Jakarta, 1 Juli 2009

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Mesin cetak inilah yang memungkinkan terbitnya suratkabar, sehingga orang

BAB I PENDAHULUAN. Kebebasan pers ini mengundang suatu lembaga maupun perorangan untuk

BAB III PENYAJIAN DATA. tentang analisis kebijakan redaksi dalam penentuan headline (judul berita)

TEKNIK MENULIS BERITA YANG BAIK. Muhamad Husni Mubarok, S.Pd., M.IKom

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN. tanggungjawab sosial memiliki asumsi utama bahwa di dalam kebebasan terkandung

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan oplah antarpenerbit surat kabar semakin pesat.oleh karena itu,

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN TANAH LAUT KEPUTUSAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN TANAH LAUT. Nomor 11/Kpts/ /III/2014

BAB IV. Profil Perusahaan

2. Kategori Arah Isu Kategori arah isu yang terdapat pada penelitian ini antara lain :

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Sejarah Singkat Harian Pagi Radar Bandung. sekarang dipimpin oleh Dahlan Iskan, memiliki sejarah yang sangat panjang.

Berita adalah laporan peristiwa yang bernilai jurnalistik atau memiliki nilai berita (news values): aktual, faktual, penting, dan menarik.

Hubungan Kedekatan Antara Wartawan DPR RI dengan Narasumber Politisi dapat Mempengaruhi Isi Berita

BAB IV PROFIL MEDIA CETAK

RGS Mitra 1 of 5 PENJELASAN ATAS UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN PROPINSI BANTEN

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Rosihan Arsyad dalam Sinar Harapan online pun menyatakan

Analisis Isi Media Judul: MIP No.160 Jelang Rekapitulasi Akhir Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 22/07/2014

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG

2014 PEMILIHAN UMUM DAN MEDIA MASSA

Proses Gatekeeping Pemberitaan RUU Pilkada pada Koran Tempo. Skripsi. Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Menyelesaikan Pendidikan Strata 1

P U T U S A N. Perkara Nomor 025/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

Analisis Isi Media Judul: MIP. No. 97 Pilpres 2014 Periode: 01/01/1970 Tanggal terbit: 05/05/2014

TAHAPAN, PROGRAM DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILIHAN UMUM BUPATI DAN WAKIL BUPATI KUBU RAYA TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Joko Widodo melantik Luhut Binsar Panjaitan sebagai Kepala Staf

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN PROPINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era informasi sekarang ini, penggunaan Sistem Informasi (SI)

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN PROPINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2005 TENTANG PEMBENTUKAN PENGADILAN TINGGI AGAMA BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

TEKNIK PENULISAN BERITA. Andri Januardi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pemilihan Umum (Pemilu) merupakan agenda politik. bangsa Indonesia yang negaranya menganut paham demokrasi. Salah satu tahapan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Jurnalistik dalam bahasa Inggris disebut Journalistics yang secara harfiah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 3 ANALISIS. Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pemilihan presiden 2014 cukup menyita perhatian masyarakat Indonesia.

KUESIONER PENELITIAN

BAB IV PENGALAMAN KERJA PRAKTIK. 4.1 Keterlibatan Praktikan Dalam Proyek Kreatif Peranan Praktikan Dalam Proyek Kreatif

BAB II GAMBARAN UMUM SEKOLAH

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. Pada bab ini akan dijelaskan hal-hal yang berkaitan tentang analisis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Komunikasi dapat dilakukan melalui media, baik media cetak maupun

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Televisi sebagai salah satu media massa elektronik yang bersifat audio dan

BAB I PENDAHULUAN. atau kejadian yang sedang terjadi. Penyajian berita dapat dilakukan melalui

PENCITRAAN PRESIDEN SUSILO BAMBANG YUDHOYONO & WAKIL PRESIDEN JUSUF KALLA di SURAT KABAR MERYATI PRISKA SIANTURI

2013, No.41 2 Mengingat haknya untuk ikut serta dalam kampanye Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perw

Headline Berita Hari Ini Periode: 30/05/2014 Tanggal terbit: 30/05/2014

BAB III METODE PENELITIAN. konstruksi media dalam pemberitaan adalah model framing yang dikemukakan

P U T U S A N. Perkara Nomor : 046/PHPU.A-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Oleh : Endar Widodo (EWI KR)

BAB I PENDAHULUAN. Kehidupan manusia di dunia tidak dapat dilepaskan dari aktivitas

Redaksi : Jln. Soekarno-Hatta No.77 Bandung Pos 1254, Telp. (022) ;

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

DIVISI TEKNIS PENYELENGGARA, HUBUNGAN ANTAR LEMBAGA DAN HUPMAS

BAB I PENDAHULUAN. mengalami perkembangan sangat pesat. Beragam surat kabar terbit sebagai

P U T U S A N. Perkara Nomor: 052/PHPU.C.1-II/2004 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

PUTUSAN. Nomor 37/PHPU.A-VII/2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dewasa ini semakin tingginya kesadaran khalayak untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia

RGS Mitra 1 of 7 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 23 TAHUN 2000 TENTANG PEMBENTUKAN PROPINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BAB I PENDAHULUAN. Media massa berkembang pada tahun 1920-an atau 1930-an (McQuail,

TEKNIK MENULIS BERITA & MEMBUAT JUDUL. fitri dwi lestari

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan

LAPORAN KEGIATAN HARIAN CAMAT NO. HARI/ TANGGAL KEGIATAN HASIL/ LANGKAH KETERANGAN Menghadiri Langsung

BAB I PENDAHULUAN. wakil presiden dipilih oleh MPR dan anggota-anggotanya dipilih melalui

KOMISI PEMILIHAN UMUM

BAB I PENDAHULUAN. pemerintah setelah runtuhnya Orde Baru, di era reformasi saat ini, media dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Perkembangan teknologi dan informasi yang lajunya begitu cepat saat ini

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 107/PUU-XIV/2016

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB III PELAKSANAAN MAGANG

Proses Rekapitulasi Suara. Pemilihan Presiden 2014

KOMISI PEMILIHAN UMUM KOTA TEBING TINGGI

BUPATI PENAJAM PASER UTARA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PENAJAM PASER UTARA NOMOR TAHUN 2018 TENTANG

Penerapan Pasal 4 Ayat b, c, dan d Kode Etik Jurnalistik pada Headline News di Surat Kabar Lampu Hijau edisi Oktober-Desember 2009

SEJARAH PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode analisis isi dengan pendekatan kualitatif yaitu

MAHKAMAH KONSTITUSI REPUBLIK INDONESIA RISALAH SIDANG PERKARA NOMOR 44/PUU-XV/2017

BAB I PENDAHULUAN. maupun organisasi. Diterima maupun tidak diterimanya suatu produksi. tergantung hasil karya PR dari perusahaan tersebut.

I. PENDAHULUAN. Era reformasi telah menghasilkan sejumlah perubahan yang signifikan dalam

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG

Oleh Abdurrahman. Universitas Indonusa Esa Unggul. Jakarta Barat

BUPATI PANDEGLANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

Kutipan Wawancara dengan Wartawan Waspada yang Meliput Demo Mahasiswa terkait Kenaikan Harga BBM

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5 TAHUN 2009 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 51 TAHUN 2008 TENTANG PEMBENTUKAN KOTA TANGERANG SELATAN DI PROVINSI BANTEN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Pemberitaan Calon Kepala Daerah dalam Pilkada 2015

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN LEBAK NOMOR : 1 TAHUN 2010

Rezza Meidika Hermawi ANALISIS ISI TAJUK RENCANA DI SURAT KABAR HARIAN UMUM PIKIRAN RAKYAT PADA BULAN MEI DITINJAU DARI NILAI BERITA

Membuat Press Release

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2008, No c. bahwa pembentukan Kota Tangerang Selatan bertujuan untuk meningkatkan pelayanan dalam bidang pemerintahan, pembangunan, dan kemasyar

Penyusun Nama : Aisyah Monicaningsih Nim :

WALIKOTA TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN WALIKOTA TANGERANG NOMOR 6 TAHUN 2017

meningkat, terlebih informasi terkini atau up to date, yang dapat diperoleh dengan

BAB III PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS. merupakan tanggal penetapan UU Pilkada. Berita-berita mengenai UU

TIPS PRAKTIS MENULIS BERITA PENYULUHAN

Berita Utama Surat Kabar Lokal di Bogor Studi Analisis Isi pada Jurnal Bogor dan Radar Bogor

BAB I PENDAHULUAN. Rekatama Media, hal 2. 2 Harimurti Kridalaksana. Leksikon Komunikasi. Cetakan Pertama Jakarta.

Transkripsi:

Perihal : Permohonan Sebagai Koder Jakarta, 1 Juli 2009 Kepada Yth. Pemred. Satelit News Di Tempat. Dengan hormat, Dalam rangka menyusun skripsi/tugas akhir, sebagai salah satu syarat untuk mendapat gelar sarjana pada Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Indonusa Esa Unggul Jakarta. Maka dengan ini saya : Nama : ACHMAD ARIEF RAMADHAN NIM : 2004-53-043 Jurusan : Jurnalistik Memohon kepada Bapak/Ibu untuk bersedia menjadi koder yang bertujuan menguji validitas dari kategori sudah ada, apakah sesuai atau ada yang ingin ditambahkan menurut Bapak/Ibu, agar kategori tersebut layak dijadikan penelitian. Adapun judul penelitian ini Perbandingan penerapan Bahasa Indonesia Jurnalistik pada Berita Utama dan penerapan kelengkapan isi berita pada surat kabar Satelit News dan Tangerang Tribun periode April-Juni 2009 Atas perhatian dan bantuannya, Saya ucapkan banyak terimaksih. Hormat Saya, Mengetahui, Achmad Arief Ramadhan Peneliti Drs. Abdurrahman, M.S Dosen Pembimbing

Kategori Bahasa Jurnalistik Menggunakan kalimat akurat dan mudah dipahami Menggunakan kalimat singkat dan padat Menggunakan Kalimat yang menarik Definisi Kategori Akurat artinya penulisannya tepat, yaitu pemilihan kata dan atau kalimat mampu menggambarkan keadaan/persoalan yang hendak disampaikan secara tepat. Sedangkan mudah dipahami artinya tiap kata/kalimat yang digunakan harus dipahami semua khalayak. Singkat dan padat artinya mampu menggambarkan keadaan atau persoalan secara tepat dan mudah dipahami dengan menggunakan kata sedikit mungkin sesuai jatah ruang/waktu. Penggabungan dari unsur bahasa tanpa kalimat majemuk serta bahasa padat dan kuat. Menarik artinya harus mampu memilih kata dan kalimat yang dapat menarik khalayak untuk membaca/mengikuti seluruh isi tulisan. Menarik menyangkut penggunaan kata maupun kalimat, yaitu memilih kata/istilah atau kalimat paling menarik, misalnya menggunakan kata-kata yang lagi populer, tidak menggunakan kata sama berulang-ulang, lebih banyak menggunakan kalimat tunggal, serta berusaha selalu menggunakan kalimat positif dan kalimat aktif. Contoh Kalimat Yusuf Kala pengusaha pria asal Makasar yang tinggal di Jakarta. Seharusnya : Jusuf Kalla pria pengusaha asal Makasar tinggal di Jakarta. Untuk menyebut pria yang berprofesi sebagai pengusaha, harus ditulis pria pengusaha, jangan ditulis pengusaha pria,karena akan berarti orang yang menjual (mengusahakan) pria. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengadakan pertemuan dengan Presiden Amerikia Serikat di Istana negara kemarin siang. (diubah bertemu). Polisi Bekuk Gembong Narkoba; Mogok Sopir Angkot di Tangerang Berlanjut; Akibat Demo Buruh, Medan Lumpuh Total; dan sebagainya.

Kategori Kelengkapan Isi Berita : Contoh berita utama, penulis mengutip berita utama Satelit News Edisi Kamis, 7 Mei 2009 : Ketua KPU Kota Tangerang Imron Khamami ditetapkan menjadi tersangka kasus penggelembungan suara Partai Golkar untuk caleg nomor urut 2 DPRD Provinsi Banten Krisna Gunata. Imron diperiksa Polres Metro Tangerang, Kamis (7/5) pukul 10.00 WIB. Kategori Kelengkapan Isi Berita What (Apa) Who (Siapa) When (Kapan) Definisi Kategori Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai apa. Apa (what) menyangkut apa peristiwanya. Dengan demikian dalam headline news harus memuat secara jelas peristiwa apa yang terjadi, sehingga pembaca menjadi jelas berita apa yang disampaikan. Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai siapa. Siapa (who) yang dihubungi harus ada kaitannya dengan peristiwa itu. Dengan demikian dalam berita harus memuat secara jelas siapa tokoh/narasumber yang menyatakan itu. Sehingga pembaca menajdi jelas siapa tokoh/narasumber yang menyatakan itu. Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai kapan. Kapan (when) peristiwa dilaksanakan/terjadi. Dengan demikian dalam head line harus memuat secara jelas kapan Contoh Dalam contoh di atas yang menjadi what adalah : Kasus penggelembungan suara oleh ketua KPU Kota Tangerang. Dalam contoh diatas whonya adalah : Ketua KPU Kota Tangerang Imron Khamami. Yang mengatakan adalah Polres Tangerang. Dalam contoh di atas when-nya adalah : Kamis (7/5) pukul 10.00 WIB

Where (Dimana) Why (Mengapa) How (Bagaimana) peristiwa itu terjadi, sehingga pembaca menjadi jelas mengenai kapan peristiwa itu berlangsung. Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai dimana. Where dapat berlangsung di dalam ruangan, di luar ruangan/tempat terbuka. dilaksanakan/terjadi. Dengan demikian dalam head line harus memuat secara jelas dimana peristiwa itu terjadi, sehingga pembaca menjadi jelas mengenai tempat peristiwa itu berlangsung. Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai mengapa. Mengapa (why) menyangkut latar belakang mengapa hal itu terjadi. Dengan demikian dalam headline news harus menjelaskan mengenai sebab terjadinya. Maksudnya adalah suatu pertanyaan yang menghendaki jawaban mengenai bagaimana. How berarti bagaimana jalannya peristiwa atau bagaimana cara menanggulangi peristiwa tersebut. Dengan demikian harus memuat secara jelas bagaimana peristiwa itu terjadi atau bagaimana pernyataan narasumber. Dari contoh di atas dapat diketahui where-nya adalah: Polres Metro Tangerang (narasumber Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang) Dari contoh di atas whynya adalah : penggelembungan suara Partai Golkar untuk caleg nomor urut 2 DPRD Provinsi Banten Krisna Gunata. Untuk memenangkan pemilu. Dari contoh di atas hownya : Imron sebagai tersangka dan akan diperiksa di Polres Metro Tangerang.

HASIL WAWANCARA Penulis dengan Pemred Satelit News pada hari Jumat, 19 Juni 2009 sebagai berikut: Tolong jelaskan sejarah singkat suratkabar Satelit News Bang? Satelit News pertama kali namanya Radar Tangerang, terbentuk pada tanggal 7 April 1999. Tahun 2001, namanya diganti menjadi Radar. Selang beberapa tahun kemudian, tepatnya tanggal 16 Juli 2003, Radar berubah menjadi surat kabar harian Satelit News, hingga nama tersebut bertahan sampai sekarang. Ada perubahan dalam struktur kepemilikan perusahaan? Dari pertama kali surat kabar ini berdiri sampai sekarang, pemiliknya tetap orang yang sama, yakni Bapak Margiono. Surat kabar harian Satelit News berada di bawah naungan Rakyat Merdeka Group yang tergabung dalam payung besar Jawa Pos. Apa tujuan berdirinya Satelit News di Tangerang? Satelit News diterbitkan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan lokal wilayah kota Tangerang dan Banten. Setelah diberlakukan otonomi daerah, dunia bisnis di daerah ini berkembang pesat. Dari industri perumahan, apartemen, otomotif, mall dan berbagai pusat perbelanjaan lainnya. Pastinya ingin bersaing dengan media lain. Sirkulasi wilayah pemberitaan Satelit News mencakup daerah mana saja Bang? Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Serpong. Untuk wilayah Banten meliputi kota Cilegon, Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang dan Merak. Perbatasan Jakarta Barat meliputi Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng dan Kalideres. Sedangkan untuk Perbatasan Jakarta Selatan meliputi Bintaro, Ciputat, Pamulang dan Pondok Aren. Apa prestasi yang pernah diraih Satelit News selama ini? Harian Satelit News adalah koran pertama dan terbesar di Provinsi Banten dan mencapai sukses hingga menembus tiras/sirkulasi 40.000 eksemplar perharinya. Berapa jumlah karyawan dan wartawan Satelit News sekarang ini? Sekitar 40 orang, yang terdiri dari 16 orang pegawai kantor, 24 orang wartawan. Jenjang pendidikannya apa saja Bang? Pegawai kantor tingkat pendidikannya S1, 10 orang dan D3, 6 orang. Wartawan S1, 13 orang dan D3, 11 orang. Loyalitas karyawan terhadap perusahaan apakah baik, dan sudah ada yang bekerja sampai berapa lama? Paling banyak 8 tahun dan yang lain baru 5 dan 4 tahun. Dan ada juga yang berasal dari Rakyat Merdeka (Induk perusahaan Satelit News).

Setiap perusahaan pasti mempunyai visi-misi kan bang, nah apa visi-misi Satelit News sebagai suratkabar di Tangerang? Memajukan pembangunan Tangerang sudah pasti, namun lebih tepatnya adalah Visi dari Satelit News berupaya mejadikan surat kabar harian Satelit News sebagai bacaan wajib masyarakat yang berdomisili di wilayah Tangerang dan Banten. Sedangkan misi dari pada Satelit News yakni, ikut berpartisipasi dalam proses dan percepatan pembangunan propinsi Banten. Apalagi setelah diberlakukannya otonomi daerah, dan Kota Tangerang Tengah mengalami kemajuan di berbagai aspek. Menurut Bang Fahmi seberapa pentingnya headline news pada sebuah suratkabar? Headline news memiliki kekuatan sehingga keberadaannya digunakan untuk menarik perhatian pembaca, oleh karena itu headline news perlu ada di setiap halaman agar setiap halaman memiliki daya tarik. Tidak hanya di halaman utama saja yang harus tampil menarik, halaman dalam pun perlu. Selain itu, redaksi merasa perlu memberitahukan kepada masyarakat berita yang dianggap paling penting pada setiap halaman. Bagaimana alur berita headline news pada Satelit News, maksudnya dari mulai berita diperoleh sampai proses cetak? Pertama membahas isu yang sedang berkembang, kemudian rapat, dan dilanjutkan proses peliputan. Kedua setelah berita masuk diadakan rapat redaksi yang melibatkan pemimpin redaksi, redaktur pelaksana, redaktur, serta beberapa wartawan lagi untuk menentukan headline news-nya. Peserta rapat bebas dan secara kekeluargaan memberikan pendapat dan masukan. Dari rapat itu, diputuskanlah berita yang bakal dijadikan HL. Tangerang, 19 Juni 2009 Mengetahui Muhammad Fahmi Pemimpin Redaksi

LEMBAR KODING SATELIT NEWS DAN TANGERANG TRIBUN Judul Penelitian : Perbandingan penerapan bahasa jurnalistik dan penerapan kelengkapan isi berita pada headline news di surat kabar Satelit News dan Tangerang Tribun periode April- Juni 2009. Petunjuk Pengisisan: Berilah tanda checklist / contreng ( ), apabila menerapkan dan berilah tanda silang ( X ) apabila tidak menerapkan, sesuai dengan kategori dan definisi kategori yang telah ditentukan. n = 6 KATEGORI SAMPEL 1 2 3 4 5 6 1 Bahasa Indonesia Jurnalistik : a Kalimat akurat dan mudah dipahami b Menggunakan kalimat singkat dan padat c Menggunakan kalimat yang menarik 2 KELENGKAPAN ISI BERITA : a What (apa) b Who (siapa) c When (kapan) d Where (dimana) e Why (mengapa) X f How (bagaimana) X Mengetahui Koder, Tino Setiyawan,S.Sos

LEMBAR KODING SATELIT NEWS DAN TANGERANG TRIBUN Judul Penelitian : Perbandingan penerapan bahasa jurnalistik dan penerapan kelengkapan isi berita pada headline news di surat kabar Satelit News dan Tangerang Tribun periode April- Juni 2009. Petunjuk Pengisisan: Berilah tanda checklist / contreng ( ), apabila menerapkan dan berilah tanda silang ( X ) apabila tidak menerapkan, sesuai dengan kategori dan definisi kategori yang telah ditentukan. n = 6 KATEGORI SAMPEL 1 2 3 4 5 6 1 Bahasa Indonesia Jurnalistik : a Kalimat akurat dan mudah dipahami b Menggunakan kalimat singkat dan padat X X c Menggunakan kalimat yang menarik X 2 KELENGKAPAN ISI BERITA : a What (apa) b Who (siapa) X c When (kapan) d Where (dimana) X e Why (mengapa) X X X f How (bagaimana) X X Mengetahui Koder, Ghamal Noordiansyah,S.Sos

LEMBAR KODING SATELIT NEWS DAN TANGERANG TRIBUN Judul Penelitian : Perbandingan penerapan bahasa jurnalistik dan penerapan kelengkapan isi berita pada headline news di surat kabar Satelit News dan Tangerang Tribun periode April- Juni 2009. Petunjuk Pengisisan: Berilah tanda checklist / contreng ( ), apabila menerapkan dan berilah tanda silang ( X ) apabila tidak menerapkan, sesuai dengan kategori dan definisi kategori yang telah ditentukan. n = 6 KATEGORI SAMPEL 1 2 3 4 5 6 1 Bahasa Indonesia Jurnalistik : a Kalimat akurat dan mudah dipahami b Menggunakan kalimat singkat dan padat c Menggunakan kalimat yang menarik 2 KELENGKAPAN ISI BERITA : a What (apa) b Who (siapa) c When (kapan) d Where (dimana) X e Why (mengapa) X f How (bagaimana) X X Mengetahui Koder, Irfan Firnaldi,S.Sos

TABEL PEROLEHAN SAMPEL April 2009 Senin Selasa Rabu Kamis Jum at Sabtu Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 Mei 2009 Senin Selasa Rabu Kamis Jum at Sabtu Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 Juni 2009 Senin Selasa Rabu Kamis Jum at Sabtu Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

TABEL INDUK UNTUK SATELIT NEWS Penerapan Bahasa Jurnalistik dan Kelengkapan isi berita pada Berita Utama di Surat kabar Satelit News Periode April-Juni 2009 BAHASA JURNALISTIK KELENGKAPAN ISI BERITA SAMPEL Akurat & mudah Singkat & dipahami padat Menarik What Who When Where Why How 1 X X 2 X X 3 X 4 5 6 X X 7 X X 8 X 9 X X X 10 X X X 11 X X X 12 X Jumlah 11 3 6 12 12 10 11 10 12

TABEL INDUK UNTUK TANGERANG TRIBUN Penerapan Bahasa Jurnalistik dan Kelengkapan isi berita pada Berita Utama di Surat kabar Tangerang Tribun Periode April-Juni 2009 BAHASA JURNALISTIK KELENGKAPAN ISI BERITA SAMPEL Akurat & mudah Singkat & dipahami padat Menarik What Who When Where Why How 13 X X 14 X X X 15 X 16 17 X X X 18 X X 19 X 20 X X X 21 X 22 23 X X 24 X Jumlah 11 6 10 12 12 11 6 9 11

TABEL INDUK UNTUK TANGERANG TRIBUN BAHASA JURNALISTIK KELENGKAPAN ISI BERITA SAMPEL Akurat & mudah Singkat & dipahami padat Menarik What Who When Where Why How 13 X X 14 X X X 15 X 16 17 X X X 18 X X 19 X 20 X X X 21 X 22 23 X X 24 X Jumlah 11 6 10 12 12 11 6 9 11