BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

dokumen-dokumen yang mirip
Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN

LAPORAN KINERJA PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2014

Pendahuluan. Bab. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Magelang Tahun

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI TEMANGGUNG NOMOR 25 TAHUN 2015

ORGANISASI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH DAN SEKRETARIAT DPRD KABUPATEN BLORA TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BLORA NOMOR 5 TAHUN 2008

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 31 TAHUN 2016 TENTANG

A. Gambaran Umum Daerah

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB I. Bogor. Kota. Laporan. Pemerintah. daerah mengerahkann. Karena. tata kelola. banyak kelebihbaikan. pemerintahan. masyarakat. yang.

PEMERINTAH KABUPATEN PURBALINGGA Catatan atas Laporan Keuangan Untuk Tahun yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 2013

PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 4 TAHUN 2013 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 3 TAHUN 2012 TENTANG

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

BAB I PENDAHULUAN. Halaman 1

BAB II PERENCANAAN KINERJA

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG

Pemerintah Kabupaten Luwu Utara, Prov. Sulawesi Selatan BAB I PENDAHULUAN. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Tahun 2013 I - 1

Pemerintah Kabupaten Wakatobi

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan yang berdayaguna, berhasil guna, bersih dan. bertanggungjawab, telah diterbitkan Peraturan Presiden Nomor 29

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Reformasi birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pemerintah Kabupaten Sintang Tahun 2013 I. PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. LKjIP BAPPEDA Tahun 2015 I / LATAR BELAKANG

BAB I P E N D A H U L U A N

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Kabupaten Tabalong Tahun 2014 BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN BELITUNG LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) KABUPATEN BELITUNG TAHUN ANGGARAN 2013

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RENCANA STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN BAB I PENDAHULUAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

Dinas Penerangan Jalan & Pengelolaan Reklame. Rumah Sakit Umum Daerah. Dinas Tata Kota & Perumahan. Uraian Dinas Pendidikan Dinas Kesehatan Kota

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKIP ) TAHUN 2016

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG

Lubuklinggau, Mei 2011 BUPATI MUSI RAWAS RIDWAN MUKTI

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PROGRAM LEGISLASI DAERAH PEMERINTAH PROVINSI BALI TAHUN 2009

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

KEPUTUSAN KEPALA BAPPEDA KABUPATEN BLORA NOMOR /2033 TAHUN 2011

PEMERINTAH KABUPATEN MELAWI

IKHTISAR EKSEKUTIF. Pencapaian kinerja sasaran Pemerintah Kabupaten Rote Ndao Tahun 2015 dapat digambarkan sebagai berikut : iii

RENCANA KERJA ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI TAHUN 2012 NOMOR 2

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

B U P A T I S R A G E N

BUPATI TOBA SAMOSIR PROVINSI SUMATERA UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN TOBA SAMOSIR NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI SERUYAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SERUYAN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PENUKAL ABAB LEMATANG ILIR,

WALIKOTA JAMBI PROVINSI JAMBI PERATURAN DAERAH KOTA JAMBI NOMOR 14 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

RINGKASAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH

GUBERNUR JAWA TIMUR GUBERNUR JAWA TIMUR,

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

BUPATI HULU SUNGAI UTARA PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUMAS,

PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

BAB I PENDAHULUAN. Bab I Berisi: 1.1 Pemerintahan 1.2 Kepegawaian 1.3 Kondisi Geografis Daerah 1.4 Gambaran Umum Demografi 1.

BUPATI POLEWALI MANDAR PROVINSI SULAWESI BARAT

GUBERNUR JAWA TENGAH PERATURAN GUBERNUR JAWA TENGAH NOMOR 82 TAHUN 2014 TENTANG

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

Bab I Pendahuluan A. LATAR BELAKANG

BUPATI WONOGIRI PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI NOMOR 25 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI TANAH BUMBU PERATURAN BUPATI TANAH BUMBU NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG

PROVINSI JAWA TENGAH RINGKASAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

Uraian tugas dan fungsi Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat

KATA PENGANTAR. Ponorogo, Maret 2016 BUPATI PONOROGO. Drs. H. IPONG MUCHLISSONI

BUPATI KOTABARU PROVINSI KALIMANTAN SELATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTABARU NOMOR 21 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

Untuk menjamin penyelenggaraan pemerintahan yang demokratis, transparan, akuntabel, efisien dan efektif, penilaian dan pelaporan kinerja

b) Melaksanakan koordinasi antar pelaku pembangunan dalam perencanaan pembangunan daerah. c) Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan

BAB V VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 57 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENATAAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 57 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENATAAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON UTARA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

WALIKOTA PROBOLINGGO

GUBERNUR BALI PERATURAN GUBERNUR BALI NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG PROGRAM LEGISLASI DAERAH PEMERINTAH PROVINSI BALI TAHUN 2012

RENCANA STRATEGIS BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN BAB I PENDAHULUAN

BUPATI SRAGEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN SRAGEN NOMOR 5 TAHUN 2016 TENTANG

Gbr.1 Jaringan di Ruang Sekpri Bupati

KEPUTUSAN WALIKOTA SEMARANG NOMOR : PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI ( PPID ) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA SEMARANG WALIKOTA SEMARANG,

KATA PENGANTAR. Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur

BUPATI HULU SUNGAI TENGAH

Tabel 3.1. Anggaran, Realisasi, dan Pelaksanaan Urusan Wajib

RINGKASAN EKSEKUTIF. Halaman ii

Tabel 3.26 Data Pengadaan Barang/Jasa e-proc TA 2011 s.d Efisiensi (Rp) Pagu Anggaran. Nilai Kontrak (Rp) Tahun

GUBERNUR KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 18 TAHUN 2016 TENTANG

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 15 Tahun 1996 tentang Penetapan Hari Jadi Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Purbalingga lahir pada tanggal 18 Desember 1030 atau hari Sabtu Legi tanggal 3 Rajab tahun 1246 Hijriyah. Kabupaten Purbalingga yang terletak di Karsidenan Banyumas dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Banyumas, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Pekalongan, serta berada di antara beberapa rangkaian pegunungan dan aliran sungai. Di sebelah utara merupakan rangkaian pegunungan Gunung Slamet, Dataran Tinggi Dieng dan bagian selatan merupakan depresi aliran Sungai Serayu. Secara administratif Kabupaten Purbalingga terdiri dari 18 Kecamatan, 224 Desa, 15 Kelurahan, 886 Dusun, 1.530 RW dan 4.968 RT dengan jumlah penduduknya sebanyak 894.062 jiwa yang terbagi atas 441.706 jiwa penduduk laki-laki atau 49,40% dan 452.062 penduduk perempuan atau 50,60%. Penyusunan Laporan Kinerja Pemerintah Kabupaten Purbalingga Tahun 2015 dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Hal ini merupakan bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah kepemerintahan yang baik (good Governance) di Indonesia. Laporan Kinerja ini memberikan penjelasan mengenai pencapaian kinerja Kabupaten Purbalingga selama Tahun 2015. Capaian kinerja (performance results) Tahun 2015 tersebut diperbandingkan dengan Perjnjian Kinerja (performance agreement) Tahun 2015 sebagai tolok ukur keberhasilan pencapaian kinerja organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana target kinerja ini akan digunakan sebagai umpan balik (Feedback) perbaikan dan peningkatan kinerja organisasi secara berkelanjutan (continuing improvement). Dengan disusunnya Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga ini, diharapkan dapat bermanfaat untuk : 1 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015

1. Mendorong Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam menyelenggarakan tugas umum pemerintah dan pembangunan secara baik dan benar, yang didasarkan pada peraturan perundang-undangan yang berlaku, kebijakan yang transparan dan dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat Purbalingga. 2. Menjadikan Pemerintah Kabupaten Purbaalingga yang akuntabel sehingga dapat beroperasi secara efisien, efektif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat dan lingkungan. 3. Menjadikan masukan dan umpan balik dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga. 4. Terpeliharanya kepercayaan masyarakat di Purbalingga terhadap penyelenggaraan Pemerintah Kabupaten Purbalingga. Gambar 1.1 Peta Administrasi Kabupaten Purbalingga B. KONDISI KELEMBAGAAN PERANGKAT DAERAH Kelembagaan Perangkat Daerah Kabupaten Purbalingga mendasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang secara operasional telah diterbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah, Pemerintah Kabupaten Purbalingga telah menata ulang kelembagaan perangkat daerah yang ada 2 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015

menyesuaikan peraturan perundang-undangan dimaksud. Bentuk dari tindak lanjut tersebut diterbitkan Peraturan Daerah sebagai berikut : 1. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 14 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Purbalingga. 2. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 15 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Purbalingga. 3. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 16 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Purbalingga 4. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 17 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja dan Lembaga Lain Kabupaten Purbalingga 5. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 18 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kecamatan dan Kelurahan Kabupaten Purbalingga. Dalam rangka menyusun organisasi kelembagaan pemerintah daerah yang efisien, efektif dan responsive terhadap kebutuhan dan tuntutan masyarakat, setelah berjalan satu tahun, Pemerintah Kabupaten Purbalingga melakukan evaluasi terhadap kelembagaan organisasi perangkat daerah yang ada dengan menggabungkan beberapa fungsi baik dalam skala satuan organisasi maupun skala sub organisasi. Dari hasil kajian evaluasi ini diterbitkan : 1. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 12 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Daerah dan Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Purbalingga. 2. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 13 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Purbalingga. 3. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 14 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Purbalingga 4. Perda Kabupaten Purbalingga nomor 15 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Satuan Polisi Pamong Praja dan Lembaga Lain Kabupaten Purbalingga. Untuk membentuk postur organisasi perangkat daerah yang efisien dan efektif (rightsizing) mengikuti perkembangan dan dinamika kehidupan masyarakat, pada tahun 2012 dilakukan evaluasi terhadap beberapa SKPD yaitu : 1. Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Dikembangkan dari 4 (empat) bidang menjadi 5 (lima) bidang seiring penyerahan pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan dan BPHTB, melalui penerbitan 3 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015

Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 13 tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 13 tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Purbalingga. 2. Kantor Lingkungan Hidup Dalam rangka efektifitas dan merespon dinamika kehidupan masyarakat, diperlukan adanya peningkatan kapasitas Kantor Lingkungan Hidup menjadi Badan Lingkungan Hidup, yang dilegalisasi dengan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 14 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah kabupaten Purbalingga Nomor 14 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga teknis Daerah Kabupaten Purbalingga. 3. UPTD Panti Nugroho Peningkatan kapasitas dari UPTD menjadi Rumah Sakit Khusus Bersalin Daerah (RSKBD) Panti Nugroho melalui Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Nomor 14 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah kabupaten Purbalingga Nomor 14 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga teknis Daerah Kabupaten Purbalingga. Berdasarkan peraturan daerah sebagaimana tersebut di atas, Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Purbalingga terdiri dari : 1. Sekretariat Daerah, 2. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, 3. Dinas Daerah : a. Dinas Pendidikan b. Dinas Kesehatan c. Dinas Pekerjaan Umum d. Dinas Perhubungan dan kominfo e. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil f. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi g. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi h. Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah i. Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan j. Dinas Peternakan dan Perikanan k. Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga 4 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015

4. Lembaga Teknis Daerah dan Lembaga Lain : a. Inspektorat b. BKD c. Bappeda d. BKBPP e. BPPKP f. Bapermasdes g. Badan Lingkungan Hidup h. RSUD i. RSKBD j. Set/Lakhar BPBD k. KPMPT l. Kesbangpol m. Satpol PP n. Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah 5. Kecamatan (18 Kecamatan ); 6. Kelurahan (15 Kelurahan). C. SISTEMATIKA Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015 disusun dengan menggunakan sistematika sebagai berikut : BAB I. PENDAHULUAN Pada bagian ini menguraikan latar belakang dan landasan hukum penyusunan pelaporan kinerja, gambaran umum Kabupaten Purbalingga serta pengantar lainnya. BAB II. PERENCANAAN KINERJA Menjelaskan secara ringkas Rencana Strategis (RPJMD) Kabupaten Purbalingga tahun 2010-2015 dan Perjanjian Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015. A. Rencana Strategis Menyajikan secara singkat mengenai rencana strategis Pemerintah Kabupaten Purbalingga (RPJMD) Tahun 2010-2015 yang meliputi visi 5 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015

misi, tujuan, sasaran serta kebijakan dan program serta kegiatan yang direncanakan. B. Perjanjian Kinerja Menyajikan target-target dari indikator kinerja setiap sasaran strategis sudah diperjanjikan dalam Penetapan Kinerja Pemerintah Kabupaten Purbalingga tahun 2015. BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA A. Capaian Kinerja Pada bagian ini disajikan uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi dan analisis pencapaian kinerja, serta menyajikan keberhasilan dan kegagalan, hambatan/ kendala, dan permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian target-target kinerja yang telah ditetapkan serta langkah-langkah antisipatif yang akan diambil untuk perbaikan dan peningkatan kinerja organisasi di tahun berikutnya secara berkelanjutan. B. Realisasi Anggaran Akuntabilitas keuangan, disajikan pada akhir bab ini dengan cara menyajikan alokasi dan realisasi anggaran. BAB IV. PENUTUP Mengemukakan tinjauan secara umum dan singkat tentang keberhasilan dan kegagalan, permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja instansi yang bersangkutan serta strategi pemecahan masalah yang akan dilaksanakan di tahun mendatang. LAMPIRAN-LAMPlRAN 1. Dokumen Perjanjian Kinerja yang telah ditandatangani. 2. Daftar Penghargaan yang diterima oleh Pemerintah Kabupaten Purbalingga Tahun 2015. 6 Laporan Kinerja Kabupaten Purbalingga Tahun 2015