BAB VI. ASPEK KEUANGAN 6.1. Kebutuhan Dana Keterangan Tahunan Aktiva Tetap Espresso machine 8,000,000 Grinder 4,200,000 Coffee Maker 1,100,000 Tea Pot 400,000 Blender 400,000 Steaming pitchers 200,000 Long handled spoon 20,000 Mugs/cups and plate 2,000,000 Microwave 500,000 Bar Counter 15,000,000 Bean scoop 150,000 Table counter 800,000 Bread Knives (10 pcs) 250,000 Tamper and knock box 380,000 Celemek (4pcs) 120,000 Tatakan/Piring kecil 400,000 Sendok dan Garpu 34,000 Saringan 40,000 Speakers 350,000 Kulkas 8,000,000 Seragam 1,100,000 Telepon 150,000 Meja dan Kursi 50,000,000 Mesin Kasir 3,500,000 Total Aktiva Tetap 97,094,000 Aktiva Lancar Kas 5,000,000 Paper Cups and Lids 57,330,000 Sedotan/ Stirrer 3,750,000 Take Out Case 13,248,000 Total Aktiva Lancar 79,328,000 3 7
Total Aktiva 176,422,000 Bahan Baku Coffee Bean 9,960,000 Tea 1,140,000 Gula 1,800,000 Susu 240,000 Cream 312,000 Bubuk Kayu Manis 100,000 Total Bahan Baku 13,552,000 Biaya Operasional Gaji Pegawai 168,000,000 Total Biaya Operasional 209,800,000 Modal Awal 399,774,000 6.2. Sumber Dana Dalam bisnis ini pendanaan usaha seutuhnya berasal dari internal yaitu dari investasi pemilik. Di awal usaha pemilik menginvestasikan modalnya sebesar Rp410,274,000 yang meliputi: aktiva lancar Rp289128000, aktiva tetap Rp 97094000, dan bahan baku Rp13552000 3 8
6.3. Proyeksi Neraca Aktiva Jumlah Pasiva Jumlah Aktiva Lancar Hutang Kas 214,800,000 Hutang lancar - Paper Cups and Lids 57,330,000 Hutang dagang - Sedotan/ Stirrer 3,750,000 Hutang bank - Take Out Case 13,248,000 Total Aktiva Lancar 289,128,000 Modal Aktiva Tetap Modal Sendiri 399,774,000 Espresso machine 8,000,000 Grinder 4,200,000 Coffee Maker 1,100,000 Tea Pot 400,000 Blender 400,000 Steaming pitchers 200,000 Long handled spoon 20,000 Mugs/cups and plate 2,000,000 Microwave 500,000 Bar Counter 15,000,000 Bean scoop 150,000 Table counter 800,000 Bread Knives (10 pcs) 250,000 Tamper and knock box 380,000 Celemek (4pcs) 120,000 Tatakan/Piring kecil 400,000 Sendok dan Garpu 34,000 Saringan 40,000 Speakers 350,000 Kulkas 8,000,000 Seragam 1,100,000 Telepon 150,000 Meja dan Kursi 50,000,000 Mesin Kasir 3,500,000 Total Aktiva Tetap 97,094,000 Bahan Baku Coffee Bean 9,960,000 3 9
Tea 1,140,000 Gula 1,800,000 Susu 240,000 Cream 312,000 Bubuk Kayu Manis 100,000 Total Bahan Baku 13,552,000 Total Aktiva 399,774,000 Total Pasiva 399,774,000 6.4. Proyeksi Laba Rugi Tahun 1 (2014) Hasil Penjualan Penjualan (15600 x Rp70000) 1,092,000,000 Biaya Produksi Perlengkapan 74,328,000 C. Biaya Operasional Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Biaya Pemohonan Merek 600,000 Biaya Tanda Daftar Perusahaan Perseorangan 1,000,000 Biaya Surat Ijin Usaha Perdagangan Kecil 1,500,000 Total Biaya Operasional 77,534,667 Total Biaya 333,382,667 4 0
Laba bersih sebelum pajak 758,617,333 Pajak 0 Laba bersih setelah pajak 758,617,333 Tahun 2 (2015) Hasil Penjualan Penjualan (15972 x Rp70000) 1,118,040,000 Biaya Produksi Perlengkapan 74,328,000 4,800,000 C. Biaya Operasional Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Total Biaya Operasional 74,434,667 Total Biaya 330,282,667 Laba bersih sebelum pajak 787,757,333 Pajak (10%) 78,775,733 Laba bersih setelah pajak 708,981,600 4 1
Tahun 3 (2016) Keterangan Jumlah Hasil Penjualan Penjualan (16344 x Rp70000) 1,144,080,000 Biaya Produksi Perlengkapan 74,328,000 4,800,000 C. Biaya Operasional Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Total Biaya Operasional 74,434,667 Total Biaya 255,848,000 Laba bersih sebelum pajak 888,232,000 Pajak (10%) 88,823,200 Laba bersih setelah pajak 799,408,800 6.5. Proyeksi Arus Kas Operational Cash Flow (Proyeksi selama 3 tahun) (* asumsi kenaikan pendapatan maupunbiaya sebesar 6% tiap tahun, sesuai dengan tingkat pertumbuhan ekonomi 6%) 4 2
Tahun 1 (2014) Komponen Cash Flow Komponen Pendapatan: Jumlah Penjualan (15600 x Rp70000) 1,092,000,000 Komponen Biaya Produksi: Perlengkapan 74,328,000 Laba kotor (Total Pendapatan - Total Biaya Produksi) 836,152,000 Komponen Biaya Operasional: Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Biaya Pemohonan Merek 600,000 Biaya Tanda Daftar Perusahaan Perseorangan 1,000,000 Biaya Surat Ijin Usaha Perdagangan Kecil 1,500,000 Total Biaya Operasional 77,534,667 Laba bersih Sebelum Pajak 758,617,333 Pajak (10%) 0 Laba bersih Setelah Pajak 758,617,333 Penyusutan 0 Operational Cash Flow 758,617,333 Tahun 2 Komponen Cash Flow Komponen Pendapatan: Jumlah Penjualan (15972 x Rp70000) 1,118,040,000 Komponen Biaya Produksi: 4 3
Perlengkapan 74,328,000 Laba kotor (Total Pendapatan - Total Biaya Produksi) 862,192,000 Komponen Biaya Operasional: Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Total Biaya Operasional 74,434,667 Laba bersih Sebelum Pajak 787,757,333 Pajak (10%) 78,775,733 Laba bersih Setelah Pajak 708,981,600 Penyusutan 0 Operational Cash Flow 708,981,600 Tahun 3 Komponen Cash Flow Komponen Pendapatan: Jumlah Penjualan (16344 x Rp70000) 1,144,080,000 Komponen Biaya Produksi: Perlengkapan 74,328,000 Laba kotor (Total Pendapatan - Total Biaya Produksi) 888,232,000 Komponen Biaya Operasional: 4 4
Biaya Penyusutan (Rp97094000/3) 32,634,667 Total Biaya Operasional 74,434,667 Laba bersih Sebelum Pajak 813,797,333 Pajak (10%) 81,379,733 Laba bersih Setelah Pajak 732,417,600 Penyusutan 0 Operational Cash Flow 732,417,600 6.6. Penilaian Kelayakan Investasi Initial Investment No. Komponen Investasi Jumlah 1 Espresso machine 8,000,000 2 Grinder 4,200,000 3 Coffee Maker 1,100,000 4 Tea Pot 400,000 5 Blender 400,000 6 Steaming pitchers 200,000 7 Long handled spoon 20,000 8 Mugs/cups and plate 2,000,000 9 Microwave 500,000 10 Bar Counter 15,000,000 11 Bean scoop 150,000 12 Table counter 800,000 13 Bread Knives (10 pcs) 250,000 14 Tamper and knock box 380,000 15 Celemek (4pcs) 120,000 16 Tatakan/Piring kecil 400,000 17 Sendok dan Garpu 34,000 18 Saringan 40,000 19 Speakers 350,000 20 Kulkas 8,000,000 21 Seragam 1,100,000 22 Telepon 150,000 23 Meja dan Kursi 50,000,000 4 5
24 Mesin Kasir 3,500,000 Total Initial Investment 97,094,000 Terminal Cash Flow = Nilai sisa + Modal Kerja = Rp 0 + Rp 5.000.000 = Rp 5.000.000 Nilai sisa Rp 0 karena penyusutan aktiva tetap sudah berakhir (asumsi aktiva tetap tidak bisa dijual lagi) Modal kerja Rp 5.000.000 didapat dari uang kas yang disimpan untuk keperluan yang tidak terduga Terminal cash flow ditambahkan di akhir umur usaha / proyek (dalam kasus ini di tahun ke 3) 6.6.1. Net Present Value (NPV) Perhitungan NPV (dengan discount factor 20%) Tahun Operational Cash Flow Discount Factor Present Value Tahun 1 Rp759,934,000 0.8333 Rp633,253,002 Tahun 2 Rp710,166,600 0.6944 Rp493,139,687 Tahun 3 (Op. + Terminal Cash Flow) Rp738,602,600 0.5787 Rp427,429,325 Total Present Value Rp1,553,822,014 Initial Investment 97,094,000 NPV Rp1,456,728,014 Oleh karena nilai NPV > 0 (Rp 1456728014) maka usaha ini layak dijalankan. 6.6.2. Payback Periode Perhitungan Payback Period Tahun Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 (Operational + Terminal Cash Flow) Operational Cash Flow Rp759,934,000 Rp710,166,600 Rp738,602,600 4 6
Payback Periode = Initial Investment Cash Flow x 12 bulan = 97094000 x 12 bulan 759934000 = 1 bulan + (0.53 * 30 hari) = 1 bulan 16 hari 6.6.3. Profitability Indeks Profitability Index = Total Present Value Initial Investment = 1553822014 97094000 = 16.00 Oleh karena nilai Profitability Index > 1 maka usaha ini layak dijalankan. 4 7