Source: WEF, The Global Competitiveness Index,

dokumen-dokumen yang mirip
PENGEMBANGAN CLUSTER EKONOMI DI KALIMANTAN TENGAH SEBAGAI PERSIAPAN PEMBERLAKUAN MASYARAKAT EKONOMI ASEAN 2015

MENUJU ASEAN ECONOMIC COMMUNITY (AEC) 2015

Menteri Perindustrian Republik Indonesia

Masyarakat Ekonomi ASEAN. Persiapan Menghadapi Persaingan Dunia Kerja By : Tambat Seprizal (FE 06)

UPAYA PENGUATAN BIDANG INDUSTRI FARMASI DAN SARANA DISTRIBUSI UNTUK MENDUKUNG KETERSEDIAAN OBAT DI FASYANKES

I. PENDAHULUAN. Tabel 1. Pertumbuhan Ekonomi Negara di Dunia Periode (%)

1. Yulianty Widjaja (Direktur DAVINCI); dan 2. Para Hadirin Sekalian Yang Berbahagia.

KESIAPAN TENAGA KERJA INDONESIA MENGHADAPI MEA PELUANG DAN TANTANGAN. Dasril Rangkuti. Wakil KOMITE TETAP PELATIHAN KETENAGAKERJAAN

SEMINAR PERAN SISTEM MANUFAKTUR DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI DI INDONESIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA DEPOK, 8 OKTOBER 2012 PT.

Daya Saing Global Indonesia versi World Economic Forum (WEF) 1. Tulus Tambunan Kadin Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia mulai menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada awal. ekonomi kawasan ASEAN yang tercermin dalam 4 (empat) hal:

BAB I PENDAHULUAN. Setidaknya, dalam enam tahun terakhir penjualan mobil meningkat sekitar 334%,

TANTANGAN EKSTERNAL : Persiapan Negara Lain LAOS. Garment Factory. Automotive Parts

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era perdagangan bebas saat ini, telah terjadi perubahan secara

BAB I PENDAHULUAN. sektor properti dan infrastruktur, dengan pertumbuhan Compound Annual

Menteri Perindustrian Republik Indonesia PAPARAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA RAKER KEMENTERIAN PERDAGANGAN JAKARTA, 27 JANUARI 2016

AKSELERASI INDUSTRIALISASI TAHUN Disampaikan oleh : Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian

INTERVENSI PROGRAM UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS UKM

PENGEMBANGAN TRADING HOUSE DALAM RANGKA PENINGKATAN EKSPOR NON MIGAS. Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Di era globalisasi saat ini, tingkat daya saing menjadi tolak ukur yang

PERSIAPAN DAERAH dalam menghadapi

SAMBUTAN MENTERI PERINDUSTRIAN PADA ACARA PERESMIAN PABRIK PT. UNILEVER INDONESIA, TBK BEKASI, 25 AGUSTUS 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ADHI PUTRA ALFIAN DIREKTUR PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UKM BATAM, 18 JUNI 2014

BAB I PENDAHULUAN. mendorong perkembangan dan kemakmuran dunia industri modern Perdagangan

AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI

LAPORAN LIAISON. Triwulan I Konsumsi rumah tangga pada triwulan I-2015 diperkirakan masih tumbuh

BAB I PENDAHULUAN. interest dan pendapatan non bunga atau fee based income. Pendapatan bunga diperoleh dari

VIII. KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

BAB I PENDAHULUAN. ASEAN Economic Community (AEC) mulai berlaku. Daya saing domestik negara

PIDATO UTAMA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA

POKOK-POKOK METERI FORUM (MIF) 2016 GUBERNUR JAWA TENGAH PADA ACARA :

I. PENDAHULUAN. nasional. Badan Pusat Statistik Indonesia mencatat rata-rata penyerapan tenaga

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan ekonomi diartikan juga sebagai peningkatan output masyarakat yang

Daya Saing Industri Indonesia di Tengah Gempuran Liberalisasi Perdagangan

Strategi UKM Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. satu kriterianya dilihat dari daya saing produk-produk ekspornya. Yang menjadi

PT SIERAD PRODUCE TBK

KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis

Peningkatan Daya Saing Daerah Dalam Menghadapi Pasar Tunggal ASEAN

PENGELOLAAN KAWASAN ANDALAN YANG MENDUKUNG PENGEMBANGAN INVESTASI DUNIA USAHA DI KTI

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan situasi global dan lokal bagi dunia bisnis, perusahaanperusahaan

PENTINGNYA SERTIFIKASI BAGI BUMN DALAM MENGHADAPI MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA)

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1. 1 Kepadatan UMKM Lintas Dunia Sumber: World Bank IFC (2010)

Menteri Perindustrian Republik Indonesia

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA R.I

BAB I PENDAHULUAN. Competitiveness Index Sejak tahun 2005, daya saing Indonesia telah

DUKUNGAN PROYEK SREGIP DALAM PENCAPAIAN SASARAN PEMBANGUNAN NASIONAL

KATA PENGANTAR. Terima kasih. Tim Penyusun. Penyusunan Outlook Pembangunan dan Indeks Daya Saing Infrastruktur

BAB 1 PENDAHULUAN. besar bagi perusahaan outsourcing. Dalam praktek di mancanegara, dikembangkan karena terbukti bisa meningkatkan produktivitas dan

E-Commerce Dimensi e-commerce

BAB 1 PENDAHULUAN. populasi dan pendapatan per kapita negara-negara anggota ASEAN. Dimana, Indonesia

PENDAHULUAN 1. Latar Belakang

Lampiran 1 Daftar Indikator

BAB I PENDAHULUAN. bertahan dan mampu bersaing menjadi yang terbaik. Perusahaan mempunyai dua

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI JULI 2014

Written by Danang Prihastomo Friday, 06 February :22 - Last Updated Wednesday, 11 February :46

MAKALAH MANAJEMEN FARMASI MANAJEMEN PEMASARAN PROCOLD PT. KALBE FARMA

ANALISIS PELUANG INTERNASIONAL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

IR.H.TARMIZI SAAT, M.M. BUPATI BANGKA

PEMASARAN PRODUK INDUSTRI KONSTRUKSI PRACETAK PRATEGANG

MP3EI Pertanian : Realisasi dan Tantangan

BAB I PENDAHULUAN. pertumbuhan bisnis dan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi Indonesia triwulan-i 2015

BAB IV GAMBARAN UMUM

INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2016 TENTANG PERCEPATAN PEMBANGUNAN INDUSTRI PERIKANAN NASIONAL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

BAB II KERANGKA EKONOMI MAKRO DAERAH. 2.1 Perkembangan indikator ekonomi makro daerah pada tahun sebelumnya;

BAB I PENDAHULUAN. dikatakan berhasil dalam strategi pengembangan pembangunan jika laju

MAXIMIZING THE MULTI-STAKEHOLDER COLLABORATION TO ACHIEVE THE TARGET OF FOREIGN TOURISTS VISIT TO INDONESIA

MEMANFAATKAN KERJASAMA PARIWISATA ASEAN UNTUK MENDORONG INDUSTRI PARIWISATA INDONESIA

Menteri Basuki : Penyederhanaan Regulasi dan Inovasi Akan Tingkatkan Daya Saing Infrastruktur Indonesia

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan jasa pelayanan perbankan dari tahun ke tahun selalu

KAWASAN AMERIKA SELATAN DAN KARIBIA SEBAGAI TUJUAN EKSPOR

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Kondisi ekternal PT. Ishidataiseisha Indonesia. Perusahaan merupakan

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang. Tabel 1 Peringkat daya saing negara-negara ASEAN tahun

PERAN PERDAGANGAN JASA DALAM MENDUKUNG PERTUMBUHAN EKONOMI NASIONAL

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI BALI TRIWULAN IV TAHUN 2016

Disampaikan oleh: Kepala Bappeda provinsi Jambi. Jambi, 31 Mei 2016

I. PENDAHULUAN. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi selalu saja disertai oleh investasi,

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sektor telekomunikasi telah berperan signifikan bagi perkembangan

Lampiran 1 Kuesioner. 4. Jenis Kelamin : 1. Laki-laki 2. Perempuan. 5. Status Perkawinan : 1. Kawin 2. Belum Kawin 3. Janda/Duda

MENTERI DALAM NEGERI RI AMANAT MENTERI DALAM NEGERI PADA PERINGATAN HARI OTONOMI DAERAH KE XX TAHUN 2016

I. PENDAHULUAN. Indonesia adalah sektor agribisnis. Hal ini terlihat dari peran sektor agribisnis

BAB I PENDAHULUAN. Tentang Minyak dan Gas Bumi, industri migas terdiri dari usaha inti (core business)

I. PENDAHULUAN Latar Belakang

PERAN DAN ARAH PENGEMBANGAN INDUSTRI MEBEL DI JEPARA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

... Hubungi Kami : Studi Prospek dan Peluang Pasar MINYAK DAN GAS BUMI di Indonesia, Mohon Kirimkan. eksemplar. Posisi : Nama (Mr/Mrs/Ms)

Menteri Perindustrian Republik Indonesia PENGARAHAN MENTERI PERINDUSTRIAN RI PADA ACARA FORUM DIALOG DENGAN PIMPINAN REDAKSI JAKARTA, 30 JUNI 2015

V. PERKEMBANGAN MAKROEKONOMI INDONESIA. dari waktu ke waktu. Dengan kata lain pertumbuhan ekonomi merupakan proses

PERTUMBUHAN PRODUKSI INDUSTRI MANUFAKTUR PROVINSI BALI TRIWULAN III TAHUN 2016

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. Indonesia, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Kesiapan Pemerintah di Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan

KEYNOTE SPEECH MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PERESMIAN PABRIK PT. INDO KORDSA, TBK JAKARTA, 06 JANUARI 2015

1 PENDAHULUAN. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. negara, meningkatkan output dunia, serta menyajikan akses ke sumber-sumber

Transkripsi:

Ease of Doing Business in Indonesia 2014 And Selected Countries Source: World Bank, Doing Business 2014

The Most Problematic Factors For Doing Business in Indonesia Source: WEF, The Global Competitiveness Index, 2013-2014.

Hambatan Investasi Daerah (1) Perda yang Distortif & Berbiaya Transaksi Tinggi Masih banyaknya peraturan daerah yang distortif sehingga menyebabkan biaya transaksi tinggi. Permasalahan terbanyak adalah dari aspek yuridis yang tidak up-to-date; tidak adanya kejelasan prosedur, waktu, dan biaya; serta banyaknya perda yang memberikan dampak ekonomi negatif. Proporsi Regulasi Daerah yang Bermasalah Sumber: KPPOD (2012)

Hambatan Investasi Daerah (2) Pengadaan Tanah & RTRW Permasalahan pertanahan masih menjadi salah satu hambatan investasi, salah satunya adalah belum semua daerah memiliki RTRW KABUPATEN Total: 398 Kabupaten Per 5 Juli, RTRW Kab yang Sudah ditetapkan: 239 RTRW Kab KOTA Total: 93 Kota Per 5 Juli, RTRW Kota yang sudah ditetapkan: 62 RTRW Kota

Kota2 Dengan Tingkat Kemudahan Terbaik Untuk Melakukan Usaha: Bandung & 19 Kota Bandung merupakan kota terbaik di Indonesia dalam hal kemudahan pendaftaran properti. Namun untuk kemudahan mendirikan usaha dan kemudahan mengurus izin mendirikan bangunan masih perlu diperbaiki terus-menerus agar lebih kompetitif. Source: WB-IFC: Doing Business di Indonesia 2012

Kesiapan Dearah dalam Menghadapi AEC Hasil Survei Daerah (2) Komponen Rata2 (3) Infrastruktur 4,27 Ketersediaan sambungan telepon 4,78 Ketersediaan sambungan internet 4,64 Ketersediaan pelabuhan udara 4,55 Kualitas sambungan telepon 4,41 Kualitas sambungan internet 4,36 Ketersediaan pelabuhan laut 4,32 Kualitas pelabuhan udara 4,32 Kualitas pelabuhan laut 4,23 Kualitas pasokan listrik 4,14 Ketersediaan poskan listrik 4,04 Ketersediaan jalan darat 3,86 Kualitas jalan darat 3,64 Komponen Rata2 (4) Hambatan Dalam Berusaha 3,94 Keterbatasan bahan baku 4,36 Kesulitan akses modalpada sektor keuangan 4,18 Persaingan usaha ketat 4,10 Keterbatasan SDM terampil 3,95 Upah pekerja mahal 3,82 Harga output rendah 3,77 Persaingan usaha tidak sehat 3,77 Biaya modal (mis. Suku bunga) tinggi 3,60 Sumber: Kajian Bappenas 2012 (sementara)

12 PRIORITY INTEGRATION SECTORS (7 sektor barang, 5 sektor jasa-jasa) Agro-based products Air travel Automotive E-ASEAN Electronics Fisheries Healthcare Rubber-based products Textiles & apparels Tourism Wood-based product Logistics services

a) Peningkatan efisiensi usaha dan kualitas produk (termasuk packaging). b) Riset pasar dan networking dengan mitra lokal. c) promosi produk dan mengikuti pameran. d) Mengikuti misi dagang ke negara tujuan ekspor. e) Membangun komunikasi dan hubungan kerjasama yang erat dengan Kementerian Perdagangan untuk mengakses informasi peluang untuk menyusup ke pasar yang menguntungkan serta mengatasi rintangan masuk pasar. f) Mampu beradaptasi dan sensitif terhadap kebutuhan, gaya hidup, dan tren negara tujuan ekspor. g) Inovasi dalam mengembangkan jaringan kerja, mengembangkan produk serta pemasarannya.

TANTANGAN EKSTERNAL : Persiapan Negara Lain CAMBODIA 9

Kamboja Perhotelan : Embassy Palace (Phnom Penh), Holiday International Hotel & Casino (di Poipet dan Kp. Som); Restaurant: Bali Café dan In Style Spa & Restaurant (di Phnom Penh); Toko furniture dan kerajinan tangan: Ida gallery dan Balibong (di Phnom Penh), Garment : San San Garment, Trinunggal Komara Garment, Wearwell Cambodia ltd; Kantor perwakilan produsen obat; distributor sabun/shampoo; distribusi bahan bakar; airlines, distributor msg, federal food marketing.

TANTANGAN EKSTERNAL : Persiapan Negara Lain MYANMAR 11

Myanmar Investasi Indonesia tercatat sebesar US$ 241,5 juta pada 12 proyek dan menduduki posisi ke-6. Investasi tersebut di sektor migas, peternakan, manufaktur dan perdagangan. Diantaranya adalah: PT. Gold Water, PT. Expan, PT. Japfa Maykha, Myanmar Sampoerna Tobacco, Medco, Bakery Wonder, King Kong, Konimex, Indofarma, Dexa Medica, Kalbe Farma, PT. Austindo dan perusahaanperusahaan garmen. Pemerintah Indonesia melalui tiga BUMN (PT Wijaya Karya Tbk, PT BNI Tbk dan PT Pertamina (Persero)) sudah membangun kantor perwakilan di Myanmar dengan tujuan untuk mencari peluang bisnis di Myanmar.