N.Kasim, Adolfina, H.N.Tawas. Analisis Pelatihan, Penem,...

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, MOTIVASI DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT TELKOM MANADO

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV PENGUJIAN. Uji validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat tingkat kevalidan atau

BAB IV. HASIL dan PEMBAHASAN

PENGARUH KOMPENSASI, PENGEMBANGAN KARIR DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK. KANTOR WILAYAH MANADO

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

PENGARUH PRAKTEK-PRAKTEK MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) MANADO

INFLUENCE OF PROMOTION AND JOB ROTATION ON THE PERFORMANCE OF EMPLOYEES IN THE ENVIRONMENTAL DEPARTMENT OF MANADO CITY

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, KOMUNIKASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT PLN (PERSERO) BASE CAMP KEDIRI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

B.M.O.Pua.,V.P.K.Lengkong.,D.Woran.,Pengaruh Pengalaman.

BAB III METODE PENELITIAN. adalah Seluruh Karyawan pada PT. Aditama Graha Lestari. hubungan yang bersifat sebab akibat dimana variabel independen

BAB III METODE PENELITIAN. Selatpanjang yang terletak di JL.Diponegoro, No. 85 A B Selatpanjang Kab.

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

ANALISIS MERIT SISTEM, PENGEMBANGAN KARIR, KETERLIBATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI PT ANGKASA PURA 1 (PERSERO) MANADO

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Koperasi Balam Jaya Di Desa Balam Merah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

N.C.Tamaka.,V.P.K.Lengkong.,Y.Uhing.,Pengaruh Karakteristik.

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

IV HASIL PERHITUNGAN DAN PEMBAHASAN. Untuk perhitungan validitas dan reliabilitas instrumen item masing-masing

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

Biaya operasional terendah adalah dialami oleh PT. Centrin Online Tbk (CENT), dan tertinggi di alami oleh Mitra Adi Perkasa Tbk (MAPI

Pengaruh Media Iklan, Kepercayaan, Kesesuaian Harga dan Kualitas Pelayanan terhadap Keputusan Pembelian Toko Online Zalora

INFLUENCE OF COMMUNICATION AND WORK ATTITUDE ON EMPLOYEE PERFORMANCE AT PT. BANK NEGARA INDONESIA BRANCH OFFICE MANADO

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang beralamat di jalan cipta karya, Pekanbaru, dimulai dari Februari 2014

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

¹²³ Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sam Ratulangi Manado

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. PLN Persero Cabang Pekanbaru

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. (Rtv) Pekanbaru terhadap 76 orang pelanggan diperoleh hasil penelitian meliputi :

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Dengan rasio aktivitas, kita dapat mengetahui tingkat persediaan,

III. METODE PENELITIAN

THE EFFECT OF WORK EXPERIENCE, DIVISION OF WORK AND EMPLOYEE EMPOWERMENT TO EMPLOYEE PRODUCTIVITY PT.PLN (PERSERO) MANADO AREA

PENGARUH ROA, ROE, DAN PER TERHADAP HARGA SAHAM PT MANDOM INDONESIA, Tbk.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Survey dilakukan dengan menyebar kuesioner sebanyak 277 untuk bagian

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA PENGGUNA PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN ANALISIS

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan 125 responden untuk menjelaskan pengaruh

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. berkembang dari tahun ke tahun, dan pada tahun 2004 PT. Bank Danamon

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah dilakukan. Hasil dan pembahasan ini terdiri dari kualitas website, uji

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH BRAND AWARENESS DAN BRAND IMAGE TERDAHAP CUSTOMER SATISFACTION ATAS MEREK DAGANG PIZZA HUT (CABANG DUREN SAWIT)

ARTIKEL PENGARUH PELATIHAN KERJA, PROMOSI JABATAN, DAN MUTASI JABATAN TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN BANK JATIM CABANG NGANJUK

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP EFEKTIVITAS KERJA PEGAWAI (Studi Kasus Pada Yayasan Sunan Kalijogo Jabung-Malang)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang dibagikan kepada karyawan pada KJKS BMT An-Najah Wiradesa.

ANALISIS REGRESI UNTUK MELIHAT KONTRIBUSI KEPUASAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN SEKOLAH ISLAM NABILAH KOTA BATAM

BAB IV HASIL PENELITIAN. pola asuh orang tua, motivasi belajar dan prestasi belajar IPS. 1. Pola asuh orang tua

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 5.1 Karakteristik Responden Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk melihat kuat pengaruh

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH PROMOSI DAN MUTASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA PT. TASPEN PERSERO CABANG MALANG

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI, DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. INDONESIA HYDRO CONSULT

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Tabel: 3.1. Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia s/d s/d ,7.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

PENGARUH PENEMPATAN DAN PENGALAMAN KERJA SERTA LINGKUNGAN KERJA TERHADAP LOYALITAS KARYAWAN

PERSEPSI AUDITOR MENGENAI PENGARUH KEAHLIAN, KECERMATAN PROFESIONAL DAN KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP TINGKAT KINERJA AUDITOR

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN. membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. website, uji validitas dan reabilitas, uji asumsi, analisis regresi linear berganda.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Cabang Pekalongan yang berjumlah nasabah. Dengan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

PENGAUH KUALITAS PRODUK, HARGA, CITRA MEREK DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL JENIS MPV MEREK TOYOTA. Risnandar

Renita Manajemen Ekonomi 2014

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV METODE PENELITIAN

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR dan ETIKA PROFESI TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Transkripsi:

ANALISIS PELATIHAN, PENEMPATAM KERJA DAN MUTASI KARYAWAN SERTA PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA KARYAWAN NON MEDIS DI RSUP PROF Dr. R. D KANDOU MANADO ANALYSIS OF TRAINING, JOB PLACEMENT AND EMPOLYEE MUTATIONS, EFFECT ON EMPLOYEE JOB SATISFACTION ON NON MEDICAL EMPLOYE IN PROF HOSPITAL Dr. R. D KANDOU MANADO Oleh: 1 Nursella Kasim 2 Adolfina 3 Hendra N Tawas 1,2 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Jurusan Manajemen Universitas Sam Ratulangi Email: 1 sellakasim@gmail.com 2 adolfina_p@yahoo.com 3 hendranovitawas@yahoo.com Abstrak : Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa apakah Pelatihan, penempatan kerja dan Mutasi Karyawan Berpengaruh Terhadap Kepuasaan kerja karyawan pada Karyawan Non Medis Rumah sakit PROF Dr. R. D Kandou Manado..Metode penelitian adalah assosiatif, jumlah populasi 596 dan Sampel 86, tempat penelitian di Rumah Sakit Umum PROF Dr. R. D Kandou Manado. Teknik analisis data penelitian bersifat kuantitatif maka data yang diperoleh dari responden lewat kuesioner dikodekan sesuai dengan skala interval 1 5, dan kemudian ditabulasi dengan menggunakan analisis statistik dengan program komputer SPSS. Hasil penelitian yaitu: Pelatihan, penempatan kerja, dan Mutasi Karyawan terhadap kepuasaan kerja karyawan pada karyawan Non Medis di Rumah Sakit Umum PROF Dr. R. D Kandou Manado. Pelatihan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Kerja karyawan Non Medis RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Penempatan secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap karyawan Non Medis Rumah sakit RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Mutasi Karyawan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap kepuasaan kerja karyawan pada karyawan Non Medis RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Kata kunci: Pelatihan, Penempatan Kerja, /mutasi Karyawan, Kepuasan kerja karyawan Abstract: The objective to be achieved in this research is to know and analyze whether Training, Job placement and employee Mutation Influential on employee work satisfaction at Non-Medical Employees Hospital. PROF Dr. R. D Kandou Manado. The research method is associative, Population number 596 and Sample 86, and research sites at General Hospital PROF Dr. R. D Kandou Manado. Technique of data analysis research is quantitative then the data obtained from the respondents through questionnaires encoded in accordance with the scale interval 1 5, And then tabulated using statistical analysis with the SPSS computer program. The results of research are: Training, job placement, and Employee Mutation on employee work satisfaction at Non-Medical employees at General Hospital PROF. Dr R. D Kandou Manado. Partial placement has no significant effect on Non-Medical employees of RSUP PROF Dr. Hospital. R. D Kandou Manado. Partial Employee Mutations have a significant effect on employee work satisfaction on Non-Medical employees Dr. PROF RSUP. R. D Kandou Manado. Keywords: Training, job placement, mutations employees, job satisfaction 725 Jurnal EMBA

PENDAHULUAN Latar Belakang Rumah Sakit dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Pelayanan yang diberikan kepada masyarakat harus bermutu dan sesuai dengan standar. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008 tentang standar pelayanan minimal rumah sakit menyebutkan rumah sakit wajib menjalankan standar pelayanan minimal (SPM) dalam memberikan pelayanan kepada publik. Perubahan yang terjadi dalam masyarakat saat ini sangat mempengaruhi kualitas pelayanan rumah sakit tersebut, baik perubahan demografi, sosial ekonomi, ilmu pengetahuan dan teknologi, kompetisi pasar maupun sumber daya manusianya. Rumah sakit juga perlu melakukan analisis kelemahan, kekuatan, kesempatan serta tantangan di masa depan untuk menyusun strategi dalam menghadapi perubahan yang terjadi. Pelatihan, Penempatan kerja, dan Mutasi kerja serta Kepuasan kerja karyawan/pegawai sering kita dengar dalam dunia kerja disuatu perusahaan, organisasi, lembaga atau bahkan dalam instansi. Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan aset-aset lain karena SDM merupakan penggerak utama suatu organisasi perusahaan. SDM harus dikelola secara optimal, continue dan diberi ekstra perhatian dan memenuhi hak-haknya. Selain itu SDM juga senantiasa harus meningkatkan kompetensinya seiring dengan perkembangan era globalisasi (Ambarita, 2012) Agar dapat bersaiang dalam persaingan bisnis suatu perusahaan dituntut untuk memperoleh, mengembangkan dan mempertahankan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. pelatihan adalah suatu program pendidikan yang lakukan secara sistematik dan terorganisir serta dibimbing oleh tenaga profesional, untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang perkerjaan agar mencapai sasaran kerja yang diinginkan oleh suatu organisasi kerja serta memperbaiki dan mengembangkan sikap, tingkah laku, ketrampilan dan pengetahuan dari para karyawan yang sesuai dengan keinginan perusahaan yang bersangkutan agar mendapatkan suatu kepuasan kerja. Hal tersebut memperlukan pencariaan orang-orang yang kosong. Proses Penempatan yang tepat tidak cukup untuk menunjang kinerja karyawan, melainkan membutuhkan pengalaman untuk menunjang pekerjaan tersebut. Karyawan dengan pengalaman kerja akan lebih mudah melaksanankan pekerjaannya. Karyawan yang memiliki pengalaman tnggi dapat menumbuhkan kerja sama dalam proses pembelajaran dimana dalam hal tersebut dapat mempengaruhi kinerja karyawan (Smayling, 2012.) Mutasi ialah unsur yang selalu terjadi di dalam instansi/perusahaan dan organisasi, seperti diketahui, mutasi adalah proses perubahan posisi/ jabatan /tempat/pekerjaan yang dilakukan oleh pimpinan puncak organisasi kepada seseorang yaitu karyawan (manajemen-non manajemen) baik secara horizontal maupun vertikal (Promosi/ demosi ) di dalam uatu organisasi hal ini merupakan bagian dari pengembangan sumber daya manusia (SDM). Adanya mutasi yang belim sesuai dengan skill dan kemampuan seseorang pegawai akan mempengruhi tingkat kepuasaan pegawai tersebut. Kepuasan karyawan dapat dilakukan dengan cara memberikan pelatihan bagi karyawan. Pelatihan mempunyai kegunaan pada karir jangka panjang karyawan untuk membantu menghadapi tanggung jawab yang lebih besar diwaktu yang akan datang. Pelatihan merupakan wadah lingkungan karyawan, dimana mereka memperoleh atau mempelajari sikap, kemampuan, keahlian, pengetahuan, dan perilaku spesifik yang berkaitan dengan perkerjaan. Tujuan Penelitian Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisa apakah pelatihan, penempatan kerja, mutasi karyawan berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan pada karyawan non medis di RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Manajemen Sumber Daya Manusia TINJAUAN PUSTAKA Mendefinisikan MSDM Hasibuan (2016:10) adalah ilmu dan seni mengatur hubungn dan peranan tenaga kerja agar efektif dan efisien membantu terwujudnya tujuan perusahaan, karyawan, dan masyarakat. Fungsi fungsi manajemen sumber daya manusia terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, pengadaan, pengembangan kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, kedisiplinan, dan pemberhentian. 726 Jurnal EMBA

Pelatihan Pelatihan dilaksanakan untuk karyawan baru agar dapat menjalankan tugas-tugas baru yang dibebankan dan untuk karyawan lama guna meningkatkan mutu pelaksanaan tugasnya sekarang maupun masa depan. Dijelaskan pula bahwa pelatihan adalah bagian pendidikan yang menyangkut proses belajar untuk memperoleh dan meningkatkan keterampilan di luar sistem pendidikan yang berlaku dalam waktu yang relatif singkat dan dengan metode yang lebih mengutamakan praktik dari pada teori (Ardana, dkk. 2012). Pelatihan yang efektif dapat meningkatkan kinerja, memperbaiki semangat kerja, dan mendongkrak potensi organisasi. Pelatihan yang kurang baik, tidak sesuai, atau tidak memadai bisa menjadi sumber frustrasi bagi setiap orang yang terlibat. Karakteristik utama aktivitas pelatihan yang memberikan kontribusi terhadap daya saiang adalah aktivitas pelatihan yang dirancang sesuai dengan proses desain pembelajaran.. Penempatan karyawan Pelaksanaan penempatan karyawan yang tepat akan tercopta manakala kemampuan bekerja Cascio (2003) dikatakan bahwa kepuasan karyawan pada suatu pekerjaannya adalah tergantung pada penempatan kerja yang tepat dengan hasrat, kemampuan, dan pendidikannya dari karyawan sudah sesuai dengan standar yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan yang dipercayakan kepadanya. Mutasi Kerja Mutasi adalah suatu perubahan posisi/jabatan/ tempat/pekerjaan yang dilakukan baik secara horizontal maupun vertikal (promosi) di dalam suatu organisasi. Hasibuan (2012). Mutasi ini harus didasarkan atas indeks prestasi yang dapat dicapai oleh pegawai yang bersangkutan.mutasi dimaksudkan mendapatkan pada tempat yang setepatnya, dengan maksud agar karyawan/anggota yang bersangkutan memperoleh suasana baru dan kepuasan kerja setinggi mungkin dan dapat menunjukkan prestasi yang lebih tinggi lagi. Kepuasan Kerja Menurut Hasibuan (2016) Kepuasan kerja adalah sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya. Kepuasan kerja (job statisfaction) karyawan harus diciptakan sebaik-baiknya supaya moral kerja, dedikasi, kecintaan, dan kedisiplinan karyawan meningkat. Sikap ini dicerminkan oleh moral kerja, kedisiplinan, dan prestasi kerja. Kepuasan kerja dinikmati dalam pekerjaan, luar pekerjaan, dan kombinasi dalam dan luar pekerjaan. Kepuasan kerja dalam pekerjaan adalah kepuasan kerja yang dinikmati dalam pekerjaan dengan memperoleh pujian hasil kerja, penempatan, perlakuan, peralatan, dan suasana lingkungan kerja yang baik. Karyawan yang lebih suka menikmati kepuasan kerja dalam pekerjaan akan lebih mengutamakan pekerjaannya daripada balas jasa walaupun balas jasa itu penting. Penelitian Terdahulu Mawei (2014) dalam penelitian yang berjudul Kepemimpinan, Penempatan Kerja, dan kompensasi terhadap kepuasan kerja pada PT. Bank BNI TBK. KCU Manado. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui apakah kepemimipinan, penempatan kerja, dan kompensasi berpengaruh terhadap kepuasan kerja. Metode penelitian yang digunakan asosiatif dengan teknik analisis regresi linier berganda. Hasil Penelitian menunjukan kepemimpinan dan kompensasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja, sedangkan penempatan kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja pada PT. Bank BNI TBK KCU Manado. Lodjo (2013) dalam penelitian yang berjudul pengaruh pelatihan, pemberdayaan dan efikasi diri terhadap kepuasan kerja pada PT. PLN Wilayah Sulluttenggo Manado. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis baik secara simultan dan parsial pengaruh pelatihan, pemberdayaan dan efikasi diri terhadao kepuasan kerja. Metode yang digunakan ialah pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian secara bersama pelatihan, pemberdayaan dan efikasi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja Model Penelitian Berikut ini adalah kerangka pikir penelitian. 727 Jurnal EMBA

Pelatihan Penempatan kerja Mutasi karyawan H3 H1 H2 Kepuasan kerja karyawan Gambar 1. Model Penelitian Sumber: Kajian Teori, 2017 Hipotesis Hipotesis dalam penelitian ini adalah: H 1 : Diduga Pelatihaan berpengaruh signifikan terhadap Kepuasaan kerja karyawan di RSUP PROF Dr. R. D Kandou Mamado H 2 : Diduga Penempatan Kerja berpengaruh signifikan terhadap Kepuasaan Kerja Karyawan di RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado H 3 : Diduga Mutasi berpengaruh signifikan terhadap Kepuasaan Kerja Karyawan di RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian asosiatif yang merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh ataupun juga hubungan antara dua variabel atau lebih. Penelitian ini mempunyai tingkatan tertinggi dibandingkan dengan deskriptif dan komparatif karena dengan penelitian ini berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan mengontrol suatu gejala (Sugiyono, 2012: 36). Tempat dan Waktu Penelitan Penelitian ini dilaksanakan RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Waktu penelitian yang digunakan untuk memperoleh data dan keterangan dari pegawai serta data-data lain yang berkaitan dengan topik penelitian, yaitu bulan Desember 2016 Februari 2017 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan non medis RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado yang berjumlah 569 karyawan. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 86 dengan menggunakan rumus slovin yang diambil dari jumlah populasi yaitu 569 orang. Metode pengumpulan data Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Penelitian Perpustakaan Untuk melengkapi data, penulis melakukan penelitian ke perpusatakaan yaitu melalui membaca buku-buku yang membahas penelitian ini dan juga mencari beberapa artikel atau jurnal lewat internet yang berkaitan dengan penelitian ini. 2. Penelitian Lapangan a. Observasi Penulis melakukan pengamatan dan pencatatan secara langsung terhadap objek yang diteliti agar mendapat hasil yang kongrit dan benar. 728 Jurnal EMBA

b. Angket (Daftar Pernyataan) Angket digunakan untuk mendapatkan data yang relevan yang sesuai dengan tujuan penelitian melalui daftar pertanyaan yang sudah disiapkan. Metode Analisis Tujuan metode analisis data adalah untuk menginterprestasikan dan menarik kesimpulan dari sejumlah data yang terkumpul. Agar data yang dikumpulkan dapat bermanfaat, maka data tersebut diolah dan dianalisis terlebih dahulu, sehingga dapat dijadikan dasar dalam pengambilan keputusan. Alat bantu analisis yang digunakan adalah Software SPSS (Statistic for Products and Services Solution) for windows ver. 16. Sebelum data dianalisis terlebih dahulu dilakukan pengujian untuk menjaga agar data yang diperoleh sesuai dengan yang diharapkan. Analisis Regresi Linear Berganda Analisis regresi linear berganda diuji menggunakan program SPSS versi Model analisis regresi linear berganda yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah sebagai berikut: Y = b 0 + β 1X 1 + β 2X 2 + β 3X 3 +ε t Keterangan: b 0 = Konstanta 1 = Koefisien regresi untuk x 1 2 = Koefisien regresi untuk x 2 3 = Koefisien regresi untuk x 3 = Standar error Y = Kepuasan kerja X 1 = pelatihan X 2 = Penempatan kerja X 3 = Mutasi karyawan Uji Validitas Uji validitas merupakan derajat kecepatan antara data sesungguhnya terjadi pada objek penelitian dengan data yang dapat dilaporkan oleh peneliti. Dengan demikian data yang valid adalah data yang tidak berbeda antara data yang dilaporkan peneliti dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek penelitian (Sugiono 2012 : 455). Uji Reliabilitas Reliabilitas/keandalan (derajat konsistensi/keajegan) adalah ukuran yang menunjukkan seberapa tinggi suatu instrument dapat dipercaya atau dapat diandalkan, artinya reliabilitas menyangkut ketepatan (dalam pengertian konsisten) alat ukur (Mustafa, 2009). Pengertian lainnya jika suatu set obyek yang sama diukur berkalikali dengan alat ukur yang sama akan diperoleh hasil yang sama. Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik dilakukan untuk memperoleh hasil regresi linier yang baik serta tidak bias maka digunakan uji asumsi klasik, yaitu: uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji normalitas. 1. Uji Multikolinearitas Uji ini bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). 2. Uji Heteroskedastisitas Uji heterokedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heterokedastisitas dan jika berbeda disebut heterokedastisitas. 3. Uji Normalitas Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel bebas dan variabel terikat keduanya memiliki distribusi data normal atau tidak. 729 Jurnal EMBA

Definisi dan Pengukuran Variabel Definisi operasional variabel adalah penentuan konstruk sehingga menjadi variabel yang dapat diukur. Variabel adalah segala sesuatu yang dapat diberi berbagai macam nilai tergantung pada konstruk yang diwakilinya, yang dapat berupa angka atau berupa atribut yang menggunakan ukuran atau skala dalam suatu penilaian (Sugiyono, 2012). Hasil Penelitian HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Uji Validitas Hasil pengujian validitas dinyatakan validitas dari hubungan tiga variabel bebas dan satu variabel terikat, yaitu Pelatihan (X 1), Penempatan kerja (X 2), Mutasi karyawan (X 3) dan Kepuasan kerja (Y) adalah valid. Uji Reliabilitas Hasil Pengujian reliabilitas menunjukkan bahwa hubungan antara Pelatihan (X 1), Penempatan kerja (X 2), Mutasi Karyawan (X 3) dan Kepuasan Kerja (Y) adalah reliabel. Uji Asumsi Klasik Uji Multikolinieritas Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui apakah ada korelasi di antara variabel yang diantaranya yaitu Pelatihan, Penempatan Kerja, Mutasi Karyawan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan. Dari hasil uji multikolinearitas dapat dilihat dari besarnya Tolerance Value dan Variance Inflation factor (VIF).. Hasil uji multikolinieritas disajikan pada tabel 1. Tabel 1. Hasil Uji Asumsi Multikolinieritas Model Tolerance Coefficients a Collinearity Statistics VIF 1 (Constant) PELATIHAN.804 1.244 PENEMPATAN.858 1.165 MUTASI.927 1.079 a. Dependent Variable: KEPUASAN KERJA Sumber: Hasil Olahan Data, 2017 Berdasarkan tabel 1 di atas maka disimpulkan bahwa model regresi tidak terdeteksi adanya multikolinieritas (antar variabel bebas dalam model berkorelasi kuat) karena nilai VIF (Variance Inflating Factor) < 5. Uji Autokorelasi Persyaratan uji autokorelasi dapat dilihat pada nilai Durbin-Watson (DW-Test) dalam tabel 2 Berdasarkan pengolahan data diperoleh nilai DW sebesar 1.849. Nilai ini berada diantara -2 sampai +2 yang mengindikasikan bahwa dalam model regresi ganda ini memenuhi persyaratan autokorelasi. 730 Jurnal EMBA

Tabel 2 Hasil Uji Autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1.566 a.320.295 3.103 1.849 a. Predictors: (Constant), MUTASI, PENEMPATAN, PELATIHAN sumber: Hasil Olahan Data, 2017 Analisis Regresi Berganda Untuk menguji apakah ada pengaruh yang signifikan dari variabel-variabel independen terhadap variabel dependen maka digunakan metode regresi berganda. Hasil regresi berganda dapat dilihat pada tabel 3 Tabel 3 Analisis Regresi Berganda Coefficients a Model Sumber: Hasil data Olahan, 2017 Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta 1 (Constant) 11.301 3.143 3.596.001 PELATIHAN.286.077.378 3.723.000 PENEMPATAN.090.126.071.719.474 MUTASI.495.158.296 3.129.002 a. Dependent Variable: KEPUASAN KERJA Hasil pada tabel 4.9 dapat ditulis dalam bentuk persamaan regresi sebagai berikut. Y= α + β 1 X 1 + β 2X 2 + β 3X 3 + e Y= 11.301 + 0,286 X 1 + (-0,090X 2) + 0,495 X 3+ e Persamaan regresi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Nilai konstanta (α) adalah 11.301 artinya jika variabel independen yang terdiri Pelatihan (X 1), penempatan (X 2), dan mutasi (X 3) nilainya sama dengan nol (0) maka kepuasan kerja sebesar 11.301 satuan. 2. Nilai koefisien regresi Pelatihan sebesar 0,286 artinya apabila Pelatihan meningkat sebesar 1 satuan maka kepuasan kerja akan meningkat sebesar 0,286 satuan. 3. Nilai koefisien regresi Penempatan sebesar 0,090 artinya apabila penempatan meningkat sebesar 1 satuan maka Kepuasan kerja akan turun sebesar 0,090 satuan. 4. Nilai koefisien regresi Mutasi sebesar 0,495 artinya apabila mutasi meningkat sebesar 1 satuan maka Kepuasan kerja akan meningkat sebesar 0,495 satuan. Dari persamaan regresi dapat dilihat bahwa Pelatihan (X 1) berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja, sedangkan penempatan (X 2) berpengaruh negatif terhadap kepuasan kerja dan Penempatan (X 3) berpengaruh secara positif terhadap kepuasan kerja. t Sig. Koefisien Korelasi dan Determinansi Hasil Koefisien Determinasi atau R square (r 2 ) adalah 0,566 hal ini menunjukkan bahwa Pelatihan (X 1), Penempatan (X 2) dan Mutasi Kerja (X 3) Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan (Y) dapat dijelaskan sebesar 49,2 %, sementara sisanya sebesar 50,8 % dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 731 Jurnal EMBA

Pengujian Hipotesis Uji F Uji f ini juga sering disebut sebagai uji simultan, untuk menguji apakah variabel bebas yang digunakan dalam model mampu menjelaskan perubahan nilai variabel tergantung atau tidak. Berdasarkan perhitungan menunjukan bahwa nilai hitung F sebesar 12.883 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 < 0.05 maka H o ditolak dan H a diterima. Artinya Pelatihan RSUP PROF Dr. R.D KANDOU MANADO (X 1), Penempatan Kerja RSUP PROF Dr. R.D KANDOU MANADO(X 2) Mutasi Karyawan RSUP PROF Dr. R.D KANDOU MANADO (X 3) berpengaruh secara simultan terhadap Kepuasan kerja karyawan RSUP PROF Dr. R.D KANDOU MANADO(Y). Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh signifikan variabel independen secara individual dalam menjelaskan variasi variabel independen. Hasil uji hipotesis secara parsial adalah sebagai berikut. 1. Variabel Pelatihan berpengaruh kepuasan kerja karyawan. 2. Variabel Penempatan kerja tidak berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja Karyawan.. 3. Variabel Mutasi Karyawan berpengaruh signifikan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pembahasan Hasil penelitian oleh peneliti melalui uji F atau secara simultan dilihat bahwa F signifikan. Secara signifikan Pelatihann, Penempatan Kerja, dan Mutasi Karyawan berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja Karyawan. Dari hasil uji t yang dilakukan peneliti Pelatihan berpengaruh terhadap Kepuasan kerja karyawan, sehingga dapat disimpulkan bahwa Pelatihan sangat di perlukan oleh para pegawai agar dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan pegawai, secara signifikan terhadap Kepuasan Kerja Karyawan. Dari hasil uji t yang dilakukan oleh peneliti Penempatan tidak berpengaruh terhadap kepuasan kerja karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou. Dari hasil uji t yang dilakukan oleh peneliti Mutasi Karyawan berpengaruh terhadap Kepuasan Kerja Karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou Hal ini menunjukan bahwa Mutasi Karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou sudah dilakukan dengan baik. Namun bukan hanya sampai disini tapi, perlu adanya pengontrolan secara berkala untuk mempertahankan kinerja dan kepuasan yang baik. PENUTUP Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dari pembahasan yang dilakukan oleh peneliti maka dapat disampaikan sebagai berikut 1. Pelatihan secara Persial berpengaruh secara signifikan terhadap Kepuasaan Kerja Karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. 2. Penempatan Kerja secara persial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. 3. Mutasi Karyawan secara persial berpengaruh secara signifikan terhadap kepuasan kerja karyawan pada RSUP PROF Dr. R. D Kandou Manado. Saran Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan oleh peneliti, maka peneliti memberikan saran sebagai berikut: 1. Tingkatkan program pelatihan terutama karyawan yang memiliki peran sangat penting dalam mendukung kelancaran seluruh kegiatan di organisasi. 2. Dapat memberikan pemahaman maksud dan tujuan Penempatan kerja sehingga para karyawan yang sudah merasa nyaman dan cocok dengan jenis dan lokasi pekerjaannya sebelumnya, memiliki niat untuk ditempatkan sesuai jenis pekerjaan dan tidak merasa takut. 732 Jurnal EMBA

3. Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh peneliti yang lain, sebagai bahan ajuan untuk pengembangan ilmu pengetahuan Manajemen Sumber Daya Manusia Khususnya dibidang Pelatihan, Penempatan Kerja, Mutasi Karyawan terhadap kepuasaan kerja karyawan. DAFTAR PUSTAKA Ambarita, Himsar. 2012 Perilaku organisasi. Alfabeta, Bandung Aprilia Christy Mawei, (2014) Kepemimpinan, penempatan kerja, dan kompensasi pengaruh nya terhadap Kepuasaan kerja pada PT. BANK BNI (PERSERO), TBK. KCU, jurnal EMBA, Vol. No 2 Juni 2014, Manado: Universitas Sam Ratulangi http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/view/4441/3969. Diakses Juni 2014, Hal 944-954 Ardana, Komang, Ni Wayan Muijianti, dan I Wayan Mudiartha Utama.2012 Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Pertama; Penerbit PT. Graha Ilmu, Yogyakarta. Anonymous, 2009. Undang-undang No 129 tahun 2008 tentang Rumah sakit Biro Hukum Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta Anonimous. 2010. Perarturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Klasifikasi Rumah sakit pada pasal 4, Jakarta Cascio. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Ketujuh. Erlangga, Jakarta Fernando stefanus Lodjo. Pengaruh Pelatihan, Pemberdayaan dan efikasi diri terhadap Kepuasaan Kerja, Pada PT. PLN wilayah Suluttenggo Manado, Jurnal EMBA, Vol.1 No.3juni2013,Manado:UniversitasSamRatulangi.http://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article /view/1882. Diakses Juni 2013, hal 747-755 Ghozali, Iman. 2009. Aplikasi Analisis multivariate dengan program SPPS. Edisi keempat, Jakarta Hasibuan, Melayu S.P 2012 Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Keenam Belas, Edisi Revisi Jakarta: Penerbit Bumi Aksara, Jakarta Hasibuan, Melayu S.P 2016. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi.Jakarta: Penerbit PT Bumi Aksara, Jakarta Mustafa Hasan 2009. Metodologi Penelitian. Penerbit Bumi Aksari edisi kesepuluh. Jakarta Smyling, Miles dan Miller, Howard. 2012. Job satisfaction and Job Performance at the Internship Level. Journal of Leadership. Accountability and Ethics. Sugiyono, 2012. Statistika untuk penelitian Bandung: CV Alfabeta, Bandung 733 Jurnal EMBA