Langkah-Langkah Analisis Sistem
|
|
- Doddy Lesmono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Analisis Sistem Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya.
2 Langkah-Langkah Analisis Sistem Identify, yaitu mengidentifikasi masalah Mengidentifikasi/mengenal masalah merupakan langkah pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem. Masalah/problem dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai
3 Tugas yang harus dilakukan dalam mengidentifikasi masalah: Mengidentifikasi penyebab masalah Mengidentifikasi titik keputusan Mengidentifikasi personel-personel kunci
4 Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada. Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci bagaimana sistem yg ada beroperasi. beberapa tugas yang perlu dilakukan yaitu : Memahami kerja sistem yang ada, dilakukan dengan : - Menentukan jenis penelitian (wawancara, observasi) - Merencanakan jadwal penelitian, yg meliputi : i. Mengatur jadwal wawancara ii. Mengatur jadwal observasi iii. Mengatur jadwal pengambilan sampel - Membuat penugasan penelitian (u/ anggota tim) - Membuat agenda wawancara (waktu dan materi direncanakan) dan - Mengumpulkan hasil penelitian
5 Analyze, yaitu menganalisis sistem Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil yang telah dilakukan. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
6 Desain Sistem Tahap setelah analisis dari dari siklus pengembangan sistem penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberap elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi. Desain sistem dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu desain sistem secara umum (general system design) / konseptual desain / makrodesign dan desain sistem secara terinci/ secara phisik/ desain internal.
7 Tujuan desain: - Untuk memenuhi kebutuhan pemakai sistem - Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yg lengkap untuk nantinya digunakan untuk pembuatan program komputernya.
8 Sasaran Desain: Desain sistem harus berguna, mudah dipahami dan nantinya mudah digunakan. Desain system harus dapat mendukung tujuan utama perusahaan Desain sistem harus efektif dan efisien untuk dapat mendukung pengelolaan transaksi, pelaporan manajemen, termasuk tugas-tugas yang lainnya yg tidak dilakukan oleh komputer. Desain sistem harus dapat mempersiapkan rancang bangun yang terinci untuk masing-masing komponen.
9 Desain Sistem Secara Umum Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan gambaran secara umum kepada user tentang system yang baru. Pada desain sistem secara umum, komponen komponen sistem informasi dirancang dengan tujuan untuk mengkomunikasikan kepada user Komponen sistem informasi yang didesain adalah model, output, input, database, teknologi dan kontrol.
10 Desain Model Secara Umum Analis sistem dapat mendesain model dari sistem informasi yang diusulkan dalam bentuk physical system dan logical model Bagan alir system (systems flowchart), simbol-simbol bagan alir sistem menunjukkan secara tepat arti fisiknya, seperti simbol-simbol terminal, harddisk, laporan-laporan. Logical model dari sistem informasi adalah menjelaskan kepada user bagaimana nantinya fungsi-fungsi di sistem informasi secara logikal akan bekerja. Logical model dapat digambarkan dengan diagram arus data (DAD).
11 Desain Output Secara Umum Output (keluaran) adalah produk dari sistem informasi yang dapat dilihat. Output dapat diklasifikasikan dalam beberapa tipe yaitu output internal dan output eksternal. Output internal adalah output yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan manajemen. Output eksternal adalah output yang akan didistribusikan kepada pihak luar yang membutuhkannya.
12 Langkah-langkah desain input : Menentukan kebutuhan input dari sistem baru Input yang akan didesain ditentukan dari diagram arus data (DAD) sistem baru yang telah dibuat. Input di DAD ditunjukkan oleh arus data dari kesatuan luar ke kesatuan proses dan bentuk tampilan input dan alat input yang ditunjukkan oleh proses pemasukkan data.
13 Menentukan parameter dari input Bentuk dari input (dialog layar) Sumber input Alat input
14 Desain Database Secara Umum kelas TI 10 C Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, dan tersimpan disimpanan luar kompter serta digunakan perangkat lunak tertentu untuk memanipulasinya. Sistem basis data adalah suatu sistem yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam didalam suatuorganisasi.
15 Tipe File 1. File Induk (master file) - File induk acuan (reference master file) yaitu file induk yang recordnya relatif statis, jarang berubah nilainya. Misalnya daftar mata kuliah - File induk dinamik (dynamic master file) yaitu file induk yang nilai record-recordnya sering berubah akibat suatu transaksi. Misalnya file persediaan barang
16 2. File Transaksi (transaction file) File transaksi yaitu file yang digunakan untuk merekam data hasil dari suatu transaksi yang terjadi.
17 3. File Laporan (file output) File laporan berisi informasi yang akan ditampilkan, biasanya untuk mempersiapkan pembuatan laporan bila printer belum siap.
18 4. File Sejarah (history file) File sejarah berisi data masa lalu yang sudah tidakaktif lagi, tetapi perlu disimpan untuk masa yang akan datang. Misalnya : File Mahasiswa dan File Keuangan
19 5. File Pelindung (Backup file) File pelindung merupakan salinan dari file-file yang masih aktif di database pada saat tertentu.
20 6. File Kerja (working file) File kerja dibuat oleh suatu proses program secara sementara karena memori komputer tidak mencukupi atau untuk menghemat pemakaian memori selama proses dan akan dihapus jika proses telah selesai.
21 Langkah-langkah desain database secara umum : (TI 10 S ) Menentukan kebutuhan file database untuk sistem baru. Dapat ditentukan dari DAD sistem baru yang dibuat. Menentukan parameter dari file database,yang meliputi : 1. Tipe file : File induk, file transaksi dll 2. Media file : Harddisk, disket, dll 3. Organisasi file : organisasi database (jaringan, berjenjang, relasional) 4. Field kunci
22 Desain Teknologi Secara Umum Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran dan membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan. Teknologi terdiri dari 3 bagian utama yaitu hardware, software dan brainware. Langkah-langkah desain teknologi secara umum : - Menentukan jenis teknologi untuk sistem baru - Menentukan jumlah dari teknologi
23 ALAT-ALAT PENGEMBANGAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI Tahapan Yang Akan Dilakukan : 1. Desain menu 2. Normalisasi 3. Relasi Antar Tabel 4. Kamus Data Tabel 5. DAD 6. Desain Input 7. Desain Output 8. Flowchart Sistem 9. Flowchart Program
24 Contoh Kasus : Batasan Masalah : Desain Sistem Informasi Perpustakaan Cakupan bahasan dalam perpustakaan yang secara umumterjadi adalah : 1. Pencatatan data anggota 2. Pencatatan data pegawai 3. Pencatatan data penerbit 4. Pencatatan data pengarang 5. Pencatatan data judul buku 6. Pencatatan data inventaris buku
25 7. Pencatatan data jenis denda 8. Pencatatan data peminjaman dan pengembalian 9. Pencatatan data denda 10. Laporan anggota baru 11. Laporan buku baru 12. Laporan buku belum kembali 13. Laporan denda
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39 KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR Melalui pendekatan terstruktur, permasalahan yang komplek di organisasi dapat dipecahkan dan hasil dari sistem akan mudah untuk dipelihara, fleksibel, lebih memuaskan pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat waktu, sesuai dengan anggaran biaya pengembangan, dapat meningkatkan produktivitas dan kualitasnya akan lebih baik (bebas kesalahan)
40 DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DFD menggambarkan arus data dari suatu sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut berada DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data yang mudah di komunikasikan oleh pembuat program (Programmer)
41 Simbol Yang Digunakan Entity / Terminator (kesatuan luar) Data flow (arus data) Process (proses) Data store (simpanan data)
42 SIMBOL DFD Sebagai Acuan System Analyst ( TI 10 D )
43
44 Simbol Entity a b c Pelanggan Akuntansi Pemasok d Gudang
45 Simbol Eksternal Entiti/Pihak Luar Merupakan lingkungan yang akan menerima output dan memberikan input. Kesatuan luar dapat berupa orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada dilingkungan luarnya yang akan memberikan input atau menerima output dari sistem. Simbol Eksternal a Entiti/Pihak Luar : Pelanggan
46 Simbol Proses Proses menunjukkan apa yang dikerjakan dalam komputer. Dalam proses bisa berupa aturan-aturan, prosedur-prosedur atau model yang akan digunakan untuk mengolah data. Kegiatan atau kerja yang dilakukan orang, mesin atau komputer Semua proses harus ada input dan harus ada outputnya Simbol Proses :
47 Kesalahan yang harus dihindari berkaitan dengan proses : 1. Proses mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output (black hole), ada data masuk tetapi tidak ada data keluar. 2. Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input (miracle).
48 Simbol Data Store/Penyimpan Data Simpanan data merupakan file tempat penyimpanan data setelah melalui proses. Simbol Data Store/Penyimpan Data Media Nama data source
49 Simbol Arus/Data Flow Arus data dalam DAD menunjukan aliran data diantara proses, simpan data, kesatuan luar, arus ini dapat berupa masukkan sistem atau output dari sistem. Simbol Arus/Data Flow
50 Konsep paket dari data (packet of data) a Order Langganan 1 Pelanggan Pembayaran Order Langganan Gambar Yang kurang benar a Pelanggan Order Langganan Dan Pembayaran 1 Order Langganan Gambar Yang benar
51 Arus Data a Pelanggan Order Langganan 1 Order Langganan
52 a Arus Data Order Langganan 1 Order Langganan Pelanggan Pembayaran 2 Penerimaan Kas
53 Konsep arus data menyebar (diverging data flow) 2 Order Langganan 1 Penerimaan Kas Order Penjualan Tembusan journal Tembusan kredit Tembusan Permintaan barang b Gudang 3 Verifikasi Kredit
54 Konsep arus data mengumpul 1 Pembuatan faktur faktur a Pengiriman Pelanggan 2 Pembuatan Slip pengepakan Slip pengepakan
55 Konsep arus data mengumpul 1 Pembuatan faktur faktur a Pelanggan 2 Pembuatan Slip pengepakan Slip pengepakan
56 Proses Kegiatan atau kerja yang dilakukan orang, mesin atau komputer Semua proses harus ada input dan harus ada outputnya
57 Proses 1. Identifikasi Proses Biasanya berupa angka yang menunjukkan nomor acuan dari proses 2. Nama Proses Menunjukkan apa yang dikerjakan proses, biasanya diawali dengan kata kerja 3. Pemroses tidak hanya oleh komputer tapi juga bisa proses manual atau mesin non komputer jadi harus disebutkan menyebutkan nama program yang melakukan proses bila dalam sistem terdiri atas banyak program.
58 Kesalahan dalam penggambaran proses yang terjadi No.Identifikasi Nama Proses? Black Hole (Ada input tidak ada output) No.Identifikasi? Nama Proses Miracle / ajaib (Ada output namun tidak ada input)
59 Simpanan Data 1. Suatu file atau database di sistem komputer 2. Suatu arsip atau catatan manual 3. Suatu tabel Penyimpanan sebelum dilakukan proses laporan
60 Simbol Media Nama data source kesalahan yang sering muncul D1 Penjualan D2 Piutang dagang a Pelanggan D2 Piutang dagang
61 Kelas TI 10 S
62 Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan tentang proses : Proses harus memiliki input dan output. Proses dapat dihubungkan dengan komponen terminator, data store atau proses melalui alur data. Sistem/bagian/divisi/departemen yang sedang dianalisis oleh profesional sistem digambarkan dengan komponen proses.
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74 PENGGAMBARAN DFD Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar yang terlibat di sistem. Identifikasi semua input dan output yang terlibat dengan entitas luar. Buat Diagram Konteks (diagram context) Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yang menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan luarnya. Caranya : 1. Tentukan nama sistemnya. 2. Tentukan batasan sistemnya. 3. Tentukan terminator apa saja yang ada dalam sistem. 4. Tentukan apa yang diterima/diberikan terminator dari/ke sistem. 5. Gambarkan diagram konteks.
75 Pedoman menggambar DAD 1. Identifikasi terlebih dahulu semua kesatuan luar (eksternal entiti). 2. Indentifikasi semua input dan output yang terlibat dengan kesatuan luar. 3. Gambarlah terlebih dahulu diagram konteks (context diagram) 4. Gambarlah bagan berjenjang yang ada pada semua proses di sistem 5. Gambarlah DAD untuk overview diagram (level 0) berdasarkan proses di bagan berjenjang. 6. Gambarlah DAD untuk level-level berikutnya yaitu level 1 dan seterusnya.
76 Buat Diagram Level Zero Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram konteks. Caranya : Tentukan proses utama yang ada pada sistem. Tentukan apa yang diberikan/diterima masing-masing proses ke/dari sistem sambil memperhatikan konsep keseimbangan (alur data yang keluar/masuk dari suatu level harus sama dengan alur data yang masuk/keluar pada level berikutnya). Apabila diperlukan, munculkan data store (master) sebagai sumber maupun tujuan alur data. Gambarkan diagram level zero. Beri nomor pada proses utama (nomor tidak menunjukkan urutan proses).
77 Buat Diagram Level Satu Diagram ini merupakan dekomposisi dari diagram level zero. Caranya : Tentukan proses yang lebih kecil (sub-proses) dari proses utama yang ada di level zero. Tentukan apa yang diberikan/diterima masing-masing sub-proses ke/dari sistem dan perhatikan konsep keseimbangan. Apabila diperlukan, munculkan data store (transaksi) sebagai sumber maupun tujuan alur data. Gambarkan DFD level Satu Beri nomor pada masing-masing sub-proses yang menunjukkan dekomposisi dari proses sebelumnya. Contoh : 1.1, 1.2, 2.1
78 DFD Level Dua, Tiga, Diagram ini merupakan dekomposisi dari level sebelumnya. Proses dekomposisi dilakukan sampai dengan proses siap dituangkan ke dalam program. Aturan yang digunakan sama dengan level satu.
79
80 Diagram Context / DFD Level 0 b Manajer Kredit Status Langganan c Gudang a Langganan Order langganan Transaksi Penjualan Tembusan permintaan persediaan Faktur, Tembusan kredit d Pengiriman
81 Diagram Jenjang Proses 0 Transaksi Penjualan Top Level Memproses Order Langganan Memverifikasi Kredit Merekam Transaksi Dan posting Membuat Laporan Level Mengecek Pemenuhan order 1.2 Merekam Back order 1.3 Membuat Order penjualan 1.4 Membuat Faktur dan tembusan Level 1
82 1 a c b Manajer Kredit Manajer Kredit Pengiriman D6 Order langganan Persediaan Status persediaan 1.1 Mengecek Pemenuhan order Tembusan Permintaan persediaan Faktur, tembusan kredit Order tidak terpenuhi 1.3 Membuat Order penjualan 1.4 Membuat Faktur penjualan 3 D7 Rekam order penjualan Back order 1.2 Merekam Back order D8 Order penjualan Nama langganan D8 D1 rekam back order * Order penjualan * Order penjualan langganan 2
83 Contoh : Diagram Konteks Sistem Informasi Rawat Inap Operator Data Pasien Input Data Pasien Sistem Informasi Pasien Rawat Inap Rincian biaya Pasien Laporan Pasien Masuk Laporan Pasien Keluar Laporan Biaya Kepala Puskesmas
84 Log In Operator Id Valid Tambah User 0 Proses Log In dan Kelola User Data Simpan Data Kirim pass Input Biaya 0 Proses Biaya Pelayanan DBP DBP biaya_pelayanan DBP Input Pasien Masuk Laporan Pasien Masuk 0 Proses Pasien Masuk DPM DPM pasien_masuk DPM Input Pasien Keluar Laporan Pasien Keluar Laporan Biaya 0 Proses Pasien Keluar DPK DPK DRB pasien_keluar DRB Rincian_biaya Rincian_biaya Kepala Puskesmas Pasien
85 Level 2 Proses Kelola User Log In Operator Id Valid Tambah User 1.1 Proses Log In dan Kelola User Data Simpan Data Kirim pass
86 Level 2 Biaya Pelayanan Data Biaya 1.1 Proses Input Biaya Pelayanan DBP DBP biaya_pelayanan Operator DBP Data Biaya 1.2 Proses Edit Biaya Pelayanan DBP DBP A
87 Level 2 Proses Pasien Masuk Operator Input Pasien Masuk 2.1 Proses Pasien Masuk DPM DPM pasien_masuk Laporan Pasien Masuk Kepala Puskesmas Pilih laporan A DPM
88 Level 2 Proses Pasien Keluar A DBP DPM Operator Input Pasien Keluar 3.1 Proses Pasien Keluar DPK DPK pasien_keluar DRB Rincian_biaya Laporan Pasien Keluar Laporan Biaya Pilih laporan Rincian_biaya DRB Kepala Puskesmas Pasien
89 Contoh Kasus : Identifikasi Kesatuan Luar (Eksternal entiti) Kesatuan luar yang berhubungan dengan sistem informasi perpustakaan. Kesatuan luar ini merupakan kesatuan diluar sistem selain bagian pengolah data. Kesatuan luar ini merupakan sumber data dan tujuan data hasil pengolahan sistem, yang meliputi : Anggota Pegawai Kepala perpustakaan
90 Indentifikasi semua input dan output yang terlibat dengan kesatuan luar Input output yang terlibat dengan eksternal entiti pada sistem informasi perpustakaan. Tabel ini menunjukkan input dan output yang berhubungan dengan eksternal entiti, yang nantinya akan menunjukkan arah arus data.
91 Diagram Kontex Pada tahap ini digambarkan sistem secara garis besar (top level). Konteks diagram ini menggambarkan secara keseluruhan dari sistem yang akan dikembangkan yang meliputi seluruh eksternal entiti yang terlibat dan arah arus data yang masuk ke sistem dan yang keluar dari sistem. Setelah konteks diagram kemudian digambarkan lebih rinci lagi dalam level 1, level 2, dst
92 Bagan Berjenjang
93 DAD Level 1 Sistem Informasi Perpustakaan
94
95
96
97
98
99
100
101
102 Desain Input Data Anggota
103
104
105 QUIS : Buat Diagram Konteks dari Sistem Informasi di bawah Ini : 1. Sistem Informasi Administrasi Sekolah yang terdiri dari entitas : Siswa, Guru, Mata Pelajaran, Nilai dan Kelas 2. Sistem Informasi Pengadaan Barang, terdiri dari entitas : Gudang, Pengadaan, Manajer, Supplier
DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang System Analyst.
DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang System Analyst. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh Demacro & Yordan (1979) dan Gane & Sarson (1979) dengan menggunakan
Lebih terperinciAnalisis Sistem Materi Kuliah. Analisis Sistem
Analisis Sistem 1. Analisis sistem didefinisikan Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahanpermasalahan,
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM. Oleh : Didik Tristianto, M.Kom
DATA FLOW DIAGRAM Oleh : Didik Tristianto, M.Kom DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh Demacro & Yordan
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM. Oleh : I Kadek Bagus, S.Kom., MM
DATA FLOW DIAGRAM Oleh : I Kadek Bagus, S.Kom., MM DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh Demacro & Yordan
Lebih terperinciData Flow Diagram (DFD) Donny Yulianto, S.Kom
Pertemuan 12 Data Flow Diagram (DFD) Donny Yulianto, S.Kom 1 DATA FLOW DIAGRAM Definisi DFD (DAD) Diagram Arus Data (Data Flow Diagram) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan
Lebih terperinciANALISIS & PERANCANGAN SISTEM. Pertemuan 5-DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DIAGRAM ALUR DATA (DAD)
ANALISIS & PERANCANGAN SISTEM Pertemuan 5-DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DIAGRAM ALUR DATA (DAD) 1. KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR Pendekatan perancangan terstruktur dimulai dari awal 1970. Pendekatan terstruktur
Lebih terperinciData Flow Diagram (DFD) Rizka Hadiwiyanti S.Kom, M.Kom
Data Flow Diagram (DFD) Rizka Hadiwiyanti S.Kom, M.Kom 1 Data Flow Diagram Disebut juga diagram aliran data (DAD) DFD menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara
Lebih terperinciDiagram Arus Data. Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat-Nya
Diagram Arus Data Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat-Nya PENGERTIAN atau DEFINISI DATA FLOW DIAGRAM Alat (tools) untuk menggambarkan
Lebih terperinciSuatu alat bantu yang menggambarkan aliran data didalam suatu sistem dan proses atau kegiatan yang dilakukan oleh sistem. Penggambaran dalam DFD
Suatu alat bantu yang menggambarkan aliran data didalam suatu sistem dan proses atau kegiatan yang dilakukan oleh sistem. Penggambaran dalam DFD secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik. Merupakan
Lebih terperinciP4 Desain Sistem. SQ
P4 Desain Sistem SQ http://sidiq.mercubuana-yogya.ac.id Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Mercu Buana Yogyakarta Tujuan Mahasiswa mengetahui & memahami pengertian,
Lebih terperinciANALISA & PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. DATA FLOW DIAGRAM
ANALISA & PERANCANGAN SISTEM INFORMASI. DATA FLOW DIAGRAM Analisa & Perancangan Sistem Informasi Tambahan Materi & Tugas Pertemuan 03 1 Data Flow Diagram DFD merupakan gambar pergerakan data antara entitas-
Lebih terperinciPENG. Tek. SIA 2. Materi Alat Perancangan sistem
PENG. Tek. SIA 2 Materi Alat Perancangan sistem Dr. Kartika Sari Universitas Gunadarma Materi 5-1 KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR Pendekatan perancangan terstruktur dimulai dari awal 1970. Pendekatan terstruktur
Lebih terperinciAnalisa & Perancangan Sistem Informasi. Data Flow Diagram
Analisa & Perancangan Sistem Informasi Tambahan Materi & Tugas Pertemuan 03 Data Flow Diagram DFD merupakan gambar pergerakan data antara entitas- entitas luar dan prosesproses serta data store dalam sebuah
Lebih terperinciTeknik Dokumentasi. Komang Anom Budi Utama, SKom
Teknik Dokumentasi Komang Anom Budi Utama, SKom komang_anom@staff.gunadarma.ac.id Teknik Dokumentasi Dekripsi tertulis dari sebuah system dapat menjadi bertele-tele dan sulit diikuti. Pengalaman menunjukkan
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM 1. KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR
DATA FLOW DIAGRAM 1. KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR Pendekatan perancangan terstruktur dimulai dari awal 1970. Pendekatan terstruktur dilengkapi dengan alat-alat (tools) dan teknikteknik (techniques) yang
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM (DFD) / DIAGRAM ARUS DATA (DAD)
Rekayasa Sistem Informasi - Politeknik Harapan Bersama Tegal 1/9 DATA FLOW DIAGRAM (DFD) / DIAGRAM ARUS DATA (DAD) DFD sering digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM. & Sarson (1979) dengan. Gane. menggunakan
DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh Demacro & Yordan (1979) dan Gane & Sarson (1979) dengan menggunakan
Lebih terperinciPENGERTIAN FUNGSI, DAN DATA FLOW DIAGRAM (DFD)
PENGERTIAN FUNGSI, DAN DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DATA FLOW DIAGRAM ( DFD ) Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu
Lebih terperinciDiagram Arus Data. Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat- Nya
Diagram Arus Data Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat- Nya PENGERTIAN atau DEFINISI DATA FLOW DIAGRAM Alat (tools) untuk menggambarkan
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM (untuk perancangan sistem informasi) e-book ver 1.0
DIAGRAM ARUS DATA (DATA FLOW DIAGRAM/DFD) MULTINET GLOBAL INFORMASI ( M U G I A ) Situs Informasi, Bisnis dan Iklan e-book free for visitor website mugianet.com DATA FLOW DIAGRAM (untuk perancangan sistem
Lebih terperinciSistem Informasi [Kode Kelas]
Sistem Informasi [Kode Kelas] [ Chapter 11] Diagram Alir Data (DAD)/Data Flow Diagram (DFD) Dedy Alamsyah, S.Kom, M.Kom [NIDN : 0410047807] Definisi Diagram Alir Data (DAD) Diagram Alir Data (DAD) atau
Lebih terperinciDesain Sistem Donny Yulianto, S.Kom
Pertemuan 6 Desain Sistem Donny Yulianto, S.Kom 1 Pendahuluan Setelah tahap analisis sistem dilakukan, maka analisis sistem telah mendapatkan gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Tiba waktunya
Lebih terperinciDiagram Arus Data. Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat- Nya
Diagram Arus Data Ketika kaki di langkahkan itulah nasib yang telah kita pilih untuk hari itu Berdo alah agar mendapat Rahmat- Nya DATA FLOW DIAGRAM PENGERTIAN atau DEFINISI Alat (tools) untuk menggambarkan
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM 1. KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR
DATA FLOW DIAGRAM 1. KONSEP PERANCANGAN TERSTRUKTUR Pendekatan perancangan terstruktur dimulai dari awal 1970. Pendekatan terstruktur dilengkapi dengan alat-alat (tools) dan teknikteknik (techniques) yang
Lebih terperinciMateri Analisis Sistem Informasi ini, membahas tentang Diagram Alir Data (DAD)/ Data Flow Diagram(DFD) dengan Bahasan:
Diagram Alir Data (DAD)/ Data Flow Diagram(DFD) Materi Analisis Sistem Informasi ini, membahas tentang Diagram Alir Data (DAD)/ Data Flow Diagram(DFD) dengan Bahasan: Pengertian DFD Latar Belakang DFD
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM (DFD) Published by. imeldaflorensia91
DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DATA FLOW DIAGRAM Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem. Penggunaan DFD Sebagai Modeling Tool dipopulerkan Oleh De marco & Yordan (1979) dan Gane & Sarson
Lebih terperinciAnalisa & Perancangan Sistem Informasi
Analisa & Perancangan Sistem Informasi Oleh: Achmad Zakki Falani, S.Kom Flowchart Flowchart adalah penggambaran secara grafik dari langkah-langkah dan urut-urutan prosedur dari suatu program. Flowchart
Lebih terperinciParno, SKom., MMSI. Personal Khusus Tugas
Parno, SKom., MMSI Email Personal parno@staff.gunadarma.ac.id Email Khusus Tugas parno2012@gmail.com Personal Website http://parno.staff.gunadarma.ac.id Personal Blog http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/parn
Lebih terperinciLangkah Data Flow Diagram (DFD)
Mata Kuliah : Proses Bisnis dan SIM Tahun : 2013 Lab 07 Langkah Data Flow Diagram (DFD) Langkah Membuat DFD 1. Identifikasi terlebih dahulu semua entitas luar yang terlibat di sistem. 2. Identifikasi semua
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM. Terminator Proses Data Store Alur Data. Terminator Proses Data Store Alur Data
DATA FLOW DIAGRAM DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data dgn konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa maupun rancangan sistem yg mudah dikomunikasikan
Lebih terperinciANALISA RANCANGAN DAD(Sistem Berjalan)
ANALISA RANCANGAN DAD(Sistem Berjalan) DATA FLOW DIAGRAM adalah suatu network yg menggambarka suatu sistem automat/komputerisasi, manual atau gabungan dari keduanya dalam susunan berbentuk komponen sistem
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI Untuk pembuatan website penjualan cd demo program Surabaya, mengambil beberapa teori penunjang sebagai acuan pembuatan website ini. Teoriteori tersebut antara lain : 3.1 Pengertian
Lebih terperinciMODUL 4 PENDEKATAN PERANCANGAN TERSTRUKTUR DAN DATA FLOW DIAGRAM
Pendekatan Perancangan Terstruktur dan Data Flow Diagram MODUL 4 PENDEKATAN PERANCANGAN TERSTRUKTUR DAN DATA FLOW DIAGRAM MATERI. Konsep Perancangan Terstruktur 2. Data Flow Diagram (DFD) 2. Komponen DFD
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan
Lebih terperinciDiagram Arus Data PERTEMUAN 14 Darmansyah HS AKUNTANSI FEB UEU
Diagram Arus Data PERTEMUAN 14 Darmansyah HS AKUNTANSI FEB UEU KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN Mahasiswa Mampu memahami diagram arus data dan menganalisis DFD ke dalam subdivisi. DATA FLOW DIAGRAM. Elemen
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. waktu berdasarkan rencana pengaturan urutan kerja, daftar atau tabel kegiatan
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Penjadwalan Pengertian jadwal menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah pembagian waktu berdasarkan rencana pengaturan urutan kerja, daftar atau tabel kegiatan atau rencana
Lebih terperinciData Flow Diagram 2011 DATA FLOW DIAGRAM
DATA FLOW DIAGRAM Pada tahap analisis, penggunaan notasi dalam diagram arus data sangat membantu di dalam komunikasi dengan pemakai sistem untuk memahami sistem secara logika. Diagram yang menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Data Flow Diagram (DFD) adalah representasi grafis dari aliran data melalui sistem informasi. Hal ini memungkinkan Anda untuk mewakili proses dalam sistem informasi
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Rancang Bangun 3.1.1 Pengertian Rancang Rancang merupakan serangkaian prosedur untuk menerjemahkan hasil analisa dari sebuah sistem ke dalam bahasa pemrograman untuk mendeskripsikan
Lebih terperinciBab 6 DATA FLOW DIAGRAM (DIAGRAM ALIR DATA)
Bab 6 DATA FLOW DIAGRAM (DIAGRAM ALIR DATA) Salah satu tool yang paling penting bagi seorang analis sistem Penggunaan DFD sebagai modeling tool dipopulerkan oleh Tom DeMacro (1978) dan Gane & Sarson (1979)
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY
SISTEM INFORMASI PEMBELIAN, PENJUALAN DAN PERSEDIAAN pada RUDI AGENCY Oleh : Sofian Horas H Siregar, (sofyanhoras@gmail.com) Dosen Pembimbing : Rinci Kembang Hamsari Program studi : Sistem Informasi Fakultas
Lebih terperinciTingkatan dalam DFD Pedoman pembuatan DFD
Tingkatan dalam DFD Pedoman pembuatan DFD Ada beberapa istilah untuk menyebut tingkatan dalam DFD : Jeffrey L. Whitten, System Analysis and Design Methods : Context DFD Decomposition Diagram Event Diagram
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam analisis sistem ini akan diuraikan sejarah singkat dari Apotek 55 yang
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1. Objek Penelitian Dalam analisis sistem ini akan diuraikan sejarah singkat dari Apotek 55 yang berlokasi di jalan Moh.Toha No.127 Bandung, Visi dan Misi dari apotek,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Sistem Informasi Sistem informasi secara umum memiliki tiga kegiatan utama, yaitu menerima data sebagai masukan/input, kemudian memprosesnya dengan penggabungan unsur data dan
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM (DFD) DIAGRAM ARUS DATA (DAD)
DATA FLOW DIAGRAM (DFD) DIAGRAM ARUS DATA (DAD) DATA FLOW DIAGRAM Definisi DFD (DAD) Diagram Arus Data (Data Flow Diagram) adalah diagram yang menggunakan notasinotasi untuk menggambarkan arus dari data
Lebih terperinciData Flow Diagram (DFD) 1
Data Flow Diagram (DFD) 1 1 DATA FLOW DIAGRAM Definisi DFD (DAD) Diagram Arus Data (Data Flow Diagram) adalah diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem Biasanya digunakan
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. (sumber:
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Koperasi Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian, Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. disebut dengan Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SHPS). SHPS adalah. dijelaskan langkah-langkah yang terdapat pada SHPS.
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Siklus Hidup Pengembangan Sistem Dalam melakukan kegiatan berupa analisa dan merancang sistem informasi, dibutuhkan sebuah pendekatan yang sistematis yaitu melalui cara yang disebut
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. dalam kertas atau lainnya. Tujuan utama seseorang menulis surat tidak lain
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Surat Surat adalah alat komunikasi antara dua pihak yang berupa tulisan dalam kertas atau lainnya. Tujuan utama seseorang menulis surat tidak lain adalah untuk mengkomunikasikan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Pengertian Sistem Pengertian dan definisi sistem pada berbagai bidang berbeda-beda, tetapi meskipun istilah sistem yang digunakan bervariasi,semua sistem pada bidangbidang tersebut
Lebih terperinciData Flow Diagram and Flow Chart. Pemodelan Perangkat Lunak
Data Flow Diagram and Flow Chart Pemodelan Perangkat Lunak DFD Definition Adalah suatu diagram yang menggunakan notasinotasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu
Lebih terperinciTOOLS PEMODELAN SISTEM DIAGRAM ALIR. Tools. Bagan Alir. Diagram Alir
1 3 TOOLS PEMODELAN SISTEM DIAGRAM ALIR Uro Abdulrohim, S.Kom, MT 2 Tools Diagram Alir Data Flow Diagram 4 Bagan Alir Bagan alir (flowchar) adalah bagan (chart) yg menunjukkan alir (flow) di dalam program
Lebih terperinciKontrak Kuliah. Desain Sistem. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Kontrak Kuliah Desain Sistem Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Desain Sistem Setelah tahap analisis selesai, maka analis sistem mendapatkan gambaran dengan jelas apa yang harus dikerjakan. Setelah itu tiba waktunya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut:
8 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Definisi sistem menurut [Jog05] adalah sebagai berikut: Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian,
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Koperasi Menurut UU No. 25/1992 Pasal 1 Ayat 1 tentang Perkoperasian, Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi, dengan melandaskan
Lebih terperinciKontrak Kuliah. Contex Diagram dan Data Flow Diagram. Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom
Kontrak Kuliah Contex Diagram dan Data Flow Diagram Edi Sugiarto, S.Kom, M.Kom Pendahuluan Terdapat tiga alasan kenapa perlunya pemodelan sistem Dapat melakukan perhatian pada hal penting dalam sistem
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Data Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks
Lebih terperinciDATA FLOW DIAGRAM STUDI KASUS ANALISA SISTEM BERJALAN
PERTEMUAN 2 DATA FLOW DIAGRAM STUDI KASUS ANALISA SISTEM BERJALAN a. Prosedur Order Penjualan Setiap costumer dapat memesan barang datang langsung atau melalui faximile dengan menyertakan dokumen PO yang
Lebih terperinciDFD (DATA FLOW DIAGRAM)
DFD (DATA FLOW DIAGRAM) SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN BERBASIS WEBSITE untuk : SMA Negeri 2 Peusangan Dipersiapkan oleh: IMAM SAYUTI 1457301052 Program Studi Teknik Informatika Jurusan Teknologi Informatika
Lebih terperinciMAKALAH REKAYASA PERANGKAT LUNAK ( PEMODELAN DATA )
MAKALAH REKAYASA PERANGKAT LUNAK ( PEMODELAN DATA ) Disusun Oleh : MUKHAMAT JAFAR 41813120014 MATA KULIAH : REKAYASA PERANGKAT LUNAK DOSEN : WACHYU HARI HAJI, S.KOM, MM UNIVERSITAS MERCUBUANA 2015 Mukhamat
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Data Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI AKUNTANSI
Modul ke: 02 Islamiah Fakultas Ekonomi dan Bisnis SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMROSESAN TRANSAKSI Kamil, SE., M.Ak. Program Studi Akuntansi SIKLUS AKUNTANSI Pengertian Siklus Akuntansi Siklus akuntansi
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. bercerita banyak, sehingga perlu diolah lanjut. Informasi dapat dihasilkan dari
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Pengertian Sistem Informasi Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Institut merupakan Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Informasi Umum Pendidikan Tinggi Berdasarkan undang-undang Republik Indonesia dijabarkan bahawa Institut merupakan Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sistem memiliki makna luas, sebuah sistem harus terdiri atas lebih dari satu
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sistem Sistem berasal dari bahasa Yunani yaitu systema yang artinya kesatuan. Sistem memiliki makna luas, sebuah sistem harus terdiri atas lebih dari satu bagian. Suatu tujuan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. penelitian. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Sistem Informasi
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek penelitian berisi tentang gambaran objek yang ada dalam suatu penelitian. Objek penelitian dalam penelitian ini adalah Sistem Informasi Pemesanan
Lebih terperinciBanyak terjadi permasalahan-permasalahan di pendekatan klasik Masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa hanya dengan mengikuti tahapan di life
Untung Subagyo Banyak terjadi permasalahan-permasalahan di pendekatan klasik Masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa hanya dengan mengikuti tahapan di life cycle saja tidak akan membuat pengembangan
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi Data Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu konteks
Lebih terperinciPengenalan DAD/DFD. Konsep Dasar
Konsep Dasar Pengenalan DAD/DFD DAD (Diagram Arus Data) adalah suatu modeling tool yang memungkinkan sistem analis menggambarkan suatu sistem sebagai suatu jaringan kerja proses dan fungsi yang dihubungkan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Penjualan Penjualan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh penjual dalam menjual barang atau jasa dengan harapan akan memperoleh laba dari adanya transaksitransaksi tersebut dan
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 4: SISTEM DAN TEKNIK DOKUMENTASI
PERTEMUAN KE 4: SISTEM DAN TEKNIK DOKUMENTASI A. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan mampu memahami : 1. Memahami pengertian teknik dan sistem dokumentasi. 2. Mengetahui
Lebih terperinciANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG PAD PT. IDEA DAIICHITAMA
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENJUALAN KREDIT DAN PIUTANG PAD PT. IDEA DAIICHITAMA Nama : Triana Dewi Kartika NPM : 27212468 Pembimbing : Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA. Fakultas
Lebih terperinciBAB 3 PERANCANGAN SISTEM
BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah sebagai penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 4: SISTEM DAN TEKNIK DOKUMENTASI
PERTEMUAN KE 4: SISTEM DAN TEKNIK DOKUMENTASI A. TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan mampu memahami : 1. Memahami pengertian teknik dan sistem dokumentasi. 2. Mengetahui
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. adalah sebagai berikut: Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.
Lebih terperinciPERTEMUAN 3 DIAGRAM ALIR DATA
PERTEMUAN 3 DIAGRAM ALIR DATA TERMINOLOGI DIAGRAM ALIR DATA Menggambarkan pandangan mengenai masukan, proses dan keluaran sistem yang berhubungan dengan masukan, proses dan keluaran serta mempresentasikan
Lebih terperinciParno, SKom., MMSI. Personal Khusus Tugas
Parno, SKom., MMSI Email Personal parno@staff.gunadarma.ac.id Email Khusus Tugas parno2012@gmail.com Personal Website http://parno.staff.gunadarma.ac.id Personal Blog http://nustaffsite.gunadarma.ac.id/blog/parno
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Prosedur Usulan Perhitungan Harga Pokok Produk Di bawah ini adalah usulan prosedur perhitungan harga pokok produk dan pemberian label dengan menggunakan metode Specific Identification
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. permasalahan yang dibahas. Hal ini sangat penting karena teori-teori tersebut
BAB III LANDASAN TEORI Pada bab ini akan dijelaskan dasar-dasar teori yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas. Hal ini sangat penting karena teori-teori tersebut digunakan sebagai landasan pemikiran
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN. Oleh : Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Oleh : Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom PEMODELAN SISTEM METODOLOGI TERSTRUKTUR TAHAPAN METODOLOGI TERSTRUKTUR ENTITY RELATIONSH IP ANALYSIS
Lebih terperinciAnalisis Sistem KULIAH ANSIS 6
Analisis Sistem KULIAH ANSIS 6 Definisi Analisis Sistem : Analisis Sistem adalah penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi permasalahanpermasalahan,
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
15 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Rancang Bangun Rancang Bangun (desain) adalah tahap dari setelah Analisis dari siklus pengembangan sistem yang merupakan pendefinisian dari kebutuhan- kebutuhan fungsional,
Lebih terperinciBAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penjelasaan Tentang Arti Sistem Sistem dapat diartikan sesuatu jaringan kerja yang terdiri dari prosedur-prosedur untuk saling berhubungan, saat melakukan suatu kegiatan agar
Lebih terperinciANALISIS SISTEM. (Analisis kebutuhan fungsional) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom ADSI-2017
ANALISIS SISTEM (Analisis kebutuhan fungsional) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom ADSI-2017 ANALISIS DATA Langkah analisis data: Dokumen manual + kebutuhan data lain berdasarkan hasil analisis identifikasi
Lebih terperinciPerancangan Sistem Informasi. Rabu, 19 Oktober 2011
Perancangan Sistem Informasi Rabu, 19 Oktober 2011 DATA FLOW DIAGRAM Adalah suatu network yang menggambarkan suatu sistem komputerisasi, manual ataupun gabungan dari ke2 nya dalam susunan berbentuk komponen
Lebih terperinciANALISIS SISTEM. (Analisis kebutuhan fungsional) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom ADSI-2015
ANALISIS SISTEM (Analisis kebutuhan fungsional) Gentisya Tri Mardiani, S.Kom., M.Kom ADSI-2015 ANALISIS DATA Langkah analisis data: Dokumen manual + kebutuhan data lain berdasarkan hasil analisis identifikasi
Lebih terperinciBAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metodologi Penelitian Tahap penelitian system pada perencanaan ini menggunakan perancangan terstruktur (Structured Systems Analisys and Design/SSAD), dengan
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Objek data penulis adalah Sistem Informasi Penjualan Produk untuk
BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Objek data penulis adalah Sistem Informasi Penjualan Produk untuk Wanita Berbasis Web pada Butik Rumah Azka Cimahi yang berlokasi di Jalan Terusan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Tinjauan Umum Sistem pengolahan data secara manual akan membuat keterbatasan penyajian informasi yang terkadang informasi ini sangat dibutuhkan secepat mungkin oleh pengguna
Lebih terperinciSISTEM INFORMASI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BUDI LUHUR SISTEM INFORMASI MANAJEMEN Oleh: Deni Mahdiana,S.Kom,MM,M.Kom PEMODELAN SISTEM METODOLOGI TERSTRUKTUR 1 TAHAPAN METODOLOGI TERSTRUKTUR ENTITY RELATIONSH IP ANALYSIS
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori-teori Umum 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut Mulyadi (2001,P2) : Sistem adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Data dan Informasi Data merupakan fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, uraian karakter yang mempunyai arti pada suatu
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI
BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Sistem Menurut Bodnar dan Hopwood (2000, p1), sistem adalah kumpulan sumber daya yang berhubungan untuk mencapai tujuan tertentu. Menurut Mulyadi (2001, p2) sistem pada
Lebih terperinciANALISIS SISTEM. Pertemuan 3
ANALISIS SISTEM Pertemuan 3 ANALISIS SISTEM Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam komponen-komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan, kesempatan,
Lebih terperinciBAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah Apotik Vita Sari
38 BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian Dalam penelitian ini, yang menjadi objek penelitian adalah Apotik Vita Sari Jln. Kapten Bangsi Sembiring 11 Kabanjahe. 3.1.1 Sejarah Singkat
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI. berkaitan secara terpadu, terintegrasi dalam suatu hubungan hirarki.
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Sistem Gondodiyoto (2007) menyatakan sistem adalah merupakan suatu kesatuan yang terdiri dari komponen-komponen atau sub sistem yang berorientasi untuk mencapai suatu tujuan
Lebih terperinciBab 4 TOOL ANALISA SISTEM
Bab 4 TOOL ANALISA SISTEM A. Analisis Tingkatan Input Proses Output Analisis tingkatan input, proses, dan output merupakan suatu proses analisa untuk dapat mengetahui tingkatan yang ada dalam input, proses,
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Analisis Sistem Terminologi sistem digunakan dalam berbagai cara yang luas sekali, sehingga sulit untuk mendefinisikannya dalam suatu pertanyaan yang merangkum semua penggunaannya
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Sistem Terdapat dua kelompok pendekatan dalam mendefinisikan sistem yaitu pertama, pendekatan yang menekankan pada prosedur sistem dan yang kedua, pendekatan yang
Lebih terperinciBAB IV PERANCANGAN SISTEM
BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah suatu gambaran sketsa sistem atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam kesatuan yang utuh dan berfungsi. Perancangan
Lebih terperinci