Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X. Bagian Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung 3

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN. serviks uteri. Kanker ini menempati urutan keempat dari seluruh keganasan pada

ABSTRAK INSIDENSI DAN GAMBARAN PENDERITA KANKER SERVIKS DI RSUP DR HASAN SADIKIN BANDUNG TAHUN 2014

ABSTRAK PREVALENSI KARSINOMA SERVIKS DI RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE JANUARI - DESEMBER 2009

PERSETUJUAN PEMBIMBING INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 12 DESEMBER Pembimbing, dr. I Nyoman Gede Budiana, Sp.OG (K) NIP

Gambaran Karakteristik Penderita Rawat Inap Karsinoma Serviks di RSUD Karawang Periode 1 Januari Desember 2011

ABSTRAK ANGKA KEJADIAN KANKER PARU DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE 1 JANUARI DESEMBER 2010

Karakteristik Pasien Kanker Serviks berdasar atas Usia, Paritas, dan Gambaran Histopatologi di RSUD Al-Ihsan Bandung

BAB 4 HASIL. Korelasi stadium..., Nurul Nadia H.W.L., FK UI., Universitas Indonesia

ABSTRAK GAMBARAN PAP SMEAR ABNORMAL DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI 2013 DESEMBER 2015

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA KANKER SERVIKS DI RUMAH SAKIT SANTO BORROMEUS BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2010

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Prosiding SNaPP2011 Sains, Teknologi, dan Kesehatan

ABSTRACT. CHARACTERISTICS OF CERVICAL CARCINOMA AT HASAN SADIKIN HOSPITAL BANDUNG in 1 JANUARY DECEMBER 2010

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MENGENAI KANKER SERVIKS DI KALANGAN SISWI SMA SWASTA X, BANDUNG

Prevalensi Kanker Serviks Berdasarkan Paritas di RSUP. Dr. M. Djamil Padang Periode Januari Desember 2012

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA CARCINOMA MAMMAE DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI 2012-DESEMBER 2013

BAB 4 HASIL PENELITIAN

ABSTRAK GAMBARAN KANKER SERVIKS DI RUMAH SAKIT PIRNGADI MEDAN PERIODE 1 JANUARI DESEMBER 2013

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA KANKER PARU DI RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2011

KARAKTERISTIK GAMBARAN HISTOPATOLOGI PENDERITA KANKER PAYUDARA BERDASARKAN UMUR DI KOTA MEDAN PERIODE

ABSTRAK GAMBARAN PENYAKIT KANKER OVARIUM DI RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE JANUARI 2011-DESEMBER 2011

Korespondensi: Anis Purwanti, Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman, Jl. Kerayan, Kampus Gn. Kelua,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kanker serviks merupakan penyakit kanker nomor tiga paling banyak diderita wanita di seluruh dunia.

ABSTRAK KARAKTERISTIK PASIEN KANKER PAYUDARA DAN PENANGANANNYA DI RSUD ARIFIN ACHMAD PEKANBARU PERIODE JANUARI 2010 DESEMBER 2012

ABSTRAK PREVALENSI KANKER PAYUDARA DI RUMAH SAKIT HASAN SADIKIN, BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2009

5.2 Distribusi Pasien Tumor Tulang Berdasarkan Kelompok Usia dan Jenis Kelamin Distribusi Pasien Tumor Tulang Berdasarkan Lokasi

ABSTRAK PREVALENSI DAN GAMBARAN PASIEN KARSINOMA NASOFARING DI RSUP DR. HASAN SADIKIN BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2014

ABSTRAK. Wilianto, 2010 Pembimbing I :dr. July Ivone.,M.K.K.,M.Pd.Ked Pembimbing II :dr. Sri Nadya S., M.Kes

BAB I PENDAHULUAN. human papilloma virus (HPV) terutama pada tipe 16 dan 18. Infeksi ini

GAMBARAN HISTOPATOLOGI TUMOR SERVIKS DI INSTALASI PATOLOGI ANATOMI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN PERIODE JANUARI 2009 DESEMBER 2010.

ABSTRAK GAMBARAN PASIEN KANKER PARU DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI 2013 DESEMBER 2014

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA PENYAKIT KANKER PARU PERIODE 1 JANUARI DESEMBER 2012 DI RS. IMMANUEL KOTA BANDUNG

HUBUNGAN USIA WANITA SAAT COITARCHE DAN LAMA PEMAKAIAN PIL KB KOMBINASI DENGAN KEJADIAN KANKER SERVIKS DI RSUD DR.

GAMBARAN KANKER PAYUDARA BERDASARKAN STADIUM DAN KLASIFIKASI HISTOPATOLOGI DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN TAHUN

Karakteristik penderita kanker serviks di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode 1 Januari Desember 2015

ABSTRAK GAMBARAN VARIASI HASIL PEMERIKSAAN PAP SMEAR BERDASARKAN BETHESDA SYSTEM PADA PASIEN WANITA DI PATOLOGI ANATOMI RSUP SANGLAH TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK GAMBARAN KARAKTERISTIK PASIEN DAN KESIMPULAN HASIL PEMERIKSAAN PAP SMEAR DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG TAHUN 2010

ABSTRAK. Kata kunci : karsinoma sel skuamosa, rongga mulut, prevalensi.

KARAKTERISTIK PENDERITA KANKER SERVIKS DI RSUP Dr. KARIADI SEMARANG TAHUN 2010 JURNAL MEDIA MEDIKA MUDA

Pengetahuan dan Sikap Wanita Mengenai Kanker Serviks dan Pap Smear Di RSU. Hermana Lembean Bulan November- Desember Tahun 2013

I. PENDAHULUAN. terutama pada daerah transformasi epitel gepeng serviks. Sebagian besar

KARAKTERISTIK IBU DENGAN KANKER SERVIKS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) BANGIL

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

DAFTAR ISI. SAMPUL DALAM... i. LEMBAR KEASLIAN PENELITIAN... ii. LEMBAR PERSETUJUAN... iii. PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iv. KATA PENGANTAR...

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

ABSTRAK KARAKTERISTIK PENDERITA PENYAKIT PARU OBSTRUKTIF KRONIK DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG TAHUN 2012

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ABSTRAK PREVALENSI KARSINOMA MAMAE DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE 1 JANUARI 31 DESEMBER 2008

Hubungan antara Karakteristik Pasien dengan Kejadian Ca Servix Di Rumah Sakilt Al-Islam Kota Bandung

KATA PENGANTAR. Kedokteran FK Universitas Udayana. 3. Dr. dr. I. W. P. Sutirta Yasa, M.Si, ketua blok Elective Study serta dr.

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Karakteristik Karsinoma Serviks di RS. Dr. M. Djamil Padang Periode Januari 2010 Desember 2013

ABSTRAK. Maria Linawati Sihotang, 2013 Pembimbing I : Dr. dr. Felix Kasim, M.Kes Pembimbing II : dr.rimonta F Gunanegara,SpOG

DAFTAR ISI. LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING... ii PENETAPAN PANITIA PENGUJI... iii

Kata kunci: Lesi prakanker, IVA Positif, Krioterapi

ABSTRAK. Vecky, 2010 Pembimbing I : dr. L. K. Liana, Sp.PA., M.Kes Pembimbing II : dr. Evi Yuniawati, MKM

3. METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. (Emilia, 2010). Pada tahun 2003, WHO menyatakan bahwa kanker merupakan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. masalah kesehatan masyarakat. Kanker menjadi penyebab kematian nomor 2 di

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

ABSTRAK. Angka Kejadian Karsinoma Mammae di Rumah Sakit Immanuel Bandung Periode Januari 2007 Desember 2009

GAMBARAN HISTOPATOLOGI PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING TAHUN DI RSUP H. ADAM MALIK MEDAN. Oleh : FATHIMAH NURUL WAFA

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. keempat tersering yang terjadi pada wanita, dan secara keseluruhan

1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULAN. kanker serviks (Cervical cancer) atau kanker leher rahim sudah tidak asing lagi

ABSTRAK PREVALENSI DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN HIPERTENSI DI RSUP SANGLAH DENPASAR TAHUN 2015

ABSTRAK GAMBARAN FAKTOR RISIKO PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2014

ABSTRAK RIWAYAT PENYAKIT, TEMUAN HISTOPATOLOGIS, DAN TERAPI PASIEN KANKER KOLOREKTAL DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH

BAB 1 PENDAHULUAN. yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel jaringan tubuh yang tidak normal.

Profil tumor solid pada pasien rawat inap di Bagian KSM Ilmu Penyakit Dalam RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado periode Januari 2013-Desember 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Karsinoma servik merupakan penyakit kedua terbanyak pada perempuan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. penyakit kanker yang menempati peringkat teratas diantara berbagai penyakit kanker

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. kedua di dunia dimana konstribusinya 13 % dari 22% kematian yang

PREVALENSI DAN FAKTOR RISIKO PENYAKIT JANTUNG KORONER PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

ABSTRAK GAMBARAN PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU IBU-IBU TERHADAP PENCEGAHAN KANKER SERVIKS DI KELURAHAN TEGAL GUNDIL KOTA BOGOR

BAB I PENDAHULUAN. Kanker leher rahim adalah tumor ganas pada daerah servik (leher rahim)

ABSTRAK GAMBARAN KARAKTERISTIK PENYAKIT KUSTA DI POLIKLINIK KULIT DAN KELAMIN RSUP SANGLAH DENPASAR PERIODE

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization

BAB I PENDAHULUAN. menular (PTM) dapat digolongkan menjadi satu kelompok utama dengan faktor

ABSTRAK PREVALENSI TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT PARU ROTINSULU BANDUNG PERIODE JANUARI-DESEMBER 2007

Hubungan Ekspresi Reseptor Progesteron dengan Derajat Diferensiasi Carsinoma Mammae

ABSTRAK GAMBARAN KARAKTERISTIK BALITA PENDERITA PNEUMONIA DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG TAHUN 2013

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Paradigma mengenai kanker bagi masyarakat umum. merupakan penyakit yang mengerikan.

ABSTRAK. Gambaran Riwayat Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Periksa Payudara Sendiri (SADARI) Pasien Kanker Payudara Sebagai Langkah Deteksi Dini

BAB I PENDAHULUAN. rahim yaitu adanya displasia/neoplasia intraepitel serviks (NIS). Penyakit kanker

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan data International Agency for Research on Cancer (IARC) diketahui

ABSTRAK GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR RISIKO PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI-DESEMBER 2009

KARYA TULIS ILMIAH PERBANDINGAN TINGKAT KELENGKAPAN PENGISIAN FORMULIR DAN ADEKUASI HASIL APUSAN PAP SMEAR

PREVALENSI TERJADINYA TUBERKULOSIS PADA PASIEN DIABETES MELLITUS (DI RSUP DR.KARIADI SEMARANG) LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

ABSTRAK GAMBARAN KARAKTERISTIK PASIEN ABORTUS DI RUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI-DESEMBER 2014

Transkripsi:

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: 2460-657X Karakteristik Penderita Kanker Serviks Ditinjau Dari Usia, Paritas dan Gambaran Histopatologi di Bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung Periode 2012-2015 Characteristics of Cervical Cancer Patients In Terms of Age, Parity and Histopathologic Picture at the Pathology Anatomy of Al Islam Bandung Hospital in the Period of 2012-2015 1 Tiara Zelvinia Dewi, 2 Ismet M. Nur, 3 Rio Dananjaya 1 Prodi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung 2 Bagian Patologi Anatomi, Fakultas Kedokteran, Universitas Islam Bandung 3 Bagian Biokimia, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung Jl. Tamansari No.1 Bandung 40116 email: 1 tzelvinia@gmail.com, 2 ismet.mnur@yahoo.com, 3 rio_fkunisba@yahoo.com Abstract. Cervical cancer is a malignancy that grow on the cervix, cancer occurs when cells in the cervix grow and replicate abnormally. Cervical cancer is the second highest in the world of the leading cause of death from malignancy and 85% of cases occur in developing countries. The Factors are expected could increase the risk of cervical cancer among others: high parity, have early sex, high sexual activity, often have sex with multiple partners, low socioeconomic, family record of cervical cancer, smoking and HPV infection. This study was conducted to determine the characteristics of cervical cancer patients in terms of age, parity and histopathologic picture at the Pathology Anatomy of Al Islam Bandung Hospital in the period of January 2012 - December 2015. The research design used is descriptive observational with cross sectional approach (Cross sectional). The data used are secondary data from medical records of patients with cervical cancer were diagnosed by histopathology. The sampling in this research is total sampling. Based on research that has been done can be concluded as follows: Number of cervical cancer are diagnosed by histopathological of Al Islam Bandung Hospital in this period there were 41 people, the majority of patients with cervical cancer has characteristics between the ages of 35-55 years as many as 23 people (56.1%), with the total number of parity 3 21 people (51.21%), and a description of histopathology form of squamous cell carcinoma were 28 people (68.3%). Keywords : Histopathology, Parity, Cervical Cancer, Age Abstrak. Kanker serviks merupakan keganasan yang tumbuh pada leher rahim, kanker ini terjadi ketika sel-sel pada leher rahim tumbuh dan bereplikasi secara abnormal. Kanker serviks merupakan penyebab kematian akibat keganasan tertinggi kedua di dunia dan 85% kasus terjadi di negara berkembang. Faktorfaktor yang diduga meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks antara lain : paritas tinggi, melakukan hubungan seksual dini, aktivitas seksual tinggi, sering berganti pasangan, sosial ekonomi rendah, riwayat keluarga yang menderita kanker serviks, merokok dan infeksi HPV. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui karakteristik penderita kanker serviks ditinjau dari usia, paritas dan gambaran histopatologi di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung periode Januari 2012 Desember 2015. Rancangan penelitian yang digunakan bersifat deskriptif observasional dengan pendekatan potong lintang (Cross Sectional). Data yang digunakan adalah data sekunder berupa rekam medik penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi. Cara pengambilan sampel pada penelitian ini berupa Total Sampling. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : Jumlah penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologis di Rumah Sakit Al Islam Bandung pada periode ini terdapat 41 orang, sebagian besar pasien kanker serviks memiliki karakteristik usia antara 35-55 tahun sebanyak 23 orang (56,1%), dengan jumlah paritas 3 sebanyak 21 orang (51,21%) dan gambaran histopatologi berupa skuamous sel karsinoma sebanyak 28 orang (68.3%). Kata Kunci : Gambaran Histopatologi, Jumlah Paritas, Kanker Serviks, Usia 337

338 Tiara Zelvinia Dewi, et al. A. Pendahuluan Kanker serviks masih merupakan penyakit keganasan yang menjadi masalah di dunia sehubungan dengan angka kejadian dan angka kematian yang tinggi. Kanker serviks berada diurutan keempat kanker tersering yang diderita oleh wanita di dunia setelah kanker payudara, kanker kolorektal, dan kanker paru-paru. Terdapat 528.000 kasus baru dan terdapat 266.000 kematian per tahunnya. Kanker serviks merupakan penyebab kematian akibat keganasan tertinggi kedua di dunia setelah kanker payudara dan 85 % kasus terjadi di negara berkembang. Menurut riskesdas tahun 2013 di Indonesia terdapat 100 kasus / 100.000 penduduk per tahun. Kasus baru yang muncul dari tahun 2011 sampai dengan 2013 selalu mengalami peningkatan. Estimasi penderita kanker serviks di Jawa Barat pada tahun 2012 adalah sebesar 0,7 % atau sebanyak 15.635 orang. (Depkes. 2015) Adapun faktor faktor yang meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks antara lain: paritas tinggi, melakukan hubungan seksual dini, aktivitas seksual yang tinggi atau sering berganti pasangan,sosial ekonomi rendah, adanya riwayat keluarga yang menderita kanker serviks, rokok, dan infeksi HPV yang ditularkan melalui hubungan seksual.(lea. 2010) Kebanyakan kasus ditemukan pada wanita dengan usia kurang dari 50 tahun dan jarang terjadi pada wanita dibawah usia 20 tahun. Pada umumnya kanker serviks didiagnosis pada usia antara 35 55 tahun. Paritas juga memiliki peranan penting dalam meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks, wanita dengan jumlah paritas tiga memiliki risiko sekitar empat kalilipat dibandingkan dengan nulipara. (Dna. 2014) Secara histopatologi kanker serviks terdiri dari beberapa jenis, 85% kasus adalah tipe karsinoma sel skuamosa diikuti dengan adenokarsinoma dan karsinoma adenoskuamosa sebesar 15%.(Kumar. 2013) Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan maka rumusan masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: Bagaimanakah karakteristik usia, paritas dan gambaran histopatologi penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam bandung pada tahun 2012-2015? selanjutnya Selanjutnya, tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk: 1. Mengetahui angka kejadian kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 2. Mengetahui karakteristik usia penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 3. Mengetahui karakteristik paritas penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 4. Mengetahui karakteristik gambaran histopatologi penderita kanker serviks di bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 B. Landasan Teori Secara histologi serviks dibedakan menjadi endoserviks dan eksoserviks. Antara endoserviks dan eksoserviks terdapat terdapat zona transformasi, merupakan zona beralihnya epitel selapis silindris menjadi epitel gepeng berlapis yang tidak berkeratin. Lokasi pasti dari zona transformasi berubah sesuai usia dan setelah melahirkan.(mescher. 2010) Volume 2, No.2, Tahun 2016

Karakteristik Penderita Kanker Serviks Ditinjau Dari Usia, Paritas dan 339 Kanker serviks adadah keganasan yang tumbuh pada leher rahim, sebagian besar kanker serviks ini berawal dari sel-sel permukaan di zona transformasi. Perkembangan kanker serviks dimulai dari displasia yang selanjutnya menjadi kanker invasif, Banyak faktor yang diduga berperan dalam meningkatkan risiko terjadinya kanker serviks antara lain: paritas tinggi, melakukan hubungan seksual dini, aktivitas seksual tinggi, sering berganti pasangan, sosial ekonomi rendah, riwayat keluarga yang menderita kanker serviks, merokok dan infeksi HPV. Dengan demikian karsinogenesis diduga akibat adanya interaksi antara lingkungan, kekebalan host, dan variasi gen sel somatik. (Dna. 2014) Cervical Intraepithelial Neoplasia (CIN) merupakan perubahan epitel prekanker, sistem Bethesda membagi lesi pre-kanker menjadi dua grup, yaitu Low Grade Squamous Intraepithelial Lesion (LSIL) yang sama dengan CIN I dan High Grade Intraepithelial Lesion (HSIL) yang sama dengan CIN II dan CIN III. Perubahan epitel serviks dimulai dengan displasia ringan (CIN I), displasia sedang (CINII), displasia berat (CIN III), lalu menjadi kanker invasif. Adapun pada kanker invasif ini tipe histopatologi yang paling umum adalah karsinoma sel skuamosa 85% diikuti dengan adenokarssinoma dan karsinoma adenoskuamosa sebesar 15%.(Rosai. 2011) 1. Karsinoma Sel Skuamosa Merupakan tipe kanker infasif yang terdiri dari sel skuamosa. Tipe ini menyumbang 85% kasus. Pada 30 tahun terakhir terjadi penurunan kejadian karsinoma sel skuamosa dan peningkatan kejadian adenokarsinoma. Hal tersebut dikarenakan lokasi karsinoma sel skuamosa di eksoserviks sehingga mudah di diagnosis dengan pap smear. 2. Adenokarsinoma Adenokarsinoma menyumbang 10-15 % kasus. Adenokrsinoma memiliki prognosis yang lebih buruk dibandingkan dengan karsinoma sel skuamosa diakibatkan karena kecenderungan Adenokarsinoma tumbuh endofit sehingga akan membentuk massa tumor yang besar sebelum terdeteksi. Selain itu lokasi adenokarsinoma biasanya di endoserviks sehingga lebih sulit di deteksi dengan menggunakan pap smear. 3. Karsinoma Adenoskuamosa Merupakan pola kombinasi adenokarsinoma dengan komponen skuamosa. Karsinoma adenoskuamosa memiliki prognosis yang lebih buruk dibanding karsinoma sel skuamosa dan adenokarsinoma. C. Hasil Penelitian dan Pembahasan Data yang digunakan pada penelitian ini adalah rekam medik penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di Rumah Sakit Al Islam Bandung periode Januari 2012 sampai dengan Desember 2015. Jumlah sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi sebanyak 41 orang. Berikut ini adalah penelitian mengenai Karakteristik Penderita Kanker Serviks Ditinjau Dari Usia, Paritas dan Gambaran Histopatologi di Bagian Patologi Anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung Periode 2012-2015 Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Usia Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa dari 41 orang penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi, penderita terbanyak adalah antara usia 35-55 tahun sebanyak 23 orang (56,1%) dan yang paling sedikit pada usia <35 tahun sebanyak 6 orang (14,63%). Pendidikan Dokter, Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

340 Tiara Zelvinia Dewi, et al. Tabel 1. Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Usia NO Usia n % 1. <35 6 14,63 2. 35-55 23 56,1 3. >55 12 29,27 Total 41 100 Frekuensi kanker serviks yang tinggi pada usia tersebut diakibatkan karena semakin bertambahnya usia bertambah juga paparan karsinogen, selain itu pada usia tua juga terjadi penurunan imunitas dimana imunitas berperan dalam menghancurkan sel-sel kanker serta memperlambat pertumbuhan dan penyebarannya. Penelitian ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan di RSUP Prof. R. D. Kandou Manado pada tahun 2015, bahwa kanker serviks paling banyak terjadi pada usia 35-55 tahun yaitu sebanyak 57.5 %. Hal tersebut menunjukan bahwa adanya keselarasan pada hasil penelitian tersebut. (Lasut. 2015) Akhir-akhir ini banyak penelitian yang menemukan bahwa insidensi kanker serviks pada usia muda semakin meningkat, hal tersebut dapat diakibatkan karena banyak wanita yang memulai hubungan seksual pada usia muda. Hal tersebut berkaitan dengan paparan yang lebih dini dan belum maturnya serviks. Perjalanan penyakit pada kanker serviks cukup lama, dari mulai terjadinya infeksi HPV sampai terjadi karsinoma invasif bisa memakan waktu 10 tahun atau lebih.(rasjidi. 2009) Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Paritas Dapat dilihat pada tabel bahwa dari 41 orang penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi pasien terbanyak berada di kelompok dengan paritas 3 terdiri dari 21 orang (51,21%), sedangkan ibu dengan paritas <3 sebanyak 20 orang (48,79%). Tabel 2. Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Paritas NO Paritas n % 1. <3 20 48,79 2. 3 21 51,21 Total 41 100 Hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa tidak ada perbedaan signifikan antara paritas <3 dan paritas 3 yang berarti semua kelompok paritas berisiko. Penelitian yang dilakukan dilakukan di RSUP dr. Kariadi Semarang pada tahun 2012, menyatakan bahwa sampel terbanyak memiliki paritas 3 sebanyak 57,7%.(Suryapratama. 2012) Sesuai dengan literatur yang menyatakan bahwa Wanita dengan jumlah paritas tiga memiliki risiko sekitar empat kalilipat dan orang-orang dengan paritas satu atau dua memiliki risiko dua kali lipat dibandingkan dengan nulipara. Hal tersebut diakibatkan karena adanya trauma pada serviks saat melahirkan akan mempermudah masuknya HPV. Rendahnya imunitas dan perubahan hormon pada massa kehamilan juga berperan dalam peningkatan risiko terinfeksi HPV. Volume 2, No.2, Tahun 2016

Karakteristik Penderita Kanker Serviks Ditinjau Dari Usia, Paritas dan 341 Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Tipe Histopatologi dari 41 orang penderita kanker serviks yang melakukan pemeriksaan histopatologi penderita kanker serviks terbanyak memiliki gambaran histopatologi karsinoma sel skuamosa sebanyak 28 orang (68.3%), sedangkan adenokarsinoma berada di urutan kedua sebanyak 12 orang (29,27%), dan paling sedikit adalah karsinoma adenoskuamosa sebanyak 1 orang (2.43%). Tabel 3. Karakteristik Penderita Kanker Serviks Berdasarkan Tipe Histopatologi NO Tipe Histopatologi N % 1. Karsinoma Sel Skuamosa 28 68,3 2. Adenokarsinoma 12 29,27 3. Karsinoma Adenoskuamosa 1 2,43 Total 41 100 Akhir-akhir ini terjadinya perubahan proporsi persentase adenokarsinoma dengan karsinoma sel skuamosa, yaitu terjadinya penurunan insidensi kejadian skuamous sel karsinoma dan peningkatan insidensi kejadian adenokarsinoma. Hal tersebut diakibatkan karena skuamous sel karsinoma berada di eksoserviks sehingga mudah di deteksi dengan menggunakan pap smear, sedangkan adenokarsinoma berlokasi di endoserviks sehingga sulit di deteksi dengan menggunakan pap smear. Masih tingginya insidensi karsinoma sel skuamosa diakibatkan karena Karsinoma sel skuamosa memiliki faktor risiko yang lebih kompleks yaitu, melakukan hubungan seksual dini, multiparitas, dan rendahnya penghasilan sehingga tidak dapat melakukan deteksi dini. Sedangkan faktor risiko utama dari adenokersinoma adalah penggunaan kontrasepsi oral jangka lama. Penelitian ini juga sesuai dengan penelitian yang dilakukan di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh pada tahun 2013, menyatakan bahwa tipe histopatologi tersering adalah karsinoma sel skuamosa sebanyak 77,3% sedangkan adenokarsinoma 22,7%.(Apriliana. 2013) D. Simpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Angka kejadian penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian patologi anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 berjumlah 41 orang. 2. Karakteristik usia penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian patologi anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 paling banyak terjadi pada usia 35-55 tahun yaitu sebanyak 23 orang (56,1%). 3. Karakteristik paritas penderita kanker serviks yang didiagnosis secara histopatologi di bagian patologi anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 sampel terbanyak memiliki jumlah paritas 3 yaitu 21 orang (51,21%). 4. Karakteristik gambaran histopatologi penderita kanker serviks di bagian patologi anatomi Rumah Sakit Al Islam Bandung pada tahun 2012-2015 mayoritas penderita kanker serviks memiliki gambaran histopatologi karsinoma Pendidikan Dokter, Gelombang 2, Tahun Akademik 2015-2016

342 Tiara Zelvinia Dewi, et al. E. Saran sel skuamosa sebanyak 28 orang (68.3%). Saran Akademis 1. Perlunya dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai faktor risiko lain yang dapat mempengaruhi kanker serviks 2. Peneliti sebaiknya menggunakan data primer, sehingga data faktor risiko dapat lebih lengkap Saran Praktis 1. Wanita diatas 21 tahun harus melaksanakan pap smear rutin setiap 3 tahun untuk deteksi dini kanker serviks 2. Masyarakat mengetahui dan menjauhi faktor-faktor risiko yang dapat menyebabkan terjadinya kanker serviks Daftar Pustaka Apriliana, R. & Fajriah, 2013. Distribusi Gambaran Histopatologi Kanker Serviks Uteri di RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh., pp.1 5. depkes, 2015. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI., (Situasi Penyakit Kanker), p.8. Dna, A., 2014. Cervical Cancer : Prevention and Early Detection What is cervical cancer? American Cancer Society, (Cervical Cancer Prevention and Early Detection), p.25. Available at: http://www.cancer.org/acs/groups/cid/documents/webcontent/003167-pdf.pdf. Edwin Lasut, Max Rarung, E.S., 2015. Karakteristik Penderita Kanker Serviks di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou., 3(April). Kumar, V., 2013. Robbins Basic Pathology 9th ed., Canada: Elsevier Saunders. Lea, J., 2010. Williams Gynecology 23rd ed., United States: The McGraw-Hill Companies, Inc. Mescher, A., 2010. Junqueira s Basic Histology 12th ed., United States: The McGraw- Hill Companies, Inc. Rasjidi, I., 2009. Epidemiologi Kanker Serviks. Cancer, III(3), pp.103 108. Rosai, J., 2011. Surgical Pathology 10th ed., Milan, Italy: Elsevier Mosby. Suryapratama, S.A., 2012. Karakteristik Penderita Kanker Serviks di RSUP Dr. Kariadi Semarang tahun 2010. Volume 2, No.2, Tahun 2016