NOMOR : 11/ LKM/II/2013 Cirebon, 20 Mei 2013 LAMPIRAN : 1 berkas PERIHAL : UNDANGAN BAZAAR Kepada Yth: Bapak/Ibu Calon Peserta Bazaar di- Tempat Salam Budaya Asung puji tan kaukur dumateng gusti kang Maha Luhur. Salam silaturrahmi, semoga Bapak/Ibu Pimpinan, beserta para Staf - nya senantiasa dalam perlindungan TUHAN YME dalam menjalankan aktifitas sehari-hari. Amin. Dengan ini kami memberitahukan bahwa Lembaga Kebudayaan Mahasiswa (LKM) Rumba Grage ISIF Cirebon bermaksud untuk menggelar MEMAYU BUDAYA Rob Tan Nana Surut. MEMAYU BUDAYA rob tan nana surut dalam arti bahasa adalah Melestarikan Budaya bagai Banjir air pasang yang tak pernah Surut. Sehingga dengan semangat dan rasa cinta akan seni budaya dan tradisi lokal sebagai kendaraan menuju bangsa yang mempunyai harga diri dan mandiri. Derasnya gelombang globalisasi membuat tradisi seni budaya lokal seperti terpuruk, sebagai putra bangsa kami ingin melestarikan akan rasa kedaerahan,yang diadakan dalam ruang lingkup wilayah III Cirebon pada: hari / tanggal : 28-30 Juni 2013 waktu : Pukul. 09.00 WIB Selesai. tempat : Gedung Negara Cirebon Terkait dengan itu, kami meminta kepada pihak Calon Peserta Bazaar agar dapat berpartisipasi dalam Acara Bazaar yang diadakan pada rangkaian kegiatan Memayu Budaya. Demikian Surat Undangan ini kami buat. Sebelum & sesudahnya kami haturkan terimakasih. Wassalamu alaikum. Wr.wb Ketua Panitia PANITIA MEMAYU BUDAYA Rob Tan Nana Surut (Banjir Semangat Memelihara Kebudayaan) Sekretaris Sukanda Mengetahui : KetuaLKM Rumba Grage Diaz Alauddin Willyanto
SENANDUNG MEMAYU adalah sebuah upacara adat yang dilangsungkan setiap tahunnya oleh kaum adat di daerah Desa Trusmi kecamatan Plered Kabupataen Cirebon. Inti upacara berupa perbaikan atap/sirap dari bangunan Situs yang disakralkan. Hal tersebut telah dilakukan dari generasi ke generasi secara simultan tanpa jeda. Sesuai makna kata MEMAYU artinya Membuat Ayu, Selalu Bijak, Senantiasa Lestari. Kelestarian warisan kebudayaan, baik yang berupa benda maupun nirbenda bisa diwujudkan dengan baik di Desa Trusmi dengan melibatkan segenap unsur masyarakatnya. Semangat warganya bagaikan gelombang pasang yang tiada pernah surut untuk terus melestarikannya. Berangkat dari itu, kami dari LKM ( Lembaga Kebudayaan Mahasiswa ) Rumba Grage ( Rumpun Budaya Grage ) ISIF Cirebon, terketuk dan tergerak menjadi sebuah spirit keberpihakan kami pada pelestarian dan pengembangan kebudayaan, yang kemudian kami coba wujudkan salah satunya dalam sebuah kegiatan pagelaran seni budaya dengan tema MEMAYU BUDAYA rob tan nana surut ( Gelombang Pasang Tiada Pernah Surut )
P R O P O S A L A. PENDAHULUAN MEMAYU BUDAYA rob tan nana surut dalam arti bahasa adalah Melestarikan Budaya bagai Banjir air pasang yang tak pernah Surut. Sehingga dengan semangat dan rasa cinta akan seni budaya dan tradisi lokal sebagai kendaraan menuju bangsa yang mempunyai harga diri dan mandiri. Derasnya gelombang globalisasi membuat tradisi seni budaya lokal seperti terpuruk, sebagai putra bangsa kami ingin melestarikan akan rasa kedaerahan. Berangkat dari hal tersebut di atas, maka kami tergerak untuk menyelenggarakan Pagelaran Seni Budaya MEMAYU Rob tan nana surut yang akan dilaksanakan pada puncaknya yaitu tanggal 28 30 Juni 2013 di Gedung Negara Kota Cirebon dengan berbagai kriteria lomba diantaranya : Kompetisi Musik Kreatif Akustik, Kompetisi Hadroh/Sholawatan, Lomba Tari Topeng Cirebon, Lomba Menulis dan Baca Puisi, Lomba Poto Iklan Pariwisata, Pameran Seni Rupa Batik, Jajanan Wisata Kuliner, Bazaar Buku, dan Seminar Budaya yang akan diadakan dalam ruang lingkup se- wilayah III Cirebon. Berkaitan dengan Bazaar Buku, merupakan salah satu kegiatan untuk memudah akses bagi semua yang membutuhkan informasi mengenai buku. Memudahkan akses dalam pengertian bahwa buku bisa di dapat dengan mudah dan murah di arena bazaar. Hal ini dikarenakan minimnya akses terhadap buku disebabkan oleh tingginya harga buku baru yang dijual ke masyarakat. Sehingga masyarakat enggan untuk membeli buku. Buku merupakan sumber ilmu pengetahuan yang menjadi kebutuhan pokok setiap insan yang menuntut ilmu. Akan tetapi, pada kenyataannya kurangnya akses terhadap buku dan berbagai bentuk karya tulis lainnya yang telah menyebabkan berkurangnya minat baca pada khalayak umum, khususnya siswa sekolah. Untuk itu kehadiran bazaar buku sangat penting dalam memudahkan konsumen atau bagi orang yang mencitai dan membutuhkan buku. B. NAMA KEGIATAN Kegiatan ini bernama MEMAYU BUDAYA Rob tan nana surut Kebudayaan) (Banjir Semangat Memelihara C. ISI KEGIATAN Acara ini terdiri dari berbagai rangkaian, yaitu : Kompetisi /Lomba : - Kompetisi Musik Kreatif - Kompetisi Tari Topeng - Kompetisi Musik Marawis/Hadroh - Lomba Menulis dan Baca Puisi - Lomba Photo Iklan Pariwisata Cirebon
Pameran : - Pameran Lukisan dan Kerajinan - Pameran Batik - Wisata Jajanan Kuliner - Bazaar Buku Pagelaran/ Pementasan : o Angklung Bungko - Sampyong o Tari Topeng o Wayang Wong o Musik Etnik Kontemporer Seminar : o Seminar Tentang Karawitan Cirebon o Seminar Tentang Perkembangan dan Pewarisan Seni Budaya D. PRODUK YANG DIPAMERKAN DALAM BAZAAR 1. Kuliner 2. Kerajinan tangan (tadisional/modern) 3. Fashion 4. Buku-buku pelajar, mahasiswa maupun umum 5. atau apapun yang berkaitan dengan khas budaya. E. RELEVANSI KEGIATAN Kegiatan ini relevan dengan : a. Brain dan Motto Institut Studi Islam Fahmina (ISIF) Cirebon: Memadukan Teori, Praktek dan Transformasi Sosial Berbasis Tradisi & Kebudayaan Lokal serta Pemikiran Agama yang Kritis. b. AD/ART, Prinsip, dan Program Kerja LKM Rumba Grage ISIF Cirebon F. MOTTO KEGIATAN Melestarikan Seni Budaya Dalam bahasa Cirebon berarti MEMAYU BUDAYA dengan semangat rob tan nana surut menjadi wacana untuk memberikan sentuhan dan ajakan kepada semua lapisan masyarakat akan warisan seni budaya yang mempunyai nilai-nilai luhur sehingga bisa menghantarkan citra bangsa menuju jati diri dan mandiri. G. TEMPAT &WAKTU PELAKSANAAN. Puncak Pagelaran dan Pementasan Seni Budaya Cirebon ini akan diselenggarakan pada: Hari / Tanggal : 28-30 Juni 2013 Tempat : Gedung Negara Cirebon Adapun Roud Down acara Terlampir
H. TUJUAN KEGIATAN Memayu Budaya : 1. Sebagai upaya pelestarian Budaya Cirebon; 2. Sebagai upaya peningkatan Intelektual siswa SMA/MA/SMK, Santri & Umum; 3. Mampu menjadi pendorong bagi lingkungan masyarakat untuk lebih peduli pada nilai-nilai kearifan lokal, dan mulai bertutur jujur tentang realita sekitar dengan corong kebudayaan lokal. Bazaar: 1. Menjual produk Murah untuk masyarakat 2. Memberi informasi kekhasan tradisi (baik kuliner, fashion, dsb) kepada masyarakat umum dan khususnya di Wilayah III Cirebon 3. Kerjasama antara kampus ISIF Peserta Bazaar, ataupun sesama Peserta Bazaar dan saling tukar informasi dalam kegiatan Bazaar untuk kedepannya. 4. Sebagai bagian dari promosi Peserta Bazaar dan informasi ke khalayak umum. I. KEPANITIAAN Pihak penyelenggara kegiatan adalah LKM (Lembaga Kebudayaan Mahasiswa) Rumba Grage Rumpun Budaya Grage, Institut Studi Islam Fahmina ( ISIF ) Cirebon, didirikan pada awal tahun 2010 yang beralamat di : Jalan Swasembada No. 15 Karyamulya Majasem Kota Cirebon. LKM (Lembaga Kebudayaan Mahasiswa) Rumba Grage dalam kiprahnya mencoba fokus dalam pelestarian seni dan kebudayaan yang ada di wilayah Cirebon, dengan melakukan beberapa pelatihan Lukisan Kaca, Latihan Karawitan, Belajar Menulis & Membaca Carakan (Aksara Kuno), mengkaji naskah-naskah dan berapresiasi dalam pengembangan nilai-nilai tradisi dan budaya lokal. Mempromosikan seni budaya Cirebon dengan media Seni Musik, Wayang Kreasi, Lukisan dan Cinderamata di beberapa kalangan masyarakat, seperti Pesantren, Keraton, Gereja, Pameran dan perkantoran Pemerintah dengan harapan bisa membawa seni budaya lokal semerbak mempesona di mata dunia. Sekretariat : Kampus ISIF LKM ( Lembaga Kebudayaan Mahasiswa ) - -Rumba Grage ( Rumpun budaya Grage ) Jalan Swasembada No. 15 Karyamulya Majasem Kota Cirebon 45132 Phone : 089660352035 089605056449 Website : www.isif.ac.id Adapun susunan kepanitiaan Terlampir.
J. TAGET PENGUNJUNG/AUDIENCE Pagelaran dan Pementasan Seni Budaya Cirebon ini akan dihadiri oleh para pelajar se wilayah III Cirebon (Kota & Kabupaten Cirebon, Indramayu, Kuningan, Majalengka) dari masing-masing peserta/group dan siswa-siswi lainnya yang ikut mendukung sekolahnya, guru-guru pembimbing, remaja-remaja dan masyarakat yang ingin menyaksikan kegiatan ini. Kami berharap bisa memberikan input bagi para pengunjung dan ikut memberikan motivasi yang berarti untuk kemajuan seni budaya dan tradisi lokal, khususnya seni budaya Cirebon untuk lebih semangat lagi dalam membangun nilai-nilai kearifan lokal. K. ANGGARAN DANA Adapun anggaran yang digunakan untuk acara ini diperoleh dari berbagai pihak, diantaranya Instansi Pemerintah, Swasta, Perusahaan, dan pihak Donatur lainnya. L. BENTUK KERJASAMA DALAM BAZAAR Dalam hal ini kami mengajak para Calon Bazaar untuk ikut berpartisipasi dalam rangkaian kegiatan ini, dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Membayar uang sebesar Rp 350.000,- kepada pihak panitia (pembayaran paling lambat tanggal 21 Juni 2013) 2. Memberi discount ke Konsumen sebesar 20 % (min) s/d 70% 3. Plus (tambahan) discount 10% untuk panitia (memiliki Id Card) yang membeli buku Dimana nantinya pihak penerbit berhak mendapatkan : 1. Berhak mengikuti, menjadi peserta, dan menyelenggarakan usaha dalam bazaar buku 2. Keuntungan penjualan menjadi hak sepenuhnya Peserta Bazaar (Non-profit sharing) 3. Ruang & Tenda seluas 3 x 3 m *(Adapun perlengkapan lainnya seperti rak, meja ataupun staf penjaga stand disediakan oleh Calon Peserta Bazaar bersangkutan) Untuk menjadi peserta, silahkan pihak peserta Bazaar mengisi formulir kepesertaan terlampir dan mengembalikan secepatnya kepada Sekretariat ISIF - Jalan Swasembada No. 15 Karyamulya Majasem Kota Cirebon 45132 sampai batas tanggal 21 Juni 2013 cap pos. Ketentuan lanjutan akan dijelaskan dalam Technical meeting yang akan diadakan 1 hari sebelum acara Memayu dilaksanakan, Kamis, 27 Juni 2013 pukul 10.00 WIB.
M. PENUTUP Demikianlah PROPOSAL ini kami buat, tanpa dukungan dari semua pihak yang terkait acara ini mungkin tak akan berjalan lancar. Maka dari itu, besar harapan kami akan terjalin suatu hubungan kerjasama, sehingga acara ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang sudah diagendakan dalam dalam proposal ini. Kami memohon maaf jika dalam penyampaian proposal ini tidak sesuai dengan apa yang dikehendaki, dengan segenap kerendahan hati kami haturkan Terima Kasih. PANITIA MEMAYU BUDAYA Rob tan nana surut (Banjir Semangat Memelihara Kebudayaan) Cirebon, 20 Mei 2013 Ketua Panitia Sekretaris Sukanda Diaz Alauddin Mengetahui : Ketua LKM Rumba Grage Williyanto
Kepada Yth. Sekretariat Memayu Budaya rob tan nana surut Kampus ISIF Jalan Swasembada No. 15 Karyamulya Majasem Kota Cirebon 45132 Formulir Kepesertaan Bazaar Kami yang bertandatangan dibawah ini : Nama Jabatan Nama Perusahaan Telepon Fax E-mail :... :... :... :... :... :... Bersedia ikut dan berpartisipasi dalam bazaar yang diselenggarakan sebagai salah satu dari rangkaian acara Memayu Budaya rob tan nana surut pada tanggal 28-30 Juni 2013 di halaman Gedung Negara Kota Cirebon. Menyatakan bersedia mengikuti dan memahami syarat dan ketentuan yang berlaku : 1. membayar sewa stand seluas 3 x 3 m sebesar Rp. 350.000,- (Tiga ratus Lima puluh ribu rupiah)* 2. keuntungan penjualan sepenuhnya menjadi hak kami selaku Peserta Bazaar (non profit sharing). 3. Memberi discount ke Konsumen sebesar 20 % (min) s/d 70% 4. Plus (tambahan) discount 10% untuk panitia (memiliki Id Card) yang membeli produk Bazaar Demikian Formulir ini kami tandatangani untuk dicatat sebagai salah satu peserta Bazaar...., Juni 2013. Peserta, (...) *) dibuktikan dengan menyerahkan fotocopy kwitansi/rekening pendaftaran.