Membuat Game THINKING AND SHOOT Dengan NetBeans IDE 6.8. Tugas Akhir. untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai gelar Ahli Madya pada jenjang

dokumen-dokumen yang mirip
PENGENALAN BAHASA PEMROGRAMAN JAVA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

MEMBANGUN GAME PETUALANGAN ASTRONOT CILIK BERBASIS JAVA J2SE. Naskah Publikasi. disusun oleh : Ismarwanto Sarjuni

BAB 2 Pengenalan Bahasa JAVA

Pengenalan JAVA. Farhat, ST., MMSI., MSc

Praktikum Pemograman Berorientasi Objek

JAVA FUNDAMENTAL ATURAN PERKULIAHAN SILABUS

Membuat Aplikasi Antrean dengan Java NetBeans IDE dan Database MySQL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI

Nama : Julian Chandra W Telp :

Pemrograman Berbasis Objek 2. Java Programming Fery Updi,M.Kom

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Pertama, aplikasi ini mengacu dari skripsi yang pernah

Review C/C++ & Intro to Java. Pemrograman Berorientasi Obyek IT209

MODUL 1 INSTALASI PAKET JAVA DAN PROGRAM SEDERHANA

BAB II LANDASAN TEORI. pengenalan komputer aplikasi merupakan sistem yang dirancang dan disusun

Pemrograman. Fery Updi,M.Kom

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Yuliana Setiowati. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

BAB 2 PENGENALAN JAVA. Tujuan:

Perancangan Game THE SEEKER OUT DOOR Menggunakan J2SE. Naskah Publikasi

Pemrograman Berbasis Objek. Pengenalan Java. Entin Martiana. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Prima allit Laventosa (2009) sistem transaksi pembayaran

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Yasa (2015), mahasiswa STMIK AKAKOM YOGYAKARTA jurusan Teknik

Perkenalan.

PERANCANGAN GAME GO ASTRAY MENGGUNAKAN J2SE. Naskah Publikasi

Pemrograman Java. Compiler. Interpreter

Pada akhir pembahasan, peserta diharapkan dapat :

SISTEM INFORMASI DATA POIN PELANGGARAN SISWA SMA MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA BERBASIS JAVA NASKAH PUBLIKASI

lainnya. Android juga menggunakan sistem layar sentuh (touch screen) yang memudahkan pelanggan dalam penanganan navigasinya. Para pelaku bisnis telah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PRAKTIKUM REKAYASA PERANGKAT LUNAK MODUL KE - 2 PENGENALAN UML dengan RATIONAL ROSE OLEH: ANISA ISTIQOMAH (KELAS 5 B)

Pemrograman dengan Java

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Pembuatan Game BattleSpace Dengan Menggunakan GTGE

MEDIA PEMBELAJARAN PENGENALAN BAGIAN-BAGIAN OTAK MANUSIA

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

APLIKASI PENJUALAN HANDPHONE

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam perancangan program Spesifikasi sistem yang digunakan saat

PEMBUATAN GAME LITTLE ENGLISH MENGGUNAKAN GTGE FRAMEWORK SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS. Naskah Publikasi

Modul 1 Pengenalan Java. Oleh: Mike Yuliana PENS-ITS

SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMILIHAN RUMAH MAKAN

BAB 2 PENGENALAN JAVA DAN NETBEANS

Konsep Pemrograman Berorientasi Obyek

MK. Pemrograman Berorientasi Objek PENGENALAN JAVA KARMILASARI

PENGENALAN JAVA PROGRAMMING

BAB II LANDASAN TEORI

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI ALGORITMA MINIMAX PADA PERMAINAN TIC-TAC-TOE SKALA 9X9

BAB I PERSYARATAN PRODUK

APLIKASI MOBILE PEMBELAJARAN REAKSI KIMIA BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Edi Hadi Widodo

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 3 Metoda dan Perancangan Sistem

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

bagi para vendor smartphone karena memiliki biaya lisensi lebih murah dan bersifat open source (terbuka). Sifat open source tersebut membuka peluang b

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. sesuai dengan pendapat Sugiyono (2003:58) mendefinisikan bahwa:

Diperkenalkan pertama oleh tim Sun System yang dipimpin Patrick Naughton dan James Gosling tahun 1991 dengan code

Pengantar Pemrograman dengan Bahasa Java

JAVA DAN APLIKASI TEKNOLOGI INFORMASI DI JURUSAN SISTEM INFORMASI

OBJECT ORIENTED PROGRAMMING

LAPORAN PRAKTIKUM PERTENGAHAN SEMESTER (LAB. ACTIVITY) ALGORITMA & PEMROGRAMAN TEKNIK INFORMATIKA. Oleh: NIM : Materi:

Tugas Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Obyek Review IDE untuk Java (NetBeans, Eclipse, Intellij IDEA)

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem dapat diartikan sebagai serangkaian komponen-komponen yang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB II LANDASAN TEORI

LAPORAN 4 PEMOGRAMAN JAVA III APPLICATION PROGRAMMING INTERFACE

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II LANDASAN TEORI

Tabel 1. Instruksi untuk menampilkan teks No. Bahasa Pemrograman Instruksi 1. Pascal WRITE ( Bahasa pemrograman itu mudah );

PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK

PERANCANGAN APLIKASI KUMPULAN BERBAGAI RESEP MASAKAN INDONESIA BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Gilang Mantara Putra

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Istilah ini dicetuskan pertama kali oleh O Reilly Media pada tahun 2003 dan

MEMBANGUN GAME LEGENDA TIMUN EMAS MENGGUNAKAN GTGE. Naskah Publikasi

MODUL PRAKTIKUM KE 1

BAB 2 LANDASAN TEORI. Android adalah sistem operasi berbasisi java yang berjalan pada kernel 2.6 Linux.

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI PEDAGANG SIMPAN PINJAM DI PASAR BARU KOTA BANDUNG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

LAPORAN 2 PEMOGRAMAN JAVA III APPLICATION PROGRAMMING INTERFACE

BAB 1 PENDAHULUAN. menjadi kebutuhan bagi sebagian besar individu. Kemajuan dari teknologi

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Pemograman Berorientasi Objek

BAB I Pendahuluan I - 1 UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Sistem arsip surat di jurusan Teknik Elektro Unnes berbasis Java

Pertemuan 1. Pengenalan Java

Bab 3 Perancangan Sistem

Rancang Bangun Aplikasi Manajemen Data Siswa (Studi Kasus SMK Negeri 1 Karawang)

MAKALAH ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM II USE CASE DIAGRAM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

MOBILE GAME HALMA MULTIPLAYER

Bagian 7 ANALISIS DESAIN PADA PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJECT DENGAN UML

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Rahawain dalam skripsi yang berjudul Aplikasi Kamus Bahasa Indonesia - Kei

INTRODUCTION JAVA NORHIKMAH,M.KOM

BAB II KAJIAN PUSTAKA. Menurut Hendrayudi (2008:143), Aplikasi adalah kumpulan perintah

Lampiran 1 - Pengenalan terhadap UML (Unified Model Language)

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan

Transkripsi:

Membuat Game THINKING AND SHOOT Dengan NetBeans IDE 6.8 Tugas Akhir untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai gelar Ahli Madya pada jenjang Diploma III jurusan Teknik Informatika Disusun oleh : Ibrahim Azis 07.01.2246 Dadang Prasetyo 07.01.2249 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2010

NASKAH PUBLIKASI Membuat Game THINKING AND SHOOT Dengan NetBeans IDE 6.8 Disusun oleh : Ibrahim Azis Dadang Prasetyo 07.01.2246 07.01.2249 Dosen Pembimbing Hanif Al Fatta, M.Kom NIK.190302096 Tanggal 28 Juni 2010 Ketua Jurusan D3 Teknik Informatika Sudarmawan, MT NIK. 190302035

Making Games THINKING AND SHOOT With NetBeans IDE 6.8 Membuat Game THINKING AND SHOOT Dengan NetBeans IDE 6.8 Ibrahim Azis Dadang Prasetyo Jurusan D3 Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Game "Thinking And Shoot" is a kind of two-dimensional games that run on PCs comprised of various dynamic animated images. Game "Thinking And Shoot" tells the story of the attack from alien spacecraft from outer space who wants to destroy the earth. In order to maintain the population of planet Earth sustain the planet by doing resistance against aircraft aliens from outer space by doing shots. In this thesis will discuss how to create movement patterns that game and since moving to right to left, shooting, doing arithmetic calculations that are arranged into an interesting game, educate and entertain. This game is built using the Java programming language with Netbeans 8.6 and utilize the tool GTGE 2D Game Library. Keywords: two-dimensional game, java, library GTGE

1. Pendahuluan Perkembangan teknologi yang sangat pesat dewasa ini menyebabkan kebutuhan akan teknologi yang semakin besar pula, tidak hanya dalam pekerjaan, dalam dunia hiburan pun sekarang ini teknologi juga sangat berperan, mulai dari film, musik dan bahkan hiburan interaktif atau yang biasa kita sebut video game. Video game atau yang sekarang ini lebih sering disebut game saja, jenisnya semakin bervariasi sejalan dengan perkembangan teknologi perangkat keras dan perangkat lunak. Jika dahulu orang hanya mengenal pong maka sekarang ada puluhan ribu game dengan jenis yang bermacam-macam di dunia ini. Perkembangan game saat ini berkembang pesat. Saat ini game tidak hanya dimainkan di komputer, yang hanya bisa dimainkan dengan teman yang kita kenal tetapi saat ini sudah banyak game di dunia maya atau yang sering kita sebut dengan game on-line yang di mainkan oleh banyak orang dalam satu permainan, walaupun jarak mereka saling berjauhan dan tidak saling mengenal Berdasarkan hal di atas tersebut, penulis ingin membuat sebuah game yang unik dan menarik tetapi juga mengandung unsur pendidikan. Game yang penulis buat menggunakan bahasa pemrograman java dengan library GTGE. Game yang dibuat merupakan sejenis game education yang dijalankan di desktop. Game ini merupakan game petualangan pesawat luar angkasa yang menuntut pemainnya agar dapat berpikir cepat karena harus melakukan perhitungan dahulu sebelum melakukan aksi penembakan terhadap pesawat musuh. Sesuai dengan topik yang dipaparkan di atas, maka dalam Tugas Akhir ini penulis mengambil judul THINKING AND SHOOT.

2. Landasan Teori 2.1 Apa itu Teknologi Java? 2.1.1 Sebuah Bahasa Pemrograman Sebagai sebuah bahasa pemrograman, Java dapat membuat seluruh bentuk aplikasi, desktop, web dan lainnya, sebagaimana dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman konvensional yang lain. Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek (OOP) dan dapat dijalankan pada berbagai platform sistem operasi. Perkembangan Java tidak hanya terfokus pada satu sistem operasi, tetapi dikembangkan untuk berbagai system operasi dan bersifat open source. 2.1.2 Sebuah Development Environment Sebagai sebuah peralatan pembangun, teknologi Java menyediakan banyak tools : compiler, interpreter, penyusun dokumentasi, paket kelas dan sebagainya. 2.1.3 Sebuah Aplikasi Aplikasi dengan teknologi Java secara umum adalah aplikasi serba guna yang dapatdijalankan pada seluruh mesin yang memiliki Java Runtime Environment (JRE). 2.1.4 Sebuah Deployment Environment Terdapat dua komponen utama dari Deployment Environment. Yang pertama adalah JRE, yang terdapat pada paket J2SDK, mengandung kelas kelas untuk semua paket teknologi Java yang meliputi kelas dasar dari Java, komponen GUI dan sebagainya. Komponen yang lain terdapat pada Web Browser. Hampir seluruh Web Browser komersial menyediakan interpreter dan runtime environment dari teknologi Java. 2.2 Mengapa Mempelajari JAVA? Berdasarkan white paper resmi dari SUN, Java memiliki karakteristik berikut :

1. Sederhana Bahasa pemrograman Java menggunakan sintaks mirip dengan C++ namun sintaks pada Java telah banyak diperbaiki terutama menghilangkan penggunaan pointer yang rumit dan multiple inheritance. Java juga menggunakan automatic memory allocation dan memory garbage collection. 2. Berorientasi objek (Object Oriented) Java mengunakan pemrograman berorientasi objek yang membuat program dapat dibuat secara modular dan dapat dipergunakan kembali. Pemrograman berorientasi objek memodelkan dunia nyata kedalam objek dan melakukan interaksi antar objek-objek tersebut. 3. Dapat didistribusi dengan mudah Java dibuat untuk membuat aplikasi terdistribusi secara mudah dengan adanya libraries networking yang terintegrasi pada Java. 4. Interpreter Program Java dijalankan menggunakan interpreter yaitu Java Virtual Machine (JVM). Hal ini menyebabkan source code Java yang telah dikompilasi menjadi Java bytecodes dapat dijalankan pada platform yang berbeda-beda. 5. Robust Java mempuyai reliabilitas yang tinggi. Compiler pada Java mempunyai kemampuan mendeteksi error secara lebih teliti dibandingkan bahasa pemrograman lain. Java mempunyai runtime-exception handling untuk membantu mengatasi error pada pemrograman. 6. Aman Sebagai bahasa pemrograman untuk aplikasi internet dan terdistribusi, Java memiliki beberapa mekanisme keamanan untuk menjaga aplikasi tidak digunakan untuk merusak sistem komputer yang menjalankan aplikasi tersebut.

7. Architecture Neutral Program Java merupakan platform independent. Program cukup mempunyai satu buah versi yang dapat dijalankan pada platform yang berbeda dengan Java Virtual Machine. 8. Portabel Source code maupun program Java dapat dengan mudah dibawa ke platform yang berbeda-beda tanpa harus dikompilasi ulang. 9. Performance Performance pada Java sering dikatakan kurang tinggi. Namun performance Java dapat ditingkatkan menggunakan kompilasi Java lain seperti buatan Inprise, Microsoft ataupun Symantec yang menggunakan Just In Time Compilers (JIT). 10. Multithreaded Java mempunyai kemampuan untuk membuat suatu program yang dapat melakukan beberapa pekerjaan secara sekaligus dan simultan. 11. Dinamis Java didesain untuk dapat dijalankan pada lingkungan yang dinamis. Perubahan pada suatu class dengan menambahkan properties ataupun method dapat dilakukan tanpa menggangu program yang menggunakan class tersebut. 2.3 Library GTGE Golden T Game Engine (GTGE) merupakan sebuah 2D Game Library / Game SDK (Software Development Kit) untuk membuat game yang berkualitas dengan mudah. GTGE merupakan kumpulan fungsi bahasa pemograman Java (pustaka Java), yang artinya Anda akan menggunakan bahasa pemograman Java untuk membuat game dengan GTGE. GTGE merupakan suatu pustaka lapisan tingkat tinggi (High Level Interface), artinya programmer tidak perlu mengkhawatirkan perintah tingkat rendah lagi (yang menyangkut perintah ke hardware komputer). GTGE mencoba menutupi (namun tidak mengunci) fungsi tingkat rendah tersebut dengan

menempatkan programmer pada lapisan yang paling baik agar programmer dapat membuat game dengan senyaman mungkin. GTGE memberikan akses ke fungsi hardware tersebut secara langsung dengan cara yang paling mudah. 2.4 Aplikasi NetBeans NetBeans mengacu pada dua kerangka platform untuk aplikasi desktop Java, dan lingkungan pengembangan terintegrasi atau lebih dikenal dengan Integrated Development Environment (IDE) untuk pengembangan dengan Java, JavaScript, PHP, Python, Ruby, Groovy, C, C + +, Scala, Clojure dan masih banyak lagi (untuk gambaran lebih lengkap kunjungi situs netbeans). NetBeans IDE ditulis dalam bahasa Java dan berjalan dimanapun di mana Java Virtual Machine (JVM) terinstal, seperti Windows, Mac OS, Linux, dan Solaris. Sebuah Java Development Kit (JDK) diperlukan untuk pengembangan fungsionalitas Java, tetapi tidak diperlukan untuk pengembangan di bahasa pemrograman lain. Platform NetBeans memungkinkan aplikasi untuk dikembangkan dari satu set komponen perangkat lunak moduler yang disebut modul. Aplikasi yang berbasis platform NetBeans (termasuk NetBeans IDE) dapat dikembangkan lagi oleh pihak ketiga. 2.5 Unified Modelling Language (UML) Unified Modelling Language (UML) adalah sebuah "bahasa" yg telah menjadi standar dalam industri untuk visualisasi, merancang dan mendokumentasikan sistem piranti lunak. UML menawarkan sebuah standar untuk merancang model sebuah sistem. Dengan menggunakan UML kita dapat membuat model untuk semua jenis aplikasi piranti lunak, dimana aplikasi tersebut dapat berjalan pada piranti keras, sistem operasi dan jaringan apapun, serta ditulis dalam bahasa pemrograman apapun. Tetapi karena UML juga menggunakan class dan operation dalam konsep dasarnya, maka ia lebih cocok untuk penulisan piranti lunak dalam bahasa-bahasa berorientasi objek seperti C++, Java, C# atau VB.NET. Walaupun demikian, UML tetap dapat digunakan untuk modeling aplikasi prosedural dalam VB atau C.

3. Perancangan 3.1 Use Case Diagram Use Case Diagram Digunakan untuk menampilkan layanan yang bisa diminta oleh actor dari sistem. Pada perancangan game kali ini terlebih dahulu dibuat pemodelan program dengan use case diagram yang menggambarkan peran dari obyek dalam sebuah sistem. Gambar 3.1.1 Use Case Diagram Utama Pada use case diagram utama memperlihatkan bahwa obyek pemain dapat menjalankan game dengan menekan tombol Play, melihat petunjuk cara memainkan game dengan memilih Bantuan dan mengakhiri game dengan memilih Keluar. Gambar 3.1.2 Use Case Diagram Turunan Play Use case untuk menu play memperlihatkan bahwa pemain pada saat memainkan game dapat melakukan input angka dan menembak.

3.2 Class Diagram Class Diagram digunakan untuk menampilkan entiti dunia nyata, elemen dari analisa dan desain, atau implementasi class dan relasinya. Diagram yang digunakan untuk menampilkan beberapa kelas serta paket yang ada di dalam sistem yang sedang dikembangkan. Di dalam class diagram dibawah ini memberikan gambaran tentang sistem dan relasi relasi yanga ada didalamnya. Berikut gambaran class diagram dalam membangun game Thinking And Shoot. Gambar 3.2.1 Class Diagram Bagian 1

Gambar 3.2.2 Class Diagram Bagian 2

Gambar 3.2.3 Class Diagram Bagian 3

3.3 Sequence Diagram Sequence Diagram digunakan untuk fokus pada perubahan pesan antara grup dari suatu obyek dan urutan pesan tersebut. Pemodelan sequence diagram ini digunakan untuk mengetahui urutan-urutan pesan yang akan dijelaskan sebagai berikut : Gambar 3.3.1 Sequence Diagram Untuk Menu Play

Gambar 3.3.2 Sequence Diagram Untuk Menu Bantuan Gambar 3.3.3 Sequence Diagram Untuk Menu Exit

4. Pembahasan Implementasi dan pembahasan merupakan suatu tahapan yang bertujuan merubah dari rancangan sistem yang telah dibuat, menjadi suatu karya nyata yang dapat dinikmati, dalam hal ini berupa sebuah game. Dari rancangan sistem yang dibuat menjelaskan bagaimana interaksi atau hubungan antara class dan object didalam sebuah game. Inti dari semua yang akan dibahas disini adalah berupa implementasi dari sistem tersebut, game yang dibuat based on desktop (berjalan pada computer desktop) berdimensi tampilan 640 x 480 windowed dan juga dapat berjalan dengan tampilan fullscreen. Hasil dari sistem dan karya game dijelaskan sebagai berikut: 4.1 Game Setting Pada saat game pertama kali dijalankan maka tampil sebuah window dimana didalamnya terdapat game setting atau pilihan opsi Fullscreen dan Bufferstrategy. Gambar 4.1.1 Setting Tampilan Secara default setting tampilan adalah fullscreen dan bufferstrategy dalam keadaan aktif. User bisa merubah opsi tampilan dari fullscreen menjadi windowed (640 x 480) dengan menghilangkan tanda centang. Begitu juga pada opsi bufferstrategy.

4.2 Intro game GTGE Gambar 4.2.1 Intro Game Gambar 4.1.2 adalah loading intro game yang muncul setelah tombol OK pada setting tampilan gambar 4.1.1 diklik. Tampilan ini sebagai tanda karena game menggunakan framework dari GTGE. 4.3 Main menu Gambar 4.3.1 Main Menu

Pada main menu terdapat 3 pilihan menu yaitu Play, Bantuan, Keluar. Untuk memilih menu dengan cara mengklik menu yang di pilih menggunakan kursor. Dalam tampilan menu utama terlihat bahwa menu yang terseleksi terdapat tampilan seolah-olah ada perisai pelindung 2 dimensi berwarna merah yang melindunginya. Main menu ini adalah class parent dengan nama class ThinkGameSelection.java yang fungsinya sebagai tempat untuk menu-menu didalam game serta menginisialisasi gambar, sound yang ada ditampilan menu ini, termasuk highlight ketika memilih salah satu diantara menu sebagai tanda kalau menu itu dipilih. 4.4 Pengaturan opsi menu Gambar 4.4.1 Menu Game ThinkGameSelection.java juga salah satu class yang berfungsi untuk mengatur, menampilkan serta menyusun menu-menu button dalam bentuk tampilan pesawat seperti gambar 4.1.4 diatas. 4.5 Menu Bantuan Gambar 4.5.1 Menu Bantuan

4.6 Level Game Dalam permainan game Thinking And Shoot terdapat 6 level yang masing-masing level mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda-beda. Untuk keterangan lebih lanjut akan di jelaskan seperti di bawah ini : Gambar 4.6.1 Level 1 Gambar 4.1.14 adalah tampilan dari game level 1. Pada level ini adalah level yang paling mudah sebagai pengenalan untuk pertama kali bermain dalam game ini. Hanya ada operator penambahan dalam level ini. Level 1 hanya melakukan operator penambahan. Dalam level ini angkaangka yang muncul akan di acak tetapi nilainya tidak akan lebih dari 10. Jadi akan muncul 2 angka yang harus ditambahkan dan masing-masing nilainya tidak akan lebih dari 10. 4.7 Instalasi Berikut adalah proses instalasi game Thinking And Shoot. Dikarenakan game ini menggunakan fasilitas java serta GTGE, maka game ini dibuat untuk pembelajaran kedepan yang bersifat open source dan multiplatform (dapat berjalan diberbagai system operasi) bisa di Windows, Linux ataupun Mac. Dengan mengeksekusi ekstensi file.jar maka game ini akan langsung berjalan.

Dengan catatan terlebih dahulu terinstal java, rekommendasi harus java 1.4 atau java yang terbaru. Gambar 4.7.1 Eksekusi file.jar 5. Kesimpulan Berdasarkan analisis, perencanaan, dan pembahasan yang telah dilakukan dalam pembuatan game Thinking And Shoot dapat diambil kesimpulan sebagai berikut : a. Game Thinking And Shoot dapat dijadikan sebagai media pembelajaran dan hiburan alternatif bagi anak-anak pada khusunya dan masyarakat pada umumnya. b. Game ini mampu berjalan dengan pilihan tampilan mode fullscreen dan mode windowed yang dapat diatur oleh user. c. Pemanfaatan framework GTGE sangatlah efektif untuk membangun sebuah game 2 dimensi berbasis java. d. Kolaborasi penggunaan Aplikasi Netbeans dan framework GTGE dapat mempermudah programmer dalam pembuatan sebuah aplikasi game dengan beberapa fasilitas yang include didalamnya.

DAFTAR PUSTAKA http://www.goldenstudios.or.id/ http://goldenstudios.or.id/forum/showthread.php?tid=437 http://tutorialspoint.com/ http://www.java2s.com/tutorial/java/catalogjava.htm http://java.sun.com/docs/books/tutorial/ http://www.freejavaguide.com/ http://planetsourcecode.com/ Tim Dosen, 2009. Panduan Penyusunan Tugas Akhir D3 TI, STMIK AMIKOM YOGYAKARTA.