RANCANG BANGUN MESIN ROLL PLAT SEBAGAI PENGUNCI PADA PERANGKAT AC SENTRAL Oleh : Satya Adhi Pradhana 2108030012 Dosen Pembimbing : Ir.H.Mahirul Mursid Msc
ABSTRAK Di jaman yang serba modern ini, dimana perkembangan pembangunan semakin pesat, secara otomatis timbul kebutuhan akan adanya sistem saluran pendingin udara beserta perawatannya.gedung gedung bertingkat semakin menjamur, yang mana sebagian besar dari gedung bertingkat tersebut menggunakan sistem pendingin udara terpusat atau yang biasa disebut dengan AC Central. Pada tugas akhir ini, penulis merancang bangun sebuah mesin roll plat yang digunakan sebagai pengunci pada perangkat AC Sentral yaitu pada pipa Chiller. Pada proses pengerjaan sebelumnya masih dilakukan secara manual. Pengerjaan secara manual mempunyai banyak kekurangan, antara lain: membutuhkan waktu pengerjaan yang relatif lebih lama, menjadikan tingkat produktifitas rendah, kurang efisien dan tingkat akurasi produk kurang baik. Hasil dari perancangan dan perhitungan, didapat mesin roll plat sebagai pengunci AC sentral dengan menggunakan daya 0,18 kwatt dan putaran 1400 rpm, sehingga kita hanya membutuhkan waktu yang relatif lebih singkat, tingkat akurasi yang tinggi dan tingkat produktifitas pun meningkat, sehingga proses pengerjaan pun jadi lebih efisien.
RUMUSAN MASALAH Dapat merencanakan mesin pembuat profil cekung pada plat sebagai pengunci pada perangkat AC SENTRAL yang nantinya dapat membuat profil pada plat dengan baik
BATASAN MASALAH Kondisi plat aluminum yang digunakan sebagai pembuatan profil diabaikan Rangka Mesin dianggap kuat. Ulir penggerak diabaikan karena tidak untuk mengepress plat.
TUJUAN DAN MANFAAT Tujuan dan manfaat dari penulisan tugas akhir ini adalah : Dapat membuat mesin pembuat profil cekung pada plat sebagai pengunci pada perangkat AC SENTRAL yang nantinya dapat membuat profil pada plat dengan baik
PERHITUNGAN Daya untuk membuat profil pada plat Perencanaan roller Roda gigi Poros Pasak Bantalan
DAYA UNTUK MEMBUAT PROFIL PADA PLAT Gaya yang dibutuhkan untuk membuat profil dari hasil percobaan : F = (F 1 m 1 ).g F = (4,3 0,38)kg x 9,81 m/s 2 F = 38,4 N Daya yang dibutuhkan untuk membuat profil pada plat adalah 0,0064 kwatt
PERENCANAAN ROLLER Roller pada alat ini terdiri dari roller punch dan dies, Untuk roller Punch direncanakan seperti gambar dibawah ini dengan menggunakan bahan Syp > 6,76 Kgf/mm Untuk roller Dies direncanakan seperti gambar dibawah ini dengan menggunakan bahan Syp > 6,76 Kgf/mm
RODA GIGI Jenis roda gigi yang digunakan adalah worm gear speed reducer dan spur gear: 1. untuk worm gear speed reducer menggunakan rasio 50 2. spur gear tidak digunakan untuk merubah putaran tetapi digunakan untuk memutar kedua roller pada saat bersamaan dengan putaran yang sama
KOPLING Pada alat ini menggunakan jaw clutch atau kopling cakar dikarenakan tipe kopling ini tidak mungkin slip dan biaya relatif murah dengan menghasilkan kapasitas torsi yang sama apabila dibandingkan dengan kopling tipe gesekan.
POROS 1. Diameter poros perencanaan = 15,024 mm 2. Sedangkan diameter poros yang digunakan pada mesin Roll plat ini ialah 17 mm sedangkan bahan poros yang digunakan adalah ASTM 47.
BANTALAN 1. Menggunakan bearing gelinding (ball bearing single row deep grove) 2. Bearing number 6203 dengan diameter dalam = 17 mm dan diameter luar = 40 mm
PASAK 1. Panjang pasak = 13,07 mm 2. Lebar pasak = 4,76 mm
KESIMPULAN Dari perencanaan dan hasil perhitungan didapat data data sebagai berikut : 1. Daya Pengerollan Besarnya daya yang diperlukan untuk melakukan pengepressan sebesar 0,0064 kwatt 2. Roda gigi Lurus dan roda gigi cacing Pada perhitungan, dihasilkan Untuk Roda gigi cacing menggunakan rasio kecepatan 50, sedangkan untuk spur gear dengan Nt1 = Nt2 = 40 gigi, Ds1 = Ds2 = 70 mm aman digunakan berdasarkan persamaan AGMA. 3. Poros Bahan poros ialah ASTM 47 dengan menggunakan diameter 17 mm. 4. Bantalan Didapat data sebagai berikut : Bearing number : 6204 d = 17 mm D = 40 mm C = 1660 lb 5. Pasak B = 16 mm C o = 1010 lb Data data pada pasak ialah : Bahan pasak pada poros ialah ST 37 Panjang pasak Lebar pasak = 13,07 mm = 4,76 mm
GAMBAR SKET MESIN ROLL PLAT Keterangan : 1 : Body/rangka 2 : Motor Listrik 3 : Kopling 4 : Punch plat 5 : Bearing 6 : Tuas penekan 7 : Poros 8 : Gear gigi lurus 9 : Gearbox 10 : Dies plat 11 : Pasak