BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. PT. Akasha Wira International tbk (Beauty Division) merupakan salah

dokumen-dokumen yang mirip
FAKTOR TERJADINYA PENURUNAN VISKOSITAS PRODUK DENGAN METODE 7 TOOLS DI PT. AKASHA WIRA INTERNATIONAL, TBK

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. kemasan, hingga produk jadi. Proses tersebut dilakukan di laboratorium quality

BAB I PENDAHULUAN. untuk mendapatkan keuntungan bagi perusahaan. PT. Perkebunan Nusantara III Gunung Para sebagai perusahaan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam dunia usaha akhir-akhir ini semakin ketat dan kemajuan di bidang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan produktifitas dengan tetap menjaga kualitas dari produk yang

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

TUGAS AKHIR. Diajukan guna melengkapi sebagian syarat dalam mencapai gelar Sarjana Strata Satu ( S1) Disusun Oleh :

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

PENGARUH PENAMBAHAN SALURAN UDARA PEMANAS DENGAN PIPA LURUS PADA TUNGKU BATUBARA TERHADAP KARAKTERISTIK PEMBAKARAN

BAB I PENDAHULUAN. Di era industrialisasi saat ini sektor industri memang memegang peran

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. dicapai agar konsumen mau menerima hasil dari proses produksi tersebut.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Dengan seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal ini. mengakibatkan permintaan konsumen akan suatu produk mulai berubah.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Industri farmasi berkembang pesat seiring dengan berkembangnya

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

ANALISA PENGURANGAN DEFECT

BAB I PENDAHULUAN. kualitas dari produk yang dihasilkan. Perusahaan- perusahaan yang bergerak dalam

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Istilah quality improvement muncul dikarenakan persaingan telah

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan dunia usaha yang semakin meningkat dalam era globalisasi, era

BAB I PENDAHULUAN. untuk memenuhi permintaan konsumennya. Konsumen merupakan faktor yang

BAB V ANALISA HASIL. membandingkan jumlah kecacatan produk proses produksi Lightening Day Cream

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan ketat terjadi saat ini dikarenakan banyak perusahaan yang terus

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Teknik Mesin Universitas Mercu Buana 1

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN. Laporan Tugas Akhir Latar Belakang Masalah. Pada produksi yang mempunyai tipe produksi massal, yang melibatkan

BAB I PENDAHULUAN. Industri kaleng kemasan di dunia bisnis packaging, dipergunakan untuk

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan oleh manusia. Sistem cerdas (intelligent system) adalah sistem yang

PENGARUH VARIASI WAKTU PENAHANAN PENCELUPAN TERHADAP KETEBALAN LAPISAN DAN LAJU KOROSI PADA KUNINGAN COR YANG DI ANODIZING

BAB I PENDAHULUAN. produk atau jasa. Melalui produktivitas, perusahaan dapat pula mengetahui. melakukan peningkatan produktivitas.

BAB I PENDAHULUAN. Laboratorium Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Surakarta

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. KATA PENGANTAR ii. DAFTAR ISI..iv. DAFTAR TABEL viii. DAFTAR GAMBAR.ix. DAFTAR LAMPIRAN..x. 1.1 Latar Belakang Masalah..

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH PENAMBAHAN SALURAN UDARA PEMANAS DENGAN PIPA SPIRAL PADA TUNGKU BATUBARA TERHADAP KARAKTERISTIK PEMBAKARAN

(Sumber :

BAB 1 PENDAHULUAN. baik barang maupun jasa yang ditawarkan dalam berbagai merek. Persaingan antar

BAB 1 PENDAHULUAN. Laporan Tugas Akhir 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ekonomi tersebut. Menurut Sukirno (2004) pertumbuhan ekonomi diartikan

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1. Pendahuluan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Di dalam dunia industri, kualitas merupakan faktor dasar yang

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. atau kualitas. Dalam dunia industri, kualitas barang yang dihasilkan merupakan

ANALISIS KELAYAKAN-PAKAI MINYAK PELUMAS SAE 10W-30 PADA SEPEDA MOTOR (4TAK) BERDASARKAN VISKOSITAS DENGAN METODE VISKOMETER BOLA JATUH

BAB I PENDAHULUAN. BAB I Pendahuluan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan manusia pompa diperlukan dalam berbagai. bidang, selain dalam bidang industri, pertambangan, pertanian dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Seiring dengan berkembangnya dunia usaha yang semakin pesat, maka

TUGAS AKHIR ANALISA PENGARUH VARIASI ARUS TERHADAP KETEBALAN LAPISAN DAN LAJU KOROSI PADA BAHAN KUNINGAN COR YANG DI ANODIZING

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. transaksi merupakan nilai ukur dari tingkat kemajuan suatu perusahaan. Sejalan dengan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas dari produk yang dihasilkan oleh suatu perusahaan ditentukan

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Gambar I.1 Workstation aktual pengoperasian mesin CNC Router

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. semakin banyaknya produk yang ada di pasaran mengakibatkan tingkat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Informasi merupakan sumber daya yang sangat penting bagi

BAB III METODE PENGUMPULAN DATA

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya kemajuan suatu negara dapat ditinjau dari peningkatan

BAB 3 METODOLOGI PEMECAHAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. Pentingnya peran kualitas produk ini membuat perlu dilakukan. pengendalian kualitas produk pada PT. Bukit Emas Dharma Utama.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

PERTEMUAN IV DAN V VISKOSITAS

BAB III METODE PERANCANGAN

PENGUKURAN NILAI OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS SEBAGAI DASAR USAHA PERBAIKAN PROSES MANUFAKTUR PADA LINI PRODUKSI

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

ADLN - Perpustakaan Universitas Airlangga DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL. HALAMAN PENGESAHAN SKRIPSI. HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS KATA PENGANTAR...

TUGAS AKHIR. SISTEM INFORMASI MANUFACTURE DENGAN PROGRAM BORLAND DELPHI 7 (Studi Kasus : CV. PERMATA 7 FURNITURE, WONOGIRI)

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2017

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Gambar I.1 Mesin CNC Haas Turning ST-20

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BABI. baik adalah sesuai atau cocok dengan spesifikasi yang diinginkan. pelanggan, maka perusahaan melakukan perbaikan kualitas secara

BAB 1 PENDAHULUAN. Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, kemajuan ilmu

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam sebuah sistem kerja yang terdiri dari berbagai rangkaian mesin,

DAFTAR ISI ABSTRAK KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN. 1-1 Universitas Kristen Maranatha

3. kinerja dan efektivitas sistem manajemen mutu; 4. perencanaan telah berhasil dilaksanakan;

BAB I PENDAHULUAN. sumber energi. Salah satu pemanfaatan batubara adalah sebagai bahan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tri Juliana, 2013

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan atau organisasi untuk dapat meningkatkan kinerja karyawan dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI. DAFTAR TABEL... xiii DAFTAR GAMBAR... xv

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang PT. Akasha Wira International tbk (Beauty Division) merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang kosmetik khususnya rambut (Haircare).Produk yang dihasilkan berupa pelurus rambut, shampoo, conditioner, vitamin rambut, pengriting rambut dan pewarna rambut.dalam melakukan kegitan produksinya PT Akasha Wira International tbk berpedoman pada CPKB (Cara Pembuatan Kosmetik yang Baik).Namun seiring perkembangan zaman dan meningkatnya kebutuhan konsumen maka perusahaan dituntut untuk menghasilkan produk-produk yang semakin berkualitas guna menghadapi persaingan pasar. Oleh karena itu dalam menghadapi persaingan pasar tersebut PT. Akasha Wira International tbk, melakukan peningkatan dalam hal kualitas, yaitu dengan melakukan analisa dari bahan baku, mesin produksi, metode, packaging, staff hingga operator, agar tidak terjadi dalam masalah produksi, namun pada dasarnya masalah tetap terjadi seperti cream encer dan tidak sesuai standard yang sudah ditentukan. Bila masalah yang sama terjadi terus menerus, ini 1

2 akan mengakibatkan penurunan pada kualitas produk. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perusahaan dapat menerapkan konsep fishbone diagram (diagram sebab akibat), sehingga kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi bisa dihindari atau diminimalisasi. Viskositas adalah indeks hambatan aliran cairan.viskositas dapat diukur dengan mengukur laju aliran cairan yang melalui tabung berbentuk silinder. Viskositas ini juga disebut sebagai kekentalan suatu zat. Jumlah volume cairan yang mengalir melalui pipa per satuan waktu.perusahaan sering menghadapi masalah dengan viskositas shampoo dan cream yang mengakibatkan kegagalan produksi. Pada penelitian ini, penulis akan mengangkat permasalahan tersebut dengan mengambil tema/judul Faktor Terjadinya Penurunan Viskositas Produk dengan Metode 7 Tools di PT. Akasha Wira International, Tbk 1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan uraian singkat pada latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Apa saja yang menyebabkan terjadinya masalah pada produksi cream dan shampoo hingga viskositas menjadi menurun 2. Pengaruh apa saja yang terjadi bila produk cream mengalami penurunan viskositas 1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan pembuatan laporan ini adalah:

3 a. Mengetahui penyebab menurunnya viskositas pada produk cream dan shampoo b. Mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi viskositas c. Mempelajari metode yang digunakan yang berpengaruh pada viskositas 1.4 Pembatasan Masalah Agar tujuan penelitian ini lebih terarah sehingga mencapai tujuan penelitian, maka batasan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Penelitian dilakukan pada Departemen Laboratorium Pengembangan Research & Development sebagai labarotarium pengujian dan departemen produksi. 2. Pengambilan data dilakukan pada bulan Januari 2013 Maret 2014 1.5 Metodologi Penelitian Metode penelitian yang digunakan untuk penelitian dan analisis melalui beberapa tahap yaitu: Studi Lapangan. Untuk mendapatkan data-data dan informasi yang diperlukan dalam penelitian ini dilakukan dengan meninjau langsung ke lapangan/kawasan perusahaan. Studi Pustaka. Membaca dan mempelajari buku-buku referensi yang berhubungan dengan masalah yang akan dibahas dan digunakan dalam memecahkan masalah.

4 Wawancara langsung dengan penganalisis dan karyawan yang berhubungan dengan masalah yang dibahas. 1.6 Sistemetika Penulisan Sistematika penulisan kerja praktek ini terdiri dari lima bab yang dimulai dengan Bab Pendahuluan sebagai pengantar umum. Mengenai aspek-aspek dari laporan kerja praktek ini secara keseluruhan adalah: BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini dijelaskan mengenai latar belakang masalah, pokok permasalahan, tujuan penelitian, pembatasan masalah dan metodologi penulisan serta sistematika penulisan. BAB II LANDASAN TEORI Bab ini merupakan pembahasan tentang teori teori yang menunjang dalam penelitian yang dilakukan. BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada Bab III ini akan dijelaskan bagaimana langkah-langkah penelitian dilakukan dan metode apa yang digunakan. BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA Dalam bab ini berisi tentang sejarah dan perkembangan perusahaan, struktur organisasi, dan produk-produk yang dihasilkan perusahaan.

5 BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN Bab ini merupakan analisa dan pembahasan terhadap masalah yang terjadi. Berisi tentang implementasi dan penyelesaian terhadap masalah. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bab yang berisikan suatu kesimpulan dari hasil analisa dan pembahasan yang telah diperoleh pada bab sebelumnya disertai dengan saransaran yang diusulkan penulis, baik untuk pihak perusahaan maupun pengembangan penelitian selanjutnya. DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN