Suatu alat bantu yang menggambarkan aliran data didalam suatu sistem dan proses atau kegiatan yang dilakukan oleh sistem. Penggambaran dalam DFD secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik. Merupakan alat yang dipergunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur.
Kegunaan DFD : Membantu untuk memahami suatu sistem pada semua tingkat kompleksitasnya. Pada tahap analisis, sangat membantu dalam komunikasi dengan pemakai sistem untuk memahami sistem secara logika.
External Entity (terminal) Process Data Flow Data Store
External Entity (kesatuan luar) Kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem.
Contoh External Entity : Suatu kantor, departemen atau divisi dalam perusahaan tetapi di luar sistem. Orang atau sekelompok orang di organisasi tetapi di luar sistem. Suatu kelompok atau orang yang berada di luar organisasi. Seperti ; pelanggan, pemasok, dll. Sistem informasi lain di luar sistem. Sumber asli dari suatu transaksi. Penerima akhir dari suatu laporan yang dihasilkan oleh sistem
Notasi External entity : Contoh : Pemasok Gudang Bank Pelanggan
Data Flow (arus data) Data flow mengalir diantara proses (process), simpanan data (data store) dan kesatuan luar (external entity). Menunjukkan arus dari data yang dapat berupa masukan (input) untuk sistem atau hasil keluaran (output)
Data flow dapat berupa : Formulir atau dokumen yang digunakan Laporan tercetak yang dihasilkan sistem Tampilan atau output di layar komputer yang dihasilkan sistem Masukan (input) untuk komputer Komunikasi ucapan Surat-surat atau memo Data yang dibaca atau direkam ke suatu file Suatu isian yang dicata pada buku agenda Transmisi data dari suatu komputer ke komputer lain
Notasi arus data : Contoh : Pelanggan Order langganan 2 Proses order pelanggan
A. Konsep paket dari data (packet of data) Bila ada dua atau lebih data mengalir dari suatu sumber yang sama ke tujuan yang sama, maka harus dianggap sebagai suatu arus data yang tunggal
COntoh yang kurang tepat Pelanggan Order langganan pembayaran 1 Proses order pelanggan Contoh yang lebih tepat Pelanggan Order langganan dan pembayaran 1 Proses order pelanggan
B. Konsep arus data menyebar (diverging data flow) Arus data menyebar menunjukkan sejumlah data dari satu sumber yang sama menuju ke tujuan yang berbeda.
Contoh : 2 Proses order langganan Tebusan jurnal 1 Proses penerimaan kas Order penjualan Tebusan permintaan barang Gudang Tebusan kredit 3 Proses verifikasi kredit
C. Konsep arus data mengumpul (converging data flow) Menunjukkan beberapa arus data yang berbeda dari sumber yang berbeda bergabung bersama-sama menjadi satu menuju ke tujuan yang sama
Contoh : 1 Proses penerimaan kas faktur pengiriman Pelanggan 2 Proses verifikasi kredit Slip pengepakan Arus data pengiriman merupakan hasil dari gabungan arus data faktur dan slip pengepakan. Penggambaran seperti ini jarang dipergunakan di DFD, sebagai gantinya dapat dipergunakan cara seperti di Slide berikutnya..
Contoh : 1 Proses penerimaan kas faktur Pelanggan 2 Proses verifikasi kredit Slip pengepakan
Konsep sumber dan tujuan arus data Semua arus data harus dihasilkan dari suatu proses atau menuju suatu proses. Konsep ini penting karena arus data adalah salah satu dari hasil suatu proses atau akan dipergunakan untuk melakukan suatu proses.
Process (proses) Adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan keluar dari proses.
Notasi : identifikasi atau Nama proses atau
Setiap proses harus diberi penjelasan yang lengkap, diantaranya : Identifikasi proses Berupa angka yang menunjukkan nomor acuan dari proses dan ditulis dibagian atas Nama proses Menunjukkan apa yang dikerjakan oleh proses tersebut. Biasanya berupa suatu kalimat yang diawali dengan kata kerja.
Pemroses Untuk Physical Data Flow Diagram (PDFD) yang menunjukkan proses tidak hanya dari proses komputer saja, tetapi juga ada proses manual seperti proses yang dilakukan oleh orang,mesin, dll. Maka pemroses harus ditunjukkan. Menunjukkan siapa atau dimana suatu proses dilakukan.
Contoh : Identifier proses 1 Nama proses Hitung gaji Pemroses Personalia
1. Suatu proses menerima input dan menghasilkan satu output. 1 Kartu jam kerja Hitung gaji Daftar gaji Personalia
2. Suatu proses menerima lebih dari satu input dan menghasilkan satu output. Kartu jam kerja Tingkat upah 1 Hitung gaji Personalia Daftar gaji
3. Suatu proses menerima satu input dan menghasilkan lebih dari satu output. Rincian piutang 1 Membuat laporan piutang Laporan umur piutang Laporan piutang ditagih
Suatu proses harus menerima arus data masuk (input) dan menghasilkan arus data keluar (output) Perhatikan contoh : Bagaimana menurut anda? Gambar dibawah salah, karena proses memiliki input tetapi tidak ada output. pelanggan pelanggan Order pelanggan 1 Verifikasi kredit pelanggan Order disetujui 2 Membuat order penjualan Order penjualan Akuntansi
Penggambaran yang tepat. pelanggan pelanggan Order pelanggan 1 Verifikasi kredit pelanggan Order disetujui 2 Membuat order penjualan Order penjualan Akuntansi
Umumnya kesalahan terjadi karena : Proses memiliki input tetapi tidak mempunyai output. Kesalahan ini disebut dengan Black Hole (lubang hitam). Proses menghasilkan output, tetapi tidak ada input yang masuk. Kesalahan ini disebut dengan istilah Miracle (ajaib)
Data Store (Penyimpanan data) Merupakan simpanan dari data yang dapat berupa : Suatu file atau database di sistem komputer Suatu arsip atau catatan manual Suatu kotak tempat data di meja seseorang Suatu tabel acuan manual Suatu agenda atau buku
Notasi : media Nama data store Nama dari data store menunjukkan nama dari file. Nama media dari data store merupakan penjelasan mengenai media dari data store, misalnya buku, arsip, dll. Atau bisa digunakan sebagai identifikasi dari data store yang berguna sebagai acuan dalam, merancang database.
1. Hanya process (proses) saja yang berhubungan dengan data store. Karena yang menggunakan atau merubah data di data store adalah suatu proses. 2. Arus data yang berasal dari data store ke suatu proses menunjukkan bahwa proses tersebut menggunakan data yang ada di data store.
3. Arus data yang menuju ke data store dari suatu proses menunjukkan proses update data yang tersimpan di data store. Update dapat berupa : Menambah, menyimpan record atau dokumen baru ke data store. Menghapus record atau mengambil dokumen dari data store. Merubah (edit) nilai data suatu record atau dokumen yang ada di data store.
4. Suatu proses dapat melakukan proses update ke data store dan proses menggunakan data dari data store. Cara pertama : 1 Memeriksa dan merubah data barang penjualan Persediaan barang Cara kedua : 1 Memeriksa dan merubah data barang Status barang penjualan Persediaan barang
Next : Tingkatan dalam DFD Pedoman pembuatan DFD