STUDI DESKRIPTIF KUANTITATIF GAMBARAN SELF EFFICACY GURU SMA KATOLIK TERAKREDITASI A DALAM PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SURABAYA SKRIPSI OLEH: Maria Dewi Silalahi NRP. 7103012068 Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya 2015 i
STUDI DESKRIPTIF KUANTITATIF GAMBARAN SELF EFFICACY GURU SMA KATOLIK TERAKREDITASI A DALAM PENERAPAN KURIKULUM 2013 DI SURABAYA SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya Untuk memenuhi sebagai persyaratan memperoleh gelar Sarjana Psikologi OLEH: Maria Dewi Silalahi NRP. 7103012068 Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya 2015 ii
iii
iv
v
vi
HALAMAN PERSEMBAHAN Karya ini kupersembahkan kepada: Pertama, Allah Tri Tunggal Yang Maha Kudus, yang oleh bimbingan Roh- Nya, menuntun, menerangi hati dan budi saya hingga skripsi ini dapat terselesaikan. Kedua, pembimbing saya bapak Johannes Dicky Susilo, M.Psi., Psikolog, Ketiga, Pemimpin Umum, Dewan Penasehat dan Seluruh anggota Kongregasi Suster Santo Yosef (KSSY) Medan Keempat, semua pihak yang terlibat dalam pembuatan karya ini. vii
HALAMAN MOTTO Buluh Yang Terkulai Tak kan di Patahkan-NYA Sumbu yang Berkedip-kedip nyalanya Tak kan di Padamkan-NYA, tetapi dengan Setia Allah Menyatakan Kasih-Nya (bdk Yes 42: 43) viii
UCAPAN TERIMA KASIH Penulis menghaturkan rasa syukur dan terimakasih atas Rahmat Allah Tri Tunggal Yang Maha Kudus kepada penulis dalam penyelesaian karya ini. Berkat kasih dan bimbingan Roh-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga menyadari banyak pihak yang terlibat dan berkorban selama penulisan karya ilmiah ini. Oleh karena itu, penulis ingin menghaturkan ucapan terimakasih kepada: 1. Bapak Johannes Dicky Susilo, M.Psi., Psikolog. Selaku dosen pembimbing yang telah sabar membimbing dan memotivasi penulis selama proses pengerjaan skripsi. Terimakasih banyak atas segala dukungan dan semangatnya dari awal pengerjaan hingga skripsi ini selesai. 2. Ibu Florentina Yuni Apsari, M.Si. Psikolog. Selaku Dekan Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Terimakasih telah menjadi Ibu Dekan yang telah peduli kepada mahasiswamahasiswinya. ix
3. Tim Dosen Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Terimakasih atas pengetahuan dan pengalaman yang diberikan kepada peneliti selama masa kuliah. 4. Ibu Yessyca Diana Gabrielle, M.Psi., Psikolog. Selaku dosen penasehat akademik. Terimakasih ibu, dukungan dan motivasi yang selalu ibu berikan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 5. Pemimpin Umum dan Dewan Penasehatnya serta seluruh anggota KSSY Medan. Terimakasih telah memberi kesempatan dan kepercayaan kepada peneliti mengalami pendidikan di Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya hingga peneliti meraih gelar sarjana. Terimakasih pula atas dukungan dan doa yang diberikan selama proses kuliah dan penulisan skripsi hingga selesai. 6. Para Suster KSSY di Komunitas St. Yosef Surabaya. Yang telah setia mendukung dan memotivasi peneliti selama masa kuliah terutama selama proses pengerjaan skripsi hingga selesai dengan baik. 7. Kepada Orang tua dan keluarga peneliti, terimakasih atas segala dukungan, cinta, doa yang diberikan selama proses kuliah dan penulisan skripsi ini. x
8. Staf tata usaha Fakultas Psikologi Unika Widya Mandala Surabaya yaitu Pak Heru, Ibu Eva, Ibu Lilis, Ibu Wati yang telah banyak membantu peneliti terutama dalam perijinan surat. 9. Para Ketua dan Perwakilan yayasan SMA Katolik di Surabaya, Peneliti mengucapkan banyak terimakasih atas perijinan, partisipasi dan dukungan yang dialami oleh peneliti sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 10.Para Kepala Sekolah SMA Katolik di Surabaya, Peneleliti mengucapkan banyak terimakasih atas perijinan, partisipasi dan dukungan yang dialami oleh peneliti sehingga skripsi ini dapat terselesaikan. 11. Para Bapak/ Ibu guru SMA Katolik di Surabaya. Peneliti mengucapkan terimakasih banyak atas partisipasi, dukungan dan motivasi yang dialami oleh peneliti sehingga skripsis ini dapat terselesaikan. 12. Untuk Sahabat-sahabat tercinta, Agus Susanto, Alfiah Nur Rohma, Inez, Ricky dan Mevi, terimakasih banyak atas dukungan dan xi
motivasinya selama kuliah dan proses penulisan skripsi ini hingga selesai dengan baik. Surabaya, 22 Desember 2015 Peneliti. xii
DAFTAR ISI Halaman Halaman Judul... i Surat Pernyataan... ii Halaman Persetujuan... iii Halaman Pengesahan... iv Halaman Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah... v Halaman Persembahan... vi Halaman Motto... vii Ungkapan Terimakasih... viii Daftar Isi... xiii Daftar Tabel... xvii Daftar Gambar... xix Daftar Lampiran... xx Abstraksi... xxi BAB I. PENDAHULUAN... 1 xiii
1.1. Latar Belakang... 1 1.2. Batasan Masalah... 12 1.3.Rumusan Masalah... 12 1.4.Tujuan Penelitian... 13 1.5.Manfaat Penelitian... 13 1.5.1.Manfaat Teoritis... 13 1.5.2.Manfaat Praktis... 13 BAB II. LANDASAN TEORI... 14 2.1.Self Efficacy... 14 2.1.1. Pengertian self efficacy... 15 2.1.2. Komponen self efficacy... 15 2.1.3. Sumber yang mempengaruhi self efficacy... 16 2.2. Kurikulum 2013... 18 2.2.1. Definisi Kurikulum 2013... 18 2.2.2. Karakteristik Kurikulu 2013... 18 xiv
2.2.3. Self efficacy dalam penerapan Kurikulum 2013... 20 2.3. Gambaran Self efficacy Guru SMA Katolik dalam Penerapan Kurikulum 2013... 20 BAB III. METODE PENELITIAN... 25 3.1. Identifikasi Variabel Penelitian... 25 3.2. Defenisi Operasional Variabel Penelitian... 25 3.3. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel... 25 3.3.1. Populasi... 25 3.3.2. Sampel... 26 3.3.3. Teknik sampling... 27 3.4. Metode Pengambilan Data... 28 3.5. Validitas dan Reliabilitas... 30 3.5.1. Validitas... 30 3.5.2. Reliabilitas... 31 3.6. Teknik Analisis Data... 32 xv
3.7. Etika Penelitian... 32 BAB IV. PELAKSANAAN DAN HASIL PENELITIAN... 34 4.1. Orientasi Kancah Penelitian... 34 4.2. Persiapan Pengambilan Data... 38 4.3. Pelaksanaan Penelitian... 43 4.4. Hasil Penelitian... 47 4.4.1. Uji Validitas... 47 4.4.2. Uji Reliabilitas... 47 4.5. Deskripsi Data Subyek dan Data Variabel Penelitian... 48 4.5.1. Deskripsi identitas subyek... 48 4.5.2. Deskripsi self efficacy guru... 49 4.5.3. Komponen efficacy expectancy... 51 4.5.4. Komponen out coem expectancy... 52 BAB V. PENUTUP... 54 xvi
5.1. Bahasan... 54 5.2. Simpulan... 62 5.3. Saran... 63 DAFTAR PUSTAKA... 64 DAFTAR LAMPIRAN... 67 xvii
DAFTAR TABEL Tabel 3.1. Penjelasan Stratified sampling... 28 Tabel 3.2. Tabel Respons Penilaian Skala... 29 Tabel 3.3. Blue print Try-out Skala Self efficacy guru... 29 Tabel 3.4. Blue print Skala Self efficacy guru... 30 Tabel 4.1. Blue print Try-out Skala Self efficacy guru... 42 Tabel 4.2. Time line Penelitian... 44 Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Skala Self efficacy guru... 49 Tabel 4.4. Komponen Efficacy expectancy... 51 Tabel 4.5. Komponen Out come expectancy... 52 xviii
DAFTAR GAMBAR Gambar 4.1. Diagram Pie Chart Self Efficacy guru... 50 Gambar 4.2. Diagram Pie Chart Komponen Efficacy Expectancy... 51 Gambar 4.3. Diagram Pie Chart Komponen Out come Expectancy... 53 xix
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran A. Validitas dan Reliabilitas Skala self efficacy guru... 66 Lampiran B. Coding Aitem Skala Self efficacy... 113 Lampiran C. Surat Ijin Try-out dan Pengambilan Data... 114 xx
Maria Dewi Silalahi (2015) Deskriptif Kuantitatif Self Efficacy Guru SMA Katolik Terakreditasi A dalam Penerapan Kurikulum 2013 Di Surabaya. Skripsi Sarjana Strata 1. Fakultas Psikologi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. ABSTRAKSI Kurikulum 2013 (K 13) merupakan kurikulum baru yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Dalam penerapan Kurikulum, peran guru sangatlah penting. Dalam hal ini guru membantu para peserta didik dalam proses perkembangan diri dengan cara mengoptimalkan bakat dan kemampuan yang dimiliki. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik (UU No. 14 tahun 2015 pasal satu ayat satu). Oleh karena itu, keyakinan seseorang akan kemampuan dirinya untuk melakukan sesuatu merupakan hal yang sangat mendukung seseorang untuk berbuat. Dalam psikologi hal ini disebut self efficacy. Oleh sebab itu self efficacy memiliki peran yang sangat penting terhadap kinerja para guru dalam mengajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran self efficacy guru SMA Katolik terakreditasi A dalam penerapan K 13 di Surabaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif dengan penyebaran skala self efficacy sebanyak 16 aitem. Subyek penelitian (N=92) adalah guru-guru yang mengajar di SMA Katolik. Adapun kriteria subyek adalah guru yang sudah pengalaman mengajar dengan K 13 minimal 1 semester. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan proportional stratified sampling. Hasil penelitian menunjukkan dari 92 orang subyek terdapat 62 orang yang tergolong memiliki self efficacy yang tinggi. Dengan demikian hasil penelitian menunjukkan bahwa para guru SMA Katolik memiliki self efficacy yang tinggi dalam penerapan K 13. Orang yang memiliki self efficacy yang tinggi akan berusaha lebih giat untuk mengatasi tantangan yang ada. Kata kunci: Self efficacy, Guru SMA Katolik, Kurikulum 2013 xxi
Maria Dewi Silalahi (2015) "Quantitative Descriptive Study: Sel Eficacy of a Catholik Senior High School Teachers for Implemeting Curricullum 2013 in Surabaya. First Graduated. Faculty of Psychology Widya Mandala Catholic University Surabaya. ABSTRACT Curriculum 2013 (K13) is a newest curriculum issued by the Ministry of Education and Culture of the Republic of Indonesia. In the application of the curriculum, the teacher's role is very important. In this case the teacher helps the students in the process of self development by optimizing the talents and capabilities. Teachers are professional educators with the primary task of educating, teaching, guiding, directing, train, assess, and evaluate students (Law No. 14 2015 chapter one verse one). Therefore, a person's belief in the ability of him to do something is very supportive man to do. In psychology this is called self-efficacy. Therefore, self-efficacy has a very important role on the performance of teachers in teaching. The aim of this study is to describe self efficacy of Catholic senior high school teachers implementation of the K 13 in Surabaya. The method used in this research is descriptive quantitative method with large-scale deployment of 16-item self efficacy. Research subjects (N = 92) were teachers who teach in a Catholic senior high school. The criteria are the subject of teachers who have teaching experience with K 13 of at least one semester. The sampling technique using proportional stratified sampling. The results showed 92 subjects there are 62 people classified as having high selfefficacy. Thus the results showed that the Catholic high school teachers had high self-efficacy in the application of K 13. People who have high selfefficacy will try harder to overcome existing challenges. Keywords: Self-efficacy, Catholic High School Teacher, Curriculum 2013 xxii