HAMBATAN PENYELENGGARAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK OLEH GURU BK DI SMA NEGERI KOTA PADANG. Oleh: Nurlela* Azrul Said** Rahma Wira Nita**

dokumen-dokumen yang mirip
FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN EVALUASI PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING OLEH GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA NEGERI KOTA PADANG.

EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PERILAKU SOSIAL PESERTA DIDIK DI SMA N 12 PADANG. Oleh: Dedi Miswar. Fitria Kasih Rahma Wira Nita

PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MEWUJUDKAN KEPERCAYAAN DIRI PESERTA DIDIK DI KELAS VII SMP NEGERI 27PADANG JURNAL PENELITIAN

PERSEPSI PESERTA DIDIK TENTANG PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI BIDANG PENGEMBANGAN KARIER DI KELAS XI SMA N 2 BAYANG

Oleh: Iponofita Yani. Fitria Kasih Rahma Wira Nita. Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT

JURNAL PENELITIAN. Oleh : SOTRIADI NPM:

PERAN GURU BK DALAM MENINGKATKAN KECERDASAN INTERPERSONAL PESERTA DIDIK KELAS VIII MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DI SMP NEGERI 12 PADANG

PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN DISIPLIN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 SUTERA JURNAL

EFEKTIVITAS PEMANFAATAN HASIL ALAT UNGKAP MASALAH (AUM) OLEH GURU BK DI SMP NEGERI DAN SWASTA DI KECAMATAN PADANG UTARA KOTA PADANG

KESIAPAN MAHASISWA DALAM MELAKSANAKAN LAYANAN KONSELING PERORANGAN DI SEKOLAH

PELAKSANAAN DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR DAN PENGAJARAN REMEDIAL OLEH GURU BK DAN GURU MATA PELAJARAN

KENDALA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI DI SMA NEGERI 7 KERINCI

Hambatan Guru Bimbingan dan Konseling dalam Pemberian Layanan Bimbingan Kelompok di SMA Negeri 1 Panti Kabupaten Pasaman

PENERAPAN KETERAMPILAN DASAR DALAM KONSELING KELOMPOK OLEH GURU BK DI KELAS VIII SMP NEGERI 31 PADANG JURNAL

EFEKTIVITAS LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMA NEGERI 1 PAINAN

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI CARA BELAJAR MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING ANGKATAN 2011 DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT JURNAL

Oleh: Eldawati. Mahasiswa Bimbingan dan Konseling, STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACK

PROFIL KONTROL DIRI PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR DI KELAS XI SMA NEGERI 1 RAMBATAN KABUPATEN TANAH DATAR. Oleh: Resci Nova Linda*)

PELAKSANAAN LAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN DALAM PENGEMBANGAN DIRI PESERTA DIDIK OLEH GURU BK

Pelaksanaan Layanan Penempatan dan Penyaluran dalam Program Peminatan di Kelas X SMA Negeri 2 Sijunjung Kabupaten Sijunjung

PERANAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MEMPEROLEH HASIL BELAJAR RENDAH

FAKTOR PENYEBAB KEJENUHAN BELAJAR PESERTA DIDIK dan UPAYA GURU BK dalam MENGATASINYA (Studi terhadap Peserta Didik di Kelas VII SMP N 33 Padang) Oleh:

ANALISIS KINERJA GURU PEMBIMBING DALAM PENYUSUNAN PROGRAM BIMBINGAN DAN KONSELING

PEMANFAATAN SARANA DAN PRASARANA BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN.

PERSEPSI PESERTA DIDIK KELAS XII TENTANG PENDIDIKAN SEKS DI SMA NEGERI 1 NAN SABARIS PAUH KAMBAR PARIAMAN JURNAL

PELAKSANAAN EVALUASI LAYANAN INFORMASI YANG DILAKUKAN GURU BK DI SMP NEGERI 11 PADANG (STUDI TERHADAP KELAS VIII)

Persepsi Siswa Tentang Kompetensi Profesional

PERANAN GURU BK DALAM MEMBENTUK KONSEP DIRI (SELF CONCEPT) PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 11 PADANG. Oleh: Fitri Yumilda * Fitria Kasih ** Nofrita **

Peni Putri Ninda Sari * Dra. Hj. Fitria Kasih, M.Pd., Kons ** Yasrial Chandra, M.Pd **

GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA DIAN ANDALAS PADANG JURNAL

Indra Priono * Fitria Kasih ** Rahma Wira Nita ** *Mahasiswa Bimbingan dan Konseling 08/C STKIP PGRI Sumatera Barat

MASALAH BELAJAR PESERTA DIDIK YANG TIDAK TINGGAL DENGAN ORANG TUA (Suatu Kajian di SMA Negeri I Rao Kabupaten Pasaman) E-JURNAL

MASALAH BELAJAR PESERTA DIDIK TINGGAL KELAS DAN PROGRAM LAYANAN OLEH GURU BK (Studi di SMP MUHAMMADIYAH 6 PADANG) JURNAL RANI ETA PUTRI NPM:

PERSIAPAN MAHASISWA MENGIKUTI PERKULIAHAN STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING STKIP PGRI SUMATERA BARAT JURNAL

Keywords: Group Guidance Services, learning skills, Junior High School Students

PROFIL INTERAKSI SOSIAL PESERTA DIDIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI KELAS X SMA NEGERI 4 PADANG JURNAL ULFI SAPUTRA NPM:

By: Silvi Ayuningsih. *Student. Student of Guidance and Counseling program, STKIP PGRI West Sumatera ABSTRACK

EVALUASI PROGRAM LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL DI SMAN 46 JAKARTA SELATAN

PENGARUH PERILAKU TEMAN SEBAYA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMP NEGERI 01 RANAH BATAHAN KABUPATEN PASAMAN BARAT

Dian Gusfita Putri* *Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat

PERAN ORANG TUA DALAM PERKEMBANGAN PERMAINAN ANAK USIA DINI DI JORONG BUKIT MINDAWA KECAMATAN PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL

BENTUK KERJASAMA GURU BK DENGAN WALI KELAS DALAM MENGATASI MASALAH BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA DIAN ANDALAS PADANG. Oleh ABSTRACK

SURVEI PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA JALAN JAWA SURABAYA

PERSEPSI SISWA TENTANG LAYANAN INFORMASI KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA YANG DIBERIKAN GURU BK SMAN 1 KUBUNG

PERAN GURU BK DALAM MEMBANTU PESERTA DIDIK YANG MENGALAMI PERILAKU MENYIMPANG DI SMP NEGERI 2 BAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN.

STUDI TENTANG PROFIL KETERAMPILAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 1 PAINAN JURNAL

BENTUK PENILAIAN DALAM PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING PERORANGAN OLEH GURU BK DI SMA PGRI 1 PADANG JURNAL. Asmaneli

Andreas Setiawan Di bawah bimbingan Giyono dan Ranni Rahmayathi Z ABSTRACT

USAHA GURU BK UNTUK MEMBANTU MEMENUHI KEBUTUHAN SOSIAL REMAJA DALAM BELAJAR DI SMP N 2 PULAU PUNJUNG KABUPATEN DHARMASRAYA. Oleh: Fauziah Latif *)

PROFIL HUBUNGAN SOSIAL PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR DI SMK NEGERI 1 SIJUNJUNG

Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application

Faktor Penyebab Kecemasan Peserta Didik dalam Menghadapi Ujian Nasional di SMP Negeri 1 Sasak Ranah Pasisie Kabupaten Pasaman Barat.

FITRI YENTI NPM:

PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK PINDAHAN DALAM BELAJAR DI MTs TI BATANG KABUNG PADANG. Oleh: Hermina Mirawati*) Asmaiwaty Arief**)) Yusnetti**))

JURNAL PELAKSANAAN LAYANAN KONSELING PERORANGAN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS XII SMA NEGERI 2 PARIAMAN

PELAKSANAAN LAYANAN PENGUASAAN KONTEN OLEH GURU BK DALAM MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS X SMKN 2 PAYAKUMBUH By:

Oleh: Mardiatun* Rahma Wira Nita, M.Pd., Kons.** Citra Imelda Usman, M.Pd., Kons.**

Oleh: Taufik. Program Studi Bimbingan dan Konseling Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Padang Sumatera Barat

PEMENUHAN KEBUTUHAN PENGHARGAAN PADA MASA REMAJA (Studi terhadap Peserta Didik di Kelas X SMA Negeri 1 Kinali Pasaman Barat) ARTIKEL ILMIAH

PROFIL PERHATIAN ORANG TUA KEPADA PESERTA DIDIK YANG MEMPUNYAI KESULITAN BELAJAR DI KELAS X SMA NEGERI I KINALI KABUPATEN PASAMAN BARAT ABSTRACT

Jurnal Konseling dan Pendidikan

PERAN ORANG TUA DALAM MEMBANTU PENCAPAIAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN SIGUHUNG KECAMATAN LUBUK BASUNG KABUPATEN AGAM.

PROFIL KECEMASAN PESERTA DIDIK DALAM MERENCANAKAN ARAH KARIR PADA KELAS X DI SMA NEGERI 4 PADANG ARTIKEL E JURNAL DORA VISIA NPM:

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN JURUSAN OLEH PESERTA DIDIK DI SMA NEGERI 1 SOLOK. Oleh: Puji Yani Pratama* Marwisni Hasan** Nofrita**

KETERAMPILAN BERKOMUNIKASI PESERTA DIDIK DALAM MENGIKUTI BIMBINGAN KELOMPOK DI SMP NEGERI 2 LEMBANG JAYA. Oleh:

PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING SERTA PERAN GURU MATA PELAJARAN DALAM MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI

PROFIL KETERAMPILAN KOMUNIKASI PESERTA DIDIK DALAM BELAJAR DI KELAS X SMA NEGERI 1 LINGGO SARI BAGANTI KABUPATEN PESISIR SELATAN JURNAL

KEBUTUHAN PESERTA DIDIK TERHADAP PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMA NEGERI 4 KERINCI. Oleh: Andre Setara Dinata

Indonesian Journal of Guidance and Counseling: Theory and Application

BAB I PENDAHULUAN. Undang Undang RI No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI OLEH GURU BK DALAM PERENCANAAN KARIR PESERTA DIDIK DI KELAS XI SMA NEGERI 1 RAO KABUPATEN PASAMAN ARTIKEL

PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BK DI KELAS XI MIPA SMA NEGERI 3 PADANG ABSTRACT

PELAKSANAAN EVALUASI PROGRAM OLEH GURU BK DI SMP NEGERI SE-KECAMATAN KURANJI PADANG. Oleh: Gustia Manasari * Fitria Kasih ** Nofrita **

HUBUNGAN ANTARA LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP N 4 SEWON BANTUL TAHUN AJARAN 2016 / 2017

STRATEGI BELAJAR PESERTA DIDIK YANG MENJADI PENGURUS OSIS DI SMP NEGERI 24 PADANG ARTIKEL

PELAKSANAAN LAYANAN PENEMPATAN DAN PENYALURAN OLEH GURU PEMBIMBING DALAM KEGIATAN PEGEMBANGAN DIRI EKSTRAKURIKULERDI SMA NEGERI 12 PADANG.

PEROLEHAN SISWA SETELAH MENGIKUTI LAYANAN KONSELING PERORANGAN

TINGKAT KONFORMITAS MAHASISWA BIMBINGAN DAN KONSELING STKIP PGRI SUMATERA BARAT. Oleh: Yelni Susri. Fitria Kasih Weni Yulastri ABSTRACT

BAB II KERANGKA TEORI. 1. Aplikasi Instrumentasi Bimbingan dan Konseling

MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK. Meity Fitri Yani 1 Syarifuddin Dahlan 2 Yusmansyah 3

FAKTOR PENDORONG INTERAKSI SOSIAL PESERTA DIDIK DENGAN GURU MATA PELAJARAN DI SMA NEGERI 2 SOLOK SELATAN JURNAL PENELITIAN

PROFIL SELF- MANAGEMENT

Persepsi Peserta Didik tentang Pelaksanaan Layanan Informasi Mengenai Pemahaman Gaya Belajar di Kelas X Sma Negeri 15 Padang.

PROFIL PENYESUAIAN DIRI PESERTA DIDIK TINGGAL KELAS DI SMK NEGERI 5 PADANG. (Studi Deskriptif Kuantitatif di Kelas XI SMK Negeri 5 Padang) Oleh:

PERAN GURU BK DALAM PEMILIHAN KARIR PESERTA DIDIK DI KELAS XII SMA NEGERI 8 PADANG ABSTRACT

UPAYA GURU BK DALAM MENGEMBANGKAN HUBUNGAN SOSIAL PESERTA DIDIK DIKLAT DI SMA NEGERI 5 PADANG Oleh:

REGULASI DIRI BELAJAR PESERTA DIDIK DI KELAS XI SMA NEGERI 2 SIJUNJUNG

PERAN ORANG TUA DALAM MEMBANTU ARAH PILIHAN KARIR ANAK DI KELAS IX SMP NEGERI 2 LEMBAH GUMANTI KABUPATEN SOLOK JURNAL

PERAN GURU BK DALAM MEMBANTU PESERTA DIDIK MENENTUKAN JURUSAN KE PERGURUAN TINGGI DI KELAS XII SMAN 2 KOTA PADANG PANJANG

PENGARUH KONSELING KELOMPOK TERHADAP PENURUNAN MASALAH BELAJAR SISWA YANG SERING ABSEN KELAS X SMA 2 SIAK HULU TAHUN AJARAN 2012/2013

Oleh: Fauzan. FitriaKasih Rahma Wira Nita. Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT

Jurnal Counseling Care Volume 1, Nomor 1, Bulan April, 2017

KECAMATAN SEMBILAN KOTO KABUPATEN DHARMASRAYA JURNAL DESPI LONAWATI NPM:

UPAYA GURU BK DALAM MEMPERBAIKI CARA BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI LAYANAN PENGUASAAN KONTEN DI SMP NEGERI 18 PADANG ARTIKEL

Pendapat Siswa Tentang Pelaksanaan Layanan Konseling Kelompok

Oleh : Novita Sari. Fitria Kasih Rahma wira Nita. Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat

UPAYA GURU PEMBIMBING DAN GURU MATA PELAJARAN UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN DI SMP PERTIWI 2 PADANG

PENINGKATAN INTERAKSI SOSIAL SISWA DENGAN TEMAN SEBAYA MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK

PERSEPSI PESERTA DIDIK TENTANG LAYANAN PENGUSAAN KONTEN DI KELAS VIII SMP NEGERI 7 PADANG

KOMPETENSI SOSIAL GURU BK/KONSELOR SEKOLAH (STUDI DESKRIPTIF DI SMA NEGERI KOTA PADANG)

Transkripsi:

HAMBATAN PENYELENGGARAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK OLEH GURU BK DI SMA NEGERI KOTA PADANG Oleh: Nurlela* Azrul Said** Rahma Wira Nita** *) Mahasiswa program studi BK STKIP PGRI Sumatera Barat **) Dosen Pembimbing Mahasiswa Bimbingan dan Konseling STKIP PGRI Sumatera Barat ABSTRACT Based on phenomenon that researcher found, there are some counselors have some obstacle in guidance of group. the researchers raised concerns about the study: what are the obstacle in guidance of group by the counselors in SMA Negeri Padang City. The purpose of this study is to describe: 1) the obstacle of counselors in doing guidance of group connected by medium and infrastructure. 2) the obstacle of counselors in doing guidance of group connected by the time. 3) the obstacle of guidance adn counseling teachers connected by the stage of organize guidance of group. This research is a descriptive. The population of this research is all the counselors in SMA Negeri Padang City, amounting 89 teachers. The technique that used for took the sample was multistage random sampling. The sample of this research was 17 teachers. The instrument was questinnaire. And technique of data analysis was persentage. The result of this research showed that: 1) obstacle counselors connected by medium and infrastucture categorized at much. 2) obstacle counselors connected by time categorized too much. 3) obstacle counselors connected by organize guidance of group categorized too much. Keyword: Obstacle, organize counseling of group. PENDAHULUAN Penyelenggaraan pelayanan bimbingan dan konseling merupakan pengembangan seluruh aspek yang dihadapinya baik sekarang maupun yang akan datang. Pelayanan bimbingan dan konseling merupakan bagian yang integral dari proses pelaksanaan pendidikan di sekolah. Oleh karena itu, proses pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling merupakan tanggung jawab bersama

antara personil sekolah. SK Mendikbud dan Kepala BAKN No.0433/93 menjelaskan Guru BK adalah guru yang mempunyai tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak secara penuh dalam kegiatan BK terhadap sejumlah peserta didik. Dalam SK Menpan NO.84 Tahun Tahun 1993 BAB 1 Pasal 3 Ayat 1 ditegaskan. Tugas pokok Guru BK adalah menyusun program bimbingan, melaksanakan program bimbingan, menganalisis hasil Penyelenggaraan bimbingan dan menindak lanjuti program bimbingan terhadap peserta didik yang menjadi tanggung jawabnya. Fenti Hikmawati (2011:12) dalam Naskah Akademik ABKIN Penataan Pendidikan Profesional Konselor dan Penyelenggaraan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur Pendidikan Formal, 2007 menjelaskan bimbingan dan konseling bukanlah kegiatan pembelajaran dalam konteks adegan mengajar yang layaknya dilakukan guru sebagai pembelajaran bidang studi, melainkan layanan ahli dalam konteks memandirikan peserta didik. Salah satu bentuk layanan yang terdapat dalam bimbingan dan konseling adalah layanan bimbingan kelompok, bimbingan kelompok menurut Siti Hartinah (2009: 104) adalah layanan bimbingan dan konseling yang memungkinkan sejumlah peserta didik secara bersama-sama, melalui dinamika kelompok memperoleh berbagai bahan dari nara sumber tertentu (terutama dari Guru BK) dan atau membahas secara bersama-sama pokok bahasan (topik) tertentu yang berguna untuk menunjang pemahaman dan kehidupannya sehari-hari dan atau untuk perkembangan dirinya, baik sebagai individu maupun sebagai pelajar dan untuk pertimbangan dalam pengambilan keputusan dan atau tindakan pelajar. Buchori (Aip Badrujaman, 2011:4) mengemukakan bahwa tenaga guru BK belum mendapatkan tempat yang layak di kebanyakaan sekolah. Ketiadaan jam pembimbing di sekolah membuat guru BK tidak dapat melakukan kegiatan bimbingan yang rutin dan sistematis. Prayitno (1995: 34) mengemukakan pemimpin kelompok dalam layanan bimbingan kelompok (dalam hal ini Guru BK) harus

menguasai dan mengembangkan kemampuan/keterampilan dan sikap yang memadai untuk terselenggaranya proses kegiatan kelompok secara efektif. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara di SMA Negeri 16 Padang. Ditemukan bahwa kelompok oleh Guru BK kurang berjalan efektif karena masih adanya hambatan dalam pelaksanaannya. Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah: hambatan Guru BK dalam penyelenggaraan layanan bimbingan kelompok dilihat dari sarana dan prasarana, waktu dan tahap-tahap kelompok. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hambatan Guru Bk dalam penyelenggaraan layanan bimbingan kelompok dilihat dari sarana dan prasarana, waktu, dan tahap-tahap pelaksanaan layanan bimbingan kelompok. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah semua Guru BK di SMA Negeri Kota Padang. Populasi yang tersedia adalah sebanyak 89 orang yang terdiri dari 16 sekolah. Mengingat populasi dalam penelitian ini cukup banyak dan keterbatasan tenaga serta waktu maka teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan rumus persentase, dan data diolah kemudian dianalisis dengan menggunakan klasifikasi yang disesuaikan dengan penelitian. Klasifikasi Persentase Sangat Banyak 81%-100% Banyak 61%-80% Cukup 41%-60% Sedikit 21%-40% Sangat Sedikit 0%-20% HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan terungkap bahwa sebanyak 41,2% guru bimbingan dan konseling mengalami hambatan pada sarana dan prasarana dalam pelaksanaan layanan bimbingan kelompok. Sebanyak

58,8% guru bimbingan dan konseling mengalami hambatan pada waktu pelaksanaan bimbingan kelompok dan sebanyak 58,8% guru bimbingan dan konseling mengalami hambatan pada tahap-tahap kelompok. Menurut Dewa Ketut Sukardi (2008: 97) menyatakan bahwa kegiatan layanan bimbingan di sekolah akan berjalan lancar sesuai dengan yang direncanakan apabila didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai. Sarana dan prasarana meliputi kelengkapan dan kenyamanan ruang BK, alat dan media layanan bimbingan konseling serta anggaran biaya untuk konseling. Senada dengan itu Menurut Prayitno (1997: 196) bahwa waktu untuk melaksanakan layanan bimbingan di sekolah bisa dilaksanakan di luar jam-jam pelajaran (jam sekolah) perlu disediakan dan diatur dengan baik bagi terselenggaranya layanan bimbingan dan konseling serta kegiatan lainnya. Untuk terselenggaranya kegiatan bimbingan kelompok perlu adanya pengaturan waktu yang baik (di luar jam pelajaran) antara waktu yang tersedia oleh Guru BK ataupun waktu peserta didik sendiri. Dalam pelaksanaan layanan bimbingan kelompok seorang guru BK harus dapta mengembangkan keterampilan dan kemampuannya dalam tahap-tahap pelaksanaan layanan, sehingga kegiatan layanan berjalan dengan baik dan peserta layanan akan merasa kegiatan itu sangat bermanfaat bagi dirinya. Menurut Achmad Juntika Nurihsan (2009: 18) keterampilan yang harus dimiliki oleh Guru BK dalam menyelenggarakan layanan bimbingan kelompok diharapkan mampu menerapkan teknik-teknik sebagai berikut: 1. Teknik umum, yaitu Tiga M (mendengar, merespon dan memahami), keterampilan guru BK dalam melaksanakan teknik umum dalam bimbingan kelompok sangat diperlukan, karena dalam mengemukakan pendapat yang dikemukakan oleh para anggota kelompok seorang pimpinan kelompok/ Guru BK harus bisa mendengar

dengan baik setiap apa yang disampaikan oleh anggota kelompok, dan bisa memahami apa yang disampaikan serta merespon secara positif semua yang disampaikan oleh anggota kelompok. 2. Keterampilan memberikan tanggapan, dalam teknik ini Guru BK/ pimpinan kelompok harus bisa merespon dengan baik dan menaggapi semua pendapat yang disampaikan oleh anggota kelompok. Guru BK harus memberikan kesempatan kepada anggota kelompok/ peserta didik untuk mengungkapkan perasaannya terhadap hal yang dibicarakannya, serta Guru BK diharapkan dapat merefleksikan kembali pembicaraan yang telah disampaikan oleh peserta didik. 3. Keterampilan memberikan pengarahan, berati Guru BK/ pemimpin kelompok bisa memberikan berbagai informasi, nasehat, bertanya secara langsung dan terbuka mempengaruhi dan mengajak, menggunakan contoh pribadi, memberikan penafsiran mengkonfrontasikan, serta menyimpulkan semua yang dibicarakan oleh peserta didik dalam kegiatan bimbingan kelompok. Keterampilan ini diberikan jika peserta didik membutuhkan. KESIMPULAN Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian mengenai hambatan penyelenggaraan layanan bimbingan kelompok oleh Guru BK dapat dikatakan bahwa: 1. Guru BK di SMA Negeri Kota Padang mengalami hambatan pada sarana dan prasarana Sebanyak 41,18%. 2. Guru BK di SMA Negeri Kota Padang mengalami hambatan pada waktu Sebanyak 58,8%. 3. Guru BK di SMA Negeri Kota Padang mengalami hambatan pada tahap-tahap pelaksanaan layanan bimbingan kelompok Sebanyak 58,8%. SARAN 1. Guru BK, diharapkan dapat mengatur jadwal yang baik antara waktu yang dimiliki peserta didik dengan waktunya sendiri agar kegiatan bimbingan kelompok

berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. 2. Kepala sekolah, diharapkan menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap agar pelakanaan layanan Bimbingan dan Konseling khususnya bimbingan kelompok berjalan dengan baik. 3. Pengelola program studi, untuk lebih melatih keterampilan Guru BK dalam melaksanakan layanan bimbingan kelompok serta menfasilitasi semua layanan bimbingan dan konseling khususnya dalam layanan bimbingan kelompok. KEPUSTAKAAN Badrujaman, Aip. 2011. Teori dan Apliukasi Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT Indeks. Hartina, Sitti. 2009. Konsep Dasar Bimbingan Kelompok.. Bandung: PT Refika Aditama. Hikmawati, Fenti. 2011. Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Rajawali Pers. Nurihsan, Achmad Juntika. 2007. Bimbingan dan Konseling dalam Berbagai Latar kehidupan. Bandung: Refika Aditama. Prayitno. 1995. Layanan Bimbingan Kelompok dan Konseling kelompok Dasar dan Profil. Jakarta: Ghalia Indonesia..1997. Seri Panduan Pelaksanaan Bimbingan Dan Konseling Di Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama. Padang: BK FIP UNP. Sukardi, Dewa Ketut. Dan Kusmawati, Nila. 2008. Proses Bimbingan dan Konseling Di sekolah. Jakarta: Rineka Cipta.