HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TENTANG MUTU PELAYANAN POLIKLINIK DIAN NUSWANTORO DENGAN KEPUTUSAN PEMANFAATAN ULANG DI UPT POLIKLINIK DIAN

dokumen-dokumen yang mirip
isikes JURNAL KESEHATAN

HUBUNGAN PENGETAHUAN DOKTER DENGAN KELENGKAPAN DOKUMEN REKAM MEDIS RAWAT JALAN DI POLIKLINIK NEUROLOGI RSUP DR. KARIADI SEMARANG OKTOBER 2008.

HUBUNGAN ANTARA MUTU JASA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS RANOTANA WERU

: Dimensi Kualitas, Kepuasan Pasien, Askes Sosial, Pelayanan Rawat Jalan, Rumah Sakit

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI BP.GIGI PUSKESMAS KELAYAN DALAM KOTA BANJARMASIN

HUBUNGAN PELAYANAN POSYANDU X DENGAN TINGKAT KEPUASAN LANSIA

ABSTRAK. Kata kunci: persepsi, minat, remaja, alat ortodontik cekat, maloklusi

HUBUNGAN TINGKAT KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN IBU DAN ANAK DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS SUKOHARJO KARYA TULIS ILMIAH

HALAMAN PENGESAHAN. Artikel Ilmiah

BAB IV HASIL PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI KUALITAS ASUHAN IBU NIFAS DAN KEPUASAN PASIEN DI RSUD SURAKARTA

SKRIPSI HUBUNGAN PENERAPAN KOMUNIKASI EFEKTIF PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN DI RSUD DR. ADNAAN WD PAYAKUMBUH TAHUN 2016

Hubungan Pengetahuan Pasien dan Praktik Petugas Pasien BPJS Dengan Waktu Pelayanan Rawat Jalan Diloket Di RSUD Dr. Adhyatma, MPH Semarang Tahun 2016

PEMANFAATAN PELAYANAN PENGOBATAN DI PALANG MERAH INDONESIA KOTA SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI KUALITAS PELAYANAN OBSTETRI NEONATAL EMERGENSI DASAR (PONED) DENGAN KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS GAJAHAN KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS GAJAHAN SURAKARTA DENGAN KEPUASAN PASIEN PESERTA PKMS (PEMELIHARAAN KESEHATAN MASYARAKAT SURAKARTA)

Inpatient Satisfaction of Nursing Services in RSUP Dr. Kariadi Semarang

Volume 3 / Nomor 1 / April 2016 ISSN :

Arista Noviyanti*), Dr. dr. Sri Andarini, M.Kes**), Retno Astuti S, SS.MM**) ABSTRACT PENDAHULUAN

HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN ANTENATAL CARE BIDAN DENGAN KEPUASAN IBU HAMIL DI PUSKESMAS SANGKRAH TAHUN 2013

**) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Jl Nakula I N Semarang ABSTRACT

ABSTRACT. Keywords : Public clinics, Perception Mother, Toddler Diarrhea, Medical personnel, Utilization Repeat. PENDAHULUAN

Windi Tatinggulu*, Rooije.R.H.Rumende**, Tinneke Tololiu**.

HUBUNGAN ANTARA BESARNYA JASA PELAYANAN BPJS DENGAN TINGKAT KEPUASAN KERJA DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS MOJOWARNO JOMBANG

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT DI POLIKLINIK GIGI RSUD KABUPATEN BADUNG

Ika Setyaningrum *), Suharyo**), Kriswiharsi Kun Saptorini**) **) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro

* Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG METODE PENGAJARAN DOSEN DENGAN PRESTASI BELAJAR MAHASISWA KEPERAWATAN STIKES AISYIYAH SURAKARTA

CORRELATION OF KNOWLDEGE OF REGISTRATION EMPLOYEE ON BPJS TO SERVICES QUALITY OF BANDARHARJO PUBLI HEALTH CENTER SEMARANG CITY 2015

JURNAL VISIKES - Vol. 10 / No. 1 / April 2011

Kata Kunci : Tingkat Pendidikan, Pendapatan, Persepsi, Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan.

HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN PERAWAT DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT INAP KELAS 3 DI RSUD DR. R. GOETENG TAROENADIBRATA PURBALINGGA TAHUN 2016

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi, Manado

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado

HUBUNGAN MUTU PELAYANAN KEPERAWATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PADA KLIEN STROKE DI RSUD WATES

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi **Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN RUANG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PANTI WALUYA MALANG ABSTRAK

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP DENGAN TINDAKAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) SEKOLAH PADA SISWA SEKOLAH DASAR NEGERI 112 MANADO

HUBUNGAN KINERJA PERAWAT DENGAN KEPUASAN KERJA PERAWAT DI RUANG RAWAT INAP RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: Nopia Wahyuliani

ANALISIS DEMAND MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN RAWAT INAP DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MEDAN DELI, PUSKESMAS BROMO DAN PUSKESMAS KEDAI DURIAN TAHUN 2013

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KAMAR OBAT PUSKESMAS KABUPATEN JEPARA TAHUN 2017

HUBUNGAN ANTARA BAURAN PEMASARAN DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT INAP DI UPTD RUMAH SAKIT MATA PROVINSI SULAWESI UATARA

PERSEPSI TENTANG MUTU PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN PASIEN POLIKLINIK GIGI DI PUSKESMAS MUTIARA KABUPATEN ASAHAN TAHUN Oleh :

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP SUAMI TENTANG INISIASI MENYUSU DINI DI PUSKESMAS SIBELA SURAKARTA KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TERHADAP MANAJEMEN PENINGKATAN MUTU BERBASIS SEKOLAH DENGAN PRESTASI BELAJAR

Performance Hospital Service Against The Level Of Anxiety In Child. Performance Pelayanan Rumah Sakit Terhadap Tingkat Kecemasan Anak

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi

HUBUNGAN ANTARA PELAYANAN DOKTER DENGAN KEPUASAN PASIEN DI INSTALASI RAWAT INAP A BADAN LAYANAN UMUM RUMAH SAKIT UMUM PUSAT PROF. DR. R. D. DR. R.

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA DIPLOMA III KEPERAWATAN TERHADAP METODE BIMBINGAN KLINIK DI INSTALASI RAWAT INAP RSD dr. SOEBANDI JEMBER TAHUN 2010

PENGARUH PROSEDUR DAN FASILITAS PELAYANAN TERHADAP KUALITAS PELAYANAN PESERTA PROGRAM JAMKESMAS DI PUSKESMAS I CILONGOK

MUTU PELAYANAN DAN KOMUNIKASI TERAUPETIK YANG BAIK MENINGKATKAN KEPUASAN PASIEN PENGGUNA BPJS KESEHATAN DI RSI NU DEMAK

Rahmawati, Murwati, Henik Istikhomah Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Kebidanan

BAB III METODE PENELITIAN. antara variabel bebas dan terikat dengan pendekatan cross sectional, artinya

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS MUTU PELAYANAN KESEHATAN DI RUANG RAWAT INAP RUMAH SAKIT DAERAH MADANI PROVINSI SULAWESI TENGAH. Aminuddin 1) Sugeng Adiono 2)

ANALISA KETIDAKLENGKAPAN DATA DOKUMEN REKAM MEDIS RAWAT INAP PADA KASUS GASTROENTERITISDI RSU SINAR KASIH PURWOKERTO PERIODE TRIWULAN IV TAHUN 2012

KEAKURATAN KODE DIAGNOSA UTAMA DOKUMEN REKAM MEDIS PADA KASUS PARTUS DENGAN SECTIO CESAREAN DI RUMAH SAKIT PANTI WILASA CITARUM TAHUN 2009

Correlation Analysis between Patient Characteristic with Patient Satisfactory Level in RSGMP UMY

HUBUNGAN PERSEPSI DENGAN PEMBERIAN ASI EKSLUSIF PADA IBU BEKERJA DI KELURAHAN WIROGUNAN KOTA YOGYAKARTA NASKAH PUBLIKASI

Fransiskus Asisi Gandur¹, Akhmad Toha¹, Priana Tri Widyastiti¹ ABSTRACT

HUBUNGAN PERILAKU PERAWAT DALAM MEMBERIKAN LAYANAN KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN DI POLI UMUM PUSKESMAS PANJATAN 1 KULON PROGO

HUBUNGAN ANTARA KUALITAS JASA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN MINAT PEMANFAATAN KEMBALI DI PUSKESMAS SONDER

HUBUNGAN PERSEPSI PASIEN TENTANG MUTU PELAYANAN TENAGA KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN DI IGD PAVILIUN ABIYASA RSUD PROF. DR

HUBUNGAN PENGETAHUAN PEMANFAATAN BUKU KIA DENGAN KEMAMPUAN PERAWATAN BALITA PADA IBU BALITA DI POSYANDU LARAS LESTARI NOGOTIRTO SLEMAN

VOTEKNIKA Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika

ANALISIS PELAYANAN FISIOTERAPI TERHADAP KEPUASAN PASIEN RAWAT JALAN REGULER DI UNIT REHABILITASI MEDIK DI RSUD DR. MOEWARDI NASKAH PUBLIKASI

PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PEMBIMBING AKADEMIK (PA) DENGAN SIKAP UNTUK BERKONSULTASI DI PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN STIKES AISYIYAH YOGYAKARTA

FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

Keywords:. Knowledge, Attitude, Action in the Utilization of PHC.

LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL ILMIAH

TINJAUAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA MAHASISWA KESEHATAN DAN NON KESEHATAN DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PASIEN KEHILANGAN GIGI TETAP DENGAN MINAT PEMAKAIAN GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, STATUS PENDIDIKAN, DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN DAN SIKAP MAHASISWA FAKULTAS KESEHATAN UDINUS DENGAN PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL TAHUN 2014

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

Darmayanti Wulandatika. Program Studi D3 Kebidanan Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

KORELASI ANTARA TINGKAT PENDIDIKAN DAN HARAPAN SERTA PERSEPSI PASIEN DALAM PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK X DI DAERAH SEMINYAK

HUBUNGAN PELAYANAN KIA/KB DENGAN KEPUASAN PASIEN DI PUSKESMAS PULO

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BPJS PARTICIPANTS KNOWLEDGE ABOUT THE FLOW OF OUTPATIENT SERVICES PROCEDURES AT Dr. KARIADI HOSPITAL IN SEMARANG

MUTU PELAYANAN DAN TINGKAT KEPUASAN PASIEN DI KLINIK TERPADU POLITEKNIK KESEHATAN SURAKARTA INTISARI

ABSTRAK TINJAUAN TATA LAKSANA PELAYANAN KESEHATAN MELALUI SISTEM ASURANSI KESEHATAN DI RSUD PROF. DR. WZ. JOHANNES KUPANG TAHUN 2009

Dian Taviyanda. Keyword : Perception, Therapeutic Communication, Nurse

Aditya Tjahya P, Hari Susanta Nugraha, Andi Wijayanto ABSTRACT

Catur Setiya Sulistiyana, Yogi Irawan Fakultas Kedokteran, Universitas Swadaya Gunung Jati, Cirebon

HUBUNGAN PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT

Dwi Sulistyowati Kementerian Kesehatan Politeknik Kesehatan Surakarta Jurusan Keperawatan. Keywords: Knowledge, Attitudes, Behaviors, Inos, Nurse.

ABSTRAK ANALISIS KEPUASAN PENGGUNA ASKES DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PASIRKALIKI. Gede Suwardi

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KINERJA POSYANDU LANSIA DI WILAYAH PUSKESMAS MIROTO SEMARANG

DESKRIPSI MUTU PELAYANAN DAN KEPUASAN PASIEN HIPERTENSI PESERTA PROLANIS BPJS DI PUSKESMAS PATARUMAN III KOTA BANJAR

TESIS. Untuk memenuhi persyaratan Mencapai derajat Sarjana S2. Program Studi Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat Konsentrasi Administrasi Rumah Sakit

FAKTOR-FAKTOR RISIKO YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANDANARAN SEMARANG TAHUN 2013

*Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi

TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN GIGI DAN MULUT DENGAN TINDAKAN MENJAGA KEBERSIHAN GIGI DAN MULUT PADA MURID SD SHAFIYYATUL AMALIYYAH PADA TAHUN

SKRIPSI HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS MEROKOK DENGAN PROFIL TEKANAN DARAH. di RT 03 RW1 Dusun Semambu Desa Paringan Jenangan Ponorogo

GAMBARAN SIKAP PERAWAT DALAM KOMUNIKASI TERAPEUTIK PADA ANAK USIA BALITA OVERVIEW ATTITUDE OF NURSES IN COMMUNICATION THERAPEUTIC IN CHILDREN

HUBUNGAN SIKAP PETUGAS DAN FASILITAS KESEHATAN DENGAN KEPUASAN IBU HAMIL PADA PELAYANAN ANC

Gambaran Tingkat Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan di Instalasi Rawat Inap Ruang B2 THT & Kulit Kelamin RSUP Dr. Kariadi Semarang

Transkripsi:

1

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI MAHASISWA TENTANG MUTU PELAYANAN POLIKLINIK DIAN NUSWANTORO DENGAN KEPUTUSAN PEMANFAATAN ULANG DI UPT POLIKLINIK DIAN NUSWANTORO SEMARANG TAHUN 2015 Ramdhania Ayunda Martiani *), Dyah Ernawati **) *) Alumni Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro **) Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Jl. Nakula I No5-11 Semarang Email; dyahernawatikhanza@yahoo.co.id ABSTRACT Dian Nuswantoro polyclinic established to provide health care facilities to the students. Based on the initial survey found that 46,7% students said they were satisfied and 53,4% students were not satisfied by the services of Dian Nuswantoro polyclinic. The purpose of the study was to describe the relationship between student s perceptions of service quality dian Nuswantoro polyclinic with re-use decisions in dian Nuswantoro Semarang polyclinic. The study was analytic descriptive with cross sectional approach. The total sample was 95 respondents which sample collected by chance that met with researcher. The instrument used questionnaire. Analysis of the data used Spearman rank correlation test. Result showed that the most of the student s perceptions about bad facilities (69,5%), bad services (50,5%), bad of medical and non-medical personnel (56,8%), students do not reuse the service in the Polyclinic (73,7%), there was no relationship between student perceptions about the facility of the Polyclinic ρ- value of 0,501 > 0,05 and there was no relationship between student s perceptions about the service in the Polyclinic with Re-Use Decision on Health Care Utilization in Dian Nuswantoro polyclinic with ρ-value of 0,301 > 0,05 and there was a relationship between student s perceptions of medical and nonmedical personnel in the clinic ρ-value 0,043 < 0,05 with the Re-Use Decision on Health Care Utilization in Dian Nuswantoro Polyclinic. Keywords : Perception, Polyclinic, Service Quality, Re-Use Utilization 2

ABSTRAK UPT Poliklinik Dian Nuswantoro didirikan untuk memberikan fasilitas pelayanan kesehatan kepada mahasiswa. Berdasarkan survei awal di dapatkan sebesar 46,7% mahasiswa menyatakan puas dan 53,4% mahasiswa menyatakan tidak puas oleh pelayanan yang ada di Poliklinik Dian Nuswantoro. Tujuan penelitian untuk menggambarkan hubungan antara mutu pelayanan poliklinik dian nuswantoro dengan keputusan pemanfaatan ulang di UPT poliklinik dian nuswantoro Semarang. Jenis penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 95 responden dengan cara pengambilan sampel secara kebetulan yang bertemu dengan peneliti. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data dengan menggunakan uji korelasi Rank Spearman. Sebagian besar fasilitas buruk (69,5%), tentang pelayanan buruk (50,5%), tentang tenaga medis dan tenaga non medis buruk (56,8%), mahasiswa tidak memanfaatkan ulang pelayanan di Poliklinik (73,7%), tidak ada hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang fasilitas di Poliklinik ρ- value 0,501 > 0,05, tidak ada hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang pelayanan di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro dengan ρ-value 0,301 > 0,05 dan ada hubungan antara tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik ρ-value 0,043 < 0,05 dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro. Kata Kunci : Persepsi, Poliklinik, Mutu Pelayanan, Pemanfaatan Ulang PENDAHULUAN Kesehatan merupakan suatu kebutuhan yang utama bagi masyarakat. Kebutuhan itulah yang menyebabkan masyarakat perlu menjaga kesehatan dan mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik. Pembangunan di bidang kesehatan merupakan salah satu bagian dari pembangunan nasional, pemerintah sebagai institusi tertinggi yang bertanggung jawab atas pemeliharaan kesehatan, yaitu pemerintah diwajibkan menyediakan sarana pelayanan kesehatan. Pembangunan kesehatan merupakan kunci sukses yang menjadi dasar pembangunan lainnya. Era kompetisi saat ini sudah 3

saatnya diantisipasi dengan konsep dan upaya nyata, tanpa itu akan ketinggalan dengan kemajuan tuntutan masyarakat. Masalahnya sangat sulit, karena berhubungan dengan sikap melayani masyarakat (1). Di era globalisasi ini, yang menjadi indikator keberhasilan pelayanan kesehatan di rumah sakit adalah kepuasan pasien. Kepuasan didefinisikan sebagai penilaian pasca konsumsi, bahwa suatu produk yang dipilih dapat memenuhi atau melebihi harapan konsumen, sehingga mempengaruhi proses pengambilan keputusan untuk pembelian ulang produk yang sama. Produk bisa dibedakan menjadi tiga macam yaitu barang tidak tidak tahan lama, barang tahan lama dan jasa (2). Adapun yang menjadi produk poliklinik adalah jasa pelayanan kesehatan. Poliklinik merupakan salah satu instalasi pelayanan kesehatan langsung pada pasien, dimana informasi medis hasil anamnesa, riwayat penyakit, pemeriksaan fisik, diaganosa, perjalanan penyakit dan tindakan poliklinik mulai diperoleh. UPT Poliklinik Dian Nuswantoro merupakan UPT yang didirikan untuk memberikan fasilitas pelayanan kesehatan kepada mahasiswa. Saat ini Poliklinik Dian Nuswantoro menyediakan layanan fasilitas poliklinik umum dan gigi. Berdasarkan survei awal yang dilakukan oleh peneliti didapatkan bahwa 1 mahasiswa puas dengan pelayanan dokter di dapatkan prosentase 6,7%, 1 mahasiswa puas dengan pelayanan perawat di dapatkan prosentase 6,7%, 3 mahasiswa puas dengan pelayanan administrasi di dapatkan prosentase 20% dan 2 mahasiswa puas dengan farmasi/obat di dapatkan prosentase 13,3%. Sedangkan 2 mahasiswa tidak puas dengan pelayanan dokter di dapatkan prosentase 13,3%, 1 mahasiswa tidak puas dengan pelayanan perawat di dapatkan prosentase 6,7%, 1 mahasiswa tidak puas dengan pelayanan administrasi di dapatkan prosentase 6,7% dan 4 mahasiswa tidak puas dengan farmasi/obat di dapatkan prosentase 26,7%. Sehingga jumlah keseluruhan di dapatkan sebesar 46,7% mahasiswa menyatakan puas dan 53,4% mahasiswa menyatakan tidak puas. METODE Jenis penelitian ini deskriptif analitik yang bertujuan untuk 4

menjelaskan dan menggali bagaimana dan mengapa fenomena itu terjadi, kemudian dilakukan analisis dinamika korelasi antara variabel bebas dengan variabel terikat (3). Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional. Pendekatan ini untuk melakukan pengamatan atas variabel-variabel penelitian yang dilakukan dalam waktu yang telah ditentukan oleh peneliti dengan hanya satu kali pengamatan (4). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa yang berobat ke Poliklinik Dian Nuswantoro pada bulan Oktober sampai bulan Desember sebanyak 1729 mahasiswa. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik nonprobability sampling dengan pendekatan yang digunakan accidental quota sampling (5). Besar sampel yang diperoleh dari hasil perhitungan dengan rumus slovin, didaptkan hasi 95 mahasiswa. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Analisa data menggunakan Uji Korelasi Rank Spearman jika ρ- value > 0,05 maka tidak terdapat korelasi, jika ρ-value 0,05 maka terdapat korelasi yang bermakna antara variabel bebas dengan variabel terikat dengan pedoman interprestasi kekuatan korelasi berikut ini : 0,00 0,199 sangat lemah 0,20 0,399 lemah 0,40 0,599 sedang 0,60 0,799 kuat 0,80 1,000 sangat kuat (6) HASIL Berdasarkan hasil penelitian di peroleh data sebagai berikut : 1. Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Fasilitas di Poliklinik Berdasarkan tabel 1 dapat diketahui bahwa sebagian besar fasilitas di poliklinik yaitu 66 mahasiswa (69,5%) mengatakan buruk dan 29 mahasiswa (30,5%) mengatakan baik. 2. Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Pelayanan di Poliklinik Berdasarkan tabel 2 dapat diketahui bahwa sebagian besar pelayanan di poliklinik yaitu 48 mahasiswa (50,5%) mengatakan buruk dan 47 mahasiswa (49,5%) mengatakan baik. 5

3. Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Tenaga Medis dan Tenaga Non Medis di Poliklinik Berdasarkan tabel 3 dapat diketahui bahwa sebagian besar tenaga medis dan tenaga non medis di poliklinik yaitu 54 mahasiswa (56,8%) mengatakan buruk dan 41 mahasiswa (43,2%) mengatakan baik. 4. Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro Berdasarkan tabel 4 dapat diketahui bahwa sebagian besar mahasiswa tidak memanfaatkan ulang pelayanan di poliklinik yaitu 70 mahasiswa (73,7%) mengatakan buruk dan 25 mahasiswa (26,3%) mengatakan akan memanfaatkan ulang pelayanan di Poliklinik. Tabel 1. Distribusi Frekuensi Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Pelayanan di Poliklinik No Pelayanan Frekuensi % 1 Baik 47 49,5 2 Buruk 48 50,5 Tabel 2. Distribusi Frekuensi Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Pelayanan di Poliklinik No Pelayanan Frekuensi % 1 Baik 47 49,5 2 Buruk 48 50,5 Tabel 3. Distribusi Frekuensi Persepsi Mahasiswa Berdasarkan Tenaga Medis dan Tenaga Non Medis di Poliklinik No Tenaga Medis dan Tenaga Non Medis Frekuensi % 1 Baik 41 43,2 2 Buruk 54 56,8 Tabel 4. Distribusi Frekuensi Keputusan Pemanfaatan Ulang di Poliklinik No Keputusan Pemanfaatan Ulang Frekuensi % 1 Memanfaatkan Ulang 25 26,3 2 Tidak Memanfaatkan Ulang 70 73,7 6

5. Hubungan antara Variabel Bebas dengan Variabel Terikat Berdasarkan hasil uji korelasi rank spearman antara variabel bebas dan variabel terikat diperoleh hasil bahwa tidak ada hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang fasilitas di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro dengan ρ-value 0,501 > 0,05 dengan kekuatan korelasi sangat lemah 0,070 (0,00 0,199). Tidak ada hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang pelayanan di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro dengan ρ-value 0,301 > 0,05 dengan kekuatan korelasi sangat lemah 0,107 (0,00 0,199). Ada hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro dengan ρ-value 0,043 < 0,05 dengan kekuatan korelasi lemah 0,208 (0,20 0,399). PEMBAHASAN A. Hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang fasilitas di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro Dari hasil uji korelasi Rank Spearman antara variabel fasilitas di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang Poliklinik Dian Nuswantoro diperoleh ρ-value 0,501 dimana ρ-value > 0,05, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. Ini menunjukkan tidak ada hubungan atau korelasi yang bermakna antara variabel persepsi mahasiswa tentang fasilitas di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang pelayanan kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro. Serta kekuatan korelasi (r) sebesar 0,070 yang berarti variabel persepsi mahasiswa tentang fasilitas di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang pelayanan kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro mempunyai kekuatan korelasi sangat lemah (0,00 0,199). 7

Menurut Notoatmodjo, rendahnya utilisasi (penggunaan) fasilitas kesehatan seperti puskesmas, rumah sakit, poliklinik, dan sebagainya tidak hanya disebabkan faktor fasilitas, tarif yang tinggi, pelayanan yang tidak memuaskan dan sebagainya, tetapi juga dipengaruhi oleh faktor masyarakat itu sendiri, diantaranya persepsi atau konsep dari masyarakat (7). Tabel 5. Hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat Variabel bebas Variabel terikat ρ-value r Kesimpulan Kekuatan Korelasi Persepsi mahasiswa 0,501 0,070 Tidak ada hubungan Sangat lemah tentang fasilitas di Poliklinik Persepsi 0,301 0,107 Tidak ada Sangat mahasiswa Keputusan hubungan lemah tentang pelayanan di Poliklinik Persepsi mahasiswa tentang tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro 0,043 0,208 Ada hubungan Lemah 8

B. Hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang pelayanan di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro Dari hasil uji korelasi Rank Spearman antara variabel pelayanan di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang Poliklinik Dian Nuswantoro diperoleh ρ-value 0,301 dimana ρ-value > 0,05, sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. Ini menunjukkan tidak ada hubungan atau korelasi yang bermakna antara variabel persepsi mahasiswa tentang pelayanan di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang pelayanan kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro. Serta kekuatan korelasi (r) sebesar 0,107 yang berarti variabel persepsi mahasiswa tentang pelayanan di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang pelayanan kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro mempunyai kekuatan korelasi Sangat Lemah (0,00 0,199). Menurut Azwar menyatakan bahwa mutu pelayanan kesehatan bagi seorang pasien terlepas dari rasa puas terhadap pelayanan yang diterima dimana mutu yang baik dikaitkan dengan kesembuhan penyakit, lingkungan perawatan, kecepatan pelayanan, kemudahan prosedur dan pelayanan yang menyenangkan (8). C. Hubungan antara Persepsi mahasiswa tentang tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik dengan Keputusan Pemanfaatan Ulang Pelayanan Kesehatan di UPT Poliklinik Dian Nuswantoro. Dari hasil uji korelasi Rank Spearman antara variabel tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang Poliklinik Dian Nuswantoro diperoleh ρ-value 0,043 dimana ρ-value 0,05, sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Ini menunjukkan ada hubungan atau korelasi yang bermakna antara variabel persepsi mahasiswa tentang tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik dengan 9

keputusan pemanfaatan Ulang Poliklinik Dian Nuswantoro. Serta kekuatan korelasi (r) sebesar 0,208 yang berarti variabel tenaga medis dan tenaga non medis di Poliklinik dengan keputusan pemanfaatan Ulang Poliklinik Dian Nuswantoro mempunyai kekuatan korelasi lemah (0,20 0,399). Menurut Azwar, bahwa mutu pelayanan kesehatan tidak terlepas dari rasa puas pasien terhadap pelayanan yang diterimanya, dimana pasien akan merasa puas dan mau datang kembali jika pelayanan tersebut dilakukan dengan cepat dan ramah (8). KESIMPULAN 1. Sebagian responden berpersepsi bahwa fasilitas yang ada di poliklinik baik (30,5%). 2. Sebagian responden berpersepsi bahwa pelayanan yang ada di poliklinik baik (49,5%). 3. Sebagian responden berpersepsi bahwa tenaga medis dan non medis yang ada di poliklinik baik (43,2%). 4. Sebagian responden akan memanfaatkan kembali pelayanan kesehatan di poliklinik (26,3%). 5. Tidak ada hubungan antara fasilitas di poliklinik dengan keputusan pemanfaatan ulang poliklinik dian nuswantoro dengan nilai ρ-value = 0,501 dan kekuatan korelasi sangat lemah 0,070. 6. Tidak ada hubungan antara pelayanan di poliklinik dengan keputusan pemanfaatan ulang poliklinik dian nuswantoro dengan nilai ρ-value = 0,301 dan kekuatan korelasi sangat lemah 0,107. 7. Ada hubungan antara persepsi mahasiswa tentang tenaga medis dan non medis di poliklinik dengan keputusan pemanfaatan ulang pelayanan kesehatan di UPT poliklinik dian nuswantoro dengan nilai ρ-value = 0,043 dan kekuatan korelasi lemah 0,208. 10

SARAN 1. Bagi Poliklinik Dian Nuswantoro a. Memberi papan petunjuk pasien agar dapat memarkirkan kendaraan yang digunakan di area parkir Udinus gedung C. b. Lebih meningkatkan fasilitas yang tersedia di poliklinik. c. Untuk mempermudah pasien dalam memanfaatkan pelayanan yang ada di Poliklinik maka pihak manajemen dapat membuat dan memperjelas petunjuk dan alur pemeriksaan pasien dari mulai pendaftaran sampai pasien mendapatkan obat. d. Lebih meningkatkan kinerja dari tenaga medis maupun tenaga non medis yang bertugas di Poliklinik Dian Nuswantoro Semarang. 2. Bagi Peneliti lainnya Perlu dilakukan penelitian lebih mendalam secara kualitatif terhadap SDM di Poliklinik Dian Nuswantoro karena masih banyak persepsi responden yang buruk terhadap dokter seperti dokter yang datang kurang tepat waktu ketika waktu pemeriksaan. DAFTAR PUSTAKA 1. Departeman Kesehatan Republik Indonesia. Sistem Kesehatan Nasional. Jakarta. 2004. 2. Tjiptono, Fandy. Service Management Mewujudkan Pelayanan Prima. Yogyakarta : Penerbit Andi. 2008. 3. Sugiono. Statistik untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung. 2000. 4. Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 2006. 156-157. 5. Sugiyono. Statistik Untuk Penelitian. Cetakan ke-7. Alfabeta. Bandung. 2005. 6. Dahlan. Sopiyudin. Statistik Untuk Kedokteran dan Kesehatan. Arkans. Jakarta. 2004. 7. Notoatmodjo, S. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta. 2010. 8. Azwar, Azrul. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Aplikasi Prinsip Lingkaran Pemecahan Masalah. Pustaka Sinar Harapan. Jakarta. 1998. 11