BAB I PENDAHULUAN. Hemoglobin (Hb) merupakan heme protein pengikat O2, CO2 dan proton.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. utama lipoprotein plasma adalah low density lipoprotein (LDL). 1 LDL berfungsi

BAB I PENDAHULUAN. pertahanan terhadap superoxide yang diubah menjadi hydrogen peroxide. Superoxide

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JINTAN HITAM (Nigella sativa) TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN TIKUS SPRAGUE DAWLEY SETELAH DIBERIKAN PAPARAN ASAP ROKOK

BAB I PENDAHULUAN. penurunan fungsi paru dan penurunan kualitas hidup manusia. 2 Penyakit paru

BAB I PENDAHULUAN. tubuh. Radikal bebas merupakan molekul yang terbentuk akibat kerusakan

BAB I PENDAHULUAN. lebih dari 8 juta orang di seluruh dunia setiap tahunnya dengan 80% dari

BAB I PENDAHULUAN. serat. Kurangnya aktivitas fisik dan mengkonsumsi makanan tinggi lemak termasuk

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. : Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu (LPPT) Universitas Gajah Mada, Yogyakarta.

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang Biokimia, Farmakologi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini jumlah perokok di dunia mengalami peningkatan termasuk di

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan nyamuk. Dampak dari kondisi tersebut adalah tingginya prevalensi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini memiliki ruang lingkup pada ilmu Farmakologi dan Biokimia.

BAB I PENDAHULUAN UKDW. HDL. Pada tahun 2013, penduduk Indonesia yang berusia 15 tahun

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sebuah budaya sosial di seluruh dunia. 1 Data Survei Sosial Ekonomi

BAB I PENDAHULUAN. Klasifikasi diabetes mellitus menurut ADA (2005) antara lain diabetes mellitus

BAB I PENDAHULUAN. dengan cara penggorengan.kebutuhan akan konsumsi minyak goreng meningkat

BAB 1 PENDAHULUAN. mengurangi kualitas dan angka harapan hidup. Menurut laporan status global

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat Indonesia tidak dapat lepas dari pengolahan makanan dengan

BAB I PENDAHULUAN. yang tinggi merupakan salah satu faktor resiko yang membahayakan kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. Merokok merupakan suatu masalah kesehatan pada masyarakat dan merupakan

repository.unimus.ac.id

BAB I PENDAHULUAN. mulai bergeser dari penyakit infeksi ke penyakit metabolik. Dengan meningkatnya

ABSTRAK. Kata kunci: Rattus sp, asap rokok, ekstrak buah juwet, kualitas spermatozoa, ROS, antioksidan.

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH. Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti seminar hasil Karya Tulis Ilmiah mahasiswa program strata-1 kedokteran umum

BAB I PENDAHULUAN. meningkat. Peningkatan asupan lemak sebagian besar berasal dari tingginya

BAB I PENDAHULUAN. diperkirakan rokok akan membunuh 1 miliar orang sepanjang abad ke-21

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya anti nyamuk digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kemampuan otot dan sistem kardiorespiratori dalam

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan prevalensi penyakit kardiovaskular dan berakibat kematian. 1

BAB I PENDAHULUAN. yang dapat menyebabkan stres oksidatif. Kebutuhan untuk terlihat

III. METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENDAHULUAN. puyuh (Cortunix cortunix japonica). Produk yang berasal dari puyuh bermanfaat

I. PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara konsumen rokok terbesar di dunia,

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara dengan konsumsi rokok keempat di dunia setelah

I. PENDAHULUAN. penyakit jantung koroner (Rahayu, 2005). Hiperkolesterolemia adalah suatu

SARI KURMA (PHOENIX DACTYLIFERA) SEBAGAI SUPLEMEN NUTRISI UNTUK MENAMBAH KADAR HAEMOGLOBIN PADA TIKUS PUTIH BETINA (RATUS NORVEGICUS)

BAB I PENDAHULUAN. atau bentuk lainnya yang dihasilkan dari tanaman Nicotiana tabacum,

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Dislipidemia merupakan spektrum luas dari abnormalitas lipid dalam

BAB I PENDAHULUAN. Secara global, prevalensi penderita diabetes melitus di Indonesia

UKDW BAB I PENDAHULUAN

HASIL DAN PEMBAHASAN. ternak. Darah terdiri dari dua komponen berupa plasma darah dan bagian padat yang

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian di bidang ilmu Gizi Klinik, Farmakologi,

BAB I PENDAHULUAN. Aktivitas fisik adalah setiap pergerakan tubuh akibat otot-otot skelet yang

BAB VI PEMBAHASAN. salam dapat menurunkan ekspresi kolagen mesangial tikus Sprague dawley DM.

BAB I PENDAHULUAN. Penyakit kardiovaskular saat ini merupakan penyebab utama kematian di

MATERI DAN METODE. Prosedur

BAB I PENDAHULUAN. berbagai media massa (Rochmayani, 2008). Menurut World Health

BAB I PENDAHULUAN. Merokok merupakan salah satu gaya hidup masyarakat yang sangat berpengaruh terhadap

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rokok adalah gulungan tembakau yang dibungkus dengan kertas. a. Perokok aktif adalah orang yang memang sudah merokok.

BAB I PENDAHULUAN. terutama di masyarakat kota-kota besar di Indonesia menjadi penyebab

BAB I PENDAHULUAN. berat badan, dan sindrom restoran Cina, pada sebagian orang. 2, 3

I. PENDAHULUAN. semakin meningkat. Prevalensi DM global pada tahun 2012 adalah 371 juta dan

HASIL PENELITIAN Penentuan waktu hewan coba mencapai DM setelah induksi STZ. Kriteria hewan coba mencapai DM adalah apabila kadar GDS 200

BAB I PENDAHULUAN. benda tajam ataupun tumpul yang bisa juga disebabkan oleh zat kimia, perubahan

BAB I PENDAHULUAN. Polusi atau pencemaran udara adalah proses masuknya polutan kedalam

I. PENDAHULUAN. Infertilitas adalah ketidak mampuan untuk hamil setelah sekurang-kurangnya

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dan metabolisme dalam tubuh. Kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi

BAB I PENDAHULUAN. Radikal bebas merupakan salah satu penyebab timbulnya berbagai penyakit

BAB I PENDAHULUAN. dewasa normal bervariasi antara 4-10 jam sehari dan rata-rata berkisar antara

BAB I PENDAHULUAN. menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat yaitu pencemaran lingkungan.

BAB I PENDAHULUAN. ketidakmampuan sel tubuh yang memiliki reseptor insulin untuk mengoksidasi

BAB I PENDAHULUAN. Olahraga sepatu roda (inline skating) merupakan olahraga yang. membutuhkan keseimbangan antara kelincahan, kekuatan, kecepatan,

BAB I PENDAHULUAN. penyebab kematian di dunia. Menurut WHO, lebih dari 4,2 juta orang di seluruh

BAB I PENDAHULUAN. terjadinya peningkatan akumulasi lemak tubuh yang disebabkan oleh asupan kalori

BAB 1 PENDAHULUAN. kelainan pada sekresi insulin, kerja insulin atau bahkan keduanya. Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Transisi epidemiologi yang terjadi di dunia saat ini telah mengakibatkan UKDW

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Tujuh sumber utama pencemaran udara yaitu: partikel debu/partikulat

I. PENDAHULUAN. progresif. Proses ini dikenal dengan nama menua atau penuaan (aging). Ada

BAB I PENDAHULUAN. Minuman isotonik atau dikenal juga sebagai sport drink kini banyak dijual

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

PRECONCEPTION ADVICE FOR MALE

BAB I PENDAHULUAN. menyukai makanan siap saji yang memiliki kandungan gizi yang tidak seimbang.

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN KEMUNING (Murraya paniculata (L.) Jack) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat zaman sekarang terpapar oleh banyaknya makanan tinggi

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Perbedaan Rerata Berat Badan Tikus Putih (Rattus novergicus) Pre

ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS

BAB I PENDAHULUAN. Obat adalah zat yang digunakan untuk terapi, mengurangi rasa nyeri, serta

BAB I PENDAHULUAN. Anemia merupakan masalah yang sering terjadi di Indonesia. Anemia

BAB I PENDAHULUAN. asap dan ditelan, terserap dalam darah, dan dibawa mencapai otak, penangkap pada otak akan mengeluarkan dopamine, yang menimbulkan

ABSTRAK. EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS WISTAR JANTAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. akibat kegiatan industri dan transportasi (Soedomo, 2001). Timbal (Pb) adalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan atau tanpa bahan tambahan (PP no 19, 2003).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat yang tidak berbahaya maupun yang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. EFEK PROPOLIS TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS (Rattus norvegicus) GALUR WISTAR JANTAN

BAB I PENDAHULUAN. berasal dari emisi pembakaran bahan bakar bertimbal. Pelepasan timbal oksida ke

BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN. Disiplin ilmu dalam penelitian ini adalah ilmu Biokimia dan Farmakologi.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. makan tradisional ke pola makan yang tinggi lemak. 1, 2 Akibat konsumsi makan

I. PENDAHULUAN. terutama di masyarakat kota-kota besar di Indonesia menjadi penyebab

BAB 1 PENDAHULUAN. Zat pewarna makanan alami sejak dulu telah dikenal dalam. industri makanan untuk meningkatkan daya tarik produk makanan

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hemoglobin (Hb) merupakan heme protein pengikat O2, CO2 dan proton. Protein tetramerik ini ditemukan di dalam eritrosit. Hb berfungsi sebagai protein pengakut O2 dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh serta pemberi warna merah pada eritrosit. 1,2 Hb memiliki fungsi yang vital, sehingga tidak heran apabila terjadi penurunan kadar Hb dalam darah sampai berada di bawah batas normal, maka tubuh tidak dapat bekerja dengan baik. Penurunan kadar Hb di bawah normal disebut anemia. 3 Banyak faktor yang dapat memicu terjadinya anemia. Perdarahan, kehamilan, kelainan genetik, malnutrisi sampai pola gaya hidup yang tidak sehat merupakan faktor-faktor tersebut. 4,5 Salah satu faktor yang sangat mencolok akhirakhir ini adalah pola gaya hidup yang tidak sehat, diantaranya merokok. Asap rokok yang dihasilkan dari kegiatan merokok sangatlah berbahaya, mengingat kandungan zat beracun yang berada di dalamnya. Asap rokok yang dihirup oleh seorang perokok memiliki berbagai komponen gas dan partikel yang berbahaya bagi tubuh. Komponen gas yang terdapat di dalam asap rokok dapat berupa CO, CO2, hidrogen sianida, amonia, nitrogen oksida dan senyawa hidrokarbon lainnya serta terdapat pula komponen partikel yang terdiri dari tar, nikotin, benzopiren, fenol dan timbal. 6

2 Paparan kronik dari tar yang terkandung di dalam asap rokok ternyata dapat merusak sumsum tulang seseorang sehingga mengakibatkan terganggunya proses eritropoiesis. Timbal (Pb) yang terkandung di dalam asap rokok ternyata juga memiliki sifat hematotoksik yaitu menghambat sebagian besar enzim pada proses eritropoiesis. 7 Paparan radikal bebas nitrogen oksida (NO) dari rokok juga dapat mengakibatkan peningkatan kadar nitrat serta nitrit pada plasma secara signifikan. Peningkatan kadar nitrat dan nitrit tersebut kelak dapat meningkatkan tingkat hemolisis eritrosit, peroksidasi membran lipid eritrosit serta rasio kolesterol dan fosfolipid. 8 Paparan asap rokok yang dihasilkan dari empat batang rokok dalam sehari diketahui dapat menurunkan kadar Hb secara signifikan sampai menyentuh angka 7,4 gr/dl. 7 Eritropoiesis yang terganggu, meningkatnya kerapuhan membran eritrosit dan tingginya tingkat hemolisis akan membawa seseorang pada keadaan anemia, namun bukan berarti tidak ada pemecahan dari masalah tersebut. Jintan hitam (Nigella sativa) merupakan tanaman herbal yang secara ilmiah telah terbukti memberikan banyak manfaat apabila dikonsumsi, baik dalam bentuk minyak ataupun ekstrak. Khasiat dari jintan hitam dilatar belakangi oleh kandungannya seperti berbagai jenis senyawa aktif, vitamin dan mineral. Senyawa aktif, mineral dan zat gizi lainnya yang terkandung dalam jintan hitam diantaranya thymoquinone, thymohidroquinone, dithymoquinone, p-cymene, carvacrol, 4- terpienol, t-anethol, sesquiterpene longifolene, α-piene, thymol, alkaloid, protein, lemak, karbohidrat, Cu, P, Zn dan Fe. 9

3 Thymoquinone (TQ) ternyata juga mampu memicu proses eritropoiesis, menghambat proses kerusakan oksidatif eritrosit, menurunkan tingkat kerapuhan membran eritrosit, menurunkan kadar radikal bebas, menghambat pengaruh hematotoksik dari nikotin dan menghambat kerusakan sumsum tulang akibat induksi karbon tetraklorida. 9,10 Fe dan vitamin C yang terkandung pada herbal ini juga dianggap mampu menangani keadaan anemia. 9 Pada penelitian sebelumnya diketahui bahwa pemberian ekstrak jintan hitam sebanyak 1-2 g/kgbb/hari atau 500 mg/hari untuk tikus dengan berat badan 250 g dapat memberikan efek terapeutik. 11,12 1.2 Rumusan Masalah Bagaimanakah pengaruh pemberian ekstrak jintan hitam dengan dosis 500 mg/hari terhadap kadar hemoglobin tikus Sprague Dawley yang telah diberi paparan asap rokok sebanyak empat batang rokok perhari selama 28 hari? 1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum Membuktikan pengaruh pemberian ekstrak jintan hitam dengan dosis 500 mg/hari terhadap kadar hemoglobin tikus Sprague Dawley yang telah diberi paparan asap rokok melalui pembakaran empat batang rokok perhari selama 28 hari.

4 1.3.2 Tujuan Khusus 1) Membuktikan adanya perubahan berupa penurunan kadar Hb pada tikus Sprague Dawley yang diberi paparan asap rokok melalui pembakaran empat batang rokok perhari selama 28 hari. 2) Menganalisis perbedaan kadar Hb tikus Sprague Dawley yang terpapar asap rokok melalui pembakaran empat batang rokok perhari tanpa pemberian ekstrak jintan hitam dengan yang terpapar asap rokok melalui pembakaran empat batang rokok perhari dan diberi ekstrak jintan hitam dengan dosis 500 mg/hari selama 28 hari. 1.4 Manfaat Penelitian 1.4.1 Terhadap Ilmu Pengetahuan Dapat dikembangkan dan dimanfaatkan sebaik mungkin sebagai suatu pilihan jenis terapi untuk menurunkan tingkat kejadian anemia dan landasan metodologis penelitian selanjutnya, khususnya yang berkaitan dengan profil darah dan ekstrak jintan hitam. 1.4.2 Terhadap Masyarakat Memberikan informasi mengenai manfaat dari ekstrak jintan hitam, khususnya dalam mengangani keadaan anemia.

5 1.5 Keaslian Penelitian Tabel 1. Keaslian penelitian Peneliti dan No. Hasil Penelitian 1 H. Demir, M. Kanter, O. Coskun, Y. Hulya UZ, Ahmet KOC, AM. Yildiz. Effect of Black Cumin (Nigella sativa) on Heart Rate, Some Hematological Values, and Pancreatic β- Cell Damage in Cadmium- Treated Rats. 2005 Metodologi Penelitian Sampel Hasil - Completely randomized - Terdapat 30 ekor tikus yang Peningkatan kadar Hb experimental design dibagi ke dalam tiga yang siginfikan - Variabel Bebas : kelompok yaitu kontrol, (p<0.05) ditemui pada Jintan hitam (Nigella sativa) kadmium serta kadmium dan tikus yang diberikan - Variabel Terikat : jintan hitam. cadmium dan jintan Denyut jantung, beberapa - Kadmium diberikan dengan hitam. nilai pemeriksaan hematologi dosis 0,49 mg/kgbb/hari dan kerusakan pada sel-β serta jintan hitam dengan pancreas. dosis 2 ml/kgbb.

6 No. Peneliti dan Hasil Penelitian 2 Mehdi T, Majid T, Abbasali G, Gholamreza G, Mohammad M. Growth Performance, Serum Biochemistry and Blood Hematology of Broiler Chicks Fed Different Levels of Black Seed (Nigella sativa) and Peppermint (Mentha piperita). 2010 Metodologi Penelitian Sampel Hasil - Completely randomized experimental design - Variabel Bebas : Jintan hitam (Nigella sativa) dan pepermin (Mentha piperita) - Variabel Terikat : Performa pertumbuhan, biokimia pada serum (protein, albumin, trigliserida, LDL, HDL, kolesterol total, SGPT dan SGOT) dan hematologi darah (RBC, WBC, hemoglobin, hematokrit, MCV, MCH, MCHC) - Sampel pada penelitian ini Peningkatan kadar adalah ayam broiler jantan berumur 240 hari. eritrosit terjadi secara signifikan (p<0.05). - Jintan hitam diberikan dengan dosis 2 mg/kgbb dan 4 mg/kgbb serta pepermin dengan dosis 4 mg/kgbb dan 8 mg/kgbb.

7 No. Peneliti dan Hasil Penelitian 3 Nurfaizin, LD. Mahfudz, U. Atmomarsono Profil Hematologi Ayam Broiler Akibat Pemeliharaan Dengan Kepadatan Kandang Dan Penambahan Jintan Hitam (Nigella sativa) Yang Berbeda. 2014 Metodologi Penelitian Sampel Hasil - Completely randomized - Terdapat 270 ekor ayam Peningkatan kadar Hb experimental design broiler, unsex, strain Cobbs terjadi secara tidak - Variabel Bebas : berumur tujuh hari yang akan signifikan (p>0.005). Jintan hitam (Nigella sativa) dibagi secara acak ke dalam dan kepadatan kandang sembilan kelompok dengan - Variabel Terikat : kombinasi D (kepadatan) dan Profil hematologi J (jintan hitam) dengan skala 1-3. - Kelompok D1 dengan kepadatan ayam 8 ekor/m 2, D2 dengan 10 ekor/m 2 dan D3 dengan 12 ekor/m 2. - Kelompok J1 dengan penambahan jintan hitam sebesar 1%/Kg ransum, J2 sebesar 2%/Kg ransum dan J3 sebesar 3%/Kg ransum.

8 Peneliti dan No. Hasil Penelitian 4 Mujahidatul Musfiroh, Rifki Muslim, Noor Wijayahadi. Pengaruh Minyak Nigella sativa terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Wistar yang Terpapar Asap Rokok. 2012. Metodologi Penelitian Sampel Hasil - Randomized post test only - Sampel berupa tikus Wistar Peningkatan viabilitas controlled group design. berumur kurang dari delapan dan motilitas terjadi - Variabel Bebas : minggu dengan berat 200- secara signifikan Minyak jintan hitam (Nigella 250 gr sebanyak 24 ekor. (p<0.05). sativa). - Paparan asap rokok yang - Variabel Terikat : diberikan berasal dari Kualitas spermatozoa. pembarakaran rokok sebanyak dua batang perhari selama 21 hari. - Pemberian minyak jintan hitam terbagi kedalam tiga kelompok yaitu 0,1 ml, 0,2 ml dan 0,3 ml selama 21 hari.

9 No. Peneliti dan Hasil Penelitian 5 Mujahidah Husna. Pengaruh Pemberian Minyak Jintan Hitam (Nigella sativa L.) terhadap Kadar Glukosa Darah pada Tikus Diabetes Akibat Induksi Aloksan. 2008 Metodologi Penelitian Sampel Hasil - Pretest and posttest with - Sampel berupa tikus Wistar Penurunan kadar control group design. berumur 2-3 bulan dengan glukosa darah terjadi - Variabel Bebas : berat 100-200 gr sebanyak 25 secara signifikan Minyak jintan hitam (Nigella ekor. (p<0.05). sativa). - Aloksan diberikan secara - Variabel Terikat : injeksi dengan dosis Kadar glukosa darah. 25ml/200 grbb - Pemberian minyak Nigella sativa terbagi kedalam lima kelompok yaitu 0,32 ml, 0,64 ml dan 1,28 ml selama lima hari.

10 Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh H. Demir et al (2005). Menurut subjek penelitiannya, penelitian ini menggunakan tikus Sprague Dawley dan paparan yang diberikan berupa asap rokok, sedangkan penelitian Demir menggunakan tikus Wistar yang diberi paparan cadmium. Penelitian ini juga berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Mehdi T. (2010). Berdasarkan variabel bebasnya, penelitian ini menggunakan ekstrak jintan hitam, sedangkan penelitian Mehdi menggunakan jintan hitam dan pepermin sebagai variabel bebasnya. Perbedaan juga terlihat dari subjek penelitiannya, penelitian ini menggunakan tikus Sprague Dawley sedangkan penelitian Mehdi menggunakan ayam broiler. Perbedaan penelitian ini juga kembali terlihat apabila dibandingkan dengan penelitian Nurfaizin LD. (2014). Serupa dengan penelitian Mehdi, penelitian Nurfaizin menggunakan ayam broiler sebagai subjek penelitiannya, sedangkan penelitian ini menggunakan tikus Sprague Dawley. Perbedaan juga terlihat pada variabel bebas antara penelitian ini dengan penelitian Nurfaizin. Penelitian ini hanya menggunakan ekstrak jintan hitam sebagai varaibel bebasnya, sedangkan penelitian Nurfaizin menggunakan jintan hitam dan faktor kepadatan kandang. Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Mujahidatul Musfiroh (2012). Menurut subjek penelitiannya, penelitian ini menggunakan tikus Sprague Dawley, sedangkan penelitian Mujahidatul menggunakan tikus Wistar. Perbadaan juga terdapat pada variabel bebas dan terikatnya. Variabel bebas dari penelitian ini adalah ekstrak jintan hitam, sedangkan pada penelitian Mujahidatul variabel bebasnya adalah minyak jintan hitam. Variabel terikat pada penelitian ini

11 adalah kadar Hb sedangkan pada penelitian Mujahidatul variabelnya adalah kualitas sperma. Penelitian ini juga berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Mujahidah Husna (2008). Perbedaan terlihat dari subjek penelitiannya, penelitian ini menggunakan tikus Sprague Dawley yang diberi paparan asap rokok sedangkan penelitian Mujahidah menggunakan tikus Wistar yang diinduksi aloksan. Perbedaan juga terlihat dari variabel terikatnya. Variabel terikat pada penelitian ini adalah kadar Hb, sedangkan variabel terikat pada penelitian Mujahidah adalah kadar glukosa. Variabel bebas atar kedua penelitian memiliki kesamaan yaitu samasama menggunakan jintan hitam, namun perbedaannya terletak pada bentuknya. Penelitian ini menggunakan jintan hitam dalam bentuk ekstrak, sedangkan penelitian Mujahidah dalam bentuk minyak.