Konferensi Pers Presiden RI Mengenai Penurunan Nilai Tukar Rupiah, Tgl. 21 Agt 2013, di Jakarta Rabu, 21 Agustus 2013

dokumen-dokumen yang mirip
Sambutan Pengantar Presiden RI pada Rapat Terbatas Kabinet, Jakarta, 4 April 2012 Rabu, 04 April 2012

Pengantar Presiden RI pada Rapat Terbatas Bidang Polhukam, di Cipanas, Tgl. 30 Mei 2014 Jumat, 30 Mei 2014

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas Bidang Perekonomian, Jakarta, 8 Agustus 2011 Senin, 08 Agustus 2011

Keterangan Pers Presiden RI pasca penetapan APBN-P 2012, Jakarta, 31 Maret 2012 Sabtu, 31 Maret 2012

Sambutan Presiden RI Pd Penyerahan DIPA Tahun 2014, di Istana Bogor, tgl 10 Des 2013 Selasa, 10 Desember 2013

Keterangan Pers Presiden RI Mengenai RUU Ttg Desa, tgl 18 Des 2013, di Kantor Presiden, Jakarta Rabu, 18 Desember 2013

Pengantar Presiden RI pada Rapat Terbatas Pidato Kenegaraan, di Cipanas, Tgl. 8 Agustus 2014 Jumat, 08 Agustus 2014

keterangan Pers Presiden RI pada Pertemuan dengan Pimpinan Lembaga Negara, Jakarta, 4 Agustus 2011 Kamis, 04 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI Pd Peresmian Bandara Internasional Kualanamu, tgl 27 Mar 2014, di Sumut Kamis, 27 Maret 2014

Keterangan Pers Presiden RI Terkait Surat Balasan PM. Australia, 26 Nov 2013, di Kantor Presiden Selasa, 26 November 2013

Konferensi Pers Presiden RI Setelah Ratas ttg Pangan, tgl 29 Okt 2013, di Sumbar Selasa, 29 Oktober 2013

Keterangan Pers Presiden Ri pada Pembubaran BP Migas, Jakarta, 14 November 2012 Rabu, 14 November 2012

Keterangan Pers Presiden RI setelah Ratas Ttg Implementasi JKN dan Insentif Dr, Tgl. 6 Jan 2014, Jkt Senin, 06 Januari 2014

Laporan Pokok-pokok Pengantar PResiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, Jakarta, 4 April 2013 Kamis, 04 April 2013

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Acara Sidang Kabinet Paripurna, Jakarta, 18 Januari 2012 Rabu, 18 Januari 2012

Keterangan Pers Presiden RI Mengenai Pengunduran Diri Menpora, Jakarta, 7 Desember 2012 Jumat, 07 Desember 2012

Pengarahan Presiden RI kepada Manajemen dan Karyawan Panasonic, Jumat, 01 Mei 2009

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas Penyelenggaraan Ibadah Haji, 13 Juli 2010 Selasa, 13 Juli 2010

Pengarahan Presiden RI pada Penyerahan DIPA TA 2012, Jakarta, 20 Desember 2011 Selasa, 20 Desember 2011

Pengantar Presiden RI pada Rapat Terbatas Bidang Perekonomian, di Jakarta, Tgl. 30 Juni 2014 Senin, 30 Juni 2014

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Cap Go Meh tahun 2013, Jakarta, 24 Februari 2013 Minggu, 24 Pebruari 2013

Pengantar Presiden RI pada acara Laporan Hasil Pemeriksaan LKPP, Jakarta, 12 Juni 2013 Rabu, 12 Juni 2013

Sambutan Presiden RI pd acara Peluncuran Program Pembangunan PLTA.., di Yogyakarta, tgl 4 Mei 2015 Senin, 04 Mei 2015

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kanpres, Jakarta, tgl. 20 Juni 2014 Kamis, 20 Juni 2013

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Rusunawa Kabil, Batam, 27 April 2012 Jumat, 27 April 2012

Pengantar Presiden RI pada Sidkab Terbatas Bidang Ekonomi, di Kanpres, Jakarta, tgl. 10 Sept 2013 Selasa, 10 September 2013

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Raker Pemerintah dengan Dunia Usaha Swasta, Bogor, 18 April 2011 Senin, 18 April 2011

Pengantar Presiden RI pada Sidkab Menghadapi Puasa dan Idul Fitri, Jakarta, 8 Juli 2013 Senin, 08 Juli 2013

Keterangan Pers Presiden RI pada acara Indonesia-Australia Annual Leaders Meeting, Bogor,5 Juli 2013 Jumat, 05 Juli 2013

PENGANTAR PRESIDEN RI PADA SIDKAB TERBATAS BID. PEREKONOMIAN DI NUSA DUA, BALI, 28 MARET 2013 Kamis, 28 Maret 2013

Pengarahan Presiden pada Peninjauan PT. Unilever Indonesia Tbk., Surabaya, 1 Mei 2013 Rabu, 01 Mei 2013

Sambutan Presiden RI pd Kunker ke PT. Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, di Citeurep, tgl.28 Apr 2014 Senin, 28 April 2014

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Pengembangan Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, 2 Agustus 2012 Kamis, 02 Agustus 2012

Pengantar Presiden RI pada Rapat Terbatas tentang Kejahatan Seksual, di Jakarta, Tgl. 14 Mei 2014 Rabu, 14 Mei 2014

Sambutan Presiden RI pada Peringatan Puncak Hari Koperasi Nasional Ke-66, di NTB, 12 Juli 2013 Jumat, 12 Juli 2013

Pengantar Presiden RI pada Rapat Koordinasi Bid. Pertahanan, Jakarta, 9 Agustus 2012 Kamis, 09 Agustus 2012

Keterangan Pers Presiden RI Setelah Rapat Kabinet Terbatas, di Kantor Presiden,Tgl. 7 Feb 2014 Jumat, 07 Pebruari 2014

BAB 1 PENDAHULUAN. Nilai tukar mata uang mencerminkan kuatnya perekonomian suatu negara. Jika

Sambutan Presiden RI pada Penganugerahan Penghargaan Ketahanan Pangan, Jakarta, 6 Desember 2011 Selasa, 06 Desember 2011

Ringkasan eksekutif: Di tengah volatilitas dunia

Diskusi Terbuka INFID

PENYERAHAN PENGHARGAAN PEMERINTAH ATAS KOMITMEN TERHADAP PENERAPAN SISTEM SMK3, 25 JUNI 2008 Rabu, 25 Juni 2008

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta Tahun 2009, Kamis, 11 Juni 2009

Pengantar Presiden RI pada Ratas Kabinet ttg Perlindung Hukum.., di Kanpres,Jakarta, Tgl.26 Mar 2014 Rabu, 26 Maret 2014

Sambutan Presiden RI pd Peresmian PLTP Bumi Kamojang Unit 5 dan..,di Bandung, Jabar tgl 5 Juli 2015 Jumat, 24 Juli 2015

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN Pada Acara FORUM EKSPOR INDUSTRI MANUFAKTUR Jakarta, 11 September 2013

Pidato Presiden RI mengenai Dinamika Hubungan Indonesia - Malaysia, 1 September 2010 Rabu, 01 September 2010

Sambutan Presiden RI pada Sidang Kabinet Bidang Ekonomi, Jakarta, 25 April 2011 Senin, 25 April 2011

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

INDONESIA PADA GUBERNUR BANK PANITIA ANGGARAN SEMESTER

BAB 35 PERKEMBANGAN EKONOMI MAKRO DAN PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Antinarkoba Internasional, Tgl. 24 Juni 2013, Istana Negara Senin, 24 Juni 2013

Sambutan Presiden RI pada Raker dengan Menteri, Gubernur, Pimpinan TNI/Polri, Bogor, 19 April 2011 Selasa, 19 April 2011

Sambutan Presiden RI pd Peresmian Fasilitas Produksi Lapangan Banyu Urip, di Jatim tgl. 7 Okt 2014 Selasa, 07 Oktober 2014

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT. dan syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, REPUBLIK INDONESIA

Keterangan Pers Presiden RI Mengenai Perpu Ttg MK, tgl 18 Des 2013, di TMII, Jakarta Rabu, 18 Desember 2013

SAMBUTAN PRESIDEN RI PADA KUNJUNGAN KENEGARAAN PRESIDEN REP. KOREA. 6 MARET 2009 Jumat, 06 Maret 2009

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 7 April 2011 Kamis, 07 April 2011

Konferensi Pers Presiden RI Tentang Kasus Hukum Ketua MK, tgl 5 Okt 2013, di Jakarta Sabtu, 05 Oktober 2013

ACARA TRADE EXPO 2008, DI KEMAYORAN, JAKARTA, 21 OKTOBER 2008 Selasa, 21 Oktober 2008

Konferensi Pers Presiden RI pada Kunjungan Kerja ke DIY, Yogyakarta, 25 Mei 2012 Jumat, 25 Mei 2012

Pidato Presiden - Penyampaian Keterangan Pemerintah atas RUU APBN serta..., Jakarta, 16 Agustus 2016 Selasa, 16 Agustus 2016

Pengarahan Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 2 Februari 2012 Kamis, 02 Pebruari 2012

SEBERAPA JAUH RUPIAH MELEMAH?

Sambutan Presiden RI pd Pembukaan Kongres XXI PGRI dan Guru Indonesia 2013, 3 Juli 2013, di Jakarta Rabu, 03 Juli 2013

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Jakarta, Tgl. 5 Sept 2014 Jumat, 05 September 2014

Sambutan Presiden RI pada Peluncuran MP3EI , Jakarta, 27 Mei 2011 Selasa, 14 Juni 2011

Sambutan Presiden RI pada Sidang Paripurna I Dewan Energi Nasional, Jakarta, 7 Maret 2012 Rabu, 07 Maret 2012

Ringkasan eksekutif: Penyesuaian berlanjut

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna Bidang Kesra, 18 Feb 2010 di Kantor Kepresidenan Kamis, 18 Pebruari 2010

Sambutan Presiden RI pd Peringatan Hari Otonomi Daerah XVIII, di Jakarta, tgl. 25 April 2014 Jumat, 25 April 2014

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Pembahasan Ekonomi untuk 10 tahun Mendatang, 30 Desember 2010 Kamis, 30 Desember 2010

Pengantar Presiden RI pada Ratas Penanggulangan Asap, di Kanpres, tgl. 24 Juni 2014 Senin, 24 Juni 2013

Sambutan Presiden RI Pd Strategi Nasional Literasi Keuangan, tgl 19 Nov. 2013, di JCC Selasa, 19 November 2013

Pengarahan Presiden RI pada Sidang Kabinet Terbatas, Jakarta, 10 Januari 2013 Kamis, 10 Januari 2013

Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, di Kantor Presiden, tanggal 1 April 2014 Selasa, 01 April 2014

Ekonomi 2009: Perlu langkah-langkah Baru

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

Fokus Negara IMF. Fokus Negara IMF. Ekonomi Asia yang Dinamis Terus Memimpin Pertumbuhan Global

Sambutan Presiden RI pd Pelantikan Perwira Remaja TNI-Polri, di Akpol Semarang, tgl 30 Juli 2015 Jumat, 07 Agustus 2015

Sambutan Presiden RI Pd Peresmian Jln Tol Nusa Dua-Ngurahrai-Benoa di Bali tgl. 23 Sept 2013 Senin, 23 September 2013

Sambutan Presiden RI pd Pemaparan LHP-LKPP, Jakarta, tgl 5 Juni 2015 Jumat, 05 Juni 2015

Sambutan Presiden RI pd Penandatanganan Nota Kesepakatan Rencana Aksi, di Jakarta, tgl 18 Mar 2015 Rabu, 18 Maret 2015

Sambutan Presiden RI pada Peluncuran Buku 50 Tahun Chairul Tanjung, Bandung, 30 Juni 2012 Sabtu, 30 Juni 2012

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim Presiden RI ke-7 dg Pemprov. DKI, Jakarta, tgl. 22 Okt 2014 Rabu, 22 Oktober 2014

Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Munas IX GM FKPPI tahun 2012, Jakarta, 24 Februari 2012 Jumat, 24 Pebruari 2012

Sambutan Pengantar Presiden RI pada Sidang Kabinet Paripurna, Jakarta, 11 Agustus 2011 Kamis, 11 Agustus 2011

Sambutan Presiden RI Pd Peresmian BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, Tgl 31 Des 2013, Bogor Selasa, 31 Desember 2013

Sambutan Presiden RI pd Silaturahim Pers Nasional, Auditorium TVRI, Jakarta, tgl 27 Apr 2015 Senin, 27 April 2015

Pidato Presiden RI tentang Pelaksanaan Penghematan Energi Nasional, Jakarta, 29 Mei 2012 Selasa, 29 Mei 2012

Konferensi Pers Presiden RI Terkait Hasil Konsolidasi Organisasi dengan, di Bogor, tgl. 20 Feb 2015 Jumat, 20 Pebruari 2015

Keterangan Pers Presiden RI Mengenai Pengumuman Calon Menkes dan Wamen ESDM, Bogor, 13 Juni 2012 Rabu, 13 Juni 2012

Pengantar Presiden RI Mengenai Penanganan Bencana Asap di Riau, tgl. 14 Mar. 2014, di Jateng Jumat, 14 Maret 2014

Keterangan Pers Bersama Presiden RI dengan Perdana Menteri Perancis, Jakarta, 1 Juli 2011 Jumat, 01 Juli 2011

BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN. A. Perkembangan Penanaman Modal Dalam Negeri di Indonesia

Sambutan Presiden RI pada Silaturahmi Kel. Besar Persatuan Tuna Netra Indonesia, Jumat, 03 Juli 2009

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV ANALISIS FLUKTUASI NILAI TUKAR RUPIAH DAN PENGARUHNYA TERHADAP DEPOSITO MUDHARABAH PERIODE

SURVEI PERSEPSI PASAR

SAMBUTAN PRESIDEN RI PADA PERESMIAN PEMBUKAAN THE 11th JAKARTA INACRAFT, Di JCC, Rabu, 22 April 2009

Transkripsi:

Konferensi Pers Presiden RI Mengenai Penurunan Nilai Tukar Rupiah, Tgl. 21 Agt 2013, di Jakarta Rabu, 21 Agustus 2013 KONFERENSI PERS PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA MENGENAI PENURUNAN NILAI TUKAR RUPIAH PADA RAPAT KERJA BIDANG EKONOMI TANGGAL 21 AGUSTUS 2013 DI KANTOR PRESIDEN, JAKARTA Bismillahirrahmanirrahim. Saudara-saudara, Hari ini, saya ingin menjelaskan kepada rakyat Indonesia, berkaitan dengan situasi ekonomi negara kita, utamanya pada hari-hari terakhir ini. Dengan penjelasan ini, saya berharap saudara-saudara kita, rakyat Indonesia mengerti duduk persoalan, serta apa yang terjadi menyangkut perekonomian kita, dan sebenarnya juga perekonomian

dunia. Dan sekaligus mengerti apa yang telah, sedang, dan akan dilakukan oleh pemerintah, untuk mengatasi persoalan ini. Sebagaimana saya sampaikan pada tanggal 16 Agustus yang lalu, ketika menyampaikan pidato RAPBN Tahun 2014, bahwa tahun 2013 ini, adalah tahun yang tidak mudah bagi ekonomi Indonesia, dan sebenarnya juga bagi ekonomi di kawasan Asia, dan banyak lagi negara-negara di dunia. Tahun depan pun, tahun 2014, ekonomi kita juga akan masih menghadapi tantangan-tantangan yang tidak bisa kita abaikan. Yang kita hadapi, sebagaimana rakyat ketahui hari-hari terakhir ini misalnya, ada pelemahan nilai tukar rupiah yang cukup signifikan, menurunnya harga saham kita yang juga cukup signifikan, dan sejumlah tantangan baru yang kita hadapi, itu disebabkan oleh dua faktor. Faktor pertama, yang sifatnya global dan regional, yaitu ditetapkannya kebijakan moneter di Amerika Serikat, yang berpengaruh kepada situasi keuangan di banyak negara, negara berkembang, emerging market, termasuk Indonesia. Itu yang sifatnya dari luar, faktor eksternal. Sedangkan yang dari dalam faktor internal, memang kita juga menghadapi masalah, ekspor kita menurun, karena memang ekonomi dunia sedang mengalami perlambatan pertumbuhan atau resesi. Sementara impor barang kita masih tetap tinggi, sehingga neraca perdagangan kita menjadi tidak baik, neraca pembayaran juga tidak baik. Hal seperti ini juga dilihat oleh yang disebut pasar. Pasar dalam negeri, maupun pasar luar negeri, antara lain ada kekhawatiran pasar kalau-kalau pertumbuhan ekonomi Indonesia menurun secara tajam. Begitu, yang sekarang disampaikan oleh pihak pasar ekonomi, pasar bisnis, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Pasar juga mengatakan, kalau pembayaran, neraca pembayaran, dan neraca perdagangan seperti ini yang disebut dengan defisit, ini kalau tidak ada solusi, apalagi bertambah memburuk juga tidak baik, bagi ekonomi kita. Ekonomi Indonesia. Inilah yang menyebabkan hari-hari terakhir ini terjadi penurunan yang tajam atas nilai tukar rupiah kita. Meskipun di kawasan Asia, ini boleh disebut tengah-tengah. Ada yang lebih baik dibandingkan Indonesia, ada yang lebih buruk dibandingkan Indonesia, menyangkut nilai tukar rupiah ini sampai dengan tanggal 20 Agustus yang lalu. Namun, bagi kita tidak perlu terlalu membandingkan, bagaimanapun ini harus kita atasi, agar nilai tukar rupiah tidak lebih memburuk, dan kemudian tidak lebih mengganggu perekonomian kita secara keseluruhan. Inilah yang saya anggap isu penting masalah utama yang harus kita carikan solusinya.

Sementara itu, pertumbuhan, kita harapkan tidak sampai mengalami perlambatan yang tajam, apalagi jatuh. Terus terang, kita dulu menetapkan pertumbuhan 6,3%, pemerintah bersama DPR RI, dan itu tertuang dalam APBNP Tahun 2013, belum ada perubahan kebijakan yang ada di Amerika Serikat, yang berpengaruh kepada dunia, dan sejumlah perkembangan baru di bidang perekonomian. Oleh karena itu, saya harus dengan jujur mengatakan untuk mencapai 6,3% barangkali berat bagi Indonesia. Oleh karena itu, kita harus bekerja sangat keras. Saya mengajak semua pihak, pemerintah pusat, pemerintah daerah, dunia usaha, semua untuk bekerja sekuat tenaga andaikata ada penurunan, pertumbuhan ekonomi kita, penurunannya tidak sangat tajam. Dua hal inilah yang menjadi sasaran, apa yang dilakukan oleh pemerintah sekarang ini, setelah peringatan 17 Agustus kemarin, pemerintah bekerja, kami bekerja siang dan malam sekarang ini untuk menetapkan kebijakan, langkah, tindakan, dan semua yang perlu dilakukan di hari-hari mendatang, di minggu-minggu mendatang, di bulan-bulan mendatang dengan tujuan kita bisa meminimalkan, bisa mengurangi dampak dan tekanan terhadap ekonomi kita. Kemudian kita bisa relatif menjaga pertumbuhan yang kita harapkan. Kalau tidak sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan, sekali lagi, turunnya jangan sampai terlalu tajam. Di samping kita punya kewajiban untuk menjaga pertumbuhan dan cara yang pemerintah lebih pilih untuk menjaga pertumbuhan ini adalah, dengan menggerakkan, mempercepat, dan segera mengimplementasikan rencana dan persiapan investasi di berbagai bidang, berbagai proyek di seluruh Tanah Air. Karena ekspor kita tahu menurun, maka andalan kita investasi. Oleh karena itu, kebijakan pemerintah yang akan segera kita jalankan di waktu dekat mendatang untuk menjaga pertumbuhan, utamanya kita akan mengandalkan sisi investasi. Kemudian, dengan harapan akan menjadi lebih seimbang antara ekspor dan impor barang dan jasa kita, maka neraca pembayaran menjadi lebih bagus, harapan kita, nilai tukar rupiah tidak terus melemah apalagi pelemahannya itu secara tajam. Inilah yang kita usahakan dengan sungguh-sungguh, dengan sangat serius sekarang ini.

Tentu persoalan ekonomi bagi rakyat bukan hanya sekedar index harga saham gabungan, bukan sekedar nilai tukar rupiah, bukan sekedar pertumbuhan ekonomi, bukan sekedar investasi, tetapi kami juga akan berupaya sekuat tenaga untuk menjaga stabilitas harga atau inflasi, agar rakyat kita tetap memiliki daya beli untuk membeli barang dan jasa yang dibutuhkan, dalam kehidupan sehari-harinya. Kebijakan dan langkah tindakan untuk menjaga stabilitas harga juga termasuk yang akan segera kita berlakukan secara ekstra untuk waktu jangka dekat mendatang. Masih ada satu lagi, kita ingin meskipun dunia usaha tentu mendapatkan tekanan sebagaimana yang dihadapi oleh pemerintah, tetapi pemerintah akan menetapkan kebijakan agar tidak mudah terjadi PHK, Pemutusan Hubungan Kerja. Kita harus mengamankan juga saudara-saudara kita kaum pekerja, sebagaimana mengamankan rakyat yang lain. Oleh karena itulah, kita juga akan melakukan sesuatu bekerja sama dengan dunia usaha, apa pun tekanan yang dialami oleh dunia usaha dan pemerintah juga alami, jangan sampai sekali lagi mudah melakukan PHK. Sebab kalau terjadi PHK, maka lebih sulit lagi rakyat kita di dalam mencukupi kebutuhan sehari-harinya. Itulah yang kami bahas, rumuskan, dan tetapkan sebagai kebijakan, yang akan segera kami jalankan. Setelah selesainya pertemuan yang saya pimpin ini, dan sejak tiga hari yang lalu sebetulnya Kabinet sudah bekerja, akan ditindaklanjuti selama dua hari ini, untuk merumuskan sekali lagi kebijakan, dan tindakan pengelolaan ekonomi kita, dengan tujuan utama menjaga stabilitas keuangan kita. Yang kedua, bagaimanapun kita juga menjaga pertumbuhan untuk tidak menurun secara tajam. Dua hal itulah, ditambah upaya kita untuk mencegah terus terjadinya inflasi yang tidak kita kehendaki maupun PHK, maka paket akan segera disiapkan dalam waktu dua hari ini, dan nanti Insya Allah pada hari Jumat pagi, akan saya putuskan sebagai paket kebijakan dan tindakan pemerintah untuk mengatasi permasalahan ekonomi sekarang ini. Dan, kemudian hari Jumat juga akan diumumkan oleh para menteri teknis, yang membidangi, yang menangani masalah-masalah ini. Dan, pada hari berikutnya lagi dijalankan.

Nah, saya berharap kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung langkah-langkah pemerintah mengatasi permasalahan ekonomi sekarang ini, saya sudah menjelaskan apa yang terjadi, mengapa itu terjadi, dan sekaligus saya sudah menjelaskan bahwa pemerintah akan mengambil langkah-langkah yang cepat, tepat, dan terukur. Dan semuanya itu kita tujukan untuk kepentingan rakyat kita, kepentingan perekonomian kita. Itulah, Saudara-saudara, yang dapat saya jelaskan, dan penjelasan lebih lanjut nanti akan disampaikan pada hari Jumat, setelah pemerintah secara resmi menetapkan kebijakan untuk merespon perkembangan perekonomian terkini, dan sekaligus apa saja responnya, apa saja kebijakannya, silakan nanti didengarkan apa yang akan dijelaskan oleh para menteri teknis, menteri terkait. Terima kasih, Saudara-saudara.

Asisten Deputi Naskah dan Penerjemahan, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan, Kementerian Sekretariat Negara RI