BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. pernah dilakukan sebelumnya diantaranya :

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Tabel 2.1 menunjukan perbandingan penelitian dalam bidang augmented

BAB 2 LANDASAN TEORI. bahasa pemrograman java dan bersifat open source. Yang mana artinya aplikasi

Mobile Programming. Rendra Gustriansyah, S.T., M.Kom., MCP

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia pendidikan yaitu mengenai cara pembelajaran yang berbasis e-learning atau

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh para peneliti diantaranya Imamul Huda (2013) yang berjudul

SEJARAH ANDROID. Dinda Paramitha. Abstrak. Pendahuluan. Pembahasan.

BAB 3 LANDASAN TEORI

PROPOSAL TUGAS AKHIR

BAB II KAJIAN PUSTAKA. bimbingan kepada dosen pembimbing tugas akhir, kartu konsultasi digunakan

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II KAJIAN PUSTAKA. berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dari Tablet PC Berbasis. Android. Oleh Safaat, N. (2015). Informatika Bandung.

Aplikasi Tes Buta Warna Dengan Metode Ishihara Berbasis Komputer

Sejarah Perkembangan Android

BAB II KAJIAN PUSTAKA. bergunamelakukanpengolahan data maupunkegiatankegiatansepertipembuatandokumenataupengolahan

LAMPIRAN. Lampiran 1 Kuesioner Perancangan Aplikasi Sistem Pakar Untuk Mendeteksi Kanker Kulit

Markerless Augmented Reality Pada Perangkat Android

BAB I PENDAHULUAN. untuk menjadi produsen yang unggul dalam penyediaan kebutuhan informasi

APLIKASI PENGENALAN HURUF DAN ANGKA ANDROID

PENGENALAN APLIKASI DENGAN ANDROID STUDIO

bahasa pemrograman, yaitu language software, yang dapat berbentuk assembler, compiler maupun interpreter. Jadi language software merupakan

BAB 2 LANDASAN TEORI

SEJARAH ANDROID. Diah Arum. Abstrak.

PERKEMBANGAN ANDROID DARI WAKTU KE WAKTU

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Andorid mereka. Awalnya, Google Inc. Membeli Android Inc.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS MERCU BUANA 2016

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

PENGENALAN ANDROID AHMAD ZAINUDIN. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang dibutuhkan oleh klien. Klien dari web service tidak hanya berupa

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. mereka Android, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance

COMPANY PROFILE BERBASIS ANDROID TELEVISI KAMPUS UDINUS (TVKU)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III DASAR TEORI 3.1. Pakaian Adat Indonesia

PENGEMBANGAN APLIKASI KAMUS BAHASA JAWA BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI

SISTEM INFORMASI CROWDSOURCING PELAPORAN KERUSAKAN-KERUSAKAN FASILITAS UMUM BERBASIS ANDROID

BAB IV PEMBAHASAN. Aplikasi Cari SPBU adalah aplikasi yang dibuat untuk mendeteksi dan mengetahui

APLIKASI DIAGNOSA KEBUTAAN WARNA MENGGUNAKAN METODE ISHIHARA UNTUK ANROID

PERKEMBANGAN DAN VERSI ANDROID DARI WAKTU-KEWATU

ANDROID OPERATING SYSTEM

APLIKASI PEMBAGIAN HARTA WARISAN BERDASARKAN HUKUM ISLAM BERBASIS ANDROID ROJAYADI

BAB I PENDAHULUAN. untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Implementasi Teknologi Bluetooth Sebagai Pengendali Gerbang Berbasis Arduino

BAB II KAJIAN PUSTAKA. lengkap, terbuka, dan bebas.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II DASAR TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA. Judul Platform Deskripsi

APLIKASI DIAGNOSA KEBUTAAN WARNA MENGGUNAKAN METODE ISHIHARA UNTUK ANDROID

BAB 2 LANDASAN TEORI

TINGKATAN VERSI NAMA ANDROID

BAB 2 LANDASAN TEORI. Beberapa tahun belakangan ini android sangat sering sekali digunakan oleh

BAB 1 PENDAHULUAN. terutama dengan munculnya beberapa smartphone yang masuk ke Indonesia.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

SMP Negeri pada wilayah Jakarta Selatan dengan menggunakan android? Bagaimana cara menggunakan Java Eclipse pada platform android? Metode apa yang dig

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Rumah adat indonesia. Marker based tracking Marker based tracking

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Untuk membangun aplikasi ini, ada beberapa dasar penelitian seperti,

Gambar 1. Perangkat mobile Android

RANCANG BANGUN APLIKASI BERBASIS ANDROID SEBAGAI MEDIA INFORMASI RUTE ANGKUTAN KOTA DI PURBALINGGA

Rancang Bangun Aplikasi Pemantauan Posisi Anggota Keluarga Berbasis Android

Android SDK. Nama : -Rr Octanty M Billy Novanta Yudistira

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Fitnes adalah kegiatan olahraga pembentukan otot-otot tubuh/fisik yang

MEMBANGUN APLIKASI KAMUS BUAH DAN SAYUR KABUSAKI BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

Perkembangan Versi Versi Android

BAB II LANDASAN TEORI. AWAL BENCANA BANJIR BERBASIS ANDROID, membahas tentang

2. Sejarah Android 2.1 Kerjasama Google dengan Android Inc. Pada Juli 2000, Google bekerjasama dengan Android Inc., perusahaan yang berada di Palo

BAB I PENDAHULUAN. digunakan pada aplikasi game atau permainan digabungkan dengan dunia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. elemen multimedia, di antaranya adalah teks, gambar, suara, video, dan animasi

BAB III DASAR TEORI Teori Motivasi Teori Motivasi Secara Umum

PERANCANGAN APLIKASI KAMUS ISTILAH SOSIOLOGI SEBAGAI MEDIA PENGETAHUAN BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. Android adalah sebuah sistem operasi untuk smartphone dan tablet. Dimana sistem

Setting Android Virtual Device (AVD) - Java SDK - Eclipse - ADT. Pertemuan-2

APLIKASI PENDATAAN PENDUDUK PADA KELURAHAN JERAMBAH GANTUNG BERBASIS ANDROID

BAB I I. PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang


BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

Rancang Bangun Aplikasi Pembelajaran Rukun Islam Berbasis Android

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pada buku karya Nazruddin Safaat H yang berjudul Android, Pemrograman

BAB II DASAR TEORI II-1

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI JADWAL KEBERANGKATAN KERETA JABODETABEK BERBASIS ANDROID

IMPLEMENTASI SISTEM BERBASIS WEB untuk VISUALISASI TES BUTA WARNA (Colorblind Test) Eka Permana *1, Sella Tamara. #2

1. BAB I PENDAHULUAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Beberapa tinjauan pustaka tentang aplikasi test buta warna yang pernah dilakukan sebelumnya diantaranya : Ratri Widianingsih, Awang Harsa Kridalaksana, dan Ahmad Rofiq Hakim (2010) mengenai Aplikasi Tes Buta Warna Dengan Metode Ishihara Berbasis Komputer. Dalam penelitiannya menggunakan Visual Basic 6.0 dan Microsoft Access 2007. Penelitian ini telah menghasilkan suatu Aplikasi Tes Buta Warna dengan Metode Ishihara Berbasis Komputer. Selanjutnya Hartono dan Ricky Christian Naibaho (2013) mengenai Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Buta Warna Berbasis Android. Dari hasil penelitian ini, peneliti dapat mengambil beberapa kesimpulan, yaitu aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Buta Warna dapat dimanfaatkan oleh pengguna untuk mengetahui apakah pengguna mengidap buta warna atau tidak. Sedangkan penelitian ini adalah Aplikasi Tes Buta Warna Berbasis Android. Yang membedakan penelitian ini adalah aplikasi tes buta warna ini akan dibangun dengan berbasis android mobile dan akan ditambahkan 4

5 beberapa plate gambar pengujian, dimana dalam gambar pengujian tersebut tidak hanya terdapat pola angka saja, tapi juga terdapat pola huruf. 2.2. Dasar teori 2.2.1. Metode Ishihara Metode Ishihara Menurut Guyton (1997) Metode ishihara, yaitu metode yang dapat dipakai untuk menentukan dengan cepat suatu kelainan buta warna didasarkan pada penggunaan kartu bertitik-titik. Kartu ini disusun dengan menyatukan titik-titik yang mempunyai bermacam-macam warna. Metode Ishihara ini di kembangkan menjadi Tes Buta Warna Ishihara oleh Dr. Shinobu Ishihara. Tes ini pertama kali dipublikasi pada tahun 1917 di Jepang dan terus digunakan di seluruh dunia, sampai sekarang. Tes buta warna Ishihara terdiri dari lembaran yang didalamnya terdapat titik-titik dengan berbagai warna dan ukuran. Titik berwarna tersebut disusun sehingga membentuk lingkaran. Warna titik itu dibuat sedemikian rupa sehingga orang buta warna tidak akan melihat perbedaan warna seperti yang dilihat orang normal (pseudo-isochromaticism). Pada alat test kebutaan warna ishihara terdapat 38 macam plate, berikut adalah contoh gambar plate yang dipakai pada test ishihara :

6 Gambar 2.1 Plat uji tes ishihara Orang dengan mata normal akan melihat angka 5 (gambar 2.1), namun bagi mereka yang menderita gangguan penglihatan warna merah-hijau akan melihat angka 2 (gambar 2.1). Berikut adalah tabel pengambilan keputusan hasil tes : Kesimpulan Tes Pengambilan Kesimpulan Buta Warna Total Normal Jika gambar nomor 1 sudah salah Jika jawaban untuk gambar nomor 1-17 benar, atau lebih dari 13 benar, dan jawaban gambar 22-25 benar atau menjawab 3 benar. Jika jawaban gambar 1 benar dan jawaban 2-17 ada salah lebih dari 3, gambar 18-21 terlihat angka dan Buta Warna Parsial gambar 22-25 benar 1, maka menampilkan hasil buta warna parsial. Tabel 2.1 Pengambilan Keputusan Buta Warna (Sumber : Ratri Widianingsih, Awang H.K, Ahmad R.H, 2010, Aplikasi Tes Buta Warna Dengan Metode Ishihara Berbasis Komputer, Universitas Mulawarman, Samarinda.)

7 Aplikasi tes buta warna Ishihara menggunakan 38 plate gambar, tetapi dalam penelitian ini ditampilkan 25 plate saja yang merupakan gambar-gambar utama dari tes buta warna ishihara. Dengan 25 plate ini sudah dapat disimpulkan kondisi orang yang melakukan tes apakah mengalami buta warna total, parsial atau normal seperti yang terlihat pada tabel pengambilan keputusan diatas (Tabel 2.1). 2.2.2. Android Android adalah kumpulan perangkat lunak yang ditujukan bagi perangkat bergerak mencakup sistem operasi, middleware, dan aplikasi kunci. Android Standart Development Kit (SDK) menyediakan perlengkapan dan Application Programming Interface (API) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemrograman Java. Android dikembangkan oleh Google bersama Open Handset Allience (OHA) yaitu aliansi perangkat selular terbuka yang terdiri dari 47 perusahaan Hardware, Software dan perusahaan telekomunikasi ditujukan untuk mengembangkan standar terbuka bagi perangkat selular. Versi-versi Android : 1. Android versi 1.1 2. Android versi 1.5 (Cupcake) 3. Android versi 1.6 (Donut)

8 4. Android versi 2.0/2.1 (Eclair) 5. Android versi 2.2 (Froyo: Frozen Yoghurt) 6. Android versi 2.3 (Gingerbread) 7. Android versi 3.0/3.1 (Honeycomb) 8. Android versi 4.0 (ICS :Ice Cream Sandwich) 9. Android versi 4.1/4.3(Jelly Bean) 10. Android versi 4.4 (Kitkat) 11. Android versi 5.0 (Lollipop) 12. Android versi 6.0 (Marshmallow) 2.2.3. Android Studio Android studio merupakan sebuah Integrated Development Environment (IDE) untuk platform Android. Android Studio ini diumumkan pada tanggal 16 Mei 2013 pada Konferensi Google I/O oleh Produk Manajer Google, Ellie Powers. Android studio bersifat free dibawah Apache License 2.0. Android Studio awalnya dimulai dengan versi 0.1 pada bulan mei 2013, Kemudian dibuat versi beta 0.8 yang dirilis pada bulan juni 2014. Yang paling stabil dirilis pada bulan Desember 2014, dimulai dari versi 1.0. Berbasiskan JetBrainns IntelliJ IDEA, Studio di desain khusus untuk Android Development.

9 2.2.4. SQLite SQLite Database merupakan interface yang ada pada sistem operasi Android yang digunakan untuk membuat relational database. SQLite menyokong implementasi dari SQL yang kaya untuk apa pun yang dibutuhkan oleh aplikasi mobile. Setiap aplikasi dapat memiliki databasenya sendiri dengan pengaturan lengkap. Dengan penggunaan SQLite, dapat dibuat database untuk aplikasi yang digunakan untuk menyimpan dan mengatur data aplikasi terstruktur. Database Android tersimpan di folder /data/data/<package_name>/ databases device/emulator. Secara default, semua database bersifat private yang hanya dapat diakses oleh aplikasi yang membuatnya. Desain database dengan baik termasuk normalisasi cukup penting untuk mengurangi redundancy.