dokumen-dokumen yang mirip
TUGAS AKHIR PERANCANGAN ILUSTRASI PAMALI DALAM KONTEKS URBAN. Diajukan Guna Melengkapi Sebagian Syarat. Dalam Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S1)



BAB II METODE PERANCANGAN

II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB III DATA DAN ANALISA PERANCANGAN A. KELOMPOK DATA BERKAITAN DENGAN ASPEK FUNGSI PRODUK RANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN


BAB III STRATEGI & KONSEP VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

LAPORAN TUGAS AKHIR DESAIN GRAFIS PADA KAOS TEMA CEGAH SAKIT JANTUNG

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL MEDIA INFORMASI MOTIF BATIK MERAK NGIBING


II. METODOLOGI A. Tujuan dan Manfaat 1. Tujuan Perancangan 2. Manfaat Perancangan

II. METODOLOGI.

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan yang diberikan kepadanya. Menurut Peraturan Pemerintah Republik

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB III STRATEGI KOMUNIKASI DAN KONSEP VISUAL


BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. Benda keramik sering kita jumpai dalam kehidupan kita sehari hari, seperti

BAB I PENDAHULUAN TESA APRILIANI, 2015 APLIKASI TEKNIK SABLON DENGAN OBJEK SIMBOL NAVAJO SEBAGAI ELEMENT ESTETIK RUANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ><

BAB III PROSES BERKARYA

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

promosi batik genes bagi remaja di Surakarta Oleh :


BAB I PENDAHULUAN. tempat yang sangat penting dalam pembentukan sejarah negara Indonesia.

BAB II METODE PERANCANGAN. A. Analisis Permasalahan. Berdasarkan fokus permasalahan di atas ada tiga permasalahan yang

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB III STRATEGI DAN KONSEP VISUAL

II. METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. ditanamkan kepada masyarakat, khususnya remaja. Salah satu dari budaya yang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

KAMPANYE ADOPSI ANJING KAMPUNG BALI OLEH BALI ANIMAL WELFARE ASSOCIATION DI UBUD BALI MELALUI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

BAB I PENDAHULUAN. Larasita Puji Daniar, 2014 Legenda Ciung Wanara Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP IKLAN. 3.1 Strategi Promosi

II. METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS

BAB II. Metodologi Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

PERANCANGAN DESAIN PRODUK TENDA TEMPAT BERMAIN ANAK DENGAN PENGAPLIKASIAN KAIN PERCA

II. METODE PERANCANGAN

IV. KONSEP PERANCANGAN


BAB IV KONSEP PERANCANGAN

VHANY AGUSTINI WITARSA, 2015 EKSPLORASI APLIKASI ALAS KAKI YANG TERINSPIRASI DARI KELOM GEULIS

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BATUAN AGATE SEBAGAI INSPIRASI PADA PERHIASAN KERAMIK MENGGUNAKAN KOMBINASI MATERIAL LOGAM DENGAN TEKNIK AGATEWARE

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. layak untuk dikonsumsi. Indonesia sebagai negara penghasil minyak kelapa sawit

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV STRATEGI KREATIF


BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Sejak revolusi industri, seni dan desain merupakan dua hal yang memiliki kaitan.

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia adalah negara dengan kekayaan kebudayaan yang beragam.

A. Bagan Pemecahan Masalah. Cetak Saring. Desain Motif Fauna

PERANCANGAN MEDIA INFORMASI BONEKA TAMBANG MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

III. METODE PENCIPTAAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB III KONSEP PERANCANGAN A.

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia adalah negara yang memiliki tradisi dan hasil budaya yang

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN

BAB V PENGANTAR KARYA

2015 ANALISIS DESAIN ALAT MUSIK KERAMIK DI DESA JATISURA KECAMATAN JATIWANGI KABUPATEN MAJALENGKA

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV KONSEP RANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN

juga sangat mendukung sekali untuk terciptanya sebuah produk alas kaki yang indah dan menarik (wawancara dengan H. Otang Suherman, 10 Oktober 2012).

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Masyarakat Indonesia mengenal adanya keramik sudah sejak dahulu.

BAB II METODE PERANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Penjelasan Judul Perancangan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB II METODE PERANCANGAN A. ORISINALITAS Ilustrasi berasal dari kata latin illustrare yang berarti menerangi atau memurnikan, Ilustrasi adalah sebuah citra yang dibentuk untuk memperjelas sebuah informasi dengan memberi representasi secara visual. Esensi dari ilustrasi adalah pemikiran, ide dan konsep yang melandasi apa yang ingin dikomunikasikan gambar. Menghidupkan atau memberi bentuk visual dari sebuah tulisan, Ilustrasi telah menjadi sumber dari visualisasi pikiran, ide dan juga menjadi cara untuk mempengaruhi masyarakat dalam hal keyakinan dan trend. Ilustrasi menjadi elemen penting dalam dunia iklan dan cetak, Ilustrasi juga dapat berupa opini atau komentar terhadap suatu permasalahan. Sejalan perkembangan zaman ilustrasi berkembang dan memiliki peran yang lebih luas dari sekedar pelengkap. Faktor menggugah, komunikasi visual bertujuan membuat kita merasakan sesuatu, membangkitkan emosi, menghadirkan drama. Produksi massal dan media cetak ilustrasi diciptakan dengan tujuan tertentu dan ditempatkan di media apa saja untuk memastikan pesan tersebut sampai 4. Salah satunya contoh produk keramik peranakan China, produk ini adalah sebuah bentuk kerajinan gerabah yang muncul atas perpaduan budaya Melayu dan China. Keramik ini biasanya sering ditemukan sebagai peralatan rumah tangga sebagai peralatan masak dan makan yang memiliki ciri khas warna pastel yang cerah dengan motif dan ilustrasi dominan menggunakan elemen flora seperti sulur tanaman dan bunga peonies, dan motif burung phoenix. Setiap motif berfungsi sebagai simbol, memiliki arti dan pesan sendiri yang kebanyakan diharapkan untuk mendatangkan kebahagiaan, keberuntungan dan keselamatan. Keramik Peranakan China digunakan dalam berbagai acara dan aspek kehidupan 4 Peran dan Perkembangan Ilustrasi. 5

sehari-hari, mulai dari hal sederhana seperti untuk makan bersama keluarga, menjamu tamu dan sebagai hiasan pada hari raya 5. Gambar 1. Motif Ilustrasi Keramik china ( Sumber : Google, 2016 ) Berikut adalah produk sejenis yang telah ada baik dari segi tema ilustrasi ataupun media pengaplikasiannya, yang membedakan perancangan produk ilustrasi ini adalah dari segi tema, konsep, bentuk, dan teknik perancangan ilustrasi. 1. Referensi sejenis Dalam referensi sejenis ini didapatkan di studio keramik didaerah kota bandung Derau Made ceramics, referensi sejenis ini adalah sebagian contoh yang mirip dari segi ilustrasi dan estetika. 5 Aplikasi Ragam Hias Keramik Peranakan China Menggunakan Teknik Lukis Sutra pada Kain Sutra. 6

a. Material Gambar 2. Motif Ilustrasi Studio Keramik Derau Made ( Sumber : Studio Keramik Deraumade, 2016 ) - Bahan material : tanah liat - Bahan warna : menggunakan metode b. Kelebihan pewarnaan manual menggunakan pewarna Nippon paint hycote 51 wt. Dalam perancangan ilustrasi pada media keramik memakai cara manual lebih mudah dibandingkan dengan cara print atau transfer paper, ditahap penggambaran, pewarnaan ilustrasi jauh lebih mudah dikarenakan langsung dikerjakan oleh bantuan kuas, Ilustrasi lebih alami dan terlihat lebih natural. c. Kekurangan - Pemilihan warna yang terkesan flat pada media keramik hias ini. -Tahap pengerjaan melalui cara manual terlalu lama apabila diproduksi massal. 7

B. KELOMPOK PENGGUNA PRODUK a. Geografis Daerah Jakarta dan sekitarnya. b. Demografi Umur Jenis Kelamin Tingkat Ekonomi : 11 21 tahun : Laki-laki dan perempuan : Kelas menengah keatas c. Psikografis Masyarakat urban khususnya anak remaja pecinta seni ilustrasi. Pengembangan dari desain illustrasi produk keramik yang sudah ada dilakukan dari segi penggambaran ilustrasi. Dari segi ilustrasi pengembangan dilakukan dari pemilihan tema pamali dalam konteks urban, memasukan karakter manusia dengan lifestyle kekinian sebagai pesan yang ingin disampaikan pada pamali tersebut. C. TUJUAN DAN MANFAAT 1. TUJUAN Tujuan dari ilustrasi pamali ini adalah ingin memberikan informasi kepada masyarakat urban, masyarakat perkotaan khususnya anak remaja, untuk melestarikan kearifan budaya lokal bahwa ada didalam pamali mempunyai tujuan yang sangat baik, baik untuk diri sendiri, orang lain, untuk menjadi pedoman hidup dalam bermasyarakat, dan upaya untuk mengingatkan kembali ingatan akan keberadaan pamali ditengah dominasi masyarakat urban saat ini. 8

2. MANFAAT a. Untuk perancang Dapat mengetahui makna dan tujuan dari pamali tersebut, bahwa pamali bisa dijadikan sebagai alat menanamkan nilai kepada generasinya, hal ini bertujuan untuk menjaga etika dan norma seperti menjaga sopan santun, menjaga budaya kelestarian lingkungan, menjaga diri sendiri, dan menghormati kepentingan orang lain. b. Untuk kelompok pengguna Walaupun kata pamali ini bersifat tahayul, dan perancangan ilustrasi ini mengangkat pamali, ternyata banyak manfaat dari perancangan ilustrasi ini : - Masyarakat perkotaan khususnya remaja jadi tahu manfaat dari pamali ini yang dikemas dengan gaya ilustrasi. c. Untuk akademik Dapat referensi dalam pembuatan produk sejenis dan dapat dikembangkan sebagai pengetahuan mengenai perancangan ilustrasi pamali menggunakan media keramik. D. RELEVANSI DAN KONSEKUENSI STUDI 1. Logika Dasar Perancangan Untuk perancangan ilustrasi pamali perlu adanya observasi pendekatan terhadap kelompok pengguna tersebut khususnya masyarakat remaja yang tinggal diperkotaan yang sudah tahu sebab akibat dan tujuan dari pamali, dimana data yang didapat dapat diterapkan melalui perancangan ilustrasi pamali ini, guna untuk melestarikan pedoman hidup bermasyarakat. 9

2. Teknologi yang digunakan Beberapa komponen teknologi yang harus dibutuhkan pada perancangan ilustrasi pamali sebagai berikut : Perancang melakukan riset serta mengumpulkan jurnal terlebih dahulu dan membuat sketsa agar dapat menjadi tolak ukur sebelum melakukan eksekusi kesebuah produk. 3. Biaya Perancangan dan Produksi Ongkos kerja : Jasa pembuatan keramik sebagai penghias interior rumah, 5 buah pengeras suara Rp.500.000,- 10 buah piring keramik Rp.500.000,- Kertas decal 15 buah Rp.150.000,- Prin godiebag sebagai packaging 6 buah Rp.120.000,- Godiebag 12 buah Rp. 60.000,- Prin kaos 2 buah Rp.120.000,- Sewa meja display 3 hari Rp.150.000,- Tali goni 1kg Rp. 50.000,- Prin stiker vinyl 2 buah A3 Rp. 32.000,- Prin A3 colour 8 buah Rp. 48.000,- Jumlah : Rp.1.730.000,- 10

4. Material yang digunakan Material yang digunakan meliputi tanah liat sebagai bahan dasar pada pembuatan keramik, tipe stoneware dari Kalimantan. Stoneware adalah bahan tanah liat refraktoris yang bersifat plastis.tanah liat ini termasuk jenis tanah liat sekunder (sedimen) yang memiliki daya susut rendah, berbutir halus, dan banyak digunakan untuk membuat benda pengikat dan pewarna. Stonewareakan menghasilkan benda yang padat dan kedap air apabila dibakar pada suhu 1250oC 1300oC tanpa mengalami perubahan bentuk. Stoneware ini sangat menguntungkan karena dapat langsung digunakan untuk membuat benda keramik secara langsung (bahan tunggal) tanpa mencampur dengan bahan lainnya dengan hasil yang memuaskan. Sifat-sifat umum stoneware: 1. berbutir halus, 2. plastis, 3. penyusutan rendah, 4. porositas rendah, 5. titik lebur tanah mencapai suhu 1400 C, 6. wama mentahnya abu-abu, kuning kotor, 7. tahan api, Tanah ini terdapat antara lain di Jawa Barat dan Kalimantan. - Pada proses pengaplikasian ilustrasi pamali yaitu menggunakan kertas decal, kertas decal sebagai eksekusi ilustrasi pamali pada media keramik, kertas ini di print menggunakan jenis printer laser atau bisa juga dengan printer inkjet dengan tinta pigment atau artpaper, kertas ini digunakan untuk sablon pada jenis material seperti, acrylic, metal, aluminium, porcelain, keramik, dan plastik. 11

E. Skema Proses Kerja Gambar 3. Skema Proses Kerja ( Sumber : Pribadi, 2016 ) 12

1. Penjelasan Skema Proses Kerja a. Pra produksi Pra produksi, pada tahap awal menentukan suatu tema yaitu urban, selanjutnya melakukan diskusi bimbingan kelompok dan pembagian area lingkup urban yang dipilih yaitu pamali, kemudian dilakukan sebuah perumusan judul. Pengumpulan data dan analisis Pada tahap ini mengumpulkan data dan referensi lewat jurnal untuk memperkuat data-data yang berkaitan dengan fenomena masalah budaya pamali. Berikut referensi jurnal membahas pamali : Gambar 4. Perancangan Buku Ilustrasi Mengenai Pamali Sunda Seputar Kehamilan ( Sumber : Jurnal Tingkat Sarjana bidang Senirupa dan Desain, 2016 ) 13

Latar belakang masalah Merumuskan fenomena latar belakang masalah masyarakat urban sehingga terciptanya solusi desain tersebut. Wawancara wawancara masyarakat urban dilingkungan sekitar, mengenai fenomena budaya pamali. Menentukan konsep Pada tahap ini mencoba memikirkan konsep dengan melihat fenomena yang ada pada masyarakat urban dengan adanya permasalahan yang muncul sehingga dapat memberikan solusi permasalahan desain yang ada. Data dan Referensi Tahapan ini dilakuan dengan pencarian refrensi mengenai ilustrasi, dan data-data jurnal seputar budaya pamali. dari segi karakter, ilustrasi, elemen, warna, tipografi. Gambar 5. Moodboard Studi Karakter Lokal dan studi warna ( Sumber : Pribadi, 2016 ) 14

Pemilihan media Tahapan ini dilakukan pemilihan media, melihat media apa yang disukai oleh masyarakat kota sehingga Informasi desain yang diberikan dapat tersampaikan. Sketsa manual Melakukan eksplorasi sketsa alternatif desain ilustrasi, dengan kesesuaian referensi moodboard yang telah dikumpulkan. Digitalisasi desain final Desain ilustrasi final yaitu desain digital dari eksplorasi yang dilakukan dengan memperhitungkan media yang dipilih agar sesuai dan menarik saat diaplikasikan pada media tersebut. b. Pasca produksi Proses cetak decal Pada tahap ini dilakukan dengan observasi mencari tempat produksi print decal. Media Pendukung Pada tahap ini dilakukan desain media pendukung seperti godie bag sebagai packaging, kartu nama, stiker, marchandise dan lain-lain, sebagai media daya tarik produk ilustrasi. Pameran Tahap ini dilakukan pameran karya desain yang telah dibuat sehingga dapat di apresiasi orang banyak. 15