ASEP DI JAKARTA. Sebuah novel karya Nday

dokumen-dokumen yang mirip
I. Arga ( tentang Dia dan Dia )

Aku menoleh. Disana berdiri seorang pemuda berbadan tinggi yang sedang menenteng kantong belanjaan di tangan kirinya. Wajahnya cukup tampan.

AKU AKAN MATI HARI INI

Atau ada juga yang hanya di dalam kota. Ada yang ke Dufan, Water Boom, atau ke Puncak. kata Anti lagi.

Ingatan lo ternyata payah ya. Ini gue Rio. Inget nggak? Rio... Rio yang mana ya? Ok deh, gue maklum kalo lo lupa. Ini gue Rio, senior lo di Univ

GURU. Anak-anak, hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo silahkan perkenalkan diri.

Bab 1. Awal Perjuangan

Pengertian Sukses. Orang yang sukses adalah orang yang sudah memiliki satu jalan, dan terus fokus pada jalan itu.

Hanya Lima. Penulis: Boy Candra, Dkk Copyright 2012 by Boy Candra. Desain Sampul: (Nuzula Fildzah) Editor: (Nuzula Fildzah)

Lampiran. Ringkasan Novel KoKoro. Pertemuan seorang mahasiswa dengan seorang laki-laki separuh baya di pantai

yang berbentuk datar bagian atasnya dengan sebuah ukiran kepala singa. Mereka yang berada di ruangan sudah berdiri di atas shinéga sejak dari tadi.

PENJAJAHAN TV TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK

Buku BI 3 (12 des).indd 1 16/12/ :41:24

S a t u DI PAKUAN EXPRESS

PMS: Petuah Menulis Sukses

PELUANG BISNIS MAHASISWA DAN PELAJAR

NEGERI PRAYOGI. Sudah dua hari aku libur semester ganjil. Tidak sampai enam bulan lagi aku akan menempuh

Sebuah kata teman dan sahabat. Kata yang terasa sulit untuk memasuki kehidupanku. Kata yang mungkin suatu saat bisa saja meninggalkan bekas yang

Berpisah... mudah kau bilang begitu. Kau bilang ini hanya sementara, dan bukan selamanya. Tapi aku tetap tidak rela kau pergi. Di gerbang kampus itu

Informasi 107. Bab 10. Informasi

POLA ASUH MELALUI KOMUNIKASI EFEKTIF AUD. Zumrotus Sholichati PPL PLS UNY

CINTA 2 HATI. Haii...! Tiara terkejut, dan menatap pada pria itu. Pada saat itu, ternyata pria itu juga menatap kearah Tiara. Mereka saling menatap.

NADIA AKU. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Karya Kreatif Tanah Air Beta

Pemilik jiwa yang sepi

Kehidupan itu terlalu penuh dengan kebahagian bagi orang yang menyadarinya Tommy membaca kalimat terakhir dari sebuah novel yang diterbitkan melalui

Cara membuat wanita terkesan dengan anda

Presentasi Kunjungan ke Bintan. Oleh Khong Alice, Lim Loo Peng, Lena dan Mak Yuen Wan, Alicia

SUTI: PEREMPUAN PINGGIR KOTA

Pada suatu hari saat aku duduk di bangku sudut sekolah, tiba-tiba seseorang menepuk pundakku dari belakang.

Sejatinya, semua manusia terlahir untuk dua hal, mendapatkan berita terbaik dan terburuk. Berita ini adalah sebuah misteri, ketika mereka terus

Mahesa Bayu Suryosubroto

The New Beginning (2015)

AGAR ANGGARAN HIBURAN TIDAK KEBABLASAN

BAB II RINGKSAN CERITA. timah yang bernama Djuasin bin Djamaludin Ansori. Isi surat itu menyatakan kuli yang naik

oooooooo "Park Shinhye!!!!!"

Mata ini sulit terpejam dan pendar-pendar rasa sakit di hati tidak dapat hilang menusuk dan menancap keras.

Semalam Aldi kurang tidur. Hujan deras ditambah. Rahasia Gudang Tua

Peluang. Penawaran. Menjelaskan lebih detil Siapa dan Kemampuan Anda serta kesesuaiannya dg kebutuhan Perusahaan

Angket Penelitian. I. Identitas Responden. 1. Nama : 2. Usia : 3. Pekerjaan : 4. Jenis kelamin : a. Laki- laki. b. Perempuan. 4. Etnis : a.

1 Curahan Hati Sebatang Pohon Jati

ANTARA DENDAM DAN CINTA. Oleh: Sri Rahmadani Siregar

IDENTITAS. Jenis Kelamin : L / P * Merokok A Mild : Ya / Tidak * Terakhir Menonton Even Musik A Mild : Tanggal CARA MENGERJAKAN ALAT UKUR I

HANYA KAMU BAB 1 AMANDA

CINTA TELAH PERGI. 1 Penyempurna

Ayo, minum, katanya seolah mengajaknya ikut minum bersamanya.

Bab 6. Persahabatan. M e n u U t a m a. Peta Konsep. M e n u T a m b a h a n. Persahabatan. Memahami cerita dan teks drama. Bertelepon dan bercerita

KISAH KISAH YANG HAMPIR TERLUPAKAN

LUCKY_PP UNTUKMU. Yang Bukan Siapa-Siapa. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

AKHIR PERJALANAN. ( Kisah Tentang Kehidupan ) Aghana V Idents. Diterbitkan secara mandiri. melalui Nulisbuku.com

Arif Rahman

BROADCASTING TV MIDTERMS

Selesai mandi, istri keluar kamar mandi. Tubuhnya ditutupi handuk. Sambil mengeringkan rambut menggunakan handuk, istri berjalan menuju meja rias.

...dan Saudara Memerlukan Suatu Metode

WUJUDKAN MIMPIMU TIPS DAN CARA MEMULAI BACKPACKER KELILING DUNIA. Oleh: Fira Abdurachman. Copyright 2010 by Fira Abdurachman.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Karya sastra merupakan karya imajinasi yang inspirasinya berasal dari

SINOPSIS. Universitas Darma Persada

KOMPILASI 25 CONTOH JAWABAN PERTANYAAN TES WAWANCARA KERJA (JOB INTERVIEW)

ART OF THE TRIOMPE. Oleh: Dwi Wulandari

Resensi Buku Larry King Seni Berbicara: kepada siapa saja, kapan saja, di mana saja (Rahasia-rahasia Komunikasi yang Baik)

Dengan senyum aku menyapanya. Tapi dia tidak merespon dan tetap saja membaca sebuah novel. Sekali lagi aku mengulangi sapaanku.

Bapak tidak usah kuatir, kata salah seorang ibu menghibur. saya juga dulu operasi jantung. Malah di rumah sakit ini pula.

Alifia atau Alisa (2)

Oleh: Windra Yuniarsih

Sang Pangeran. Kinanti 1

KAPAN KAWIN? Ringgo Agus Rahman

[Fanfic] Sebuah gambar aneh menarik perhatianmu. Gambar itu jelek, tapi memiliki sesuatu yang membuatmu penasaran. Cast : Kalian yang membaca~

hidup yang sebenarnya tidak hidup. Namun, selalu terlihat sangat nyata. Kadang aku bertanya, apa mungkin yang ku lihat di langit itu adalah apa yang

Stupid Love. June 21 st, 2013

LESTARI KARYA TITIS ALYCIA MILDA

MEMANFAATKAN JASA PEGADAIAN

Naskah Film Pendek. Sahabat Karib

Sayang berhenti menangis, masuk ke rumah. Tapi...tapi kenapa mama pergi, Pa? Masuk Sayang suatu saat nanti pasti kamu akan tahu kenapa mama harus

Jingga Senja kazuka s publisher

SATU. Plak Srek.. Srek

erkenalkan, namaku Chanira. Aku lulusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya Malang. Kampus yang luar biasa. Empat tahun jadi bagian dari

Cinta itu bukan tentang diri sendiri tapi tentang dia, yang kau sayangi Cinta itu bukan cinta sebelum kau berani mengungkapkannya

Buku ini untuk Salam Custanding! ... Michael Ya

Alin Ifa. Hadiah Terbaik. Penerbit. AFTSA Publisher

Janji Nenek/Grandmother s Promise. M. Arif Budiman

BERCERITA PADA ANAK SERI BACAAN ORANG TUA

Aku Tidak Mengerti Orang Biasa

ALBINO. Written by Aprilia Rahayu ( ) (Copyright 2011)

Merdeka di Negeri Impian

Mungkin mereka tidak akan menemuiku, ujarku dalam hati.

.satu. yang selalu mengirim surat

Lingkungan Sehat, Nyaman Dilihat, Gairah Meningkat!

73 Perpustakaan Unika LAMPIRAN

Pekerjaan. Menghargai kelebihan orang lain merupakan wujud sikap memiliki harga diri

BAB 2 DATA DAN ANALISA

BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. 5. Produser : Putut Widjanarko, Avesina Soebil, Nadjmi Zen. 6. Penulis Naskah : Oka Aurora dan Ahmad Al Habsyi

Dan, bagaimana kita melepaskan diri dari Zona Nyaman

Penerbit Lintang Fajar

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. bulan, dimulai sejak pertengahan bulan november 2015 dan berakhir

Bab 4 ANALISIS DATA. untuk menunjukkan data-data yang sifatnya deskriptif yang berkenaan dengan

"Tapi mimpi itu inspirasi. Aku ragu untuk melangkah tanpa aku tau mimpiku."

Dari jarak sepuluh meter bisa kukenali siapa lelaki yang duduk menundukkan kepalanya dan bertumpu pada lengannya yang ia letakkan di atas lutut.

KATAKAN HAL ITU DENGAN BIJAKSANA (Taktik Yang Bijaksana), 8 Desember 2012

BABAK I DI KOTA INDAH NAN MULIA

CATATAN KECIL MASA SEKOLAH. dan cerita-cerita lainnya

Transkripsi:

ASEP DI JAKARTA Sebuah novel karya Nday

ASEP DI JAKARA Oleh: Nday Copyright 2013 by Nday Dulu saya pikir Indonesia itu Jakarta. Pemahaman saya tentang Indonesia itu absurd... Setelah saya keliling Indonesia, saya paham betul bahwa tidak mungkin Jakarta jadi tolok ukur untuk menggambarkan Indonesia karena sangat tidak mewakili Indonesia secara keseluruhan. (Pandji Pragiwaksono) Diterbitkan melalui: www.nulisbuku.com 2

Untuk siapapun yang sedang mencari sesuatu yang berarti di Jakarta (Nday) 3

(1) Kamu ini, ada-ada saja, Nak. Ibu membantuku melipat semua pakaian yang aku butuhkan ke dalam tas dengan tampak enggan. Sudah enak kerja disini, mau-maunya pindah ke Jakarta demi kerja di restoran. Kerja di resto kan capek, Nak. Aku mendesah pelan. Aku sudah mendengar kalimat itu puluhan kali keluar dari mulut Ibu sejak aku mengatakan padanya bahwa aku ingin pindah ke Jakarta dari sejak sebulan yang lalu. Aku tahu Ibu tidak mengenal siapapun yang pernah bekerja di restoran. Dia hanya mengatakan itu untuk membuatku kembali mempertimbangkan keputusanku. Tapi, aku sedang tidak ingin mendebatkan rencanaku lagi karena keputusanku sekarang sudah bulat. Tapi.. Seolah membaca pikiranku, Ibu terdiam, mengehela nafas dengan terlalu berlebihan. Kamu sudah dewasa, Ibu tidak bisa mengatur hidupmu, Ibu hanya bisa mendoakan. Yang penting, kamu jaga diri kamu baik-baik disana. 4

segalanya. Iya, Ibu. Aku mengangguk tanpa berhenti membereskan Jakarta itu tidak seaman Kota Kecil ini. Ibu memelankan suaranya saat mengatakan itu seolah dia tidak ingin si Jakarta mendengarnya. Ibu lihat di TV, disana sering terjadi tindak kriminal. Ibu mulai tidak bisa dihentikan saat sudah menghubungkan sesuatu yang sedang dibicarakannya dengan apa yang dilihatnya di televisi. Benda kotak itu telah memberi pengaruh yang luar biasa dalama pikiran ibuku. Mmmm hmmm, gumamku. Sering terjadi demo, banjir, preman-preman, narkoba, copet, pencurian, penculikan, penyekapan, dan.. Ibu gergidik ngeri, bahkan sering terjadi kasus pembunuhan. Menakutkan! Tidak setiap sudut Jakarta dipenuhi dengan itu semua, Bu. Kali ini aku memutuskan untuk angkat bicara. Yang ibu lihat itu program berita khusus untuk memberi informasi seputar kejadian kriminal. Mereka tidak akan menginformasikan tentang anak dari 5

kampung yang menjadi sukses di Jakarta di acara itu. Ibu jangan terlalu sering percaya dengan apa yang Ibu lihat di televisi. Ibu cemas, Nak. Ibu menatapku. Ya, Ibu. Aku pasti menjaga diri baik-baik. Itu saja yang ingin aku katakan. Jika aku teruskan, acara perpisahan ini akan berubah menjadi situasi yang dramatis. Ibu senang mendramatisir keadaan yang bisa jadi disebabkan oleh kebiasaannya terlalu banyak menonton sinetron dengan kisah - kisah yang berlebihan. Setiap kali aku membicarakan mengenai keinginanku untuk pindah ke Jakarta, dia selalu bergidik ngeri seolah aku baru saja mengatakan padanya bahwa aku berniat untuk berangkat jihad ke Jalur Gaza. Tidak satupun dari semua anggota keluargaku yang pernah pergi ke luar kota. Gambaran mereka tentang Jakarta umumnya hanya berdasarkan pada apa yang mereka lihat dari televisi. Semua keluarga besar kami bermukim di Kota Kecil ini. Di sebuah kampung yang asri dan makmur. Disini, kami tidak hanya 6

berada di kota yang sama, kami bahkan bertetangga. Bisa dibilang, keluarga kamilah yang merupakan penduduk asli kampung ini. Hal ini membuatku harus pergi dari satu rumah saudara yang satu ke rumah saudara yang lainnya untuk berpamitan. Dan setiap kali mereka bertanya mengapa aku pindah ke Jakarta, aku akan menjawab, disana, gaji yang ditawarkan hampir dua kali lipat dari Upah Minumum Regional di kota ini, Bibi. Gajinya lebih besar. Bagi mereka dan hampir semua penduduk Kota Kecil, gaji yang lebih besar adalah alasan yang paling masuk akal untuk mereka dengar saat seseorang memutuskan untuk pindah kerja. Padahal, aku sendiri belum tahu berapa gaji yang akan aku dapatkan disana. Wawancara kerja sebenarnya baru akan dilakukan besok. Aku tidak bisa mengatakan pada mereka, aku pindah ke Jakarta untuk menjadi penulis. Untuk menyelidiki seperti apa kehidupan disana dan menulisnya lalu kemudian menjadikannya sebuah buku. Hidup di kota ini membuatku bosan. Itu tidak akan bisa mereka pahami, tidak oleh keluarga dan saudara-saudaraku yang berpikir bahwa laki-laki hanya berkewajiban untuk mencari uang 7

sebanyak-banyaknya lalu menikah dengan salah satu gadis desa. Kalau bisa, jadi pengusaha yang sukses. Jangan lupa, beri kabar kalau sudah sampai disana ya, ujar Mira, salah satu sahabatku saat aku mentraktirnya bersama dengan sahabat-sahabatku yang lain di sebuah kedai bakso dalam rangka melepas kepergianku ke Jakarta. Jangan sampai lupa sama teman lama karena dapat teman baru disana. Ya ngga akan lah. Aku menatap mereka satu persatu dengan senyuman persahabatanku. Kan cuma hubungan professional kita yang berakhir, hubungan pertemanan kita ngga kan? Eh, kalau udah jadi artis.. Dian, rekan kerjaku yang lain ikut bicara. Dia masih berpikir aku pergi ke Jakarta untuk menjadi artis terkenal seperti kisah-kisah selebriti yang sukses di Jakarta. Padahal, dialah sebenarnya yang sangat ingin menjadi seorang artis. Jangan sampai lupa kita kita ya. Awas loh! Mending kalian minta tanda tanganku dari sekarang deh, sebelum nanti harus bikin perjanjian yang berbelit-belit dulu sebelum kita bisa ketemu! Aku terkekeh. Aku tidak terlalu pandai membuat lelucon. Dan itu terlihat dari bagaimana sahabat-sahabatku berpura- 8

pura menampakan ekspresi mual saat mendengar itu. Kami tertawa. Aku pasti akan merindukan mereka semua di Jakarta. Aku selalu menyukai semua sahabat-sahabatku di Radio Masa Kini. Mereka semua menyenangkan sehingga membuatku betah dan merasa nyaman bekerja disana sebagai seorang penyiar radio. Pekerjaan yang sudah ada di benakku sejak aku lulus SMA sebelum akhirnya waktu membuatku sadar bahwa aku lebih ingin menjadi seorang penulis terkenal. Persahabatanku dengan mereka yang menyenangkan dan kenyamanan itu yang justru membuatku lupa untuk bergegas menegejar keinginanku untuk menjadi seorang penulis yang aku yakini bisa aku wujudkan di Jakarta. Aku menghabiskan lebih dari 4 tahun menikmati zona nyaman di tempat itu sehingga aku lupa dengan cita-cita yang ingin aku raih di Ibu Kota. Baru kali ini, setelah pertimbangan yang cukup lama, aku memberanikan diri untuk keluar dari zona nyaman itu. Meninggalkan Kota Kecil ini, pekerjaan yang menyenangkan ini, juga sahabat-sahabat yang selalu baik dan kampung halamanku yang dipenuhi oleh orangorang ramah yang bersahabat. 9

Aku menyukai kota tempat aku dilahirkan dan dibesarkan ini, aku hanya merasa kehidupan dengan ritme seperti air sungai yang mengalir tenang seperti ini bukanlah jenis kehidupan yang aku inginkan. Bukan berarti aku ingin hidupku mengalir seperti badai tsunami, dipenuhi dengan bahaya. Aku hanya merasa hari-hariku di Kota Kecil ini tidak lagi memberiku inspirasi apapun untuk aku tulis. Bagiku, Kota Kecil ini sudah tidak lagi menawarkan banyak kisah menarik seiring dengan semakin bertambahnya usiaku dan keinginanku untuk mencoba banyak pengalaman baru. Dalam pikiranku, Jakarta adalah tempat dimana seharusnya aku berada. Aku merasa disanalah aku akan menemukan banyak kisah menarik untuk aku tulis. Tidak apa aku bekerja sebagai pelayan di restoran selama aku berada di Jakarta. Aku bisa pergi ke setiap sudut Jakarta di waktu luangku, mengeskplor setiap apapun yang bisa aku lihat disana dan mendapatkan kisah-kisah untuk ditulis. Semua kejadian yang dramatis dan mirip dongeng selalu terjadi di Jakarta. Seperti yang sering Ibu lihat melalui berita televisi, meskipun aku tahu sebagian dari kisah itu didramatisasi oleh para 10