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ABSTRACT

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS

(The Influence of Based Inquiry Learning Model Type of Guided Inquiry to The Students Learning Achievement on Ecosystem) ABSTRACT

1. Pendahuluan Penggunaan variasi model pembelajaran sangatlah penting dalam suatu pembelajaran untuk mempermudah siswa dalam proses belajar

(The Influence of Cooperative Learning Model Type of Question Student Have toward Students Learning Achievement on Excretion System Subject) ABSTRACT

Anisa Nabilasari, Purwati Kuswarini Suprapto, Diana Hernawati

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJRAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH

Absract. Key words: students result of learning, expository learning strategy, contextual teaching learning strategy. Abstrak

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write Pada Konsep Ekosistem di Kelas VII SMP Negeri 3 Cibalong Kabupaten Tasikmalaya JURNAL

System Concepts) ABSTRACT

(The Influence of Cooperative Learning Model Type Structured Numbered Heads on Students Learning Result in Excretion System Material)

ABSTRACT. : Mnemonic learning model students human excretion system subject learning achievement. ABSTRAK

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUESTION STUDENT HAVE (QSH) PADA KONSEP EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 5 TASIKMALAYA JURNAL

(The Influence of Cooperative Learning Model Teams Games Tournament Type to The Student Learning Result on Human Excretion System)

Cooperative Learning Model Group Investigation And Learning Together Type, Students Achievement, Ecosystem.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT

Key words: student teams achievement divisions, flashcard, system pernapasan

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

Devi Alvia H. Endang Surahman Suharsono

Yosi Febrianti*) Purwati Kuswarini Suprapto*)

Ai Rohmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani ABSTRACT

Keywords: Problem Based Learning (PBL), chart media, graphic chart media, respiration system in animals

(The Influence of Advance Organizer Learning Model Based Concept Map on Students Learning Achievement in Human Excretion Subject) ABSTRACT

Abstract. Keywords: Cooperative Learning Model, Group Investigation, Contextual Approach, and Constructivism Approach. Abstrak

(The Differences of Students Learning Outcomes Between The Use Of Audio- Visual Media and Interactive Multimedia in Subject Ecology)

Fitria Wahyu Kurniasih H. Endang Surahman Hj. Ai Sri Kosnayani

(THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS RESULT OF LEARNING PROCESS USE GUIDED INQUIRY MODEL AND FREE INQUIRY ON THE ENVIROMENTAL CHANGES)

(The Influence of Creative Problem Solving Learning Model by Video Media to The Student Achievement on The Material Environmental Pollution.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASISSTED INDIVIDUALIZATION

Anisa Nur Utami*) Purwati Kuswarini*)

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Course Review Horay

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR AND SHARE

(The Influence of Problem Based Learning (PBL) Model with Process Skills Approach to Increase The Student s Achievement)

Elin Ismayati, Purwati Kuswarini Suprapto, Suharsono ABSTRACT

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT PADA KONSEP SUMBER DAYA ALAM DI KELAS III SD NEGERI DARAWATI JURNAL

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

Difference of Student Learning Using The Discussion Groups and Class Discussion on Cooperative Learning Model, Type of Everyone is Teacher Here

THE APPLICATION OF COOPERATIVE LEARNING MODEL OF TEAMS GAME TOURNAMENT TYPE ON ECOSYSTEM CONCEPT AT THE SEVENTH OF SMP N 2 CIBALONG

Ayu Nopiasari, Purwati Kuswarini Suprapto

(The Influence of Using Contextual Teaching and Learning (CTL) Model to The Result of Students Learning on The Waste and Recycling Material)

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA DIBANTU MEDIA POWERPOINT DAN MEDIA TORSO PADA KONSEP SISTEM PENCERNAAN MAKANAN PADA MANUSIA

Nurul Fahmi, Edi Hernawan, Diana Hernawati ABSTRACT

Ika Sartika, Purwati Kuswarini, Diana Hernawati ika.sartika.unsil.ac.id

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SNOWBALL THROWING

THE DIFFERENCE OF THE STUDENTS ACHIEVEMENT USING COOPERATIVE LEARNING MODEL TYPE TIME TOKEN AND TYPE PLAYING ANSWERS ON THE CONCEPT ECOSYSTEM

Abstract. Keywords: the students result of study, Approach, contextual.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF

The Influence of Numbered Heads Together Model on Students Result Learning Achievement in Reproduction System sub Material ABSTRACT

Asep Rahman, Purwati Kuswarini Suprapto, Romy Faisal Mustofa

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA DIBANTU MEDIA ANIMASI DAN MEDIA POWERPOINT PADA KONSEP SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA

JURNAL. Sarjana Pendidikan pada Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya

Differences Student Results Learning The Process Used Contextual Learning and Environmental Learning Approaches in Discovery Learning Model

PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING

Abstract. Keywords: Creative Problem Solving and Problem Based Learning as learning model. Abstrak

Harri Kurnia, Hernawan. Abstract

Abstract. Keyword : Learning result, Experiment Method. Abstrak

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA KONSEP EKOSISTEM

SKRIPSI RANI APRIYANI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED-HEAD TOGETHER

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING

UJI COBA PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION

Rini Novianti., Edi Hernawan,Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd.

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK YANG PROSES PEMBELAJARANNYA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

Neng Siti Nur Afifah., Edi Hernawan, Drs.M.Pd., Suharsono, M.Pd. ABSTRACT

Transkripsi:

Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divisions dibantu Media Biocards dan Charta (Studi Eksperimen pada Sub Konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran) The Different of the Result of Student s Learning which the Learning Process Used Cooperative Learning Model type of Student Teams Achievement Divisions supported by biocards and charta media (the study of experiment at sub concept food digestive system on human in XI th grade natural acience The First Public Senior High School at Pangandaran) Ria Sukmawati, Purwati Kuswarini, Ai Sri Kosnayani Program Study Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, University of Siliwangi Jl. Siliwangi no:20 Tasikmalaya-Jawa Barat Abstract This research is aimed to know the differences in students result of learning which the learning process used cooperative learning model type of student teams achievement divisions supported by biocards and charta media on sub concept food digestive system on human in XI th grade natural science the first public senior high school at Pangandaran. This research conducted on October until April 2014. The population of the research was all the XI th grade student in the academic year 2013/2014 consist of 5 clasess. The sampel in this research used purposive sampling technique consist of 2 clasess. To measure of analyzing the data in this research instrument that used test. Technique of analyzing the data in this research using independent t-test with significant level α = 0,05. The average of the result of student s learning process by biocards media as 26,93 and charta media as 23,75. Based on the result of analysing the data and hypothesis testing show that there were the differences in student s learning outcomes which the learning process used cooperative learing model type of student teams achievement divisions supportes by biocards and charta media at sub concept food digestive system on human at the XI th grade natural science of the 1 public senior high school Pangandaran, and biocards media was better. Key word : biocards, charta media, food digestive system on human 1

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocars dan charta ( studi eksperimen pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran). Penelitia ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2013 sampai dengan April 2014. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA pada tahun ajaran 2013/2014 sebanyak 5 kelas. Sampel yang diambil menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 2 kelas, yaitu kelas XI IPA 3 berjumlah 32 orang dan kelas XI IPA 5 berjumlah 32 orang. Untuk mengukur hasil belajar digunakan instrumen berupa tes hasil belajar. Teknik analisis data menggunakan uji t independen dengan taraf signifikan α = 0,05. Rata-rata hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards sebesar 26,93 dan siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media charta sebesar 23,75. Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis didapat kesimpulan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa yag proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards dan charta di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran tahun ajaran 2013/2014 dan media biocards lebih baik dari media charta. Kata kunci : media biocards, media charta, sistem pencernaan makanan pada manusia Pendahuluan Belajar di pandang sebagai suatu proses komplek yang terjadi pada diri setiap orang sepanjang hidupnya. Proses tersebut terjadi karena adanya motivasi individu dengan lingkungan sekitarnya. Di dalam interaksi selalu mengandung unsur memberi dan menerima atau hubungan timbal balik antara individu dengan lingkungannya. Di dalam proses pembelajaran unsur yang terlibat dalam interaksi dapat dikelompokkan ke dalam tiga kategori utama yaitu guru, siswa, dan materi pembelajaran. Guru sebagai pengajar harus mampu memotivasi, membina dan mengarahkan siswa agar ikut berperan dalam kegiatan belajar mengajar sehingga terjalin interaksi yang seimbang di antara komponen-komponen pembelajaran tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa fungsi yang pokok bagi guru dalam mengajar adalah menyediakan kondisi yang kondusif untuk berlangsungnya 2

kegiatan belajar mengajar. Dalam menyediakan kondisi yang kondusif tersebut, guru harus memperhatikan berbagai faktor yang terdapat dalam lingkungan proses belajar mengajar seperti keadaan dirinya sendiri (persiapan diri), keadaan siswa, metode, model pembelajaran, alat-alat peraga atau media, dan sumber-sumber belajar lainnya. Pembelajaran berpusat pada guru, sampai saat ini masih menemukan beberapa kelemahan. Kelemahan tersebut dapat dilihat pada saat berlangsungnya proses pembelajaran di kelas, interaksi aktif antara siswa dengan guru atau siswa dengan siswa jarang terjadi. Siswa kurang bisa bekerja dalam kelompok diskusi dan pemecahan masalah yang diberikan. Mereka cenderung belajar sendirisendiri. Setelah dilakukan evaluasi terhadap hasil belajar siswa ternyata dengan pendekatan pembelajaran seperti itu hasil belajar siswa dirasa belum maksimal. Rendahnya pencapaian hasil belajar siswa ini, menjadi indikasi bahwa pembelajaran yang dilakukan selama ini belum efektif. Hasil belajar dari evaluasi belajar belum mencakup penampilan partisipasi siswa dalam pembelajaran, sehingga pada kenyataannya hasil belajar siswa untuk mata pelajaran Biologi khususnya pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran yaitu 72,00 sedangkan nilai Kriteria Ketuntasan Minimal adalah 75,00. Berdasarkan kenyataannya tersebut penulis beranggapan bahwa selama ini proses belajar mengajar di kelas belum efektif. Agar hasil belajar siswa lebih aktif, maka perlu disusun suatu strategi dalam pembelajaran yang dapat mengaitkan materi teori dengan kenyataan yang ada di lingkungan sekitarnya. Maka dari itulah peneliti mencoba mengembangkan model pembelajaran kooperatif dengan penggunaan media. Oleh karena itu dicarikan alternatif model pembelajaran kooperatif yang diharapkan dapat meningkatkan keaktifan dan meningkatkan hasil belajar siswa, maka penulis memilih pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions, karena model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions menerapkan siswa bekerja sama mencapai tujuan hasil belajar. Pembelajaran kooperatif yang didukung dengan penggunaan media pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran dan dapat memotivasi siswa 3

untuk mengikuti pembelajaran Biologi. Media pembelajaran dapat dipahami sebagai segala sesuatu yang dapat menyampaikan atau menyalurkan pesan dari suatu sumber secara terencana, sehingga terjadi lingkungan belajar yang kondusif dimana penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif. Pemakaian media belajar dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Disamping itu agar dapat menarik motivasi siswa guru harus dapat menggunakan keterampilannya dalam mengolah bahan ajar yaitu dengan menyajikan sumber belajar dalam kemasan yang aktraktif sebagai media pembelajaran, seperti film, video animasi, biocards, charta serta flashcards. Berdasarkan pernyataan tersebut, maka penulis pada penelitian ini mencoba menggunakan media biocards dan charta. Kedua media ini berbentuk dua dimensi, dan diharapkan dapat membantu siswa dalam mengidentifikasi gambar organ-organ sistem pencernaan makanan pada manusia. Selain itu juga, kedua media ini sangat sederhana dan tidak memerlukan biaya yang cukup mahal dan sangat praktis untuk digunakan. Adapun perbedaan dari kedua media ini, biocards dapat digunakan oleh masing-masing kelompok sehingga siswa dapat lebih mudah mengamati dan memahami gambar materi yang diajarkan, sedangkan charta digunakan secara bersama-sama dalam satu kelas. Berdasarkan tersebut di atas, penulis ingin melakukan penelitian dengan judul Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions dibantu Media Biocards dan Charta (Studi Eksperimen pada Sub Konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran). Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode pre exsperimental. Materi yang dibahas dalam penelitian ini adalah sistem pencernaan makanan pada manusia, sedangkan model pembelajaran yang digunakan pada penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions 4

dibantu media biocards dan charta. Populasi yang akan diambil dalam penelitian ini adalah seluruh kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran Tahun Ajaran 2013/2014 sebanyak 5 kelas. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini dengan menggunakan tes. Tes dilakukan setelah proses pembelajaran selesai satu pokok bahasan. Tes yang digunakan pada penelitian ini adalah tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda dengan 5 optiont. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar siswa pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. Tes ini berupa tes bentuk multiple choice dengan 5 optiont sebanyak 50 soal. Aspek yang diukur yaitu ranah kognitif yang dibatasi pada jenjang mengingat (C1), memahami (C2), mengaplikasikan (C3), menganalisis (C4) dan evaluasi (C5) dengan dimensi pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dan metakognitif. Teknik pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan perbandingan nilai postest yang dinormalisasi. Menguji normalitas dengan menggunakan uji Chi-kuadrat (χ 2 ). Data yang diuji meliputi post-test, uji homogenitas dengan menggunakan uji F maximum. Data yang diuji adalah post-test. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Hasil Penelitian Berdasarkan data hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards diperoleh x = 26,93 dengan = 8,00 dari = 2,82 dan nilai χ 2 hitung 6,17 < χ 2 tabel 7,81. Adapun KKM mata pelajaran Biologi di kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Pangandaran adalah 75,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Pangandaran pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia adalah 84,15. Jika di lihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan media biocards telah mencapai nilai KKM yang telah di tentukan. Hasil belajar siswa di kelas XI IPA 3 yang menggunakan media biocards memiliki hasil belajar yang 5

lebih tinggi di bandingkan dengan media charta, hal ini di karenakan proses pembelajaran yang menggunakan media biocards seluruh siswa terlibat secara langsung dalam penggunaan media, karena media biocards digunakan oleh setiap kelompok, sehingga siswa dapat lebih bebas melihat detail objek pada media dan siswa lebih leluasa dalam memahami materi yang disampaikan. Dalam model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions, diadakan penilaian kelompok untuk mengetahui kelompok terbaik. Berikut nilai tiap kelompok siswa : Tabel 1 Jumlah Skor dan Kategori Tiap Kelompok yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions dibantu Media Biocards Pertemuan 1 Pertemuan 2 Kelompok Skor Kategori Skor Kategori Kelompok Kelompok I 25 Baik 27,5 Hebat II 25 Baik 25 Baik III 27,5 Hebat 25 Baik IV 25 Baik 30 Super V 25 Baik 30 Super VI 30 Super 27,5 Hebat VII 25 Baik 30 Super VIII 27,5 Hebat 27,5 Hebat Sumber : Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA 3 Dari data pertemuan 1 diatas ada satu kelompok dengan kategori super yakni sebesar 30 yaitu kelompok VI, dua kelompok dengan kategori hebat yakni sebesar 27,5 yaitu kelompok III dan VIII dan lima kelompok dengan kategori baik yakni sebesar 25 yaitu kelompok I, II, IV, V dan VII. Sedangkan pertemuan ke 2 ada tiga kelompok dengan kategori super yakni sebesar 30 yaitu kelompok IV, V dan VII, tiga kelompok dengan kategori hebat yakni sebesar 27,5 yaitu kelompok I, VI dan VIII dan dua kelompok dengan kategori baik yakni sebesar 25 yaitu kelompok II dan III. Jika dilihat dari tabel diatas menunjukn ada peningkatan pada pertemuan kedua meskipun ada beberapa kelompok yang turun nilainya. Hal ini membuktikan adanya perbedaan kemampuan pada tiap kelompok. 6

Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards diperoleh x = 23,75 dengan = 5,83 dari = 2,41 dan nilai χ 2 hitung 4,04 < χ 2 tabel 7,81. Adapun KKM mata pelajaran Biologi di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Pangandaran adalah 75,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Pangandaran pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia adalah 67,85. Jika di lihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan media charta belum bisa mencapai nilai KKM yang telah di tentukan. Hasil belajar siswa di kelas XI IPA 5 yang menggunakan media charta memiliki hasil belajar yang lebih rendah di bandingkan dengan media biocards hal ini di karenakan proses pembelajaran yang menggunakan media charta digunakan langsung secara bersamaan oleh satu kelas sehingga jarak pandang pada media charta kurang efektif, siswa kurang leluasa dalam mengamati objek yang ada pada media karena tidak terlihat dengan jelas detail objek pada media charta dan siswa terlihat bosan didalam kegiatan belajar. Dalam model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions, diadakan penilaian kelompok untuk mengetahui kelompok terbaik. Berikut nilai tiap kelompok siswa : Tabel 2 Jumlah Skor dan Kategori Tiap Kelompok yang Proses Pembelajarannya Menggunakan Model Pembelajaranya Kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions dibantu Media Charta Pertemuan 1 Pertemuan 2 Kelompo Skor Kategori Skor Kategori k Kelompok Kelompok I 25 Baik 25 Baik II 25 Baik 25 Baik III 25 Baik 27,5 Hebat IV 25 Baik 27,5 Hebat V 25 Baik 25 Baik VI 27,5 Hebat 30 Super VII 25 Baik 27,5 Baik VIII 30 Super 30 Super Sumber : Hasil Belajar Siswa Kelas XI IPA 3 7

Dari data pertemuan 1 diatas ada satu kelompok dengan kategori super yakni sebesar 30 yaitu kelompok VIII, satu kelompok dengan kategori hebat yakni sebesar 27,5 yaitu kelompok VI dan enam kelompok dengan kategori baik yakni sebesar 25 yaitu kelompok I, II, III, IV, V dan VII. Sedangkan pertemuan 2 ada dua kelompok dengan kategori super yakni sebesar 30 yaitu kelompok VI dan VIII, dua kelompok dengan kategori hebat yakni sebesar 27,5 yaitu kelompok III dan IV dan emapat kelompok dengan kategori baik yakni sebesar 25 yaitu kelompok I, II, Vdan VII. Jika dilihat dari tabel diatas menunjukn ada peningkatan pada pertemuan kedua meskipun ada beberapa kelompok yang turun nilainya. Hal ini membuktikan adanya perbedaan kemampuan pada tiap kelompok. 2. Pembahasan Berdasarkan data hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards diperoleh x = 26,93 dengan = 8,00 dari = 2,82 dan nilai χ 2 hitung 6,17 < χ 2 tabel 7,81. Adapun KKM mata pelajaran Biologi di kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Pangandaran adalah 75,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas XI IPA 3 SMA Negeri 1 Pangandaran pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia adalah 84,15. Jika di lihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan media biocards telah mencapai nilai KKM yang telah di tentukan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media charta diperoleh x = 23,75 dengan = 5,83 dari = 2,41 dan nilai χ 2 hitung 4,04 < χ 2 tabel 7,81. Adapun KKM mata pelajaran Biologi di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Pangandaran adalah 75,00. Dari hasil konversi, nilai rata-rata di kelas XI IPA 5 SMA Negeri 1 Pangandaran pada sub konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia adalah 67,85. Jika di lihat dari nilai rata-rata maka proses pembelajaran yang menggunakan media charta belum bisa mencapai nilai KKM yang telah di tentukan. Rata-rata hasil belajar siswa dapat dilihat dari diagram berikut ini: 8

100 80 60 40 20 0 Media Biocards Media Charta KKM Gambar 1 Daftar nilai rata-rata media biocards, media charta dan KKM di SMA Negeri 1 Pangandaran pada Sub Konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. Berdasarkan diagram tersebut bahwa siswa yang proses pembelajarannya menggunakan media biocards memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang proses pembelajarannya menggunakan media charta. Setelah diuji dengan menggunakan uji perbedaan dua rata-rata (uji t) dengan taraf nyata 5% didapat t tabel = 1,99 dan t hitung = 5,67 sehingga t hitung terletak di daerah penolakan Ho. Hal tersebut menunjukan ada perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards dan charta. Hal ini disebabkan media biocards memiliki hasil belajar yang lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan media charta. Didalam penggunaan media biocards seluruh siswa terlibat secara langsung dalam penggunaan media, karena media biocards digunakan oleh setiap kelompok, sehingga siswa dapat lebih bebas melihat detail objek pada media dan siswa lebih leluasa dalam memahami materi yang disampaikan. Didalam penggunaan media charta siswa terlihat bosan dan kaku didalam kegiatan belajarnya, hal ini dikarenakan media charta digunakan langsung secara bersamaan oleh satu kelas sehingga jarak pandang pada media charta kurang efektif, siswa kurang leluasa dalam mengamati objek yang ada pada media karena tidak terlihat dengan jelas detail objek pada media charta. Dalam penggunaan media charta guru harus terlebih dahulu mencopot dan memasang objek yang akan diamati, sehingga media charta kurang praktis dalam penggunaanya. 9

Kesimpulan 1. Ada perbedaan hasil belajar siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards dan charta di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pangandaran pada Sub Konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. 2. Siswa yang proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe student teams achievement divisions dibantu media biocards menunjukan rata-rata hasil belajar yang lebih baik yaitu 26,93 dibandingkan dengan menggunakan media charta yaitu dengan rata-rata 23,75. 3. Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions dapat meningkatkan keaktifan siswa dengan adanya skor kemajuan dan penghargaan kelompok. Daftar Pustaka Arikunto, Suharsimi. (2010). Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : PT. Rineka Cipta. Arsyad, Azhar. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta : Rajagrafindo Persada. Asyhar, Rayandra. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta : Referensi. Aqib, Zainal. (2013). Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual (inovatif). Bandung : PT Yrama Widya. Creswell, John W. (2013). Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Hernawan, Purnamasari Wina. (2013). Uji Coba Penerapan Media Pembelajaran Flash Cards pada Konsep Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. FKIP UNSIL. Tidak Diterbitkan Jihad, Asep. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta : PT Multi Presindo. Nurisma, Denta. (2011). Perbedaan Hasil Belajar Siswa yang Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) 10

dibantu Media Biocards dan Charta pada Sub Konsep Sistem Pencernaan pada Manusia. FKIP UNSIL. Tidak Diterbitkan. Rahmatullah, Wildan. (2013). Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia. [Online]. Tersedia di : http://wildanrahmatullah.com/2012/08/08/sistempencernaan-makanan-pada-manusia/ (25 November 2013). Sadiman, Arif. (2012). Media Pendidikan. Jakarta : Rajagrafindo Persada. Sanjaya, Wina. (2006). Strategi Pembelajaran Beerorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Kencana Prenada, Media Group. Slavin, Robert E. (2009). Cooperative Learning Teori Riset dan Praktik. Bandung:Nusamedia Sloane, Ethel. (2004). Anatomi dan Fisiologi Untuk Pemula. Jakarta : EGC. Sudjana, Nana. (2013). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Suprijono, Agus (2012). Cooperative Learning TEORI DAN APLIKASI PAIKEM.Surabaya: Pustaka Pelajar. Wandylee. (2013). Pencernaan Manusia. [Online]. Tersedia di : http://wandylee.wordpress.com/2012/03/14/pencernaan-manusia/ (25 November 2013). Wijayanti, Fhajar. (2013) Model Pembelajaran Kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions. [Online]. Tersedia di : http://fhajarwijayanthiviolet.blogspot.com/2012/02/ model-pembelajaran -kooperatif-student-html?m= 1/ (29 Desember 2013). Wulan, Ana Ratna. (2008). Taksonomi Blomm-Revisi 11