Integrasi Aplikasi Web dengan Perangkat PDT Scan Barcode dalam Monitoring Asset Hardware PT Nusantara Otomotif

dokumen-dokumen yang mirip
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN. MX 2004 sebagai editor. Komunikasi untuk ke PDT Scan Barcode menggunakan

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI ASSET MANAGEMENT MILIK YAYASAN PENDIDIKAN TELKOM

SISTEM INFORMASI PENERIMAAN BERKAS USUL KENAIKAN PANGKAT PADA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

I.1 Latar Belakang. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

APLIKASI TARGETING CHECKLIST DENGAN MENGGUNAKAN WEBSITE SUKIRMAN

4. Membuat sebuah aplikasi yang dapat dipergunakan untuk penghitungan honor bagi dosen penguji maupun dosen pembimbing Tugas Akhir.

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. maupun proses pengambilan keputusan jangka panjang. Karena itu setiap

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi yang semakin pesat dan canggih telah membawa

SISTEM INFORMASI BANK DATA DAN PENELUSURAN TUGAS AKHIR DAN SKRIPSI BERBASIS WEB ( STUDY KASUS STMIK PRINGSEWU)

BAB I PENDAHULUAN. (DMC) merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pembuatan produk

BAB 1 PERSYARATAN PRODUK

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. diberikan dari kerja praktek ini adalah proses entry data alat tulis kantor yang

BAB I PENDAHULUAN. dengan penggunaan perangkat keras komputer ( hardware), program aplikasi

BAB 1 PENDAHULUAN. PT PLN (Persero) adalah BUMN yang menangani aspek kelistrikan yang

BAB 1 PENDAHULUAN. komputer atau terkomputerisasi. Contoh konkrit dari hal ini adalah dengan adanya

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Suatu organisasi harus memiliki visi dan misi yang jelas untuk

APLIKASI PENCARIAN PASIEN, DOKTER, KAMAR PADA RUMAH SAKIT BERBASIS WEB MENGGUNAKAN MULTI DBMS

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan

BAB 2 LANDASAN TEORI. Sitem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai tujuan. keluaran. Berikut gambaran umum sebuah sistem.

BAB I PENDAHULUAN. dari beberapa kelurahan, dan setiap bulannya masing-masing kelurahan wajib

Aplikasi Data Teknis PT. Infomedia Nusantara Berbasis Website Febri Kurnia Sandi 1, Eko Subyantoro 2, Dwirgo Sahlinal 3 1

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada zaman global sekarang, pendidikan merupakan sesuatu yang penting. Karena

BAB I PENDAHULUAN. akibat penumpukan pemrosesan pembayaran gaji yang masih dilakukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. satunya yaitu proses pendistribusian dokumen. Perusahaan ingin mengalihkan proses

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

ABSTRAK. Kata kunci : inventory barang, Android, barcode scanner, stok opname. vii

SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN DATA ABSENSI KARYAWAN PADA PTPN II PATUMBAK

Pemanfaatan Wintask untuk Otomatisasi Sistem Informasi Memakai Data Microsoft Excel: Studi Kasus Sistem Informasi Akademik

BAB 1 PENDAHULUAN. sering disebut dengan e-commerce (Electronic Commerce). E-Commerce

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM PENGOLAHAN DATA NILAI SMA PARLAUNGAN BERBEK WARU BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY SKRIPSI.

APLIKASI PENGELOLAAN LAUNDRY BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY SEBAGAI SARANA PEMBERITAHUAN

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KEUANGAN SUB BAGIAN PERBENDAHARAAN, STUDI KASUS PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

SISTEM PENJADWALAN UJIAN DOKTOR PADA PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO. Rizka Ella Setyani, Sukmawati Nur Endah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang demikian cepatnya telah memasuki

ANALISIS DAN DESAIN CUSTOMER RELATIONSHIP MANAGEMENT TRANSAKSI RESERVASI HOTEL BERBASIS TEKNOLOGI MOBILE TUGAS AKHIR. Oleh :

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. permasalahan dari suatu sistem informasi. Hasil akhir dari analisis sistem

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI INVENTARIS BERBASIS WEB MOBILE (Studi Kasus : STMIK ProVisi Semarang) Abstrak

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM TRANSFER STOK PULSA OTOMATIS BERBASIS GSM

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Pengertian dari Java adalah bahasa pemrograman. serbaguna. Java dapat digunakan untuk membuat suatu program

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan teknologi informasi saat ini semakin berkembang dengan pesat,

PROTOTYPE SISTEM BUKA TUTUP PINTU AIR BERBASIS WEB SECARA ONLINE DAN REALTIME

BAB I PENDAHULUAN. adalah sebuah dimensi baru dalam kehidupan manusia. Kehadiran internet dalam

Prototype Sistem Informasi Hasil Penelitian Berbasis WEB

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM PENGELOLAHAAN DATA PEGAWAI

BAB 1 PENDAHULUAN. Seperti diketahui bahwa kegiatan administrasi akan selalu ada pada perusahaan besar

BAB 1 PENDAHULUAN. Dukungan dan peran teknologi informasi juga diperlukan menghadapi perubahan

DESAIN APLIKASI SISTEM INFORMASI ABSENSI KARYAWAN DENGAN RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION (RFID) PADA PT. SKYPUTRA PANCASURYA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. pakar mendeteksi penyakit pada Tanaman Buah Naga. apabila program dijalankan. Pada halaman ini user dapat memilih menu apa

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. atau bagian yang terintregasikan melalui sistem yang dipakai untuk. pengolahan, penyusunan dan pelayanan koleksi yang mendukung

I.1 Latar Belakang. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

Jurnal Ilmiah Sains, Teknologi, Ekonomi, Sosial dan Budaya Vol. 1 No. 2 Mei 2017

Rancang Bangun Sistem Informasi Pelelangan Ikan Berbasis Web Pada Tempat Pelelangan Ikan Kabupaten Situbondo Jawa Timur

SISTEM MONITORING PERALATAN BENGKEL MENGGUNAKAN METODE WATERFALL DENGAN MVC CODEIGNITER. Andriyani Siyoperman Gea ABSTRAK

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PRAKERIN (Studi Kasus : Puncak Pass Resort)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. Dalam merancang dan membangun aplikasi virtual store menggunakan

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN PRODUK KOPI PADA UD. TIARA GLOBAL COFFEE BERBASIS WEB

BAB I PENDAHULUAN. Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa merupakan suatu

SISTEM INVENTORY STOCK BARANG DI CV. BERKAH ALAM SKRIPSI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

Pengembangan Perangkat Lunak Administrasi Basisdata berbasis Mobile dengan J2ME

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM. Untuk membangun suatu sistem yang berupa Sistem Informasi Peminjaman

Setting akses (otoritas) berdasarkan Group ataupun Individual.

BAB III METODE PENELITIAN. Tugas Akhir ini dilaksanakan di Lab Teknik Komputer Jurusan Teknik Elektro

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang. Penggajian merupakan salah satu hal yang penting dalam hak asasi manusia

BAB I PENDAHULUAN. pemerintahan maupun instansi non pemerintahan didalam mengembangkan dan

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. UPT. Taman Budaya Jawa Timur, secara garis besar permasalahan pada

BAB I PENDAHULUAN. berkembang sangat pesat. Hal ini ditunjukkan oleh media-media elektronik

DISKRIPSI PEKERJAAN. tahapan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.

Jln. Soekarno Hatta No. 456 Bandung 40266, Telp , Fax ,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagai Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Komputer Program Studi Sistem Informasi.

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. manual. Manual di sini mempunyai arti bahwa belum adanya sebuah sistem yang

9) Pesan Baru. Gambar Halaman Pesan Baru. 10) Kotak Masuk

1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi semakin pesat,

SISTEM INFORMASI PENDATAAN KASUS KECELAKAAN DAN TILANG PADA BAGIAN SATLANTAS DI KPPP TANJUNG PERAK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK. pelaporan dalam struktur organisasi PT. PLN (Persero) JMK UMK II

Bersama ini saya lampirkan bahan yang akan dibahas dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Transkripsi:

Integrasi Aplikasi Web dengan Perangkat PDT Scan Barcode dalam Monitoring Hardware PT Nusantara Otomotif Indrianto 1, Elsy Rahajeng 2 Dosen Tetap Jurusan Teknik Komputer,STMIK Jakarta STI&K 1 Jl. BRI Radio Dalam, Jakarta Selatan Jurusan Teknik Informatika, Universitas Mercu Buana, Jakarta 2 Jl. Raya Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta, 11650 E-mail :Indrianto_basayev@yahoo.com 1 Abstrak -- Integrasi Aplikasi Web dengan PDT Scan Barcode dalam monitoring asset hardware merupakan sistem yang dibuat untuk membantu Seksi IT asset dalam melakukan penan asset IT hardware. Dengan dibuatnya aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja Seksi IT asset dalam penan asset serta memberikan laporan yang dibutuhkan oleh IT Manager dengan yang lebih akurat. Integrasi Aplikasi Web dengan PDT Scan Barcode ini menangani proses bisnis penan asset serta perpindahan asset tanpa terikat oleh lokasi.. PDT Scan Barcode adalah suatu alat yang digunakan untuk membaca barcode yang tercetak pada berbagai permukaan. Aplikasi asset ini dirancang dan diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman ASP(Active Server Page), SQL Server 2000 sebagai DBMS, dan Macromedia Dreamweaver MX 2004 sebagai editor. Integrasi Aplikasi Web dengan perangkat PDT Scan Barcode dihubungkan dengan Microsoft Active Sync dan SQL Server CE 2.0. Hasil ujicoba yang dilakukan menunjukan bahwa aplikasi yang dibuat berjalan dengan baik dan base dapat diintegrasikan dengan web. Kata kunci: PDT Scan Barcode, Integrasi, WEB 1.PENDAHULUAN Pengolahan asset hardware yang aman, cepat dan akurat sangatlah diperlukan guna pengelolaan informasi yang akan meningkatkan efektifitas kerja, mempermudah dalam mengelola dan menyimpan suatu, sehingga tidak terjadi kesulitan dalam melakukan suatu pencatatan yang memakan waktu yang lama dan apabila sewaktu - waktu perusahaan membutuhkan tersebut maka proses pencarian dapat dilakukan dengan tidak memakan waktu yang lama sehingga waktu kerja menjadi efektif dan efisien. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi pada masa era komputerisasi saat ini dimana Aplikasi yang saling terintegrasi sudah merupakan suatu keharusan bagi perusahaan-perusahaan atau instansi-instansi yang ingin maju dan bersaing didalam era globalisasi. Dengan adanya PDT Scan Barcode akan memperkecil kesalahan input yang disebabkan kesalahan operator komputer dan mempercepat proses entry, sehingga mengurangi proses entry yang memakan waktu. PDT Scan Barcode adalah suatu alat yang digunakan untuk membaca barcode yang tercetak pada berbagai permukaan. PDT Scan Barcode umumnya terdiri dari sumber cahaya, lensa dan sebuah Photo Conductor yang diterjemahkan impuls optic melalui sambungan listrik. Dalam mendukung kelancaran operasional, PT Nusantara Otomatif memiliki Departemen IT yang mempunyai banyak tanggung jawab, salah satunya adalah memonitoring asset IT (hardware) yang dimiliki PT Nusantara Otomatif. Saat ini, Departemen IT mengalami kesulitan dalam men dan mengetahui status hardware yang dimiliki oleh PT Nusantara Otomatif. Hal - hal yang perlu di mengenai hardware adalah asset, perpindahan asset dan penan, hardware IT mengalami kesulitan dalam melakukan penan hardware sehingga tidak melakukan penan dengan baik dan terjadi ketidakjelasan status hardware. Dengan oleh karena itu, maka dibuatlah Integrasi Aplikasi Web dengan perangkat PDT Scan barcode dalam monitoring asset hardware. Tujuan pembuatan Integrasi aplikasi Web dengan perangkat PDT Scan Barcode dalam Monitoring asset hardware adalah: mempermudah monitoring penan Hardware tanpa terikat oleh lokasi, memberikan informasi hardware yang dimiliki PT Nusantara Otomatif.dan menghasilkan laporan yang dibutuhkan ole h kepala Departemen IT untuk mengetahui yang berkaitan dengan Penaan asset dan pemindahan asset hardware yang dimiliki PT Nusantara Otomatif 311

2.METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan studi literatur tentang implementasi teknologi Barcode, Aplikasi Web, Pdtscanbarcode pada sebuah layanan web. Beberapa literatur yang berkaitan dengan ketiga teknologi diurarikan di bawah ini. Barcode merupakan instrumen yang bekerja berdasarkan asas kerja digital. Pada konsep digital, hanya ada 2 sinyal yang dikenal dan bersifat boolean, yaitu 0 atau 1. Karena warna hitam akan menyerap cahaya yang dipancarkan oleh alat pembaca barcode, sedangkan warna putih akan memantulkan balik cahaya tersebut. Selanjutnya, masing-masing batang pada barcode memiliki ketebalan yang berbeda. Ketebalan inilah yang akan diterjemahkan pada suatu nilai. Aplikasi Web adalah suatu layanan standar yang memungkinkan pengintegrasian antara sistem dengan proses IT yang majemuk/heterogen, Aplikasi Web menyediakan suatu mekanisme standar untuk pengintegrasian antar sistem yang berbeda. PDT atau Portable Data Terminal adalah perangkat komputer mobile yang digunakan untuk melakukan entry, umumnya memiliki kemampuan scanner barcode. Bentuknya bisa sederhana, dalam bentuk scanner barcode mobile dengan tampilan DOS. Data disimpan didalam PDT untuk kemudian diupload/download ke komputer. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari berbagai literatur tersebut, kemudian dilakukan langkahlangkah: 1. Analisa sistem yang berjalan 2. Analisa kebutuhan 3. Perancangan dan implementasi sistem 4. Pengujian kinerja dan keandalan 3.ANALISIS UMUM DAN PEMBAHASAN A.Analisa Sistem Integrasi Aplikasi Web dengan perangkat PDT Scan Barcode dalam Monitoring asset hardware PT Nusantara Otomotif dibuat untuk memudahkan IT dalam penan asset IT, memberikan informasi hardware yang dimiliki oleh PT Nusantara Otomotif., serta menghasilkan laporan.it Manager dapat mengetahui yang berkaitan dengan asset hardware. Dengan adanya perpindahan asset, maka IT asset membutuhkan pengecekan untuk melihat pergerakan, maka Semua hardware akan diberikan barcode untuk mempermudah proses pengecekan. Setiap enam bulan IT melakukan stock opname kesemua lokasi menggunakan PDT Scan barcode. Gambar 1 Gambar Deskripsi Umum 312

B. Perancangan, Implementasi dan Pengujian IT melalui Web client berkomunikasi dengan Web Server. Untuk dapat mengakses web server, IT menggunakan aplikasi yang disebut Web browser. Browser meminta halaman web, web server akan menghubungi ASP engine. ASP engine tersebut akan menganalisa permintaan tersebut untuk menentukan tipe konten yang diinginkan. IT melalui Web Browser memasukkan Data, device hardware, asset dan peminjaman asset. Karena tersimpan di base,maka ASP engine akan menentukan - mana saja yang akan diambil dari base untuk membuat halaman yang diminta. Setelah web server merespon adanya permintaan dari client maka web maka akan dimasukkan nya menuju ke Server. Database Server menggunakan base SQL Server 2000. Setiap perubahan untuk device Hardware, Data Karyawan serta asset dilakukan IT melalui Web Browser menuju ke Web Server lalu terjadi perubahan pada Database di server. Untuk proses pengecekan hardware dimasing-masing lokasi, perlu digunakan aplikasi asset di PDT Scan Barcode. Proses yang harus dilakukan yaitu : Proses Export Database Server ke Database Mobile yang dijalankan pada Aplikasi Web. Dengan menggunakan komunikai Microsoft ActiveSync, Server asset berkomunikasi dengan PDT Scan Barcode. Database Mobile di Server ditransfer ke PDT Scan barcode menggunakan SQL Server CE. PDT Scan Barcode mengambil dari Database Mobile. Data update pada aplikasi asset PDT Scan barcode yang telah didapatkan dari Server asset akan digunakan IT untuk proses pengecekan kemasing-masing lokasi. PDT Scan barcode akan menterjemahkan barcode yang telah ditempelkan pada asset hardware. Semua asset yang telah dilakukan Scan barcode oleh PDT akan disimpan kedalam base SQL Server CE. Setelah proses pengecekan menggunakan PDT Scan Barcode oleh IT asset, selanjutnya akan dikirimkan kembali ke kedalam base Mobile di Server. Semua pada base Mobile yang telah terupdate dari PDT Scan Barcode akan diupdate kedalam base asset pada server asset. Deskripsi fungsional Aplikasi Web Monitoring Integrasi Aplikasi Web dengan PDT Scan Barcode di PT Nusantara Otomotif berfungsi untuk men dan perpindahan asset sehingga dapat menghasilkan laporan yang berisi informasi perpindahan yang dibutuhkan oleh kepala Departemen IT. HRD List Karyawan List Kepemilikan GA Sistem monitoring asset dengan web aplikasi Laporan Gambar 2 Context Diagram Sistem monitoring asset dengan PDT Scan Barcode IT Manager Pada context diagram sistem monitoring asset dengan web aplikasi mempunyai external entitas yaitu sistem monitoring asset dengan PDT Scan Barcode. sistem monitoring asset dengan web aplikasi mempunyai tiga entitas internal yang terkait dengan aplikasi Web yaitu HRD, GA dan IT Manager. Setiap entitas mempunyai peranan dan keterkaitan dengan sistem ini. 1. HRD HRD berperan dalam memberikan berupa list 2. GA GA berperan dalam memberikan berupa list. 3. IT Department Head IT Department Head menerima laporan. 4. Sistem monitoring asset dengan PDT Scan Barcode Pada sistem monitoring asset terdapat aplikasi asset pada PDT Scan barcode yang digunakan untuk cek asset dilokasi masing-masing. Aplikasi asset pada PDT Scan Barcode mempunyai base Mobile yang akan menyimpan dari base asset dari proses di aplikasi web asset. + 313

List Karyawan 1..1 Pengolahan T_Mst_Kary awan List Kepemilikan 1.2. Pengolahan hardware T_Mst_jenis Laporan No_ T_Mst_Aset No_ No_asset 1.3. Proses Export Dan Import Gambar 3 DFD Level 1 Pada level ini terdapat tiga buah proses yaitu, pengolahan, pengolahan dan proses Export dan Import. Pada proses ini sistem dapat mengelola. 1. Pengolahan Pada proses ini sistem dapat mengelola. 2. Pengolahan. Pada proses ini sistem dapat mengelola yang berasal dari list yang diterima dari GA dan mengacu ke store t_mst_ dan t_mst_jenis yang telah diinputkan sebelumnya. Data asset berasal dari list dan akan store yang terkait adalah. 3. Proses Exsport dan Import. Pada proses ini adalah prose export dan import untuk base asset dan base Mobile lalu akan digunakan untuk aplikasi asset di PDT Scan Barcode DFD Level 2 Proses 1 Pengolahan Data Karyawan List 1.3 delete Data 1.1 input 1.4 View Data T_mst_karya wan Karyawan teredit 1.2 edit Gambar 4 DFD pengolahan Pada level ini terdapat empat buah proses dalam pengolahan yaitu input, edit, view, dan delete. 1. Input. Pada proses ini, user meng-input yang berupa list yang dimasukkan oleh IT. Data disimpan ke dalam store t_mst_. 2. Edit. Pada proses ini, yang sudah diinput dapat di-update oleh IT. Proses ini membutuhkan NPK yang diambil dari store t_mst_ untuk melakukan 314

pencarian berdasarkan, update dan disimpan ke store t_mst_. IT akan merubah jika terjadi kesalahan input dan terjadi perubahan. 3. View. Proses ini membutuhkan NPK yang diambil dari store t_mst_ untuk melakukan pencarian berdasarkan nama atau NPK. 4. Delete Pada proses ini, yang sudah diinput dapat dihapus. berdasarkan kode atau keterangan lainnya yang dapat melakukan proses view, jika ada akan ditampilkan. 4. Delete. Pada proses ini, yang sudah di-input dapat dihapus oleh administrator jika tersebut tidak terpakai atau terjadi inputan nomor yang salah sehingga harus dihapus. DFD Level 2 Proses 3 Export dan Import DFD Level 2 Proses 2 Pengolahan Kepemilikan asset List 2.1 Input T_Mst_ jenis* T_mst_* No_ 3.1 Export asset 3.2 Import No_asset T_mst_* T_mst_kary awan Aset teredit 2.2 edit T_Mst_jeni s* No_ T_Mst_ No_ 2.4 delete 2.3 View Laporan Gambar 5 DFD pengolahan asset Pada level ini terdapat lima buah proses dalam pengolahan yaitu pengolahan type hardware, input, edit, view, dan delete. 1. Input. Pada proses ini, user meng-input berdasarkan list asset. Data disimpan ke dalam store t_mst_. Data yang di input mengacu ke store t_mst_jenis dan t_mst_. 2. Edit. Pada proses ini, yang sudah di-input dapat di-update oleh user jika terjadi kesalahan saat entry pertama kali. Proses ini membutuhkan kode yang diambil dari store t_mst_asset untuk melakukan pencarian berdasarkan kode, jika yang akan diupdate ada, maka dapat di- update dan disimpan ke store t_mst_. 3. View. Proses ini membutuhkan kode yang diambil dari store untuk melakukan pencarian Gambar 6 DFD Proses Export dan Import Implementasi dan Pengujian Integrasi Aplikasi Web dengan PDT Scan Barcode dibuat menggunakan bahasa pemrograman ASP (Active Server Page) yaitu bahasa pemrograman berbasis web dengan base SQL Server 2000 dan Macromedia Dreamweaver MX 2004 sebagai editor Integrasi aplikasi web dengan PDT Scan Barcode membutuhkan proses integrasi dari base asset kedalam base Mobile yang akan digunakan dengan untuk aplikasi asset di PDT Scan Barcode. Data asset yang telah diproses pada pengolahan asset akan dikirimkan kedalam base Mobile melalui menu integrasi pada bagian sub menu export Setelah proses download dari base assetmobile dari server asset, IT asset dapat mengecek kemasing-masing lokasi dengan perangkat PDT Scan barcode. IT menscan barcode Setelah proses upload dari base aplikasi asset di PDT Scan Barcode ke base assetmobile di server asset, IT melakukan proses import dari base assetmobile ke base aplikasi web. Proses import dilakukan di aplikasi web asset yang terdapat pada menu integrasi di sub menu import. Analisa hasil pengujian Dari hasil pengujian maka dapat diperoleh hasil analisa sebagai berikut: Integrasi apikasi web dengan PDT Scan Barcode dalam monitoring asset berjalan dengan baik sehingga penan asset dapat disimpan dalam base terpusat, sehingga IT tidak perlu men asset dalam dokumen buku ( pencatatan manual ). 315

Dengan integrasi aplikasi web dengan PDT Scan barcode, pengecekan asset oleh IT tidak terikat oleh lokasi. Microsoft Activesync dan SQL Server CE berjalan dengan baik sehingga dapat mengintegrasikan aplikasi web dengan PDT Scan Barcode. 4.KESIMPULAN Data yang dibutuhkan oleh IT seperti dan perpindahan dapat disimpan dengan baik, sehingga dapat mengurangi redudansi.informasi hardware dan perpindahan dapat diperoleh dengan waktu yang cepat dan lebih akurat.menghasilkan laporan yang dibutuhkan oleh Manager IT untuk mengetahui yang berkaitan penan 5.DAFTAR PUSTAKA [1] Iis.net. Web Server IIS. Diambil pada tanggal 16 Oktober 2009 dari http://www.iis.net/overview [2] Microsoft.com. ASP. Diambil pada tanggal 17 Oktober 2009 dari http://msdn.microsoft.com/enus/library/ms644563.aspx [3] Microsoft.com. Microsoft ActiveSync. Diambil pada tanggal 20 Oktober 2009 dari http://www.microsoft.com/windowsmobile/enus/help/synchronize/device-synch.mspx / [4] Microsoft.com. Microsoft SQL Server CE. Diambil pada tanggal 21 Oktober 2009 dari http://www.microsoft.com/sqlserver/2005/en/us /compact.aspx [5] Pusatbarcode.com, Definisi Barcode Scanner. Diambil pada tanggal 30 Oktober 2009 dari http://pusatbarcode.com/news.php?tag=n2008_ 19 [6] Yourdon, Edward. Modern Structure Analyst New York: Mc Graw Hill, 1988 [7] Fatansyah, Ir. Basis Data. Bandung: Informatika Bandung, 2002. 316