Kata Pengantar. Tim Penyusun. Kelompok 6 Kelas C

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Bahan pada pembuatan sutra buatan, zat pewarna, cermin kaca dan bahan peledak. Bahan pembuatan pupuk dalam bentuk urea.

Mengenal Formalin. (introduction of Formalin) Disadur dari : Departemen Kesehatan Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. gel pengharum ruangan tersebut menghambat pelepasan zat volatile, sehingga

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Cara Membuat Pembersih Kaca Untuk Keperluan Sendiri

Senyawa Kimia Paling Penting Dalam Kehidupan Manusia

Ubah Plastik Jadi Bahan Bakar

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN. STANDAR KOMPETENSI Memahami kegunaan bahan kimia dalam kehidupan MATA PELAJARAN

BAHAN KIMIA DALAM RUMAH TANGGA. Nur Moh Ahadi

KOSMETOLOGI. = Berasal dari bahasa yunani Cosmein = berias

LKS 01 MENGIDENTIFIKASI ZAT ADITIF DALAM MAKANAN

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Posttest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan

Zat Kimia Berbahaya Pada Makanan

FORMALIN!!! a. Mengenal Formalin b. Nama lain dari formalin c. Manfaat formalin d. Sifat formalin e. Bahaya formalin bagi kesehatan

BAB 1. Di Indonesia, sebagian besar masyarakatnya mempunyai tingkat pendidikan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Menurut WHO, makanan adalah : Food include all substances, whether in a

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebagai salah satu sumber protein hewani disamping sumber protein nabati. Ikan

B T M = ZAT BERACUN? Oleh : Estien Yazid, M.Si Dosen Biokimia Akademi Analis Kesehatan Delima Husada Gresik

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

1. Pernyataan berikut yang merupakan teori atom Dalton adalah... A. Atom adalah bagian terkecil dari materi yang tidak dapat dibagi lagi. B.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Ayam dipelihara terutama untuk digunakan daging dan telurnya dan

BAB I PENDAHULUAN. Di Indonesia saat ini banyak bisnis baru bermunculan, hal ini dapat dilihat

PEMBUATAN SABUN CUCI PIRING CAIR DARI MINYAK

TES KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA (Soal Pretest) Mata Pelajaran : IPA Kelas/Semester : VIII/2 Materi Pokok : Makanan

STUDI KASUS KADAR FORMALIN PADA TAHU DAN KADAR PROTEIN TERLARUT TAHU DI SENTRA INDUSTRI TAHU DUKUH PURWOGONDO KECAMATAN KARTASURA

BAB IV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. khususnya makanan, minuman, peralatan dan perlengkapan rumah

PENGERINGAN PENDAHULUAN PRINSIP DAN TUJUAN PENGOLAHAN SECARA PENGERINGAN FAKTOR-FAKTOR PENGERINGAN PERLAKUAN SEBELUM DAN SETELAH PENGERINGAN

terhadap lingkungan (Khomsan, 2003). Kemasan polistirena foam atau Styrofoam

Asam Basa dan Garam. Asam Basa dan Garam

MAKANAN SEHAT DAN MAKANAN TIDAK SEHAT BAHAN AJAR MATA KULIAH KESEHATAN DAN GIZI I

BAB I PENDAHULUAN. pertambahan penduduk, perkembangan ekonomi, perubahan gaya hidup serta kesadaran

BAB I PENDAHULUAN. makanan sangat terbatas dan mudah rusak (perishable). Dengan pengawetan,

PERAN CHITOSAN SEBAGAI PENGAWET ALAMI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK BAKSO AYAM SKRIPSI

PENCEGAHAN KERACUNAN SECARA UMUM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Evaluasi kestabilan dari formula Hair Tonic sari lidah buaya (Aloe vera L.) dengan

BAB I PENDAHULUAN. yang tidak memenuhi syarat, dan terhadap kerugian sebagai akibat produksi,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Manusia yang diciptakan sebagai makhluk hidup yang memiliki

BAB 1 PENDAHULUAN. oksigen, dan karbon (ACC, 2011). Formalin juga dikenal sebagai formaldehyde,

Assalamu alaikum Wr. Wb. BAHAN TAMBAHAN PANGAN (BTP) Disusun oleh : Devi Diyas Sari ( )

BAB I PENDAHULUAN. kandungan protein nabati dan sangat digemari oleh masyarakat Indonesia.

Alasan Penggunaan BTM : (Food Food Protection Committee in Publication) BAB 4 BAHAN TAMBAHAN MAKANAN (BTM)

Ensiklopedi: 27 dan 342. Asam, basa dan garam. dikelompokkan berdasarkan. Alat ukur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Bakso adalah jenis makanan yang dibuat dari bahan pokok daging dengan

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN DAN INFLASI

BAB I PENDAHULUAN. mutu dan keamanan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

C3H5 (COOR)3 + 3 NaOH C3H5(OH)3 + 3 RCOONa

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

BAB I PENDAHULUAN. Carrefour, Hero, Superindo, Hypermart, dan lainnya. Dengan adanya berbagai

PEMBERIAN CHITOSAN SEBAGAI BAHAN PENGAWET ALAMI DAN PENGARUHNYA TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN DAN ORGANOLEPTIK PADA BAKSO UDANG

KLASIFIKASI INDUSTRI A. Industri berdasarkan klasifikasi atau penjenisannya 1. Aneka industri 2. Industri mesin dan logam dasar

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI: KABUPATEN PEKALONGAN BULAN APRIL 2017 INFLASI SEBESAR 0,19 PERSEN

SILABUS. Tes. Tes. Tes. Menentukan tahap-tahap perkembangan pada manusia. Tes

Studi Sanitasi Dan Pemeriksaan Angka Kuman Pada Usapan Peralatan Makan Di Rumah Makan Kompleks Pasar Sentral Kota Gorontalo Tahun 2012

3. Peserta didik dapat mengidentifikasi bahan tambahan pangan yang berjenis

Kuesioner Penelitian

Zat Aditif : Zat zat yg ditambahkan pada makanan atau minuman pada proses pengolahan,pengemasan atau penyimpanan dengan tujuan tertentu.

Data Keracunan Rumah Sakit Tahun

Bahan Tambahan Pangan (Food Additive)

IDENTIFIKASI KANDUNGAN FORMALIN PADA TAHU YANG DIJUAL DI PASAR SENTRAL KOTA GORONTALO. Sriyanti Dunggio, Herlina Jusuf, Ekawaty Prasetya 1


I. PENDAHULUAN. Perkembangan dunia usaha di Indonesia pada saat ini kian pesat, terutama di

BAB 1 PENDAHULUAN. Makanan adalah salah satu kebutuhan manusia.dalam kehidupan sehari-hari.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Sediaan perawatan dan pembersih kulit adalah sediaan yang digunakan untuk maksud

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya jumlah pangan yang perlu disediakan untuk dikonsumsi. Selain itu

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ikan merupakan salah satu hasil kekayaan alam yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia untuk dijadikan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Wulan Novia Tresnaati, 2013

BERITA RESMI STATISTIK BPS KABUPATEN PEMALANG

Tentang Lingkungan Hidup. Wan Muhamad Idris Baros Management

BAB II DESKRIPSI OBYEK PENELITIAN. Produk kosmetik sangat diperlukan manusia, baik laki-laki maupun

-2- Mesin dan/atau Peralatan Industri kecil dan/atau Industri menengah; Mengingat : 1. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2015 tentang Organisasi Kement

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya di era modern ini banyak hasil pengolahan ikan yang

Aneka kebiasaan turun temurun perawatan bayi

BAB I PENDAHULUAN. berbahaya di dalam setiap masakan makanan yang akan dimakan. juga sesuai dengan selera mereka masing-masing.

BERITA RESMI STATISTIK

Bahan Kimia dalam Rumah Tangga. membahas. Bahan pemutih. antara lain. antara lain. Kayu Arang Minyak. Bahan pemutih pakaian Bahan pemutih kulit

BAB I PENDAHULUAN. macam belimbing yaitu belimbing manis (Averrhoa carambola) dan

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

Peta Konsep. Kata Kunci. atom produk kimia ion molekul. 156 IPA SMP/MTs Kelas VIII. Materi. Komposisi Berubah. Ukurannya Kecil/Diabaikan

9/6/2016. Hasil Pertanian. Kapang; Aspergillus sp di Jagung. Bakteri; Bentuk khas, Dapat membentuk spora

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Evaluasi kestabilan formula krim antifungi ekstrak etanol rimpang

ANDA BERTANYA, APOTEKER MENJAWAB. Diasuh oleh para Apoteker Fakultas Farmasi Universitas Andalas. Apakah Pantangan Makanan Ibu Hamil?

LAMPIRAN 1 KUESIONER PENJAMAH MAKANAN DI RUMAH MAKAN

BAB I PENDAHULUAN. Makanan atau minuman adalah salah satu kebutuhan dasar manusia.

I. PENDAHULUAN. bidang preventif (pencegahan), kuratif (pengobatan), rehabilitatif maupun

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kulit adalah organ tubuh yang merupakan permukaan luar organisme dan membatasi lingkungan dalam tubuh dengan

BAB I PENDAHULUAN. Anak sekolah dasar adalah anak yang berusia 6-12 tahun, memiliki fisik

MENGATUR POLA HIDUP SEHAT DENGAN DIET

BAB VI REAKSI KIMIA. Reaksi Kimia. Buku Pelajaran IPA SMP Kelas IX 67

BAB I PENDAHULUAN. gula oleh bakteri pembentuk nata yaitu Acetobacter xylinum. Bakteri nata dalam

Zat Aditif pada Makanan

KEAMANAN PANGAN UNTUK INDONESIA SEHAT. keterkaitannya dengan penyakit akibat pangan di mana masalah keamanan pangan di suatu

BABI PENDAHULUAN. Seiring berkembangnya industri makanan instan di tanah air, persamgan

ZAT ADDITIF DAN DAMPAKNYA Ahkam Zubair

Transkripsi:

Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan segala rahmat serta hidayah Nya kepada kami sehingga kami dapat menyelesaikan panduan belajar dalam bentuk lembarkerja siswa bidang study Kimia untuk SMP kelas VIIIA. Seiring dengan pesatnya kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, perubahan dan penyempurnaan kurikulum, serta perkembangan- perkembangan baru dalam cara penyajian bahan- bahan pelajaran, maka pada kesempatan kali ini kami menyusun dan menyajikan LKS kimia untuk SMP kelas VIIIA yang materi pembelajarannya sesuai Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang telah ditetapkan oleh Departemen Pendidikan Nasional. Materi pembelajaran yang kami kemas dalam bentuk LKS ini kami pilah dan sajikan disertai berbagai kelengkapannya seperti ringkasan materi, kerja kelompok serta evaluasi. Kami menyadari bahwa buku panduan belajar ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kami mengharap atas tegur sapa serta kritik yang membangun kesempurnaan kwalitas buku ini. Tim Penyusun Kelompok 6 Kelas C

DAFTAR ISI Kata Pengantar....... 1 Daftar isi....... 2 Bahan Kimia di Rumah Tangga....3 5 Tugas Kelompok.......5 Lembar Evaluasi.......6 Daftar Pustaka.......7

BAHAN KIMIA DI RUMAH TANGGA A. Standar Kompetensi: Memahami kegunaan dan efek dari penggunaan bahan kimia yang berlebihan dalam kehidupan sehari- hari. B. Kompetensi Dasar: 1. Mencari informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia dalam kehidupan sehari- hari serta mencari cara pencegahan dari efek yang ditimbulkan 2. Mengkomunikasikan informasi tentang kegunaan dan efek samping bahan kimia C. Indikator: 1. Siswa dapat mengelompokkan bahan kimia dari kemasan yang digunakan sebagai produk pembersih, pewangi, pemutih dan pembasmi serangga 2. Siswa dapat menyebutkan pengaruh penggunaan bahan kimia yang di gunakan sebagai pembersih, pewangi, pemutih dan pembasmi serangga 3. Siswa dapat menjelaskan efek samping penggunaan bahan pembersih, pewangi, pemutih dan pembasmi serangga 4. Siswa dapat membincangkan cara pencegahan dari efek yang ditimbulkan oleh penggunaan pembersih, pewangi, pemutih dan pembasmi serangga secara berlebihan D. Waktu Pelaksanaan: 2X80 menit Info: Makana serba instan memang enak, pewangi memang harum tapi. tapi... bila kita belebihan menggunakannya, apa efek bagi lingkungan dan kesehatan yaa..??? Zat aditif merupakan alah satu bahan kimia yang digunakan untuk membuat produk lebih menarik. Misalnya untuk meningkatkan kualitas, menambahkan rasa dan memantapkan kesegaran produk. Menurut Majeed (Cahyo Eddy, 1996), zat aditif dapat dibagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan tujuan penggunaannya, yaitu: 1) Agen emulsi yaitu aditif yang berbahan lemak dan air semacam lesitin 2) Agen penstabil dan pemekat contohnya gliserin

3) Agen penghalang kerak untuk mencegah penggumpalan 4) Agen peningkatan nutrisi contohnya berbagai vitamin 5) Agen pengawet contohnya garam nitrat dan nitrit 6) Agen antioksidan contohnya vitamin C dan E 7) Agen pengembang untuk roti dan bolu 8) Agen penyedap rasa contohnya monosodium glutamat (MSG), bahan pewarna,dll Selain beberapa macam zat aditif diatas, kita juga bisa menemukan beberapa macam produk yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari- hari yang mengandung bahan kimia. Misalnya: Pasta gigi, sabun mandi, pemutih pakaian, pewangi (parfum, pewangi pakaian), cat rambut,dll. Pada pewangi biasanya mengandung 30% bahan kimia bahkan sampai 95% mengandung bahan kimia sintetik dengan bahan dasar petroleum yang kini terkenal sangat beracun. Maka dari itu alangkah baiknya bila kita bisa menggunakannya sesuai dengan atauran pakai yang sudah tertera dalam petunjuk pemakaian. Karena kalau kita menggunakannya secara berlebihan akan berdampak pada lingkungan sekitar (seperti menurunnya kesuburan tanah) dan berdampak pada tubuh kita (timbulnya berbagai macam penyakit yang berbahaya seperti kangker,dll) Bahan kimia dalam rumah tangga juga bisa kita jumpai pada makanan yang kita konsumsi yang serba instan seperti: mie instan, nasi goring instan,dll. Karena munggkin dalam pembuatannya disertai dengan pengawet seperti formalin. Formalin merupakan salah satu bahan kimia yang mengandung 10-40% formaldehid. Dimana formaldehid merupakan salah satu bahan kimia yang sering digunakan untuk pengawet maupun antiseptik. Formalin sudah sangat umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Di sektor industri sebenarnya formalin sangat banyak manfaatnya. Formaldehid memiliki banyak manfaat, seperti anti bakteri atau pembunuh kuman sehingga dimanfaatkan untuk pembersih lantai, kapal, gudang dan pakaian, pembasmi lalat dan berbagai serangga lain. Dalam dunia fotografi biasaya digunakan untuk pengeras lapisan gelatin dan kertas. Bahan pembuatan pupuk dalam bentuk urea, bahan pembuatan produk parfum, pengawet produk kosmetika, pengeras kuku dan bahan untuk insulasi busa. Formalin juga dipakai sebagai pencegah korosi untuk sumur minyak.. Di bidang industri kayu sebagai bahan perekat untuk produk kayu lapis (plywood). Dalam konsentrasi yag sangat kecil (<1 persen) digunakan sebagai pengawet untuk berbagai barang konsumen seperti pembersih rumah tangga, cairan pencuci piring, pelembut, perawat sepatu, shampoo mobil, lilin dan karpet. Di industri perikanan, formalin digunakan untuk menghilangkan bakteri yang biasa hidup di sisik ikan. Formalin

diketahui sering digunakan dan efektif dalam pengobatan penyakit ikan akibat ektoparasit seperti fluke dan kulit berlendir. Meskipun demikian, bahan ini juga sangat beracun bagi ikan. Ambang batas amannya sangat rendah, sehinggga terkadang ikan yang diobati malah mati akibat formalin daripada akibat penyakitnya. Formalin banyak digunakan dalam pengawetan specimen ikan untuk keperluan penelitian dan identifikasi. Di dunia kedokteran formalin digunakan untuk pengawetan mayat manusia untuk dipakai dalam pendidikan mahasiswa kedokteran. Untuk pengawetan biasanya digunakan formalin dengan konsentrasi 10%. Tetapi, ada juga produsen yang menggunakannya melebihi batas ukuran penggunaan. Maka kita sebagai konsumen harus lebih hati- hati dalam memilih produk dan lebih waspada. Tugas Kelompok Pengelompokkan Bahan/Produk yang Mengandung Bahan Kimia Yang Sering Digunakan dalam Rumah Tangga Tujuan: 1.Siswa mampu menginformasikan kegunaan dan efek dari penggunaan bahan kimia dalam kehidupan sehari- hari. 2.Siswa mampu memanfaatkan bahan kimia di rumah tangga sesuai dengan aturan dan kegunaanya Alat dan Bahan: Berbagai macam produk yang sering digunakan dalam kehidupan seharihari yang ada kandungan bahan kimia Prosedur kerja: lakukan percobaan sederhana yang bisa membuktikan bahwa produk yang anda amati itu mengandung bahan kimia atau tidak, gunakanlah berbagai sumber materi baik dari buku maupun dari internet yang ada kaitannya dengan percobaan yang anda lakukan, dan buatlah kesimpulan dari percobaan yang telah anda lakukan. Misalnya bisa berupa bentuk tabel seperti di bawah ini dan bisa juga dalam bentuk lain. No Produk yang Mengandung kegunaan Efek bagi lingkungan sekitar diamati bahan kimia/ tidak dan kesehatan

Lembar Evaluasi Pilihlah salah satu jawaban yang benar 1. Diantara produk-produk berikut yang mengandung bahan kimia adalah... A. produk pembasmi serangga C. produk pewangi B. produk pembersih D. semua jawaban benar 2. Produk pembersih banyak sekali ragamnya, mulai dari pembersih badan, kaca, rambut, gigi dan lain-lain. Komponen utama dari produk pembersih ini adalah. A. sabun C. pewangi B. pewarna D. jawaban A dan C benar 3. Aroma dari bahan pewangi biasanya menyerupai aroma. A. bunga dan ikan C. buah dan sayuran B. bunga dan buah D. jawaban A dan C benar 4. Zat kimia yang sering digunakan dalam produk pewangi adalah.. A. Petrolium C. Insectisida B. LAS D. florida 5. Zat aditif biasa digunakan seperti dibawah ini kecuali. A. Penguat rasa C. Meningkatkan kwalitas B. Menambah kesegaran produk D. menurunkan kwalitas produk 6. Fungsi senyawa aluminium dalam produk pewangi badan adalah A. memberi aroma bunga pada tubuh B. mengurangi pengurangan keringat pada tubuh C. membuat wewangian lebih tahan lama D. sebagai zat pendorong untuk mengeluarkan cairan pewangi dari dalam botol 7. Berdasarkan hasil percobaan yang telah anda lakukan, sebutkanlah efek produk yang anda amati bagi kesehatan! 8. Sebutkan efek produk yang anda amati bagi lingkungan! 9. Sebutkan macam- macam produk yang anda amati yang mengandung bahan kimia! 10. Kelompokkan produk yang anda amati sesuai kegunaannya (pewangi, pemutih/ pengawet)! Selamat Mengerjakan

DAFTAR PUSTAKA Admin. (2007). Teori Konstruktivisme. Diambil pada tanggal 3 mei 2008 dari: http://blog.persimpangan.com/blog/2007/09/21/construktivisme-teorikonstruktivisme/ Anwar Holil. (2008). Teori Belajar Konstruktivisme. Diambil pada tanggal 3 mei 2008 dari: http://pkab.wordpress.com/2008/04/23/teori-belajar-konstruktivisme/ Cahyo Eddy. (2007). Dampak Makanan Siap Saji Bagi Tubuh. Diambil pada tanggal 9 juni 2008. Dari http://www.shvoong.com/medicine-and-health/1639515-dampakmakanan-siap-saji-bagi/ Departemen Pendidikan Nasional. (2008). Panduan Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Diambil pada tanggal 3 mei 2008 dari: http://www.geocities.com/kipetruk/silabus_smp.html Julius Kurnia. (2007). Waspada Kemasan Pembungkus Makanan dan Minuman beracun mengandung Zat yang Berbahaya bagi Kesehatan. Diambil pada tanggal 9 Juni 2008. Dari http://juliuskurnia.wordpress.com/2008/04/07/waspada-kemasan-pembungkusmakanan-dan-minuman-beracun-mengandung-zat-berbahaya-bagi-kesehatan/ Moh. Amien. (1987). Mengajarkan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan Menggunakan Metode Discovery dan Inquiry. Jakarta: Depdikbud Widodo Sudarwanto. (2000). Pengaruh Formalin Bagi Sistem Tubuh. Diambil pada tanggal 9 Juni 2008. Dari http://puterakembara.org/archives8/00000066.shtml

Lembar Jawaban