BAB I PENDAHULUAN. investasi besar yang dilakukan oleh pihak perusahaan, perusahaan skala kecil

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. PT. Toyota Astra Motor Surabaya merupakan perusahaan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN. terutama perkembangan informasi-informasi yang dibutuhkan oleh banyak pihak

BAB I PENDAHULUAN. mencakup berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi. menyebabkan lambatnya kinerja petugas perpustakaan.

BAB II HASIL SURVEY. Toyota Motor Corporation (saham 49%), Jepang. Selama 30 tahun, PT. Toyota-

BAB II HASIL SURVEY. seperti Stamping, Casting, Engine dan Assembly di area industri Sunter Jakarta.

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Berikut penjelasan secara rinci perangkat lunak dan perangkat keras yang

BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM. Analisis sistem pada PT. Toyota Astra Motor merupakan perusahaan

Judul : Prosedur Penagihan Piutang di PT. Astra Internasional Tbk. AUTO 2000 Kantor Cabang Sanur ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dewasa ini mengharuskan semua perusahaan

DAFTAR ISI. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... ix. DAFTAR ISI... x. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR TABEL... xxii BAB I PENDAHULUAN... 1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pesat saat ini, dimana kebutuhan akan teknologi akan semakin diperlukan oleh

SISTEM INFORMASI PELAYANAN JASA SERVIS MOTOR DI BENGKEL YAMAHA MOTOR. Kemajuan Teknologi bertambah canggih

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam Laporan ini penulis memilih topik Rancang Bangun Sistem. Informasi pada Koperasi Surya Mandiri Surabaya karena pada Koperasi

2.2.4 Nilai Informasi Pengertian Sistem Informasi Manfaat Sistem Informasi Komponen Sistem Informasi

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. hanya kebutuhan primer saja tapi kebutuhan lainnya, salah satunya adalah

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN GUDANG BENGKEL PADA AREMA MOTOR BENGKEL RESMI HONDA DENGAN DELPHI 2007 DAN SQL Server 2008

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dari tahun ke tahun kebutuhan konsumen terhadap alat transportasi pribadi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. yang lama apabila perusahaan tidak mampu memasarkan produk baik barang

BAB I PENDAHULUAN. mencapai kendaraan. Meskipun pemerintah telah melakukan perbaikan

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum

BAB I PENDAHULUAN. PT. As Motor Sidoarjo merupakan dealer service motor di Jawa Timur

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan pesaing lainnya, demikian juga halnya dengan PT Suparma.

BAB I PENDAHULUAN. 1.2 Identifikasi Masalah Permasalahan yang terjadi pada BengkelYamaha Surya Buana diantaranya adalah sebagai berikut :

DAFTAR ISI. DAFTAR GAMBAR... xii. DAFTAR LAMPIRAN... xvi BAB I PENDAHULUAN... 1

BAB I PENDAHULUAN. manajemen pemasaran. Salah satu jenis perubahan besar yang terjadi adalah

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi Informatika (IT) hampir

BAB I PENDAHULUAN. meliputi kafe, franchise dan sewa ruang untuk keperluan meeting. Dari beberapa

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sepeda motor merupakan alat transportasi yang banyak digunakan di

BAB I PENDAHULUAN. Hampir seluruh organisasi mempunyai impian (dream) dan gambaran

BAB I PENDAHULUAN. Perusahan bengkel otomotif terdapat beberapa proses transaksi yang sering

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. tempat parkir di perusahaan PT. Surya Toto Indonesia Tbk. Jumlah kendaraan

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi yang semakin maju pada saat ini

BAB I PENDAHULUAN. terutama informasi mengenai harga jual, harga pokok penjualan, hutang dagang,

BAB 1 PENDAHULUAN. dan mempertahankan loyalitas pelanggan. Hal itu ditandai dengan perilaku

IDENTIFIKASI PROSES PELAYANAN SUPER CEPAT PADA PT. ASTRA INTERNASIONAL TBK TOYOTA AUTO 2000 CABANG BEKASI TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. efisiensi tenaga dan waktu. Hal ini disebabkan karena penerapan IT bersifat

BAB I PENDAHULUAN. Sistem informasi merupakan aransemen dari orang, data, proses yang

BAB 1 PENDAHULUAN. diproduksi oleh usaha konveksi. Salah satu Distro yang ada di kota Bandung

BAB I PENDAHULUAN. dalam mengerjakan segala hal, termasuk dalam bidang transportasi. Oleh

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB 1 PENDAHLUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

PEMBUATAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN DAN PENJUALAN BERBASIS CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT DI BENGKEL MOBIL REWWIN MOTOR SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. berakibat bahwa di suatu perusahaan yang barang penjualannya lengkap maka

BAB III METODOLOGI Gambaran Umum Objek Penelitian. bergerak dalam perdagangan dan jasa otomotif. Dalam kegiatan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi yang serba cepat, waktu merupakan hal yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. Peluang ini membuat industri mobil di Negara-Negara maju seperti Negara

BAB I PENDAHULUAN. madya VI no.2 Surabaya. Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Surabaya sendiri

BAB I PENDAHULUAN. baik dan canggih. Teknologi yang dibutuhkan bukan saja berupa perangkat keras

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR... xv. DAFTAR LAMPIRAN... xxiv BAB I PENDAHULUAN...

STIKOM SURABAYA DAFTAR ISI. Halaman. ABSTRAK... vi. KATA PENGANTAR... vii. DAFTAR ISI... ix. DAFTAR TABEL... xii. DAFTAR GAMBAR...

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menyebabkan banyak perusahaan yang ingin atau telah mengubah seluruh

BAB I PENDAHULUAN. Dalam pembangunan ekonomi di Indonesia, usaha kecil selalu. sector ini mampu menunjang upaya pemerataan sebagai salah satu tujuan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan dunia teknologi informasi dari tahun ke tahun semakin

BAB I PENDAHULUAN. berlangsung dengan sangat cepat dan pesat dapat dipandang sebagai peluang

BAB I PENDAHULUAN I-1

BAB III PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK. berkala sepeda motor pada bengekl resmi AHASS Karya Perdana.

ANALISIS SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN TUNAI PADA BENGKEL BERKAH PRATAMA SINERGI MOTOR. : Siti Hanna Rahma Septiliani. Npm :

BAB I PENDAHULUAN. juga dapat dirasakan di Indonesia. Kenyataan tersebut dapat kita lihat dari

BAB IV PEMBAHASAN. Berikut sistem pelayanan yang diolah ada beberapa tahap :

BAB I PENDAHULUAN. perawatan-perawatan dan perbaikan-perbaikan yang diberikan pada kendaraan

BAB I PENDAHULUAN. barang dan jasa kontraktor listrik, perusahaan tersebut salah satu usaha jasa yang sangat

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan perusahaan dengan baik adalah dengan cara meningkatkan. penjualan dan menjaga hubungan baik dengan pelanggan.

SISTEM AKUNTANSI PENJUALAN JASA SERVICE PADA BENGKEL DONI MOTOR WARENG. Ayu Dwi Sulistiani

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Semakin berkembangnya teknologi informasi pada saat ini, membuat

STMIK GI MDP SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF PENJUALAN PADA CV. UNION JAYA MOTOR PALEMBANG

BAB I PENDAHULUAN. tablet, HP, LCD/Monitor, speaker dan lain-lain.total pelanggan yang tercatat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

DAFTAR ISI. ABSTRAKSI... vi KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... BAB I PENDAHULUAN...

SISTEM INFORMASI POPULASI DAN HISTORIKAL UNIT ALAT-ALAT BERAT PADA PT. DAYA KOBELCO CONSTRUCTION MACHINERYINDONESIA

ABSTRAKSI. Aplikasi Sistem Informasi manajemen pengelolaan data pelanggan dan servis berkala

BARRY ANTOPO

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sekilas AUTO2000 Body Paint

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Sistem penjualan merupakan bagian yang penting dalam pengoperasian

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. CV. Hikmah Utama adalah sebagai salah satu perusahaan yang bergerak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

pada tabel 2. Untuk mengurangi resistance to change serta agar tidak mempersulit

BAB 1 PENDAHULUAN. Ini terlihat dari tingginya permintaan terhadap produk farmasi di Indonesia. Perusahaanperusahaan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. maupun udara merupakan suatu kegiatan yang sangat vital dan tidak dapat

BAB I PENDAHULUAN. kinerja yang dihasilkan menjadi lamban dan kurang maksimal.

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Menjadi Dealer Otomotif terbaik di Indonesia dengan praktek usaha & pelayanan pelanggan bertaraf International.

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... v. DAFTAR GAMBAR... xii. DAFTAR LAMPIRAN...xiii BAB I PENDAHULUAN Batasan Masalah... 2

STMIK GI MDP SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENJUALAN, PERSEDIAAN, DAN SERVIS PADA DEALER JAYA PERKASA MOTOR. Dessy F. T Lia Yong

APLIKASI PENGOLAHAN DATA PELAYANAN PERBAIKAN MOBIL DAN PENJUALAN SPAREPART PADA PT NUSA SARANA CITRA BAKTI DENGAN MENGGUNAKAN DELPHI

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi bukanlah penghambat laju perkembangan sebuah perusahaan tetapi lebih ke arah solusi. Kenyataan demikian lebih didasarkan pada investasi besar yang dilakukan oleh pihak perusahaan, perusahaan skala kecil maupun perusahaan skala besar yang mau menerapkannya dalam lingkungan kerja demi mengikuti perkembangan jaman. Jaman yang dimaksud di sini adalah saat ini dan masa yang akan datang, yaitu dengan mengubah sistem yang berbasis manual dengan sistem yang berbasis komputer. PT. Astra International.Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penjualan mobil dan menerima permintaan service dari konsumen. Hampir semua sistem yang ada sudah berbasis komputer. Namun, di dalam implementasinya pengerjaan masih kurang efisien. Dalam melakukan pencatatan service dan jenis laporan yang dapat dihasilkan masih sangat terbatas dan masih kurang memenuhi kebutuhan manajemen yang berupa laporan transaksi service kendaraan yang dalam kenyataannya masih rancu dengan keadaan yang ada. Pada kondisi kenyataan di lapangan pemakaian teknologi informasi masih perlu ditingkatkan lagi. Dalam menghadapi persoalan di atas, maka dibuatkan suatu sistem informasi layanan service pada PT. Astra International.Tbk. Sistem tersebut mampu untuk meminimalisir waktu, mengolah data transaksi menjadi informasi yang bermanfaat dengan cepat dan tepat, serta dapat membantu dalam melakukan 1

2 pembukuan. Sehingga diharapkan dengan adanya sistem ini dapat memberikan konstribusi yang memadai untuk kelancaran kinerja PT. Astra International.Tbk. Jasa layanan service pada PT.Astra International.Tbk. Kegiatan proses transaksinya seringkali berbelit atau proses yang diperlukan membutuhkan waktu agak lama dikarenakan data yang akan diproses melewati beberapa tahap yang seharusnya dapat diringkas pada pengerjaannya. Service Berkala adalah pekerjaan paket service gratis yang disediakan oleh PT. Astra International.Tbk. Sebagai wujud terima kasih kepada pelanggan atas pembelian mobil merk Toyota. Paket service berkala secara gratis dilakukan berdasarkan kilometer (jarak tempuh kendaraan) yang telah menempuh 1000. Jarak tempuh selanjutnya adalah kelipatan 10.000 KM. Service kendaraanya setelah service gratis akan dimulai dari kelipatan 10.000, 20.000, 30.000, 40.000, 50.000, 60.000, 70.000, 80.000, 90.000, dan 100.000 km. Jenis service yang dilakukan pada layanan service berkala adalah jasa pengecekkan keadaan kondisi mobil sesuai prosedur berdasarkan jarak tempuh. Apabila ada bagian yang perlu dikalibrasi ulang maka mekanik akan melakukan kalibrasi ulang sesuai standar dari pabrik terhadap instrumen tersebut dengan biaya secara gratis. Jenis layanan service Umum adalah paket program yang ada pada PT.Astra International.Tbk. Service umum adalah layanan yang dihadirkan kepada pelanggan yang mempunyai kendaraan merek Toyota. Pada masa periode paket service gratis telah habis dimanfaatkan maka pengguna kendaraan Toyota masih tetap dapat merawat kendaraannya di bengkel resmi Toyota dengan menggunakan paket service umum. Jenis paket service umum adalah biaya atas jasa perbaikan

3 kendaraan konsumen langsung dibebankan kepada konsumen yang bersangkutan dan pembayarannya harus dilakukan secara tunai. 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut: a. Bagaimana Merancang dan membangun sebuah sistem informasi yang lebih baik untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan? b. Bagaimana Merancang dan membangun sebuah sistem informasi layanan service yang terkomputerisasi? c. Bagaimana Merancang dan membangun sistem informasi yang menampilkan data kendaraan yang melakukan service secara lengkap? 1.3 Pembatasan Masalah Pembatasan dalam perancangan dan pembuatan sistem informasi layanan service berkala pada PT. Astra International.Tbk Auto 2000 Madiun ini adalah sebagai berikut: a. Proses pengelolaan data master Proses pengelolaan data master adalah bagian pada sistem ini yang berfungsi untuk mengolah data master sehingga dapat mempermudah dalam pengolahan data transaksi dan juga dalam pembuatan laporan. Proses pengelolaan data master meliputi: 1. Input data pelanggan oleh bagian service advisor. 2.Input data mobil oleh bagian service advisor. 3. Input data jenis service yang dilakukan oleh service advisor.

4 4. Input data jasa oleh bagian service advisor. 5. Input data suku cadang oleh bagian spareparts. b. Proses pengelolaan data transaksi perusahaan yang teroganisir. Pengelolaan data transaksi dari bukti transaksi perusahaan dilakukan untuk mengurangi resiko kehilangan data dan untuk mengurangi penggunaan kertas (paperless). Selama ini, kertas banyak dibutuhkan untuk mencatat data transaksi dan menulis bukti transaksi yang masuk. Dengan sistem informasi administrasi service ini, kertas dapat digunakan secara efisien sehingga biaya administrasi perusahaan untuk kertas dapat diminimalisasi. Proses pengelolaan data transaksi meliputi: 1. Pendataan data pelanggan oleh service advisor 2. Pendataan data mobil yang akan dilakukan service oleh service advisor. c. Pada Perancangan dan Implementasi Sistem Informasi Layanan Service pada PT. Astra international Auto2000 Madiun hanya membatasi sistem ini pada Proses Sistem Service berkala berupa prosedur sesuai jarak tempuh dari kendaraan yang melekukan proses servis di PT. Astra International Tbk. 1.4 Tujuan Tujuan dari proyek sistem informasi ini adalah membuat sistem informasi layanan service berkala yang dapat mengolah data transaksi menjadi informasi yang bermanfaat dengan cepat dan tepat. Selain itu, sistem ini juga dapat meringankan tugas pemilik dan pegawai perusahaan dalam menyimpan data transaksi serta melakukan pembuatan laporan.

5 1.5 Manfaat Keuntungan sistem yang baru bagi pengguna yaitu divisi after sales service atau divisi pemeliharaan kendaraan pelanggan dalam melakukan pelayanan terhadap pelanggan adalah sebagai berikut: a. Service Advisor Service advisor merupakan orang yang membantu pemilik perusahaan dalam melakukan proses pencatatan data transaksi khususnya pada transaksi layanan mobil. Adapun keuntungan sistem informasi layanan service berkala yang dikembangkan bagi service advisor adalah sebagai berikut: 1. Dapat mempermudah dalam menyimpan data pelanggan dan data jasa layanan yang akan melakukan layanan mobil. 2. Dapat mempermudah dalam melakukan proses layanan mobil pelanggan secara cepat dan efektif. b. Bagian Sparepart Bagian sparepart merupakan orang yang membantu pemilik perusahaan dalam melakukan proses pencatatan data transaksi khususnya pada transaksi pembelian. Adapun keuntungan sistem informasi layanan service yang dikembangkan bagi bagian sparepart adalah sebagai berikut: Dapat mempermudah dalam menyimpan data sparepart dan data penjualan sparepart yang telah terjual.

6 c. Bagian Administrasi Bagian administrasi merupakan orang yang membantu pemilik perusahaan dalam melakukan proses mengelola dan mengatur proses administrasi. Adapun keuntungan sistem informasi layanan service berkala yang dikembangkan bagi bagian administrasi adalah sebagai berikut: 1. Mempermudah dalam melakukan proses pencatatan transaksi. 2. Mempermudah dalam melakukan proses pembuatan laporan. d. Bagian Kasir Bagian kasir merupakan orang yang membantu pemilik perusahaan dalam melakukan proses mengelola dan mengatur proses administrasi keuangan dalam pembayaran pelunasan tagihan. Adapun keuntungan sistem informasi layanan service berkala yang dikembangkan bagi bagian kasir adalah sebagai berikut: 1. Mempermudah dalam proses input pembayaran oleh konsumen. 2. Mempermudah dalam membuat laporan jenis transaksi service. 1.6 Sistematika Penulisan Laporan Proyek Sistem Informasi ini terdiri dari enam bab yaitu pendahuluan, hasil survey, landasan teori, analisis dan desain sistem, implementasi dan pembahasan serta penutup. Masing-masing bab terdiri atas beberapa sub bahasan. Bab pertama pendahuluan membahas tentang latar belakang masalah pada PT. Toyota Astra Motor, perumusan masalah yang akan dibuat dalam sistem ini, pembatasan masalah dalam pembutan dalam sistem ini, tujuan pembuatan

7 sistem, manfaat dari sistem yang dibuat bagi pengguna, dan sistematika penulisan laporan. Bab kedua hasil survey membahas gambaran umum PT. Toyota Astra Motor Madiun, struktur organisasi, deskripsi tugas, analisis sistem yang sedang berjalan, dan dokumen Input/Output. Sub-sub bab gambaran umum PT. Toyota Astra Motor Madiun membahas tentang sejarah perusahaan, visi, misi, dan motto perusahaan. Sub-sub bab analisis sistem yang sedang berjalan menjelaskan alur proses perusahaan dalam bentuk aliran dokumen yang meliputi proses service berkala, pembuatan perintah kerja bengkel, dan pembuatan tagihan. Bab ketiga landasan teori membahas tentang berbagai macam teori yang mendukung dalam pembuatan sistem ini. Landasan teori ini dikelompokkan menjadi dua yaitu landasan teori tentang ilmu yang terkait dan landasan teori tentang permasalahan. Landasan teori tentang ilmu yang terkait meliputi pengertian sistem, sistem informasi, teknologi informasi dan sistem informasi service berkala. Landasan teori tentang permasalahan meliputi konsep dasar sistem informasi, analisis dan perancangan sistem, bagan alir dokumen, Data Flow Diagram, Entity Relationship Diagram, dan Database Management System. Bab keempat analisis dan desain sistem membahas analisis dan desain sistem baru, meliputi aliran dokumen baru, diagram alir data, Entity Relationship Diagram, struktur tabel, dan desain Input/Output. Sub-sub bab Aliran Dokumen Baru menggambarkan proses yang dikembangkan, yang meliputi proses menentukan service berkala, pembuatan perintah kerja bengkel, pembuatan tagihan, dan pemeliharaan data master. Data master yaitu data yang digunakan untuk transaksi perusahaan, yang meliputi master pelanggan, mobil, dealer, suku

8 cadang, service, ketentuan service, periode harga suku cadang, periode harga service. Bab kelima implementasi dan pembahasan membahas tentang cara implementasi dari sistem baru, yaitu spesifikasi minimum yang dibutuhkan personal komputer yang akan diinstal program sistem, cara instalasi program, dan penjelasan pemakaian program pada saat login hingga pembahasan cara kerja sistem dan hasil output dari sistem yang digunakan. Bab keenam penutup membahas tentang kesimpulan yang diperoleh dari pembuatan sistem ini dipaparkan manfaat dan keuntungan yang diperoleh dari sistem ini. Serta saran yang bertujuan untuk pengembangan sistem ini selanjutnya..