BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Kelas (PTK) pada siswa kelas VIIC SMP Negeri 3 Pandak, dapat disimpulkan bahwa: 1. Untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar matematika siswa kelas VIIC SMP Negeri 3 Pandak dengan model kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) adalah setiap siswa mengerjakan soal materi yang ada di LKS secara individu, kemudian siswa berdiskusi dalam mengerjakan soal materi yang ada di LKS tersebut dengan teman sebangkunya, dan setelah mendiskusikan soal materi yang ada di LKS tersebut, siswa mempresentasikan hasil diskusinya kepada teman sekelasnya sehingga siswa banyak aktif dalam mengikuti pembelajaran matematika di kelas dan hasil belajar matematika siswa juga semakin meningkat. 2. Keaktifan belajar siswa kelas VIIC SMP Negeri 3 Pandak dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) mencapai rata-rata sebesar 68,03% (kriteria sedang) pada siklus I, meningkat menjadi 89,38% (kategori sangat tinggi) pada siklus II. Berdasarkan hasil observasi keaktifan siswa untuk tiap indikator pada tiap siklus adalah sebagai berikut: a. Pada indikator visual activities prosentasenya sebesar 98,28% (kategori sangat tinggi) pada siklus I, meningkat menjadi 100% (kategori sangat tinggi) pada siklus II. b. Pada indikator oral activitiesprosentasenya sebesar 40,51% (kategori rendah) pada siklus I, meningkat menjadi 76,29% (kategori tinggi) c. Pada indikator listening activitiesprosentasenya sebesar 89,65% (kategori sangat tinggi) pada siklus I, meningkat menjadi 100% pada siklus II. d. Pada indikator writing activitiesprosentasenya sebesar 100% (kategori sangat tinggi) pada siklus I dan siklus II.
e. Pada indikator motor Activitiesprosentasenya sebesar 100% (kategori sangat tinggi) pada siklus I dan siklus II. f. Pada indikator mental activitiesprosentasenya sebesar 78,44% (kategori tinggi) pada siklus I, meningkat menjadi 99,14% (kategori sangat tinggi). g. Pada indikator emotional activitiesprosentasenya sebesar 44,82% (kategori rendah) pada siklus I, meningkat menjadi 74,13% (kategori tinggi). 3. Hasil belajar siswa kelas VIIC SMP Negeri 3 Pandak sebelum dilakukan pembelajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) mencapai rata-rata sebesar 62,19 (kategori rendah) dengan ketuntasan hasil belajar sebesar 44,83%, pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa meningkat menjadi 68,39 (kategori sedang) dengan ketuntasan hasil belajar sebesar 58,62%, dan pada siklus II rata-rata hasil belajar siswa meningkat kembali menjadi 76,79 (kategori tinggi) dengan ketuntasan hasil belajar sebesar 82,75%. B. Saran Berdasarkan hasil penelitian ini, ada beberapa saran yang perlu dilakukan, antara lain sebagai berikut: 1. Guru disarankan untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) sebagai model pembelajaran matematika di SMP Negeri 3 Pandak untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. 2. Model pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share (TPS) dapat dijadikan salah satu alternatif bagi peneliti berikutnya untuk meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa, khususnya pada pelajaran matematika.
DAFTAR PUSTAKA Arifin, Zainal. 2012. Pengembangan Pembelajaran Aktif Dengan ICT. Yogyakarta: PT. Skripta Media Creative. Dimyati dan Moedjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Djamarah, Syaiful B. 2012. Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru. Surabaya: Usaha Nasional. Djamarah, Syaiful B. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Isjoni. 2011. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Kurniawan, Deni. 2011. Pembelajaran Terpadu Teori dan Praktek Penilaian. Bandung: Cendekia Utama. Nasution. 2011. Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar & Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Purwanto: 2011. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Pustaka Pelajar. Rohani, Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta. PT. Rineka Cipta. Saefudin, Abdul Aziz. 2012. Meningkatkan Profesionalisme Guru dengan PTK. Yogyakarta: PT. Cipta Aji Parama. Sardiman. 2011. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Silberian, Melvin. 2006. Active Learning. Bandung: Nusamedia. Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta. Suherman, Erman. 2001. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: UPI. Sumaryanta dan Endang Susetyowati. 2005. Teknologi Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Universitas PGRI Yogyakarta. Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Suyadi. 2010. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Yogyakarta: DIVA press. Trianto. 2014. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif, dan Kontekstual. Jakarta: Kencana. Wijaya, Ariyadi. 2012. Suatu alternative Pendekatan Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: Graha Ilmu. Yamin, Martinis. 2010. Kiat Membelajarkan Siswa. Jakarta: Gaung Persada Press. Zaini, Hisyam, dkk. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.