BAB I PENDAHULUAN. banyak. Tercatat dalam statistik Bank Indonesia (2012), banyaknya perusahaan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian adalah suatu cara atau prosedur yang digunakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. disajikan secara langsung, kapan saja, dan dimana saja. bernama UWKS Academic Smart Mobile. Aplikasi tersebut bertujuan

BAB 2 LANDASAN TEORI. 2.1 Teknologi Komputer

BAB 1 PENDAHULUAN. keseharian kita. Begitu juga alat transportasi. Di Indonesia, terdapat tiga jenis

BAB II LANDASAN TEORI

Judul : Penerapan Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 untuk Menjelaskan Minat dan Penggunaan Mobile Banking

PENDAHULUAN. sebagai e-learning. Namun dalam perkembangannya e-learning memiliki

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menyediakan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh stakeholder sebagai. dasar untuk pengambilan keputusan dalam organisasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Pengertian Pemasaran Pengertian Manajemen Pemasaran Pengertian Jasa

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) Model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT)

BAB III LANDASAN TEORI. A. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) Model ini menggabungkan delapan model sekaligus, yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. organisasi, maka semakin besar pula kebutuhan akan informasi. Penggunaan

BAB II LANDASAN TEORI. 2.1 Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. informasi adalah manusia yang secara psikologi memiliki suatu perilaku (behavior)

BAB I PENDAHULUAN. kreatif memicu kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan akselerasi yang

JSIKA Vol. 5, No. 11, Tahun 2016 ISSN X

Model-Model User Acceptance

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Dalam bab hasil dan pembahasan ini akan dibahas mengenai hasil dari analisis

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab 2 Tinjauan Pustaka

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian mengenai aplikasi hybrid learning Brilian

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. KATA PENGANTAR ii. DAFTAR ISI..iv. DAFTAR GAMBAR...vii. DAFTAR TABEL...viii BAB I PENDAHULUAN Batasan Masalah...

Penerapan Metode UTAUT untuk Memahami Penerimaan Aplikasi Kamus Istilah Akuntansi pada Smartphone

Artikel Ilmiah. Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi untuk memperoleh gelar Sarjana Sistem Informasi. Peneliti: Indahyana Putri Manafe

BAB III LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. sekali mengalami perubahan (Jogiyanto, 2008: 1). Hal ini terjadi karena

BAB I PENDAHULUAN UKDW. teknologi adalah munculnya internet. Walaupun internet tidak dapat dikatakan

ANALISIS PENERIMAAN TEKNOLOGI SISTEM UJIAN ONLINE UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS LAYANAN TEKNOLOGI

BAB II LANDASAN TEORI. bertujuan untuk mengetahui sejumlah faktor dan penentu dari penggunaan internet

Bab I Pendahuluan. I.1 Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. perubahan lingkungan yang serba cepat dan dinamis. Organisasi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB 1 : PENDAHULUAN PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. fungsi standar menjadi hadirnya sebuah telepon seluler pintar atau smartphone

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebagai fasilitas dari Bank kepada setiap nasabah bank untuk melakukan sejumlah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Uang Elektronik

BAB II LANDASAN TEORI. akhir ini, adapun teori-teori yang digunakan sebagai berikut:

BAB I INTRODUKSI. pembayaran mikro, kapan saja dan dimana saja dengan menggunakan smartphone

BAB I PENDAHULUAN. manual (kertas). Pengumpulan data secara manual dapat mengurangi

, 2015 PENGARUH PERFORMANCE EXPECTANCY, EFFORT EXPECTANCY, DAN SOCIAL INFLUENCE TERHADAP BEHAVIORAL INTENTION INSTAGRAM

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian mengenai aplikasi Stikom Institutional

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vii. KATA PENGANTAR... viii. DAFTAR ISI... x. DAFTAR TABEL... xiv. DAFTAR GAMBAR... xxi. DAFTAR LAMPIRAN...

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA

Evaluasi Penerimaan Teknologi Informasi Mahasiswa di Palembang Menggunakan Model UTAUT

1. Tahap Awal. a) Studi Literatur b) Pengumpulan data awal (observasi, wawancara) 2. Tahap Pengumpulan dan Analisis Data

BAB II LANDASAN TEORI

PENGARUH KOMPUTERISASI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN

HUBUNGAN FAKTOR PENERIMAAN APLIKASI UJIAN SEKOLAH BERBASIS KOMPUTERMENGGUNAKAN MODEL UTAUT

KAJIAN TERHADAP PERILAKU PENGGUNA SISTEM INFORMASI MENGGUNAKAN MODEL UTAUT

EVALUASI PENERIMAAN JEJARING SOSIAL GOOGLE+ PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI WILAYAH JAKARTA SELATAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

ANALISIS PENERAPAN MODEL UTAUT (UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY

BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS. informasi yang kemudian dikonsepkan oleh Davis (1989). TAM telah banyak

BAB I PENDAHULUAN. muka. Fenomena ini yang kemudian dapat dilihat dalam bisnis e-commerce yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mengambil topik pengaruh kepercayaan, kemudahan dan persepsi resiko nasabah

BAB I PENDAHULUAN Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Pendahuluan. Prosiding SNaPP2014 Sains, Teknologi, dan Kesehatan ISSN EISSN

KAJIAN PENERIMAAN SISTEM PENDATAAN ULANG PESERTA PROGRAM PENSIUN : STUDI KASUS PADA DANA PENSIUN PLN

EVALUASI DAMPAK APLIKASI HUMAN RESOURCE INFORMATION SYSTE

BAB I PENDAHULUAN. menyalurkan dana kepada masyarakat serta memberikan jasa-jasa pelayanan

BAB II LANDASAN TEORI. proses bisnis. Teknologi informasi adalah seperangkat alat untuk membantu

Prosiding SNaPP2014Sains, Teknologi, dankesehatanissn EISSN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN Visi dan Misi PT. Telekomunikasi Indonesia Selular, Tbk Visi PT. Telekomunikasi Indonesia Selular, Tbk

LANDASAN TEORI. akhir ini, adapun teori-teori yang digunakan sebagai berikut:

EVALUASI PENERAPAN FROFAST MENGGUNAKAN MODEL UTAUT

DAFTAR ISI iv. KATA PENGANTAR..ii. DAFTAR GAMBAR..vii. DAFTAR TABEL.viii BAB I PENDAHULUAN.1

Jurnal Paradigma vol XVI no.1 Maret 2014

Adopsi Teknologi Informasi Pada Usaha Mikro Kecil Menengah: Studi Pemanfaatan Sosial Media Untuk Menjalankan Bisnis

PERILAKU KONSUMEN INDIVIDU DALAM MENftADOPSI LAYANAN BERBASIS TEKNOLOftI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Jalan Babarsari, Caturtunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Abstract

ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI DENGAN MINAT PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI SEBAGAI VARIABEL PEMEDIASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN. menggunakan perangkat mobile serta jaringan nirkabel (Ayo et al., 2007). Jonker

BAB 1 PENDAHULUAN. Automatic Teller Machine (ATM) dan electronic banking (e-banking)

Analisis Penerapan Sistem informasi ZISW Dengan Menggunakan Metode UTAUT

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dunia. Pencarian informasi, komunikasi, bermain game hingga berjualan

Daftar Isi. Halaman Judul... i. Lembar Persetujuan Ujian Skripsi... ii Lembar Persetujuan Skripsi... iii Halaman Pernyataan Orisinalitas Skripsi...

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dalam bentuk kredit dan produk produk lainnya dalam rangka

BAB 2 : LANDASAN TEORI LANDASAN TEORI. 2.1 Payment Gateway

BAB III LANDASAN TEORI Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2

ANALISIS PENERAPAN SISTEM INFORMASI SIFOSTER XL AXIATA DI SMK MUHAMMADIYAH MAGELANG. Abstrak

Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer e-issn: X

EVALUASI PENERIMAAN TEKNOLOGI INFORMASI DI BEBERAPA PERGURUAN TINGGI SWASTA DI KOTA PALEMBANG

KARYA AKHIR. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Teknologi Informasi DIAT NURHIDAYAT

BAB 1 PENDAHULUAN. melalui hp banking sms (layanan sms banking pada Bank Danamon). dengan menggunakan sms messaging

Analisis Pemanfaatan Teknologi Informasi menggunakan Pendekatan Unified Theory of Acceptance and Use Technology

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENERAPAN METODE UTAUT (UNIFIED THEORY OF ACCEPTANCE AND USE OF TECHNOLOGY) DALAM MEMAHAMI PENERIMAAN DAN PENGGUNAAN WEBSITE KKN LPPM UNISI

JSIKA Vol. 4, No. 2. September 2015 ISSN X

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan melalui 3 tahap, yaitu: Tahap Pendahuluan,

Transkripsi:

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Menurut Undang-undang Negara Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 1998, bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Tercatat dalam statistik Bank Indonesia (2012), banyaknya perusahaan perbankan, khususnya bank umum, di Indonesia per Oktober 2011 mencapai 120 buah, 116 diantaranya adalah bank swasta dan 4 lainnya merupakan bank pemerintah. Salah satu fungsi bank menurut Sri Susilo Y. (2000) adalah sebagai agent of servise. Di samping melakukan fungsi utama bank sebagai penghimpunan dan penyaluran dana, bank juga memberikan penawaran jasa-jasa perbankan yang lain kepada masyarakat. Jasa-jasa yang ditawarkan bank ini erat kaitannya dengan kegiatan perekonomian masyarakat secara umum, misalnya layanan berbasis elektronik seperti layanan jaringan mesin Automated Teller Machine (ATM), layanan mobile banking, layanan internet banking, layanan kartu kredit dan lain sebagainya. Besarnya jumlah perusahaan perbankan mengakibatkan meningkatnya persaingan di antara bank yang ada. Salah satu upaya yang dilakukan oleh perusahaan untuk memberi nilai lebih kepada nasabah adalah melalui pelayanan mobile banking yang sesuai dengan kebutuhan dan keinginan nasabah, serta 1

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 2 memasarkannya kepada mereka pengguna telepon seluler. Layanan mobile banking atau biasa dikenal dengan istilah m-banking adalah jenis layanan yang mengunakan mobile terminal seperti cell phones dan Personal Digital Assistans (PDAs) yang bisa digunakan untuk mengakses jaringan perbankan menggunakan Wireless Aplication Protocol (WAP) dimana saja dan kapan saja. Melalui layanan m-banking pengguna bisa mengakses layanan perbankan seperti management account, informasi publik, transfer, pembeliaan dan pembayaran. Layanan ini dapat membantu bank tradisional untuk meningkatkan kualitas layanan bank tersebut dan mengurangi biaya layanan. Berdasarkan artikel yang dikeluarkan oleh Tribunnews.com pada tanggal 31 Mei 2011, bisa dikatakan bahwa pengguna internet yang melakukan akses melalui telepon seluler merupakan potensi yang bisa dijadikan acuan bagi perusahaan perbankan sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan layanan m-banking yang disesuaikan dengan perkembangan masyarakat. Namun, peningkatan penggunaan telepon seluler tidak sebanding dengan peningkatan penggunaan m-banking. Dalam sebuah survei yang dikukan oleh Retail E-channel pada tahun 2013, tercatat hanya 32% dari 65% pengguna smartphone yang memanfaatkan telepon genggamnya untuk m-banking. Sebuah survei juga telah dilakukan oleh Banking and Financial Service Industry Nielsen Indonesia yang melibatkan 1939 responden nasabah di beberapa kota pada September-Oktober 2014. Pada survei tersebut, perkembangan tertinggi hanya ditunjukkan pada nasabah yang memiliki akun tabungan mencapai 100% dan memiliki kartu debit atau ATM sebesar 86%. Sementara nasabah pengguna

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 3 layanan perbankan seperti m-banking hanya mencapai 27%. Layanan produk dan jasa yang diberikan oleh bank dikatakan tidak signifikan dimanfaatkan oleh nasabah. Maka dari itu, perlu dilakukan pemahaman tentang faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penerimaan pengguna dan pemanfaatan layanan m-banking agar bank dapat mengetahui hal-hal apa saja yang perlu ditingkatkan agar penerimaan masyarakat akan layanan m-banking bisa optimal. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT) adalah salah satu model penerimaan terkini yang berhasil menggabungkan delapan teori penerimaan, Theory of Reasoned Action (TRA), Technology Acceptance Model (TAM), Motivational Model (MM), Theory of Planned Behavior (TPB), combine TAM and TBP, Model of PC Utilization (MPTU), Innovation Diffusion Theory (IDT) dan Social Cognitive Theory (SCT), menjadi satu teori (Venkatesh V, 2003). Teori ini digunakan bagi para manajer yang perlu menilai kemungkinan keberhasilan pengenalan teknologi baru yang ditargetkan pada populasi pengguna yang cenderung kurang mengadopsi dan menggunakan sistem baru (Wijaya, 2009). Task Technology Fit (TTF) merupakan sebuah model penerimaan yang menyoroti tentang kesesuaian dari kemampuan suatu teknologi untuk kebutuhan tugas dalam pekerjaan (Goodhue, 1995). Prinsip model ini adalah teknologi informasi akan digunakan apabila fungsi dan manfaatnya tersedia untuk mendukung aktivitas pengguna. Bisa dikatakan bahwa teknologi informasi memiliki dampak positif terhadap kinerja individu dan dapat digunakan jika

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 4 kemampuan teknologi informasi sesuai dengan tugas-tugas yang harus dihasilkan oleh pengguna. Secara teoritis, model integrasi TTF-UTAUT merupakan sebuah model integrasi yang digunakan untuk menjelaskan penerimaan dan penggunaan sistem informasi berdasarkan sudut pandang teknologi dan kesesuaian teknologi tersebut dengan tugasnya. Kehandalan model integrasi TTF-UTAUT ini telah diuji pada penelitian yang dilakukan oleh Tao Zhou, dkk (2010) yang membahas tentang penggunaan layanan m-banking. Selama ini, penelitian yang telah dilakukan terhadap penggunaan m-banking masih berfokus pada persepsi pengguna terhadap teknologi dan jarang yang mempertimbangkan efek dari kesesuaian tugas dan teknologi. Pada penelitian ini, Zhou menemukan bahwa kesesuaian tugas dan teknologi tidak hanya mempengaruhi adopsi pengguna tetapi juga mempengaruhi kinerja yang diharapkan. Dalam penelitian tersebut, hasil analisis menunjukkan bahwa varians yang dijelaskan pada penerimaan pengguna dengan menggunakan model UTAUT dan TTF adalah sebesar 45,7% dan 43,3%, hasil tersebut lebih rendah dibandingkan dengan model integrasi TTF-UTAUT, yaitu sebesar 57,5% (Zhou, Lu, & Wang, 2010). Penelitian ini hendak menggunakan model integrasi TTF-UTAUT untuk menganalisis penerimaan dan penggunaan nasabah terhadap layanan m-banking dengan menggunakan variabel-variabel yang ada pada model integrasi TTF-UTAUT yaitu task characteristics (karakteristik tugas) technology characteristics (karakteristik teknologi), task technology fit (kesesuaian tugasteknologi), performance expectancy (kinerja yang diharapkan), effort expectancy (tingkat kemudahan yang diharapkan), social influence (pengaruh sosial),

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 5 facilitating conditions (kondisi fasilitas yang ada) dan user adoption (penerimaan pengguna). Berdasarkan tujuannya, penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian eksplanatori, yaitu penelitian yang dilakukan untuk menguji teori / hipotesis guna memperkuat atau mungkin menolak teori atau hipotesis dari hasil penelitian telah diuji sebelumnya. Untuk menjelaskan hubungan antara dua atau lebih variabel, teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Model Persamaan Struktural (Structural Equation Modelling atau SEM). SEM merupakan gabungan dari dua metode statistik yang terpisah yaitu analisis faktor (factor analysis) yang dikembangkan di ilmu psikologi dan psikometri dan model persamaan simultan (simultaneous equation modeling) yang dikembangkan di ekonometrika (Gozhali, 2005). Covariance based SEM (CB-SEM) merupakan salah satu jenis tipe SEM yang mengharuskan konstruk maupun indikatorindikatornya untuk saling berkorelasi satu dengan lainnya dalam suatu model struktural. Dalam penelitian ini, CB-SEM sangat tepat digunakan untuk menguji teori dan mendapatkan justifikasi atas pengujian tersebut dengan serangkaian analisis kompleks. Indikator-indikator yang digunakan pada CB-SEM harus bersifat reflektif. Selain itu, CB-SEM lebih tepat digunakan apabila sampel yang digunakan dalam analisis cukup besar. Pada CB-SEM, metode estimasi yang umum digunakan adalah Maximum Likelihood (ML). Pendekatan ML ini memungkinkan peneliti menguji hipotesis bahwa ada sejumlah faktor yang dapat menggambarkan interkorelasi antar variabel. Adapun kekurangan dari CB-SEM,

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 6 yaitu CB-SEM mensyaratkan data terdistribusi normal dan memenuhi kriteria goodness of fit sebelum estimasi parameter (Ghozali & Latan, 2012). Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini melakukan analisis penerimaan dan penggunaan layanan m-banking dengan mengadopsi model penerimaan integrasi TTF-UTAUT dengan menggunakan teknik analisis CB-SEM. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan bank dapat memperoleh gambaran terhadap faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan nasabah terhadap terhadap layanan m-banking sehingga bank dapat menentukan target apa yang harus dicapai dan dihindari untuk dapat lebih meningkatkan layanan bank. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang, rumusan masalah dari penelitian ini adalah : 1. Bagaimana pengaruh antar variabel dalam model integrasi TTF-UTAUT terhadap minat perilaku penggunaan layanan m-banking dengan menggunakan CB-SEM? 2. Bagaimana rekomendasi yang diusulkan terkait layanan m-banking agar dapat diterima oleh nasabah? 1.3. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah untuk : 1. Mengetahui pengaruh antar variabel dalam model integrasi TTF-UTAUT terhadap minat perilaku penggunaan m-banking dengan menggunakan CB- SEM 2. Menyusun rekomendasi yang diusulkan terkait layanan m-banking agar dapat diterima oleh nasabah.

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 7 1.4. Manfaat Penelitian Pada penelitian dihararapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut : 1. Dapat mengetahui seberapa besar pengaruh ekspektasi kinerja (performance ecpectancy), tugas teknologi yang sesuai (task technology fit), pengaruh sosial (social influence), dan kondisi yang memfasilitasi (facilitating conditions) terhadap minat pengguna dalam pemanfaatan layanan m-banking. 2. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tugas teknologi yang sesuai (task technology fit) terhadap ekspektasi kinerja (performance expectancy) berdasarkan pengguna m-banking 3. Dapat mengetahui faktor apa saja yang mempunyai pengaruh paling signifikan terhadap minat penggunaan dan penerimaan layanan perbankan m-banking 4. Sebagai masukan bagi stakeholder perusahaan perbankan untuk dapat mengantisipasi kendala yang dapat menghalangi minat perilaku pengguna dalam memanfaatkan layanan m-banking. 1.5. Batasan Masalah Ditentukannya batasan masalah bertujuan supaya ruang lingkup penelitian tidak terlalu luas untuk menghindari besarnya penyimpangan terhadap pokok penelitian serta tercapai tujuan yang dikehendaki. Adapun batasan masalah penelitian sebagai berikut : 1. Ukuran indikator-indikator setiap variabel yang ada di model integrasi TTF- UTAUT hanya berdasarkan pada sisi individu. 2. Indikator-indikator yang dianalisis berdasarkan pada variabel-variabel yang ada pada model integrasi TTF-UTAUT.

ADLN PERPUSTAKAAN AIRLANGGA 8 3. Variabel-variable yang diukur meliputi : a. Karakteristik tugas (Task characteristic), b. Karakteristik teknologi (Task technology) c. Kesesuaian tugas dengan teknologi (Task Technology Fit) d. Ekspektasi kerja (Performance Expectancy) e. Ekspektasi usaha (Effort Expectancy) f. Pengaruh social (Sosial influence) g. Kondisi yang memfasilitasi (Facilitating condition) h. Penerimaan pengguna (User adoption) 4. Penyebaran kuesioner dilakukan di wilayah Surabaya