Oracle Net Services By: Arif Basofi
Objective Menggunakan Database Control untuk Membuat listener tambahan Membuat alias-alias service Oracle Net Mengkonfigurasi connect time failover Mengontrol listener Oracle Net Menggunakan Oracle Net Manager untuk mengkonfigurasi client dan koneksi-koneksi middle-tier. Menggunakan TNSPING untuk menguji koneksitas Oracle Net. 12-2 1-2
Oracle Net Services (1) Oracle Net services bertanggungjawab utk membentuk dan memelihara koneksi antara aplikasi client dan server Database Oracle. Contoh Oracle Net spt Java DataBase Connectivity (JDBC) di setiap komputer yg memerlukan berkomunikasi dgn server database. Di sisi client: Oracle Net sbg komponen background utk koneksi aplikasi ke database server. Di sisi server: Oracle Net mencakup proses aktif yg disebut listener, yg bertanggungjawab dlm koordinasi antara database & aplikasi external. 12-3 1-3
Oracle Net Listener Enterprise Manager Database Control Listener Oracle databases Oracle Net listener sebagai gateway ke Oracle instance utk semua koneksi non-local user. Single listener dpt melayani multiple database instance & ribuan koneksi client. Untuk mengontrol listener dapat melalui : EM (Enterprise Manager atau tool 2 lain. Atau dapat juga scr langsung mengkonfigurasi pada file listener, misal. dgn menggunakan notepad atau editor lainnya. 12-4 1-4 Oracle Net configuration files <oracle_home>/network/admin/listener.ora sqlnet.ora
Membangun Net Connections (1) Untuk membuat koneksi client atau middle-tier ke OracleDB, harus dibuatkan paket koneksi yg akan dibaca Oracle Net dgn mengharapkan client mengetahui (syarat): Host dimana listener sedang running Port yg dimonitor listener Protocol yang digunakan listener Nama service yang ditangani listener Proses yg menentukan informasi koneksi ini disebut Names Resolution. Names Resolution 12-5 1-5
Membangun Net Connections (2) Setelah Net Names Resolution komplit, request koneksi dilewatkan dari user atau aplikasi midlle-tier ke Oracle Net Listener. Listener menerima paket CONNECT dan mengecek apakah valid / tidak. Incoming connection request Listener 12-6 1-6
User Sessions Jika paket request CONNECT valid, listener membuat server process (krn adanya request koneksi dr user). Dalam server process, listener melewatkan informasi inisialisasi, alamat, dll, termasuk didlmnya server process mengecek otentikasi user (password) dan jika valid maka akan dibuatkan user session. User session Server process PGA User process 12-7 1-7 Listener
Tools untuk Configuring dan Managing Oracle Network Enterprise Manager Net Services Administration page Oracle Net Manager Oracle Net Configuration Assistant launched by Oracle Universal Installer Command line 12-8 1-8
Listener Control Utility Oracle Net listeners dapat dikontrol menggunakan command-line lsnrctl (atau dari EM). Dgn command-line, dpt melakukan: start/stop listener, check status listener, reinisialisasi listener dari konfigurasi file parameter, mengkonfigurasi scr dinamis dan mengubah password listener, Syntax: LSNRCTL> command [listener_name] $lsnrctl LSNRCTL for Linux: Version 10.2.0.0.0 on 12-MAY-2005 13:27:51 Copyright (c) 1991, 2004, Oracle. All rights reserved. Welcome to LSNRCTL, type "help" for information. LSNRCTL> help The following operations are available An asterisk (*) denotes a modifier or extended command: start stop status services version reload save_config trace spawn change_password quit exit set* show* 12-9 1-9
Listener Control Utility Syntax Perintah dalam mengontrol listener, melalui perintah LSNRCTL. Syntax prompt di UNIX atau Linux: $ lsnrctl <command name> $ lsnrctl start $ lsnrctl status Sysntax prompt di DOS: LSNRCTL> <command name> LSNRCTL> start LSNRCTL> status 12-10 1-10
Memonitor dengan Kontrol Listener Listener control menyediakan dua pilihan pemonitoran: services dan status. 12-11 1-11
12-12 1-12 Memonitor Listener
12-13 1-13 Membuat Suatu Listener
12-14 1-14 Menambah Alamat-Alamat Listener
Mengkonfigurasi Parameter-Parameter Optional Logging : Apakah Anda ingin menyimpan suatu log (catatan) koneksi-koneksi dari Oracle Net dan jika ya, dimanakah Anda ingin menyimpan file log? Tracing : Apakah Anda ingin menyimpan rincian informasi tentang setiap koneksi Oracle Net? Jika ya, berapa banyak informasi yang ingin Anda kumpulkan (Trace Level) dan dimana Anda ingin menyimpan file-file trace? 12-15 1-15
Static Database Registration Utk mengirim koneksi 2 client ke instance, listener harus tahu nama instance dan lokasi instance ORACLE_HOME. Listener bisa mencari informasi ini dengan dua cara : 1. Dynamic service registration Instance-instance pada Oracle8i, Oracle9i dan Oracle Database 10g secara otomatis terdaftar pada listener scr default ketika startup database. Tidak ada konfigurasi listener tambahan untuk listener default. 2. Static service registration Pada Release Oracle Database yg lama (sebelumnya) tidak terdaftar pada listener secara otomatis, sehingga diperlukan konfigurasi file listener yg berisi daftar semua service listener database yang akan dilayani. 12-16 1-16
Static Database Registration Untuk menambah service database statis, pilih tab Static Database Registration dari halaman Edit Listener dan klik tombol Add Database. Masukkan nama service, path ORACLE_HOME, dan SID (sama nama instance). Klik OK dan me-restart listener untuk melihat efek perubahan. 12-17 1-17
Names Methods Oracle Net mendukung beberapa metode dari informasi pemecahan koneksi : Easy Connect naming: menggunakan connect string TCP/IP Local naming: menggunakan file konfigurasi lokal Directory naming: menggunakan direktory server LDAP yg terpusat External naming: menggunakan penamaan servis yg didukung non-oracle. 12-18 1-18
Easy Connect Secara default sudah jalan (enabled) Tidak meminta konfigurasi client-side Hanya mendukung protocol TCP/IP (tanpa SSL) Tidak mendukung untuk advanced connection option seperti: Connect-time failover Source routing Load balancing Syntax Connection string: <username>/<password>@<hostname>[:<listener port>/<service name>] 12-19 1-19
Local Naming Membutuhkan sebuah file names resolution client-side Mendukung semua protocol-protocol Oracle Net Mendukung advanced connection options seperti : Connect-time failover Source routing Load balancing Daftar lokal yang dikenali service-service disimpan dalam teks file konfigurasi: ORACLE_HOME/network/admin/tnsname.ora. 12-20 1-20
Directory Naming Meminta suatu Lightweight Directory Access Protocol (LDAP) dgn informasi Oracle Net Names Resolution yang dijalankan: Oracle Internet Directory Microsoft Active Directory Services Mendukung semua protocol-protocol Oracle Net Mendukung advanced connection options 12-21 1-21
12-22 1-22 Mengkonfigurasi Alias-Alias Service
Advanced Connection Options Oracle Net mendukung advanced connection options pada local dan directory naming: Connect-time failover Load balancing Source routing 12-23 1-23
12-24 1-24 Oracle Net Manager
Memilih Penamaan Methods Oracle Net Manager mengkonfigurasi method-method names resolution suatu client atau middle-tier yang akan digunakan dan urutan dimana method-method ditandai. 12-25 1-25
Mengkonfigurasi Alias-Alias Service pada Net Manager Gunakan Oracle Net Manager untuk mengkonfigurasi alias-alias local dan directory naming. 12-26 1-26
Advanced Connection Options Menggunakan Oracle Net Manager Oracle Net mendukung advanced connection options pada local dan directory naming Connect-time failover Load balancing 12-27 1-27
Menguji Koneksitas Oracle Net Utility tnsping menguji alias-alias service Oracle Net. Memastikan koneksitas antara client dan listener Oracle Net Tidak memeriksa bahwa service yang diminta tersedia Mendukung nama-nama pemecahan Easy Connect Mendukung penamaan local dan directory 12-28 1-28
Ringkasan Menggunakan Database Control untuk: Membuat listener-listener tambahan Password-protect listener Membuat alias-alias service Oracle Net Mengontrol listener Oracle Net Menggunakan Oracle Net Manager untuk mengkonfigurasi koneksi-koneksi client atau middletier Menggunakan TNSPING untuk menguji koneksitas Oracle Net 12-29 1-29