PENGGUNAAN JAMUR ANTAGONIS Gliocladium virens Miller UNTUK MENGHAMBAT PERTUMBUHAN PENYAKIT Fusarium oxysporum f. sp. passiflora PADA PEMBIBITAN MARKISA DI RUMAH KASSA SKRIPSI OLEH: SULASTRY SIMANJUNTAK 060302008 HPT DEPARTEMEN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
PENGGUNAAN JAMUR ANTAGONIS Gliocladium virens Miller UNTUK MENGHAMBAT PERTUMBUHAN PENYAKIT Fusarium oxysporum f. sp. passiflora PADA PEMBIBITAN MARKISA DI RUMAH KASSA SKRIPSI OLEH: SULASTRY SIMANJUNTAK 060302008 HPT Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Dapat Memperoleh Gelar Sarjana di Fakultas Pertanian Disetujui Oleh: Komisi pembimbing (Dr. Ir. Hasanuddin, MS) Ketua (Dr. Lisnawita, SP., MSi) Anggota DEPARTEMEN HAMA DAN PENYAKIT TUMBUHAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2010
ABSTRACT Sulastry Simanjuntak, The Using of Antagonist Fungi Gliocladium virens Miller to Inhibiting Growth of Diseases Fusarium oxysporum f. sp. passiflora on Passion in nurseries at Greenhouse, supervisor by Hasanuddin and Lisnawita. Many control maesures have been done to suppress developing of Fusarium but have not succesful, so that one of alternative with biological control. Research aimed to observe the ability Gliocladium virens to suppress developing of Fusarium oxysporum f. sp. passiflora in the nursery. This research was held in screen house of experimental fruit and flower garden (KPTB) Tongkoh-Berastagi, Karo district. The research used method of Completely Randomized Design Factorial of two factors namely fungal factor antagonist (25, 37.5, 50 and 62.5 gr/1,5 gr soil) and factor compost (chicken and cow compost), with 10 combinations of treatment and three replications. The results showed that the diseases incidence highest of Fusarium at G0 (controled) and G1 (25 gr/1,5 gr soil) that 30,07% and the lowest is G2, G3, and G4 (37.5, 50, and 62.5 gr/1,5 gr soil) is 2,12%. Intensity diseases highest at G0 and G1 (25 gr/1,5 gr soil) is 10,02% and the lowest is G4 (62.5 gr/1,5 gr soil) that 0,71 % and G3 (50 gr/1,5 gr soil) that 5,07% and 3,72%.
ABSTRAK Sulastry Simanjuntak, Penggunaan Jamur Antagonis Gliocladium virens Miller untuk Menghambat Pertumbuhan Penyakit Fusarium oxysporum f. sp. passiflora pada Pembibitan Markisa di Rumah Kassa dibawah bimbingan Hasanuddin dan Lisnawita. Banyak cara pengendalian yang telah dilakukan untuk menekan perkembangan Fusarium pada markisa namun belum berhasil, sehingga alternatif pengendalian yang dapat dilakukan untuk menekan populasi jamur ini yaitu dengan mengembangkan pengendalian secara hayati. Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan jamur antagonis Gliocladium virens Miller dalam menghambat pertumbuhan penyakit F. oxysporum f.sp. passiflora pada markisa di pembibitan telah dilaksanakan di Rumah Kasa Kebun Percobaan Buah dan Bunga (KPTB) Tongkoh Berastagi Kabupaten Karo. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap faktorial terdiri dari 2 faktor yakni faktor jamur antagonis (25, 37,5, 50, dan 62,5 gr/1,5 kg tanah) dan faktor kompos (ayam dan sapi) dengan 10 kombinasi perlakuan dan tiga ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persentase serangan Fusarium tertinggi terdapat pada perlakuan Kontrol dan G1 (25 gr) yaitu 30,07% dan terendah pada perlakuan G2,G3, dan G4 (37.5, 50 dan 62.5 gr) yaitu 2,12%. Hasil rataan intensitas serangan tertinggi terdapat pada perlakuan G0 dan G1(25 gr/1,5 kg tanah) yaitu 10,02% dan terendah terdapat pada perlakuan G4 (62,5 gr/1,5 kg tanah) yaitu 0,71% dan G3 (50 gr/1,5 kg tanah) yaitu 5,07% dan 3,72%.
RIWAYAT HIDUP Penulis lahir di Sidikalang pada tanggal 15 Maret 1988. Anak kedua dari empat bersaudara dari Ayahanda M. Simanjuntak dan Ibunda R. Simamora. Tahun 2006 penulis lulus dari SMA Negeri 1 Porsea dan pada tahun 2006 lulus seleksi masuk USU melalui jalur Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB), penulis memilih program studi Hama dan penyakit Tumbuhan Jurusan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian. Selama mengikuti perkuliahan, penulis menjadi asisten laboratorium Dasar Perlindungan Tanaman (DPT) 2007 2010. Penulis juga mengikuti beberapa organisasi kemahasiswaan diantaranya Ikatan Mahasiswa Perlindungan Tanaman (IMAPTAN) 2006 2010, pernah mengikuti Seminar Ilmiah dengan tema Dengan Pertanian Berkelanjutan Kita Wariskan Kehidupan Berwawasan Lingkungan. Penulis melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) di PT. Perkebunan Nusantara IV (PERSERO) Unit Kebun Bah Butong, Pematang Siantar. Pada tanggal 21 Juni sampai 21 Juli 2010. Penulis melaksanakan penelitian di Kebun Percobaan Tanaman Buah Tongkoh Jalan Medan Brastagi Km. 60, Brastagi.
KATA PENGANTAR Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan kasihnya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Adapun judul dari skripsi ini adalah Penggunaan Jamur Antagonis Gliocladium virens Miller untuk Menghambat Pertumbuhan Penyakit Fusarium oxysporum f. sp. passiflora pada Pembibitan Markisa di Rumah Kassa, disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Fakultas Pertanian, Medan. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada Dr. Ir. H. Hasanuddin, MS dan Dr. Lisnawita, SP., MSi sebagai komisi pembimbing, Ir. Fritz Silalahi, MS, Mirasiska Tarigan, SP, dan Parlindungan Simamora, SP., sebagai pembimbing lapangan, juga kepada seluruh staf dan karyawan Kebun Percobaan Tanaman Buah (KPTB) Tongkoh yang telah membantu penulis selama penelitian. Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu. Semoga bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan. Medan, Oktober 2010 Penulis
DAFTAR ISI ABSTRACT... i ABSTRAK... ii RIWAYAT HIDUP... iii KATA PENGANTAR... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii PENDAHULUAN Latar Belakang... 1 Tujuan Penelitian... 3 Hipotesa Penelitian... 4 Kegunaan Penelitian... 4 TINJAUAN PUSTAKA Biologi Penyebab Penyakit Fusarium oxysporum Schlecht... 5 Gejala Serangan... 7 Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Penyakit... 9 Pengendalian Penyakit... 9 Biologi Penyebab Penyakit Gliocladium virens Miller... 10 Manfaat Gliocladium virens Miller... 12 Kompos... 13 Histologi Tanaman... 15 BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian... 17 Bahan dan Alat... 17 Pelaksaan Penelitian Penyediaan Sumber Inokulum Fusarium oxsysporum f.sp. passiflora... 17 Gliocladium virens... 18 Pengujian di Laboratorium Uji Antagonisme G.virens Terhadap Jamur F.o. f.sp. passiflora... 18
Pengujian di Rumah Kasa... 19 Perbanyakan G. virens... 19 Perbanyakan F.o. f.sp. passiflora... 20 Persiapan Benih... 20 Persiapan Tempat Penyemaian... 20 Penyemaian... 21 Persiapan Media Tanam... 21 Pengaplikasian G. virens... 21 Penanaman... 22 Inokulasi F.o. f.sp. passiflora... 22 Pemeliharaan... 22 Metode Penelitian... 22 Peubah Amatan... 24 HASIL DAN PEMBAHASAN Persentase Serangan (%) F.o f. sp.passiflora... 27 Intensitas serangan (%) F.o f. sp.passiflora... 35 Histologi Tanaman... 37 KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan... 41 Saran... 41 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
DAFTAR TABEL Tabel Halaman 1. Persentase Serangan (%) F.o. f.sp. passiflora yang diaplikasikan dengan G. virens... 28 2. Pengaruh Pemberian Kompos terhadap Persentase Serangan (%) F.o. f.sp. passiflora... 31 3. Persentase Serangan (%) F.o. f.sp. passiflora pada berbagai kombinasi perlakuan G. virens dan Kompos... 33 4. Intensitas Serangan (%) F.o. f.sp. passiflora yang diberi G. virens dan Kompos... 35
DAFTAR GAMBAR Gambar Halaman 1. Koloni F.o f.sp passiflora berwarna putih... 6 2. Fusarium oxysporum f.sp passiflora (a. mikrokonidia, b. konidiofor )... 6 3. Gejala Serangan Fusarium (a. Tanaman layu, b. gejala pada akar c. pada batang yang dibelah)... 8 4. G. virens (a. konidia, b. phialid, c. konidiofor)... 11 5. Uji Antagonisme G. virens terhadap Jamur F.o f sp.passiflora... 18 6. Grafik hubungan antara penggunaan G.virens terhadap persentase serangan F.o. f.sp. passiflora pada pengamatan16 hsa-54 hsa... 29 7. Grafik hubungan antara penggunaan Kompos terhadap persentase serangan F.o. f.sp. passiflora pada pengamatan 16 hsa-54 hsa... 32 8. Irisan melintang dari jaringan batang markisa dengan berbagai kombinasi pemberian G.virens dan kompos 54 hsa (perbesaran 4 x 10 µm).38
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Halaman 1. Bagan Penelitian... 45 2. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 16 hsa... 47 3. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 19 hsa... 49 4. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 23 hsa... 51 5. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 26 hsa... 53 6. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 30 hsa... 55 7. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 33 hsa... 57 8. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 37 hsa... 59 9. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 40 hsa... 61 10. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 44 hsa... 63 11. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 47 hsa... 65 12. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 51 hsa... 69 13. Data Rataan Persentase Serangan F.o. f.sp. passiflora 54 hsa... 73 14. Data Rataan Intensitas Serangan F.o. f.sp. passiflora... 77 15. Data Pengamatan Populasi Akhir dari Jamur G. virens di Media PDA... 80 16. Foto Intensitas Serangan per Perlakuan... 82 17. Foto Batang Tanaman Secara Melintang... 92 18. Foto di Rumah Kassa... 93 19. Foto Plank Penelitian... 93 20. Foto tanaman mewakili sampel setiap perlakuan... 94