RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KOTA SEMARANG DENGAN KONSEP HEALING ENVIRONMENT

dokumen-dokumen yang mirip
[RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KOTA SEMARANG]

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

BAB V PENDEKATAN PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i LEMBAR PENGESAHAN... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... vii DAFTAR TABEL...

RUMAH SAKIT KHUSUS MATA DI LAMONGAN

BAB III : DATA DAN ANALISA

BAB III METODE PERANCANGAN

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

No Pengguna Kegiatan Nama Ruang Persyaratan Standard Kapasitas Unit Luas Satuan (m 2 ) Luas Total (m 2 ) Sumber

REDESAIN RUMAH SAKIT ISLAM MADINAH TULUNGAGUNG TA-115

Perbedaan jenis pelayanan pada:

BAB V PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB 5 KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

[RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KOTA SEMARANG]

PEMERINTAH KABUPATEN MALINAU

LAMPIRAN 1. Contoh zonasi rencana lokasi. Kesehatan, 2007)

BAB 6 MASTER PLAN & RENCANA PENTAHAPAN

BAB I. 1.1.Latar Belakang

HALAMAN JUDUL HALAMAN PENGESAHAN PERNYATAAN UCAPAN TERIMA KASIH ABSTRAK DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR DIAGRAM DAFTAR LAMPIRAN

GAMBARAN UMUM RSUD INDRASARI RENGAT

BAB VI PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN GELANGGANG RENANG

BAB III TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN. masyarakat. RSUD kota Bandung beralamat di Jl. Rumah Sakit No. 22 Ujung

BAB II PROFIL PERUSAHAAN. A.Sejarah Singkat Perkembangan Rumah Sakit Dr. H. Kumpulan Pane Kota

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG

BAB III ELABORASI TEMA

REDESAIN RUMAH SAKIT ISLAM MADINAH TULUNGAGUNG TA-115

BAB III ANALISIS PENDEKATAN PROGRAM ARSITEKTUR

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA MALANG,

PENGEMBANGAN RUMAH SAKIT DHARMA YADNYA DI TOHPATI-DENPASAR

BAB I PENDAHULUAN. diolah sebagai bahan pembuat laporan pelayanan rumah sakit. Rumah sakit

BERITA DAERAH KOTA SEMARANG PERATURAN WALIKOTA SEMARANG TAHUN 2008 NOMOR 52 NOMOR 52 TAHUN 2008

BAB III GAMBARAN UMUM RS PKU MUHAMMADIYAH TEMANGGUNG

TUGAS AKHIR RUMAH SAKIT PENDIDIKAN SITE KARAWACI - TANGERANG. Diajukan sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Teknik Arsitektur Strata1(S-1)

Lampiran 1. Struktur organisasi RSUD dr. Pirngadi Kota Medan

Laporan Perancangan Arsitektur Akhir Rumah Sakit Umum Daerah Jakarta Selatan BAB II: STUDI Pemahaman Terhadap Kerangka Acuan Kerja

BAB V HASIL. Tabel 5.1 Program Ruang Unit Pengelola No Nama Ruang Jumlah Luas Kegiatan Utama (Administrasi) A. Pengelola Yayasan 1.

BUPATI BOYOLALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI NOMOR 14 TAHUN 2011 TENTANG

RUMAH SAKIT ORTOPEDI PUPUK KALTIM KOTA BONTANG

RUMAH SAKIT PENDIDIKAN NAULI HUSADA SIBOLGA

BAB IV ANALISIS PERANCANGAN

UNIVERSITAS DIPONEGORO RUMAH SAKIT KANKER DI SEMARANG TUGAS AKHIR ALIFIA DIAN FARIZHA NIM FAKULTAS TEKNIK JURUSAN ARSITEKTUR

RUMAH SAKIT. Oleh: Diana Holidah, M.Farm., Apt.

PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT RAWAT JALAN RUMAH SAKIT ELIZABETH

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA

Rumah Sakit Akademik di Indonesia. Ova Emilia

EVALUASI KINERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) PATUT PATUH PATJU KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2015

BAB IV KRSIMPULAN, BATASAN DAN ANGGAPAN

ORGANISASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT

2016, No Republik Indonesia Sebagai Instansi Pemerintah Yang Menerapkan Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum c. bahwa Kepala Kepolisian Nega

PERATURAN BUPATI LANDAK NOMOR 34 TAHUN 2008 TENTANG TUGAS POKOK, FUNGSI, STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN LANDAK

BAB 1 PENDAHULUAN. Rumah sakit adalah salah satu sarana kesehatan tempat menyelenggarakan upaya

BERITA NEGARA. KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA. Organisasi. Tata Kerja. Rumah Sakit Pengayoman. PERATURAN MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA

BAB II TINJAUN RUMAH SAKIT ANAK. bahasa. Kata Hospital berasal dari bahasa latin Hospitlum, yang berarti

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

RUMAH SAKIT UMUM KELAS C KABUPATEN CIREBON

BUPATI JENEPONTO. Jalan Lanto Dg. Pasewang No. 34 Jeneponto Telp. (0419) Kode Pos 92311

LEMBARAN DAERAH KOTAMADYA DAERAH TINGKAT II SEMARANG NOMOR 14 TAHUN 1999 SERI D NO. 11

BAB V PROGRAMMING. Luas (m 2 ) (orang) (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) KELOMPOK KEGIATAN MASJID

Rencana Umum Pengadaan

Bupati Pandeglang PERATURAN BUPATI PANDEGLANG NOMOR 19 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BERKAH

1V. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

BAB III DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN

BAB 3 ANALISA KECENDERUNGAN INTERNAL

2. STRUKTUR ORGANISASI RSUD INDRASARI RENGAT, KAB.INDRAGIRI HULU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN TANJUNG JABUNG BARAT NOMOR 6 TAHUN 2002 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI RUMAH SAKIT DAERAH

BAB IV ANALISA Analisa Fungsi, aktivitas, pengguna dan ruang Analisa Fungsi

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: Definisi lain tentang rumah sakit, seperti dalam Undang-Undang Nomor

GUBERNUR KALIMANTAN TENGAH

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 61 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUMAS

LAMPIRAN. A. Gambar Denah Tataletak Ruang Operasi

BAB I PENDAHULUAN. Rumah sakit adalah sarana kesehatan yang menyelenggarakan. pelayanan kesehatan secara merata, dengan mengutamakan upaya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh, terpadu,

BAB I PENDAHULUAN. tahun 2009). Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan kesehatan,

RUMAH SAKIT JIWA DI KABUPATEN BREBES Dengan penekanan desain Healing Environment

BUPATI PURBALINGGA PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 23 TAHUN 2010 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KOTA SEMARANG TAHUN 2006 NOMOR 3 SERI D

2014, No menyampaikan usulan tarif layanan Badan Layanan Umum Rumah Sakit Penyakit Infeksi Prof. Dr. Sulianti Saroso Jakarta pada Kementerian Ke

PERATURAN DAERAH KOTA SEMARANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN MOJOKERTO NOMOR 24 TAHUN 2000 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN. A. Kedudukan Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

BAB V LANDASAN PROGRAM DASAR PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ARSITEKTUR

PERATURAN GUBERNUR BANTEN NOMOR 38 TAHUN 2013 TENTANG PEMBERIAN PELAYANAN KESEHATAN GRATIS BAGI PASIEN TIDAK MAMPU PADA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANTEN

BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI PURWOREJO

LAMPIRAN 1 Gambar 4.1 Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Muhammadiyah Ponorogo

LAPORAN. RS JIWA PROF. Dr. SOEROJO MAGELANG

PROFIL RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TARAKAN JAKARTA

Rencana Umum Pengadaan

STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR I DESTI RAHMIATI, ST, MT

BUPATI MOJOKERTO DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MOJOKERTO,

LAMPIRAN. Lampiran 1. Kriteria Klasifikasi Rumah Sakit Umum KELAS KELAS KRITERIA KELAS D KELAS C KETERANGAN. I. PELAYANAN A. Pelayanan Medik Umum

Lampiran 1. Struktur Organisasi RSUD dr. Pirngadi Kota Medan

BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2009 NOMOR 19 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 30 TAHUN 2009 TENTANG PENYELENGGARAAN RUMAH SAKIT WALIKOTA BOGOR,

KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Pendahuluan 1.2 Latar Belakang

BAB V KONSEP. perencanaan Rumah Susun Sederhana di Jakarta Barat ini adalah. Konsep Fungsional Rusun terdiri dari : unit hunian dan unit penunjang.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

LAPORAN. RS JIWA PROF. Dr. SOEROJO MAGELANG

Transkripsi:

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KOTA SEMARANG DENGAN KONSEP HEALING ENVIRONMENT Oleh : Indah Dwi Putria S, Wijayanti, Bambang Supriyadi Kota Semarang merupakan ibukota provinsi Jawa Tengah, jumlah penduduk Kota Semarang menurut Profil Kependudukan Kota Semarang oleh BPS sampai dengan akhir Desember 2012 sebesar 1.559.198 jiwa, terdiri dari 775.793 jiwa penduduk laki-laki dan 783.405 jiwa penduduk perempuan, dan 151.138 perempuan yang termasuk dalam kelompok wanita usia subur yang berpotensi menjadi ibu hamil. (Kota Semarang Dalam Angka 2012,BPS). Dengan jumlah potensi sebesar itu Kota Semarang belum memiliki fasilitas kesehatan khusus bagi ibu dan anak yang memadai. Rumah Sakit Ibu dan Anak merupakan salah satu jenis rumah sakit khusus yang memberikan pelayanan kesehatan bagi Ibu dan Anak dengan pendekatan pemeliharaan kesehatan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan (PerMenKes No. 340/Menkes/PER/III/2010). Kata Kunci : Kota Semarang, Kesehatan, Rumah Sakit Ibu dan Anak. 1. Latar Belakang Perencanaan dan perancangan sebuah Rumah Sakit Ibu dan Anak dirasa perlu di Kota Semarang dikarenakan berdasarkan data data yang ada di ketahui bahwa jumlah angka kematian ibu dan anak di Kota Semarang masih tinggi selain itu jumlah sarana dan prasarana pelayanan kesehatan khususnya bagi ibu dan anak di Kota Semarang masih belum memadai. Sehingga kondisi ini menyebabkan pelayanan kesehatan bagi ibu dan anak di Kota Semarang kurang maksimal. Dengan membangun Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Semarang akan fasilitas pelayanan kesehatan khusus bagi ibu dan anak yang memadai. Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang menggunakan pendekatan Universal Design, hal ini dikarenakan bangunan ini harus didesain dengan baik sehingga semua penggunanya baik orang normal, orang dengan disabilitas, anakanak, lanjut usia maupun orang sakit bisa merasa nyaman. Selain menggunakan menggunakan pendekatan Universal Design dibutuhkan sebuah konsep perancangan yang membuat Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang ini menjadi berbeda dari rumah sakit ibu dan anak yang sudah ada. Maka dari itu konsep perancangan yang akan diterapkan adalah konsep Healing Environment. Dari berbagai uraian diatas maka dapat disimpulkan perlu adanya Perencanaan dan Perancangan Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang dengan konsep Healing Environment dan dengan pendekatan desain Universal Design. 2. Tinjauan Pustaka Menurut PerMenKes RI No.340 /MENKES/PER/III/2010, Rumah Sakit Ibu dan Anak adalah rumah sakit yang dikhususkan sebagai tempat untuk menyelenggarakan upaya kesehatan terhadap Ibu dan Anak dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (promotif), pencegahan penyakit (preventif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan pemulihan kesehatan (rehabilitatif) yang diselenggarakan secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan. I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4 799

Universal design mengacu pada ide- suatu ide yang ingin menghasilkan bangunan,produk dan lingkungan yang dapat diakses oleh semua golongan orang. Istilah universal design pertama kali dicetuskan oleh seorang arsitek bernama Roland L.Mace untuk menggambarkan konsep merancang semua produk dan membuat lingkungan menjadi estetis dan dapat digunakan semaksimal mungkin oleh semua orang tanpa memandang usia,kemampuan atau status mereka. Dalam Wikipedia disebutkan bahwa Healing Environment merupakan lingkungan fisik baik berupa organisasi tanaman yang dapat mendukung pasien maupun keluarganya yang sedang mengalami stres akibat sedang terserang penyakit, melakukan perawatan di rumah sakit, dll. 3. Lokasi Lokasi Tapak Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang, Jl. Prof. DR. Hamka (Semarang - Boja), Ngaliyan, Semarang. Luas Tapak 18.600 m 2. Peraturan bangunan setempat KDB 60%, GSB 23 meter, dan KLB 2,4 Maksimal 4 lantai. Batas Tapak : Utara : Permukiman Penduduk Timur : Lahan Kosong Selatan : Jalan Jambu Utara : Jl. Prof. DR. Hamka (Semarang-Boja) 4. Konsep Healing Environment Di dalam sebuah jurnal bertajuk Healing Architecture : Daylight in Hospital Design disebutkan bahwa aspek dari Healing Environment dalam desain rumah sakit adalah sama pentingnya dan sangat relevan dengan konteks keberlanjutan (sustainability) dalam sebuah fasilitas kesehatan. Istilah Healing Architecture di adopsi untuk menyerukan tentang proses keberlanjutan dengan membuat lingkungan yang menyehatkan fisik dan psikologis. Sebuah Healing Environment yang memperhatikan aspek fisik akan secara tidak langsung berkontribusi pada kesembuhan pasien, seperti menjadi lebih singkat dalam menjalani perawatan, mengurangi stres, meningkatkan semangat dan harapan pasien, dan lainnya. 5. Desain Massa Bangunan Zoning Bentuk Geomatris yang sederhana dan fungsional. Massa bangunan dipisah menjadi 3,sesuai kontur tanah. Penentuan jumlah lantai berdasarkan pengelompokan fungsi ruang. KETERANGAN: Gedung A, Fungsi : IGD, Instalasi Rawat Jalan, Apotek, Administrasi, Instalasi Rekam Medis Gedung B, Fungsi : Instalasi Rawat Inap Anak, Instalasi Obsgyn, Instalasi Bedah Sentral, Instalasi CSSD, Instalasi Farmasi, Instalasi Laboratorium, Instalasi Rehabilitasi Medik, Instalasi Radiologi Gedung C, Fungsi : Instalasi Rawat Inap Ibu, Pengelola, 800 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4

Instalasi Laundry/Linen, Instalasi Gizi, Instalasi Pemulasaran Jenazah, Instalasi Bengkel & ME Program Ruang Ruang Luas (m 2 ) a. Kelompok Ruang Penerima 1. Hall 88,00 2. Resepsionis 6,00 3. Ruang informasi 4,00 Jumlah 98,00 Sirkulasi (30%) 29,40 Sub Total Ruang Penerima 127,40 b. Kelompok Ruang Pelayanan Medis 1. Instalasi Rawat Jalan Ruang Tunggu Utama 12,00 Ruang Administrasi 16,00 Ruang Rekam Medik 12,00 Ruang Tunggu Poli 40,00 Ruang Poli Sp. Kebidanan & 24,00 Kandungan Ruang Poli Sp. Anak 24,00 Ruang Poli Sp. Bedah Anak 24,00 Ruang Poli Sp. Rehabilitasi Medik 24,00 Ruang Poli Sp. Mata 24,00 Ruang Poli Sp. THT 24,00 Ruang Poli Sp. Kulit Kelamin 24,00 Ruang Poli Sp. Bedah 24,00 Ruang Poli Sp. Penyakit Dalam 24,00 Ruang Poli Gigi 24,00 Ruang Laktasi 12,00 KM/WC 14,00 Jumlah 346,00 Sirkulasi (50%) 173,00 Sub Total Instalasi Rawat Jalan 519,00 2. Instalasi Rawat Inap a) Rawat Inap Ibu Ruang Rawat Inap - VIP 18,00 - Kelas 1 36,00 - Kelas 2 100,00 - Kelas 3 96,00 Ruang Pos Perawat 20,00 Ruang Konsultasi 12,00 Ruang Tindakan 24,00 Ruang Administrasi 9,00 Ruang Dokter 20,00 Ruang Perawat 20,00 Ruang Ka. Rawat Inap 12,00 Ruang Linen Bersih 18,00 Ruang Linen Kotor 9,00 Spoelhoek 9,00 KM/WC Umum 7,00 Pantri 9,00 Janitor 9,00 Gudang Bersih 18,00 Gudang Kotor 18,00 Jumlah 473,00 Sirkulasi (50%) 236,50 Sub Total Rawat Inap Ibu 709,50 b) Rawat Inap Anak Ruang Rawat Inap - VIP 36,00 - Kelas 1 72,00 - Kelas 2 140,00 - Kelas 3 128,00 Ruang Pos Perawat 20,00 Ruang Konsultasi 12,00 Ruang Tindakan 24,00 Ruang Administrasi 9,00 Ruang Dokter 20,00 Ruang Perawat 20,00 Ruang Ka. Rawat Inap 12,00 Ruang Linen Bersih 18,00 Ruang Linen Kotor 9,00 Spoelhoek 9,00 KM/WC Umum 7,00 Pantri 9,00 Janitor 9,00 Gudang Bersih 18,00 Gudang Kotor 18,00 Jumlah 599,00 Sirkulasi (50%) 299,50 Sub Total Rawat Inap Anak 898,50 Sub Total Instalasi Rawat Inap 1608,00 3. Instalasi Gawat Darurat Ruang Administrasi 16,00 Ruang Tunggu 16,00 Ruang Rekam Medik 12,00 Ruang Triase 16,00 Ruang Resusitasi 20,00 Ruang Tindakan Bedah 20,00 Ruang Tindakan Non Bedah 20,00 Ruang Observasi 12,00 Ruang Dokter + km/wc 13,50 Ruang Perawat + km/wc 13,50 Ruang Ganti/ Loker 9,00 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4 801

Gudang 7,00 Ruang Steril 7,00 Ruang Linen 3,00 Jumlah 185,00 Sirkulasi (50%) 92,50 Sub Total Instalasi Gawat 277,50 Darurat 4. Instalasi Perawatan Intensif Ruang perawat 16,00 Ruang kepala perawat 9,00 Ruang dokter 16,00 Ruang ICU 60,00 Ruang PICU 30,00 Ruang NICU 10,00 Ruang Isolasi 20,00 Ruang HCU 60,00 Nurse Station 16,00 Gudang Alat Medik 9,00 Gudang Bersih 6,00 Gudang Kotor 6,00 Ruang Tunggu 30,00 Ruang Administrasi 16,00 Janitor 4,00 R.Penyimpanan Silinder Gas 6,00 Medik Parkir Brankar 2,00 Jumlah 328,50 Sirkulasi (50%) 164,25 Sub Total Instalasi Perawatan 492,75 Intensif 5. Instalasi Kebidanan dan Kandungan Ruang Adminstrasi 6,00 Ruang Tunggu 24,00 Ruang Bersalin 48,00 Ruang Tindakan 48,00 Ruang Pemulihan 32,00 Ruang Bayi 12,00 Gudang Steril 6,00 Ruang Dokter 16,00 Ruang Perawat 16,00 Gudang Kotor 6,00 KM/WC 10,50 Janitor 4,00 Parkir Brankar 2,00 Jumlah 245,50 Sirkulasi (50%) 122,75 Sub Total Instalasi Kebidanan 368,25 dan Kandungan 6. Instalasi Bedah Sentral Ruang Adminstrasi 16,00 Ruang Tunggu 24,00 Scrub Station 8,00 Ruang Persiapan 18,00 Ruang Induksi 18,00 Ruang Bedah 72,00 Ruang Resusitasi 9,00 Ruang Pemulihan 16,00 Gudang Steril 6,00 Ruang Sterilisasi 4,00 Depo Farmasi 3,00 Ruang Dokter 16,00 Ruang Perawat 16,00 Gudang Kotor 6,00 Spoelhoek 4,00 KM/WC 10,50 Parkir Brankar 2,00 Jumlah 257,50 Sirkulasi (50%) 128,75 Sub Total Instalasi Bedah Sentral 386,25 c. Kelompok Ruang Pelayanan Penunjang Medis 1. Instalasi Farmasi Ruang Peracikan Obat 24,00 Depo Bahan Baku Obat 8,00 Depo Obat Jadi 8,00 Gudang 12,00 Depo Obat Khusus 10,00 Ruang Administrasi 9,00 Ruang Konter Apotek 24,00 Ruang Loker 9,00 Ruang Rapat 12,00 Ruang Arsip & Perpustakaan 12,00 Ruang Ka. Instalasi Farmasi 9,00 Ruang Staff 16,00 Ruang Tunggu 36,00 KM/WC 7,00 Jumlah 202,00 Sirkulasi (50%) 101,00 Sub Total Instalasi Farmasi 303,00 2. Instalasi Radiologi Ruang Tunggu 30,00 Ruang Administrasi 9,00 Loket Pendaftaran, Pengambilan 16,00 Ruang Konsultasi Dokter 16,00 802 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4

Ruang Ahli Fisika Medik 9,00 Ruang X-ray + Operator + KM 32,00 Ruang CT Scan + Operator + KM 32,00 Ruang USG 12,00 Kamar Gelap 6,00 Ruang Jaga Radiografer 6,00 Gudang 8,00 Jumlah 185,50 Sirkulasi (50%) 92,75 Sub Total Instalasi Radiologi 278,25 3. Instalasi Laboratorium Ruang Administrasi & Rekam 24,00 Medik Ruang Tunggu 30,00 Ruang Pengambilan Sampel 9,00 Bank Darah 9,00 Ruang Laboratorium 24,00 Gudang 12,00 Ruang Cuci 6,00 Ruang Diskusi & Istirahat 36,00 Ruang Kepala Instalasi 9,00 Laboratorium Ruang Petugas 16,00 KM/WC 7,00 Jumlah 188,00 Sirkulasi (50%) 94,00 Sub Total Instalasi Laboratorium 282,00 4. Instalasi Sterilisasi Sentral (CSSD) Ruang Administrasi,Loket Penerimaan & Pencatatan 24,00 Ruang Dekontaminasi 32,00 Ruang Pengemasan Alat 16,00 Ruang Produksi/Processing 9,00 Ruang Sterilisasi 16,00 Gudang Steril 24,00 Gudang Barang 9,00 Ruang Dekontaminasi Troli 16,00 Ruang Cuci Perlengkapan 6,00 Ruang Distribusi 16,00 Ruang Kepala Instalasi CSSD 6,00 Ruang Petugas 16,00 Jumlah 208,50 Sirkulasi (50%) 104,25 Sub Total Instalasi Sterilisasi 312,75 Sentral (CSSD) 5. Instalasi Rehabilitasi Medik Loket Pendaftaran 9,00 Ruang Administrasi 12,00 Ruang Tunggu 30,00 Ruang Pemeriksaan 16,00 Ruang Terapi 64,00 Ruang Ganti/Loker 12,00 Gudang Peralatan RM 16,00 Gudang Linen & Farmasi 9,00 Gudang Kotor 6,00 Ruang Kepala Instalasi RM 6,00 Ruang Petugas 16,00 KM/WC 7,00 Jumlah 209,00 Sirkulasi (50%) 104,50 Sub Total Instalasi Rehabilitasi 313,50 Medik d. Kelompok Ruang Pelayanan Penunjang Non Medis 1. Pemulasaran Jenazah Ruang Administrasi 9,00 Ruang Tunggu 16,00 Ruang Duka + km/wc 32,00 Ruang Dekontaminsai & 24,00 Pemulasaran Jenazah Laboratorium Otopsi 24,00 Ruang Pendingin Jenazah 42,00 Ruang Ganti 9,00 Ruang Ka. Instalasi Pemulasaran 6,00 Jenazah Ruang Jemur Alat 12,00 Gudang 9,00 KM/WC 7,00 Jumlah 190,00 Sirkulasi (50%) 95,00 Sub Total Instalasi Pemulasaran 285,00 Jenazah 2. Instalasi Gizi Ruang Penerimaan Bahan 9,00 Ruang Penyimpanan Bahan 12,00 Makanan Basah Ruang Penyimpanan Bahan 20,00 Makanan Kering Ruang Persiapan 24,00 Ruang Pengolahan 24,00 Ruang Penyajian Makanan 12,00 Dapur Susu/Laktasi 6,00 Ruang Cuci 9,00 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4 803

Ruang Penyimpanan Troli 4,00 Ruang Ganti 9,00 Ruang Adminstrasi 9,00 Ruang Kepala Instalasi Gizi 6,00 Ruang Pertemuan 9,00 Janitor 4,00 Jumlah 160,50 Sirkulasi (50%) 80,25 Sub Total Instalasi Gizi 240,75 3. Instalasi Laundry/Linen Ruang Distribusi & Pencatatan 9,00 Ruang Penerimaan & sortir 16,00 Ruang Kepala Laundry 9,00 Ruang Dekontaminasi Linen 24,00 Ruang Cuci & Pengeringan 12,00 Ruang Strika & Lipat 20,00 Ruang Penyimpanan 12,00 Ruang Dekontaminasi Troli 9,00 Ruang Penyimpanan Troli 12,00 Gudang 6,00 Jumlah 129,00 Sirkulasi (50%) 64,50 Sub Total Instalasi Laundry/Linen 193,50 4. Instalasi Bengkel & ME (IPSRS) Ruang Kepala IPSRS 9,00 Ruang Administrasi 16,00 Ruang Rapat 12,00 Ruang Arsip Teknis 12,00 Ruang Bengkel Kayu 12,00 Ruang Bengkel Logam 12,00 Ruang Bengkel Peralatan Medik 24,00 Ruang Bengkel Penunjang Medik 24,00 Ruang Panel Listrik 9,00 Gudang Spare Part 9,00 Gudang 9,00 Jumlah 151,50 Sirkulasi (30%) 45,45 Sub Total Instalasi Bengkel & ME 196,95 5. Instalasi Pengolahan Limbah (IPLRS) Ruang Kerja & Arsip 9,00 Ruang Laboratorium Kesehatan 12,00 Lingkungan Area Pengolahan Limbah 48,00 Area Incenerator 4,00 Jumlah 76,50 Sirkulasi (30%) 22,95 Sub Total Instalasi 99,45 Pengolahan Limbah (IPLRS) 6. Instalasi Gas Medik Ruang Sentral Gas Medik 48,00 Jumlah 48,00 Sirkulasi (30%) 14,40 Sub Total Instalasi Gas 62,40 Medik e. Kelompok Ruang Pelayanan Administrasi 1. Rekam Medik Ruang Ka. Kesekretariatan & 9,00 Rekam Medik Ruang Bag. Kesekretariatan & 30,00 Rekam Medik Ruang Arsip/File 32,00 Ruang Tunggu 24,00 Jumlah 98,50 Sirkulasi (30%) 29,55 Sub Total Rekam Medik 128,05 2. Pengelola Ruang Direktur 24,00 Ruang Sekretaris Direktur 12,00 Ruang Rapat 24,00 Ruang Kepala Komite Medis 16,00 Ruang Komite Medis 30,00 Ruang Kepala Bagian 12,00 Keperawatan Ruang Bagian Keperawatan 30,00 Ruang Bagian Kepala Bagian 12,00 Pelayanan Ruang Bagian Pelayanan 30,00 Ruang Kepala Bagian Keuangan 12,00 Ruang Bagian Keuangan 30,00 Ruang Arsip 20,00 Janitor 4,00 KM/WC 35,00 Jumlah 297,00 Sirkulasi (30%) 89,10 Sub Total Pengelola 386,10 f. Kelompok Ruang Penunjang Umum 1. Aula 80,00 2. Musholla 24,00 3. Kafetaria 36,00 4. Pos Satpam 8,00 5. ATM Center 8,00 6. Ruang Genset 60,00 7. Ruang Pompa 25,00 8. Ground Reservoir 25,00 9. Ruang PABX 6,00 804 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4

Jumlah 272,00 Sirkulasi (30%) 81,60 Sub Total Ruang 353,60 Penunjang Umum TOTAL LUAS BANGUNAN 7214,45 g. Kelompok Parkir 1. Parkir Pengunjung & Pasien Parkir Mobil 1185,00 Parkir Motor 362,00 Jumlah 1574,00 Sirkulasi (100%) 1574,00 Sub Total Parkir 3094,00 Pengunjung & Pasien 2. Parkir Pengelola Parkir Mobil 180,00 Parkir Motor 118,00 Jumlah 298,00 Sirkulasi (100%) 298,00 Sub Total Parkir Pengelola 596,00 TOTAL LUAS PARKIR 3690,00 Rekapitulasi Program Ruang : No Kelompok Pelayanan Luas (m 2 ) Jumlah 1 Penerima 127,40 127,40 2 Pelayanan Medis 519,00 277,50 492,75 368,25 386,25 2043,75 3 Pelayanan Penunjang Medis 303,00 278,25 282,00 312,75 313,50 1489,50 4 Pelayanan 285,00 Penunjang Non 240,75 Medis 193,50 196,95 99,45 62,40 1078,05 386,10 5 Sarana dan 353,60 353,60 Prasarana Umum 6 Parkir 1845,00 1845,00 (menggunakan material paving block koefisen ½ ) Jumlah 6937,30 Sirkulasi Antar Instalasi (20%) 1387,45 TOTAL LUAS BANGUNAN + 8324,75 LUAS PARKIR I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4 805

Blockplan Rumah Sakit Ibu dan Anak Kota Semarang Sekuen Eksterior 806 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4

I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4 807

Daftar Pustaka Aripin, S, 2007, Healing Architecture : Daylight in Hospital Design, Australia : University of Queensland Badan Pusat Statistik Kota Semarang, 2013, Semarang Dalam Angka 2012, Semarang : Badan Pusat Statistik Kota Semarang Departemen Kesehatan RI, 2007, Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit Kelas C, Jakarta : Pusat Sarana,Prasarana dan Peralatan Kesehatan Dinas Tata Kota Semarang, 2010, RDTRK Kota Semarang, Semarang : Dinas Tata Kota Semarang Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2008, Profil Kesehatan Kota Semarang 2008, Semarang : Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2009, Profil Kesehatan Kota Semarang 2009, Semarang : Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2010, Profil Kesehatan Kota Semarang 2010, Semarang : Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2011, Profil Kesehatan Kota Semarang 2011, Semarang : Dinas Kesehatan Kota Semarang, 2012, Profil Kesehatan Kota Semarang 2012, Semarang : Dinas Kesehatan Kota Semarang Goldsmith, Selwyn, 2000, Universal Design A Manual of Practical Guidance for Architects, Oxford : Architectural Press Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 340/Menkes/PER/III/2010 tentang Klasifikasi Rumah Sakit Schweitzer, Marc, 2004, Healing Spaces: Elements of Environmental Design That Make an Impact on Health, -: Mary Liebert, Inc 808 I M A J I - V o l. 3 N o. 4 O k t o b e r 2 0 1 4