BULETIN TEKNIK PERTANIAN :

dokumen-dokumen yang mirip
TEKNIK PENILAIAN ANGKA KREDIT PENGEMBANGAN PROFESI PRAMINTO ADI.S.IP KEPALA BAGIAN SDM APARATUR, HUKUM DAN ORGANISASI BADAN RISET DAN SDM KP

I. PENGANTAR UNSUR POKOK RANCANGAN USULAN PENELITIAN

II. BAGIAN-BAGIAN SKRIPSI. muka, bagian utama dan bagian pelengkap. Bagian-bagian tersebut terdiri dari

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER PENYELIA

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER PELAKSANA PEMULA

PANDUAN PENULISAN LAPORAN MAGANG

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER UTAMA

Penulisan Karya Ilmiah Berupa Artikel Jurnal/Prosiding bagi Guru-Guru SMKN 1 Ngawen Gunung Kidul Oleh: Ibnu siswanto

PEDOMAN PENGELOLAAN DAN PENULISAN NASKAH PUBLIKASI E-JOURNAL LULUSAN S1

Organisasi Sumber Daya Manusia

A. Pendahuluan B. Tujuan C. Kriteria, Persyaratan Penulis dan Tata Cara Pengiriman Naskah

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER PELAKSANA LANJUTAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA,

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER PELAKSANA

FORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D3 TEKNIK INFORMATIKA

SUMBER DAYA MANUSIA 31 (1,22%) 197 (7,76%) 2 (0,08%) 1 (0,04%) 5 (0,20%) 87 (3,43%) (60,71%)

Tugas-tugas di atas telah dijabarkan dalam butir-butir kegiatan yang lebih rinci di dalam buku panduan masing-masing jabatan fungsional, dimana nilai

SUMBER DAYA MANUSIA. Gambar 2. Komposisi Tenaga Fungsional Badan Litbang Pertanian Sumber Data : Simpeg Badan Litbang Pertanian, Oktober 2009.

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN PRANATA KOMPUTER MADYA

PERMASALAHAN DALAM MENGUMPULAN DAN PENILAIAN ANGKA KREDIT

SURAT EDARAN. 28 Nopember 2005

FORMAT PEMBUATAN BUKU LAPORAN PROYEK AKHIR MAHASISWA D4 / D3 TEKNIK INFORMATIKA A. BAGIAN AWAL

TEKNIK PENULISAN ARTIKEL HASIL PENELITIAN DALAM JURNAL ILMIAH 1. Oleh Kastam Syamsi FBS Universitas Negeri Yogyakarta

PEDOMAN PENULISAN INFOKOP Tahun 2017

KETENTUAN CALL FOR PAPERS SEMIKNAS 2017

FORMULIR PENDAFTARAN PROGRAM BEASISWA SPESIALIS KEAHLIAN MUSEUM KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

BAB I PENDAHULUAN PEDOMAN PENULISAN KARYA ILMIAH ( SKRIPSI, TESIS, DISERTASI, ARTIKEL, MAKALAH, DAN LAPORAN PENELITIAN )

PEDOMAN PENYUSUNAN USULAN PENELITIAN DAN PENULISAN DISERTASI

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI PELAKSANA PEMULA

Kriteria Kontributor. Materi Naskah dan Proses Seleksi

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI PELAKSANA

PEDOMAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROYEK AKHIR

PANDUAN PENULISAN MANUSKRIP FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG TAHUN 2012

ATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL TEKNOVASI

TATA CARA PENULISAN LAPORAN

PENULISAN NASKAH PUBLIKASI

PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN PROYEK AKHIR. Teknik Multimedia dan Broadcasting

Metode penulisan artikel jurnal ilmiah. Suminar Setiati Achmadi Institut Pertanian Bogor

PERSYARATAN DAN KETENTUAN PENULISAN LKTI NASIONAL BIOEXPO 2017

Buku Pedoman Penulisan Usulan Penelitian dan Tesis ini digunakan sebagai pedoman bagi ;

PEDOMAN PENYUSUNAN SKRIPSI. Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Kristen Petra

S O P Unggah Karya Artikel Ilmiah (Hasil Skripsi/Tesis) Pada Repository ISI Denpasar

Sumber Daya Manusia. dalam jumlah relatif besar yaitu orang. Dari jumlah tersebut,

NAMA PENULIS : Diketik dengan fontasi 11, tanpa gelar, singkatan nama ditulis sesuai dengan pencantuman untuk daftar pustaka.

Analisis Pengembangan Karir Jabatan Fungisional Peneliti Di Balai Litbang Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI) Magelang Tahun 2013

Manual Prosedur. Publikasi Ilmiah FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

DRAFT PANDUAN PENELITIAN DOSEN STIKES WIDYA HUSADA TAHUN 2014

PEDOMAN PENULISAN DAN FORMAT NASKAH JURNAL INFOTEL

Oleh: HARRY SULASTIANTO

DUPAK (DAFTAR USUL SURAT PERMOHONAN SURAT PERNYATAAN

PENDAHULUAN. Latar Belakang

PANDUAN PRESENTASI PEMAKALAH

PENGENDALIAN MUTU dan PELAJARAN TERPETIK DARI KEGAGALAN TERAKREDITASI.

2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara, serta Lagu Kebangsaan (Lembaran Negara

Lokakarya Fungsional Non Peneltti STRUKTUR TULISAN Tulisan mengandung bagian-bangian pembuka, utama, dan penutup. Selain itu, judul dipertukan sebagai

Bentuk Form Surat Dinas yang Baru Bentuk Form Surat Dinas Baru yang Baru

TUNTUTAN KOMPETENSI PENELITI / PENGKAJI TERKAIT DENGAN JENJANG FUNGSIONAL. Elna Karmawati. Lembang, 02 November 2014

PEDOMAN PENULISAN ARTIKEL ILMIAH

PEDOMAN PROGRAM INSENTIF PENINGKATAN KEMAMPUAN PENELITI DAN PEREKAYASA TAHUN 2010 DEWAN RISET NASIONAL KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI

PANDUAN PENULISAN JURNAL. Buku Panduan Penulisan Jurnal

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI MUDA

Vol. 1 No. 2 September BIODATA PENULIS

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS DIPONEGORO NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG TATA NASKAH DINAS UNIVERSITAS DIPONEGORO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI PANDUAN TUGAS AKHIR. Tgl 11 April 2012 UNIVERSITAS KANJURUHAN MALANG. Presented By: Moh Sulhan

PANDUAN PENULISAN LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL)

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI PELAKSANA LANJUTAN KETERANGAN PERORANGAN

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN KKNM PPMD INTEGRATIF. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penyusunan Laporan Akhir :

PUBLIKASI ILMIAH SEBAGAI WUJUD PROFESIONALISME GURU 1

PENGEMBANGAN KARIER PUSTAKAWAN MELALUI JABATAN FUNGSIONAL

PANDUAN INSENTIF JURNAL YANG MEMENUHI STANDAR MUTU DAN TATA KELOLA NASIONAL TAHUN 2018

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI PERTAMA

PANDUAN PENULISAN TESIS MAGISTER MANAJEMEN UNIVERSITAS TELKOM

PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR KEGIATAN PPM PRIORITAS UNIVERSITAS PADJADJARAN

PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI ADMINISTRASI BISNIS JURUSAN ADMINISTRASI NIAGA POLITEKNIK NEGERI MEDAN MEDAN 2015

BAB I PENDAHULUAN. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) merupakan

TATA TULIS KARYA TULIS ILMIAH

Persyaratan Administratif Proposal PKM Hibah

LINGUA, Jurnal Bahasa, Sastra dan Pengajarannya p-issn: dan e-issn: X

Kata Pengantar. Kolaka, Oktober Ketua Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi USN

MAKALAH PUBLIKASI ILMIAH DALAM PENGEMBANGAN KEPROFESIAN BERKELANJUTAN 1

FORMAT MAKALAH LOMBA BETON NASIONAL CIVIL BRINGS REVOLUTION UNIVERSITAS LAMPUNG

CONTOH SURAT USUL PENILAIAN ANGKA KREDIT DAN KENAIKAN JABATAN KE DIRJEN DIKTI

Perbandingan Publikasi Internasional Indonesia di Scopus Periode 2010-April 2016

BAB III CARA PENULISAN

Halaman Judul Abstrak Pendahuluan Metode Penelitian Hasil dan Pembahasan

DAFTAR USUL PENETAPAN ANGKA KREDIT JABATAN STATISTISI PENYELIA

BAB III PENATAAN NASKAH DINAS

SOP Validasi dan Publikasi Karya Ilmiah Dalam E-Journal

Kata Pengantar. Malang, Mei 2016 Ketua Tim. Chomsin S Widodo, M.Si, Ph.D.

Tata Cara Penulisan Laporan Praktikum

2014, No

TEMPLATE HIBAH PENELITIAN DOSEN UNIVERSITAS SAHID JAKARTA

KEMENTERIAN PERTANIAN RI. BB-PASCAPANEN Nama SOP BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN. Nomor SOP

BERITA NEGARA. Tata Naskah Dinas. Pedoman. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 6 TAHUN 2013 TENTANG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS UDAYANA FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN JURUSAN ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN

ATURAN PENULISAN NASKAH ILMIAH JURNAL BIS A (BISNIS ADMINISTRASI)

PETUNJUK PENULISAN MANUSKRIP

TEKNISI LITKAYASA SIAP TINGGAL LANDAS DENGAN PARADIGMA BARU

Vol. 1 No. 1 Maret BIODATA PENULIS

Transkripsi:

Temu Teknis Fungsional Non Peneliti 200/ BULETIN TEKNIK PERTANIAN : WADAH KARYA TULIS TEKNISI LITKAYASA BIKANINGSIH Balai Besar Pengembangan Alat dan Mesin Pertanian, Serpong PENDAHULUAN Salah satu wadah untuk menampung karya tulis Pejabat Fungsional Teknisi Litkayasa (PTL) adalah Buletin Teknik Pertanian, yang diterbitkan sejak tahun 1996 dan sudah diakui oleh LIPI dengan nomor ISSN 0853-8379. Buletin ini terbit dua kali per tahun pada bulan Januari dan Juli. Dalam perkembangannya, terus-menerus mengalami perubahan baik dalam hal penampilan kulit maupun isi, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas. Keterbatasan dalam hal volume dan nomor penerbitan, jumlah tiras dan jumlah artikel per nomor penerbitan, mengakibatkan deretan naskah yang antri untuk diterbitkan semakin panjang dan menumpuk di meja Penyunting Pelaksana. Jumlah pejabat Teknisi Litkayasa lingkup Badan Litbang Pertanian sampai dengan April 2001 diperkirakan ada 1.242 orang. Bila dibanding dengan jumlah yang pernah mengirim naskah, jumlahnya masih sangat sedikit. Karya tulis merupakan salah satu unsur dalam pengumpulan angka kredit yang mempunyai nilai tinggi dibanding kegiatan-kegiatan lainnya clan dapat mempercepat kenaikan pangkat Teknisi Litkayasa. Oleh karena itu, Teknisi Litkayasa diharap dapat memanfaatkan buletin ini untuk menunjang karirnya. Keterbatasan buletin ini kiranya dapat menjadi tantangan bagi Fungsional Teknisi Litkayasa untuk lebih meningkatkan kemampuan dalam menulis, terutama dalam meningkatkan kualitas tulisannya. Tulisan ini dimaksudkan untuk dapat memberi gambaran atau informasi kepada Fungsional Teknisi Litkayasa agar lebih termotifasi untuk membuat karya tulis. STATUS PERKEMBANGAN Sampai dengan Januari 2001, jumlah buletin yang sudah diterbitkan ada 11 buah yang keseluruhannya memuat 112 artikel. Berdasarkan kualitas dan bidang masalah yang ditulis, dirinci sebagai berikut : " Pangan/Hortikultura/Perkebunan : 29 artikel " Perikanan/Peternakan 48 artikel " Tanah/Agriklimat 24 artikel " Alsintan dan lain-lain 10 artikel Dari sejumlah artikel yang sudah diterbitkan, bidang Perikanan clan Peternakan menempati urutan pertama, disusul Tanah/Agroklimat menempati

Temu Teknis Fungsional Non Peneliti 2001 urutan kedua. Sampai dengan Juni 2001, nomor usulan naskah telah mencapai 251 sehingga masih diperlukan waktu menunggu yang cukup lama untuk dapat dimuat pada penerbitan berikutnya. Keberadaan buletin teknik pertanian ini tampaknya belum banyak diketahui oleh para pejabat Teknisi Litkayasa. Hal ini dapat dilihat dari perbandingan antara jumlah petugas Teknisi Litkayasa lingkup Badan Litbang Pertanian dengan jumlah naskah yang sudah diterbitkan Dewan Penyunting dalam kurun waktu 6 tahun. Dari 250 naskah yang diterima di Penyunting Pelaksana (yang sudah dan belum diterbitkan) jumlah penulisnya 95 orang (sebagai penulis tunggal, penulis utama atau penulis pembantu). Sedang jumlah pejabat Teknisi Litkayasa lingkup Badan Litbang Pertanian per April 2001 ada 1.242 orang. Angka ini mencerminkan bahwa minat Fungsional Teknisi Litkayasa untuk menulis masih sangat kurang. Di satu sisi, karya tulis ini dapat sangat membantu dalam mempercepat pengumpulan angka kredit sehingga perlu mendapat perhatian dari para Teknisi Litkayasa. TIM PENYUNTING Tim Penyutning Buletin Teknik Pertanian dibentuk melalui Surat Keputusan Kepala Badan Litbang Pertanian. Tim Penyunting beranggotakan 10 orang yang mewakili unit kerja Eselon II lingkup Badan Litbang Pertanian. Meskipun Puslitbang Perikanan sekarang bergabung ke Departemen Kelautan dan Perikanan namun keanggotaannya di Tim Penyunting masih tetap dipertahankan. Tugas Tim adalah menyeleksi naskah yang akan diterbitkan sehingga tulisan dapat dipertanggungjawabkan mutunya. Tim Penyunting dibantu oleh Penyunting Pelaksana yang mempunyai tugas mengelola administrasi terbitan, memperbaiki redaksional naskah, mengatur tata letak dan cetakan, dan jadual kerja Tim Penyunting. Dalam melaksanakan tugasnya Tim Penyunting bertanggung jawab kepada Kepala Badan Litbang Pertanian. TUGAS TEKNIS LITKAYASA Tugas pokok Teknisi Litkayasa kelompok 11 berdasarkan Surat Edaran (SE) bersama antara Menristek dan Kepala BAKN Nomor : 256/MNI/1991 dan Nomor: 12/SE/1991 secara tegas menunjukkan sifat tugas yang berbeda dengan Teknisi Litkayasa kelompok I. Teknisi Litkayasa kelompok II dituntut memiliki kemandirian dan kreatifitas yang tinggi, karena beban tugasnya mulai dari menyusun rencana sampai dengan analisis dan pelaporan. Disamping itu, tugasnya untuk membimbing Teknisi Litkayasa yang ada di bawahnya sehingga setiap Teknisi Litkayasa kelompok II dituntut memiliki kemampuan memimpin, mengambil keputusan dengan cepat dan mengembangkan inisiatif Semua kegiatan Teknisi Litkayasa, dapat dituangkan ke dalam suatu bentuk tulisan yang bersifat parsial, secara sederhana maupun yang bersifat ilmiah.

Temu Teknis Fungsional Non Peneliti 2001 Berdasarkan Surat Keputusan MENPAN Nomor : 33/1990, Angka Kredit untuk Jabatan Teknisi Litkayasa diperoleh dari unsur-unsur sebagai berikut : 1. Unsur Utama a) Pendidikan b) Pelayanan kegiatan Penelitian dan Perekayasaan c) Pengembangan Profesi 2. Penunjang Angka kredit dari sub pendidikan, tidak dapat diperoleh berulangulang, sehingga perolehan angka kredit selama dalam Jabatan Fungsional diperoleh dari sub unsur nomor b, c dan unsur nomor dua (2). Di antara ketiga unsur utama tersebut, penysusunan karya tulis/karya ilmiah dan menemukan teknologi tepat guna yang mempunyai angka kredit cukup tinggi. Karya tulis/karya ilmiah dikelompokkan menjadi tiga adalah sebagai berikut : 1. Karya ilmiah hasil penelitian pengujian, survai dan evaluasi. 2. Karya tulis tinjauan atau ulasan. 3. Pedoman atau petunjuk teknis. Angka kredit untuk masing-masing karya tersebut berbeda, tergantung media yang memuatnya, sebagaimana terlihat di bawah ini : Karya ilmiah hasil penelitian pengujian, survai dan evaluasi, dimuat dalam : * Buku yang diterbitkan, nilai 12,5 * Majalah ilmiah, nilai 6 * Makalah, nilai 2,5 Karya tulis berupa tinjauan atau ulasan, dimuat dalam : * Buku yang diterbitkan, nilai 8 * Majalah ilmiah, nilai 4 * Makalah nilai 2,5 Apabila jumlah penulisnya lebih dari satu maka pembagian angka kreditnya ditetapkan sebagai berikut : Sebagai contoh, misalnya 3 orang A, B dan C menulis sebuah karya ilmiah yang diterbitkan dalam sebuah buku, maka pembagian angka kreditnya sebagai berikut : A : 0,6 x 12,5 = 7,5 B - : 0,5 x 0,4 x 12,5 = 2,5 C : 0,5 x 0,4 x 12,5 = 2,5 Jumlah penulis pembantu sebanyak-banyaknya 5 orang. PENGAJUAN KARYA TULIS Karya tulis diajukan oleh penulis yang bersangkutan melalui Pimpinan Unit Kerjanya dan ditujukan kepada Tim Penyunting Buletin Teknik Pertanian, yang beralamat di Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian,

Temu Teknis Fungsional Non Peneliti 200/ Jalan Ir. H. Juanda No. 20, Bogor. Dalam menulis agar memperhatikan pedoman/petunjuk penulisan seperti berikut : a. Baban Tulisan Bahan tulisan untuk karya tulis bagi Teknisi Litkayasa merupakan hasil kegiatan yang ditanganinya dalam membantu kegiatan pengkajian/ penelitian/perekayasaan sehari-hari. Bahan tulisan untuk karya tulis Teknisi Litkayasa jauh lebih banyak atau lebih fleksibel dibanding tulisan seorang peneliti/perekayasa, karena dari 1 judul kegiatan pengkajian/ penelitian/perekayasaan dapat dikembangkan menjadi beberapa karya tulis, misalnya dari aspek persiapannya, pelaksanaannya, atau dari aspek pengamatannya. Dengan keterbatasan jumlah volume maupun nomor penerbitan, maka tulisan yang bersifat tianjauan, kutipan, saduran, juknis, mulai periode Juni 2001 tidak diprioritaskan untuk dimuat di Buletin Teknik Pertanian. Tulisan semacam ini lebih baik dimuat dalam terbitan yang dipublikasikan oleh unit kerjanya atau diajukan ke majalah-majalah lainnya. b. Bentuk Naskah Naskah diketik dua spasi di atas kertas kuarto putih, tidak bolah balik (atau satu sisi saja) dengan jarak yang cukup dari kiri kanan tepi atas 3,5 cm, panjang naskah 5 s/d 20 halaman sudah termasuk untuk tabel, gambar dan bahan bacaan. Naskah ditulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang benar. c. Judul Penulisan judul sedapat mungkin singkat, tepat, dan mencerminkan isi tulisan. Nama dan unit kerja penulis dicantumkan di bawah judul. Kalau dirasa perlu, judul tulisan dapat dilengkapi oleh sub judul untuk mempertegas maksud tulisan. d. Teks Teks terdiri atas : Pendahuluan, Bahan dan Metode, Hasil clan Pembahasan, Kesimpulan dan Saran. Teks dapat dikembangkan sesuai dengan jenis karya tulis. Kalau karya tulis bersifat karya ilmiah, maka sesudah pendahuluan, teks dilengkapi dengan Bahan, Metode, Analisis data, Pembahasan, Kesimpulan clan Saran. e. Gambar dan Grafik Dibuat dengan garis cukup tebal sehingga memungkinkan untuk penciutan dalam proses mencetak. Keterangan tentang grafik dan gambar di atas kertas tersendiri diketik dua spasi. Nama penulis serta nomor gambar ditulis dibalik gambar dengan menggunakan pensil lunak. f. Potret Apabila pustaka dalam teks menggunakan nama penulis, bukan nomor. DAFTAR BACAAN disusun secara abjad dan tahun penerbitan.

Temu Teknis Fungsional Non Penefui 2001 Pendahuluan : Bahan dan Metode : Hasil dan Pembahasan : Kesimpulan dan Saran : Tabel : Memuat infromasi tentang latar belakang, temuantemuan yang terdahulu yang terkait dengan masalah yang dituhs, perumusan masalah serta tujuan penulisan. Menguraikan penjelasan singkat dan jelas tentang waktu pelaksana, lokasi, bahan, alat, prosedur/cara : kerja/rancangan, parameter pengamatan, pengumpulan data. Menyajikan data yang diperoleh dari pengujian/ pengkajian/percobaan, serta analisis atau ulasan tentang hasil olahan data/informasi, keseuaian dengan hasil-hasil terdahulu, penemuan hasil terhadap pemecahan masalah yang diungkap dalam latar belakang, serta kemungkinan pengembangannya. Menyajikan hasil yang merupakan ringkasan dari pembahasan, saran perbaikan dan pengembangannya. Tabel diberi nomor urut dan judul yang jelas di atas garis. Apabila tabel yang dimuat merupakan suatu kutipan data, perlu disebutkan sumbernya. g. Pustaka Penulisan pustaka dalam teks menggunakan nama penulis, bukan nomor. DAFTAR BACAAN disusun secara abjad dan tahun penerbitan. CARA PENULISAN PUSTAKA Untuk Majalah : Untuk Buku : Untuk artikel dalam buku : Nama penulis, tahun terbit, judul artikel, judul majalah, volume dan nomor halaman Nama penulis, tahun terbit, judul buku, edisi terbitan, nama penerbit, kota tempat terbit. Nama penulis, tahun terbit, judul artikel, nomor halaman artikel, nama penyunting, judul -buku, nama penerbit, kota terbit. PEMERIKSAAN NASKAH Pemeriksaan karya tulis dilakukan oleh Tim penyunting Buletin Teknik Pertanian yang ditetapkan melalui SK Kepala Badan Litbang Pertanian. Pemeriksaan naskah meliputi : Substitusi tulisan, format, redaksional, serta keaslian tulisan. Naskah yang terkumpul kemudian dibagikan kepada anggota Tim Penyunting untuk diperiksa. Agar mendapatkan penilaian yang obyektif, tiap naskah diperiksa oleh 3 (tiga) orang anggota Tim. Hasil penilaian akhir dievaluasi bersama dalam rapat Tim yang dalam hal ini diselenggarakan dua kali per tahun.

Temu Teknis Fungsional Non Peneliti 2001 Dalam evaluasi tersebut, naskah yang sudah diperiksa dan dinyatakan baik akan dimuat, tetapi apabila dirasa perlu perbaikan akan dikembalikan kepada pengirimnya untuk diperbaiki. Selanjutnya, yang sudah cukup baik (dalam hal substansi ataupun memenuhi kaidah-kaidah penulisan karya tulis) akan disiapkan untuk penerbitan berikutnya. Naskah yang perlu perbaikan cukup banyak diberikan waktu 2 (dua) bulan untuk dikembalikan lagi ke Tim Penyunting untuk diperiksa kembali. Namun tidak mustahil bahwa naskah perbaikan tersebut dikembalikan lagi kepada penulisnya apabila perbaikan yang dilakukan masih belum dapat diterima oleh Tim Penyunting. DAFTAR BACAAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN. 1994. Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penerbitan Hasil Penelitian. Bogor. BULETIN TEKNIK PERTANIAN. 1997. Pedoman Bagi Penulis. Bogor. SURAT EDARAN BERSAMA MENPAN DAN BAKN. 1991.