BAHAN PERTEMUAN ROUND TABLE DISCUSSION. Deputi Tata Lingkungan - LHK 10 Nopember 2014

dokumen-dokumen yang mirip
Penataan Ruang dalam Rangka Mengoptimalkan Pemanfaatan Ruang di Kawasan Hutan

PROSES REGULASI PERATURAN DAERAH RENCANA TATA RUANG WILAYAH KABUPATEN/KOTA (PERDA RTRWK)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA,

KA atau Andal dan RKL-RPL

Oleh : Direktur Jenderal Planologi Kehutanan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

2018, No Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahu

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

INDIKATOR KINERJA INDIVIDU

Oleh : Ketua Tim GNPSDA. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Pontianak, 9 September 2015

PAPER KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN

RPP Izin Lingkungan. Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Deputi I Bidang Tata Lingkungan Asdep Kajian Dampak Lingkungan

-1- DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

KERANGKA ACUAN KERJA

PUSANEV_BPHN KEBIJAKAN ANALISIS DAN EVALUASI HUKUM DALAM RANGKA PENGUATAN SISTEM PERTAHANAN NEGARA

Reformasi Proses. Amdal, UKL-UPL dan Izin Lingkungan. Ir. Ary Sudijanto, MSE. Direktur PDL-UK

Perkembangan Penelitian Terpadu Perubahan Peruntukan dan Fungsi Kawasan Hutan dalam Revisi RTRWP

USULAN STRUKTUR KELEMBAGAAN KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN

KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS (KLHS) DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN

RANCANGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (DLHK) PROVINSI BANTEN TAHUN 2017

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Pusat Pengelolaan Ekoregion Sumatera

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2005 TENTANG

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

PAPARAN MENTERI PPN/KEPALA BAPPENAS

BUPATI BARITO KUALA KEPUTUSAN BUPATI BARITO KUALA NOMOR / 79 /KUM/2013 TENTANG

TATA LAKSANA PENYUSUNAN DOKUMEN EVALUASI LINGKUNGAN HIDUP (DELH) DAN DOKUMEN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (DPLH)

PENYUSUNAN DAN EVALUASI KLHS RPJMD

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL. DAFTAR GAMBAR BAB I. PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang 1

MODEL KELEMBAGAAN INSTANSI LINGKUNGAN HIDUP DI DAERAH

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PLANOLOGI KEHUTANAN DAN TATA LINGKUNGAN

LAYANAN UTAMA DAN LAYANAN PENDUKUNG. Untuk Rancangan Lampiran RPP-PUPK

One Map And One Data Informasi Geospasial Tematik

Pendahuluan. PP No. 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan. Imam Hendargo Abu Ismoyo Deputi Bidang Tata Lingkungan

KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS UNTUK EKOSISTEM TERPADU RIMBA ASISTEN DEPUTI KAJIAN KEBIJAKAN WILAYAH DAN SEKTOR KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP

SOSIALISASI DAN SEMINAR EITI PERBAIKAN TATA KELOLA KEGIATAN USAHA PERTAMBANGAN MINERBA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

2013, No BAB I

TERWUJUDNYA PENGENDALIAN PENCEMARAN DAN PERUSAKAN LINGKUN INDIKATOR: INDEKS KUALITAS AIR

BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA

PP No. 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan

Sistem Pelaporan Elektronik LINGKUNGAN HIDUP (SIMPEL)

CAPAIAN IMPLEMENTASI 4 FOKUS AREA RENCANA AKSI Gerakan Nasional Penyelamatan Sektor Kelautan Indonesia PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

H. URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DI BIDANG LINGKUNGAN HIDUP

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA ARSIP NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

KEMENTERIAN KEHUTANAN DIREKTORAT JENDERAL PLANOLOGI KEHUTANAN

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : P.10/Menhut-II/2010 TENTANG MEKANISME DAN TATA CARA AUDIT KAWASAN HUTAN

Harmonisasi Kebijakan dan Peraturan Perundangan

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI MALUKU TENGGARA

Optimalisasi Peran BKPRD: Bercermin dari BKPRN

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN Jl. Willem Iskandar No. 9 Telepon : (061) M E D A N

WALIKOTA MAKASSAR PROVINSI SULAWESI SELATAN

Kelembagaan Pengelola Laboratorium Lingkungan Daerah

Peraturan Perundang-undangan lain yang terkait dengan UUPR (UUPA, UU Pertambangan, UU LH, dll.)

PEDOMAN TATA KERJA BKPRD PROVINSI SUMATERA SELATAN

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2011

2017, No tentang Pembentukan Peraturan Perundangundangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 199); 3. Keputusan Presiden

LAPORAN KINERJA TAHUN 2017 KEPALA BIDANG TATA LINGKUNGAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MALANG

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENYELENGGARAAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS

Monitoring Implementasi Renaksi GN-SDA oleh CSO. Korsup Monev GN-SDA Jabar Jateng DIY Jatim Semarang, 20 Mei 2015

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA NOMOR 11 TAHUN 2011

Kelembagaan Pengelola Laboratorium Lingkungan Daerah

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (Lembaran Negara Republik

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

GUBERNUR SUMATERA BARAT

LANGKAH STRATEGIS PASKA TERBITNYA PUTUSAN MK NO. 35/PUU-X/2012 TENTANG PENGUKUHAN HUTAN ADAT

GUBERNUR SULAWESI BARAT

WALIKOTA CIREBON PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DAERAH KOTA CIREBON NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIREBON

EXSPOSE PENGELOLAAN PERTAMBANGAN, KEHUTANAN DAN PERKEBUNAN DI PROVINSI LAMPUNG

JALAN MENUJU PERBAIKAN TATA KELOLA HUTAN. Prof. Hariadi Kartodihardjo 26 April 2016

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indon

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL/ KEPALA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA,

Kemajuan PENETAPAN KAWASAN HUTAN

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan BAB III Urusan Desentralisasi

KERANGKA ACUAN KERJA Pekerjaan Jasa Konsultansi Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Kota Cimahi Tahun Anggaran 2012

Disampaikan Oleh : GUBERNUR LAMPUNG

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 50 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN KOORDINASI PENATAAN RUANG DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR 39 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN BUPATI BANTUL NOMOR 116 TAHUN 2016 T E N T A N G

[Opini] Maria SW Sumardjono Jum at, 23 September Menghadirkan Negara

PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 27 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN KAJIAN LINGKUNGAN HIDUP STRATEGIS

Prosiding SNaPP2012: Sosial, Ekonomi, dan Humaniora ISSN Atih Rohaeti Dariah

KEPUTUSAN MENTERI PEKERJAAN UMUM SELAKU KETUA TIM PELAKSANA BADAN KOORDINASI PENATAAN RUANG NASIONAL NOMOR: 275/KPTS/M/2011 TENTANG

PROSES IZIN LINGKUNGAN

Evaluasi Tata Kelola Sektor Kehutanan melalui GNPSDA (Gerakan Nasional Penyelamatan Sumberdaya Alam) Tama S. Langkun

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

- 3 - MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM TENTANG TATA CARA PEMBENTUKAN PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM.

WALIKOTA TIDORE KEPULAUAN

PELAKSANAAN PARTICIPATORY MAPPING (PM) ATAU PEMETAAN PARTISIPATIF

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

Lampiran 11 Data Perusahaan Perkebunan Penerima Izin Usaha Perkebunan (IUP-B, IUP-P, dan IUP)

TAHAPAN PEMERIKSAAN UKL-UPL DAN PENILAIAN PERMOHONAN IZIN LINGKUNGAN

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 16 TAHUN 2009 TENTANG SISTEM DAN PROSEDUR TETAP PENYUSUNAN DAN PENGESAHAN DOKUMEN KAJIAN LINGKUNGAN WALIKOTA MALANG,

RPP INSTRUMEN EKONOMI LINGKUNGAN HIDUP

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG IZIN LINGKUNGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

STRUKTUR ORGANISASI KEGIATAN DEKONSENTRASI BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) TAHUN 2012

KRITERIA DAN TATA LAKSANA KEGIATAN DEKONSENTRASI BIDANG LINGKUNGAN HIDUP

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN,

Transkripsi:

BAHAN PERTEMUAN ROUND TABLE DISCUSSION Deputi Tata Lingkungan - LHK 10 Nopember 2014

Pencapaian target 100 % 14 Capaian Ukuran Keberhasilan

No UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAI AN DOKUMEN VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 1 Target 1. Tersusunnya dokumen kajian pemanfaatan B06: Tersusunnya hasil SDA inventarisasi peraturan perundangan mengenai perencanaan terkait dengan pemanfaatan SDA Kajian Pemanfaatan SDA Sesuai dengan Target 2 Target 3. Terlaksananya KLHS sebagai bagian dari pelaksanaan kebijakan SDA B09: Rancangan PP KLHS dibahas antar Kementerian dan Lembaga dan disampaikan ke publik RPP KLHS sesuai target B09 3 Target 1. Terbitnya Permen LH tentang Panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor perkebunan B18: FGD pembahasan muatan teknis panduan Undangan FGD tanggal 17 Juni 2014 tentang Penerapan Valuasi Ekonomi dalam Penilaian Dampak Kegiatan Perkebunan Perlu ditetapkan rencana aksi dari FGD ini termasuk bentuk regulasi yang diperlukan 4 Target 2. Terbitnya Permen LH tentang Panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor pertambangan B15: Tersusunnya draft panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor pertambangan Panduan Valuasi Ekonomi Lingkungan kegiatan Pertambangan Substansi sudah cukup lengkap dan dapat digunakan sebagai dasar pembentukan PermenLH Perlu pertemuan dengan KPK dan UKP4 5 Target 3. Terlaksananya Valuasi ekonomi lingkungan kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan dan kawasan hutan lindung sesuai dengan Keppres 41/2004 B15: Ditetapkannya lokasi kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan dan kawasan hutan lindung yang akan dihitung valuasi ekonomi lingkungannya Rangkuman Pembahasan Penentuan Lokasi Kajian Valuasi Ekonomi Tumpang Tindih Lokasi yang ditetapkan di Kalimantan Timur ini perlu dikaitkan dengan pelaksanaan Korsub tambang KPK dan review izin tambang UKP4. Tindakan hukum nantinya dapat menggunakan hasil valuasi ini.

No UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAIAN DOKUMEN VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 6-7 Target 4. Terbitnya PP tentang Instrumen Ekonomi Lingkungan B06: Tersusunnya muatan/norma pengaturan RPP IEL sesuai target B09: Rancangan PP IEL dibahas dan dikonsultasikan kepada publik Rancangan PP IEL sesuai target B09 8 Target 1. Terbitnya PP tentang Perencanaan, Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup B15 Terlaksananya FGD pembahasan norma/muatan RPP P3LH FGD pembahasan norma muatan RPP P3LH Dokumen sudah berisi norma muatan RPPLH dan terdapat pula draft RPP RPPLH. CLOSED Perlu segera menyelesaikan PP RPPLH

No UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAIAN DOKUMEN VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 9 Target 2. Tersusun Ketentuan/kriteria Daya Dukung & Daya Tampung Lingkungan Hidup dalam Perencanaan Pemanfaatan Ruang B15: Tersusunnya Draf awal ketentuan/kriteria Daya Dukung & Daya Tampung LH dalam Perencanaan Pemanfaatan Ruang Draf awal Dokumen telah ketentuankriter berisi himpunan ia Daya Dukung peraturan yang & Daya terkait dengan Tampung LH pengukuran DD dalam dan DT lingkungan Perencanaan secara partial serta Pemanfaatan ketentuan/kriteria Ruang DD dan DT dalam lingkup ekosistem. Secara spesifik isi dokumen ini belum secara khusus dikaitkan denan perencanaan pemanfaatan ruang. CLOS ED 1 Perlu telaah tambahan bagaimana DD dan DT yang secara khusus digunakan untuk menentuka n pemanfaat an ruang.

No UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAIAN DOKUMEN VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 10-11 Target 1. Terlaksananya Sosialisasi PP 27/2012 tentang Izin Lingkungan, PERMEN 5/2012 tentang Jenis Rencana Usaha dan/atau Kegiatan yng Wajib Memiliki AMDAL, PERMEN LH 16/2012 tentang Penyusunan Dokumen Lingkungan serta PERMEN LH 17/2012 tentang Keterlibatan Masyarakat dalam Penyusunan Dokumen Lingkungan Target B3: Dilaksanakannya sosialisasi di 2 Regional (PPE Region Jawa dan (PPE Region Sumatera) dengan jumlah peserta 150 orang, Disamping itu juga telah dilakukan sosialisasi Amdal, UKL-UPL dan Izin Lingkungan di beberapa daerah bekerjasama dengan Pemda, Asosiasi dan Dunia Usaha sebanyak 31 Kali Sosialisasi Aturan Izin Lingkungan Jan- Okt 2013 Laporan lengkap Target (B12): Dilaksanakannya sosialisasi kepada 420 orang Laporan Sosialisasi Laporan ini perlu dianalisis sehingga menggambarka n tantangan dan masalah kebijakan yang dijumpai

No UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAIAN DOKUMEN VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 12-14 Target 1. Terlaksananya koordinasi dengan Unit Pelayanan Terpadu dalam rangka menyepakati aliran data tentang rencana kegiatan/usaha yang sedang dinilai dokumen lingkungan oleh Komisi Penilai AMDAL Pusat atau Kementerian Lingkungan Hidup B06: Rancangan sistem aliran data dengan UPT B09: Laporan uji coba sistem aliran data Draft Laporan Pengembangan Basis Data Izin Lingkungan KPK B09-2013-3 Okt 2013 Draft Laporan Pengembangan Basis Data Izin Lingkungan KPK B09-2013-3 Okt 2013 Akan dilakukan perbaikan target renaksi didalam forma F8K sesuai usulan dari KLH B12: Laporan pelaksanaan input basis data kegiatan usaha SDA yang menggunakan Izin lingkungan Laporan pelaksanaan input basis data Laporan ini perlu dianalisis sehingga menggamba rkan tantangan dan masalah kebijakan yang dijumpai

Target yang belum tercapai 0 % 10 Ukuran Keberhasilan

Sepuluh (10) target yang belum tercapai (0%) meliputi : 1. Kajian Pemanfaatan Sumber Daya Alam 2. Model Evaluasi Pemanfaatan SDA Pulau Sumatera 3. Diterbitkannya Peraturan Pemerintah tentang Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS); 4. Surat Edaran MENLH kepada K/L dan Pemda untuk melaksanakan KLHS 5. Tersusunnya Sosialisasi Urgensi dan kebijakan KLHS 6. Sosialisasi kebijakan KLHS dan Implementasi KLHS oleh pembuat KRP 7. Pengesahan PermenLH Panduan Valuasi Ekonomi Lingkungan sektor Pertambangan 8. Pelaksanaan Perhitungan Valuasi Ekonomi kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan di wilayah hutan lindung 9. Disahkannya Peraturan Pemerintah tentang Instrumen Ekonomi Lingkungan. 10. Tersusunnya draft awal ketentuan/kriteria Daya Dukung/Daya Tampung LH

UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT Target 1. Tersusunnya dokumen kajian pemanfaatan SDA UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAI AN B12: Tersusunnya dokumen kajian pemanfaatan SDA (Lokasi kajian: Jawa Barat, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau) DOKUMEN Kajian Pemanfaatan SDA VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 Kajian ini berisi cakupan materi RPPLH dan bukan mengenai pemanfaatan dan pencadangan SDA OPEN 1 Target 2. Tersusunnya dokumen evaluasi pemanfaatan dan pencadangan SDA Pulau B12: Model evaluasi pemanfaatan dan pencadangan SDA pulau Model Evaluasi Pemanfaatan dan Pencadangan SDA Pulau Sumatera Dokumen masih hasil kajian saja (berupa data dan peta dan dalam bentuk powerpoint), belum terdapat hasil evaluasi pemanfaatan dan pencadangannya di P Sumatera. OPEN 1 Target 3. Terlaksananya KLHS sebagai bagian dari pelaksanaan kebijakan SDA B12: PP KLHS diterbitkan RPP KLHS Isi Draft ini melemahkan peran KLH dan substansinya memberi peluang terjadinya konflik kepentingan karena KPLH dibuat sendiri oleh pembuat kebijakan, rencana dan program OPEN 1 B15: Surat Edaran Menteri LH kepada K/L dan Pemda untuk melaksanakan KLHS B15: Tersusunnya sosialisasi Urgensi dan Kebijakan KLHS (mis. PP KLHS) B18: Sosialisasi kebijakan KLHS dan implementasi KLHS oleh Pembuat KRP Laporan Diseminasi Urgensi SE belum diterbitkan, Kebijakan KLHS menunggu PP KLHS OPEN 1 PP KLHS belum diterbitkan SE belum diterbitkan, menunggu PP KLHS OPEN 1 PP KLHS belum diterbitkan SE belum diterbitkan, menunggu PP KLHS OPEN 1

UKURAN KEBERHASILAN / INDIKATOR OUTPUT Target 2. Terbitnya Permen LH tentang Panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor pertambangan UKURAN KEBERHASILAN B03 B06 B09 B12 s/d B39 KOLOM 6 % CAPAI AN B18: pengesahan PermenLH Panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor pertambangan DOKUMEN Draft Permen PermenLH tentang Panduan valuasi Ekonomi lingkungan di sektor pertambangan VERIFIKASI KPK STATUS S/D B18 Substansi sudah cukup lengkap dan dapat digunakan sebagai dasar pembentukan PermenLH OPEN 1 Target 3. Terlaksananya Valuasi ekonomi lingkungan kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan dan kawasan hutan lindung sesuai dengan Keppres 41/2004 B18: Pelaksanaan perhitungan Valuasi ekonomi lingkungan kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan dan kawasan hutan lindung Permen Valuasi Ekonomi belum terbit (tidak ada dokumen dilampirkan) OPEN 1 Target 4. Terbitnya PP tentang Instrumen Ekonomi Lingkungan B12: PP tentang Instrumen Ekonomi Lingkungan disahkan Cat: PP IEL masih belum terbit karena masih proses konsultasi dengan sektor terkait OPEN 1 B18: Tersusunnya Draf awal ketentuan/kriteria Daya Dukung & Daya Tampung LH dalam Perencanaan Pengendalian Pemanfaatan Ruang (tidak ada dokumen dilampirkan) OPEN 1

Perkembangan Penyelesaian target pencapaian yang masih status Open 1. RPP Instrument Ekonomin telah masuk dalam konsultasi publik yang dilaksankan 22 September 2014 2. Telah dilakukan Pembahasan RPP KLHS dengan Direktur Harmonisasi Kumham, dan Asdep Perundang-undangan Setneg dengan Agenda menyamakan persepsi terhadap muatan RPP KLHS pasca PAK ke-2 sebelum dilaksanakan harmonisasi dengan sektor Terkait RPP PP KLHS Pihak Kumham dan Setneg menyepakati : a) KLHS harus diintegrasikan ke dalam sistem perencanaan masing-masing KRP agar dianggap sebagai bagian dari pengambilan keputusan, bukan hanya sebagai proforma kewajiban aturan. b) KLHS perlu tetap dikontrol "kenetralan"-nya dengan memasukkan proses external reviu (dalam hal ini penjaminan kompetensi). Teknis pelaksanaan proses ini harus dijelaskan lagi c) Daya paksa KLHS melalui proses transparansi publik dapat diterima. d) Masih terjadi ambigu bagaimana memastikan ketaatan penyusun KRP untuk melaksanakan rekomendasi KLHS, namun sepakat agar isu ini diangkat kembali dalam pertemuan antar K/L. e) Materi yang ada dalam RPP hanya perlu diperbaiki sedikit, yaitu ditambahkan pasal yang mengatakan muatan KLHS wajib diacu oleh KRP, karena ketentuan ini belum explisit tertulis dalam RPP f) Pihak Kumham dan Setneg memperkenankan KLH untuk mendistribusikan materi kepada seluruh sektor dan daerah serta melakukan sosialisasi dan dialog sebelum dilaksanakannya pertemuan antar K/L ke-3 dan dilanjutkan dengan harmonisasi. 5. Perkiraan pembahasan antar K/L ke-3 akan dilaksanakan selambat-lambatnya akhir bulan November

g. Akan dibuat Surat Edaran MENLHK kepada K/L dan Pemda untuk melaksanakan KLHS h. Sosialisasi Urgensi dan kebijakan KLHS dan Sosialisasi kebijakan KLHS dan Implementasi KLHS oleh pembuat KRP telah dilaksanakan baik dalam Forum BKPRN maupun dalam berbagai kegiatan yang diselenggralam oleh Pemerintah Daerah 4. Dengan belum ditetapkannya PP KLHS, maka semua peraturan turunannya dari PP KLSS belum bisa di terbitkan 5. Pengesahan PermenLH Panduan Valuasi Ekonomi Lingkungan sektor Pertambangan dalam telah dibahas dengan pihak terkait dan saat ini proses pengesahan di Biro Hukum KLH. Dokumen konsep Permen Valuasi Ekonomi Lingkungan sektor Pertambangan akan segera disampaikan. 6. Pelaksanaan Perhitungan Valuasi Ekonomi kawasan tumpang tindih kegiatan pertambangan di wilayah hutan lindung sedang dalam tahap pelaksanaan dan akan diselesaikan pada akhir bulan desember 2014. 7. Dokumen kajian lainnya akan disampaikan pada Desember 2014.