TAHUN. Disusun Oleh: HEPI KAWURI A FAKULTA

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. telah menempatkannya sebagai pasal tersendiri dalam UU Sistem Pendidikan

PENGARUH TAHUN AJARAN. Disusun Oleh: A FAKULTA

K A 2012/2013. Disusun Oleh: YULIANA DEWI A FAKULTA

PENGARUH SENI MENGGAMBAR TERHADAP KECERDASAN VISUAL SPASIAL ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI 1 KEYONGAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan. Guna mencapai derajat. Sarjana S-1. Pendidikan Anak Usia Dini.

MEDIA AUDIO VISUAL BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK B RA ANAK SHOLEH COLOMADU KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2013/2014

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat sarjana S-1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KECAKAPAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD ISLAM MAKARIMA KARTASURA TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PENGARUH METODE BERMAIN PANTOMIM TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI RANDULANANG II JATINOM KLATEN TAHUN AJARAN 2013/2014

METODE PROYEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK

PENGARUH METODE PROYEK TERHADAP KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH PADA ANAK KELOMPOK B DI RA TAQIYYA KARTASURA SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2013/2014

KEGIATAN BERNYANYI BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK TK KELOMPOK B

PERMAINAN KESEIMBANGAN TUBUH BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR ANAK TK KELOMPOK A

Diajukan Oleh : ANDRYANI ESTI WIBOWO A

Alfian Ashshidiqi Poppyariyana A

NASKAH PUBLIKASI. Guna Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Anak Usia Dini. Disusun oleh:

HUBUNGAN MODEL KOMUNIKASI INTERAKSIONIS ANTARA ORANGTUA DAN ANAK TERHADAP PERKEMBANGAN BAHASA ANAK TK B PAUD SAYMARA KARTASURA TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH METODE BERMAIN PERAN TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK KELOMPOK B (Penelitian di TK Bakti I Karanganayar Tahun Pelajaran 2013/2014)

Pengaruh Permainan Futsal Modifikasi Terhadap Perkembangan Motorik Kasar Pada Anak Usia 4-5 Tahun

ADANYA PENGARUH MENEMPEL GAMBAR DENGAN TEKNIK MOZAIK TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK HALUS ANAK

PENGARUH KEGIATAN OUTBOUND TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR PADA ANAK KELOMPOK B DI TK 02 NGEMPLAK KARANGPANDAN KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2016/2017

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S 1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN NATURALIS ANAK KELOMPOK B RA AL HIKMAH PANINGGARAN PEKALONGAN TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH METODE BERCERITA TERHADAP KEMAMPUAN MENYIMAK ANAK KELOMPOK B

METODE EKSPERIMEN BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN SAINS ANAK

PENGARUH KEGIATAN OUTBOUND TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan perilaku dari tidak matang menjadi matang. Gerakan yang menggunakan yaitu otot-otot halus atau sebagian anggota

SUSI ARYATI A

PENGARUH PERMAINAN MUSIK TERHADAP PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD ISLAM MAKARIMA KARTASURA TAHUN AJARAN 2013/2014

PENGARUH PERMAINAN MANIPULATIF DENGAN MANIK MANIK TERHADAP KECERDASAN LOGIKA MATEMATIKA PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TK LAKSHMI 12 SURAKARTA

PENGARUH PERMAINAN GERAK DAN LAGU TERHADAP KECERDASAN KINESTETIK ANAK TK A DI RA PERWANIDA 1 BOYOLALI TAHUN PELAJARAN 2012/ 2013

EFEKTIVITAS METODE BERMAIN PERAN TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI ANAK USIA DINI DALAM PEMBELAJARAN PADA KELOMPOK B DI TK BUSTANUL ATHFAL DEMANGAN

METODE MEMBACA SUKU KATA BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AWAL PADA ANAK KELOMPOK B TK. PERTIWI JUWIRING KLATEN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN PERILAKU SOSIAL ANAK DI TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL PURWOREJO TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN BERNYANYI TERHADAP KEMAMPUAN MEMBILANG ANAK

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH. Guna Mencapai Derajat. Sarjana S1. Pendidikan Guru PendidikanAnak Usia Dini. Diajukan Oleh: FARIDA HIDIYAH RAHMANI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PLAYDOUGH TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK A

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PENGARUH KEGIATAN MELUKIS BERMEDIA KAPAS TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK

Disusun oleh : WINDITA FITRI ILHAMI A

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP KEMAMPUAN BERHITUNG PADA ANAK TK B PAUD CAHAYA CEMERLANG AISYIYAH PUNTUKREJO KARANGANYAR TAHUN 2014

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pre eksperimental. Desain

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Guna Mencapai Drajat Sarjana S-1 Program Studi PG-PAUD. DisusunOleh: BAROROH NIHAYATI A

NASKAH PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S1 Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini

PENGARUH MELUKIS TERHADAP KREATIVITAS SENI ANAK USIA DINI DI TK 02 BURAN TASIKMADU KARANGANYAR TAHUN 2013/2014 NASKAH PUBLIKASI

LAGU ANAK-ANAK BERPENGARUH TERHADAP KECERDASAN LINGUISTIK ANAK PAUD KELOMPOK B

III. METODOLOGI PENELITIAN. menjadi satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. di SMP Wiyatama Bandar Lampung yang dilaksanakan pada semester genap

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

BAB III METODE PENELITIAN. meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan. untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

PERMAINAN BALOK BERPENGARUH TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK

PENGARUH MEDIA BUBUR KORAN TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK B DI TK DHARMA WANITA WADUK KECAMATAN TAKERAN KABUPATEN MAGETAN

PENGARUH METODE RESITASI BERMEDIA KOKORU TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP BENTUK GEOMETRI ANAK KELOMPOK B

PENGARUH METODE BACA GLOBAL TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA AWAL ANAK KELOMPOK B DI TK MAJELIS TAFSIR AL-QUR AN (MTA) GEMOLONG TAHUN 2013/2014

PENGARUH MEDIA KOTAK KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA PUBLIKASI ILMIAH

PENGARUH PERMAINAN PUZZLE TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF PADA ANAK USIA DINI DI TK PERTIWI KARANGLOR, MANYARAN, WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2013/2014

B DI TK AISYIYAH PABELAN SKRIPSI. Sarjana S-1 PAUD. Disusun Oleh: A

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Strata Satu (S-1) Disusun Oleh : IGA HENING GAYATRI

III. METODE PENELITIAN. Populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian menggunakan metode True Eksperimental Design. Dikatakan. dengan cara mengajar disekolah tersebut.

PENGARUH METODE BERCAKAP-CAKAP TERHADAP KEMAMPUAN BERBAHASA PADA ANAK KELOMPOK B DI TK KEMIRI 03 KEMIRI KEBAKKRAMAT TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH PENERAPAN MEDIA FLASHCARD TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL WARNA PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. terhadap apa yang dilihat, didengar, dan dirasakan. Anak seolah-olah tidak

PENGARUH PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL TERHADAP KELINCAHAN

PENGARUH BERMAIN ALAT MUSIK TERHADAP KECERDASAN INTERPERSONAL PADA ANAK KELOMPOK B DI TK AISYIYAH GONILAN, KARTASURA, SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2016/2017

PENGARUH PERMAINAN BOWLLING TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK KELOMPOK B

BAB I PENDAHULUAN. gembira dapat memotivasi anak untuk belajar. Lingkungan harus diciptakan

PENGARUH PERMAINAN SAINS TERHADAP PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK DI TK AISYISAH 20 PAJANG TAHUN 2013

LISA ARDIANA A

EFEKTIVITAS MEDIA KINCIR KATA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA ANAK DI TAMAN KANAK-KANAK HARAPAN DHARMAWANITA PAINAN KABUPATEN PESISIR SELATAN

BAB I PENDAHULUAN. tumbuh kembang anak dapat dengan mudah diamati. Tumbuh kembang

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF PEMECAHAN MASALAH SAINS ANAK KELOMPOK B

PERMAINAN TRADISIONAL ENGKLEK BERPENGARUH TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK

PENGARUH BERMAIN PASIR TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL KONSEP GEOMETRI KELOMPOK A

PENGARUH AKTIVITAS BERMAIN BOLA TERHADAP PERKEMBANGAN MOTORIK KASAR PADA TODDLER DI PAUD TUNAS CENDIKIA KEJAPANAN GEMPOL PASURUAN.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. diperoleh akan diolah dengan menggunakan teknik kuantitatif yaitu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2006:117). Populasi

Pengaruh Kegiatan Kirigami Goemetri Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Kelompok B

BAB I PENDAHULUAN. kandungan hingga usia 8 tahun. Pendidikan bagi anak usia dini dilakukan melalui

Pengaruh Media Menara Angka Terhadap Kemampuan Mengenal Lambang Bilangan Kelompok A

PENERAPAN AKTIVITAS RITMIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK ANAK KELOMPOK A TK IT AISYIYAH LABAN KEC. MOJOLABAN TAHUN AJARAN 2013/2014

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH PERMAINAN ENGKLEK TERHADAP KEMAMPUAN LONCAT ANAK USIA 4-5 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK PKK SEMANDING DAN TAMAN KANAK-KANAK AISYIYAH PABELAN

BAB III METODE PENELITIAN

Modul ke: Psikometri. Analisis Item 2. Fakultas PSIKOLOGI. Maria Ulfah, M.Psi., Psikolog. Program Studi Psikologi.

PENGARUH PERMAINAN TRADISIONAL ANJANG-ANJANGAN TERHADAP KECERDASAN INTERPERSONAL ANAK KELOMPOK B DI TK AISYIYAH GEDONGAN 1 COLOMADU TAHUN PELAJARAN

PENGARUH KEGIATAN BERMAIN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR ANAK PADA KELOMPOK A TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL KARANGASEM TAHUN PELAJARAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN AFEKSI SOSIAL EMOSIONAL MELALUI STRATEGI SALING TUKAR ALAT MAINAN PADA ANAK KELOMPOK A. TK AISYIYAH DEMANGAN SAMBI BOYOLALI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. eksperimental yang meneliti tentang sebab-akibat dengan menggunakan satu

III. METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. pelaksanaan sebuah penelitian. Penggunaan sebuah metode dalam penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan. Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Anak Usia Dini. Oleh:

BAB I PENDAHULUAN. pilar yaitu, learning to know, learning to do, learning to be, dan learning to live

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN BERMAIN MENGGAMBAR DEKORATIF PADA ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH 1 KECAMATAN

NASKAH PUBLIKASI PROGRAM STUDI PAUD SULASTRI A53B111027

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode eksperimen, yaitu untuk

Transkripsi:

2 PENGARUH PERMAINAN OUTDOOR TERHADAP PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK KASAR ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL II BABADAN KARANGDOWOO KLATEN TAHUN AJARAN 2012/2013 NASKAH PUBLIKASI Disusun Oleh: HEPI KAWURI A520090054 FAKULTA S KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

2

12 ABSTRAK PENGARUH PERMAINAN OUTDOOR TERHADAP PERKEMBANGAN FISIK MOTORI KASAR ANAK KELOMPOK B TK AISYIYAH BUSTANUL ATHFAL II BABADAN KARANGDOWO KLATEN TAHUN AJARAN 2012/2013 Hepi Kawuri, A520090054, Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013, 51 halaman Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar pada anak kelompok B di TK Aisyiyah Bustanul Athfal II Babadan Karangdowo Klaten tahun ajaran 2012/2013. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis metode pre eksperimental design yaitu one-group pretest-posttest design. Subjek penelitian ini adalah anak kelompok B di TK Aisyiyah II Babadan Karangdowo Klaten. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian ini adalah dengan uji paired sample t test dengan bantuan SPSS 16.0 for windows. Pengujian paired sample t test terhadap hasil posttest menghasilkan nilai t hitung -16.999 yang berada pada Ho ditolak dengan probabilitas sebesar 0,000 < α 0,05. Berdasarkan hasil ini, maka keputusan hasil uji hipotesisnya adalah menolak H 0 yang berarti bahwa ada pengaruh permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar pada anak kelompok B di TK Aisyiyah II Babadan Karangdowo Klaten tahun ajaran 2012/2013. Kata kunci: permainan outdoor, perkembangan fisik motorik kasar

2 PENDAHULUAN Pendidikan Anak Usia Dini merupakan pendidikan yang sangat mendasar dan sangat menentukan bagi perkembangan anak di kemudian hari. Mengingat pentingnya peranan pendidikan anak usia dini, pemerintah telah menempatkannya sebagai pasal tersendiri dalam UU Sistem Pendidikan Nasional (UU no. 20 Tahun 2003 pasal 28). Anak merupakan harapan, cita, dan cinta bagi kedua orangtuanya. Karenanya, orangtua bertanggung jawab untuk memberikan pola asuh, asih dan asah selama proses tumbuh kembang anak. Periode penting dalam proses tumbuh kembang anak terjadi pada masa balita (0 sampai 5 tahun). Pada masa ini anak mengalami perkembangan dalam kemampuan berbahasa, kreativitas, kesadaran sosial, emosional, dan intelegensi. Masa perkembangan ini disebut juga golden age atau masa keemasan. Anak belajar dengan bermain tetapi bukan sekadar bermain, namun anak diarahkan sesuai perkembangannya. Dengan metode bermain yang diarahkan, mereka akan belajar banyak hal seperti cara bersosialisasi, negosiasi, manajemen waktu, dan resolusi konflik. Sehingga anak tidak pernah merasa dipaksa untuk belajar. Ketika anak bermain, otak anak berada dalam keadaan yang tenang sehingga pendidikan tertanam pada memori mereka. Banyak jenis permainan yang dapat dilakukan oleh anak. Kegiatan bermain dapat dilakukan di dalam ruangan atau indoor maupun di luar ruangan atau outdoor. Menurut Mariyana (2006: 36) permainan outdoor merupakan metode pembelajaran yang menekankan kemampuan anak baik secara individual maupun kelompok dengan menempatkan anak di luar ruangan. Untuk memenuhi kebutuhan anak dalam bermain, hampir disetiap Taman Kanak-kanak sudah menyediakan beberapa jenis permainan outdoor, misalnya, papan peluncuran, ayunan, terowongan mini, jala panjatan, dll. Bermula dari latar belakang masalah di atas, maka untuk melatih fisik motorik kasar anak biasanya dapat dilakukan dengan berbagai cara, diantaranya: berlari, menari, senam, berjalan, memanjat, berayun, dll. Dalam perkembangan anak, perkembangan motorik kasar anak sangatlah penting dan harus diperhatikan. Pentingnya melatih motorik kasar anak sejak dini adalah untuk

23 mematangkan otot-otot di dalam tubuh supaya dapat berfungsi dengan baik dan dapat bergerak dengan lincah saat anak sudah dewasa. Pada penelitian ini maka penulis hendak melakukan penelitian dengan judul Pengaruh permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar anak kelompok B Di TK Aisyiyah Bustanul Athfal II Babadan Karangdowo Klaten Tahun ajaran 2012/2013. Pembatasan masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah bermain dengan menggunakan jenis permainan outdoor berupa bola dunia, jala panjatan, papan titian, dan terowongan ban. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh yang signifikan dari permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar pada anak kelompok B di TK Aisyiyah II Babadan Karangdowo Klaten tahun ajaran 2012/2013. METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan Pre-Experimental Design yaitu dengan One- Group Pretest-Posttest Design sebagai desain penelitian. Sugiyono (2011:110) mengemukakan One-Group Pretest-Posttest Design adalah desain penelitian yang lebih akurat dibandingkan dengan One-Shot Case Study, dikarenakan pada One- Group Pretest-Posttest Design adanya pretest. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat, karena dapat dibandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan. Prosedur dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Pretest (Observasi Awal) Pada tahapan pretest, peneliti mengobservasi perkembangan fisik motorik kasar anak sebelum dilakukan perlakuan. Peneliti melakukan observasi dengan menggunakan instrument penelitian. 2. Perlakuan Pada tahap ini peneliti memberikan perlakuan dengan menggunakan permainan outdoor pada anak. Adapun prosedur dalam pelaksanaan pemberian perlakuan yang peneliti lakukan adalah sebagai berikut : a. Guru mengajak anak ke luar ruangan

24 b. Guru menjelaskan cara bermain c. Guru memberikan contoh d. Anak mempraktekkan kegiatan yang diminta guru 3. Posttest (Observasi Akhir) Pada tahap posttest, peneliti melakukan observasi terkait dengan perkembangan fisik motorik kasar anak dengan menggunakan instrument yang sama pada saat dilakukan prestest (observasi awal). Penelitian ini dilakukan di TK Aisyiyah Bustanul Athfal II Babadan Karangdowo Klaten yang berjumlah 15 anak pada semester genap tahun ajaran 2012/2013. Di dalam penelitian ini terdapat 2 variabel, yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas (X) dalam penelitian ini adalah permainan outdoor, sedangkan variabel terikat (Y) adalah perkembangan fisik motorik kasar. Menurut Sugiyono (2011:204) menjelaskan bahwa dari segi proses pelaksanaan pengumpulan data, observasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu participant observation (observasi berperan serta) dan non participant observation. Observasi yang digunakan adalah observasi nonpartisipan. Menurut Sugiyono (2011:145) menyatakan bahwa observasi nonpartisipan adalah peneliti tidak terlibat dalam melakukan penelitian dan hanya sebagai pengamat independen. Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pedoman observasi sebagai instrument penelitian. Langkah-langkah dalam penyusunan instrument dimulai dari menyusun kisi-kisi indikator k dalam butir amatan, membuat kisi-kisi butir amatan, menyusun deskriptor level kinerja, dan menuliskan ke dalam format pedoman observasi. Data yang telah dikumpulkan akan dilakukan proses editing atau pengecakan data, setelah itu data akan melalui proses codeing atau pemberian kode. Dari data yang telah terkumpul kemudian dilakukan proses tabulasi ke dalam skor-skor yang telah ditentukan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan uji paired sample t test dengan

52 bantuan program komputer SPSS 16.0 for windows. Uji ini digunakan untuk membandingkan rata-rata dua sample berpasangan. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data mengenai perkembangan fisik motorik kasar anak saat sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan. Pada saat observasi awal (pretest) diperoleh hasil bahwa rata-rata perkembangan fisik motorik kasar sebesar 9,73, skor minimal 8, skor maksimal 12, sedangkan standart deviasinya 1,438. Berdasarkan standar deviasi, maka dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori, yaitu kategori tinggi : x X + 1 SD = x 11,17, kategori sedang : X - 1 SD < x < X + 1 SD = 8,29 < x < 11,17, dan kategori rendah : x X - 1 SD = x 8,29. Perlakuan berupa pemberian kegiatan pembelajaran yang dilakukan diluar ruangan dengan menggunakan permainan outdoor. Pemberian perlakuan dilakuakan selama empat kali perlakuan dalam satu minggu yakni pada tanggal 02 sampai 05 April 2013. Pada pertemuan pertama, kegiatan dilakukan dengan menggunakan jenis permainan outdoor yaitu permainan bola dunia dan jala panjatan. Pertemuan kedua kegiatan dilakukan dengan permainan outdoor yaitu papan titian. Pertemuan ketiga kegiatan dilakukan dengan menggunakan jenis permainan outdoor yaitu terowongan ban. Pertemuan keempat dilakukan kegiatan dengan menggunakan permainan outdoor papan titian. Pada saat observasi akhir (posttest) diperoleh hasil rata-rata perkembangan fisik motorik kasar sebesar 16,67, skor minimal 14, skor maksimal 19, sedangkan standar deviasinya 1,496. Berdasarkan standar deviasi maka dapat dibuat pengklasifikasian, yaitu kategori tinggi : x X + 1 SD = x 18,17, kategori sedang : X - 1 SD < x < X + 1 SD = 15,17 < x < 18,17, dan kategori rendah : x X - 1 SD = x 15,17.

26 Tabel Hasil Observasi Awal dan Akhir Waktu Skor Observasi Awal 9,73 Observasi Akhir 16,67 Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang sangat signifikan secara statistik dapat dilihat pada nilai t hitung = -16.999 -t tabel yaitu 2.145 dan probabilitas 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak yang berarti terdapat pengaruh metode menggambar bebas terhadap perkembangan fisik motorik kasar. Hal ini dikarenakan skor observasi akhir lebih tinggi karena dalam melakukan kegiatan dengan menggunakan permainan outdoor anak-anak mampu melakukan gerakan motorik kasar dengan baik. Hal ini berarti mendukung hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa Ada pengaruh dari permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar pada anak kelompok B di TK Aisyiyah II Babadan Karangdowo Klaten Tahun ajaran 2012/2013. SIMPULAN Berdasarkan hasil uji hipotesis yang telah dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa pernyataan hipotesis penelitian ini ditolak. Hipotesis penelitian ini menyatakan bahwa ada pengaruh permainan outdoor terhadap perkembangan fisik motorik kasar pada anak kelompok B TK Aisyiyah II Babadan Karangdowo Klaten tahun ajaran 2012/2013. Pengaruh yang diberikan berupa peningkatan perkembangan fisik motorik kasar setelah diberikan perlakuan dibandingkan sebelum diberi perlakuan. Kesimpulan ini berdasarkan uji paired sample t test dimana diperoleh nilai probabilitas 0,000<0,05 dan nilai t hitung -16.999 yang berada pada daerah Ho ditolak.

27 DAFTAR PUSTAKA Musfiroh, Tadkiroatun. 2010. Pengembangan Kecerdasan Majemuk. Jakarta: Universitas Terbuka Rita Mariyana dan Ali Nugraha. 2010. Pengelolaan Lingkungan Belajar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta Sujiono, Bambang. 2005. Metode Pengembangan Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka. Thobroni, M. 2011. Mendongkrak Kecerdasan Anak Melalui Bermain dan Permainan. Yogyakarta: KataHati.