BAB I PENDAHULUAN. bidang usaha agroindustri. PTPN IV (Persero) Medan mengusahakan perkebunan

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kegiatan operasional perusahaan, mengandung nilai yang benar, akurat, cepat dan

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. CV. Sejati Furniture adalah suatu perusahaan perseorangan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. maksimal. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. Demikian juga PT. Global Duta Development yang menyediakan sistem

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Tentunya untuk mengikuti perubahan perubahan yang terjadi

BAB I PENDAHULUAN. dampaknya dapat kita lihat betapa kompleksnya persoalan persoalan dalam

BAB I PENDAHULUAN. Pada laporan skripsi ini, penulis mengangkat satu permasalahan yaitu Pengolahan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan produk-produk yang ditawarkan kepada para pelanggannya. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi dalam

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan zaman, organisasi besar maupun kecil telah

BAB I PENDAHULUAN. keuntungan yang diharapkan, yang mungkin terjadi peristiwa tak tentu. Asuransi

BAB I PENDAHULUAN. tertentu (biasanya satu tahun). Sehingga dimungkinkan adanya penilaian, tindakan

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia harus mampu bersaing dengan negara-negara lain, terutama dalam

BAB I PENDAHULUAN. dikurangi penyusutan dan beban-beban dari tahun buku yang bersangkutan. Maka

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. pesatnya. Jika diamati, setiap satu dekade, terjadi perkembangan yang cukup

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengambil keputusan. Sehubungan dengan itu, diperlukan suatu sistem

BAB I PENDAHULUAN. dikorbankan untuk memproduksi suatu barang. Dalam mengelola perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. berpengaruh dalam keuntungan yang didapat oleh perusahaan tersebut. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. keberhasilan bisnis dan organisasi. Sistem Informasi dapat membantu segala jenis. salah satu contoh adalah laporan piutang dagang.

BAB I PENDAHULUAN. dan juga merupakan suatu asset penting yang harus dijaga dengan baik.

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi dan komunikasi, tanpa membicarakan suatu benda yang

BAB I PENDAHULUAN. suatu kegiatan pengolahan data dengan menggunakan suatu aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. Penulis melakukan penelitian di KPP Pratama Medan Timur yang

BAB I PENDAHULUAN. bisnis pun sudah banyak perusahaan yang memanfaatkan teknologi komputer agar

BAB I PENDAHULUAN. pengembangan perangkat keras maupun lunak. Oleh karena itu perkembangan

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu, kebiasaan untuk mencatat setiap kegiatan usaha yang terjadi dan

BAB I PENDAHULUAN. Instansi umumnya akan mengharapkan terjadinya laba yaitu jumlah rupiah. pendapatan lebih besar dari jumlah biaya yang dibebankan.

BAB I PENDAHULUAN. pada seluruh lapisan bidang usaha, sehingga komputerisasi dalam berbagai bidang

BAB I PENDAHULUAN. dalam melaksanakan kegiatan yang membuat orang dan perusahaan-perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. mendapatkan untung atau malah merugi. Pendapatan (Revenues) adalah kenaikan

BAB I PENDAHULUAN. dibuktikan dengan kemajuan teknologi yang dapat kita lihat disekeliling kita.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi pembayaran kredit saat ini terus berkembang pesat. Ini

BAB I PENDAHULUAN. disertai dengan perhitungan PPH 21 adalah karena sistem informasi sistem

BAB I PENDAHULUAN. pelaporan dan pertanggungjawaban anggaran untuk mengoptimalkan hasil laporan

BAB I PENDAHULUAN. lama semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Tentunya untuk mengikuti perubahan perubahan yang terjadi

BAB I PENDAHULUAN. proses pengolahan data akuntansi menjadi suatu informasi yang berguna bagi

BAB I PENDAHULUAN. dapat dirasakan pada dunia pendidikan dan perkantoran baik pemerintah maupun

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini suatu sistem aplikasi komputer sangatlah diperlukan untuk

BAB I PENDAHULUAN. mempelajari masalah-masalah biaya adalah Akuntansi Biaya. Akuntansi biaya

BAB I PENDAHULUAN. laporan keuangan yang cepat dan akurat. Seorang akuntan memiliki tugas untuk

BAB I PENDAHULUAN. kesinambungan perusahaan (going concern) dan perluasan perusahaan. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. mengelola data, menyiapkan data, melakukan perhitungan perhitungan dan

BAB I PENDAHULUAN. arus (flow concept) disini adalah produksi merupakan kegiatan yang di ukur

BAB I PENDAHULUAN. bagi kehidupan manusia, cara kerja komputer lebih cepat dibandingkan dengan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Tentunya untuk mengikuti perubahan perubahan yang terjadi

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dilakukan melalui banyak hal, salah satunya adalah menetapkan beberapa

BAB I PENDAHULUAN. menyelenggarakan pemerintah dan pembangunan daerah.

BAB I PENDAHULUAN. kepada pihak lainnya dengan mendapatkan keuntungan dari pihak tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. penjualan maka semakin besar pula pendapatan yang diperoleh perusahaan.

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang terkini. Oleh karena itu, dibutuhkan tenaga-tenaga ahli dibidang

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasiinformasi

BAB I PENDAHULUAN. pesat khususnya kemajuan pada bidang teknologi komputer dan telekomunikasi.

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan Informasi yang semakin meningkat sekarang ini, maka perlu

BAB I PENDAHULUAN. masa ke masa agar dapat diketahui apakah perusahaan mengalami kemajuan atau

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini hampir di semua bidang kegiatan usaha telah memanfatkan

BAB I PENDAHULUAN. melakukan kesalahan memberikan data dan informasi kepada perusahaan seperti

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai dampak dalam meningkatkan efektifitas dan efesiensi

BAB I PENDAHULUAN. memperkirakan nilai dari suatu populasi dengan menggunakan nilai dari sampel.

BAB I PENDAHULUAN. kontinuitas dan perkembangan, sebagaimana kita ketahui untuk kesejahteraan

BAB I PENDAHULUAN. sebagian besar berasal dari pertanian dan perkebunan. Komoditi perkebunan

BAB I PENDAHULUAN. polis dan perusahaan dalam hal ini, terutama masalah-masalah data premi nasabah

BAB I PENDAHULUAN. pada perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan. Dengan adanya. yang membutuhkan tempat berbelanja yang dekat dan nyaman.

BAB I PENDAHULUAN. pada daftar akun yang mencukupi, catatan-catatan tersebut sepenuhnya. pencatatan ini adalah pemeliharaan jejak audit.

BAB I PENDAHULUAN. memilih seorang personil yang benar benar berkualitas dan berdikari serta

BAB I PENDAHULUAN. Kelapa Sawit Merupakan salah satu komoditas penting di Indonesia. Hal

BAB I PENDAHULUAN. bahkan kebutuhan yang sangat bersifat umum dan fital, terutama bagi perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. sehari-hari untuk menghasilkan informasi-informasi akuntansi serta informasiinformasi

BAB I PENDAHULUAN. ditandai dengan kemajuan teknologi informasi yang menghilangkan batas, waktu,

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan manajemen yang baik dalam mempergunakan sumber daya yang

BAB I PENDAHULUAN. salah satunya adalah komputer. Seperti halnya pada perusahaan perusahaan dan

BAB I PENDAHULUAN. suatu kegiatan pengolahan data dengan menggunakan suatu aplikasi komputer

BAB I PENDAHULUAN. maupun pada dinas pemerintah. Hal ini berkaitan dengan pekerjaan pekerjaan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. masih bersifat manual yang membuat keterlambatan dalam pekerjaannya. Sistem

BAB I PENDAHULUAN. Sistem infomasi akuntansi penjualan berguna untuk mengumpulkan,

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan merupakan organisasi yang mempunyai berbagai tujuan baik

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan untuk meningkatkan produktivitas kinerja suatu instansi. Oleh karena

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan untuk menunjang kegiatan bisnis. Salah satunya dalam industri jasa

BAB I PENDAHULUAN. Karyawan merupakan salah satu sumber daya manusia yang digunakan

BAB I PENDAHULUAN. dari perkembangan hardware dan software yang terus meningkat dalam hitungan

BAB I PENDAHULUAN. maupun perusahaan jasa, ataupun sebagai hasil penagihan piutang usaha dari

BAB I PENDAHULUAN. untuk berbuat lebih banyak dalam teknologi dan membuka diri terhadap

BAB I PENDAHULUAN. yang komprehensif dan akurat tentang badan usaha yang dikelola atau yang

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesatnya kebutuhan akan penggunaan komputer sebagai penunjang kerja,

BAB I PENDAHULUAN. saatnya pengelola dapat memberikan data pensiun. tahun 2004 hingga 2010 terjadi penurunan jumlah dana pensiun.

BAB I PENDAHULUAN. manual sudah tidak dapat memenuhi kebutuhan informasi yang begitu dinamis.

BAB I PENDAHULUAN. telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan terjadinya transaksi-transaksi yang dilakukan oleh suatu badan

BAB I PENDAHULUAN. asuransi khususnya untuk daerah Sumatera Utara. Adapun dalam pengolahan data

BAB I PENDAHULUAN. keuangan dan biasanya disebut Petty Cash (kas kecil). Petty cash atau kas kecil

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang PTPN IV adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak pada bidang usaha agroindustri. PTPN IV (Persero) Medan mengusahakan perkebunan dan pengelolahan komoditas kelapa sawit yang mencakup pengelolahan areal dan tanaman, kebun, bibit dan pemeliharaan tanaman menghasilkan, pengelolahan komoditas menjadi bahan baku industri. Dalam Proses pengelolahan produksi, PTPN IV (Persero) Medan dilengkapi 15 Unit Pabrik Kelapa Sawit (PKS) dengan kapasitas total 560 ton Tandan Buah Segar (TBS) perhari dan 1 Unit Pabrik Pengelolah Inti Sawit dengan kapasitas 400 ton perhari. Adapun yang menjadi pokok masalah adalah sistem pengarsipan dalam menyimpan data masih bersifat manual, hal ini akan membutuhkan waktu yang lama dan memerlukan tenaga kerja yang banyak untuk menyelesaikan pelaksanaan tersebut, dan besar kemungkinan data tersebut hilang atau rusak. Selain itu di dalam penyajian laporan bulanan PTPN IV khususnya pada perhitungan harga pokok penjualan masih sering mengalami kesalahan dan keterlambatan penyampaian laporan kepada pimpinan akibat belum ada aplikasi akuntansi yang baik untuk menentukan harga pokok penjualan. Penetapan harga pokok penjualan sawit memerlukan berbagai pertimbangan yang terintegrasi, mulai dari biaya produksi, biaya operasional, target laba yang di inginkan oleh 1

2 perusahaan, harga jual pesaing, kondisi perekonomian. Penentuan harga pokok penjualan suatu perusahaan merupakan kebijakan yang harus benar-benar dipertimbangkan secara matang dan terintegrasi dengan sistem yang efektif dan efisien. Dengan mengetahui masalah yang dihadapi PTPN IV (Persero) Medan tersebut, maka penulis memilih judul skripsi SISTEM INFORMASI AKUNTANSI HASIL PRODUKSI SAWIT PADA HARGA POKOK PENJUALAN DI PTPN IV (PERSERO) MEDAN. I.2. Ruang Lingkup Permasalahan I.2.1 Identifikasi Masalah Didalam setiap perusahaan maupun instansi manapun tidak terlepas dari masalah-masalah yang dihadapi baik kecil maupun yang besar. Jika tidak diatasi sedini mungkin akan menjadi penghambat bagi setiap perusahaan untuk mencapai tujuannya. 1. Dalam pengolahan data hasil produksi sawit masih dilakukan secara manual sehingga waktu yang dibutuhkan untuk membuat laporan penerimaan dan laporan pendataan relatif lebih lambat. 2. Adanya kesalahan kesalahan yang terjadi pada saat menentukan harga pokok penjualan. 3. Sering terjadinya antrian dan kesalahan dalam proses pencatatan hasil produksi sawit.

3 I.2.2 Perumusan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah di atas, maka dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Bagaimana membuat sistem hasil produksi sawit yang efektif dan efisien agar tidak terjadi keterlambatan dalam pembuatan laporan hasil produksi sawit? 2. Bagaimana cara membuat sistem yang lebih terarah agar tidak terjadinya kesalahan dalam menentukan harga pokok penjualan? 3. Bagaimana cara mengatasai keterlambatan agar tidak terjadi antrian dalam pembuatan laporan hasil produksi sawit? I.2.3 Batasan Masalah Penulis melakukan pembatasan masalah, yang mana hal ini dimaksudkan agar pembahasan tidak menyimpang dari topik permasalahan Sistem Informasi Akuntansi Hasil Produksi Sawit Pada Harga Pokok Penjualan Di PTPN IV Medan. Batasan masalah dalam skripsi ini nantinya adalah sebagai berikut. 1. Data yang di input adalah : Data Bahan Mentah, Data Produk, Komposisi Bahan, Data Produksi, Data Daftar Akun, Data Kas Keluar, Data Kas Masuk. 2. Data Output adalah : Laporan Bahan Mentah, Laporan Produk, Laporan Produksi, Laporan Kas Keluar dan Kas Masuk, Laporan Jurnal dan Laporan Daftar Akun.

4 3. Bahasa pemograman yang akan diterapkan di perusahaan adalah Microsoft Visual Studio 2008. 4. Penggunaan Database untuk menyimpan data hasil dari inputan yaitu menggunakan SQL Server2008. 5. Penggunaan Unified Modeling Language (UML) untuk menggambarkan alur sistem. 6. Laporan yang dirancang yaitu dengan menggunakan Crystal Report. I.3. Tujuan dan Manfaat I.3.1 Tujuan Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui prosedur Sistem Informasi Akuntansi hasil produksi sawit PTPN.IV (Persero) Medan. 2. Agar dapat menjalankan prosedur sistem manual menjadi sistem komputerisasi yang berbasis database sehingga dapat menghasilkan sistem yang lebih efisien dan efektif. 3. Untuk mendapat berbagai pengalaman dalam memecahkan persoalanpersoalan yang dihadapi dalam dunia kerja. 4. Untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Strata I di STMIK Potensi Utama. I.3.2 Manfaat Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :

5 1. Meningkatkan pekerjaan yang bervariasi dalam melakukan proses pengolahan data yang berbasis sistem informasi hasil produksi sawit. 2. Agar dapat meningkatkan dan mengatasi segala kelemahan yang berhubungan dengan pengolahan data hasil produksi sawit Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PTPN.IV (Persero). 3. Dapat menambah ilmu dan pengetahuan pembaca terutama dalam bidang sistem informasi akuntansi hasil produksi sawit pada harga pokok penjualan pada perusahaan tersebut. I.4. Metodologi Penelitian I.4.1 Analisa Tentang Sistem yang Ada Didalam menyelesaikan skripsi ini penulis menggunakan 2 (dua) metode studi, yaitu : 1. Studi Lapangan Merupakan metode yang dilakukan dengan mengadakan studi langsung ke lapangan untuk mengumpulkan data yaitu peninjauan langsung kelokasi studi. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis adalah : a. Pengamatan (Observation) Yaitu dengan melakukan pengamatan secara langsung terhadap sistem hasil produksi sawit pada harga pokok penjualan yang dijalankan oleh PTPN IV untuk memperoleh data yang dibutuhkan. b. Sampel

6 Mengambil contoh-contoh data yang diperlukan khususnya data jumlah anggota. Contoh-contohnya seperti arsip hasil produksi sawit, laporan harga pokok penjualan. 2. Studi kepustakaan (Library Research) Penulis melakukan studi pustaka untuk memperoleh data-data yang berhubungan dengan penulisan Skripsi dari berbagai sumber bacaan seperti: buku tentang Sistem Informasi Akuntansi dan aplikasi VB.Net 2008, SQL Server 2008, Unified Modeling Language (UML). I.4.2 Bagaimana Sistem Yang Lama Dengan Sistem Yang Akan Dirancang Sistem yang ada sekarang ini masih bersifat manual dan tidak efisien baik dari segi waktu dan biaya. Proses pencatatan hasil produksi sawit memerlukan waktu yang lama dikarenakan tidak adanya aplikasi yang menampilkan data daftar accounting, data harga sawit, data hasil produksi sawit. Pada sistem yang lama, bagian keuangan melakukan penyimpanan data daftar accounting, data penerimaan sawit, data transaksi jurnal keuangan dicatat dalam microsoft excel yang mengakibatkan pencarian data yang lama. Tidak adanya database untuk menyimpan data keuangan sehingga mempersulit pihak keuangan dalam mencari data. I.5. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian untuk penulisan skripsi ini dilakukan di Jalan Letjend Suprapto No.2 Medan 20151.

7 I.6. Sistematika Penulisan BAB I : PENDAHULUAN Dalam bab ini menjelaskan mengenai Latar Belakang, Ruang Lingkup Permasalahan, Tujuan dan Manfaat, Metodologi Penelitian, Lokasi Penelitian dan Sistematika Penulisan. BAB II : TINJAUAN PUSTAKA Membahas tentang pengolahan data, komputerisasi, konsep sistem informasi, analisa sistem, perancangan sistem, database dan defenisi topik yang dibahas. BAB III : ANALISA DAN PERANCANGAN Pada bab ini membahas tentang cara kerja dari metode yang digunakan dalam Sistem Informasi Akuntansi Hasil Produksi Sawit Pada Harga Pokok Penjualan di PTPN IV Medan. BAB IV : HASIL DAN PERANCANGAN Pada bab ini berisi tentang pembahasan dari penelitian serta menampilkan hasil perancangannya. BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini menjelaskan Kesimpulan dan Saran penulisan dari skripsi tentang Sistem Informasi Akuntansi Hasil Produksi Sawit Pada Harga Pokok Penjualan di PTPN IV Medan.