135 LAMPIRAN III PERATURAN BUPATI KARIMUN NOMOR 25 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PELAYANAN PERIZINAN DAN NON PERIZINAN PADA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN TERPADU KABUPATEN KARIMUN : Badan : Fasilitas Fiskal 1. Dasar hukum 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal 2. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2007 tentang Fasilitas Pajak Penghasilan untuk Penanaman Modal di bidang-bidang usaha tertentu dan atau di Daerah daerah teretentu 3. Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2015 tentang 2. Persyaratan 1. Surat permohonan 2. Profil Perusahaan 3. Sistem, mekanisme dan prosedur 1. Pemohon mengirimkan surat ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 2. Surat di Disposisi ke Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 3. Kepala Badan mendisposisi ke Bidang Promosi dan Investasi untuk dibuat rekomendasinya 4. Kepala Bidang mengkoordinasikan bersama dinas terkait 5. Bidang Promosi membuat surat keterangan tentang pemberian Fasilitas Fiskal 6. Surat keterangan tentang pemberian Fasilitas Fiskal ditandatangani oleh Kepala BPMPT 7. Surat keterangan tentang pemberian Fasilitas Fiskal diberi penomoran dan cap oleh Bagian Umum dan Kepegawaian 4. Jangka Waktu 5 (lima) hari kerja Penyelesaian 5. Biaya tarif Tidak dikenakan biaya 6. Produk pelayanan Fasilitas Fiskal 7. Sarana, prasarana dan/ atau fasilitas Parkir, gedung, ruang tunggu, AC, toilet, papan informasi, media informasi, kantin 8. Kompetensi pelaksana Sumberdaya manusia sudah dibekali dengan bimbinganbimbingan tekhnis tentang perizinan 9. Pengawasan internal Pelaksanaan pengawasan internal secara berjenjang hingga di tingkat pengawasan oleh Kepala Satuan Kerja (waskat) 10. Penanganan Tim penanganan pengaduan Pengaduan 11. Jumlah Pelaksana 3 (tiga) orang 12. Jaminan Pelayanan Sesuai maklumat pelayanan 13. Jaminan Keamanan Kepastian izin usaha 14. Evaluasi Kinerja Pelaksana Pelaksanaan evaluasi kinerja dilakukan secara rutin dan evaluasi tahunan
136 : Badan : Rekomendasi 1. Dasar hukum 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal 2. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2007 tentang Fasilitas Pajak Penghasilan untuk Penanaman Modal di bidang-bidang usaha tertentu dan atau di Daerah daerah teretentu 1. Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Nomor 5 Tahun 2013 Tentang Pedoman dan Tata Cara Perizinan dan Non Perizinan Penanaman Modal 2. Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2015 tentang 2. Persyaratan 1. Surat permohonan 2. Profil Perusahaan 3. Dokumen pendukung sesuai kebutuhan 3. Sistem, mekanisme dan prosedur 1. Pemohon mengirimkan surat ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 2. Surat di Disposisi ke Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 3. Kepala Badan mendisposisi ke Bidang Promosi dan Investasi untuk dibuat rekomendasinya 4. Kepala Bidang mengkoordinasikan bersama dinas terkait 5. Bidang Promosi membuat rekomendasi 6. Rekomendasi ditandatangani oleh Kepala BPMPT 7. Rekomendasi diberi penomoran dan cap oleh Bagian Umum dan Kepegawaian 4. Jangka Waktu 5 (lima) hari kerja Penyelesaian 5. Biaya tarif Tidak dikenakan biaya 6. Produk pelayanan Rekomendasi 7. Sarana, prasarana dan/ atau fasilitas Parkir, gedung, ruang tunggu, AC, toilet, papan informasi, media informasi, kantin 8. Kompetensi pelaksana Sumberdaya manusia sudah dibekali dengan bimbinganbimbingan tekhnis tentang perizinan 9. Pengawasan internal Pelaksanaan pengawasan internal secara berjenjang hingga di tingkat pengawasan oleh Kepala Satuan Kerja (waskat) 10. Penanganan Tim penanganan pengaduan Pengaduan 11. Jumlah Pelaksana 3 (tiga) orang 12. Jaminan Pelayanan Sesuai maklumat pelayanan 13. Jaminan Keamanan Kepastian izin usaha 14. Evaluasi Kinerja Pelaksana Pelaksanaan evaluasi kinerja dilakukan secara rutin dan evaluasi tahunan
137 : Badan : Insentif Daerah 1. Dasar hukum 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal 2. Peraturan Presiden Nomor 97 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) 3. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2008 tentang Pedoman Pemberian Insentif dan Pemberian Kemudahan Penanaman Modal di Daerah. 4. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2007 tentang Fasilitas Pajak Penghasilan untuk Penanaman Modal di bidang-bidang usaha tertentu dan atau di Daerah daerah teretentu 5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pemberian Insentif dan Pemberian Kemudahan Penanaman Modal di Daerah 6. Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2015 tentang 2. Persyaratan 1. Penanam modal mengajukan usulan kepada Pemerintah Daerah 2. Usulan sebagaimana dimaksud pada huruf a, memuat : a. Lingkup usaha b. Kinerja manajemen c. Perkembangan usaha 3. Khusus untuk usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah dan koperasi usulan cukup dengan menyampaikan kebutuhan insentif dan kemudahan 3. Sistem, mekanisme dan prosedur 1. Pemohon mengirimkan surat ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 2. Surat di Disposisi ke Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 3. Kepala Badan mendisposisi ke Bidang Promosi dan Investasi untuk dibuat rekomendasinya 4. Kepala Bidang mengkoordinasikan bersama dinas terkait 5. Bidang Promosi membuat surat keterangan tentang pemberian Insentif Daerah 6. Surat keterangan tentang pemberian Insentif Daerah ditandatangani oleh Kepala BPMPT 7. Surat keterangan tentang pemberian Insentif Daerah diberi penomoran dan cap oleh Bagian Umum dan Kepegawaian 4. Jangka Waktu 10 (sepuluh) hari kerja Penyelesaian 5. Biaya tarif Tidak dikenakan biaya 6. Produk pelayanan Insentif Daerah 7. Sarana, prasarana dan/ atau fasilitas Parkir, gedung, ruang tunggu, AC, toilet, papan informasi, media informasi, kantin 8. Kompetensi pelaksana Sumberdaya manusia sudah dibekali dengan bimbinganbimbingan tekhnis tentang perizinan 9. Pengawasan internal Pelaksanaan pengawasan internal secara berjenjang hingga di tingkat pengawasan oleh Kepala Satuan Kerja (waskat) 10. Penanganan Pengaduan Tim penanganan pengaduan
138 11. Jumlah Pelaksana 3 (tiga) orang 12. Jaminan Pelayanan Sesuai maklumat pelayanan 13. Jaminan Keamanan Kepastian izin usaha 14. Evaluasi Kinerja Pelaksana Pelaksanaan evaluasi kinerja dilakukan secara rutin dan evaluasi tahunan
139 : Badan : Layanan Informasi 1. Dasar hukum 1. Peraturan Daerah Kabupaten Nomor 7 Tahun 2011 tentang Pembentukan dan Sususnan Organisasi tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten 2. Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2015 tentang 2. Persyaratan 1. Masyarakat menyampaikan surat permohonan tertulis, ditujukan ke alamat : Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten, Komplek Perkantoran Bupati Gedung Bukit Gading Jalan Sudirmn Poros, Tanjung Balai 2. Hadir langsung ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten, mununjukkan identitas pribadi dan mengisi buku tamu 3. Sistem, mekanisme dan prosedur 4. Jangka Waktu Penyelesaian 1. Pengguna layanan menyampaikan surat resmi ditujukan ke Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten atau datang langsung ke kantor Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 2. Surat di Disposisi ke Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten 3. Kepala Badan mendisposisikan surat ke Bagian Tata Usaha 4. Kepala Bagian Tata Usaha mendisposisikan / menugaskan pejabat / pegawai untuk memberikan informasi pelayanan publik 5. Pejabat / pegawai yang ditunjuk melaksanakan tugas untuk memberikan informasi kepada pengguna layanan secara tertulis 6. Kepala Bagian Tata Usaha membubuhkan paraf pada surat non perizinan 7. Kepala Badan menandatangani surat non perizinan 8. Staf TU memberikan nomor dan cap pada surat non perizinan 9. Staf TU menyerahkan surat non perizinan kepada Pemohon dengan menandatangani tanda terima 1. Melalui surat permohonan : menerima jawaban 1 (satu) hari sejak surat permohonan diterima oleh Badan 2. Datang langsung : 1 (satu) jam sejak permintaan informasi disampaikan 5. Biaya tarif Tidak dikenakan biaya 6. Produk pelayanan Layanan Informasi 7. Sarana, prasarana dan/ atau fasilitas Parkir, gedung, ruang tunggu, AC, toilet, papan informasi, media informasi, kantin 8. Kompetensi pelaksana Sumberdaya manusia sudah dibekali dengan bimbinganbimbingan tekhnis tentang perizinan 9. Pengawasan internal Pelaksanaan pengawasan internal secara berjenjang hingga di tingkat pengawasan oleh Kepala Satuan Kerja (waskat)
140 10. Penanganan Tim penanganan pengaduan Pengaduan 11. Jumlah Pelaksana 4 (empat) orang 12. Jaminan Pelayanan Sesuai maklumat pelayanan 13. Jaminan Keamanan Kepastian izin usaha 14. Evaluasi Kinerja Pelaksana Pelaksanaan evaluasi kinerja dilakukan secara rutin dan evaluasi tahunan
141 : Badan : Layanan Pengaduan 1. Dasar hukum 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik 2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Secara Nasional. 3. Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2014 tentang Mekanisme Layanan Penanganan Pengaduan pada Badan. 3. Keputusan Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kabupaten Nomor 14 Tahun 2015 tentang Pembentukan Tim Penanganan Pengaduan pada BPMPT Kabupaten 4. Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2015 tentang 2. Persyaratan 1. Mengisi formulir pengaduan 2. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau kartu identitas lainnya 3. Bukti-bukti pendukung lainnya
142 H. NURDIN BASIRUN