BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Nilai rata-rata kreativitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V PENUTUP. hipotesis menunjukkan bahwa ada peningkatan yang signifikan hasil belajar siswa

BAB V PENUTUP. 1. Nilai rata-rata hasil belajar kognitif siswa kelas eksperimen 1 setelah

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Penelitian ini menekankan pada analisis data-data berupa numerical

BAB V PENUTUP. 1. Peningkatan hasil belajar siswa setelah pembelajaran tidak berbeda signifikan

pembelajaran. Sedangkan guru dalam pembelajaran ini hanya membantu dan mengarahkan siswa dalam melakukan eksperimen jika siswa mengalami kesulitan.

BAB V PENUTUP. pembelajaran learning cycle sebesar 50,12 dan N-gain sebesar 0,44 dengan

BAB V PENUTUP. 1. Hasil belajar siswa yang belajar dikelas eksperimen dengan menggunakan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. eksperimen dengan model pembelajaran kooperatif tipe NHT memiliki nilai

BAB VI PENUTUP. semester 1 di MTsN 1 Model Palangka Raya di peroleh nilai rata-rata 3,12

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa: dengan pendekatan induktif pada materi pokok kalor diperoleh persentasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. diperoleh berupa angka aktivitas guru dan siswa, keterampilan proses sains siswa

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika menggunakan

BAB V PENUTUP. Berdasarkan analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa : a. Pengelolaan pembelajaran menggunakan metode eksperimen pada materi

BAB V PENUTUP. 1. Analisis hipotesis pada posttest berfikir kritis siswa didapat nilai sig 0,763

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

BAB V PENUTUP. 1. Penerapan model pembelajaran Think Pair-Share (TPS) pada mata

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kelompok kontrol 6,48 serta perhitungan gain score ternormalisasi

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

DAFTAR PUSTAKA. Al-Quran Al-Karim dan Terjemah Bahasa Indonesia (Ayat Pojok), Jakarta: Menara Kudus, 2006

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: variabel dapat dikatakan memiliki korelasi sedang.

OLEH: RISKA DEWIYANDARI NIM.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. A. Kesimpulan Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa:

BAB VI PENUTUP. 1. Penggelolaan pembelajaran fisika dengan pembelajaran strategi elaborasi

BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Cara Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi Belajar

Usman Husaini dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara, 2009.

PENGARUH PENGGUNAAN METODE INKUIRI KOOPERATIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS V PADA MATERI SIKLUS AIR DI SDN LOWOKWARU 3 MALANG SKRIPSI

BAB V PENUTUP. dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: menggunakan alat peraga torso pada siklus I diperoleh rata-rata

OLEH RESTI AJENG PRAMESTIKA NIM

BAB II. Landasan Teori. Penelitian yang dilakukan oleh Hanafi dari hasil penelitian menunjukkan

BAB III METODE PENELITIAN. aktivitas guru, aktivitas siswa, hasil belajar dan keterampilan berpikir kritis.

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model pembelajaran kooperatif model Group Investigation

DAFTAR PUSTAKA. Al-Barry, Dahlan, Kamus Induk Istilah Ilmiah, Surabaya : Target Press, 2003

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya. Demikian juga

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. dikumpulkan melalui penelitian dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Upaya meningkatkan kreativitas siswa dengan metode discussion group

DAFTAR PUSTAKA. Agus, N. A. (2008). Mudah Belajar Matematika 2. Jakarta: Pusat Perbukuan dan Departemen Pendidikan Nasional.

Marno dan M. Idris, Strategi dan Metode Pengajaran, Yogyakarta: Ar-Ruz Media Group, Mukyasa, Kurikiulum Tingkat KTSP, Bandung: PT Remaja

DAFTAR PUSTAKA. Ardy Wiyani, Novan. Manajemen Kelas; Teori dan Aplikasi Untuk Menciptakan Kelas yang Kondusif. Jakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. mengambil kesimpulan sebagai berikut:

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pembelajaran matematika menggunakan strategi pembelajaran Inquiry

DAFTAR PUSTAKA. Afandi, Yazid Fiqih Muamalah dan Implementasinya dalam Lembaga Keuangan Syari ah. Yogyakarta: Logung Pustaka.

OLEH : ALPRIDA MEIDAYANTI NPM :

2 Pendidikan Matematika FPMIPA IKIP PGRI Madiun

Ulfa Devayuni Utami;Suwasono; Perbedaan Penerapan Metode Mind Maping dengan...

DAFTAR PUSTAKA. Arifin, Zainal. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games-Tournament (TGT) dapat

Pengaruh Model Pembelajaran dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Kimia Peserta Didik Kelas XI IPA SMAN 1 Tinambung

OLEH : ESTU KARLINA PUTRI NPM :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Teman Sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap Prestasi

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, Suharsimi, Manajemen Penelitian, cet. x, Jakarta: Rineka Cipta, 2009.

BAB V KESIMPULAN. maka dapat dikemukakan kesimpulan sebagai berikut: 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap

BAB I PENDAHULUAN. Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan untuk memperoleh

DAFTAR RUJUKAN Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. kesimpulan terkait penelitian ini, ketiga kesimpulan itu adalah:

BAB V SIMPULAN, IMPIKASI, DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA. Aby Sarojo, Ganijanti, 2002, Seri Fisika Dasar Mekanika, Jakarta: Salemba Teknika

BAB V PENUTUP. maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut. 1. Ada pengaruh penggunaan model pembelajaran college ball terhadap

KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menarik kesimpulan sebagai berikut: 2. Tingkat prestasi belajar siswa kelas V SD Negeri Bantul Manunggal tahun

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ARTIKEL ILMIAH. Oleh: YOLAN FARWIZA ASNA A1D114025

DAFTAR PUSTAKA. Arikunto, S., (2009), Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi Revisi), Bumi Aksara, Jakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Abdullah, Sani Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Hasil belajar siswa kelas eksperimen dengan menggunakan model

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. adalah pendekatan yang banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari

SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Syarat guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Program Studi PGSD OLEH :

DAFTAR PUSTAKA. Admiranto, A. Gunawan Tata Surya dan Alam Semesta. Yogyakarta: Kanisius

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan motivasi belajar terhadap hasil

BAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan

BAB V PEMBAHASAN. sehingga dapat dikatakan kedua kelas mempunyai kemampuan yang sama

BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN. Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray untuk meningkatkan Aktivitas

DAFTAR RUJUKAN. Ahmadi, Abu Psikologi Sosial. Jakarta: Rineka Cipta.

Universitas Kanjuruhan Malang 1) 2) 3) Abstrak

DAFTAR PUSTAKA. UNPAS, FKIP. (2017). Buku Panduan Praktik Pengalaman Lapangan. Bandung: Tidak Diterbitkan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model Advance Organizer (AO) dibandingkan. 5% yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima.

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL PECAHAN SEDERHANA PADASISWAKELAS III SDNPUNCU2 KABUPATEN KEDIRI

DAFTAR KEPUSTAKAAN. Volume 44 Nomor 2, November 2014

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pengujian hipotesis, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR DAN MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SDN REMBANGKEPUH KECAMATAN NGADILUWIH KABUPATEN KEDIRI

PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK MENGGUNAKAN MEDIA KOMIK KELAS II SDN LOWOKWARU I MALANG SKRIPSI

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD UNP KEDIRI.

SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Program Studi PGSD OLEH : ERIKA DIANTY ASNAWATI

Al Kufi, Hasan Basri, dan Idi Hamidi, Departemen Agama Republik Indonesia, Mushaf AlQur an dan Terjemah, Jakarta: Pena Pundi Aksara, 2009.

Eutik Mulyati dan Guntarsih ABSTRAK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV dapat dikemukakan simpulan penelitian yaitu penerapan metode

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuasi

DAFTAR PUSTAKA. Almubarok, Muhajir. Tesis: Penalaran Matematis Mahasiswa Calon. Gaya Kognitif Field Dependent Field Independent.

EFEKTIVITAS DESAIN PEMBELAJARAN ELPSA (EXPERIENCES, LANGUAGE, PICTURES, SYMBOLS, APPLICATION) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR

SKRIPSI. Disusun Oleh : MEINAR TRIA SUSANTI

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN INQUIRY DENGAN MEDIA GAMBAR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL JENIS-JENIS PEKERJAAN SISWA KELAS III SDN KECAMATAN BANYAKAN

Mudjiono, dan Dimyati Belajar dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta. Mulyasa, E Menjadi Guru Profesional menciptakan Pembelajaran

Oleh Dwi Budi Mulyono

DAFTAR RUJUKAN. Ahmadi, Abu-Nur Uhbiyati. Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2007.

Transkripsi:

157 BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis data penelitian dapat diambil suatu kesimpulan sebagai berikut. 1. Nilai rata-rata kreativitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided inquiry learning (GIL) untuk pre-test dan post-test secara berturut-turut adalah 27,99 dan 65,12. Adapun nilai rata-rata gain dan N-gain kreativitas siswa secara berturut-turut adalah 37,13 dan 0,49. Sedangkan nilai rata-rata kreativitas siswa dengan menggunakan model pembelajaran creative problem solving (CPS) untuk pre-test dan post-test secara berturut-turut adalah 36,80 dan 42,26. Adapun nilai rata-rata gain dan N-gain kreativitas siswa secara berturut-turut adalah 5,46 dan 0,08. 2. Nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran guided inquiry learning (GIL) untuk pre-test dan post-test secara berturut-turut adalah 31,60 dan 48,80. Adapun nilai rata-rata gain dan N-gain hasil belajar siswa secara berturut-turut adalah 17,20 dan 0,25. Sedangkan nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran creative problem solving (CPS) untuk pre-test dan post-test secara berturut-turut adalah 27,84 dan 51,36. Adapun nilai rata-rata gain dan N-gain hasil belajar siswa secara berturut-turut adalah 23,52 dan 0,32

158 3. Terdapat perbedaan yang signifikan kreativitas siswa pada pokok bahasan tegangan permukaan dan viskositas antara siswa yang menggunakan model pembelajaran guided inquiry learning (GIL) dan siswa yang menggunakan model pembelajaran creative problem solving (CPS) pada taraf signifikansi 0,05. 4. Tidak terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar siswa pada pokok bahasan tegangan permukaan dan viskositas antara siswa yang menggunakan model pembelajaran guided inquiry learning (GIL) dan siswa yang menggunakan model pembelajaran creative problem solving (CPS) pada taraf signifikansi 0,05. B. Saran Berdasarkan kesimpulan penelitian, dapat disarankan beberapa hal sebagai berikut. 1. Pembelajaran dengan menggunakan model GIL dan model CPS ini bisa dijadikan alternatif model pembelajaran bagi para guru atau tenaga pengajar. Hal ini dikarenakan terbukti efektif sebagai peningkatan kreativitas dan hasil belajar. Hanya saja ketika diterapkan di dalam pembelajaran hendaknya perlu dipersiapkan dengan matang, baik dari kemampuan guru maupun pelaksanaan kedua model tersebut. Tujuannya agar hasil penelitian yang didapat memperoleh hasil yang maksimal. 2. Penelitian yang dilaksanakan sebaiknya disesuaikan dengan tahapan-tahapan dalam penelitian yang telah direncanakan agar tidak terjadi kesalahan yang mengakibatkan kerugian waktu, tenaga dan pikiran.

159 3. Khusus untuk penelitian pendidikan, ketika melakukan proses kegiatan belajar mengajar sebaiknya dilaksanakan sesuai dengan prosedur rancangan pembelajaran pembelajaran (RPP) setiap pertemuan sesuai alokasi waktu pelajaran tanpa harus digabung. 4. Bagi para guru khususnya guru fisika ketika mengajarkan ilmu fisika hendaknya selalu memperhatikan kendala atau kesulitan yang selalu dihadapi siswa di dalam proses pembelajaran. Tujuannya agar siswa mampu untuk menerima pembelajaran dengan baik dan mampu memberikan efek perubahan perilaku siswa serta mampu memotivasi siswa khususnya dalam meningkatkan minat belajar siswa.

160 DAFTAR PUSTAKA Aditya, Dodiet. Statistik Nonparametrik. Handout. Amri, Sofan dkk, 2010. Proses Pembelajarn Inovatif dan Kreatif Dalam Kelas, Jakarta: Prestasi Pustakaraya. Andani, Tri. 2013. Penerapan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat Pada Pokok Bahasan Kalor Untuk Meningkatkan Berfikir Kreatif Siswa Di Kelas Vii Semester 1 Di SMPN 1 Palangkaraya. Palangkaraya: Perpustakaan IAIN Palangkaraya. Anwar, Saifuddin. 2007. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Arifin, Zainal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Arikunto, Suharsimi. 2013. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan (Edisi 2). Jakarta: PT. Bumi Aksara. Asrori, M. 2007. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV Wacana Prima. Azizah, Fatuni am Khusnur. 2013.Perbandingan Penerapan Model Pembelajaran Creative Problem Solving dan Problem Based Instruction pada Kegiatan Laboratorium untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X SMA Negeri 5 Purworejo Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Purworejo. Budiana, I Nyoman. Pengaruh Model Creative Problem Solving (CPS) Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas V SD, jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, FIP UNIVERSITAS Pendidikan Ganesha. Singaraja. Indonesia Coletta, Vincent P. Interpreting FCI Score: Normalized Gain, Preinstruction Score, And Scientific Reasoning Ability. Jurnal internasional. Fathurohman dkk, 2007. Strategi Belajar Mengajar Melalui Penanaman Konsep Umum dan Konsep Islam, Bandung; Remaja Rosdakarya. Giancoli, Douglas C. 2011. Fisika Edisi Kelima Jilid 1. Jakarta: Erlangga. Halliday, David dkk. 1985. Fisika Jilid 1 Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga. Hamalik,Oemar. 2001. Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan System. Jakarta: Bumi Aksara.

161 Hanafi, Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Fisika Siswa Kelas VIII D SMPN 10 Malang, Malang.Jurnal. (Skripsi, Hanafi) Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Jacobsen, David A. 2009. Methods For Teaching. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD (Vol: 2 No: 1Tahun 2014) Kanginan, Marthin. 2002. Fisika untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. 2006. Fisika untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga. Komsiyah, Indah. 2012. Belajar Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras. Ishaq, Mohamad. 2007. Fisika Dasar Edisi 2. Jakarta: Graha Ilmu. Laksmi, Riani Asri. 2005. Dasar-Dasar Kewirausahaan. Surakarta: UPT Penerbitan Dan Percetakan UNS (UNS Press). Majid, Abdul dkk. 2014 Penilaian Autentik Proses Dan Hasil Belajar. Bandung: Interes Media. Munandar, Utami. 2004. Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat Jakarta: Rineka Cipta. Musfiqon. 2012. Panduan Lengkap Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Prestasi Pustakarya Nashar. 2004. Peranan Motivasi Dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan Pembelajaran. Jakarta; Delia Press. Ngalimun dkk. 2010. Strategi Dan Model Pembelajaran Berbasis PAIKEM. Banjarmasin: Pustaka Banua. Pepkin, Karel L. 2004. Creative Problem Solving in Math. (http://www.uh.edu/hti /cu /2004/v02/0.4). Purwanto. 2008. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Riduan dkk. 2013. Cara Mudah Belajar SPSS 17.0 dan Aplikasi Statistik Penelitian. Bandung: Alfabeta. Sagala, Syaiful. 2003. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

162 Sakaningsih, Ni Md. 2014. Model Pembelajaran Creative Problem Solving Berbasis Reinforcement Berpengaruh Terhadap Hasil Belajar PKn Siswa Kelas V SDN 18 Dangin Puri Singaraja, Indonesia. (Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD Vol: 2 No: 1 Tahun 2014) Sani, Ridwan Abdullah. 2014. Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara. Sarojo, Aby Ganijanti. 2002. Seri Fisika Dasar Mekanika. Jakarta: Salemba. Sarwono, Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu. Shihab, M. Quraish. 2012. Al-Lubab (Makna, Tujuan, Dan Pelajaran Dari Surah- Surah Al-Quran). Jakarta: Lentera Hati. Singarimbun. 1989. Metode Penelitian Survei. Jakarta: Pustaka LP3ES Indonesia Slameto. 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Citra. Sudjana, Nana. 2006. CBSA dan Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Sinar Baru. 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Sugiyono. 2006. Statistika untuk penelitian. Bandung: Alfabeta. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. 2013. Statistika untuk Penelitian Bandung: Alfabeta. Sukardi. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT Bumi Aksara. Sulistyorini. 2009. Evaluasi Pendidikan Dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Yogyakarta: Teras. Sundayana, Rostina. 2014. Statistika Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta. Supriyadi, Gito. 2011. Pengantar Dan Teknik Evaluasi Pembelajaran. Malang: Intimedia (Kelompok In-Trans Publishing). Surapranata, Sumarna. 2005. Analsis Validitas, Reliabilitas Dan Interpretasi Hasil Tes. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

163 Susetyo, Budi. 2010. Statistika Untuk Analisis Data Penelitian. Bandung: Refika Aditama. Thoha, M. Chabib. 2003. Teknik Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Tippler, Paul A. 1998. Fisika untuk Sains dan Teknik. Jakarta: Erlangga. Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif, Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana. 2010. Model Pembelajaran Inovatif. Jakarta: Bumi Aksara. 2010. Model Pembelajaran Terpadu.Jakarta: Bumi Aksara. Umar, Husein. 2011. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Uno. Hamzah B. 2014. Belajar Dengan Pendekatan PAIKEM. Jakarta: Bumi Aksara. Wahyono, Teguh. 2009. 25 Model Analisis Statistik dengan SPSS 17. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Wina, Sanjaya. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Yunus, Hadi Sabari. 2010. Metode Penelitian Wilayah Kotemporer. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Young dkk. 2002. Fisika Universitas Edisi Kesepuluh Jilid 1. Jakarta: Erlangga.