BAB IV KONDISI UMUM. Gambar Peta Dasar TPU Tanah Kusir (Sumber: Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, 2011) Perumahan Warga

dokumen-dokumen yang mirip
PERANCANGAN ULANG KAWASAN PEMAKAMAN UMUM TANAH KUSIR, JAKARTA SEBAGAI SALAH SATU BENTUK PEMANFAATAN RUANG TERBUKA HIJAU RAMAH BURUNG

Indikator Konten Kuesioner

PEMBERITAHUAN KEPADA SELURUH AHLIWARIS TPU TANAH KUSIR

BAB IV EVALUASI PENYEDIAAN TEMPAT PEMAKAMAN UMUM (TPU) DI KOTA BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI. Gambar Peta Lokasi Tapak

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS. Gambar 15. Peta lokasi stasiun Gedebage. Sumber : BAPPEDA

BAB VII KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini akan menjawab sasaran yang ada pada bab pendahuluan. Makam merupakan salah satu elemen penting pembentuk sebuah


BAB V PRINSIP PENGEMBANGAN

PENJELASAN I ISTILAH YANG DIGUNAKAN DALAM PROGRAM ADIPURA

HASIL DAN PEMBAHASAN. Identifikasi dan Analisis Kondisi Bantaran

Fasilitas Komersial (Area Makan Lantai 1) (2)

BAB V KONSEP DAN RANCANGAN RUANG PUBLIK (RUANG TERBUKA)

BAB III: DATA DAN ANALISA

BAB IV ANALISA PERENCANAAN

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Arti Judul

BUPATI BANYUWANGI SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 11 TAHUN 2014 TENTANG PENYEDIAAN TEMPAT PEMAKAMAN UMUM UNTUK PERUMAHAN DAN PERMUKIMAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...

FISIK PRASARANA WILAYAH

TERMINAL ANTARMODA MONOREL BUSWAY DI JAKARATA


BAB VI DATA DAN ANALISIS

SUDIMARA STATION INTERCHANGE DENGAN PENEKANAN DESAIN ARSITEKTUR MODERN

BAB VI HASIL PERANCANGAN. Konsep desain kawasan menggunakan konsep dasar transformasi yang

BAB 2 EKSISTING LOKASI PROYEK PERANCANGAN. Proyek perancangan yang ke-enam ini berjudul Model Penataan Fungsi

Kata Pengantar. Yogyakarta, Desember Tim Penyusun. Buku Materi Teknis Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi BWP Sedayui

BAB II TRUTHS. bukunya yang berjudul Experiencing Architecture, mengatakan bahwa arsitektur

BAB III: DATA DAN ANALISA

LAMPIRAN KUESIONER PENILAIAN PENGUNJUNG TERHADAP ATRIBUT PENGELOLAAN 4A PADA OBJEK WISATA CANDI KALASAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

S K R I P S I & T U G A S A K H I R 6 6

LEMBARAN DAERAH KOTA BEKASI

BADAN PENGELOLA TRANSPORTASI JABODETABEK (BPTJ)

BAB II KAJIAN PUSTAKA...

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN. 4.1 Analisis Obyek Rancangan Terhadap Kondisi Eksisting

BAB IV ANALISIS. 4.1 ANALISIS FUNGSIONAL a) Organisasi Ruang

PERANCANGAN KOTA. Lokasi Alun - Alun BAB III

PERATURAN WALIKOTA TANGERANG SELATAN NOMOR 54 TAHUN 2009 TENTANG

TERMINAL BIS KOTA BEKASI

DATA-DATA TEKNIK SARANA DAN PRASARANA

Pelayanan Pemakaman Meliputi : Potensi :

BAB 1 PENDAHULUAN. sesuatu yang merupakan penunjang terselenggaranya suatu proses (usaha,

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

Aksesibilitas a. Geometri koridor jalan b. Tautan & kontinuitas akses spasial & visual

BAB III. tahapan penelitian yang dilakukan sebagai pendekatan permasalahan yang ada. MULAI SURVEY

BAB V KONSEP PERANCANGAN

STASIUN MRT BLOK M JAKARTA DENGAN KONSEP HEMAT ENERGI BAB I PENDAHULUAN

LEISURE AND CULTURE PARK DI TASIKMALAYA BAB V LANDASAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TAMAN REKREASI DAN BUDAYA (LEISURE AND CULTURE PARK)

S K R I P S I & T U G A S A K H I R 6 6

IV. GAMBARAN UMUM WILAYAH

BAB IV PENGEMBANGAN STASIUN KERETA API PEMALANG DI KABUPATEN PEMALANG

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 33 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGESAHAN RENCANA TAPAK

WALIKOTA PROBOLINGGO

BAB I: PENDAHULUAN Latarbelakang.

BAB V PEMBAHASAN. Kota Surakarta

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODE PERANCANGAN. Dalam proses perancangan Kepanjen Education Park ini dibutuhkan

VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

RENCANA PENYEDIAAN DAN PEMANFAATAN RUANG TERBUKA, SERTA PRASARANA DAN SARANA UMUM

PERANCANGAN LANSKAP KAWASAN REKREASI SITU RAWA BESAR, DEPOK. Oleh : YULIANANTO SUPRIYADI A

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

dimungkinkan terletak diantara pertemuan perencanaan suatu terminal jalur arteri primer Jl. Bekas

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN PANGANDARAN

BAB I PENDAHULUAN. mempengaruhi bertambah banyaknya kebutuhan akan sarana dan prasarana

taman, dua petugas penyapu jalan utama, dan dua petugas UPS Mutu Elok.

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

KATA PENGANTAR. Laporan Akhir PENYUSUNAN LAYANAN PERSAMPAHAN KOTA BOGOR

KETENTUAN PRASARANA DAN SARANA MINIMAL

RENCANA PENATAAN LANSKAP PEMUKIMAN TRADISIONAL

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian

WALIKOTA PEKALONGAN PERATURAN DAERAH KOTA PEKALONGAN NOMOR 7 TAHUN 2012 TENTANG GARIS SEMPADAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA PEKALONGAN,

FORMULA. Bidang Tata Ruang ditetapkan. Σ Izin Pemanfaatan Ruang yang diterbitkan dalam 1 Tahuan FORMULA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kota merupakan sebuah tempat permukiman yang sifatnya permanen

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB IV KONSEP. Gambar 25 Konsep Hub

PERATURAN DAERAH KOTA TASIKMALAYA NOMOR : 29 TAHUN 2003 T E N T A NG KEBERSIHAN, KEINDAHAN DAN KELESTARIAN LINGKUNGAN

BAB IV: KONSEP Konsep Bangunan Terhadap Tema.

PEMERINTAH KOTA SURABAYA RINCIAN LAPORAN REALISASI ANGGARAN MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH, ORGANISASI, PENDAPATAN, BELANJA DAN PEMBIAYAAN

BAB VI RENCANA UMUM DAN PANDUAN RANCANGAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1.Latar Belakang. stabilitator lingkungan perkotaan. Kota Depok, Jawa Barat saat ini juga

Gambar 11 Lokasi Penelitian

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

6.1 Peruntukkan Kawasan

BAB IV PENGAMATAN PERILAKU

KEGIATAN SUDIN PERHUBUNGAN - JAKSEL YANG DIBIAYAI APBD TAHUN ANGGARAN 2013

I. PENDAHULUAN. membutuhkan rumah sebagai tempat tinggal, tempat pendidikan keluarga dan

PERATURAN MENTERI AGRARIA DAN TATA RUANG/ KEPALA BADAN PERTANAHAN NASIONAL NOMOR: TENTANG PEDOMAN PENGEMBANGAN KAWASAN BERORIENTASI TRANSIT

TERMINAL TOPIK KHUSUS TRANSPORTASI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

berbagai pertimbangan, yaitu : jalur sirkulasi, kondisi lahan dan lingkungan,

Terminal Antarmoda Monorel Busway di Jakarta PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN TERMINAL ANTARMODA

LAMPIRAN V KETENTUAN UMUM PERATURAN ZONASI KOTA MEDAN. Kualitas yang diharapkan

DAFTAR ISI. Daftar Isi...1. Daftar Gambar...4. Daftar tabel...7. Kata Pengantar...8. Bab I: Pendahuluan...9

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 49 TAHUN 2008 TENTANG

BAB III: DATA DAN ANALISA

Transkripsi:

19 BAB IV KONDISI UMUM 4.1. Letak, Batas, dan Luas Tapak TPU Tanah Kusir merupakan pemakaman umum yang dikelola oleh Suku Dinas Pemakaman Jakarta Selatan di bawah Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta. TPU Tanah Kusir merupakan salah satu pemakaman umum terbesar di Jakarta dengan luas tapak secara keseluruhan sebesar 519.503 m 2. TPU Tanah Kusir mulai dibuka sejak tahun 1965. Nama Tanah Kusir itu sendiri bermula dari tanah milik seorang kusir. Taman Bendi Gambar 4. 1. Peta Dasar TPU Tanah Kusir (Sumber: Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, 2011)

Gambar 4.2. Foto Keadaan Eksisting TPU Tanah Kusir 20

21 Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir terletak di Jalan Bintaro Raya Jakarta Selatan, DKI Jakarta. TPU Tanah Kusir terletak pada empat kelurahan, yaitu Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Bintaro, Kebayoran Lama Utara dan Ulujami serta terletak pada dua kecamatan, yaitu Kecamatan Kebayoran Lama dan Pesanggrahan. Tapak berbatasan langsung dengan Kali Pesanggrahan yang melintasi tapak pada bagian Barat. Bagian Utara berbatasan langsung dengan RTH yang dikelola oleh Suku Dinas Pertamanan Jakarta Selatan, yaitu Taman Bendi Utara dan Taman Bendi Selatan, serta berbatasan dengan perumahan warga. Bagian Timur berbatasan dengan perumahan warga, sedangkan pada bagian Selatan berbatasan dengan Kali Pesanggrahan dan perumahan warga (Gambar 4.1). TPU Tanah Kusir didominasi untuk area pemakaman, kantor, kios, serta perumahan warga. Tapak terbagi dua oleh Jalan Bintaro Raya menjadi Tanah Kusir Wilayah Utara dan Tanah Kusir Wilayah Selatan. Terdapat pula perlintasan rel kereta yang menghubungkan Stasiun Kebayoran dengan Stasiun Pondok Betung yang melintasi tapak. 4.2. Aksesibilitas Akses yang ada untuk mencapai tapak cukup mudah sebab tapak berada di jalan utama yaitu Jalan Bintaro Raya yang menghubungkan daerah Kebayoran Lama dengan Bintaro (Gambar 4.5). Keadaan akses di sekitar tapak sudah terfasilitasi dengan baik, adanya halte pemberhentian angkutan kota, jalan yang tidak rusak, serta adanya jalur pejalan kaki (Gambar 4.3). Banyak angkutan kota yang melalui jalan tersebut, diantaranya adalah Metro Mini 71 dengan tujuan terminal Blok-M hingga Bintaro dan Metro Mini 74 dengan tujuan terminal Blok- M hingga Rempoa. Selain itu, TPU Tanah Kusir juga dapat diakses dengan angkutan kota S10 dengan trayek Pasar Kebayoran Lama - Tanah Kusir yang melalui Jalan Bendi Besar dan Jalan Peninggaran. Tidak jauh dari tapak terdapat pula pintu tol Veteran untuk mempermudah akses menuju ke tapak. Berbeda dengan akses di sekitar tapak yang cukup bagus, akses yang ada di dalam tapak kurang terfasilitasi dengan baik (Gambar 4.4). Hal tersebut dapat dilihat dari kurangnya lahan parkir dan jalan yang tidak rata dan rusak. Jalur

22 sirkulasi dalam tapak memiliki lebar yang beragam mulai dari 1 m hingga 5 m sesuai dengan fungsi jalur tersebut. Jalur dalam tapak terbagai dalam dua fungsi, yaitu jalur yang menghubungkan antara petak makam dan antar blad (kaveling), serta jalur utama dalam tapak yang memisahkan antar unit pemakaman yang berbeda. Gambar 4. 3. Keadaan akses di sekitar TPU Tanah Kusir Gambar 4. 4. Keadaan jalur sirkulasi dalam TPU Tanah Kusir Selain aksesibilitas untuk manusia, terdapat pula aksesibilitas untuk burung yang berupa koridor hijau di dalam TPU Tanah Kusir. Koridor hijau tersebut berada di sepanjang Kali Pesanggrahan yang melewati kawasan TPU Tanah Kusir.

23 Sumber: Google Earth diakses pada 7 Juli 2012 4.5

24 4.3. Fasilitas dan Utilitas TPU Tanah Kusir telah memiliki kantor pengelola serta musholla dan toilet umum. TPU Tanah Kusir memiliki empat gerbang utama, yaitu gerbang untuk Tanah Kusir Utara, Tanah Kusir Selatan, Unit Pemakaman Budha, serta Unit Pemakaman Khusus. Kios-kios tempat usaha juga cukup banyak dalam tapak. Kios-kios yang terdiri dari kios resmi dan liar tersebut sebagian menjual bunga, batu nisan, makanan dan minuman. Kios yang terdapat di sekitar pintu gerbang utama sebagian besar terdiri dari penjual bunga. Kios yang terdapat di sepanjang jalan Bintaro Raya terdiri dari penjual yang menawarkan jasa pembuatan batu dan papan nisan. Sedangkan kios yang berada di dalam area pemakaman dan tersebar acak merupakan para penjual makanan dan minuman yang mendirikan kiosnya secara liar (Gambar 4.6). Terdapat pula tempat parkir di dalam tapak (Gambar 4.7), namun tempat parkir tersebut kurang mampu menampung jumlah kendaraan yang datang ke TPU Tanah Kusir sehingga para pengendara memarkir kendaraannya secara bebas di sepanjang jalur sirkulasi dalam tapak. Kali Pesanggrahan membuat TPU Tanah Kusir menjadi terpisah-pisah karena membelah tapak tersebut, namun sedang diadakan pembangunan jembatan yang akan digunakan untuk menghubungkan bagian tapak yang terpisah oleh sungai tersebut. Fasilitas pendukung yang ada pada tapak adalah taman yang berada di beberapa titik di sekitar kantor pengelola dan pintu gerbang utama. Selain itu, terdapat pula pagar pembatas yang membatasi area pemakaman dengan jalan, area pemakaman dengan pemukiman, serta area pemakaman dengan Kali Pesanggrahan. Pagar yang membatasi area pemakaman dengan sungai kurang tinggi (Gambar 4.8) dan bukan merupakan pagar yang tertutup sehingga apabila air sungai meluap, air dapat membanjiri pemakaman dan meninggalkan sampah yang terbawa oleh air sungai. Pagar yang tidak tertutup secara keseluruhan tersebut berpengaruh juga pada banyaknya akses liar kedalam TPU Tanah Kusir dari pemukiman sekitarnya. Akses tersebut digunakan oleh warga sekitar sebagai jalan pintas untuk keluar-masuk area pemakaman. Fasilitas penunjang yang lain seperti tempat sampah dan papan petunjuk juga dapat ditemui di dalam tapak.

25 Gambar 4. 6. Kios dan pedagang liar yang terdapat di dalam tapak Gambar 4. 7. Tempat parkir di TPU Tanah Kusir Gambar 4. 8. Keadaan pagar pembatas antara area pemakaman dengan sungai Jaringan utilitas di dalam dan sekitar tapak terdiri dari jaringan listrik dan telepon. Jaringan listrik berfungsi sebagai sumber energi untuk penerangan dan sumber energi untuk mesin pompa air pada bangunan, petak pemakaman, serta taman.