BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. sistem pembayaran dilakukan dengan kredit, penelitian ini memggunakan sistem

dokumen-dokumen yang mirip
PENGEMBANGAN APLIKASI SISTEM PENGATURAN BASIS DATA SECARA ONLINE. Agustinus Noertjahyana, Rendy Pangestu dan Dwi Budiman

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI. Definisi lain dari sistem adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Sekilas Tentang Sistem Ujian Konevensional

BAB III LANDASAN TEORI. sistem, pengertian sistem informasi, sumber dari sistem informasi, dan metodemetode. lainnya yang dipakai dalam pembahasan.

BAB III LANDASAN TEORI. dengan istilah web adalah sebuah sistem terhubung dari hypertext document yang

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Fathansyah Basis data (Database) dapat didefinisikan dalam sejumlah sudut pandang seperti:

BAB III LANDASAN TEORI. kinerja dan memotivasi kinerja individu di waktu berikutnya.

BAB II LANDASAN TEORI. konsep dasar dan definisi-definisi yang berkaitan dengan perangkat lunak yang

MODUL 8 Mengoperasikan Perangkat Lunak Basis Data

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada masa sekarang ini peran basis data sangat menonjol. Pemrosesan Basis Data

BAB II LANDASAN TEORI. berkelanjutan tentang kegiatan/program sehingga dapat dilakukan tindakan

BAB III LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. kualitas sarana dan prasarana pendidikan di Indonesia ditambah lagi kondisi

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep dan Definisi Konsep Sistem

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep Dasar Sistem Aplikasi Pengertian Sistem. Pengertian sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi

BAB 2 LANDASAN TEORI. PT. Gramedia Asri Media atau yang lebih dikenal dengan Toko Buku (TB)

MENGENAL PHP BAB Apakah PHP Itu?

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian mengenai sistem informasi geografis ini sebelumnya sudah banyak

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dijelaskan mengenai teori dasar yang digunakan oleh penulis sebagai acuan dalam membangun aplikasi.

BAB III LANDASAN TEORI. suatu sistem informasi yang memanfaatkan teknologi informasi.

II. TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. Data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktifitas, dan transaksi, yang

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB III LANDASAN TEORI. (customer complaints) adalah umpan balik (feedback) dari pelanggan yang. dapat dilakukan secara tertulis atau secara lisan.

BAB III LANDASAN TEORI. untuk menjelaskan teori-teori yang mendukung penyusunan laporan kerja praktik

BAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas dan juga menjelaskan aplikasi-aplikasi yang akan

kegiatan-kegiatan yang saling berkaitan dan prosedur-prosedur yang saling berhubungan untuk melaksanakan dan mempermudah kegiatan-kegiatan utama

MODUL PRAKTIKUM BASIS DATA TEKNIK INFORMATIKA UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA 2011 PENGENALAN DATABASE MYSQL

BAB IV HASIL PRAKTEK KERJA DAN ANALISIS

BAB 2 LANDASAN TEORI. Bab ini akan menjelaskan masalah-masalah teoritis yang berkaitan dalam pembuatan

Pemrograman Web 1. Akademi Manajemen Informatika dan Komputer AMIK Royal Kisaran. Modul 2 Revisi 2. Tahun Akademik 2012/2013

Pemrograman Web Lanjut 2017

BAB II LANDASAN TEORI

Perancangan Website Ujian. Teknik Elektro UNDIP Berbasis HTML

BAB III LANDASAN TEORI. Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa Latin Computare yang berarti menghitung

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 2 Tinjauan Pustaka

MODUL PRAKTIKUM PEMROGRAMAN BASIS DATA

BAB III LANDASAN TEORI. Pengertian sistem menurut Jogianto (2005 : 2) mengemukakan

BAB II LANDASAN TEORI. diperlukan dalam pembangunan website e-commerce Distro Baju MedanEtnic.

BAB 1 PENDAHULUAN. waktu, semakin membuat semua orang harus bekerja ekstra cepat dengan

BAB 2 LANDASAN TEORI. tujuan tertentu. Sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu:

Praktikum 2 Mata Kuliah : Sistem Pengolahan Basis Data Dosen : Nandang Hermanto

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II. KAJIAN PUSTAKA. beberapa aktifitas yang dilakukan oleh manusia seperti system untuk software

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. karya ilmiah yaitu penelitian yang dilakukan Abdul Rozaq mahasiswa Universitas

BAB 2 LANDASAN TEORI

HTML 5. Geolocation Web SQL Database, media penyimpanan database lokal

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam pembangunan suatu sistem informasi, terdapat dua kelompok

BAB II DASAR TEORI. 2.1 Konsep dan Definisi Konsep. Penyusunan tugas akhir ini berisi tentang perancangan sistem informasi

APLIKASI SISTEM INFORMASI DEWAN PIMPINAN DAERAH (DPD) II GAPEKNAS KABUPATEN KUDUS

BAB 2 LANDASAN TEORI. Computer Based Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga

BAB II LANDASAN TEORI

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI REKAM MEDIS PASIEN POLI UMUM DI RUMAH SAKIT AISYIYAH MUHAMMADIYAH PADANG MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

Untuk mengakses MySQL dengan mode text dari Console (Command Prompt = Microsoft Windows), dapat dilakukan dengan cara : 1.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. suatu kesatuan yang terdiri komponen atau elemen yang dihubungkan bersama untuk

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. produk itu baik atau rusak ataupun untuk penentuan apakah suatu lot dapat diterima

LAPORAN TUGAS BASIS DATA I

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada masa sekarang ini, perkembangan dan pengaruh teknologi informasi di

BAB I Penginstallan dan setting PHPTriad

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk buku dan kartu-kartu yang berisi data-data buku. Sistem ini sudah dianggap

LANDASAN TEORI. Dunia informasi di Indonesia sedang dan harus. berubah. Saat ini, dunia pemasaran tidak dapat

BAB II KAJIAN PUSTAKA. yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, media,

MySQL. Setelah Anda melakukan tahapan-tahapan di atas Anda akan dapatkan screen seperti ini

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Beberapa penelitian yang telah ada sebelumya yang. berhubungan dengan aplikasi Pendaftaran online yaitu,

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KONSEPTUAL. yang akan dicari jalan keluarnya melalui pembahasan-pembahasan yang dibuat secara

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III LANDASAN TEORI. mengerjakan tugas-tugas tertentu, misalnya Microsoft Word, Microsoft Excel.

BAB II LANDASAN TEORI

Pemrograman Basis Data dan SQL

BAB III LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

PHP & MYSQL. Universitas Komputer Indonesia 2004 Taryana. S Login ke dalam Linux Contoh :

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK

Modul Praktikum Basis Data 1 Mengenal Database

Materi 2 BASIS DATA 3 SKS Semester 4 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI. di jaman sekarang, namun apakah Anda mengetahui sejarah nya itu?. Mungkin,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat pada masa

Kontrak Kuliah. Pengantar Mysql. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

7 BAB II Tinjauan Pustaka

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Modul 2. Database Menggunakan Primary Key, Unique, Auto Increment, Alter-Add dan Alter-Drop. Disusun oleh. Sri Siska Wirdaniyati JURUSAN STATISTIKA

Transkripsi:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1. Tinjauan Pustaka Vury Asty Prasticha (2011) Sistem informasi akutansi penjualan kredit sapi pada koprasi unit desa jatinom di Kabupaten Klaten, menerangkan bahwa sistem pembayaran dilakukan dengan kredit, penelitian ini memggunakan sistem akutansi, Achmad Wahid Kurniawan (2012) Aplikasi sistem pendukung keputusan penentuan harga pokok penjualan dengan metode average (srudi kasus pada apotek ABC Semarang, menerangkan bahwa sistem pendukung keputusan penentuan HPP dapat diimplelentasikan pada sistem informasi persediaan obat pada apotik ABC untuk meningkatkan informasi bagi apotker dalam melakukan pembelian obat dan menentukan harga jual obat. Supriadi (2013) membahas tentang rancangan bangun system infomasi penjualan pembelian hasil ternak studi kasus pada Dinas Pertenakan dan Perikanan Kabupaten Magetan, menerangkan bahwa system mempermudah melakukan pelaporan, Siska Fitrianti (2014) Aplikasi Sistem Informasi Manajemen pada Usaha Peternakan (Studi Kasus: Kelompok Tani Serambi Mekah Padang Panjang), memerangkan bahwa sistem ini memanajemen stock dengan baik, keputusan manjemen stock dengan metode sistem informasi manajemen (SIM) dibuat dengan menggunakan Microsoft Acces dan Microsoft Visual Basic, 4

5 Ivan Kurniawan Yoewono (2015) membahas pembuatan aplikasi perhitungan produksi dengan metode harga pokok proses pada Ud. Barito Bakery, menerangkan bahwa aplikasi yang mampu mengolah data operasional perusahaan roti dan membuat laporan lebih lengkap dan melancarkan kinerja perusahaan dan meningkatkan keuntungna dari perusahaan. Adapun pengembangan dan pembeda sistem ini yaitu adanya pengembangan yang di berikan pada sistem rudi sapi yang lebih rinci untuk memberikan info laporan penentuan harga pokok penjualan dan penjualan dan pembelian pada pemilik, terdapat grafik omset penjualan dan pembelian perpriode. Tabel 2.1. Perbandingan Penelitian Peneliti Vury Asti Prasticha (2011) Supriadi (2013) Siska Fitrianti (2014) Ivan Kurniawan Yoewono (2015) Ahcmad Wahid Kurniawan (2012) Muhammad Diponegoro (2017) Deskripsi Penelitian Sistem ini mempermudah pembayaran secara kredit Sistem ini mempermudah membuat pelaporan Sistem ini mempermudah manajemen stock Sistem ini mempermudah mengolah data operasional perusahaan roti dan membuat laporan lebih lengkap Sistem ini diimplementasikan untuk menentukan harga jual obat Sistem ini diimplementasikan memberikan laporan harga pokok penjualan perpriode

6 2.2. Dasar Teori 2.2.1. Sistem Informasi Sistem Informasi adalah kumpulan dari prosedur - prosedur yang mempunyai tujuan tertentu.dengan pendekatan komponen system dapat didefinisikan sebagai kumpulan dari komponen yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya membentuk satu kesatuan untuk mencapai tujuan tertentu, Ada dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu pendekatan prosedur dan pendekatan komponen. Pendefinisian sistem yang menggunakan pendekatan prosedur adalah sistem sebagai jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Pendefinisian sistem yang menggunakan pendekatan komponen atau elemen adalah sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu, Informasi adalah data yang diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang (Abdul Kadir, 2003 : 7) 2.2.2. Basis Data Basis Data dapat diartikan sebagai kumpulan data yang saling berhungan mempunyai kaitan antara satu data dengan data yang lain, sehingga membentuk satu bangunan data Dalam satu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar, sama bentuk, merupakan satu kumpulan entity berhubungan untuk menunjukkan bahwa field tersebut dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record, Istilah basis data banyak menimbulkan interpretasi

7 yang berbeda. Menurut Fabbri dan Schwab basis data adalah sistem berkas terpadu yang dirancang terutama untuk meminimalkan pengulangan data. Menurut Date, sistem basis data pada dasarnya adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara informasi dan membuat informasi tersebut tersedia saat dibutuhkan (Fathansyah, 1999). Basis data sendiri dapat didefinisikan dalam berbagai sudut pandang, seperti : 1. Himbunan kelompok data (arsip) yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar kelak dapat digunakan kembali. 2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan tanpa pengulangan (redudansi) yang tidak perlu, untuk memenuhi berbagai kebutuhan. 3. Kumpulan file, table atau arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpanan elektronis. Penyusunan basis data digunakan untuk mengatasi masalah-masalah dalam suatu pengolahan data, sebagai berikut : 1. Redudansi dan Inkosistensi data 2. Kesatuan data 3. Isolasi data untuk standarisasi 4. Keamanan data 5. Kesulitan pengaksesan data 6. Kebebasan data

8 2.2.3. PHP (PHP Hypertext Preprocessor) PHP Hypertext Preprocesso radalah bahasa berbentuk script yang ditempatkan dalam server dan di proses pada server. Hasilnya yang dikirimkan keclient, tempat pemakai menggunakan browser PHP merupakan software yang Open Source dan lalu lintas platform, yaitu dapat digunakan dengan sistem operasi dan web server apapun. PHP juga mampu berjalan di windows dan beberapa versi linux. PHP juga dapat dibangun sebagai modul pada web server Apache dan sebagai binary yang dapat berjalan sebagai CGI. PHP menawarkan koneksitas yang baik dengan beberapa basis data, antara lain oracle, msql, MySQL, PostgreSQL, Adabas, FilePro, dbase, Unix dbm, dan tak terkecuali semua database ber-interface ODBC (Abdul Kadir, 2008). 2.2.4. MySQL Mysql adalah sebuah program membuat database yang bersifat open source, siapa saja boleh menggunakannya. MySQL merupakan program pengakses database yang bersifat jaringan dapat digunakan untuk aplikasi multi user MySQL dapat dipakai dengan membuka MS DOS Prompt kemudian ketik mysql, enter. 1.Langkah pertama yang harus dilakukan dalam membangun sebuah basis data adalah menciptakan database dalam MySQL perintah yang digunakan adalah CREATE DATABASE. Syntax penggunaannya adalah: Mysql> CREATE DATABASE nama_database; 2.Setelah selesai membuat database maka database tersebut dapat dilihat dengan perintah Mysql> show Database;

9 3.Untuk mengaktifkan database yang ada gunakan perintah USE atau Mysql> USE nama_database; 4.Perintah yang digunakan dalam membuat tabel adalah Mysql> Create Table nama_table Kolom_a type (Panjang), Kolom_b type (Panjang); 5.Untuk melihat struktur tabel gunakan perintah Mysql>describe nama_table; 6.Untuk memasukkan data pada tabel gunakan perintah Mysql> Insert Into nama_table (kolom_a, kolom_b, kolon_n) Values ( data_a, data_b, data_n) 7.Untuk menampilkan data pada tabel secara keseluruhan maka gunakan perintah Mysql> Select * From nama_table; 8.Untuk melakukan perubahan struktur tabel digunakan perintah Mysql> Alter Table nama_table; Dari uraian fungsi-fungsi tersebut di atas masih banyak fungsi-fungsi lain yang sering digunakan pada program MYSQL (Bunafit Nugroho, 2004). 2.2.5. HPP (Harga Pokok Penjualan) Harga Pokok Penjualan adalah biaya yang muncul dari barang yang diproduksi dan dijual dalam kegiatan bisnis. Harga Pokok Penjualan pada umumnya ada pada perusahaan dagang. Karena kegiatan utama perusahaan dagang adalah memperjualbelikan barang dagangan. Harga Pokok Penjualan mempunyai beberapa komponen diantaranya : Persediaan Awal Barang Dagangan Persediaan awal barang dagangan adalah persediaan barang dagangan yang sudah tersedia pada awal periode tahun buku berjalan. Saldo persediaan awal barang

10 dagangan bisa dilihat pada neraca saldo periode berjalan atau pada neraca awal perusahaan atau neraca tahun sebelumnya. Persediaan Akhir Barang Dagangan Persediaan akhir barang dagangan adalah persediaan barang dagangan yang tersedia di akhir periode tahun buku berjalan. Saldo persediaan ini bisa diketahui pada data penyesuaian perusahaan pada akhir periode. Pembelian bersih Pembelian bersih adalah seluruh pembelian barang dagang, baik pembelian secara tunai maupun pembelian secara kredit yang dilakukan perusahaan, ditambah lagi dengan biaya angkut pembelian, serta dikurangi dengan potongan pembelian dan retur pembelian yang terjadi. HPP = Barang tersedia untuk dijual Persediaan Akhir Keteranagn : Barang tersedia untuk dijual = Persediaan Barang dagangan awal + Pembelian bersih Pembeliaan bersih = (Pembelian + biaya angkut pembelian ) (ReturPembelian+ Potongan Pembelian) Contoh Soal Harga Pokok Penjualan. PD Dwi Tirta, Lampung per 31 Desember 2011. Persediaan barang dagangan (awal) Rp 10.000.000,00

11 Pembelian Rp 70.000.000,00 Retur pembelian dan PH Rp 1.000.000,00 Potongan pembelian Rp 2.000.000,00 Beban angkut pembelian Rp 1.000.000,00 Persediaan barang dagangan (akhir) Rp 12.000.000,00 Ditanya : Hitunglah HPP! Persediaan barang dagangan (awal) Rp 10.000.000,00 Pembelian Rp 70.000.000,00 + Rp 80.000.000,00 Retur pembelian dan PH Rp 1.000.000,00 Potongan pembelian Rp 2.000.000,00 Rp 77.000.000,00 Beban angkut pembelian Rp 1.000.000,00 + Rp 78.000.000,00 Persediaan barang dagangan (akhir) Rp 12.000.000,00 HPP (Harga Pokok Penjualan) Rp 66.000.000,00 Harga Pokok Penjualan Rp 66.000.000,00