metodenumerikblog.wordpress.com Retno Tri Vulandari, S.Si, M.Sc

dokumen-dokumen yang mirip
MATERI PERTEMUAN KE-1

Teori Komputasi 10/15/2015. Bab 3: Konsep Bahasa dan Otomata. Teori Bahasa. Teori Bahasa. Agenda. Teori Bahasa Otomata Operasi Dasar String

Teknik Informatika PERTEMUAN 2. TEORI BAHASA & OTOMATA Imam Riadi, M.Kom Shofwatul Uyun, M.Kom. Teknik Informatika

Teori Bahasa dan Operasi Matematis.

Dasar Teori Bahasa & Grammar

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

BAB I TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

Mahasiswa memahami bahasa sebagai himpunan dan operasi 2 -nya, cara mendefinisikan bahasa, serta cara mengenali anggota 2 bahasa

BAHASA REGULER 1. Ekspresi Regular

Sumarni Adi TEKNIK INFORMATIKA STMIK AMIKOM YOGYAKARTA 2013

SATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH : TEORI BAHASA DAN AUTOMATA (TBA) KODE / SKS : KK / 3 SKS

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

TEORI BAHASA DAN OTOMATA

MODUL TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

SIMULASI TRANSFORMASI REGULAR EXPRESSION TERHADAP FINITE STATE AUTOMATA

EKSPRESI REGULAR PADA SUATU DETERMINISTIC FINITE STATE AUTOMATA

Disusun oleh: Rina Dewi Indah Sari, S.Kom

TEORI BAHASA & AUTOMATA

Tata Bahasa Kelas Tata Bahasa. Konsep Bahasa (1)

Teori Bahasa dan Otomata

Konsep Bahasa. Simbol Abjad/alfabet String/kata/untai String kosong Bahasa (Language) Bahasa Kosong Bahasa Universal dari

anggota alfabet dinamakan simbol terminal atau token.

PENDAHULUAN Teori Bahasa

Pendahuluan [6] FINITE STATE AUTOMATA. Hubungan RE & FSA [5] Finite State Diagram [6] 4/27/2011 IF-UTAMA 1

TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

MODUL MATA KULIAH TEORI BAHASA DAN OTOMATA DOSEN:

BAB I PENDAHULUAN 1-1

GRAMMAR AND LANGUAGE

Teori Komputasi 11/2/2016. Bab 5: Otomata (Automata) Hingga. Otomata (Automata) Hingga. Otomata (Automata) Hingga

Teori Bahasa & Otomata

Teori Himpunan. Matematika Dasar untuk Teori Bahasa Otomata. Operasi pada Himpunan. Himpunan Tanpa Elemen. Notasi. Powerset & Cartesian Product

TEORI BAHASA DAN OTOMATA PENGANTAR

Teori Bahasa dan Otomata 1

TEKNIK KOMPILASI Bahasa Regular

FINITE STATE MACHINE / AUTOMATA

Sebuah bahasa dinyatakan regular jika terdapat finite state automata yang dapat menerimanya. Bahasa-bahasa yang diterima oleh suatu finite state

Teknik Kompilasi. Notasi Bahasa

KONSEP GRAMMAR DAN BAHASA

8 April 2015 Teori Bahasa dan Otomata

TATA BAHASA BEBAS KONTEKS (CONTEXT FREE GRAMMAR)

Amir Hamzah AKPRIND PRESS 2009

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

MODUL 1: PENGANTAR TEORI BAHASA

MODUL 2: Bahasa Regular dan Ekspresi Regular

Penerapan Graf Transisi dalam Mendefinisikan Bahasa Formal

Finite State Machine dapat berupa suatu mesin yang tidak memiliki output. Finite State Machine yang tidak mengeluarkan output ini dikenal

SILABUS MATAKULIAH. Indikator Pokok Bahasan/Materi Aktifitas Pembelajaran

Ekspresi Reguler Definisi. Notasi Ekspresi Regular. Contoh Ekspresi Reguler [2]

Bab 2 Editor vi 9. BAB 2 EDITOR vi TUJUAN PRAKTIKUM

Teori Bahasa Formal dan Automata

TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

TEKNIK KOMPILASI Konsep & Notasi Bahasa

Bahasa adalah kumpulan kalimat. Kalimat adalah rangkaian kata. Kata adalah komponen terkecil kalimat yang tidak bisa dipisahkan lagi.

PERSAMAAN KUADRAT. Persamaan. Sistem Persamaan Linear

Penerapan Finite State Automata Pada Proses Peminjaman Buku di Perpustakaan Universitas Kristen Satya Wacana Artikel Ilmiah

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

Tujuan Instruksional Umum : Setelah mengikuti pokok bahasan ini mahasiswa dapat mengidentifikasi dan memahami konsep dari Semigrup dan Monoid

MODUL 3: Finite Automata

UNIVERSITAS GUNADARMA

Teknik Kompiler 5. oleh: antonius rachmat c, s.kom, m.cs

BAB II MODEL KOMPUTASI FINITE STATE MACHINE. Pada Bab II akan dibahas teori dasar matematika yang digunakan

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

Teori Bahasa Formal dan Automata

Pengenalan Konsep Bahasa dan

Non-deterministic Finite Automata Dengan -Move

Pertemuan 2. Editor vi

Pada tahun 1961, Pumping Lemma yang merupakan metode untuk membuktikan regularitas dan iregularitas suatu bahasa ditemukan oleh Yehoshua Bar-Hillel, M

PROSEDUR. Jadi, setiap prosedur harus : - Didefinisikan (dibuat spesifikasinya) dan dituliskan kode programnya - Dipanggil, pada saat eksekusi

Nama, Tipe, Ekspresi, dan Nilai

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

ALJABAR BOOLEAN R I R I I R A W A T I, M. K O M L O G I K A M A T E M A T I K A 3 S K S

Overview. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan. Pendahuluan

BAB 10. DESAIN RANGKAIAN BERURUT

TEORI BAHASA DAN OTOMATA [TBO]

TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

Logika Matematika Aljabar Boolean

FINITE STATE AUTOMATA

PENDEKATAN TEORI AUTOMATA UNTUK MENYELESAIKAN APLIKASI-APLIKASI DI BIDANG ILMU KECERDASAN BUATAN

Mata Kuliah TKE 113. Ir. Pernantin Tarigan, M.Sc Fahmi, S.T, M.Sc Departemen Teknik Elektro Universitas Sumatera Utara USU

Pertemuan 10. Tumpukan (Stack) Dipersiapkan oleh : Boldson Herdianto. S., S.Kom., MMSI.

INFIX, POSTFIX, dan PREFIX Bambang Wahyudi

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) TEORI BAHASA DAN OTOMATA

TEORI BAHASA DAN AUTOMATA

Materi. Tipe, Variabel dan Operator Algoritma Pemrograman PENULISAN ALGORITMA PENULISAN ALGORITMA 15/03/2010 NAMA DAN EKSPRESI

BAB 1 PENDAHULUAN. sederhana adalah kelas bahasa reguler (regular languages). Bahasa reguler dapat dengan

Type Data terdiri dari : - Data Tunggal : Integer, Real, Boolean dan Karakter. - Data Majemuk : String

TUGAS MAKALAH TEORI BAHASA & AUTOMATA

SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) Semester Penempatan

Teori Bahasa dan Automata. Finite State Automata & Non Finite State Automata

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

Lecture Notes Teori Bahasa dan Automata

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE I REPRESENTASI DATA

Mesin Turing. Pertemuan Ke-14. Sri Handayaningsih, S.T., M.T. Teknik Informatika

GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

NonDeterministic Finite Automata. B.Very Christioko, S.Kom

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS. Nuryanto.ST.,MT

BAB V CONTEXT FREE GRAMMAR DAN PUSH DOWN AUTOMATA

Penerapan BFS dan DFS pada Pencarian Solusi

TEORI BAHASA & OPERASI MATEMATIS (2)

Transkripsi:

Retno Tri Vulandari, S.Si, M.Sc

String Simbol KALIMAT Bahasa TEORI BAHASA Bahasa Formal

Adalah suatu sistem yang terdiri atas sejumlah berhingga state yang menerima input dan mengeluarkan output dalam bentuk diskrit (satu per satu) State dianggap sebagai memori mesin Input pada otomata dianggap sebagai batas yang harus dikenali oleh mesin Mesin otomata membuat keputusan yang mengindikasikan apakah input dapat diterima atau tidak.

q0 a q1

Beberapa Pengertian Dasar Simbol adalah sebuah entitas abstrak. contoh simbol adalah sebuah huruf atau sebuah angka String adalah deretan terbatas (finite) simbol-simbol. Sebagai contoh, jika a, b, dan c adalah tiga buah simbol maka abcb adalah sebuah string yang dibangun dari ketiga simbol tersebut

Jika w adalah sebuah string maka panjang string dinyatakan sebagai w Sebagai contoh, jika w = abcb maka w = 4.

String hampa adalah sebuah string dengan nol buah simbol. String hampa dinyatakan dengan simbol (atau ^) sehingga = 0

Operasi Dasar String Diberikan dua string : x = abc, y = 123, dan z = tuvw Prefix string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, a, dan adalah semua Prefix(x) Proper Prefix string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : ab, a, dan adalah semua Proper Prefix(x) Coba untuk string y dan z!

Postfix (atau Sufix) string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling depan dari string w tersebut. Contoh : abc, bc, c, dan adalah semua Postfix(x) Proper Postfix (atau ProperSufix) string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol-simbol paling depan dari string w tersebut. Contoh : bc, c, dan adalah semua ProperPostfix(x) Coba untuk string y dan z!

Operasi Dasar String(Ljtn...) Head string w adalah simbol paling depan dari string w. Contoh : a adalah Head(x) Tail string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan simbol paling depan dari string w tersebut. Contoh : bc adalah Tail(x) Coba untuk string y dan z!

Substring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, bc, a, b,c, dan adalah semua Substring(x) Proper Substring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol-simbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang dari string w tersebut. Contoh : ab, bc, a, b,c, dan adalah semua Substring(x) Coba untuk string y dan z!

Operasi Dasar String(Ljtn...) Subsequence string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbolsimbol dari string w tersebut. Contoh : abc, ab, bc, ac, a, b,c, dan adalah semua Subsequence(x) ProperSubsequence string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol-simbol dari string w tersebut. Contoh : ab, bc, ac, a, b,c, dan adalah semua Subsequence(x) Coba untuk string y dan z!

Operasi Dasar String(Ljtn...) Concatenation adalah penyambungan dua buah string. Operator concatenation adalah concate atau tanpa lambang apapun Contoh : concate(xy) = xy = abc123 Alternation adalah pilihan satu di antara dua buah string. Operator alternation adalah alternate atau Contoh : alternate(xy) = x y = abc atau123 Kleene Closure : x* = x xx xxx = x x x Positive Closure : x + = x xx xxx = x x x

Coba tentukan string akan dibangkitkan dari: 1. a*b =ab, aab, aaab,,a n b 2. ab* = ab, abb, abbb, abbbb,., ab n 3. 010* = 4. b + a = 5. ab + 6. abc*a 7. a + cb TUGAS (KERJAKAN DI KERTAS)