Audition - Panduan Wawancara Sample Profile Peran: 1 Transformational Leadership Tanggal pengolahan laporan: 13/03/2016 Organisasi: Facet5

dokumen-dokumen yang mirip
Profil Personal Facet Sample Profile Tanggal pengolahan laporan: 13/03/2016 Organisasi: Facet5

Profil Personal Facet Sample Profile Tanggal pengolahan laporan: 13/03/2016 Organisasi: Facet5

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: Sam Poole ID: HC Tanggal: 23 Februari 2017

C A R E E R H O G A N D E V E L O P TIPS- TIPS PENGEMBANGAN UNTUK MANAJEMEN KARIR. Laporan untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 29 Juli 2015

3. Emosi subyek ketika menjawab pertanyaan interview. 4. Bagaimana kebudayaan etnis Cina dalam keluarga subyek?

Daftar Isi BAB 01 BAB 02 BAB 03 BAB 04

Data Diri TES DISC. M L Baik hati, berhati lembut, manis M L Pintar memperngaruhi orang lain, meyakinkan

Sample. Jl. Kepribadian V/5 Semarang Born on : 05 Mei 2005 WP

EMOTIONAL INTELLIGENCE MENGENALI DAN MENGELOLA EMOSI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN Hogan Assessment Systems Inc.

LEMBAR KONFIRMASI KOMPETENSI

BAB V PENUTUP. a. Diketahui bahwa kebanyakan responden menjawab selalu dan sering. untuk melakukan upaya minimal agar tetap dapat bekerja.

Tes Karakteristik Pribadi

Artikel : Eksistensi Kultur Perusahaan dalam Perjalanan Menuju Keberhasilan 0

MYERSS BRIGGS TYPE INDICATOR

SELAMAT MENGERJAKAN TERIMA KASIH ATAS PARTISIPASI ANDA

Perubahan Untuk Diri sendiri dan mereka yang dipimpin

PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG PROFIL KOMPETENSI JABATAN FUNGSIONAL SANDIMAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

4 Temperamen Manusia

2015, No Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 1994 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

Modul TEKNIK MEMOTIVASI. Oleh. Ir. Marhaenis Budi Santoso, M.Si. Widyaiswara Utama

II. TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia efektif adalah akibatnya atau pengaruhnya.

2

BAB I PENDAHULUAN. terpenting dalam sebuah perusahaan, yang dapat mendorong perkembangan ilmu

Most Positive. Learner Anak

BAB I PENDAHULUAN. manusia merupakan faktor sentral serta memiliki peranan yang sangat penting

BAB II LANDASAN TEORI Pengertian Enterpreneurship atau Kewirausahaan. nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (startup phase) atau

SOENARJO-ALI MASCHAN MUSA (SALAM): Sebuah Desa yang Teratur

KUESIONER MODEL KOMPETENSI PADA PERAWAT PELAKSANA RUANG RAWAT INAP PENYAKIT DALAM

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam melakukan audit (Mulyadi dan Puradiredja, (1998)

DAFTAR PERTANYAAN (KUESIONER) PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMUNIKASI TERHADAP KEPUASAN KERJA PADA PEGAWAI BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KOTA MEDAN

HOGANDEVELOP INSIGHT. Laporan untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 4 November HOGAN ASSESSMENT SYSTEMS INC.

PEDOMAN EVALUASI KINERJA TENAGA KEPENDIDIKAN KATA PENGANTAR

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Merriam Webster dalam (Zangaro, 2001), menyimpulkan definisi

BAB III SOLUSI BISNIS

OPQ Profil OPQ. Sales Report. Nama Sdr Sample Candidate. Tanggal 20 September

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

1. Tujuan Instruksional Umum (TIU) 2. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

BAB IV PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN MODEL KOMPETENSI

BAB V PENUTUP A. Jawaban Masalah Pertama

pujian atau kritik atas hasil kerja karyawan Tabel 4.14 Tanggapan responden mengenai pemimpin selalu meminta karyawan untuk berpartisipasi

LAMPIRAN: STRUKTUR ORGANISASI SUMBER BAHAGIA PRINTING. Pemilik

Modul ke: Produksi Berita TV. Wawancara Dalam Berita TV. Fakultas Ilmu Komunikasi. Program Studi Broadcasting.

BAB I PENDAHULUAN. pekerjaan maupun kebudayaan menuntut setiap individu untuk mempunyai daya. pendidikan, pekerjaan maupun kebudayaan tersebut.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdapat dua kolom nilai yang berbeda, yakni skor rata-rata subyek dari kategori level leader

Richard Smithson C.C. Sample

BAB I PENDAHULUAN. penggunaan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan baik individu maupun

Bab IV Validasi Model Outsourcing Teknologi Informasi

merasa perlu untuk menawar kembali

BAB 1 PENDAHULUAN. sumber daya lainnya tidak dapat memberikan manfaat jika tidak dikelola oleh

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi dewasa ini, sebuah perusahaan bertaraf nasional maupun

JUDUL UNIT : Membuat dan Merealisasikan Rancangan Pencahayaan

BAB I PENDAHULUAN. Akuntan publik memiliki peran penting dalam dunia bisnis dan

Pencarian Bilangan Pecahan

Bab 4. Visi, Misi, Tata Nilai, Tujuan Strategik, Arah Kebijakan dan Strategi Fakultas Ekonomi Unila

BAB I PENDAHULUAN. Masa remaja merupakan saat yang penting dalam mempersiapkan

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 448/P/SK/HT/2010

Pengukuran Kinerja Manajemen Keperawatan Dengan Parameter Kompetensi Manajemen

BAB I PENDAHULUAN. sumber legitimasinya berasal dari masyarakat. Masyarakat memberikan kepercayaan kepada

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dalam segala bidang kehidupan, termasuk perubahan di dalam sistem

BAB IV KESESUAIAN ANTARA KEMATANGAN KARYAWAN DENGAN GAYA KEPEMIMPINAN PADA SUB DIREKTORAT SDM PT X KANTOR PUSAT JAKARTA

BAB II KAJIAN PUSTAKA

KETUA SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NURUL JADID

Universitas Esa Unggul 29 Mei 2015

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai mahluk sosial, manusia senantiasa hidup bersama dalam sebuah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. A. Efektivitas Kinerja. sesuatu yang tepat ( Stoner, 1996). Menurut Yukl (1994) efektivitas diartikan

Menjalankan Nilai-Nilai Kami, Setiap Hari

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan mengenai pengaruh Komitmen

24 Contoh Jawaban Pertanyaan Tes WAWANCARA KERJA (Job Interview)

BAB II KAJIAN TEORITIS. memengaruhi tersebut. Berdasarkan pengertian diatas dan dikaitkan dengan kegiatan

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan mutu, dan peningkatan kinerja perusahaan yang mampu

TERMOTIVASI UNTUK MENGELUARKAN IDE-IDENYA DAN MENGUJINYA SERTA MENULARKAN DAN MENGEMBANGKAN POTENSI DIRINYA SECARA MAKSIMAL.

KAMUS KOMPETENSI. 1. Mendengarkan ucapan orang lain Berupaya mendengarkan ucapan atau perkataan orang lain dengan seksama.

Daftar Isi ANALISA DIRI PENDAHULUAN MINAT KARIR KESIMPULAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil temuan selama penelitian dan analisis data hasil

EMOTIONAL INTELLIGENCE MENGENALI DAN MENGELOLA EMOSI DIRI SENDIRI DAN ORANG LAIN Hogan Assessment Systems Inc.

HOGANDEVELOP INSIGHT. Laporan Untuk: John Doe ID: HC Tanggal: 4 November HOGAN ASSESSMENT SYSTEMS INC.

Profil Kepribadian. Online - 13 COntoh User STAFF / OFFICER All Manajemen Umum. TANGGAL PEMERIKSAAN : 13-Feb-2012 T:DISC

BAB 3 METODE PENELITIAN. Inggris dikenal dengan Clasroom Action Research (ARC). Penelitian tindakan

III. METODE PENELITIAN

Kuisioner Kompetensi Kepribadian. Skor Diskripsi Selalu Seringkali Kadang-kadang Jarang Tidak pernah

3. TAHAP TAHAP PENGEMBANGAN BUDAYA KESELAMATAN 3.1. TAHAP I KESELAMATAN YANG BERDASARKAN HANYA PADA PERATURAN PERUNDANGAN

Skema 1.1. Skema Kerangka Pikir

KUESIONER UJI COBA. Lampiran 1

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II LANDASAN TEORI. dengan referensi pada sejumlah standar seperti biaya-biaya masa lalu atau yang

Lampiran 1: Panduan Wawancara Pemilik

LAMPIRAN 1 Instrumen Penelitian

kegiatan yang dilakukan untuk mencapai suatu keadaan yang dapat diterima kedua belah pihak

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian Keberadaan suatu perusahaan pada umumnya mempunyai tujuan jangka

BAB I PENDAHULUAN. Guru berperan penting dalam proses pendidikan anak di sekolah, bagaimana

KEWIRAUSAHAAN. Ahsin Zaedi, S.Kom Direktur GMP Nusantara Berkarya Owner Griya Sehat Sejahtera Owner Sekolah Panahan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan wahana yang paling strategis karena diharapkan

LEMBAGA SANDI NEGARA PERATURAN KEPALA LEMBAGA SANDI NEGARA NOMOR 11 TAHUN 2010 UN TENTANG

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. terutama karena berada dibawah tekanan sosial dan menghadapi kondisi baru.

Membangun Ketrampilan Memfasilitasi

BAB II TELAAH PUSTAKA

Transkripsi:

Audition - Panduan Wawancara Sample Profile Peran: Transformational Leadership Tanggal pengolahan laporan: /0/06 Organisasi: Facet NL Buckley 98-07 info@facet.com.au 067000

Petunjuk Wawancara Audition - Perkenalan Audition didesain untuk digunakan bersamaan dengan Wawancara Perilaku atau Wawancara Situasional. Audition memberikan panduan yang lebih detail termasuk pertanyaan yang disarankan untuk diajukan pada saat wawancara dan sangat penting bagi para pengguna untuk familiar dengan konsep ini. Dengan ini, Audition ideal digunakan untuk orang - orang yang terlibat dalam proses seleksi atau rekrutmen dimana dibutuhkan kemampuan untuk membandingkan individu dengan konsep ideal. Pengguna Audition harus memiliki kemampuan di dalam wawancara kompetensi atau pelatihan, untuk bisa mendemonstrasikan asumsi yang mendasari pendekatan. Panduan ini memberikan struktur wawancara untuk Facet sebagai seorang Transformational Leadership. Panduan disusun berdasarkan hasil penelitian atas pengisian kuesioner Facet dan tidak boleh digunakan untuk tujuan lainnya. Bagian - bagian dari Laporan. Target Profil Bagian ini berisi dua grafik konvergensi yang menunjukkan seberapa dekat kecocokan antara profil Sample s dengan profil ideal untuk peran ini. Grafik di sebelah kanan menunjukkan kecocokan secara keseluruhan di lima elemen utama yang menentukan gaya perilaku. Grafik di bawah menunjukkan kecocokan ini secara lebih mendetail, dimana analisa dijabarkan hingga ke sub-faktor. Grafik konvergensi pertama terdiri dari plot berbentuk radar, yang menunjukkan nilai kandidat atas Kemauan, Gairah, Kasih, dan Kontrol yang dipetakan terhadap nilai target untuk peran tersebut, dan sebuah grafik bar Emosionalitas yang juga dibandingkan terhadap nilai target. Nilai target diindikasikan dengan segitiga kuning di atas dan bawah skala. Grafik konvergensi kedua menjabarkan kelima faktor menjadi sub-faktor. Di dalam grafik ini, ke sub-faktor direpresentasikan oleh label "Elemen Peran". Garis bawah di tengah grafik merepresentasikan nilai ideal peranan untuk setiap sub-faktor. Jika garis tersebut terlihat, maka nilai kandidat lebih tinggi atau lebih rendah dari nilai ideal. Warna grafik bar menunjukkan seberapa cocok kandidat terhadap peranan tersebut. Hijau menunjukkan kecocokan yang rendah, kuning menunjukkan area - area yang menjadi potensi masalah, dan merah menunjukkan sub-faktor mana yang dapat menjadi masalah dengan peranan. Panduan Wawancara. Panduan Wawancara Perilaku Audition terdiri hingga tiga belas halaman, dimana di setiap halaman berisi tentang salah satu sub-faktor Facet. Sub-faktor dengan bobot 0 (nol) tidak akan muncul di panduan wawancara. Di bagian atas setiap halaman panduan, sebuah grafik menunjukkan nilai responden (direpresentasikan dengan sebuah persegi) dalam hubungannya dengan nilai ideal yang telah ditetapkan sebagai template (direpresentasikan dengan segitiga di atas dan di bawah skala). Panduan ini mendeskripsikan beberapa perilaku yang diprediksikan oleh Audition dan memberikan beberapa pertanyaan wawancara. Lihat Panduan Pengguna Audition di bawah Facet untuk penjelasan lebih lanjut. Audition - Panduan Wawancara Sample Profile

Target Profil Halaman ini berisi dua grafik yang menunjukkan seberapa dekat kecocokan profil Sample s dengan profil ideal untuk peran ini. Grafik di sebelah kanan menunjukkan kecocokan secara keseluruhan terhadap lima elemen utama penentu gaya perilaku. Grafik di bawah menunjukkan kecocokan secara lebih terperinci, menjabarkan analisa hingga ke sub faktor. Dalam radar di kanan, profil yang ideal untuk peran ini ditampilkan dalam warna abu - abu. Level Emosionalitas yang ideal ditunjukkan dengan segitiga kuning pada skala. Kecocokan:. (0% match) Energi:.9 Kemauan:. Empati: 7. Emotionalitas. Kontrol:.6 6 7 8 9 0 Bagan Konvergensi Kurang dari ideal 0 9 8 7 6 Kemauan Energi Empati Kontrol Kooperatif (Kemandirian) Mempercayai (Kepercayaan) Kreatif (Disiplin) Ideal Fokus pada tujuan (Keyakinan Diri) Asertif. (Konfrontasi.) Antusias (Vitalitas) Lebih dari ideal 6 7 8 9 0 Mampu bersosialisasi dengan orang lain (Minat Sosial) Mencari Kesepakatan (Adaptasi) Pragmatis (berpihak pada hal yang memberikan keuntungan) (Ketulusan) Realistis, bahwa kesalahan mungkin terjadi (Pengertian) Permisif (Tanggung Jawab) Sangat mudah diyakinkan - Cari contoh dimana mereka yang meyakinkan orang lain. Menghindari konfrontasi dengan orang lain. Carilah bukti pada saat mereka menghadapi sebuah permasalahan Membutuhkan dukungan dan saran dari orang lain. Carilah bukti dimana ia membuat keputusan secara mandiri. Terlihat tidak tertarik dan sulit untuk antusias dengan sesuatu. Cari contoh apakah ia pernah menerima penugasan dengan antusias? Pendiam dan menjaga jarak. Cari contoh dimana ia bekerja dalam tim. Dapat bekerja sendiri. Apakah ada contoh situasi dimana ia bekerja dalam tim? Mempertahankan keseimbangan antara tugas dan hubungan interpersonal. Mampu membuat keputusan yang menguntungkan keduanya. Selalu mencoba untuk menolong. Carilah apakah ia mampu menolak permintaan irang lain yang tidak penting. Mendengarkan orang lain dan siap untuk mempercayai apa yang mereka katakan. Mengharapkan orang lain untuk membuktikan perkataannya sebelum bisa dipercaya Disiplin dalam menerapkan rencana bila diharuskan namun pada saat yang sama fleksibel terhadap perubahan. Cek konsistensinya. Bertanggung jawab pada tugas-tugasnya. Tidak terlalu memaksakan standar secara kaku-peraturan bisa "dibengkokan" Audition - Panduan Wawancara Sample Profile

Emotionalitas Tenang (Tensi) Berpikiran dewasa (Kewaspadaan) Bahagia dengan keadaan diri mereka saat ini. Apakah mereka memiliki hal yang ingin dikembangkan? Tidak yakin. Cenderung bertahan pada apa yang mampu mereka kerjakan dengan baik. Bagaimana menerima pendekatan baru atau pendekatan yang berbeda dari yang biasa mereka ketahui? Audition - Panduan Wawancara Sample Profile

Fokus pada tujuan (Keyakinan Diri) Kandidat yang ideal tidak terlalu fleksibel dan juga tidak terlalu kaku pada idenya sendiri. Mereka menunjukan keteguhan terhadap idenya sendiri bila memang dibutuhkan. Jika nilainya rendah, seseorang harus siap untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Untuk mau melakukan apa yang diperintahkan dan diberi arahan yang yang jelas. Dibutuhkan orang yang luwes dan mampu beradaptasi dengan standar dan keinginan orang lain. Keyakinan Diri.9 6 7 8 9 0 Jika skor tinggi, lingkungannya berisikan orang yang dapat mengembangkan ide-ide mereka sendiri tanpa harus diarahkan oleh orang lain, mampu membuat tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dan mampu melaksanakannya tanpa bantuan orang lain. Sangat mudah diyakinkan - Cari contoh dimana mereka yang meyakinkan orang lain. Ceritakan suatu saat dimana Anda harus mempertahankan ide Anda. Seperti apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Ceritakan suatu saat dimana Anda membutuhkan orang lain untuk melaksanakan suatu pekerjaan? Seperti apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Ceritakan saat dimana Anda merasa harus mengambil alih suatu tugas. Apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Jika seseorang memiliki pandangan yang kuat terhadap suatu hal, cara apa yang terbaik bisa dilakukan untuk mengubah pendiriannya? Bagaimana Anda akan mempengaruhi orang lain untuk memulai sesuatu yang baru? Bagaimana Anda akan meyakinkan orang lain untuk mengerjakan sesuatu yang Anda rasa penting? Mudah goyah pendapatnya karena argumentasi orang lain Terlalu ngotot untuk bertahan dengan ide-idenya sendiri Terlalu mudah untuk ingin diterima dalam suatu kelompok Cepat untuk memberitahukan orang lain apa yang harus mereka lakukan Tidak ingin mengambil keputusan dengan cepat Sulit untuk diyakinkan Audition - Panduan Wawancara Sample Profile

Kooperatif (Kemandirian) Kandidat ideal adalah yang mampu bekerja sama namun mampu mengambil keputusan bila dibutuhkan (selama informasi yang dibutuhkan sudah lengkap) Ketika nilai Mandiri rendah, suasana kerja lebih mirip sebuah institusi pendidikan di mana dibutuhkan banyak konsultasi dengan orang yang berwenang. Lingkungan seperti ini seringkali membutuhkan komunikasi yang terus-menerus untuk memastikan semua orang terinformasi. Keputusan cenderung dibuat secara kelompok dan konsensus. Kemandirian. 6 7 8 9 0 Lingkungan seperti ini mengharapkan orang untuk menetapkan tujuan dan sasaran untuk orang lain, harus siap untuk tidak bergantung pada orang lain dan menepati apa yang telah dijanjikan. Hal ini lebih selaras dengan prestasi pribadi dan pengambilan keputusan yang independen. Membutuhkan dukungan dan saran dari orang lain. Carilah bukti dimana ia membuat keputusan secara mandiri. Ceritakan suatu situasi saat kelompok Anda harus membuat keputusan. Seperti apa situasinya? Apa yang telah Anda lakukan? Apa hasilnya? Jika sekelompok orang harus memutuskan sesuatu, menurut Anda apa yang harus mereka lakukan? Ceritakan suatu situasi dimana Anda dihadapkan pada sebuah masalah yang harus Anda pecahkan. Seperti apa situasinya saat itu/ Apa yang sudah Anda lakukan? Apa hasilnya? Jika Anda memiliki masalah yang harus Anda selesaikan di tempat kerja, bagaimana Anda akan melakukannya? Ceritakan pada kami sebuah situasi dimana Anda membutuhkan bantuan orang lain. Apa situasi saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Menurut Anda apakah Anda bekerja dengan lebih baik bila berkonsultasi dengan orang lain atau bila Anda melakukan sesuatu berdasarkan inisatif Anda? Mengambil keputusan sendiri Selalu mereview kembali keputusan dengan orang lain sebelum bertindak Tidak berkonsultasi sebelum berkomitmen Terlalu mudah "dikemudikan" oleh orang lain Melakukan sesuatu dengan caranya sendiri Bergantung pada keputusan orang lain Audition - Panduan Wawancara Sample Profile 6

Antusias (Vitalitas) Kandidat ideal adalah mereka yang menyambut perubahan dan menunjukan antusiasme yang tinggi Dalam lingkungan seperti itu, dibutuhkan orang yang tidak mudah terbawa arus oleh hal-hal baru dan fokus pada mendapatkan jalan keluar terbaik dari cara yang sudah ada. Lingkungan kerja seperti ini situasinya lebih mirip di belakang layar daripada maju ke tengah-tengah panggung dan menjadi pusat perhatian. Mereka diberi kesempatan untuk mengembangkan keahlian khusus mereka ke tingkat yang sangat tinggi dalam organisasi. Vitalitas.8 6 7 8 9 0 Di sini penekanannya adalah pada kemampuan untuk menerima dengan cepat dan mengimplementasikan ide-ide baru, bahkan jika mereka belum memiliki pengalaman yang sesuai dalam jangka waktu lama. Lingkungan membutuhkan orang yang senang dengan perubahan dan penuh dengan inisiatif-inisiatif baru. Adalah bukan sebuah ide yang baik untuk terlalu larut dalam hal-hal detil karena perubahan terjadi dengan cepat. Terlihat tidak tertarik dan sulit untuk antusias dengan sesuatu. Cari contoh apakah ia pernah menerima penugasan dengan antusias? Ceritakan pada kami dimana ada ide-ide baru yang Anda implementasikan di tempat kerja. Apa saja ide-ide tersebut? Bagaimana proses Anda menemukan ide tersebut? Apa yang Anda hasilkan dari ide-ide tersebut? Apakah Anda lebih suka untuk menyelesaikan sedikit tugas namun sampai tuntas dengan hasil yang baik atau mengerjakan banyak tugas dalam satu waktu dengan mengharapkan hasil yang sama? Ceritakan saat dimana Anda melihat ada kesempatan baru yang membuat Anda merasa bersemangat. Apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya saat itu? Bagaimana ide-ide baru seharusnya disampaikan pada tim? Apa yang Anda rasakan bila Anda harus tampil di depan publik untuk mewakili tim kerja Anda? Jika Anda diminta untuk mengemukakan ide-ide baru Anda pada tim, bagaimana Anda akan melakukannya? Rendah hati dalam tim Tenang dan tak terbebani Tidak antusias Antusias dan bersemangat Cepat beradaptasi dengan hal-hal baru Impulsif Audition - Panduan Wawancara Sample Profile 7

Pragmatis (berpihak pada hal yang memberikan keuntungan) (Ketulusan) Kandidat yang ideal adalah mereka yang mampu menjaga keseimbangan antara tugas yang sedang dilaksanakan dengan kebutuhan orang-orang yang terlibat dalam tugas tersebut. Sebuah lingkungan yang berorientasi pada bisnis. Orang-orang diharapkan untuk dapat bekerja sendiri, dan untuk dapat bernegosiasi demi kepentingan organisasi. Orang-orang dalam lingkungan ini agresif dan sangat kompetitif. Ketulusan 7. 6 7 8 9 0 Lingkungan yang lebih ramah dimana orang diharapkan untuk mengambil sudut pandang yang luas dan mempertimbangkan dampak keputusan pada rekan-rekan mereka dan pemangku kepentingan lainnya. Organisasi cenderung untuk melihat dirinya sebagai karyawan yang baik dan memiliki tanggung jawab sosial yang luas. Mempertahankan keseimbangan antara tugas dan hubungan interpersonal. Mampu membuat keputusan yang menguntungkan keduanya. Ceritakan pada kami saat dimana Anda mengidentifikasi sebuah peluang yang menguntungkan. Seperti apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Bagaimana hasilnya? Bagaimana biasanya Anda menemukan bahwa ada sebuah peluang bagus untuk kepentingan perusahaan? Dapatkah Anda memberikan contoh ketika Anda mengambil tindakan untuk melindungi kepentingan bisnis perusahaan? Apakah Anda seringkali mampu mengubah situasi yang kurang menguntungkan bagi Anda menjadi sebuah peluang? Ceritakan pada kami sebuah situasi dimana Anda harus membuat keputusan yang tidak menyenangkan bagi Anda dan anggota tim. Seperti apa situasinya saat itu? Apa yang Anda lakukan? Bagaimana hasilnya? Bagaimana Anda menyeimbangkan antara keuntungan jangka pendek dan keuntungan jangka panjang dalam organisasi Anda? Menempatkan kepentingan orang lain terlebih dahulu Hanya memikirkan kepentingan diri sendiri Selalu mencoba menolong orang lain Fokus pada keuntungan-keuntungan jangka pendek Tidak mementingkan diri sendiri secara berlebihan Memikirkan diri sendiri dan oportunis Audition - Panduan Wawancara Sample Profile 8

Mempercayai (Kepercayaan) Kandidat yang ideal adalah mereka yang percaya pada orang lain. Mereka melihat berdasarkan tampilannya. Lingkungan dibuat agar orang-orang didalamnya memiliki pandangan yang berbeda-beda dan bahkan bertentangan untuk suatu hal. Mereka diharapkan memeriksa dengan seksama informasi sebelum menerimanya. Rahasia perusahaan dijaga dengan hati-hati. Kepercayaan 7. 6 7 8 9 0 Lingkungan kerja dipandang sebagai rumah kedua. Orang-orang didalamnya dipandang memiliki potensi dan akan selalu diberikan kesempatan. Informasi disebarluaskan dan hubungan bisnis didasarkan pada kepercayaan dan pengertian. Mendengarkan orang lain dan siap untuk mempercayai apa yang mereka katakan. Mengharapkan orang lain untuk membuktikan perkataannya sebelum bisa dipercaya Dapatkah Anda memberikan contoh ketika seseorang bermaksud untuk memanfaatkan Anda di pekerjaan? Apa yang terjadi? Apa yang Anda pelajari dari kejadian tersebut? Apakah Anda biasanya mudah mempercayai orang lain dalam kehidupan profesional Anda? Berikan contoh situasi dimana ada atasan, rekan kerja atau anak buah yang tidak terbuka pada Anda mengenai suatu pekerjaan. Seperti apa situasi saat itu? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Apakah Anda merasa bahwa kebanyakan orang akan berusaha menolong orang lain bila diberikan kesempatan? Ceritakan suatu saat dimana Anda dapat merasakan bahwa atasan, rekan kerja atau anak buah Anda bersikap jujur pada Anda. Seperti apa situasinya? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Sampai seberapa jauh orang akan memperhatikan orang lain dalam konteks bisnis? Defensif Curiga Waspada Amat percaya pada perkataan orang lain. Naif Idealis Audition - Panduan Wawancara Sample Profile 9

Berpikiran dewasa (Kewaspadaan) ideal kandidat lebih optimis dan tabah. Mereka tidak mudah tersinggung. Dalam lingkungan ini selalu terdapat perbaikan berkelanjutan untuk dikelola dan seringkali kesalahan terjadi bukan karena kesalahan orang-orang tertentu. Orang perlu tetap bersikap positif dan obyektif dalam menghadapi kesulitan-kesulitan yang dihadapi. Kewaspadaan 7. 6 7 8 9 0 Lingkungan memungkinkan orang untuk fokus pada apa yang mereka kuasai. Terdapat bukti-bukti historis yang lengkap sebagai acuan untuk dipelajari dan orang-orang dianjurkan untuk memeriksa kembali dengan seksama sebelum melakukan sesuatu yang baru. Organisasi dan orang-orang didalamnya dipersiapkan untuk siap menghadapi perubahan. Tidak yakin. Cenderung bertahan pada apa yang mampu mereka kerjakan dengan baik. Bagaimana menerima pendekatan baru atau pendekatan yang berbeda dari yang biasa mereka ketahui? Kapan terakhir Anda merasa sangat yakin (positif) dengan apa yang telah Anda kerjakan? Seperti apa situasinya? Apa yang Anda lakukan? Apa hasilnya? Bagaimana Anda menimbang resiko-resiko yang berhubungan denan sebuah tindakan? Ceritakan pada kami saat dimana ada sesuatu yang mendesak harus Anda lakukan di pekerjaan Anda. Seperti apa situasinya? Apa yang Anda lakukan? Bagaimana hasilnya? Apa yang Anda butuhkan untuk bisa merasakan bahwa Anda sudah berhasil melewati rintangan? Ceritakan pada saat dimana Anda harus menimbang-nimbang resiko dari suatu keputusan dengan cepat dan mengambil langkah dengan cepat. Seperti apa situasinya? Apa yang Anda lakukan? Bagaimana hasilnya? Seberapa penting "kepekaan terhadap hal-hal yang mendesak" untuk sebuah pekerjaan? Mudah berkecil hati Pesimis dan tak yakin Menghindari tantangan Percaya diri pada kemampuannya Dapat terlihat sopan Dapat kurang peka pada hal-hal yang bersifat mendesak. Audition - Panduan Wawancara Sample Profile 0

Catatan Audition - Panduan Wawancara Sample Profile