PERMASALAHAN KESEHATAN WANITA DALAM DIMENSI SOSIAL DAN UPAYA MENGATASINYA By : Basyariah Lubis, SST, MKes
KEKERASAN Defenisi Kekerasan pada Wanita : Kata kekerasan terjemahan dari violence yaitu suatu serangan terhadap fisik seperti perkosaan, penyiksaan maupun integritas mental psikologi (non fisik)
BENTUK-BENTUK KEKERASAN YANG DI ALAMI WANITA 1. Kekerasan fisik Menampar Memukul Mengabaikan kesehatan istri Melukai dengan senjata
2. Kekerasan psikologis / emosional Penghinaan Mengancam akan menceraikan Memisahkan istri dari anakanaknya Sirkumsisi pada bayi perempuan Pemukulan selama kehamilan
3. Kekerasan seksual Pengisolasian istri dari kebutuhan batinnya Pemaksaan hubungan seksual dengan pola yang tidak dikehendaki istri Memaksa melakukan hubungan seksual
4. Kekerasan ekonomi Tidak diberi nafkah Menelantarkan pendidikan anak Membiarkan istri bekerja kemudian penghasilan dikuasai suami Remaja di paksa kawin dengan berbagai alasan Anak-anak di paksa untuk mencari nafkah
Dampak kekerasan terhadap kesehatan reproduksi wanita Kekerasan terhadap wanita menyebabkan penderitaan, tidak tenang, kehilangan percaya diri, kerusakan organ reproduksi, selain itu dapat menyebabkan gangguan mental pada korban dan anaknya Pelanggaran hak-hak azazi yang paling berat dan mendasar
Upaya yang dapat dilakukan dalam menghadapi permasalahan kesehatan wanita akibat kekerasan 1. Mengkaji semua wanita yang masuk kesistem pelayanan kesehatan yang potesial terjadi penyalahgunaan 2. Dalam memberikan yan harus nyaman bekerja dengan korban dan keluarganya
3. Pemberi yan harus mempunyai pengetahuan dasar yang luas pada fenomena ini, ketrampilan, komunikasi yang baik 4. Jika wanita hamil, dpt dikembangkan jaringan kerja dukungan dengan team kesehatan lainnya yang dilibatkan selama perawatan diri
5. Pelayanan konseling ditawarkan kepada suami dan istri 6. Jika wanita yang telah mengalami kekerasan dalam taraf membahayakan jiwa, bidan dapat memberikan alamat / nomor telepon tempat pelindungan, kelompok pendukung bantuan legal atau organisasi yang memperjuangkan hak perempuan
PELECEHAN SEKSUAL Defenisi pelecehan seksual : Perilaku/tindakan yang mengganggu, menjengkelkan dan tidak diundang yang dilakukan seseorang atau kelompok orang terhadap orang lain, berkaitan langsung dengan jenis kelamin pihak yang diganggunya dan dirasakan menurunnya martabat dan harkat diri orang yang diganggu
PENYEBAB PELECEHAN SEKSUAL 1. Ditinjau dari korban Umumnya mereka tidak mempunyai rasa percaya diri yang kuat sehingga sikap tubuh mereka tampak lemah, tidak agresif serta tampak mudah dipermainkan, pemalu, berdandan serta memakai perhiasan secara berlebihan, kurang pandai mengekspresikan diri, tidak segera bertindak diawal-awal adanya gejala yang mengarah pada terjadinya pelecehan sehingga pelecehan berlanjut.
2. Ditinjau dari sipeleceh a. Kehidupan personalnya kurang memuaskan interpersonal dengan orang lain tidak begitu baik b. Mempunyai kemarahan mendalam secara psikologis c. Keinginan menunjukan kekuasaan
d. Pernah dilecehkan sewaktu kecil e. Tidak mampu membedakan antara lelucon, bercanda dan pelecehan f. Umumnya mereka tidak memiliki kendali fisik, mental, emosional, dan spritual yang rendah g. Pemahaman moral dan etika yang rendah
3. Ditinjau dari tempat dan waktu a. Situasi kerja memungkinkan terjadinya kerja pelecehan b. Terdapat ruangan dan sudut-sudut yang tertutup dan tidak tersupervisi c. Kerja lembur d. Pusat perbelanjaaan e. Kedaraan umum
DAMPAK PELECEHAN SEKSUAL Dampak utama yang sering timbul adalah kejengkelan, stres, marah, kebencian pribadi, kehilangan rasa percaya, ketakutan, rasa berdosa, frustasi, rasa tidak berdaya, dan menarik diri,
UPAYA MENGHADAPI PELECEHAN SEKSUAL 1. Katakan TIDAK! Dengan tegas, tanpa senyum dan minta maaf 2. Melapor kepihak berwajib dengan saksi mata 3. Tidak menggunakan pakaian yang terbuka
4. Tidak berdandan dan menggunakan perhiasan yang berlebihan 5. Tidak berjalan sendirian ditempat yang gelap 6. Tidak sembarangan menerima bantuan, jasa atau hadiah dari laki-laki
CONTOH-CONTOH PELECEHAN SEKSUAL 1. Sentuhan atau kedekatan fisik yang tidak diundang seperti mendorong alat kelamin (penis atau dada) pada korban 2. Agresif fisik seperti ciuman atau menepuk bagian tubuh tertentu ( pantat, pundak, payudara)
3. Gerak-gerik tubuh (sok akrab) bersifat menjurus kearah hubungan seksual 4. Menunjukan gambar seksual
PERKOSAAN Pengertian perkosaan : Tindak kekerasan atau kejahatan seksual yang berupa hubungan seksual yang dilakukan laki-laki terhadap perempuan dengan kondisi : 1. Tidak atas kehendak dan persetujuan perempuan 2. Dengan persetujuan perempuan tapi dengan ancaman
3. Dengan persetujuan perempuan namun dengan penipuan dalam KUHP (pasal 285) disebutkan perkosaan adalah kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa seseprang perempuan bersetubuh dengan laki-laki di luar pernikahan
JENIS PERKOSAAN 1. Berdasarkan pelakunya a. Perkosaan oleh orang yang dikenal. Ini dilakukan oleh kelurga b. Perkosaan oleh pacar, terjadi saat korban berkencan dengan pacarnya c. Perkosaan dalam perkawinan. Biasanya terjadi pada istri yang mempunyai ketergantungan pada suami d. Perkosaan oleh orang asing. Perkosaan ini sering disertai dengan kejahatan lain seperti perampokan, pencurian dll
2. Berdasarkan cara melakukannya a. Perkosaan dengan janji-janji/penipuan. Contoh : janji korban akan dinikahi b. Perkosaan dengan ancaman halus, hal ini terjadi pada korban yang mempunyai ketergantungan social ekonomi c. Perkosaan dengan paksaan (fisik), dilakukan dengan mengancam dengan senjata d. Perkosaan dengan memakai pengaruh tertentu. Contohnya dengan obat bius, perangsang, guna-guna, hipnotis
3. Dampak perkosaan a. Perasaan mudah marah b. Takut, cemas, gelisah c. Merasa bersalah d. Malu e. Menyalakan diri sendiri f. Ingin melupakan perkosaan yang telah terjadi g. Merasa diri tidak normal, kotor, berdosa, tidak berguna h. Merasa lelah, tidak gairah i. Ingin bunuh diri
UPAYA MENGATASINYA Apa yang harus dilakukan bila terjadi perkosaan : a. Segera melapor kepolisi b. Meminta untuk dilakukan visum antepartum oleh dokter yang berwewenang c. Jangan membersikan diri / mandi karena sperma, serpihan kulit / rambut pelaku bisa dijadikan barang bukti d. Perawatan pasca truma kejiwaan e. Yakinkan diri bahwa korban adalah orang yang bersalah
KIAT-KIAT MENGHINDARI PERKOSAAN a. Bertingkah laku wajar b. Bersikap tegas, tunjukan sikap dan tingkah laku percaya diri c. Pandai membaca situasi. Berjalan cepat dengan tenang d. Hindari berjalan sendiri ditempat gelap e. Jika ingin pergi harus sudah tau alamatnya f. Belajar beladiri untuk mempertahankan diri kita
SIKAP PETUGAS KESEHATAN SAAT MEMERIKSA KORBAN PERKOSAAN a. Bersikaplah dengan baik dan penuh pengertian. Jangan menyalahkan kalau sukar untuk menyentuh/memeriksa b. Rawat gangguan kesehatannya. Berikan obat mencegah kehamilan (KB darurat) dan obat mencegah PMS. Bila telah hamil bantulah untuk membuat keputusan. c. Tulis hasil pemeriksaan yang anda temukan apa adanya sebagai barang bukti bila ingin menempuh jalur hukum d. Rawat kebutuhan kesehatan jiwanya e. Bantu membuat keputusan. Bantu bila ingin melalui jalur hukum / LBH f. Bantulah untuk memberitahu orang tua / keluarga
PEKERJA SEKS KOMERSIAL Pengertian : Pekerja seks adalah setiap orang yang memperjual belikan seks dengan uang atau dengan bermacammacam keuntungan
Penyebab wanita menjadi PSK Banyak orang berpendapat bahwa wanita menjadi pekerja seks dengan uang atau dengan bermacam-macam keuntungan. Tetapi sebagian besar wanita pekerja seks melakukannya karena memerlukan uang untuk membeli makanan, tempat tinggal, membayar utang dll. Kebutuhan yang sangat mendesak ini sering terjadi pada saat wanita kehilangan kendali atas kehidupannya. Sebagai contoh : orang tua meninggal, wanita diceraikan, wanita korban perkosaan, atau hamil diluar nikah.
Masalah kesehatan yang dihadapi PSK PMS Kehamilan Kekerasan SIKAP PETUGAS KESEHATAN DALAM MEMBERIKAN YAN KES KEPADA PSK : 1. Berikan pelayanan secara sopan seperti melayani pasien lain 2. Belajar membuat diagnosa dan mengobati PMS 3. Belajar berbagai jenis obat yang masih efektif, baru, murah 4. Cari pengadaan kondom yang rutin dan cukup bagi masyarakat. Pastikan bahwa pelayanan kes tersedia, termasuk KB, perawatan PMS dan obat yang terjangkau dan penanggulangan obat terlarang
INCEST Hub seksual antara 2 orang didalam atau diluar perkawinan, dimana sebetulnya hub keluarga dekat sehingga secara legal tidak diizinkan melakukan pernikahan. Sering terjadi pada keluarga ekonomi rendah atau broken home
HOMOSEKSUAL Merupakan prilaku seksual dimana seseorang tertarik pada jenis kelamin yang sama atau melakukan hub seksual dengan jenisnya Etiologi : Hereditar Lingkungan Pengalaman homoseksual Pendidikan seks yang minim saat anak-anak Kegagalan identifikasi jenis kelamin
Ada 3 jenis Homoseksual : 1. H. Ekslusif Tidak ada minat pada perempuan Impoten terhadap perempuan 2. H. Fakultatif Perilaku homoseksual hanya untuk menyalurkan dorongan seksual saja 3. Biseksual Dapat mengadakan hub seksual yang memuaskan dengan sesama atau lawan jenis
LESBIANISME Bukan berarti membenci laki-laki Banyak yang bersahabat dengan lakilaki Mencintai perempuan lain Sifatnya lebih pribadi Merasa sebagai perempuan yang kuat dan tidak ingin menjalin hub dengan laki-laki Merasa lebih mandiri