I N F O R M A S I APA DAN BAGAIMANA MAKALAH ILMIAH SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI STIA KARYA DHARMA MERAUKE
I N F O R M A S I APA DAN BAGAIMANA MAKALAH ILMIAH SEKOLAH TINGGI ILMU ADMINISTRASI STIA KARYA DHARMA MERAUKE
Kata Pengantar Informasi mengenai "APA DAN BAGAIMANA MAKALAH ILMIAH" STIA-KD Merauke ini disusun dalam upaya meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam pembuatan makalah ilmiah pada STIA Karya Dharma Merauke. Dengan adanya tulisan ini, Mahasiswa STIA Karya Dharma Merauke, akan lebih mudah memahami bagaimana sesungguhnya metodologi penulisan makalah ilmiah. Kepada Ketua Program Studi dan penyunting tulisan ini disampaikan penghargaan dan terimakasih, semoga bermanfaat bagi upaya menumbuhkembangkan suasana akademik pada STIA Karya Dharma Merauke. NIDN 12 1510 7301 i
DAFTAR ISI hal. KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI ii I. Pengertian 1 II. Penyusunan atau Pembuatan Makalah Ilmiah 2 III. Bentuk Makalah Ilmiah 3 IV. Penutup 7 ii
IIIIIIIIIIIIIIIMIIIIIIIII IIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIIHIIMIII.M... APA DAN BAGAIMANA MAKALAH ILMIAH I. PENGERTIAN A. Makalah hanya sebagian dari proses berpikir ilmah, artinya dalam penyusunan makalah tidak semua langkah berpikir ilmiah dipergunakan. pada satu sisi ada makalah yang disusun hanya dengan berfikir rasional, yakni membahas masalah yang diajukan berdasarkan kajian teoritis (deduktif) dan pada isi lain ada makalah yang membahas masalahnya berdasarkan data empiris, berupa pemaparan dan pendiskripsikan data di lapangan (induktif). KALAUPUN ADA MAKALAH HASIL BERPIKIR ILMIAH, SIFATNYA HANYA MELAPORKAN SECARA TERTULIS SUATU PENELITIAN B. Makalah biasanya ditulis dan disampaikan untuk dibahas dalam pertemuan ilmiah atau dalam upaya memperbaiki atau meningkatkan suatu program tertentu._ada PULA MAKALAH YANG SENGAJA DIBUAT OLEH PARA MAHASISWA SEBAGAI TUNTUTAN KEGIATAN AKADEMIK PERGURUAN TINGGI. Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 1
II. PENYUSUNAN ATAU PEMBUATAN MAKALAH ILMIAH Persyaratan Utama Penulis : 1. HARUS MENGUASAI BIDANG ILMU YANG RELEVAN DENGAN TEMA MAKALAH. Tanpa penguasaan materi keilmuan, analisa dan pemecahan masalah kurang tajam dan komprehensif 2. PENULIS MAKALAH 2.1. Harus trampil mencurahkan gagasan atau pikiran dalam bentuk bahasa tulisan atau pikirannya dalam bentuk bahasa tulisan atau bahasa ilmiah. 2.2. Harus memiliki kemampuan mensistemati sasikan gagasan atau pikiran dalam bentuk alur-alur pikiran yang logis, sehinga mudah ditangkap maknanya oleh pembaca makalah (konsisten cara berfikir yang dituangkan dalam bahasa tertulis). Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 2
III. BENTUK MAKALAH ILMIAH 1. MAKALAH HASIL BERPIKIR DEDUKTIF : Adalah tulisan yang membahas atau memecahkan suatu masalah atas dasar kajian teori dari khazanah ilmu pengetahuan. oleh sebab itu penulis makalah harus mempelajari terlebih dahulu permasalahannya dari sudut pandang keilmuan, setidaknya dari bidang keahlian yang di milikinya, teori konsep, prinsip, hukum, postulat, dan asumsi-asumsi dari keilmuan yang relevan dengan masalah yang akan dibahas harus diketahui dan dikuasai dengan baik. 2. OUTLINE MAKALAH HASIL BERPIKIR DEDUKTIF SBB: 2.1. PENDAHULUAN ATAU LATAR BELAKANG : Berisi uraian mengapa judul itu ditulis, tujuan penulisan dan metode pembahasan/penulisan makalah dalam hal ini adalah mengkaji teuri keputusan. 2.2. PERMASALAHAN : Berisi pertanyaan-pertanyaan yang akan dibahas jawabannya dalam makalah ini, kalau perlu buat Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 3
hipotesis, berikan penjelasan atau pembatasan ruang lingkupnya. 2.3. PEMBAHASAN MASALAH : Berisi uraian sesuai dengan pokok permasalahan yang di bahas 2.4. KESIMPULAN PEMBAHASAN : Berisi rangkuman jawaban permasalahan dan jawaban hipotesis yang diajukan dalam butir-butir kalau ada hipotesis 2.5. SARAN-SARAN 2.6. DAFTAR PUSTAKA. 3. MAKALAH HASIL BERPIKIR INDUKTIF : Dalam berpikir induktif. kesimpulan ditarik atas dasar data empiris setelah sebelumnya dilakukan verifikasi data, salah satu diantaranya dapat dilakukan melalui pendiskripsian Gejala dan peristiwa berdasarkan pengamatan lapangan. yang ditulis adalah fakta, gejala atau kejadian yang diamati dilapangan, diberikan komentar dalam pembahasan Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 4
Berdasarkan teori-teori yang berkenaan dengan masalah yang dibahas. dengan membandingkan apa yang diamati dilapangan dan apa yang seharusnya menurut teori, kemudian ditarik kesimpulan. 4. OUTLINE MAKALAH HASIL BERPIKIR INDUKTIF SBB : 4.1. LATAR BELAKANG ATAU PENGANTAR ATAU PENDAHULUAN: Berisi penjelasan mengapa tema ditulis, tujuan penulisan pembahasan, metode pembahasan pengamatan empiris dan garis-garis besar isi makalah. 4.2. PERMASALAHAN: Isinya adalah pertanyaan-pertanyaan yang terkandung dalam judul dan tema makalah beserta beberapa penjelasan dan pembatasan konsep yang ada dalam pertanyaan tesebut. Kalau mau memakai hipotesis, rumusan hipotesisnya, namun tidak selamanya hipotesis diperlukan dalam makalah bentuk ini. Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 5
4.3. PEMBAHASAN : Berisi penjelasan jawaban pemecahan masalah berdasarkan hasil pengamatan empiris ini bisa dibahas dari sudut teoritis sebagai bahan perbandingan dan untuk memperjelas hasil pengamatan. 4.4. KESIMPULAN : Isinya adalah menarik kesimpulan pembahasan dalam hubungannya dengan jawaban pertanyaan atas dasar hasil pengamatan tadi, dan menilainya dari sudut teoritis keilmuan yang relevan dengan tema makalah. 4.5. SARAN-SARAN Isinya penulis mengajukan pendapatnya terhadap hasil pengamatan tadi atau menilai kelemahankelemahan gejala, peristiwa, atau proses yang terjadi di lapangan beserta upaya memperbaikinya. Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 6
4.6. DAFTAR PUSTAKA : Berisikan buku rujukan yang digunakan dalam membahas makalah tersebut. IV. PENUTUP Informasi sebagaimana dimuat dalam tulisan sederhana yang disunting dari buku Tuntunan Penyusunan Karya Ilmiah-Makalah-Skripsi-Tesis-Disertasi ini, diharapkan dapat dijadikan pedoman dalam penulisan karya tulis ilmiah bagi Mahasiswa STIA Karya Dharma Merauke. Semoga bermanfaat. Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 7
Disunting dari " Tuntunan Penyusunan Karya Ilmiah - Makalah - Skripsi - Tesis - Disertasi " Dr. NANA SUDJANA, Sinar Baru, Bandung, 1988 Menyetujui: KETUA PROGRAM STUDI STIA KARYA DHARMA MERAUKE Apa dan bagaimana makalah ilmiah Page 8