ANALISIS MAJAS DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

dokumen-dokumen yang mirip
IDENTIFIKASI KARAKTER TOKOH UTAMA DALAM NOVEL DI UJUNG JALAN SUNYI KARYA MIRA WIJAYA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMSA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN NOVEL BUNDA LISA KARYA JOMBANG SANTANI KHAIREN DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

NILAI MORAL NOVEL PENGANTIN HAMAS KARYA VANNY CHRISMA W. DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sarana untuk menyampaikan pesan tentang kebenaran, tentang apa yang

PENGGUNAAN MAJAS DALAM KUMPULAN CERPEN MATA YANG ENAK DIPANDANG KARYA AHMAD TOHARI DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL RAMBUT ANNISA KARYA ZAYNUR RIDWAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL HADIAH KECIL DARI TUHAN KARYA ADI RUSTANDI DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN TOKOH UTAMA NOVELTAK SEMPURNAKARYA FAHD DJIBRAN BONDAN PRAKOSO DAN FADE2BLACK DAN SKENARIO PEMBELAJARANSASTRA DI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL SURGA YANG TAK DIRINDUKAN KARYA ASMA NADIA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA.

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS X SMA WIDYA KUTOARJO

NILAI MORAL NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL EDENSOR KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ABSTRAK. Kata kunci: unsur intrinsik, nilai religius, bahan pembelajaran sastra.

RESENSI BUKU. : Lalu Faesal Amrullah. Kelas : X MIPA 3. No. absen : 33 SMA NEGERI 5 MATARAM

NILAI PENDIDIKAN ANTIKORUPSI DALAM CERPEN JALAN LAIN KE ROMA KARYA IDRUS DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS X SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE-LIYE DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

Oleh: Puji Watmi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB I PENDAHULUAN. tulisan yang menggunakan bahasa sebagai media pengantar dan memiliki

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA NOVEL TAHAJUD CINTA DI KOTA NEW YORK KARYA ARUMI EKOWATI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

ABSTRAK. Kata kunci : unsur intrinsik, nilai moral, bahan pembelajaran sastra

NILAI PENDIDIKAN NOVEL PAK GURU KARYA AWANG SURYA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Pada bab ini, peneliti akan menyajikan latar belakang masalah, rumusan masalah,

ANALISIS NILAI MORAL DALAM NOVEL 5 CM KARYA DONNY DHIRGANTORO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Secara etimologis kata kesusastraan berasal dari kata su dan sastra. Su berarti

struktur yang terdapat dalam Mozaik 2 Simpai Keramat! 2. Presentasikan hasil diskusi Anda!

I. PENDAHULUAN. tentang kisah maupun kehidupan sehari-hari. Seseorang dapat menggali, seseorang dengan menggunakan bahasa yang indah.

NILAI-NILAI PENDIDIKAN NOVEL GURU PARA PEMIMPI KARYA HADI SURYA DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DI SMA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA TOKOH UTAMA NOVEL HANIF: ZIKIR DAN PIKIR KARYA REZA NUFA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XII SMA

TINJAUAN SOSIOLOGI SASTRA NOVEL ELANG DAN BIDADARI KARYA PUPUT SEKAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA ASPEK KEPRIBADIAN TOKOH LASI NOVEL BEKISAR MERAH KARYA AHMAD TOHARI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK SOSIOLOGI SASTRA DALAM NOVEL SEPENGGAL BULAN UNTUKMU KARYA ZHAENAL FANANI DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. hidup yang dialaminya. Hal ini sesuai dengan pendapat E. Kosasih ( 2012: 2)

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN PADA NOVEL ORANG CACAT DILARANG SEKOLAH KARYA WIWID PRASETYO DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

BAB I PENDAHULUAN. Sastra sebagai cabang dari seni, yang keduanya unsur integral dari

BAB I PENDAHULUAN. Unsur utama karya sastra adalah bahasa, baik bahasa lisan maupun tulisan.

NILAI AKIDAH TOKOH UTAMA NOVEL BULAN TERBELAH DI LANGIT AMERIKA

NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI RELIGIUS NOVEL HAJI BACKPACKER KARYA AGUK IRAWAN MN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Dalam bab pendahuluan ini akan diberikan gambaran mengenai latar belakang

Oleh: Anggi Dwi Jayanti Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

Oleh: Tri Wahyuningsih Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

ANALISIS STRUKTURAL NOVEL BERLAYAR KE SURGA KARYA RAMADHA TSULATSI HAJAR DAN IMPLEMENTASINYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN DI SMA

KAJIAN PSIKOLOGIS TENTANG PERJUANGAN DAN KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA PEREMPUAN NOVEL PADANG BULAN KARYA ANDREA HIRATA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

I. PENDAHULUAN. Sastra merupakan tulisan yang bernilai estetik dengan kehidupan manusia sebagai

E-JOURNAL JAMHUR NIM diajukan untuk memenuhi sebagian persyaratan memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)

NILAI MORAL NOVEL BULAN KARYA TERE LIYE DAN RENCANA PEMBELAJARANNYA DENGAN METODE GROUP INVESTIGATION DI KELAS XI SMA

NILAI MORAL NOVEL DAUN YANG JATUH TAK PERNAH MEMBENCI ANGIN KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI PENDIDIKAN DALAM NOVEL AIR MATA SURGA KARYA E. ROKAJAT ASURA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA KELAS XI

NILAI-NILAI MORALDALAM NOVEL AYAH MENGAPA AKU BERBEDA? KARYA AGNES DAVONAR DAN SKENARIOPEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS X

NILAI PENDIDIKAN NOVEL RANAH 3 WARNA KARYA AHMAD FUADI SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN SASTRA DI KELAS XI SMA

BAB II LANDASAN TEORI. Untuk mendeskripsikan dan menganalisis kajian penelitian ini harus ada teori

NILAI MORAL NOVEL KUTITIPKAN AZEL KEPADAMU KARYA ZAYYADI ALWY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI MORAL PADA NOVEL BUMI BIDADARI KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TOKOH UTAMA NOVEL KEMBARA KARYA PRADANA BOY ZTF DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI SMA

ANALISIS NILAI MORAL NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ASPEK SOSIAL DALAM NOVEL SAVIOR KARYA ASHARA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA PADA SISWA KELAS XI SMA

BAB V PENUTUP. 1. Wujud sarana retorika yang digunakan dalam Puisi-puisi Anak di Harian

ANALISIS GAYA BAHASA PADA LIRIK LAGU EBIT G. ADE SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1

ANALISIS MAJAS DALAM NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DAN RELEVANSINYA DENGAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENULIS DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

KIRNILAI MORAL DALAM NOVEL PELANGI DI ATAS CINTA KARYA CHAERUL AL-ATTAR DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

GAYA BAHASA NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA TENTANG GAYA BAHASA DI SMA KELAS X

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. usaha penulis untuk memberikan perincian-perincian dari objek yang sedang

BAB I PENDAHULUAN. dilukiskan dalam bentuk tulisan. Sastra bukanlah seni bahasa belaka, melainkan

ASPEK PENDIDIKAN MORAL DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS XI SMA

NILAI-NILAI MORAL DALAM NOVEL BUMI CINTA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

ANALISIS NILAI SOSIOLOGI NOVEL RANTAU 1 MUARA KARYA AHMAD FUADI DAN SKENARIO PEMBELAJARAN DI KELAS IX SMA

ANALISIS GAYA BAHASA PADA LIRIK LAGU GRUP MUSIK WALI DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI BAHAN PEMBELAJARAN APRESIASI PUISI DI SMA

I. PENDAHULUAN. terjadi konflik-konflik yang akhirnya menyebabkan terjadinya perubahan jalan

NILAI-NILAI RELIGIOSITAS NOVEL MOGA BUNDA DISAYANG ALLAH KARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA KELAS XI

BAB I PENDAHULUAN. kontemplasi dan refleksi setelah menyaksikan berbagai fenomena. kehidupan dalam lingkungan sosialnya (Al- Ma ruf 2009: 1).

NILAI MORAL DALAM NOVEL SUJUD NISA DI KAKI TAHAJUD SUBUH KARYA KARTINI NAINGGOLAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan sebuah karya fiksi yang berisi imajinasi seorang

DAFTAR ISI ABSTRAK... UCAPAN TERIMA KASIH.. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL..

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

I. PENDAHULUAN. Prosa adalah karya sastra yang berbentuk cerita yang di antaranya adalah novel.

BAB I PENDAHULUAN. analisis unsur intrinsiknya, yaitu unsur-unsur yang membangun karya sastra,

N NOVEL BIDADARI-BIDADARI SURGA

KAJIAN ASPEK-ASPEK SOSIOLOGI PADA NOVEL KIDUNG SHALAWAT ZAKI & ZULFA KARYA TAUFIQURRAHMAN AL-AZIZY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

PENANDA KOHESI SUBSTITUSI PADA NOVEL SANG PEMIMPI KARYA ANDREA HIRATA

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

intrinsiknya seperti peristiwa, plot, tokoh, latar, sudut pandang, dan lain-lain yang semuanya bersifat imajinatif. Novel adalah karya fiksi yang

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan cerminan, gambaran atau refleksi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENDIDIKAN KARAKTER NOVEL TEMPAT PALING SUNYI KARYA ARAFAT NUR DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI SMA

IDENTIFIKASI TOKOH UTAMA DALAM NOVEL LAMPAU KARYA SANDI FIRLY DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS VIII SMP

NILAI MORAL DALAM NOVEL MENEBUS IMPIAN KARYA ABIDAH EL KHALIEQY DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

NILAI AKHLAQUL KARIMAH TOKOH UTAMA DALAM NOVEL IQRA! KARYA REZA NUFA DAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH KUTOARJO

NILAI PENDIDIKAN KARAKTERNOVEL BURLIANKARYA TERE LIYE DAN SKENARIO PEMBALAJARANNYA DI SMA

RAGAM TULISAN KREATIF. Muhamad Husni Mubarok, S.Pd., M.IKom

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS VIII MTs NEGERI PURWOREJO

PENGGUNAAN KONJUNGSI KOORDINATIF DALAM KUMPULAN CERPEN KOMPAS 2014 TART DI BULAN HUJAN DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS VII SMP

BAB V MODEL PEMBELARAN DAN RANCANGANNYA. 5.1 Model Pembelajaran Novel Laskar Pelangi melalui Pembelajaran Apresiasi Sastra di SMP

NILAI MORAL NOVEL SEPATU DAHLAN KARYA KHRISNA PABICHARA DAN SKENARIO PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA

GAYA BAHASA DALAM NOVEL PADANG BULAN KARYA ANDREA HIRATA

Transkripsi:

ANALISIS MAJAS DALAM NOVEL AYAH KARYA ANDREA HIRATA DAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARANNYA DI KELAS XI SMA Oleh: Mei Arisman Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo meiarisman93@gmail.com ABSTRAK: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, (2) majas dan fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dan (3) rencana pelaksanaan pembelajaran dalam novel Ayah di Kelas XI SMA. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, (2) majas dan fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, (3) rencana pelaksanaan pembelajaran dalam novel Ayah karya Andrea Hirata di kelas XI SMA. Objek penelitian ini adalah analisis majas yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata. Fokus penelitian ini pada unsur intrinsik, majas serta fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata dan rencana pelaksanaan pembelajarannya di kelas XI SMA. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik studi pustaka. Instrumen penelitian yang digunakan adalah dengan kartu pencatat data. Validitas data dalam penelitian ini dengan membaca ulang. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara content analysis (analisis isi). Teknik yang digunakan penulis untuk menyajikan hasil analisis adalah teknik penyajian informal. Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa (1) unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, mencangkup lima aspek, yaitu tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, dan sudut pandang (2) majas yang digunakan dalam novel Ayah karya Andrea Hirata yaitu; (a) majas perbandingan (majas hiperbola, majas metonomia, majas personifikasi, majas perumpamaan, majas metafora, majas alusio, majas eufemisme, dan majas simbolik, (b) majas perulangan (majas antanaklasis, majas aliterasi, majas repetisi, dan majas retoris), (c) majas sindiran (majas ironi, majas antifrasis, majas satire, sinisme, dan majas sarkasme), (d) majas pertentangan (majas litotes, majas paradoks, majas antithesis, dan majas oksimoron). Majas berfungsi untuk membangkitkan seni kata, seni bahasa dalam suatu perkataan maupun dalam bentuk tulisan dan membuat kata serta bahasa menjadi lebih menarik, dan (3) rencana pelaksanaan Pembelajaran novel Ayah karya Andrea Hirata di kelas XI SMA menggunakan model pembelajaran Group Investigation. Metode pembelajaran yang digunakan: metode ceramah, diskusi, tanya jawab, dan pemberian tugas. Evaluasi yang digunakan dalam pembelajaran ini yaitu tertulis dengan menggunakan tes esai. Kata Kunci : Unsur Intrinsik, Majas, dan Rencana Pelaksanaan pembelajarannya

PENDAHULUAN Karya sastra merupakan karya imajinatif yang digunakan pengarang dalam bentuk tulisan yang mempunyai nilai estetika. Karya imajinatif tersebut terlahir dari kreasi dan juga daya khayal pengarang. Karya sastra merupakan penjabaran kehidupan dan pengalaman pengarang atas kehidupan di sekitarnya. Menurut Nurgiyantoro (2013: 2) menyatakan bahwa khayalan merupakan suatu karya yang menceritakan sesuatu yang bersifat rekaan, sesuatu yang tidak terjadi sungguh-sungguh sehingga tidak perlu dicari kebenarannya. Salah satu bentuk karya sastra adalah novel. Sebagaimana yang dikatakan (Suharso dan Retnoningsih, 2012: 338), novel merupakan karangan prosa yang panjang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang-orang disekelilingnya. Novel tidak hanya berisi khayalan belaka, tetapi menampilkan gambaran kehidupan yang merupakan suatu kenyataan sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat. Kemudian, untuk menghasilkan novel yang bagus juga diperlukan pengolahan bahasa Bahasa yang dianggap aneh atau serta penyajian bahasanya dengan majas yang unik dan indah akan membuat karya sastra tersebut terlihat lebih menarik. Majas memiliki peranan penting dalam karya sastra karena majas dapat dinyatakan ciri khas dari bahasa pengarang yang tuangkan dalam karya sastra. Menurut Suharso dan Retnoningsih (2012: 305), majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakan dengan sesuatu yang lain (kiasan). Novel yang dikaji dalam penelitian ini berjudul Ayah karya Andrea Hirata. Peneliti berminat menganalisis majas dalam novel Ayah karya Andrea Hirata dan rencana pelaksanaan pembelajaran di SMA, karena dalam novel tersebut, pengarang menyajikan dengan bahasa tulis yang indah, menarik, imajinatif, serta tetap memperhatikan kualitas isi dan ada kombinasi puisi sehingga semakin membuat novel ini bernilai sastra tinggi. Sesuai dengan silabus SMA terdapat standar kompetensi untuk menganalisis novel. Hal tersebut dimaksudkan untuk

dapat mengembangkan imajinasi siswa dalam berpikir, khususnya dalam hal mengarang. Andrea Hirata telah menerbitkan 9 novel edisi bahasa Indonesia (Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, Edensor, Maryamah Karpov, Padang Bulan, Cinta di Dalam Gelas, Sebelas Patriot, Laskar Pelangi Song Book, dan Ayah), ia telah menerima 3 penghargaan sastra internasional. Sebelumnya, ia juga menjadi pemenang pertama Buchaward 2013 di Jerman untuk novelnya 'Die Regenbogen Truppe' yaitu Laskar Pelangi dalam versi bahasa Jerman yang diterbitkan oleh Hanser Berlin. Beliau sekaligus pemenang pertama New York Book Festival 2013 kategori general fiction untuk novelnya The Rainbow Troops (Laskar Pelangi edisi Amerika yang diterbitkan oleh Farrar, Straus and Giroux, New York). Kaitanya dengan hal tersebut, dapat diketahui bahwa pengarang memiliki kelebihan dalam menyusun dan mengolah karyanya untuk menjadi sebuah karya sastra yang menarik untuk dibaca. Terbukti dengan hasil karyanya yang terdahulu dari Laskar Pelangi, Sang Pemimpi, sampai yang terakhir saat ini, yakni novel Ayah, dan masing-masing novel tersebut mendapatkan tanggapan positif dari setiap pembaca. Dalam novel Ayah juga banyak memiliki kelebihan, yakni dilihat dari segi tata tulis, bahasa, alur, setting, dan konflik itu Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, bagaimanakah majas dan fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dan bagaimanakah rencana pelaksanaan pembelajaran dalam novel Ayah karya Andrea Hirata di kelas XI SMA? Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, mendeskripsikan majas dan fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dan mendeskripsikan rencana pelaksanaan pembelajaran dalam novel Ayah karya Andrea Hirata di kelas XI SMA. Suatu karya ilmiah agar dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah, tentu saja menggunakan dasar analisis tertentu, yaitu sebuah teori. Penelitian ini

menggunakan beberapa teori yang membahas tentang unsur intrinsik dan majas dalam karya sastra khususnya novel. Unsur intrinsik novel adalah unsur yang bersifat timbal balik, saling menentukan, saling mempengaruhi yang secara bersama membentuk satu kesatuan yang utuh, Waluyo (2011: 6). Unsur sebuah novel adalah unsur-unsur yang (secara langsung) turut serta membangun cerita. Unsur intrinsik yang peneliti bahas dalam penelitian ini meliputi tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, dan sudut pandang. Menurut Suharso dan Retnoningsih (2012: 859) majas adalah cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain (kiasan). Majas dapat dikatakan sebagai keahlian seorang pengarang dalam mengolah kata-kata. Jangkauan majas sangat luas, tidak hanya menyangkut masalah kata, tetapi juga rangkaian dari kata-kata tersebut yang meliputi frasa, klausa, kalimat, dan wacana secara keseluruhan termasuk kemahiran pengarang dalam memilih ungkapan yang menentukan keberhasilan, keindahan, dan kemasuk akalan suatu karya yang merupakan suatu hasil ekspresi diri. Bagaimanapun perasaan saat menulis, jika menggunakan majas, karya yang dihasilkan akan semakin indah. Jadi, dapat dikatakan bahwa majas adalah pembungkus ide yang akan menghaluskan teks sastra. Melalui majas pembaca dapat menilai kepribadian dan kemampuan pengarang, semakin baik majas yang digunakan, semakin baik pula penilaian terhadapnya. Sering dikatakan bahwa bahasa adalah pengarang yang terekam dalam karya yang dihasilkanya. Oleh sebab itu, setiap pengarang mempunyai gayanya masing-masing. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam silabus. Tahapan yang paling utama dalam rencana pembelajaran adalah menguasai isi komponen RPP yang terdiri atas identitas sekolah, alokasi waktu, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi pokok, penilaian, sumber dan media belajar (Sukirno, 2009:110). Pembelajaran

unsur intrinsik dan majas dalam novel Ayah menggunakan model pembelajaran group invenstigation (investigasi kelompok) yang menekankan partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi pelajaran yang akan dipelajari. METODE PENELITIAN Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh penulis dalam mengumpulkan data penelitiannya (Arikunto, 2013: 203). Objek penelitian ini adalah analisis majas yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata. Fokus penelitian ini pada unsur intrinsik, majas serta fungsinya dalam novel Ayah karya Andrea Hirata dan rencana pelaksanaan pembelajarannya di kelas XI SMA. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik studi pustaka. Instrumen penelitian yang digunakan adalah dengan kartu pencatat data. Validitas yang digunakan dalam penelitian ini dengan membaca ulang. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara analisis isi. Teknik yang digunakan penulis untuk menyajikan hasil analisis adalah teknik penyajian informal. Sudaryanto (1993: 241) menyatakan teknik penyajian informal adalah penyajian hasil analisis data dengan kata-kata biasa tanpa menggunakan tanda dan lambang. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Dalam pembahasan data, peneliti menguraikan tentang unsur intrinsik, majas dan rencana pelaksanaan pembelajaran novel Ayah karya Andrea Hirata untuk memperjelas isi novel tersebut. Berdasarkan pembahasan data penelitian, dapat disimpulkan bahwa penelitian ini, yaitu: 1. Unsur intrinsik novel Ayah karya Andrea Hirata terdiri atas, tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, dan sudut pandang yang disajikan. Tema novel Ayah tentang percintaan. Tokoh dan penokohan, tokohnya Sabari dengan penokohan sabar, pantang menyerah, pekerja keras, dan ulet. Alur yang

digunakan dalam novel menggunakan alur campuran karena pada bagian awal menceritakan masa lampau, selanjutnya bagian tengah menceritakan masa sekarang, dan bagian akhir menceritakan bagian awal. Latar yang digunakan, Belitong, Sumatera, dan sedikit di Australia. Sudut pandangnya pengarang menggunakan pusat pengisahan persona ketiga serba tahu. 2. Majas dalam novel Ayah karya Andrea Hirata terdiri dari majas perbandingan, majas perulangan, majas sindiran, dan majas pertentangan yang disajikan dalam tabel 1 di bawah ini. Tabel 1 Majas dalam novel Ayah karya Andrea Hirata N0 Majas Data Data halaman 1 Majas Perbandingan Hiperbola 2, 27, 69, 183, 212, 305 Metonomia 116, 150, 204 Personifikasi 133, 166, 223, 238, 244 Perumpamaan 113, 182, 271, 340 Metafora 7, 144, 302 Alusio 10, 150, 224, 340 Eufemisme 95 Simbolik 241 2 Majas Perulangan Antanaklasis 96, 175 Aliterasi 289 Repetisi 27, 30, 32, 35, 210, 263 Retoris 142 3 Majas Sindiran Ironi 41 Antifrasis 105, 149, 278, 303 Satire 47, 59 Sarkasme 54, 137, 220 Sinisme 50, 164 4 Majas Pertentangan Litotes 326 Paradoks 195 Antithesis 132, 163 Oksimoron 216

3. Rencana pelaksanaan pembelajaran novel Ayah karya Andrea Hirata sesuai dengan standar kompetensi 7. Memahami berbagai hikayat novel Indonesia/novel terjemahan, kompetensi dasar 7.2 menganalisis unsure-unsur intrinsic dan ekstrinsik novel Indonesia dapat diterapkan dalam pembelajaran apresiasi sastra di kelas XI SMA menggunakan model group investigation yang dilakukan dengan tahap awal, tahap inti, dan tahap akhir. Pada tahap awal, guru mengondisikan agar siswa siap menerima pelajaran, pada kegiatan inti, guru menugasi siswa untuk berdiskusi membahas unsur intrinsik dan majas yang ditemukan dalam novel. Setelah itu, siswa menyampaikan hasil analisisnya dengan mempresantasikan di depan kelas. Pada bagian penutup, guru merefleksi kegiatan pembelajara agar siswa dapat berimajinasi membayangkan suatu hal. Sumber buku yang digunakan berupa novel Ayah karya Andrea Hirata, buku wajib bahasa Indonesia kelas XI SMA, buku tentang sastra, dan buku pelengkap. Evaluasi yang digunakan dalam pembelajaran novel Ayah mencakup aspek kognitif, psikomotor, dan afektif. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan terhadap novel Ayah karya Andrea Hirata, Peneliti dapat mengambil simpulan sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian sebagai berikut. 1. Unsur intrinsik dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, mencangkup enam aspek, yaitu tema, tokoh dan penokohan, alur, latar, sudut pandang, dan amanat. Adapun hasil penemuan dari keenam aspek tersebut berikut penjelasanya. 2. Majas dan fungsinya yang digunakan dalam novel Ayah karya Andrea Hirata yaitu: (1) Majas perbandingan (majas hiperbola, majas metonomia, majas personifikasi, majas perumpamaan, majas metafora, majas alusio, majas eufemisme, dan majas simbolik). Majas perbandingan berfungsi untuk menyamakan suatu hal dengan hal lain sehingga kata atau bahasa yang

digunakan lebih terlihat menarik. (2) Majas perulangan (majas antanaklasis, majas aliterasi, majas repetisi, dan majas retoris). Majas perulangan berfungsi untuk menguatkan pernyataan yang terdapat dalam segi kata maupun bahasa. (3) Majas sindiran ( majas ironi, majas antifrasis, majas satire, sinisme, dan majas sarkasme). Majas sindiran berfungsi untuk menghaluskan ungkapan yang terdapat di dalam kalimat, sehingga arti dari ungkapan tersebut tidak kasar meskipun sebenarnya kasar. (4) Majas pertentangan (majas litotes, majas paradoks, majas antithesis, dan majas oksimoron). 3. Komponen rencana pelaksanaan pembelajaran yang terdiri atas identitas sekolah, alokasi waktu, standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator, materi pokok, metode, model pembelajaran, penilaian, sumber dan media belajar, dan evaluasi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang terdapat dalam novel Ayah karya Andrea Hirata, dapat diambil saran yang berkaitan dengan hasil penelitian. Saran tersebut ditujukan pada pendidik untuk dapat menciptakan pembelajaran yang menyenangkan, sedangkan untuk peserta didik agar dapat berimajinasi, dan digunakan peneliti selanjutnya untuk menjadi referensi. DAFTAR PUSTAKA Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta Hirata, Andrea. 2015. Ayah. Yogyakarta: Bentang Pustaka Nurgiyantoro, Burhan. 2012. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma. Suharso, Ana Retnoningsih. 2012. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Semarang: Widya Karya. Sukirno. 2013. Belajar Cepat Menulis Kreatif Berbasis Kuantum. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Waluyo, J. Herman. 2011. Pengkajian dan Apresiasi Prosa Fiksi. Surakarta: UNS Press.