BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Keluarga sangat berperan penting dalam pembentukan karakter dan pribadi anak, namun yang terlihat saat ini ialah banyak orang tua yang kurang memahami pola asuh terhadap anak. Orang tua mempunyai tugas untuk memberikan pendidikan kepada anak-anaknya melalui keteladanan dan kebiasaan setiap hari seperti bangun di pagi hari, membersihkan tempat tidur, sarapan pagi dan lain sebagainya. Kebutuhan hidup saat ini menjadi salah satu penyebab kurangnya perhatian yang diberikan orang tua kepada anak. Ibu yang memegang peran penting terhadap pola asuh anak, harus berperan ganda bukan hanya mengurus rumah tangga tetapi juga mencari nafkah. Orang tua menjadi kehilangan waktu mendidik dan melihat perkembangan anak-anak Kurangnya pemahaman orang tua terhadap pengasuhan anak akan menimbulkan dampak pada anak. Dampak tersebut antara lain adalah orang tua yang bekerja akan lebih sering meninggalkan anaknya dan kurang mengetahui masalah- masalah yang dihadapi anak di sekolah. Anak akan merasa kurang diperhatikan oleh orang tuanya. Kurangnya perhatian orang tua terhadap anak akan berakibat minimnya pengetahuan orang tua mengenai perkembangan anak, terlebih dalam hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan sekolah seperti belajar. Anak akan menjadi malas, acuh dan kurang 1
2 mempunyai minat untuk belajar, maka dari itu penelitian ini sangat penting dilakukan agar orang tua mengetahui karakter dari anak- anak mereka. Informasi yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara dengan wali kelas VA mengatakan bahwa siswa kurang mendapat perhatian dari orang tua karena orang tua bekerja dari pagi hingga sore, yang bekerja di pabrik dapat bekerja hingga larut malam. Rata-rata pekerjaan orang tua di kelas VA adalah buruh, sehingga mempengaruhi sikap anak di sekolah. Wali kelas juga mengatakan ada lima siswa yang dianggap kurang mendapatkan perhatian dari orang tua siswa yaitu Aziz, Yosi, Rifky, Dwi Yanuar, dan Destri yang merupakan siswa pindahan dan siswa tinggal kelas. Aziz merupakan biang keributan menurut wali kelas karena hampir setiap hari selalu berkelahi dengan teman, tidak pernah fokus dalam proses pembelajaran, ayah Aziz bekerja sebagai tukang gergaji sedangkan ibunya mengalami sakit sehingga wali kelas menganggap bahwa Aziz sebenarnya meminta perhatian di sekolah. Yosi menurut wali kelas merupakan anak yang pendiam namun menakutkan karena Yosi pernah ketahuan mengambil uang infaq sebesar Rp,10.000 dan mengaku setelah diancam, orang tua Yosi sangat memanjakan Yosi dalam bentuk barang namun kurang dalam kasih sayang serta kurang pendekatan. Rifky menurut wali kelas adalah anak yang suka mengadu, tidak terlalu nakal, nakal Rifky hanya karena ikut-ikutan, serta Rifky berasal dari ekonomi yang kurang. Dwi Yanuar menurut wali kelas merupakan anak yang leah, menulis kidal, tidak nakal. Destri menurut wali
3 merupakan anak yang kurang umur namun orang tua Destri menyadari kekurangan Destri tersebut. Gambaran saat dilakukannya observasi pada kelas VA SD Negeri Pangebatan ialah terlihat masih adanya orang tua yang kurang memberikan perhatian kepada siswa, seperti penyediaan fasilitas belajar siswa, keterlambatan siswa masuk sekolah, kerapian dalam berpakaian serta berpenampilan dan sebagainya. Dampak yang terjadi adalah hal tersebut dapat menjadi sebuah kebiasaan yang melekat pada diri siswa dan akan mengganggu jalannya proses pembelajaran di sekolah. Kedisiplinan yang terlihat juga masih kurang. Siswa kurang memanfaatkan waktu belajar di sekolah, masih ada siswa yang terlambat masuk kelas, terlambat mengikuti upacara dan senam, tidak mengumpulkan tugas tepat waktu, tidak mengikuti ekstrakulikuler, membuat gaduh di kelas dan sebagainya. Dari uraian di atas, maka peneliti terdorong untuk melakukan penelitian tentang pola asuh orang tua, kedisiplinan dan prestasi belajar siswa. Peneliti ingin mengetahui adakah pengaruh pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan dan prestasi belajar siswa. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan?
4 2. Apakah terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan? 3. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan? 4. Apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan? C. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan untuk: 1. Mengetahui hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan. 2. Mengetahui hubungan yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan. 3. Mengetahui pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan. 4. Mengetahui pengaruh yang signifikan antara pola asuh orang tua terhadap prestasi belajar siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan. D. Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1. Memberikan informasi terhadap ilmu pengetahuan di bidang pendidikan terutama tentang Pengaruh Pola Asuh Orang Tua terhadap Kedisiplinan Siswa dan Prestasi Belajar Siswa kelas VA SD Negeri Pangebatan.
5 2. Sebagai sumbangan kontribusi kepada guru mengenai pentingnya pola asuh terhadap kedisiplinan dan prestasi belajar. 3. Sebagai sumbangan pemikiran tentang pengaruh pola asuh orang tua terhadap kedisiplinan siswa dan prestasi belajar siswa.